Anda di halaman 1dari 89

PETUNJUK EVALUASI PENC

I. KEBIJAKAN BERWAWASAN LINGKUNGAN


STANDAR
A. Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan (KTSP) memuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup
IMPLEMENTASI

1. Visi, Misi dan Tujuan sekolah yang tertuang


dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(dokumen 1) memuat kebijakan perlindungan
dan pengelolaan lingkungan hidup.

2. Struktur kurikulum memuat mata pelajaran


wajib, muatan lokal, pengembangan diri terkait
kebijakan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup.

3. Mata pelajaran wajib dan/atau Mulok yang


terkait PLH dilengkapi dengan Ketuntasan
minimal belajar

STANDAR

B. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) memuat program dalam upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup

IMPLEMENTASI
Rencana kegiatan dan anggaran sekolah memuat
upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup, meliputi : Kesiswaan, kurikulum dan
kegiatan pembelajaran, peningkatan kapasitas
pendidik dan tenaga kependidikan, Tersedianya
sarana dan prasarana, budaya dan lingkungan
sekolah, peran serta masyarakat dan kemitraan,
peningkatan dan pengembangan mutu

II. PELAKSANAAN KURIKULUM BERBASIS LINGKUNGAN


STANDAR
A. Tenaga pendidik memiliki kompetensi dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup
IMPLEMENTASI

1. Menerapkan pendekatan, strategi, metode,


dan teknik pembelajaran yang melibatkan
peserta didik secara aktif dalam pembelajaran
(Pakem/ belajar aktif/ partisipatif);

2. Mengembangkan isu lokal dan atau isu


global sebagai materi pembelajaran LH sesuai
dengan jenjang pendidikan;

3. Mengembangkan indikator dan instrumen


penilaian pembelajaran LH
4. Menyusun rancangan pembelajaran yang
lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas,
laboratorium, maupun di luar kelas.

5. Mengikutsertakan orang tua peserta didik


dan masyarakat dalam program pembelajaran
LH

6. Mengkomunikasikan hasil-hasil inovasi


pembelajaran LH.

7. Mengkaitkan pengetahuan konseptual dan


prosedural dalam pemecahan masalah LH, serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

STANDAR
B. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

IMPLEMENTASI

1. Menghasilkan karya nyata yang berkaitan


dengan pelestarian fungsi LH, mencegah terjadinya
pencemaran dan kerusakan LH

2. Menerapkan pengetahuan LH yang diperoleh


untuk memecahkan masalah LH dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Menerapkan pengetahuan LH yang diperoleh
untuk memecahkan masalah LH dalam kehidupan
sehari-hari.

3. Mengkomunikasikan hasil pembelajaran LH


dengan berbagai cara dan media.

III. KEGIATAN LINGKUNGAN BERBASIS PARTISIPATIF


STANDAR

A. Melaksanakan kegiatan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah

IMPLEMENTASI

1. Memelihara dan merawat gedung dan


lingkungan sekolah oleh warga sekolah

2. Memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah


sesuai kaidah-kaidah perlindungan dan
pengelolaan LH (dampak yang diakibatkan oleh
aktivitas sekolah)

3. Mengembangkan kegiatan ekstra kurikuler


yang sesuai dengan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup

4. Adanya kreativitas dan inovasi warga sekolah


dalam upaya perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup
5. Mengikuti kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar

STANDAR
B. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak
(masyarakat, pemerintah, swasta, media, sekolah lain).

IMPLEMENTASI

1. Memanfaatkan nara sumber untuk


meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup

2. Mendapatkan dukungan dari kalangan yang


terkait dengan sekolah (orang tua, alumni,
Media (pers), dunia usaha, pemerintah, LSM,
Perguruan tinggi, sekolah lain) untuk
meningkatkan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup di sekolah

3. Meningkatkan peran komite sekolah dalam


membangun kemitraan untuk pembelajaran
lingkungan hidup dan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup.

4. Menjadi nara sumber dalam rangka


pembelajaran lingkungan hidup
5. Memberi dukungan untuk meningkatkan
upaya perlindungan dan pengelolaan LH

IV. PENGELOLAAN SARANA PENDUKUNG RAMAH LINGKUNGAN


STANDAR
A. Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang ramah lingkungan
IMPLEMENTASI

1. Menyediakan sarana prasarana untuk


mengatasi permasalahan lingkungan hidup di
sekolah

2. Menyediakan sarana prasarana untuk


mendukung pembelajaran lingkungan hidup di
sekolah

STANDAR
B. Peningkatan kualitas pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan

IMPLEMENTASI

1. Memelihara sarana dan prasarana sekolah


yang ramah lingkungan

2. Meningkatkan pengelolaan dan


pemeliharaan fasilitas sanitasi sekolah
3. Memanfaatkan listrik, air dan ATK secara
efisien

4. Meningkatkan kualitas pelayanan kantin


sehat dan ramah lingkungan

JUMLAH NILAI SEMENTARA:


PETUNJUK EVALUASI PENCAPAIAN ADIWIYATA
GKUNGAN

idikan (KTSP) memuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan NILAI


BUKTI
PENCAPAIAN MAX HASIL

1. Tersusunnya Visi, misi dan tujuan yang memuat upaya


pelestarian fungsi lingkungan dan/ atau, mencegah
2 2 File KTSP
terjadinya pencemaran dan/ atau kerusakan lingkungan
hidup

2. Terinternalisasi (tahu dan paham) Visi, misi dan tujuan Hasil Tes Tulis
2 2
kepada semua warga sekolah (Kuesioner) (foto)

Struktur kurikulum memuat pelestarian fungsi lingkungan , File KTSP,


mencegah terjadinya pencemaran, dan kerusakan Struktur Kurikulum
3 (dokumen 1),
lingkungan hidup pada komponen mata pelajaran wajib, dan/ 3
atau muatan lokal, dan/ atau pengembangan diri silabus dan RPP
yang mengandung
materi PPLH

Adanya ketuntasan minimal belajar pada mata pelajaran


wajib dan / atau muatan lokal yang terkait dengan
3 3 SILABUS DAN RPP
pelestarian fungsi lingkungan , mencegah terjadinya
pencemaran, dan/atau kerusakan lingkungan hidup

aran Sekolah (RKAS) memuat program dalam upaya perlindungan dan NILAI
BUKTI

PENCAPAIAN MAX HASIL


Sekolah memiliki anggaran untuk upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup sebesar 20 % dari total anggaran 5 5 FILE RKAS
sekolah.

Anggaran sekolah dialokasikan secara proporsional untuk kegiatan :

(1) kesiswaan,
(2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran,
(3) peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga kependidikan, 5 5 FILE RKAS
(4) sarana dan prasarana,
(5) budaya dan lingkungan sekolah, (6) peran masyarakat dan
kemitraan,
(7) peningkatan dan pengembangan mutu.
BASIS LINGKUNGAN

NILAI
petensi dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup BUKTI
PENCAPAIAN MAX HASIL

70 % tenaga pendidik menerapkan metode yang melibatkan peserta


didik secara aktif (demonstrasi, diskusi (FGD), simulasi (bermain
peran), pengalaman lapangan, curah pendapat, debat, simposium, 2 2 File Silabus & RPP
laboratorium (praktek langsung), penugasan, observasi, project
percontohan, dll).

70 % tenaga pendidik mengembangkan isu lokal (daerah) dan isu


global yang terkait dengan PPL 2 1 File Silabus & RPP

70 % tenaga pendidik mengembangkan indikator pembelajaran dan


instrumen penilaian yang terkait dengan PPLH 1
1

File Silabus & RPP


File Silabus & RPP

70 % tenaga pendidik menyusun rancangan pembelajaran yang


terkait dengan PPLH. 1 1

Prosentase tenaga pendidik yang mengikutsertakan orang tua


peserta didik dan masyarakat yang terkait dengan PPLH. (SD sebesar 1 1 File Silabus & RPP
50%, SMP sebesar 40%, SMA/SMK sebesar 30%)

Hasil inovasi pembelajaran LH dikomunikasikan melalui :


(1) majalah
(2) Majalah dinding,
(3) buletin sekolah,
(4) pameran,
1 0.75 FOTO
(5) web-site,
(6) radio,
(7) TV,
(8) surat kabar,
(9) jurnal, dll

70 % tenaga pendidik menguasai konsep dan mampu


mengaplikasikan konsep tersebut dalam memecahkan masalah LH. 2 KAJIAN
2
LINGKUNGAN

NILAI
n pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup Dokumen
PENCAPAIAN MAX HASIL

50 % Peserta didik menghasilkan karya nyata yang terkait dengan


PPLH antara lain : makalah, Puisi/ Sajak, Artikel, Lagu, hasil 3 3 FOTO KARYA SISWA
Penelitian, gambar, seni tari, produk daur ulang, dll

50 % peserta didik mempunyai kemampuan memecahkan masalah


LH 4
50 % peserta didik mempunyai kemampuan memecahkan masalah
LH 4 HASIL TES TERTULIS
4
(Kuesioner)

50 % peserta didik mengkomunikasikan hasil pembelajaran LH FOTO HASIL


melalui : majalah dinding, buletin sekolah, pameran, web-site, radio, 3 PEMBELAJARAN
TV, surat kabar, jurnal, dll 3
YANG
DIKOMUNIKASI

BASIS PARTISIPATIF

NILAI
gan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah BUKTI

PENCAPAIAN MAX HASIL

80 % warga sekolah terlibat dalam pemeliharaan gedung dan DAFTAR PIKET,


lingkungan sekolah , antara lain; piket kebersihan kelas, Jumat Bersih,
lomba kebersihan kelas, kegiatan pemeliharaan taman oleh masing 2 1 PELAKSNAAN JUMAT
BERSIH
masing kelas, dll.

80 % warga sekolah memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah sesuai


kaidah-kaidah PPLH antara lain ; pemeliharaan taman, toga, rumah Daftar petugas,
kaca (green house), hutan sekolah. pembibitan, kolam, pengelolaan 2 2 jadwal, lokasi, fasilitas
sampah, dll

80 % kegiatan ekstrakurikuler (pramuka, Karya Ilmiah Remaja, dokter


kecil, Palang Merah Remaja, Pecinta Alam, dll) yang dimanfaatkan FOTO COPY kegiatan,
untuk pembelajaran terkait dengan PPLH seperti : pengomposan,
2 2 EKTRAKURIKULER
tanaman toga, biopori, daur ulang, pertanian organik, biogas, dll

5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan inovasi dari warga sekolah dalam


upaya PPLH, sebagai berikut : daur ulang sampah, pemanfaatan dan FOTO HASIL
pengolahan air, karya ilmiah, karya seni, hemat energi, energi 2 2 kreativitas
alternatif

tenaga pendidik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup


yang dilakukan oleh pihak luar 1
tenaga pendidik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup
yang dilakukan oleh pihak luar 1 LAPORAN kegiatan
1 kreativitas

peserta didik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup yang Foto/ laporan
dilakukan oleh pihak luar 1 1 Kegiatan aksi LH

a perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak


edia, sekolah lain). BUKTI

PENCAPAIAN MAX HASIL

3 (tiga) mitra yang dimanfaatkan sebagai nara sumber untuk Foto copy, undangan
meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup antara lain : orang tua,
alumni, LSM, Media (pers), dunia usaha, Konsultan, instansi 2 2 menjadi nara sumber,
MoU kemitraan
pemerintah daerah terkait, sekolah lain, dll

3 (tiga) mitra yang mendukung dalam bentuk materi untuk kegiatan


yang terkait dengan PPLH seperti : pelatihan yang terkait PPLH, foto/ foto copy
pengadaan sarana ramah lingkungan, pembinaan dalam upaya PPLH,
2 2 kegiatan dengan mitra
dll

3 (tiga) kemitraan yang difasilitasi oleh komite sekolah terkait dengan hasil wawancara
dengan komite
pembelajaran lingkungan hidup dan upaya perlindungan dan 2 2 sekolah, MoU dan
pengelolaan lingkungan hidup
Kegiatan

3 (tiga) kali menjadi nara sumber dalam rangka pembelajaran


lingkungan hidup,

2 2 Surat Tugas/
Seperti : sekolah lain, seminar, pemerintah daerah, dll Undangan, Laporan
kegiatan, materi
sebagai nara
sumber
3 (tiga) dukungan yang diberikan sekolah dalam upaya PPLH, foto, foto copy
seperti : bimbingan teknis pembuatan biopori, pengelolaan 2 2 Kegiatan dukungan
sampah, pertanian organik, bio gas, dll

DUKUNG RAMAH LINGKUNGAN

NILAI
endukung yang ramah lingkungan BUKTI
PENCAPAIAN MAX HASIL

Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana untuk mengatasi


permasalahan lingkungan hidup di sekolah sesuai dengan standar
sarana dan prasarana Permendiknas no 24 tahun 2007, seperti : air Foto dan bukti fisik
bersih, sampah (penyediaan tempat sampah terpisah, komposter), 5 5 sarana LH
tinja, air limbah/drainase, ruang terbuka hijau,
kebisingan/getaran/radiasi, dll

Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana pendukung pembelajaran Foto sarpras untuk


lingkungan hidup, antara lain; pengomposan, pemanfaatan dan
pengolahan air, hutan/taman/kebun sekolah, green house, toga, 5 5 media pembelajaran ,
jadual penggunaan
kolam ikan, biopori, sumur resapan, biogas, dll)

NILAI
dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan BUKTI

PENCAPAIAN MAX HASIL


Terpeliharanya 3 (tiga) sarana dan prasarana yang ramah
lingkungan sesuai fungsinya, seperti :

· Ruang memiliki pengaturan cahaya dan ventilasi udara Foto sarpras dan
secara alami. 2 2 jadual pemeliharaan
· Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduh dan
penghijauan
· Menggunakan paving block, rumput

Tersedianya 4 (empat) unsur mekanisme pengelolaan dan


pemeliharaan sarana meliputi : penanggung jawab, tata tertib, FOTO pengelolaan
pelaksana (daftar piket), pengawas, dll terkait dalam kegiatan 3
3 dan pemeliharaan
penyediaan dan pemakaian sarana fasilitas sanitasi sekolah. sarana sekolah
PEMAKAIAN LISTRIK,
20% efisiensi pemanfaatan listrik, air dan ATK 3 3 AIR, PENGGUNAAN
ATK

Kantin melakukan 3 (tiga) upaya dalam rangka meningkatkan


kualitas pelayanan kantin sehat dan ramah lingkungan, meliputi :

· Kantin tidak menjual makanan/minuman yang


mengandung bahan pengawet/pengenyal, pewarna, perasa
yang tidak sesuai dengan standar kesehatan. 2
· Kantin tidak menjual makanan yang Foto kondisi kantin
1 dan makanan kantin
tercemar/terkontaminasi, kadaluarsa.

· Kantin tidak menjual makanan yang dikemas tidak ramah


lingkungan, seperti : plastik, styrofoam, aluminium foil.

JUMLAH NILAI SEMENTARA: 76.75


IWIYATA

VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN FILE PENDUKUNG

DILIHAT HUBUNGAN VISI, MISI,


KTSP FILE
FILE PENDUKUNG
PENDUKUNG
DAN TUJUAN

SAMPLING, DIAMBIL SECARA ACAK FILE PENDUKUNG


93 RESPONDEN
SESUAI RESPONDEN

PENEKANAN PADA STRUKTUR FILE PENDUKUNG


KURIKULUM

PENEKANAN PADA KOMPETENSI


DASAR PADA AWAL TAHUN FILE PENDUKUNG
PELAJARAN

VERIFIKASI
KETERANGAN FILE PENDUKUNG
OBSERVASI WAWANCARA
FILE RKAS FILE PENDUKUNG

FILE PENDUKUNG

VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN FILE PENDUKUNG

SAMPLING, minimal 7 orang FILE PENDUKUNG


Silabus dan RPP
tenaga pendidik,

KAJIAN
KAJIAN LINGKUNGAN, Silabus,
LINGKUNGAN FILE PENDUKUNG
RPP.
SEKOLAH

KOMPETENSI SAMPLING, minimal 7 orang


DASAR tenaga pendidik,

FILE PENDUKUNG
FILE PENDUKUNG

RPP DAN BAHAN SAMPLING, minimal 7 orang


AJAR tenaga pendidik,

LAPORAN
KEGIATAN MULOK DAN PENGEMBANGAN
MENGIKUTSERTAK DIRI FILE PENDUKUNG
AN ORANG TUA

bukti dari MEDIA BERLAKU 3 TAHUN TERAKHIR FILE PENDUKUNG

Kuesioner FILE PENDUKUNG

VERIFIKASI

KETERANGAN FILE PENDUKUNG


OBSERVASI WAWANCARA

SAMPLING 30 ORANG SISWA FILE PENDUKUNG


SAMPLING 30 ORANG SISWA,
MAKSIMAL 2 HALAMAN FILE PENDUKUNG

FILE PENDUKUNG

VERIFIKASI

KETERANGAN FILE PENDUKUNG


OBSERVASI WAWANCARA

Laporan kegiatan FILE PENDUKUNG

FILE PENDUKUNG

Laporan kegiatan FILE PENDUKUNG

FILE PENDUKUNG
SURAT TUGAS, LAPORAN
KEGIATAN

VERIFIKASI

KETERANGAN FILE PENDUKUNG


OBSERVASI WAWANCARA

FILE PENDUKUNG

FILE PENDUKUNG

FILE PENDUKUNG
3 tahun FILE PENDUKUNG

VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

FISIK (STANDAR SARANA)


observasi sarpras wawancara DIHUBUNGKAN DENGAN DENGAN FILE PENDUKUNG
KAJIAN LINGKUNGAN

observasi sarpras wawancara ke FILE PENDUKUNG


siswa

VERIFIKASI

KETERANGAN FILE PENDUKUNG


OBSERVASI WAWANCARA

FILE PENDUKUNG

observasi sarpras FILE PENDUKUNG


observasi Dipilih salah satu dalam 1 TAHUN,
obsrvasi pembiayaan penggunaan
listrik, air dan dan disesuaikan kondisi yang FILE PENDUKUNG
listrik, Air dan
pemanfaatan ATK ATK status

observasi kondisi wawancara


makanan kantin dengan petugas
kantin dan
siswa Wawancara, tata tertib,
kebersihan dan pengelolaan kantin FILE PENDUKUNG
HOME
HOME PETUNJUK EVALUASI PENCAPAIAN ADIWIYATA
I. KEBIJAKAN BERWAWASAN LINGKUNGAN
STANDAR
A. Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan (KTSP) memuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan NILAI
hidup BUKTI
IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 0.5 1 2 HASIL Upaya PPLH
Tidak punya Visi
1. Tersusunnya Visi, misi dan tujuan yang memuat upaya Punya
Punya Visi, Misi,
& Misi Visi, Misi, tujuan,

2
Tersusunnya Visi, misi dan
pelestarian fungsi lingkungan dan/ atau, mencegah Tersusunnya Visi, misi dan tujuan Tersusunnya Visi, misi dan tujuan
terjadinya pencemaran dan/ atau kerusakan lingkungan
2
yang memuat 1 (satu) upaya PPLH
tujuan yang memuat 2 (dua)
upaya PPLH
yang memuat 3 upaya PPLH
0 dan
Punya1 upaya
tujuan, Visi,
dan 2 PPLH
Misi,
upayatujuan, File KTSP
hidup
1. Visi, Misi dan Tujuan sekolah yang tertuang
dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
dan
PPLH 3 atau lebih upaya
(dokumen 1) memuat kebijakan perlindungan
dan pengelolaan lingkungan hidup. Visi, misi dan tujuan dipahami
PPLH
Visi, misi dan tujuan dipahami Visi, misi dan tujuan dipahami kepala

2
kepala sekolah, 5 orang tenaga
kepala sekolah, 3 orang tenaga sekolah, minimal 7 orang tenaga
2. Terinternalisasi (tahu dan paham) Visi, misi dan tujuan
kepada semua warga sekolah
2 pendidik, 2 orang komite sekolah,
10 orang peserta didik, dan 2 orang
pendidik, 4 orang komite
sekolah, 20 orang peserta didik,
dan 3 orang tenaga non
pendidik, 6 orang komite sekolah, 30
orang peserta didik, dan 4 orang
Isi data hasil wawancara / kuesioner
5 Hasil wawancara /
Tes / (Kuesioner) (foto)
tenaga non kependidikan tenaga non kependidikan
kependidikan

1 2 3
Tidak ada komponen
Struktur kurikulum memuat Struktur kurikulum memuat
Struktur kurikulum memuat pelestarian fungsi lingkungan ,
Kurikulum
PPLH dengan
dalam 1
kurikulum File KTSP,

3
2. Struktur kurikulum memuat mata pelajaran Struktur kurikulum memuat
wajib, muatan lokal, pengembangan diri terkait mencegah terjadinya pencemaran, dan kerusakan pelestarian fungsi lingkungan pelestarian fungsi lingkungan , Struktur Kurikulum
3 pelestarian fungsi lingkungan ,
lingkungan , mencegah mencegah terjadinya (dokumen 1), silabus
kebijakan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup.
lingkungan hidup pada komponen mata pelajaran wajib, dan/
atau muatan lokal, dan/ atau pengembangan diri terjadinya pencemaran, dan pencemaran, dan kerusakan
mencegah terjadinya pencemaran,
dan kerusakan lingkungan hidup
0
Kurikulum
komponen dengan
PPLH 2 dan RPP yang
mengandung materi
kerusakan lingkungan hidup lingkungan hidup pada 2 (dua)
pada 1 (satu) komponen komponen
pada 3 (tiga) komponen.
Kurikulum
komponen dengan
PPLH 3+ PPLH

komponen PPLH
Tidak mencakup
Adanya ketuntasan minimal
belajar pada kurang dari 100 %
Adanya ketuntasan minimal
belajar pada mata pelajaran Adanya ketuntasan minimal belajar
Mencakup
Mencakup ketuntasan
ketuntasanketuntasan
belajar LH file penetapan kkm

3
dari mata pelajaran wajib atau
pelajaran wajibdari
belajar kurang atau100%
Adanya ketuntasan minimal belajar pada mata pelajaran wajib atau muatan lokal yang pada mata pelajaran wajib dan (untuk mata pelajaran
3. Mata pelajaran wajib dan/atau Mulok yang
terkait PLH dilengkapi dengan Ketuntasan
wajib dan / atau muatan lokal yang terkait dengan
pelestarian fungsi lingkungan , mencegah terjadinya
3
kurang dari 100 % dari muatan
lokal yang terkait dengan
terkait dengan pelestarian
fungsi atau lingkungan ,
muatan lokal yang terkait dengan
pelestarian fungsi lingkungan ,
0 Mencakup ketuntasan lokal tersendiri) atau
penetapan kkm
minimal belajar
pencemaran, dan/atau kerusakan lingkungan hidup
pelestarian fungsi atau
lingkungan , mencegah
mencegah terjadinya
pencemaran, dan/atau
mencegah terjadinya pencemaran,
dan/atau kerusakan LH
pelajaran
ttg LH wajib dan lokal ttg indikator (integrasi)
yang dapat diambil dari
KTSP dokumen 1
terjadinya pencemaran,
dan/atau kerusakan LH
kerusakan LH LH

STANDAR

B. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) memuat program dalam upaya perlindungan dan NILAI
pengelolaan lingkungan hidup BUKTI

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 1 3 5 HASIL


Anggaran PPLH
Kurang dari 10% 10 - 15%
5
file RKAS yang memuat
Sekolah memiliki anggaran untuk upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup sebesar 20 % dari total anggaran 5
Memiliki anggaran untuk PPLH Memiliki anggaran untuk PPLH Memiliki anggaran untuk PPLH hidup
sebesar 10 - 15% dari total anggaran hidup sebesar >15-<20 % dari total sebesar ≥ 20 % dari total anggaran 0
Anggaran PPLH upaya perlindungan
dan pengelolaan
sekolah. sekolah. anggaran sekolah. sekolah.
Anggaran PPLH 15-20% lingkungan hidup
Rencana kegiatan dan anggaran sekolah memuat
upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup, meliputi : Kesiswaan, kurikulum dan
Anggaran PPLH > 20%
kegiatan pembelajaran, peningkatan kapasitas
Anggaran sekolah dialokasikan secara proporsional untuk kegiatan :
pendidik dan tenaga kependidikan, Tersedianya
sarana dan prasarana, budaya dan lingkungan
sekolah, peran serta masyarakat dan kemitraan, (1) kesiswaan,
Tidak ada PPLH
Anggaran kegiatan
untuk 1-3
peningkatan dan pengembangan mutu (2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran,
(3) peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga kependidikan,
(4) sarana dan prasarana,
(5) budaya dan lingkungan sekolah, (6) peran masyarakat dan
kemitraan,
5
Anggaran untuk PPLH sekolah
dialokasikan secara proporsional
untuk 1-3 kegiatan
Anggaran untuk PPLH sekolah
dialokasikan secara proporsional
untuk 4-5 kegiatan
Anggaran untuk PPLH sekolah
dialokasikan secara proporsional untuk
6-7 kegiatan
50
Anggaran
Kegiatan PPLH untuk 4-5
Anggaran PPLH untuk 6+
Kegiatan
Kegiatan
file RKAS yang memuat
upaya perlindungan
dan pengelolaan
lingkungan hidup

(7) peningkatan dan pengembangan mutu.


II. PELAKSANAAN KURIKULUM BERBASIS LINGKUNGAN
STANDAR
NILAI
A. Tenaga pendidik memiliki kompetensi dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup BUKTI
IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 0.5 1 2 HASIL
< 40 % tenaga
70 % tenaga pendidik menerapkan metode yang melibatkan peserta pendidik
2 40 - %
50-% tenaga pendidik
1. Menerapkan pendekatan, strategi, metode, >50 % - <70 % tenaga pendidik
didik secara aktif (demonstrasi, diskusi (FGD), simulasi (bermain 40 - 50 % tenaga pendidik ≥ 70 % tenaga pendidik menerapkan
dan teknik pembelajaran yang melibatkan
peserta didik secara aktif dalam pembelajaran
peran), pengalaman lapangan, curah pendapat, debat, simposium,
laboratorium (praktek langsung), penugasan, observasi, project
2 menerapkan metode yang melibatkan menerapkan metode yang
peserta didik secara aktif. melibatkan peserta didik secara
metode yang melibatkan peserta didik
secara aktif.
0 >50 <70 % tenaga File Silabus & RPP
(Pakem/ belajar aktif/ partisipatif); aktif.
percontohan, dll).
pendidik
>= 70 % tenaga pendidik
< 40 % tenaga pendidik

1 40 - %
50-% tenaga pendidik
40 - 50 % tenaga pendidik >50 % - <70 % tenaga pendidik ≥70 % tenaga pendidik file silabus & RPP dan
2. Mengembangkan isu lokal dan atau isu
global sebagai materi pembelajaran LH sesuai
dengan jenjang pendidikan;
70 % tenaga pendidik mengembangkan isu lokal (daerah) dan isu
global yang terkait dengan PPL 2 mengembangkan isu lokal (daerah)
dan isu global yang terkait dengan
mengembangkan isu lokal (daerah)
dan isu global yang terkait dengan
mengembangkan isu lokal (daerah)
dan isu global yang terkait dengan 0 >50 <70 % tenaga Hand out/ringkasan
materi ajar/modul
PPLH PPLH PPLH
pendidik
>= 70 % tenaga pendidik
0.5 0.75 1

>50 % - <70 % tenaga pendidik


<
4040 %%
- 50 tenaga pendidik
tenaga
3. Mengembangkan indikator dan instrumen 70 % tenaga pendidik mengembangkan indikator pembelajaran dan 40 - 50 % tenaga pendidik ≥70 % tenaga pendidik

1
1 mengembangkan indikator
penilaian pembelajaran LH instrumen penilaian yang terkait dengan PPLH mengembangkan indikator
pembelajaran dan instrumen
pembelajaran dan instrumen
penilaian yang terkait dengan
mengembangkan indikator
pembelajaran dan instrumen penilaian 0 >50 % - <70 % tenaga
pendidik
penilaian yang terkait dengan PPLH yang terkait dengan PPLH
PPLH
pendidik
>= 70 % tenaga pendidik
File Silabus & RPP
< 40 % tenaga pendidik
4. Menyusun rancangan pembelajaran yang 40 - 50 % tenaga pendidik
>50 % - <70 % tenaga pendidik
≥70 % tenaga pendidik menyusun 40 - %
>50 50-%<70tenaga pendidik
% tenaga
1
70 % tenaga pendidik menyusun rancangan pembelajaran yang menyusun rancangan
lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas, terkait dengan PPLH. 1 menyusun rancangan pembelajaran pembelajaran yang terkait rancangan pembelajaran yang terkait 0
laboratorium, maupun di luar kelas. yang terkait dengan PPLH. dengan PPLH. dengan PPLH.
pendidik
>= 70 % tenaga pendidik
Prosentase
Prosentase tenaga
Guru pendidik
Prosentase tenaga pendidik yang
mengikutsertakan orang tua peserta
Prosentase tenaga pendidik yang
mengikutsertakan orang tua
Prosentase tenaga pendidik yang
mengikutsertakan orang tua peserta kurang melibatkan
Prosentase Guru kurang
mengikutsertakan
1
5. Mengikutsertakan orang tua peserta didik Prosentase tenaga pendidik yang mengikutsertakan orang tua didik dan masyarakat yang terkait peserta didik dan masyarakat yang didik dan masyarakat yang terkait
dan masyarakat dalam program pembelajaran
LH
peserta didik dan masyarakat yang terkait dengan PPLH. (SD sebesar
50%, SMP sebesar 40%, SMA/SMK sebesar 30%)
1 dengan PPLH. (SD sebesar 30%-<40%,
SMP sebesar 20-<30%, SMA/SMK
terkait dengan PPLH. (SD sebesar
40%-<50%, SMP sebesar 30%-<40%,
dengan PPLH. (SD sebesar ≥50%, SMP
sebesar ≥40%, SMA/SMK sebesar
0
Prosentase
(lihat ketr) Guru sedang
mengikutsertakan File Silabus & RPP

sebesar 10%-<20%) (3 org) SMA/SMK sebesar 20-<30%) (4 org) ≥30%) (5 org)


mengikutsertakan
(lihat ketr) tinggi
Hasil inovasi pembelajaran LH dikomunikasikan melalui : (lihat ketr)
(1) majalah Tidak ada komunikasi
Hasil pembelajaran
(2) Majalah dinding,
(3) buletin sekolah, dengan
Hasil media pada 1-3
pembelajaran
dikomunikasikan Foto atau bukti lain

6. Mengkomunikasikan hasil-hasil inovasi


pembelajaran LH.
(4) pameran,
(5) web-site,
(6) radio,
1 Hasil inovasi pembelajaran LH
dikomunikasikan sejumlah 1-3 media
Hasil inovasi pembelajaran LH Hasil inovasi pembelajaran LH
dikomunikasikan sejumlah 4-6 media dikomunikasikan sejumlah 7-9 media 0.75
0 Hasil pembelajaran
dikomunikasikan
jenis media
dikomunikasikan
jenis media
pada 4-6
pada 7+
dari media yang
digukanan untuk
mengkomunikasikan
inovasi yang dihasilkan
dari pembelajaran LH
(7) TV,
(8) surat kabar, jenis media
(9) jurnal, dll
0.5 1 2

< 40 % tenaga pendidik


7. Mengkaitkan pengetahuan konseptual dan 70 % tenaga pendidik menguasai konsep dan mampu 40 - 50 % tenaga pendidik menguasai >50 % - <70 % tenaga pendidik
40 - %
50-% tenaga pendidik laporan kegiatan atau
prosedural dalam pemecahan masalah LH, serta mengaplikasikan konsep tersebut dalam memecahkan masalah LH.
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.
2 konsep dan mampu mengaplikasikan
konsep tersebut dalam memecahkan
masalah LH.
menguasai konsep dan mampu
mengaplikasikan konsep tersebut
dalam memecahkan masalah LH.
≥70 % tenaga pendidik menguasai konsep
dan mampu mengaplikasikan konsep
tersebut dalam memecahkan masalah LH.
20 >50
pendidik
<70 % tenaga
>= 70 % tenaga pendidik
silabus dan RPP yang
mengandung materi LH
atau kajian lingkungan
STANDAR
NILAI
B. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup Dokumen
IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 1 2 3 HASIL

<10 % Peserta didik


10 % - <30 % Peserta didik
3
1. Menghasilkan karya nyata yang berkaitan 50 % Peserta didik menghasilkan karya nyata yang terkait dengan 10 % - <30 % Peserta didik 30 % - <50 % Peserta didik
dengan pelestarian fungsi LH, mencegah terjadinya PPLH antara lain : makalah, Puisi/ Sajak, Artikel, Lagu, hasil
≥50 % Peserta didik menghasilkan foto karya siswa dan
3 menghasilkan karya nyata yang menghasilkan karya nyata yang 0
pencemaran dan kerusakan LH Penelitian, gambar, seni tari, produk daur ulang, dll terkait dengan PPLH terkait dengan PPLH
karya nyata yang terkait dengan PPLH
30 % - <50 % Peserta didik silabus dan RPP

>= 50 % Peserta didik


2 3 4

2. Menerapkan pengetahuan LH yang diperoleh


<10 % Peserta didik Laporan atau tugas
untuk memecahkan masalah LH dalam kehidupan 50 % peserta didik mempunyai kemampuan memecahkan masalah 10 % - <30 % Peserta didik
4
4 10 % - <30 % peserta didik 30 % - <50 % peserta didik ≥50 % peserta didik mempunyai sekolah yang berkaitan
sehari-hari. LH mempunyai kemampuan mempunyai kemampuan 0
kemampuan memecahkan masalah LH dengan memecahkan
memecahkan masalah LH memecahkan masalah LH
30 % - <50 % Peserta didik masalah LH
>= 50 % Peserta didik
1 2 3

<10 % Peserta didik


10 %
% -- <50
<30 %
% Peserta
Peserta didik Foto atau bukti lain

3
10 % - <30 % peserta didik 30 % - <50 % peserta didik ≥50 % peserta didik
3. Mengkomunikasikan hasil pembelajaran
dengan berbagai cara dan media.
50 % peserta didik mengkomunikasikan hasil pembelajaran LH
LH melalui : majalah dinding, buletin sekolah, pameran, web-site, radio, 3
mengkomunikasikan hasil
pembelajaran LH melalui : majalah
mengkomunikasikan hasil
pembelajaran LH melalui :
mengkomunikasikan hasil
pembelajaran LH melalui : majalah
30 dari media yang
digukanan untuk
5
TV, surat kabar, jurnal, dll dinding, buletin sekolah, pameran,
web-site, radio, TV, surat kabar,
majalah dinding, buletin sekolah,
pameran, web-site, radio, TV,
dinding, buletin sekolah, pameran,
web-site, radio, TV, surat kabar, jurnal, didik
>= 50 % Peserta didik
mengkomunikasikan
inovasi yang dihasilkan
jurnal, dll surat kabar, jurnal, dll dll dari pembelajaran LH
III. KEGIATAN LINGKUNGAN BERBASIS PARTISIPATIF
STANDAR
NILAI
A. Melaksanakan kegiatan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah BUKTI

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 0.5 1 2 HASIL


<40% warga sekolah ikut
80 % warga sekolah terlibat dalam pemeliharaan gedung dan 40 % - <60% warga sekolah
memelihara Foto-foto Kondisi sekolah

1
40 % - <60% warga sekolah terlibat 60 %- <80% warga sekolah terlibat ≥80 % warga sekolah terlibat dalam dan/atau atau Daftar
1. Memelihara dan merawat gedung dan lingkungan sekolah , antara lain; piket kebersihan kelas, Jumat Bersih,
lingkungan sekolah oleh warga sekolah lomba kebersihan kelas, kegiatan pemeliharaan taman oleh masing 2 dalam pemeliharaan gedung dan
lingkungan sekolah
dalam pemeliharaan gedung dan
lingkungan sekolah
pemeliharaan gedung dan lingkungan
sekolah
0 60
ikut%- <80% warga sekolah
memelihara piket dan/atau
Laporan kegiatan rutin
masing kelas, dll.
>=80 % warga sekolah ikut
ikut memelihara
memelihara
<40% warga sekolah
2. Memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah 80 % warga sekolah memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah sesuai 40 % - <60% warga
memanfaatkan lahansekolah
2
40 % - <60% warga sekolah 60 %- <80% warga sekolah ≥80 % warga sekolah memanfaatkan Foto-foto pemanfaatan
sesuai kaidah-kaidah perlindungan dan
pengelolaan LH (dampak yang diakibatkan oleh
kaidah-kaidah PPLH antara lain ; pemeliharaan taman, toga, rumah
kaca (green house), hutan sekolah. pembibitan, kolam, pengelolaan 2 memanfaatkan lahan dan fasilitas
sekolah sesuai kaidah-kaidah PPLH
memanfaatkan lahan dan fasilitas
sekolah sesuai kaidah-kaidah PPLH
lahan dan fasilitas sekolah sesuai kaidah-
kaidah PPLH
0 60 %- <80% warga
memanfaatkan lahansekolah lahan dan/atau Laporan
kegiatan siswa
aktivitas sekolah) sampah, dll
>= 80 % wargalahan
memanfaatkan sekolah
memanfaatkan
<40 % kegiatanlahan
40 % - <60% kegiatan
ekstrakurikuler Hasil kegiatan
estrakurikuler
80 % kegiatan ekstrakurikuler (pramuka, Karya Ilmiah Remaja, dokter
3. Mengembangkan kegiatan ekstra kurikuler kecil, Palang Merah Remaja, Pecinta Alam, dll) yang dimanfaatkan
yang sesuai dengan upaya perlindungan dan untuk pembelajaran terkait dengan PPLH seperti : pengomposan,
pengelolaan lingkungan hidup tanaman toga, biopori, daur ulang, pertanian organik, biogas, dll
2
40 % - <60% kegiatan ekstrakurikuler
yang dimanfaatkan untuk
pembelajaran terkait dengan PPLH
60 %- <80% kegiatan ekstrakurikuler ≥80 % kegiatan ekstrakurikuler yang
yang dimanfaatkan untuk dimanfaatkan untuk pembelajaran terkait
pembelajaran terkait dengan PPLH dengan PPLH 20
60 %- <80% kegiatan
ekstrakurikuler
>= 80 % kegiatan
ekstrakurikuler
Laporan kegiatan siswa
(mis.: pengomposan,
tanaman toga, biopori,
daur ulang, pertanian
organik, dll)
ekstrakurikuler
Tidak ada kreativitas warga
5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan inovasi dari warga sekolah dalam
4. Adanya kreativitas dan inovasi warga sekolah upaya PPLH, sebagai berikut : daur ulang sampah, pemanfaatan dan 1-2 klasifikasi kegiatan kreativitas dan 3-4klasifikasi kegiatan kreativitas dan ≥ 5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan
1-2 Kreativitas
sekolah terkait warga
PPLH sekolah
dalam upaya perlindungan dan pengelolaan pengolahan air, karya ilmiah, karya seni, hemat energi, energi
lingkungan hidup alternatif
2 inovasi dari warga sekolah dalam
upaya PPLH
inovasi dari warga sekolah dalam
upaya PPLH
inovasi dari warga sekolah dalam upaya
PPLH
20 3-4
5+
Kreativitas
terkait PPLH warga sekolah
Kreativitas
terkait PPLH warga sekolah
FOTO HASIL kreativitas

0.5 0.75 1 terkait PPLH


Tidak ada guru terlibat aksi
guru mengikuti
LH dari 1-3 aksi LH
pihak luar foto kegiatan, Laporan
kegiatan Mengikuti
tenaga pendidik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup
yang dilakukan oleh pihak luar 1 tenaga pendidik mengikuti 1 - < 4
kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar
tenaga pendidik mengikuti 4 - <6 tenaga pendidik mengikuti ≥ 6 (enam)
kegiatan aksi lingkungan hidup yang kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar dilakukan oleh pihak luar 10
guru
guru
mengikuti
dari pihak luar 4-5 aksi LH
mengikuti
dari pihak luar 6+ aksi LH
kegiatan aksi lingkungan
hidup yang dilakukan
oleh pihak luar, Surat
undangan, Surat tugas
dan Sertifikat
5. Mengikuti kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar
dari pihak luar
Tidak ada siswa terlibat aksi
siswa
LH darimengikuti
pihak luar1-3 aksi LH foto kegiatan, Laporan
kegiatan Mengikuti
peserta didik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar 1
peserta didik mengikuti 1 - < 4
kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar
peserta didik mengikuti 4 - <6
(enam) kegiatan aksi lingkungan
peserta didik mengikuti ≥ 6 (enam)
kegiatan aksi lingkungan hidup yang
hidup yang dilakukan oleh pihak luar dilakukan oleh pihak luar
10 siswa
siswa
mengikuti
dari pihak luar 4-5 aksi LH
mengikuti
dari pihak luar 6+ aksi LH
kegiatan aksi lingkungan
hidup yang dilakukan
oleh pihak luar, Surat
undangan, Surat tugas
dan Sertifikat
dari pihak luar
STANDAR
B. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak
(masyarakat, pemerintah, swasta, media, sekolah lain). BUKTI

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 0.5 1 2 HASIL


Tidak ada mitra sbg nara
3 (tiga) mitra yang dimanfaatkan sebagai nara sumber untuk 1 (satu) mitra yang dimanfaatkan 2 (dua) mitra yang dimanfaatkan 1 Mitra sbg
sumber nara sumber
pembelajaran LH Laporan kegiatan yang
memanfaatkan nara

2
3 (tiga) mitra yang dimanfaatkan sebagai
1. Memanfaatkan nara sumber untuk
meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup
meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup antara lain : orang tua,
alumni, LSM, Media (pers), dunia usaha, Konsultan, instansi 2 sebagai nara sumber untuk
meningkatkan pembelajaran
sebagai nara sumber untuk
meningkatkan pembelajaran
nara sumber untuk meningkatkan
pembelajaran lingkungan hidup
0 2 Mitra sbg nara
pembelajaran LHsumber
sumber sekitar sekolah,
MOU kemitraan, Daftar
pemerintah daerah terkait, sekolah lain, dll lingkungan hidup lingkungan hidup hadir, undangan dan
3+ Mitra sbg nara
pembelajaran LH sumber Materi
Tidak ada mitra
pembelajaran LHyang
2. Mendapatkan dukungan dari kalangan yang membantu materi kegiatan
1 Mitra yang membantu Sarana (Jenis dukungan
terkait dengan sekolah (orang tua, alumni, 3 (tiga) mitra yang mendukung dalam bentuk materi untuk kegiatan
LH
Media (pers), dunia usaha, pemerintah, LSM,
Perguruan tinggi, sekolah lain) untuk
meningkatkan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup di sekolah
yang terkait dengan PPLH seperti : pelatihan yang terkait PPLH,
pengadaan sarana ramah lingkungan, pembinaan dalam upaya PPLH,
dll
2
1 (satu) mitra yang mendukung dalam 2 (dua) mitra yang mendukung
bentuk materi untuk kegiatan yang
terkait dengan PPLH yang terkait dengan PPLH
3 (tiga) mitra yang mendukung dalam
dalam bentuk materi untuk kegiatan bentuk materi untuk kegiatan yang terkait
dengan PPLH
20 2
3+
Mitrakegiatan
materi
Mitra
materi
yang membantu
LH
yang membantu
kegiatan LH
dalam bentuk fisik),
MOU,
foto kegiatan dengan
mitra

materi kegiatan LH
Tidak ada kemitraan yg
1 (satu) kemitraan yang difasilitasi oleh 2 (dua) kemitraan yang difasilitasi 3 (tiga) kemitraan yang difasilitasi oleh 1 Kemitraan
difasilitasi ttgyg difasilitasi
PPLH
2
3. Meningkatkan peran komite sekolah dalam
membangun kemitraan untuk pembelajaran
lingkungan hidup dan upaya perlindungan dan
3 (tiga) kemitraan yang difasilitasi oleh komite sekolah terkait dengan
pembelajaran lingkungan hidup dan upaya perlindungan dan 2
komite sekolah terkait dengan
pembelajaran lingkungan hidup dan
oleh komite sekolah terkait dengan
pembelajaran lingkungan hidup dan
komite sekolah terkait dengan
pembelajaran lingkungan hidup dan 0 2 Kemitraan yg difasilitasi
komite Sekolah ttg PPLH hasil wawancara dengan
komite sekolah, MoU dan
pengelolaan lingkungan hidup upaya perlindungan dan pengelolaan upaya perlindungan dan upaya perlindungan dan pengelolaan Kegiatan
pengelolaan lingkungan hidup. lingkungan hidup pengelolaan lingkungan hidup lingkungan hidup 3+ Kemitraan
komite Sekolah ygttg
difasilitasi
PPLH
komite Sekolah ttg PPLH
3 (tiga) kali menjadi nara sumber dalam rangka pembelajaran Belum pernah menjadi nara
lingkungan hidup,
1 Kali menjadi
sumber nara sumber
pembelajaran LH
4. Menjadi nara sumber dalam rangka
pembelajaran lingkungan hidup
Seperti : sekolah lain, seminar, pemerintah daerah, dll
2
1 (satu) kali menjadi nara sumber
dalam rangka pembelajaran
lingkungan hidup,
2 (dua) kali menjadi nara sumber
dalam rangka pembelajaran
lingkungan hidup,
3 (tiga) kali menjadi nara sumber dalam
rangka pembelajaran lingkungan hidup,
2
0 2
3+
Kali menjadi LH
pembelajaran
Kali menjadi
pembelajaran
nara sumber
LHnara sumber
Surat Tugas/
Undangan, Laporan
kegiatan, materi
pembelajaran
Sekolah belumLH pernah
sebagai nara sumber

1 Dukungan
memberi sekolahupaya LH
dukungan foto, Surat tugas, Surat

2
3 (tiga) dukungan yang diberikan sekolah dalam upaya PPLH, undangan, Daftar hadir,
5. Memberi dukungan untuk meningkatkan
upaya perlindungan dan pengelolaan LH seperti : bimbingan teknis pembuatan biopori, pengelolaan
sampah, pertanian organik, bio gas, dll
2 1 (satu) dukungan yang diberikan
sekolah dalam upaya PPLH,
2 (dua) dukungan yang diberikan
sekolah dalam upaya PPLH,
3 (tiga) dukungan yang diberikan sekolah
dalam upaya PPLH, 0 2 Dukungan
terhadap sekolah
upaya LH Foto dan laporan
kegiatan
3+ Dukungan
terhadap upaya sekolah
LH
terhadap upaya LH
IV. PENGELOLAAN SARANA PENDUKUNG RAMAH LINGKUNGAN
STANDAR
NILAI
A. Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang ramah lingkungan BUKTI
IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 1 3 5 HASIL
Belum ada sarana prasarana
Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana untuk mengatasi
permasalahan lingkungan hidup di sekolah sesuai dengan standar Tersedianya 1-2 sarana prasarana
Tersedianya 3 -5 sarana prasarana
Tersedianya ≥ 6 sarana prasarana untuk 1-2 Sarana
untuk prasarana
mengatasi LH LH
masalah foto sarpras al: pengolah

5
1. Menyediakan sarana prasarana untuk untuk mengatasi permasalahan
mengatasi permasalahan lingkungan hidup di
sekolah
sarana dan prasarana Permendiknas no 24 tahun 2007, seperti : air
bersih, sampah (penyediaan tempat sampah terpisah, komposter), 5 untuk mengatasi permasalahan
lingkungan hidup di sekolah sesuai
lingkungan hidup di sekolah sesuai
dengan standar sarana dan
mengatasi permasalahan lingkungan
hidup di sekolah sesuai dengan standar 0 3-5
yangSarana prasarana LH
tersedia sampah, toilet, drainase,
RTH, penyediaan air
tinja, air limbah/drainase, ruang terbuka hijau,
kebisingan/getaran/radiasi, dll
dengan standar sarana dan prasarana prasarana sarana dan prasarana
6+ Sarana
yang prasarana LH
tersedia
bersih, dll yang relevan

yang
Belumtersedia
ada sarana prasarana
1-2 Sarana studi
pendukung prasarana
LH Foto sarpras untuk media

5
Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana pendukung pembelajaran pembelajaran (komposter
2. Menyediakan sarana prasarana untuk
mendukung pembelajaran lingkungan hidup di lingkungan hidup, antara lain; pengomposan, pemanfaatan dan
pengolahan air, hutan/taman/kebun sekolah, green house, toga, 5
Tersedianya 1-2 sarana prasarana
pendukung pembelajaran lingkungan
Tersedianya 3 -5 sarana prasarana
pendukung pembelajaran
Tersedianya ≥ 6 (enam) sarana prasarana
pendukung pembelajaran lingkungan 0 3-5 Sarana prasarana
pendukung studi LH untuk pengomposan,
penjernihan air
sekolah
kolam ikan, biopori, sumur resapan, biogas, dll)
hidup, lingkungan hidup, hidup,
6+ Sarana prasarana
pendukung studi LH sederhana, green house,
toga, kolam, dll)
pendukung studi LH
STANDAR
NILAI
B. Peningkatan kualitas pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan BUKTI

IMPLEMENTASI PENCAPAIAN MAX 0.5 1 2 HASIL


Terpeliharanya 3 (tiga) sarana dan prasarana yang ramah
Belum ada sarpran ramah
lingkungan sesuai fungsinya, seperti : 1 Sarpran ramah
lingkungan lingkungan
yang terpelihara
1. Memelihara sarana dan prasarana sekolah
yang ramah lingkungan
· Ruang memiliki pengaturan cahaya dan ventilasi udara
secara alami.
· Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduh dan
penghijauan
2
Terpeliharanya 1 (satu) sarana dan
prasarana yang ramah lingkungan
sesuai fungsinya
Terpeliharanya 2 (dua) sarana dan
prasarana yang ramah lingkungan
sesuai fungsinya
Terpeliharanya 3 (tiga) sarana dan
prasarana yang ramah lingkungan sesuai
fungsinya 20 2
3
Sarpran ramah
terpelihara sesuailingkungan
Sarpran ramah
terpelihara
fungsi
sesuailingkungan
fungsi
Foto sarpras dan jadual
pemeliharaan

· Menggunakan paving block, rumput terpelihara sesuai fungsi


1 2 3
0-1 unsur mekanisme
2. Meningkatkan pengelolaan dan
Tersedianya 4 (empat) unsur mekanisme pengelolaan dan
pemeliharaan sarana meliputi : penanggung jawab, tata tertib,
2 Unsur mekanisme
pengelolaan sarpran foto yang dapat

3
3 Tersedianya 3 (tiga) unsur menunjukkan mekanisme
pemeliharaan fasilitas sanitasi sekolah pelaksana (daftar piket), pengawas, dll terkait dalam kegiatan
penyediaan dan pemakaian sarana fasilitas sanitasi sekolah.
Tersedianya 2 (dua) unsur mekanisme mekanisme pengelolaan dan
pengelolaan dan pemeliharaan sarana pemeliharaan sarana
Tersedianya 4 (empat) unsur mekanisme
pengelolaan dan pemeliharaan sarana 0 3 Unsur mekanisme
pengelolaan sarpran pengelolaan sarpras:
penanggungjawab, tatib,
4 Unsur mekanisme
pengelolaan sarpran pelaksana dan pengawas

pengelolaan
Penghematan sarpran
listrik, air, dan
10 - <
ATK < 10% 15% Penghematan foto Bentuk efisiensi yang
dilakukan seperti jenis
3. Memanfaatkan listrik, air dan ATK secara
efisien
20% efisiensi pemanfaatan listrik, air dan ATK 3 10% - <15% efisiensi pemanfaatan
listrik, air dan ATK
15% - <20% efisiensi pemanfaatan
listrik, air dan ATK
≥ 20% efisiensi pemanfaatan listrik, air
dan ATK
30 15
20%+
- < air,
listrik, 20%ATKPenghematan
Penghematan
listrik, air, ATK listrik,
alat yang digunakan dan
pola penggunaan, untuk
penggunaan listik, air dan
ATK

Kantin melakukan 3 (tiga) upaya dalam rangka meningkatkan


air, ATK
0.5 1 2
kualitas pelayanan kantin sehat dan ramah lingkungan, meliputi :
Belum ada peningkatan
4. Meningkatkan kualitas pelayanan kantin
· Kantin tidak menjual makanan/minuman yang
mengandung bahan pengawet/pengenyal, pewarna, perasa
yang tidak sesuai dengan standar kesehatan.
kantin
1 Upaya sehat ramah kantin
peningkatan Foto kondisi kantin,
2 makanan yang di
lingkungan
1
sehat dan ramah lingkungan
· Kantin tidak menjual makanan yang
tercemar/terkontaminasi, kadaluarsa.
Kantin melakukan 1 (satu) upaya
peningkatan kualitas pelayanan kantin
Kantin melakukan 2 (dua) upaya
peningkatan kualitas pelayanan
Kantin melakukan 3 (tiga) upaya
peningkatan kualitas pelayanan kantin 2 Upaya
sehat peningkatan
ramah lingkungan kantin hidangkan dan sarana
pendukung kantin lainnya

· Kantin tidak menjual makanan yang dikemas tidak ramah


sehat dan ramah lingkungan kantin sehat dan ramah lingkungan sehat dan ramah lingkungan
3+
sehatUpaya
ramahpeningkatan
lingkungankantin
(seperti tempat cuci
tangan, tempat cuci
piring, dll)
lingkungan, seperti : plastik, styrofoam, aluminium foil.
sehat ramah lingkungan
JUMLAH NILAI SEMENTARA: 76.75
VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

DILIHAT HUBUNGAN VISI, MISI,


DAN TUJUAN

KTSP

SAMPLING, DIAMBIL SECARA ACAK


SESUAI RESPONDEN

0 RESPONDEN

PENEKANAN PADA STRUKTUR


KURIKULUM

PENEKANAN PADA KOMPETENSI


DASAR PADA AWAL TAHUN
PELAJARAN

VERIFIKASI
KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

FILE RKAS
VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

SAMPLING, minimal 7 orang


tenaga pendidik,

Silabus dan RPP

KAJIAN
KAJIAN LINGKUNGAN, Silabus,
LINGKUNGAN
RPP.
SEKOLAH

SAMPLING, minimal 7 orang


tenaga pendidik,

KOMPETENSI
DASAR

SAMPLING, minimal 7 orang


tenaga pendidik,

RPP DAN BAHAN


AJAR

LAPORAN
KEGIATAN MULOK DAN PENGEMBANGAN
MENGIKUTSERTAK DIRI
AN ORANG TUA

bukti dari MEDIA BERLAKU 3 TAHUN TERAKHIR


VERIFIKASI

KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

SAMPLING 30 ORANG SISWA

SAMPLING 30 ORANG SISWA,


MAKSIMAL 2 HALAMAN
VERIFIKASI

KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

Laporan kegiatan

Laporan kegiatan

SURAT TUGAS, LAPORAN


KEGIATAN

VERIFIKASI

OBSERVASI WAWANCARA
3 tahun
VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

FISIK (STANDAR SARANA)


DIHUBUNGKAN DENGAN DENGAN
KAJIAN LINGKUNGAN
observasi sarpras wawancara

observasi sarpras wawancara ke


siswa

VERIFIKASI

KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

observasi sarpras

observasi observasi
pembiayaan listrik, penggunaan Dipilih salah satu dalam 1 TAHUN,
air dan pemanfaatan listrik, Air dan dan disesuaikan kondisi
ATK ATK

observasi kondisi wawancara


makanan kantin dengan petugas
kantin dan
siswa Wawancara, tata tertib,
kebersihan dan pengelolaan kantin
NO

1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Jumlah Guru dengan mapel yg mempunyai silabus dan RPP ttg PPLH
SILABUS dan RPP Masing-masing Guru Yang Berhubungan Dengan Lingkungan
Silabus dan RPP guru Mapel Matematika I (Geometri Ruang) LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel PKWU LAMPIRAN

Silabus dan RPP guru Mapel Fisika LAMPIRAN


Silabus dan RPP guru Mapel Seni Budaya LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel Sosiologi LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel Biologi LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel Kimia LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel Penjaskes LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel Sejarah LAMPIRAN
Silabus dan RPP guru Mapel Geografi LAMPIRAN
Keterangan KEMBALI

LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
LAMPIRAN
Hasil Wawancara / Kuesioner Pemahaman Visi, Misi. Dan Tujuan
Jumlah peserta test Peserta yang lulus
Tenaga Pendidik 58 35
Komite Sekolah 10 5
KEMBAL
Kembali ke halam
Peserta Didik 68 39
Tenaga Non Kependidikan 21 14
Jumlah: 93

Keterangan:
Dokumentasi Penyebaran Pengisian Angket
Angket Adiwiyata

Attachment file KTSP Keterangan


VISI MISI SMAN 8 Kota Bengkulu LAMPIRAN

Kurikulum SMAN 8 Kota Bengkulu LAMPIRAN

Kegiatan Pengembangan Diri LAMPIRAN


Lembar pengesahan LAMPIRAN
KEMBALI
Kembali ke halaman utama
RKAS Adiwiyata
SMA Negeri 8 Kota Bengkulu

RKAS ADIWIYATA SMAN 8 KOTA BENGKULU


RAPBS ADIWIYATA SMAN 8 KOTA BENGKULU PERSENTASE PERH

*Catatan : Semua Kegiatan Ditandai dengan warna Hijau


KEMBALI

OTA BENGKULU
PERSENTASE PERHITUNGAN RAPBS
KEGIATAN SEKOLAH

Jumlah Kegiatan : 38
NO Nama Kegiatan File Lampiran Foto
1 Sosialisasi Adiwiyata 1
2 Workshop Peningkatan Kompetensi Guru 1
3 Pelatihan Soal HOTS 1
4 Kegiatan Peduli Lingkungan (Kebersihan Pantai) 1
5 Sertijab Kepala Sekolah 1
6 Shalat Jum'at 1
7 Pensi 1
8 Kunjungan Study PT. Sarana Mandiri Mukti (Kabawetan) 1
9 Kunjungan Study Kantor BMKG Kepahiang 1
10 Kunjungan Study UGM 1
11 Study Wisata Kebun Teh Kabawetan 1
12 Study Wisata Kebun Bunga Curup 1
13 Study Wisata Suban Air Panas Curup 1
14 Study Observasi Terpadu 1
15 Rumah Kawat 1
16 Pembuatan Kompos 1
17 Kerja Bakti/Kebersihan Gedung Sekolah 1
18 Penanaman 1000 Pohon (Hari Bumi Sedunia) 1
19 Muara Action 1
20 Senam Bersama 1
21 Aksi Sosial 1
22 Pelatihan Sosialisasi Siswa 1 2 3 4
23 Kegiatan Pertukaran Budaya Pemuda Indonesia/Australia 1
24 Bazzar 1
25 Pembuatan Lubang Resapan/Biopori 1
26 Memperingati HUT Kemerdekaan RI 17 Agustus 1
27 Simulasi UNBK 1
28 Memperingati Hari Pahlawan 1
29 Sosialisasi & Kerjasama dengan Ruang Guru 1
30 Program Pengenalan Lingkungan Sekolah (P2LS) 1
31 Lomba Paduan Suara Tingkat Nasional (UI-Jakarta) 1
32 Beasiswa Baziz UNIB 1
33 Pemberian penghargaan Guru dan Siswa-Siswi Berprestasi 1
34 Memperingati Hari Pendidikan Nasional 1
35 Lomba Senam Germas 1
36 Kirab Pemuda HUT Kota Bengkulu 1
37 Pameran Prakarya HUT Kota Bengkulu 1
38 Beasiswa UPZ UNIB 1
KEMBALI

mpiran Foto File Lampiran Video

1 2 3 4

1 2
1 2

1 2
KEGIATAN SISWA

Jumlah Kegiatan Siswa: 23


NO Nama Kegiatan File Lampiran Foto
1 Rumah Kawat 1
2 Pembuatan Kompos 1
3 Kerja Bakti/Kebersihan 1
4 Penanaman 1000 Pohon (Hari Bumi Sedunia) 1
5 Beasiswaa UPZ UNIB 1
6 Muara Action 1
7 Senam Bersama 1
8 Kerohanian 1 2
9 Pelatihan Sosialisasi Siswa 1 2 3
10 Kegiatan Pertukaran Budaya Pemuda Indonesia/Australia 1
11 Study Observasi Terpadu 1 2 3
12 Ekstrakurikuler 1
13 Bazzar 1
14 Pembuatan Lubang Resapan/Biopori 1
15 Peringatan Hari Besar 1 2 3
16 Latihan Dasar Kepemimpinan (LDK) OSIS 1
17 Simulasi UNBK 1
18 Ujian Praktik 1
19 Program Pengenalan Lingkungan Sekolah (P2LS) 1
20 Lomba Paduan Suara Tingkat Nasional (UI-Jakarta) 1
21 Beasiswa Baziz UNIB 1
22 Kirab Pemuda HUT Kota Bengkulu 1
23 Kegiatan Peduli Lingkungan (Kebersihan Pantai) 1
KEMBALI

piran Foto File Lampiran Video

1 2
1 2

1
3
SARANA PRASARANA SEKOLAH

Jumlah Sarana dan Prasarana: ±29


No
LAMPIRAN GAMBAR 1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
Total Luas Tanah
KEMBALI

Jenis Sarana Jumlah Luas (m²) Total (m²) Keterangan


Ruang Belajar (kelas) 24 72 1728
Perpustakaan 1 96 96
Laboratorium IPA 3 96 288
Panggung PENSI 1 54 54
Ruang Kesenian 1 24 24
Ruang Operator Komputer 1 32 32
Laboratorium Komputer/UNBK 3 72 216
Ruang Kepala Sekolah 1 24 24
Ruang Wakil Kepala Sekolah 1 72 72
Ruang Guru 1 96 96
Ruang Tata Usaha 1 72 72
Ruang Tamu 1 12 12
Gudang Olahraga 1 12 12
Kamar Mandi/WC Guru 4 4 16
Kamar Mandi/WC Siswa 2 10 20
Ruang Bimbingan Konseling 1 21 21
Ruang UKS 1 12 12
Ruang OSIS 1 16 16
Masjid 1 120 120
Koperasi 1 24 24
Kantin 2 162 324
Rumah Penjaga 1 36 36
Pos Jaga 1 6 6
Lapangan (Basket/Futsal) 1 450 450
Lapangan Volly 1 450 450
Ruang Pramuka 1 9 9
Dapur 1 6 6
Ruang Komite 1 16 16
Ruang Operator 1 16 16
Total Luas Tanah 20000 m²
PENGELOLAAN SARANA dan PRASARANA SEKOLAH

Jumlah kegiatan pengelolaan sarana dan prasarana: 9

Bukti pengelolaan Sarpras :


LAMPIRAN GAMBAR

Nama Kegiatan :
1 Kebersihan rutin gedung sekolah
2 Pengecatan ulang dan mempercantik sapras
3 Pengadaan tempat penyimpanan kompos
4 Pengadaan rak tanaman hias (rak pelangi)
5 Penghijauan pohon sekitar lingkungan sekolah
6 Melakukan kebersihan dan penghijauan Rumah Kawat
7 Pengecatan kotak sampah 3 dan 5 warna
8 Pengecatan ban bekas sebagai wadah/pot tanaman
9 Kegiatan 7K Setiap Kelas
KEMBALI
Profil Sekolah
MoU Kerjasama
PROFIL SEKOLAH
Prestasi
FILE LAMPIRAN
Ekstrakurikuler
SUMMARY
PROFIL SINGKAT
SMA NEGERI 8 KOTA BENGKULU

SMA Negeri 8 Kota Bengkulu merupakan salah satu dari beberapa


sekolah terpopuler di Provinsi Bengkulu. SMA Negeri 8 Kota Bengkulu
berdiri pada tahun 1998 dan memulai proses pembelajaran dengan daya
saing yang tidak kalah baiknya dengan sekolah lainnya. SMA Negeri 8 Kota
Bengkulu memiliki nama populer dikalangan masyarakat dengan sebutan
"SMANDEL", nama tersebut sudah melekat pada masyarakat sekitar.
SMANDEL juga memiliki prestasi-prestasi yang sangat membanggakan
baik bidang akademik maupun bidnag non akademik. Selain oleh siswa-siswi
SMANDEL, prestasi ini juga beberapa diantaranya berasal dari guru-guru
yang memiliki prestasi dalam bidangnya masing-masing. Bidang seni, Karya
Tulis Novel, Cerpen, Olahraga hingga Laboran Berprestasi adalah beberapa
contoh prestasi yang diraih guru dan tenaga pendidik SMANDEL.
Hingga saat ini SMANDEL memiliki 777 jumlah peserta didik dengan
368 laki-laki dan 409 perempuan. SMANDEL juga telah menyandang
Akreditasi A, namun dalam hal ini SMANDEL akan terus meningkatkan
mutu pembelajaran dan juga prestasi baik di bidang akademik maupun non
akademik.
FILE LAMPIRAN KEMBALI

FILE LAMPIRAN

FILE LAMPIRAN

atu dari beberapa


i 8 Kota Bengkulu
jaran dengan daya
ya. SMA Negeri 8 Kota
akat dengan sebutan
syarakat sekitar.
angat membanggakan
Selain oleh siswa-siswi
erasal dari guru-guru
ing. Bidang seni, Karya
estasi adalah beberapa
SMANDEL.
peserta didik dengan
lah menyandang
erus meningkatkan
kademik maupun non
SK Adiwiyata

Piagam Adiwiyata Kota LAMPIRAN

SK Kab/Kota LAMPIRAN

SK Propinsi

SK Tim Adiwiyata LAMPIRAN

SK-SK lainnya
KEMBALI
Data Evaluator:
Tingkat Kab / Kota
Nama Instansi No telp
1 062.....
2 062..
3
4
5

Tingkat Propinsi
Nama Instansi No telp
1
2
3
4
5

Tingkat Nasional
Nama Instansi No telp
1
2
3
4
5

Data Pelaksanaan Evaluasi

Nama Sekolah: Sekolah ……..


Alamat Sekolah:
Tanggal Pelaksanaan Evaluasi:

Data Pihak Sekolah:


Nama Jabatan/Fungsional di Sekolah
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
Summary:
(silahkan isi tempat ini dengan summary singkat hasil evaluasi sekolah)

Summary:
(silahkan isi tempat ini dengan summary singkat hasil evaluasi sekolah)

Summary:
(silahkan isi tempat ini dengan summary singkat hasil evaluasi sekolah)

Keterangan
Kelengkapan data elektronik pendukung
( Lakukan langkah ini setelah anda selesai mengisi semua data, meng-attach' semua foto, dan membuat

Buat daftar file elektronik

catatan: Daftar file-file yang ditampilkan adalah daftar file yang perlu disimpan dan dikirim ke KLH bersama file x
mua foto, dan membuat semua hypelinks )

kirim ke KLH bersama file xls ini.


I. KEBIJAKAN BERWAWASAN LINGKUNGAN
STANDAR
A. Kurikulum Tingkat satuan Pendidikan (KTSP) memuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup
IMPLEMENTASI

1. Visi, Misi dan Tujuan sekolah yang tertuang


dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan
(dokumen 1) memuat kebijakan perlindungan
dan pengelolaan lingkungan hidup.

2. Struktur kurikulum memuat mata pelajaran


wajib, muatan lokal, pengembangan diri terkait
kebijakan perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup.

3. Mata pelajaran wajib dan/atau Mulok yang


terkait PLH dilengkapi dengan Ketuntasan
minimal belajar

STANDAR

B. Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (RKAS) memuat program dalam upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup

IMPLEMENTASI
Rencana kegiatan dan anggaran sekolah memuat
upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
hidup, meliputi : Kesiswaan, kurikulum dan
kegiatan pembelajaran, peningkatan kapasitas
pendidik dan tenaga kependidikan, Tersedianya
sarana dan prasarana, budaya dan lingkungan
sekolah, peran serta masyarakat dan kemitraan,
peningkatan dan pengembangan mutu

II. PELAKSANAAN KURIKULUM BERBASIS LINGKUNGAN


STANDAR
A. Tenaga pendidik memiliki kompetensi dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup
IMPLEMENTASI

1. Menerapkan pendekatan, strategi, metode,


dan teknik pembelajaran yang melibatkan
peserta didik secara aktif dalam pembelajaran
(Pakem/ belajar aktif/ partisipatif);

2. Mengembangkan isu lokal dan atau isu


global sebagai materi pembelajaran LH sesuai
dengan jenjang pendidikan;

3. Mengembangkan indikator dan instrumen


penilaian pembelajaran LH
4. Menyusun rancangan pembelajaran yang
lengkap, baik untuk kegiatan di dalam kelas,
laboratorium, maupun di luar kelas.

5. Mengikutsertakan orang tua peserta didik


dan masyarakat dalam program pembelajaran
LH

6. Mengkomunikasikan hasil-hasil inovasi


pembelajaran LH.

7. Mengkaitkan pengetahuan konseptual dan


prosedural dalam pemecahan masalah LH, serta
penerapannya dalam kehidupan sehari-hari.

STANDAR
B. Peserta didik melakukan kegiatan pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

IMPLEMENTASI

1. Menghasilkan karya nyata yang berkaitan


dengan pelestarian fungsi LH, mencegah terjadinya
pencemaran dan kerusakan LH

2. Menerapkan pengetahuan LH yang diperoleh


untuk memecahkan masalah LH dalam kehidupan
sehari-hari.
2. Menerapkan pengetahuan LH yang diperoleh
untuk memecahkan masalah LH dalam kehidupan
sehari-hari.

3. Mengkomunikasikan hasil pembelajaran LH


dengan berbagai cara dan media.

III. KEGIATAN LINGKUNGAN BERBASIS PARTISIPATIF


STANDAR

A. Melaksanakan kegiatan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah

IMPLEMENTASI

1. Memelihara dan merawat gedung dan


lingkungan sekolah oleh warga sekolah

2. Memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah


sesuai kaidah-kaidah perlindungan dan
pengelolaan LH (dampak yang diakibatkan oleh
aktivitas sekolah)

3. Mengembangkan kegiatan ekstra kurikuler


yang sesuai dengan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup

4. Adanya kreativitas dan inovasi warga sekolah


dalam upaya perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup
5. Mengikuti kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar

STANDAR
B. Menjalin kemitraan dalam rangka perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak
(masyarakat, pemerintah, swasta, media, sekolah lain).

IMPLEMENTASI

1. Memanfaatkan nara sumber untuk


meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup

2. Mendapatkan dukungan dari kalangan yang


terkait dengan sekolah (orang tua, alumni,
Media (pers), dunia usaha, pemerintah, LSM,
Perguruan tinggi, sekolah lain) untuk
meningkatkan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup di sekolah

3. Meningkatkan peran komite sekolah dalam


membangun kemitraan untuk pembelajaran
lingkungan hidup dan upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup.

4. Menjadi nara sumber dalam rangka


pembelajaran lingkungan hidup
5. Memberi dukungan untuk meningkatkan
upaya perlindungan dan pengelolaan LH

IV. PENGELOLAAN SARANA PENDUKUNG RAMAH LINGKUNGAN


STANDAR
A. Ketersediaan sarana prasarana pendukung yang ramah lingkungan
IMPLEMENTASI

1. Menyediakan sarana prasarana untuk


mengatasi permasalahan lingkungan hidup di
sekolah

2. Menyediakan sarana prasarana untuk


mendukung pembelajaran lingkungan hidup di
sekolah

STANDAR
B. Peningkatan kualitas pengelolaan dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan

IMPLEMENTASI

1. Memelihara sarana dan prasarana sekolah


yang ramah lingkungan

2. Meningkatkan pengelolaan dan


pemeliharaan fasilitas sanitasi sekolah
3. Memanfaatkan listrik, air dan ATK secara
efisien

4. Meningkatkan kualitas pelayanan kantin


sehat dan ramah lingkungan
PETUNJUK EVALUASI PEN
GKUNGAN CADANGAN….HANYA GUNAKAN BA
idikan (KTSP) memuat upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan
PENCAPAIAN MAX 0.5

1. Tersusunnya Visi, misi dan tujuan yang memuat upaya


pelestarian fungsi lingkungan dan/ atau, mencegah Tersusunnya Visi, misi dan tujuan
2
terjadinya pencemaran dan/ atau kerusakan lingkungan yang memuat 1 (satu) upaya PPLH
hidup

Visi, misi dan tujuan dipahami


kepala sekolah, 3 orang tenaga
2. Terinternalisasi (tahu dan paham) Visi, misi dan tujuan
2 pendidik, 2 orang komite sekolah,
kepada semua warga sekolah
10 orang peserta didik, dan 2 orang
tenaga non kependidikan

Struktur kurikulum memuat pelestarian fungsi lingkungan , Struktur kurikulum memuat


mencegah terjadinya pencemaran, dan kerusakan pelestarian fungsi lingkungan
3 lingkungan , mencegah
lingkungan hidup pada komponen mata pelajaran wajib, dan/
atau muatan lokal, dan/ atau pengembangan diri terjadinya pencemaran, dan
kerusakan lingkungan hidup
pada 1 (satu) komponen

Adanya ketuntasan minimal


belajar pada kurang dari 100 %
dari mata pelajaran wajib atau
Adanya ketuntasan minimal belajar pada mata pelajaran
kurang dari 100 % dari muatan
wajib dan / atau muatan lokal yang terkait dengan
3 lokal yang terkait dengan
pelestarian fungsi lingkungan , mencegah terjadinya
pelestarian fungsi atau
pencemaran, dan/atau kerusakan lingkungan hidup
lingkungan , mencegah
terjadinya pencemaran,
dan/atau kerusakan LH

aran Sekolah (RKAS) memuat program dalam upaya perlindungan dan NILAI

PENCAPAIAN MAX 1
Sekolah memiliki anggaran untuk upaya perlindungan dan Memiliki anggaran untuk PPLH
pengelolaan lingkungan hidup sebesar 20 % dari total anggaran 5 sebesar 10 - 15% dari total anggaran
sekolah. sekolah.

Anggaran sekolah dialokasikan secara proporsional untuk kegiatan :

(1) kesiswaan,
(2) kurikulum dan kegiatan pembelajaran,
Anggaran untuk PPLH sekolah
(3) peningkatan kapasitas pendidik dan tenaga kependidikan, 5 dialokasikan secara proporsional
(4) sarana dan prasarana, untuk 1-3 kegiatan
(5) budaya dan lingkungan sekolah, (6) peran masyarakat dan
kemitraan,
(7) peningkatan dan pengembangan mutu.
BASIS LINGKUNGAN

petensi dalam mengembangkan kegiatan pembelajaran lingkungan hidup


PENCAPAIAN MAX 0.5

70 % tenaga pendidik menerapkan metode yang melibatkan peserta


didik secara aktif (demonstrasi, diskusi (FGD), simulasi (bermain 40 - 50 % tenaga pendidik
peran), pengalaman lapangan, curah pendapat, debat, simposium, 2 menerapkan metode yang melibatkan
laboratorium (praktek langsung), penugasan, observasi, project peserta didik secara aktif. (3 ogr)
percontohan, dll).

40 - 50 % tenaga pendidik
70 % tenaga pendidik mengembangkan isu lokal (daerah) dan isu mengembangkan isu lokal (daerah)
global yang terkait dengan PPL 2 dan isu global yang terkait dengan
PPLH (3 org)

0.5

40 - 50 % tenaga pendidik
70 % tenaga pendidik mengembangkan indikator pembelajaran dan mengembangkan indikator
instrumen penilaian yang terkait dengan PPLH 1
pembelajaran dan instrumen
penilaian yang terkait dengan PPLH
(3 org)
70 % tenaga pendidik menyusun rancangan pembelajaran yang 40 - 50 % tenaga pendidik
terkait dengan PPLH. 1 menyusun rancangan pembelajaran
yang terkait dengan PPLH. (3 org)

Prosentase tenaga pendidik yang


mengikutsertakan orang tua peserta
Prosentase tenaga pendidik yang mengikutsertakan orang tua didik dan masyarakat yang terkait
peserta didik dan masyarakat yang terkait dengan PPLH. (SD sebesar 1 dengan PPLH. (SD sebesar 30%-<40%,
50%, SMP sebesar 40%, SMA/SMK sebesar 30%) SMP sebesar 20-<30%, SMA/SMK
sebesar 10%-<20%) (3 org)

Hasil inovasi pembelajaran LH dikomunikasikan melalui :


(1) majalah
(2) Majalah dinding,
(3) buletin sekolah,
(4) pameran, Hasil inovasi pembelajaran LH
1 dikomunikasikan sejumlah 1-3 media
(5) web-site,
(6) radio,
(7) TV,
(8) surat kabar,
(9) jurnal, dll
0.5

70 % tenaga pendidik menguasai konsep dan mampu 40 - 50 % tenaga pendidik menguasai


mengaplikasikan konsep tersebut dalam memecahkan masalah LH. 2 konsep dan mampu mengaplikasikan
konsep tersebut dalam memecahkan
masalah LH. (3 org)

n pembelajaran tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup

PENCAPAIAN MAX 1

50 % Peserta didik menghasilkan karya nyata yang terkait dengan 10 % - <30 % Peserta didik
PPLH antara lain : makalah, Puisi/ Sajak, Artikel, Lagu, hasil 3 menghasilkan karya nyata yang
Penelitian, gambar, seni tari, produk daur ulang, dll terkait dengan PPLH (3-9)

50 % peserta didik mempunyai kemampuan memecahkan masalah


LH 4
50 % peserta didik mempunyai kemampuan memecahkan masalah 10 % - <30 % peserta didik
LH 4
mempunyai kemampuan
memecahkan masalah LH (3 org)

10 % - <30 % peserta didik


50 % peserta didik mengkomunikasikan hasil pembelajaran LH mengkomunikasikan hasil
melalui : majalah dinding, buletin sekolah, pameran, web-site, radio, 3 pembelajaran LH melalui : majalah
TV, surat kabar, jurnal, dll dinding, buletin sekolah, pameran,
web-site, radio, TV, surat kabar,
jurnal, dll ( 3 org)

BASIS PARTISIPATIF

gan dan pengelolaan lingkungan hidup yang terencana bagi warga sekolah

PENCAPAIAN MAX 0.5

80 % warga sekolah terlibat dalam pemeliharaan gedung dan 40 % - <60% warga sekolah terlibat
lingkungan sekolah , antara lain; piket kebersihan kelas, Jumat Bersih,
lomba kebersihan kelas, kegiatan pemeliharaan taman oleh masing 2 dalam pemeliharaan gedung dan
lingkungan sekolah (20-29)
masing kelas, dll.

80 % warga sekolah memanfaatkan lahan dan fasilitas sekolah sesuai 40 % - <60% warga sekolah
kaidah-kaidah PPLH antara lain ; pemeliharaan taman, toga, rumah
kaca (green house), hutan sekolah. pembibitan, kolam, pengelolaan 2 memanfaatkan lahan dan fasilitas
sekolah sesuai kaidah-kaidah PPLH
sampah, dll

80 % kegiatan ekstrakurikuler (pramuka, Karya Ilmiah Remaja, dokter 40 % - <60% kegiatan ekstrakurikuler
kecil, Palang Merah Remaja, Pecinta Alam, dll) yang dimanfaatkan 2 yang dimanfaatkan untuk
untuk pembelajaran terkait dengan PPLH seperti : pengomposan, pembelajaran terkait dengan PPLH
tanaman toga, biopori, daur ulang, pertanian organik, biogas, dll

5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan inovasi dari warga sekolah dalam


upaya PPLH, sebagai berikut : daur ulang sampah, pemanfaatan dan 1-2 klasifikasi kegiatan kreativitas dan
pengolahan air, karya ilmiah, karya seni, hemat energi, energi 2 inovasi dari warga sekolah dalam
alternatif upaya PPLH

0.5

tenaga pendidik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup


yang dilakukan oleh pihak luar 1
tenaga pendidik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup tenaga pendidik mengikuti 1 - < 4
yang dilakukan oleh pihak luar 1
kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar

peserta didik mengikuti 6 (enam) kegiatan aksi lingkungan hidup yang peserta didik mengikuti 1 - < 4
dilakukan oleh pihak luar 1 kegiatan aksi lingkungan hidup yang
dilakukan oleh pihak luar

a perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dengan berbagai pihak


edia, sekolah lain).

PENCAPAIAN MAX 0.5

3 (tiga) mitra yang dimanfaatkan sebagai nara sumber untuk 1 (satu) mitra yang dimanfaatkan
meningkatkan pembelajaran lingkungan hidup antara lain : orang tua, sebagai nara sumber untuk
alumni, LSM, Media (pers), dunia usaha, Konsultan, instansi 2 meningkatkan pembelajaran
pemerintah daerah terkait, sekolah lain, dll lingkungan hidup

3 (tiga) mitra yang mendukung dalam bentuk materi untuk kegiatan 1 (satu) mitra yang mendukung dalam
yang terkait dengan PPLH seperti : pelatihan yang terkait PPLH, 2 bentuk materi untuk kegiatan yang
pengadaan sarana ramah lingkungan, pembinaan dalam upaya PPLH, terkait dengan PPLH
dll

1 (satu) kemitraan yang difasilitasi oleh


3 (tiga) kemitraan yang difasilitasi oleh komite sekolah terkait dengan komite sekolah terkait dengan
pembelajaran lingkungan hidup dan upaya perlindungan dan 2 pembelajaran lingkungan hidup dan
pengelolaan lingkungan hidup upaya perlindungan dan pengelolaan
lingkungan hidup

3 (tiga) kali menjadi nara sumber dalam rangka pembelajaran


lingkungan hidup,

1 (satu) kali menjadi nara sumber


2 dalam rangka pembelajaran
Seperti : sekolah lain, seminar, pemerintah daerah, dll lingkungan hidup,
3 (tiga) dukungan yang diberikan sekolah dalam upaya PPLH, 1 (satu) dukungan yang diberikan
seperti : bimbingan teknis pembuatan biopori, pengelolaan 2 sekolah dalam upaya PPLH,
sampah, pertanian organik, bio gas, dll

DUKUNG RAMAH LINGKUNGAN

endukung yang ramah lingkungan


PENCAPAIAN MAX 1

Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana untuk mengatasi


permasalahan lingkungan hidup di sekolah sesuai dengan standar Tersedianya 1-2 sarana prasarana
sarana dan prasarana Permendiknas no 24 tahun 2007, seperti : air untuk mengatasi permasalahan
bersih, sampah (penyediaan tempat sampah terpisah, komposter), 5 lingkungan hidup di sekolah sesuai
tinja, air limbah/drainase, ruang terbuka hijau, dengan standar sarana dan prasarana
kebisingan/getaran/radiasi, dll

Tersedianya 6 (enam) sarana prasarana pendukung pembelajaran Tersedianya 1-2 sarana prasarana
lingkungan hidup, antara lain; pengomposan, pemanfaatan dan
pengolahan air, hutan/taman/kebun sekolah, green house, toga, 5 pendukung pembelajaran lingkungan
hidup,
kolam ikan, biopori, sumur resapan, biogas, dll)

dan pemanfaatan sarana dan prasarana yang ramah lingkungan

PENCAPAIAN MAX 0.5

Terpeliharanya 3 (tiga) sarana dan prasarana yang ramah


lingkungan sesuai fungsinya, seperti :

· Ruang memiliki pengaturan cahaya dan ventilasi udara Terpeliharanya 1 (satu) sarana dan
secara alami. 2 prasarana yang ramah lingkungan
sesuai fungsinya
· Pemeliharaan dan pengaturan pohon peneduh dan
penghijauan
· Menggunakan paving block, rumput
1

Tersedianya 4 (empat) unsur mekanisme pengelolaan dan


pemeliharaan sarana meliputi : penanggung jawab, tata tertib,
pelaksana (daftar piket), pengawas, dll terkait dalam kegiatan 3 Tersedianya 2 (dua) unsur mekanisme
penyediaan dan pemakaian sarana fasilitas sanitasi sekolah. pengelolaan dan pemeliharaan sarana
10% - <15% efisiensi pemanfaatan
20% efisiensi pemanfaatan listrik, air dan ATK 3 listrik, air dan ATK

Kantin melakukan 3 (tiga) upaya dalam rangka meningkatkan


kualitas pelayanan kantin sehat dan ramah lingkungan, meliputi : 0.5

· Kantin tidak menjual makanan/minuman yang


mengandung bahan pengawet/pengenyal, pewarna, perasa
yang tidak sesuai dengan standar kesehatan. 2
Kantin melakukan 1 (satu) upaya
· Kantin tidak menjual makanan yang peningkatan kualitas pelayanan kantin
tercemar/terkontaminasi, kadaluarsa. sehat dan ramah lingkungan
· Kantin tidak menjual makanan yang dikemas tidak ramah
lingkungan, seperti : plastik, styrofoam, aluminium foil.
K EVALUASI PENCAPAIAN ADIWIYATA
ANYA GUNAKAN BAGIAN INI BILA PROGRAM MAKRO TIDAK DAPAT BERJALAN !!
NILAI
BUKTI
1 2 HASIL

Tersusunnya Visi, misi dan


Tersusunnya Visi, misi dan tujuan
tujuan yang memuat 2 (dua) 0 File KTSP
yang memuat 3 upaya PPLH
upaya PPLH

Visi, misi dan tujuan dipahami


Visi, misi dan tujuan dipahami kepala
kepala sekolah, 5 orang tenaga
sekolah, minimal 7 orang tenaga
pendidik, 4 orang komite Hasil Tes Tulis
pendidik, 6 orang komite sekolah, 30 0
sekolah, 20 orang peserta didik, (Kuesioner) (foto)
orang peserta didik, dan 4 orang
dan 3 orang tenaga non
tenaga non kependidikan
kependidikan

2 3

Struktur kurikulum memuat File KTSP,


Struktur kurikulum memuat
pelestarian fungsi lingkungan , Struktur Kurikulum
pelestarian fungsi lingkungan ,
mencegah terjadinya (dokumen 1),
mencegah terjadinya pencemaran, 0
pencemaran, dan kerusakan silabus dan RPP
dan kerusakan lingkungan hidup yang mengandung
lingkungan hidup pada 2 (dua) pada 3 (tiga) komponen.
komponen materi PPLH

Adanya ketuntasan minimal


belajar pada mata pelajaran Adanya ketuntasan minimal belajar
wajib atau muatan lokal yang pada mata pelajaran wajib dan
terkait dengan pelestarian muatan lokal yang terkait dengan
0 SILABUS DAN RPP
fungsi atau lingkungan , pelestarian fungsi lingkungan ,
mencegah terjadinya mencegah terjadinya pencemaran,
pencemaran, dan/atau dan/atau kerusakan LH
kerusakan LH

NILAI
BUKTI

3 5 HASIL
Memiliki anggaran untuk PPLH Memiliki anggaran untuk PPLH hidup
hidup sebesar >15-<20 % dari total sebesar ≥ 20 % dari total anggaran 0 FILE RKAS
anggaran sekolah. sekolah.

Anggaran untuk PPLH sekolah Anggaran untuk PPLH sekolah


dialokasikan secara proporsional dialokasikan secara proporsional untuk 0 FILE RKAS
untuk 4-5 kegiatan 6-7 kegiatan

NILAI
BUKTI
1 2 HASIL

>50 % - <70 % tenaga pendidik


≥ 70 % tenaga pendidik menerapkan
menerapkan metode yang metode yang melibatkan peserta didik 0 File Silabus & RPP
melibatkan peserta didik secara secara aktif. (5 org)
aktif. (4 org)

>50 % - <70 % tenaga pendidik ≥70 % tenaga pendidik


mengembangkan isu lokal (daerah) mengembangkan isu lokal (daerah)
dan isu global yang terkait dengan dan isu global yang terkait dengan 0 File Silabus & RPP
PPLH (4 org) PPLH (5 org)

0.75 1

>50 % - <70 % tenaga pendidik


mengembangkan indikator ≥70 % tenaga pendidik
mengembangkan indikator
pembelajaran dan instrumen
pembelajaran dan instrumen penilaian 0
penilaian yang terkait dengan
PPLH (4 org) yang terkait dengan PPLH (5 org)

File Silabus & RPP


File Silabus & RPP

>50 % - <70 % tenaga pendidik


menyusun rancangan ≥70 % tenaga pendidik menyusun
pembelajaran yang terkait rancangan pembelajaran yang terkait 0
dengan PPLH. (4 org) dengan PPLH. (5 org)

Prosentase tenaga pendidik yang Prosentase tenaga pendidik yang


mengikutsertakan orang tua mengikutsertakan orang tua peserta
peserta didik dan masyarakat yang didik dan masyarakat yang terkait
terkait dengan PPLH. (SD sebesar dengan PPLH. (SD sebesar ≥50%, SMP 0 File Silabus & RPP
40%-<50%, SMP sebesar 30%-<40%, sebesar ≥40%, SMA/SMK sebesar
SMA/SMK sebesar 20-<30%) (4 org) ≥30%) (5 org)

Hasil inovasi pembelajaran LH Hasil inovasi pembelajaran LH


dikomunikasikan sejumlah 4-6 media dikomunikasikan sejumlah 7-9 media 0 FOTO

1 2

>50 % - <70 % tenaga pendidik


menguasai konsep dan mampu ≥70 % tenaga pendidik menguasai konsep
dan mampu mengaplikasikan konsep KAJIAN
mengaplikasikan konsep tersebut 0
dalam memecahkan masalah LH. (4 tersebut dalam memecahkan masalah LH. LINGKUNGAN
org) (5 org)

NILAI
Dokumen
2 3 HASIL

30 % - <50 % Peserta didik ≥50 % Peserta didik menghasilkan


menghasilkan karya nyata yang karya nyata yang terkait dengan PPLH 0 FOTO KARYA SISWA
terkait dengan PPLH (10-15) (16-30)

3 4
30 % - <50 % peserta didik ≥50 % peserta didik mempunyai HASIL TES TERTULIS
mempunyai kemampuan kemampuan memecahkan masalah LH 0
memecahkan masalah LH (10 org) (16 org) (Kuesioner)

2 3

30 % - <50 % peserta didik ≥50 % peserta didik


mengkomunikasikan hasil mengkomunikasikan hasil FOTO HASIL
pembelajaran LH melalui : pembelajaran LH melalui : majalah PEMBELAJARAN
0
majalah dinding, buletin sekolah, dinding, buletin sekolah, pameran, YANG
pameran, web-site, radio, TV, web-site, radio, TV, surat kabar, jurnal, DIKOMUNIKASI
surat kabar, jurnal, dll (10 org) dll (16 org)

NILAI
BUKTI

1 2 HASIL

60 %- <80% warga sekolah terlibat ≥80 % warga sekolah terlibat dalam DAFTAR PIKET,
dalam pemeliharaan gedung dan pemeliharaan gedung dan lingkungan 0 PELAKSNAAN JUMAT
lingkungan sekolah (30-39 org) sekolah (40-48 org) BERSIH

60 %- <80% warga sekolah ≥80 % warga sekolah memanfaatkan


Daftar petugas,
memanfaatkan lahan dan fasilitas lahan dan fasilitas sekolah sesuai kaidah- 0 jadwal, lokasi, fasilitas
sekolah sesuai kaidah-kaidah PPLH kaidah PPLH

60 %- <80% kegiatan ekstrakurikuler ≥80 % kegiatan ekstrakurikuler yang


FOTO COPY kegiatan,
yang dimanfaatkan untuk dimanfaatkan untuk pembelajaran terkait 0 EKTRAKURIKULER
pembelajaran terkait dengan PPLH dengan PPLH

3-4klasifikasi kegiatan kreativitas dan ≥ 5 klasifikasi kegiatan kreativitas dan FOTO HASIL
inovasi dari warga sekolah dalam inovasi dari warga sekolah dalam upaya 0 kreativitas
upaya PPLH PPLH

0.75 1
tenaga pendidik mengikuti 4 - <6 tenaga pendidik mengikuti ≥ 6 (enam) LAPORAN kegiatan
kegiatan aksi lingkungan hidup yang kegiatan aksi lingkungan hidup yang 0 kreativitas
dilakukan oleh pihak luar dilakukan oleh pihak luar

peserta didik mengikuti 4 - <6 peserta didik mengikuti ≥ 6 (enam) Foto/ laporan
(enam) kegiatan aksi lingkungan kegiatan aksi lingkungan hidup yang 0 Kegiatan aksi LH
hidup yang dilakukan oleh pihak luar dilakukan oleh pihak luar

BUKTI

1 2 HASIL

2 (dua) mitra yang dimanfaatkan 3 (tiga) mitra yang dimanfaatkan sebagai Foto copy, undangan
sebagai nara sumber untuk
meningkatkan pembelajaran
nara sumber untuk meningkatkan 0 menjadi nara sumber,
pembelajaran lingkungan hidup MoU kemitraan
lingkungan hidup

2 (dua) mitra yang mendukung 3 (tiga) mitra yang mendukung dalam


foto/ foto copy
dalam bentuk materi untuk kegiatan bentuk materi untuk kegiatan yang terkait 0 kegiatan dengan mitra
yang terkait dengan PPLH dengan PPLH

2 (dua) kemitraan yang difasilitasi 3 (tiga) kemitraan yang difasilitasi oleh


oleh komite sekolah terkait dengan komite sekolah terkait dengan hasil wawancara
dengan komite
pembelajaran lingkungan hidup dan pembelajaran lingkungan hidup dan 0 sekolah, MoU dan
upaya perlindungan dan upaya perlindungan dan pengelolaan
pengelolaan lingkungan hidup lingkungan hidup Kegiatan

2 (dua) kali menjadi nara sumber 3 (tiga) kali menjadi nara sumber dalam
dalam rangka pembelajaran 0 Surat Tugas/
rangka pembelajaran lingkungan hidup, Undangan, Laporan
lingkungan hidup,
kegiatan, materi
sebagai nara
sumber
2 (dua) dukungan yang diberikan 3 (tiga) dukungan yang diberikan sekolah foto, foto copy
sekolah dalam upaya PPLH, dalam upaya PPLH, 0 Kegiatan dukungan

NILAI
BUKTI
3 5 HASIL

Tersedianya 3 -5 sarana prasarana


untuk mengatasi permasalahan Tersedianya ≥ 6 sarana prasarana untuk
mengatasi permasalahan lingkungan Foto dan bukti fisik
lingkungan hidup di sekolah sesuai
hidup di sekolah sesuai dengan standar 0 sarana LH
dengan standar sarana dan
prasarana sarana dan prasarana

Tersedianya 3 -5 sarana prasarana Tersedianya ≥ 6 (enam) sarana prasarana Foto sarpras untuk
pendukung pembelajaran pendukung pembelajaran lingkungan 0 media pembelajaran ,
lingkungan hidup, hidup, jadual penggunaan

NILAI
BUKTI
1 2 HASIL

Terpeliharanya 2 (dua) sarana dan Terpeliharanya 3 (tiga) sarana dan


Foto sarpras dan
prasarana yang ramah lingkungan prasarana yang ramah lingkungan sesuai 0 jadual pemeliharaan
sesuai fungsinya fungsinya

2 3

Tersedianya 3 (tiga) unsur FOTO pengelolaan


Tersedianya 4 (empat) unsur mekanisme
mekanisme pengelolaan dan
pengelolaan dan pemeliharaan sarana 0 dan pemeliharaan
pemeliharaan sarana sarana sekolah
15% - <20% efisiensi pemanfaatan ≥ 20% efisiensi pemanfaatan listrik, air PEMAKAIAN LISTRIK,
listrik, air dan ATK dan ATK 0 AIR, PENGGUNAAN
ATK

1 2

Kantin melakukan 2 (dua) upaya Kantin melakukan 3 (tiga) upaya Foto kondisi kantin
peningkatan kualitas pelayanan peningkatan kualitas pelayanan kantin 0 dan makanan kantin
kantin sehat dan ramah lingkungan sehat dan ramah lingkungan

JUMLAH NILAI SEMENTARA: 0


VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

DILIHAT HUBUNGAN VISI, MISI,


DAN TUJUAN

KTSP

SAMPLING, DIAMBIL SECARA ACAK


SESUAI RESPONDEN

0 RESPONDEN

PENEKANAN PADA STRUKTUR


KURIKULUM

PENEKANAN PADA KOMPETENSI


DASAR PADA AWAL TAHUN
PELAJARAN

VERIFIKASI
KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA
FILE RKAS

VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

SAMPLING, minimal 7 orang


tenaga pendidik,

Silabus dan RPP

KAJIAN
KAJIAN LINGKUNGAN, Silabus,
LINGKUNGAN
RPP.
SEKOLAH

SAMPLING, minimal 7 orang


tenaga pendidik,

KOMPETENSI
DASAR
SAMPLING, minimal 7 orang
tenaga pendidik,

RPP DAN BAHAN


AJAR

LAPORAN
KEGIATAN MULOK DAN PENGEMBANGAN
MENGIKUTSERTAK DIRI
AN ORANG TUA

bukti dari MEDIA BERLAKU 3 TAHUN TERAKHIR

Kuesioner

VERIFIKASI

KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

SAMPLING 30 ORANG SISWA


SAMPLING 30 ORANG SISWA,
MAKSIMAL 2 HALAMAN

VERIFIKASI

KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

Laporan kegiatan

Laporan kegiatan
SURAT TUGAS, LAPORAN
KEGIATAN

VERIFIKASI

OBSERVASI WAWANCARA
3 tahun

VERIFIKASI
OBSERVASI WAWANCARA KETERANGAN

FISIK (STANDAR SARANA)


DIHUBUNGKAN DENGAN DENGAN
KAJIAN LINGKUNGAN
observasi sarpras wawancara

observasi sarpras wawancara ke


siswa

VERIFIKASI

KETERANGAN
OBSERVASI WAWANCARA

observasi sarpras
observasi Dipilih salah satu dalam 1 TAHUN,
obsrvasi pembiayaan penggunaan
listrik, air dan listrik, Air dan dan disesuaikan kondisi yang
pemanfaatan ATK ATK status

observasi kondisi wawancara


makanan kantin dengan petugas
kantin dan
siswa Wawancara, tata tertib,
kebersihan dan pengelolaan kantin
FORM PENILAIAN SILABUS DAN RPP

KEGIATAN SISWA SARANA DAN PRASARANA


AN RPP KTSP RKAS LAPORAN KEG

RASARANA PENGELOLAAN PROFIL SEKOLAH SK ADIWIYA


SARANA DAN PRASARANA
Copyright© 2018 P
LAPORAN KEGIATAN

SK ADIWIYATA

Copyright© 2018 Powered by M. Azman

Anda mungkin juga menyukai