Anda di halaman 1dari 24

PLB-225 PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN PERENCANAAN WILAYAH DAN KOTA

INSTITUT TEKNOLOGI NASIONAL BANDUNG

PENGARUH KEBIJAKAN GLOBAL DAN NASIONAL DALAM


PEMBIAYAAN PEMBANGUNAN NASIONAL DAN LOKAL
PLB -225 Pembiayaan Pembangunan

Anggota Kelompok
242022002 Afif Naufal Putra Sugiri
242022020 Russ Feraya A S
242022021 Muhammad Daffa Kuswara P
242022023 Nurina Pratiwi
242022046 Sadam Ismail
242022048 Anjar Wati Alfiah

Pembiayaan Pembangunan
PLB -225 Pembiayaan Pembangunan

OUTLINE
1. Penyebab dan dampak dari perlambatan
ekonomi terhadap Indonesia

2. Contoh kasus kemiskinan

3. Pengaruh naiknya harga batu bara terhadap


perekonomian Indonesia

4. Isu geopolitik
PENYEBAB DAN
DAMPAK
KETERLAMBATAN
EKONOMI TERHADAP
INDONESIA
Penyebab Keterlambatan Ekonomi
INFLASI
Inflasi adalah suatu gejala dimana tingkat harga umum
mengalami kenaikan secara terus menerus. Kenaikan harga dari
satu dua barang saja tidak dapat disebut inflasi, kecuali bila
kenaikan tersebut meluas kepada (atau mengakibatkan kenaikan)
sebagian besar dari harga barang-barang lain (Boediono,
2014:161). Inflasi adalah naiknya harga-harga komoditi secara
umum yang disebabkan oleh tidak sinkronnya antara program
pengadaan komoditi (produksi, penentuan harga, pencetakan
uang, dan sebagainya) dengan tingkat pendapatan yang dimiliki
oleh masyarakat (Putong, 2013:147).
Pengaruh Pandemi Covid-19
Terhadap Perekonomian Global
Penurunan Pertumbuhan Ekonomi Dunia

Pada bulan April 2020, International Monetary


Fund (IMF) menetapkan tahun 2020 sebagai
“The Great Lockdown”

Pandemi Covid-19 menyebabkan


perekonomian global mengalami penyusutan
sebesar 3% pada tahun 2020. Dimana ini
adalah penyusutan ekonomi terbesar dalam
beberapa dekade terakhir.

IMF menggambarkan penurunan ekonomi ini


sebagai yang terburuk sejak The Great
Depression 1929 dan Global Financial Crisis
2008.
Pengaruh Pandemi Covid-19
Terhadap Perekonomian Global

Pasar saham terjun bebas


Ketakutan pasar global pada pandemi virus corona telah menyebabkan turunnya
harga saham disejumlah pasar pasar utama dan membuat para investor enggan
mengeluarkan uangnya untuk berinvestasi. Penurunan saham yang terjadi saat
pandemi COVID-19 ini dapat terjadi karena adanya pengurangan tenaga kerja
yang menyebabkan melemahnya sektor industri yang selanjutnya akan
berdampak pada perekonimian sebuah negara dan juga dunia.
Pengaruh Pandemi Covid-19
Terhadap Perekonomian Global
Merosotnya industri pariwisata
Keputusan beberapa negara yang melakukan lockdown dan pembatasan
pengunjung akibat pandemi virus Corona, membuat perusahaan yang
bergerak di bidang pariwisata, seperti hotel, travel agent, penerbangan, dan
lainnya mengalami kemunduran. Industri pariwisata di seluruh dunia sama-
sama merasakan penurunan permintaan, baik dari wisatawan domestik
maupun mancanegara
World Tourism Organization (UN-WTO) di bawah PBB, memperkirakan
industri mancanegara secara global kemungkinan turun hingga 30%
sepanjang tahun 2020, dan penurunan itu berpotensi kerugian hingga 50
miliar dolar. Bahkan, menurut perkiraan itu, di banyak kota di dunia hingga
90% perjalanan yang telah direncanakan akhirnya dibatalkan, terutama
karena tempat-tempat tujuan wisata banyak yang ditutup selama masa
pandemi.
Dampak Terhadap Indonesia
Inflasi yang terjadi di tahun 2020 ini yaitu inflasi yang meningkat disebabkan adanya
pandemi Covid-19 yang melanda Indonesia yang berdampak pada naiknnya harga
BBM dan sembako, menurunnya minat beli masyarakat serta meningkatnya jumlah
pengangguran di Indonesia. Semakin tingginya angka inflasi di Indonesia maka akan
semakin mempengaruhi angka pertumbuhan ekonomi. Jika dilihat angkanya, nilai
inflasi yang terjadi di Indonesia pada periode 2016-2020 ini masih berada di kisaran
normal dan dapat masih dapat memberikan kesempatan bagi negara Indonesia untuk
meningkatkan perekonomiannya. Selain itu adanya kemungkinan terjadinya
perlambatandan resesi ekonomi global kini menjadi ancaman dunia, termasuk
Indonesia. Resesi ekonomi dapat diartikan sebagai suatu kndisi dimana perekonomian
suatu negara sedang memburuk. hal ini dapat dilihat dari Produk Domestik Bruto
(PDB) yang negatif, kemiskinan meningkat, maupun pertumbuhan ekonomi rill
bernilai negatif selama dua kuartal berturut-turut.
KASUS
KEMISKINAN
Kemiskinan
Kemiskinan adalah masalah yang kompleks, walaupun bisa dikurangi dan dikelola,
sulit untuk sepenuhnya menghilangkannya karena keterkaitannya dengan berbagai
aspek sosial, ekonomi, dan politik yang meluas

faktor yang saling terkait, dan ada beberapa alasan mengapa kemiskinan tidak akan
hilang sepenuhnya:
1. Ketimpangan Sosial dan Ekonomi
2. Faktor Struktural
3. Perubahan Sosial dan Ekonomi Global
4. Siklus Kemiskinan
5. Krisis dan Perubahan Ekonomi
6. Keterbatasan Sumber Daya
Kemiskinan di Amerika Serikat
Di Amerika Serikat, meskipun merupakan negara maju, masih terdapat beragam
contoh masalah kemiskinan yang memengaruhi berbagai lapisan masyarakat:
Homelessness (Tuna Wisma)
Kurangnya Asuransi Kesehatan
Permasalahan Kesehatan Mental
Biaya Perumahan yang Tinggi / Housing Crisis (Krisis Perumahan)
Food Insecurity (Ketidakamanan Pangan)

Kemiskinan di Indonesia
Di Indonesia, masalah kemiskinan juga menjadi isu yang penting dan mempengaruhi
berbagai lapisan masyarakat. Beberapa contoh masalah kemiskinan di Indonesia
antara lain:
Ketimpangan Regional
Kurangnya Akses Pendidikan dan Kesehatan
Kondisi Perumahan yang Tidak Layak
Kerentanan terhadap Bencana Alam
Pekerjaan Tidak Tetap dan Tidak Aman
Perbedaan dari Kedua Belah Negara
Kesenjangan Ekonomi.
Di Amerika Serikat, kesenjangan antara kelompok kaya dan miskin sangat besar. Sedangkan di
Indonesia, kesenjangan antara daerah perkotaan dan pedesaan, serta antara wilayah yang lebih
makmur dengan yang lebih terpinggirkan

Akses Terhadap Layanan Kesehatan dan Pendidikan.


Amerika Serikat masih terdapat masalah akses terhadap layanan bagi mereka yang tidak memiliki
asuransi kesehatan. Di Indonesia, tantangan terletak pada penyediaan layanan kesehatan dan
pendidikan yang merata di seluruh wilayah, terutama di daerah terpencil

Perbedaan Geografis dan Regional dan Masalah Perumahan.


Kemiskinan di Amerika Serikat terkonsentrasi di beberapa kota besar dengan tingkat biaya hidup yang
tinggi, sementara di Indonesia, kemiskinan dapat ditemukan di berbagai wilayah dengan kondisi yang
berbeda-beda.

Kerentanan terhadap Krisis.


Indonesia rentan terhadap bencana alam, sedangkan di Amerika Serikat, kerentanan terhadap
perubahan ekonomi global dan krisis ekonomi dapat menyebabkan lonjakan angka kemiskinan.
KENAIKAN HARGA
BATU BARA
Pengaruh Naiknya Harga Batu Bara terhadap
Perekonomian Indonesia

Faktor yang Mempengaruhi Penawaran yang terbatas : Keterbatasan pasokan batubara,


kenaikan harga Batu Bara baik karena kendala produksi maupun kebijakan lingkungan,
dapat menyebabkan kenaikan harga. Jika pasokan batubara
tidak dapat memenuhi permintaan yang tinggi, harga

Permintaan yang tinggi : Permintaan batubara yang tinggi cenderung naik.

dari negara-negara seperti China dan India dapat


menyebabkan kenaikan harga. Pertumbuhan ekonomi dan
Kondisi geopolitik : Kondisi geopolitik, seperti konflik antara
kebutuhan energi yang terus meningkat di negara-negara ini
Rusia dan Ukraina, dapat mempengaruhi harga batubara.
menjadi faktor utama dalam permintaan batubara.
Ketidakpastian politik dan ketegangan antara negara-negara
produsen batubara dapat menyebabkan fluktuasi harga.

Fluktuasi harga komoditas energi global : Harga batubara


dapat dipengaruhi oleh fluktuasi harga komoditas energi
global, seperti harga minyak mentah. Jika harga minyak Faktor-faktor internal : Faktor-faktor internal seperti
mentah naik, hal ini dapat mempengaruhi harga batubara. kebijakan pemerintah terkait ekspor dan impor batubara,
regulasi lingkungan, dan kebijakan energi juga dapat
mempengaruhi harga batubara.

Pembiayaan Pembangunan
Pengaruh naiknya harga batu bara terhadap
perekonomian Indonesia

Dampak Positif
kenaikan harga batubara berdampak positif
terhadap neraca perdagangan Indonesia.
Income negara dari sektor pertambangan, termasuk
batubara, dapat meningkat seiring dengan kenaikan
harga dari batubara sendiri.
Surplus perdagangan yang cukup besar, sebagian
besar didorong oleh kinerja ekspor yang kuat,
Dampak Negatif
termasuk ekspor batubara.
Sektor industri yang menggunakan batubara sebagai
bahan baku seperti industri pembangkit listrik, akan
terdampak dengan meningkatkan biaya produksi dan
mengurangi daya saing sektor tersebut.
Jika harga batubara naik secara signifikan, hal ini dapat
menyebabkan kenaikan harga barang dan jasa, dan
mempengaruhi daya beli masyarakat (inflasi).
Pembiayaan Pembangunan
THE GEOPOLITICS OF ISRAEL-PALESTINE
THE GEOPOLITICS OF ISRAEL-PALESTINE

Sampai saat ini, ketegangan tampaknya antara Israel dan Palestina akan menjadi konflik yang
berkepanjangan meskipun relatif terkendali, konon dengan probabilitas sebesar 75%. Dampak terhadap
harga komoditas global dan inflasi tetap terkendali karena kondisi awal sudah sangat ketat. Secara
keseluruhan, diperkirakan terdapat sedikit efek perang terhadap stagflasi pada perekonomian global,
dan sedikit dampak pada pasar modal.
Semua itu akan menyebabkan rekor harga minyak yang tinggi dan menyebabkan terkuaknya resesi
ekonomi global. Pasar keuangan akan terdampak secara negatif, dengan risiko tertinggi pada pasar
modal, dengan indeks ekuitas berkisar turun sekitar 7% di AS dan 9% di Zona Euro, di samping
melebarnya spread kredit.
Dampak Isu Geopolitik untuk
Perekonomian Indonesia

Nilai Tukar Rupiah Melemah Infalasi Naiknya harga produk lokal

Menguatnya mata uang asing tentunya Inflasi bisa membuat perekonomian Saat ini warga Indonesia pendukung
akan melemahkan nilai tukar rupiah. Indonesia semakin terpuruk karena akan Palestina menyerukan aksi boikot terhadap
Akibatnya, terjadi kenaikan harga barang terjadi pengurangan investasi, menurunkan Israel dan juga produk-produk yang
impor yang bisa berimbas pada daya beli masyarakat, hingga merosotnya mendukungnya. Jika boikot dilakukan secara
meroketnya harga berbagai jenis kesejahteraan rakyat secara umum. bersamaan dan dalam skala besar, aksi ini
kemungkinan bisa menurunkan nilai
kebutuhan pokok dalam negeri.
penjualan dari produk-produk tersebut.
THE GEOPOLITICS OF RUSSIAN-UKRAINE
THE GEOPOLITICS OF RUSSIAN-UKRAINE

Perang Rusia dan Ukraina adalah salah satu tragedy Internasional yang menjadi beban banyak Negara saat ini. Negara yang
terdampak peristiwa perang tersebut tentu adalah Eropa. Pasokan energi eropa hamper separuh lebih berasal dari Rusia, sehingga
perang tersebut tentu membuat kawasan Eropa dan sekitar menjadi tidak stabil. Dalam persoalan lain sebenarnya perang tersebut
juga melibatkan banyak Negara tidak hanya Rusia dan Ukraina.
Perang antara Rusia dan Ukraina telah mengguncang politik global dan pasar internasional sehingga krisis global ini membawa
tantangan baru ke dalam hubungan internasional. Hal ini tentu akan menghasilkan dampak jangka panjang pada ekonomi di seluruh
dunia. Invasi yang dilakukan oleh Rusia ke Ukraina menjadi peristiwa global yang memiliki implikasi besar terhadap seluruh negara.

Sumber : databoks.katadata.co.id
TerimaKasih

Presentasi Selesai

Anda mungkin juga menyukai