a. Faktor tujuan,
b. Faktor pendidik,
c. Faktor anak didik,
d. Faktor alat-alat, dan
e. Faktor alam sekitar.
I. Faktor Tujuan
Tujuan adalah : arah, sasaran, cita-cita atau hasil akhir yang ingin dicapai.
Hierarki menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia adalah 1) urutan tingkatan atau jenjang
jabatan (pangkat kedudukan), 2) organisasi dengan tingkat wewenang dari yang paling bawah
sampai yang paling atas. Berdasarkan hierarki tujuan pendidikan dibedakan menjadi tujuan
nasional, institusional, kurikuler dan tujuan instruksional.
1. Tujuan Nasional
Merupakan tujuan pendidikan nasional yang di dalamnya terkandung rumusan kualifikasi
umum yang diharapkan dimiliki oleh seriap warga Negara setelah mengikuti dan
menyelesaikan program pendidikan nasional tertentu.
Undang-Undang Tentang Sistem Pendidikan Nasional pasal 4 mengatakan : “ Pendidikan
Nasional bertujuan mencerdaskan kehidupan bangsa dan mengembangkan manusia
Indonesia seutuhnya, yaitu manusia yang beriman dan bertakwa terhadap Tuhan Yang
Maha Esa dan berbudi pekerti luhur, memiliki pengetahuan dan keterampilan, kesehatan
jasmani dan rohani, kepribadian yang mantap dan mandiri serta rasa tanggung jawab
kemasyarakatan ”.
2. Tujuan Institusional
Adalah tujuan lembaga pendidikan sebagai pengkhususan dari tujuan umum, yang berisi
kualifikasi yang diharapkan diperoleh anak setelah menyelesaikan studinya di lembaga
pendidikan tertentu.
3. Tujuan kurikuler
Adalah penjabaran dari tujuan institusional yang berisi kualifikasi yang diharapkan
dimiliki si terdidik setelah mengikuti program pengajaran dalam suatu bidang studi
tertentu, misalnya tujuan untuk bidang studi Sejarah Kebudayaan Islam. Rumusannya
terdapat dalam kurikulum suatu lembaga pendidikan.
4. Tujuan instruksional
Adalah pengkhususan dari tujuan kurikuler, dan dibedakan menjadi tujuan instruksional
umum dan khusus atau sekarang dikenak dengan standar kompetensi dan kompetensi
dasar.
Hubungan timbal balik antar faktor pendidikan adalah saling mempengaruhi dan tidak
terpisahkan. Mengapa?