SINOPSIS

TARI KOLOSAL
LA SALAGA

Tari Kolosal La Salaga, adalah kisahan penjemputan Anak Pattolla Kerajaan

Mamuju, di Kerajaan Badung.

La Salaga, adalah buah dari pernikahan Raja Mamuju, Tomejammeng dengan

Putri Raja Badung yang digelari Meraarrappuang.

Saat usia kandungannya semakin tua, sang permaisuri bertolak dari Kerajaan
Mamuju menuju Kerajaan Badung. La Salaga dilahirkan dikerajaan tersebut
kembar dengan sebilah keris yang diberinama Keris Pusaka Manurung.

Saat La Salaga beranjak dewasa, usia Raja Mamuju sudah semakin senja, maka
Raja Mamuju, menitahkan beberapa petinggi kerajaan untuk menjemput
putranya, di Kerajaan Badung.
Sang pewaris tahta kerajaan Mamuju, La Salaga, dianggap sudah cukup matang
untuk memegang tampuk kepemimpinan, di Bumi Manakarra.

Bergegaslah kapal milik kerjaan Mamuju, membelah samudera menuju Kerajaan

Badung, menjemput sang pewaris.

Inilah pertujukan tari kolosal La Salaga; sebuah karya persembahan Dewan

Kesenian dan Kebudayaan Mamuju, binaan H. Irwan Satya Putra Pababari.

Art Director : Andi Saiful Rauf

Naskah dan Ide Cerita : Jasman Rantedoda
Penata Tari : Manurung Art
Penata Musik : Muhammad Agung Aditya
Penata Kostum& Tata Rias : Manurung Art
Penata Kostum Raja : Dedi Art

Selamat Menyaksikan…!