Anda di halaman 1dari 36

Seorang pasien perempuan, umur 45 tahun

terdiagnosis Carpal Tunnel Syndrome sejak 3 bulan yang


lalu. Mengeluhkan kesulitan untuk memasak dan menulis.
Hasil pemeriksaan menunjukkan: penurunan Lingkup Gerak
Sendi, Kekuatan Otot dan Endurance. OT’s menggunakan
teknik Graded activity dan aktif resistive ketika melakukan
intervensi.

Apakah kerangka acuan yang digunakan OT’s tersebut?

1/1

Cognitive

Developmental

Behaviour

Rehabilitatif

Biomechanic

Seorang anak 5 tahun dengan diagnosis Down syndrome


dibawa ke klinik okupasi terapi. Hasil pemeriksaan
menunjukkan anak tersebut mempunyai tonus otot yang
rendah, keterampilan motoric kasar setara anak 2 tahun,
keterampilan motoric halus setara anak 1 tahun. Berdasarkan
hasil interview dengan orang tua, anak selalu meletakkan
kepalanya di meja pada hampir seluruh aktifitas.

Berdasarkan kasus di atas, maka intervensi yang paling


tepat dan harus dilakukan segera adalah ….

1/1
Melatih ketrampilan motoric kasar

Melatih ketrampilan motoric halus

Melatih anak duduk dengan kepala tegak

Memperbaiki tonus otot secara keseluruhan

Melatih keterampilan motoric kasar dan halus

Seorang perempuan, umur 35 tahun. Hasil observasi :


terdapat butterfly rush pada wajahnya.

Apa penyakit yang dialami klien tersebut?

1/1

Dermatomyocitis

Fibromyalgia

Ankylosing spondylitis

Systemic Lupus Erithematosus

Psoriatic Artritis

Seorang klien laki-laki (usia 10 tahun) bersekolah di SD.


Sudah 2 minggu ini malas pergi ke sekolah. Anak tidak mau
bermain bersama dengan kawan-kawannya. Di rumah
cenderung banyak berdiam diri dan tidak berbicara kepada
siapapun. Bapak dari anak ini memaksa anak tetap pergi ke
sekolah demi masa depannya. Berlawanan dengan itu, sang
Ibu sangat memanjakan anak ini. Perubahan yang terjadi
pada anak tersebut menyebabkan keresahan bagi anggota
keluarga dan temannya.
Manakah yang BUKAN merupakan sikap orang tua yang
berpotensi menyebabkan gangguan jiwa pada anak?

0/1

Melindungi anak secara berlebihan

Sikap penolakan terhadap anak

Disiplin terlalu keras

Persaingan tidak sehat antarsaudara kandung

Disiplin orang tua yang konsisten

Seorang laki-laki, 17 tahun. Mengeluh tidak meksimal saat


posisi menggenggam yang melibatkan persendian ibu jari.
Hasil pemeriksaan : froment’s sign positif

Apakah bagian syaraf yang mengalami kelainan pada kasus


tersebut?

0/1

N. Brachialis

N. Radialis

N. Ulnaris

N. Medianus

N. Vagus
Seorang perempuan, umur 52 tahun, diagnosis
medis Rhematoid Arthritis. Hasil observasi: klien mengalami
deformitas berupa fleksi PIP dan ekstensi DIP.

Apa nama deformitas pada kasus tersebut?

0/1

Mallet finger deformity

Swan neck deformity

Boutonniere deformity

Mutilans deformity

La Main Lorgnette deformity

Seorang laki-laki, 20 tahun, diagnosis Plexus Brachialis. Hasil


observasi: dapat melakukan gerakan fleksi elbow jika
lengannya digerakkan di atas meja, akan tetapi jika di angkat
dari meja lengannya tidak dapat digerakkan.

Berapakah nilai kekuatan otot pada kasus tersebut?

1/1

5
Seorang pasien perempuan berusia 35 tahun, mengalami
fraktur os humeri 1/3 medial dekstra akibat kecelakaan lalu
lintas 4 minggu yang lalu. Pasien telah menjalani penanganan
medis berupa operasi pemasangan plate and screw di hari
saat kecelakaan tersebut terjadi. Pasien dirujuk ke Unit OT
karena pasien mengeluh tidak dapat menekuk sendi siku
secara maksimal dan merasakan adanya ketegangan otot
pada bagian belakang lengan atas. Gangguan tersebut
mengakibatkan pasien kesulitan melakukan aktivitas
fungsional sehari-hari. Pemeriksaan LGS dan KO pada siku
menunjukkan hasil : elbow flexion (950), M. Biceps Brachii (4-)
dan M. Triceps (4). Pada tahap adjuctive, OT’s melakukan
latihan penguluran (stretching) pada sendi siku.

Instruksi manakah yang menunjukkan bagian dari jenis latihan


penguluran yang paling direkomendasikan untuk pasien ?

0/1

“Tolong tekuk sendi siku hingga batas kemampuan saudara”.

“Tahanlah posisi tersebut hingga 8 – 15 detik”.

“Kontraksikan otot di bagian belakang lengan atas saudara selama 6 detik, kemudian
rileks”.

“Tolong luruskan sendi siku dengan melawan tahanan dari terapis selama 6 detik,
kemudian rileks”.

“Relaksasikan otot saat terapis melakukan penguluran”.

Seorang anak, umur 4 tahun. Mengeluh kesulitan menjentikkan


jari kedua saat bermain kelereng. Hasil pemeriksaan :
peradangan pada tendon extensor compartment IV.
Apakah nama otot yang megalmi gangguan pada kasus
tersebut?

1/1

Extensor indicis proprius

Extensor digitorum profundus

Extensor digitorum superfisialis

Extensor digitoum communis

Extensor policis brevis

Seorang manajer suatu klinik stroke merasa puas dalam


menerima seorang tenaga okupasi terapis, setelah bekerja 6
bulan dievaluasi ternyata hasilnya bagus, karena apa yang
diharapkan klinik dapat dilaksanakan dengan baik oleh tenaga
okupasi terapis tersebut.

Dalam konsep keseimbangan ergonomi, keadaan di atas


disebut ....

1/1

Overstress

Understress

Depresi

Optimal

Produktifitas rendah
Seorang pasien perempuan berumur 45 tahun, didiagnosis
frozen shoulder dekstra. Pasien mengeluh sulit memakai BH
terutama saat mengaitkan tali BH di bagian belakang tubuh.
Hasil pemeriksaan menunjukkan tidak ada bengkak pada
bahu, level nyeri sedang (skala VAS = 4), keterbatasan gerak
abduksi dan eksternal rotasi bahu, dan kekuatan otot bahu
pada rentang 4- hingga 4+.

Manakah latihan pada tahap enabling yang


direkomendasikan untuk pasien ?

0/1

Latihan menyusun kerucut di atas meja di depan pasien

Latihan dengan media finger ladder di depan pasien

Latihan memindahkan kerucut dari sisi kanan ke kiri melewati bagian belakang tubuh

Latihan menggerakkan skate board di atas meja dari samping ke depan tubuh

Latihan memindahkan kerucut dari sisi kanan ke kiri melewati bagian depan tubuh

Seorang pasien perempuan berusia 18 tahun, pelajar SMA


kelas 12, didiagnosis fraktur os metacarpal II-III 1/3 medial
dekstra post ORIF 3 minggu yang lalu. Akibat kondisi tersebut,
pasien kesulitan untuk menulis karena beberapa otot pada
jari-jarinya mengalami penurunan KO. Hasil pemeriksaan KO :
M. Lumbricales II-III (3), M. Digitorum Superfisialis dan
Profundus (3), M. Opponens Pollicis (4), M. Interossei Palmaris
(3) , M. Interossei Dorsalis (3), M. Extensor Indicis (4)
dan M. Extensor Digitorum Communis (4).

Manakah latihan pada tahap enabling yang


direkomendasikan untuk pasien ?

*
1/1

Latihan menjentikkan koin karambol

Latihan membentangkan karet gelang dengan jari I - III

Latihan memasang dan melepas jepit jemuran

Latihan mencabut paku pin board pada styrofoam

Latihan menggulung plastisin

Seorang laki-laki, 45 tahun, mengalami stroke 3 minngu lalu


datang ke unit okupasi terapi. Untuk mengetahui konsisten
tidaknya jaringan lunak, okupasi terapis melakukan
pemeriksaan dengan cara palpasi otot.

Bagaimanakah cara pemeriksaan yang benar?

0/1

Menggunakan ibu jari, kadang jari telunjuk dan jari tengah

Menggunakan jari telunjuk, tengah dan jari manis

Menggunakan ibu jari dan jari telunjuk

Menggunakan ibu jari dan jari tengah

Menggunakan kelima jari-jari tangan

Seorang pria 45 tahun, pasca stroke, mengeluh kesulitan


melakukan transfer dari bed ke kursi roda. Untuk menghindari
terjadinya cidera pada terapis, terapis harus memperhatikan
postur atau posisi terapis saat melatih transfer kepada
pasien.

Manakah tindakan yang tidak tepat dilakukan oleh terapis?


*

0/1

Berdiri berlawanan dengan arah gerakan

Seimbang dan kedua tungkai tegak sejajar

Berdiri dengan ‘feet shoulder’ selebar mungkin

Kedua tungkai sedikit terbuka dan sedikit fleksi

Tulang spinal dan kepala dalam posisi melengkung

Tn. GS, 56 tahun, paska 6 bulan stroke, didiagnosis


mengalami Shoulder-Hand Syndrom, hal ini ditunjukkan oleh
tanda-tanda di bawah ini KECUALI....

1/1

Bahu sisi yang lemah nyeri hebat

Semakin lama nyeri menjalar ke sepanjang anggota gerak atas

Tidak terjadi perubahan warna pada daerah tangan

Menyebabkan gerak bahu tidak bisa penuh

Terjadi pembengkakan

Option 6

Setiap okupasi terapis harus mempertimbangkan penggunaan


bahan-bahan terapi ataupun produk hasil kegiatan terapi yang
sifatnya ramah lingkungan, misalnya menghindari penggunaan
plastik atau mengurangi penggunaan kertas dan menggantinya
dengan media yang lebih bisa dipakai berulang seperti pelatan
digital sehingga setiap proses terapi tidak menghasilkan
sampah baru.
Tindakan OT ini merupakan manifestasi pragmatis dari …

0/1

Occupational Movements

Humanistic and Environmental Movements

Global Sustainability Movements

Global Warming Prevention Movements

Green Peace for the World

Ny. SC, 65 tahun, setelah 2 minggu paska stroke terjadi


peningkatan yang progresif kemampuan gerak anggota atas
dan bawah. Namun dia terlalu percaya diri dan self-
efficacy nya sering melebihi kemampuan yang dimiliki.

Dalam keadaan demikian hal yang sering terjadi pada Ny SC


adalah ....

0/1

Tidak mau melakukan sesuatu

Akan terjadi overestimasi terhadap kemampuannya menyelesaikan aktifitas

Tidak banyak waktu terbuang memikirkan masa lalu

Mampu menikmati berbagai aktifitas

Tidak mau bila mengalami kesulitan atau gagal


Di sebuah sekolah terdapat anak kelas 1 SD yang selalu
membuat keributan di kelas. Anak tersebut sering berjalan-
jalan di dalam kelas pada jam belajar, anak selalu
menghentak-hentakkan kursi di kelas saat jam belajar. Anak
tersebut juga senang mendorong teman saat antri , selalu
menekan pensil dengan keras saat menulis sehingga
kertasnya robek.

Berdasarkan ilustrasi kasus di atas, maka pemeriksaan yang


harus dilakukan oleh okupasi terapis yang ada di sekolah
tersebut adalah ….

1/1

Pemeriksaan motoric kasar

Pemeriksaan motoric halus

Pemeriksaan disfungsi integrasi sensori

Pemeriksaan perilaku

Pemeriksaan keterampilan menulis

Sanusi adalah seorang okupasi terapis yang baru saja


menyelesaikan pendididikannya dan saat ini bekerja di sebuah
pusat rehabilitasi Anak-anak Berkebutuhan Khusus (ABK).
Kasus-kasus yang ia hadapi seringkali mengharuskan ia untuk
kembali membaca buku-buku tentang OT atau jurnal-jurnal
terbaru tentang tindakan OT untuk ABK. Meski Sanusi
acapkali menemui kesulitan saat berusaha memahami isi
keseluruhan jurnal maupun buku teks tentang OT yang ia
baca.

Apa contoh sikap professional OT yang dilakukan oleh


Sanusi?
*

0/1

Client-Centred Practice

Evidence-Based Practice

Therapeutic-Used of Self

Building Rapports

Scientific Methods

Reynard berpikir untuk menyelidiki tentang bagaimana orang-


orang di desa yang dekat dengan tempat tinggalnya yang rata-
rata bekerja sebagai petani memaknai dan menemukan
manfaat dari melakukan pekerjaan sehari-harinya beserta
kebiasaan yang dilakukan disana kaitannya dengan kualitas
hidup menurut para penduduk disana. Dari sekian bentuk dan
strategi penelitian yang yang tersedia.

Apa desain penelitian tepat untuk situasi di atas?

1/1

Kualitatif fenomenologi

Kuantitatif one group pre-test & post-test

Randomized Control Trial

Studi Kasus

Kualitatif deskriftif

Seorang laki-laki, umur 40 tahun, mengalami cidera pada m.


Lumbricales, Hasil anamnesis : tidak dapat mengendarai
sepeda motor lagi. Hasil observasi : jari tangan dapat
memegang, dan memutar benda, tetapi belum kuat membuka
tutup toples ulir dan memutar gas motor.

Berapa nilai kekuatan otot tersebut?

1/1

Seorang okupasi terapis yang bekerja pada area pediatri


seringkali melakukan terapi dengan posisi pasien di lantai
(matras), karena jumlah pasien setiap hari banyak, Okupasi
Terapis tersebut seringkali mengeluh nyeri pada punggung
bawahnya (LBP).

Pernyataan tersebut termasuk potensi bahaya....

1/1

Biologi

Electrical

Fisik

Kimia
Ergonomi

Seorang laki-laki, umur 25 tahun, didiagnosis Low Back Pain


(LBP). Oleh dokter, klien disarankan mengikuti
program resistance training agar nyerinya berkurang. Melalui
program tersebut, diharapkan kekuatan otot perut dan trunk-
nya akan meningkat.

Faktor neural manakah yang menyebabkan peningkatan


tersebut?

0/1

Meningkatnya konsentrasi pcr

Menurunnya kepadatan mitokondria

Meningkatnya kapilarisasi otot

Menurunnya co-aktivasi antagonis

Meningkatnya aktivitas enzim myokinase

Ny. Wn, 75 tahun, paska stroke 3 bulan yang lalu mengalami


problem kemampuannya dalam memecahkan masalah yang
sederhana, proses berfikir lamban, dan daya ingat hilang.

Problem yang terjadi pada Ny. Wn adalah...

1/1

Posttraumatic stress disorder

Depression
Anxiety syndromes and disorders

Demensia

Personality change

Seorang laki-laki, 39 tahun. Mengeluh adanya nyeri ketika


tangan digerakkan kekiri-dan kanan khusunya aktifitas
mengelap kaca jendela. Hasil pemeriksaan LGS deviasi wrist
5”

Apakah nama otot yang mengalami gangguan pada kasus


tersebut?

1/1

Adductor policis

Abductor digiti minimi

Abductor policis brevis

Palmaris longus

Extensor carpi ulnaris

Seorang Okupasi Terapis melakukan penelitian tentang


tekanan darah pasien stroke. Pengambilan Data penelitian
dilakukan secara retrospektif yang dilaksanakan pada bulan
Januari−Desember 2018 dengan menggunakan data yang
diambil dari rekam medis pasien di Puskesmas “X”.

Apakah sumber data pada ilustrasi diatas?

1/1
Primer

Sekunder

Tersier

Time series

Cross section

Seorang laki-laki, 49 tahun. Hasil observasi : terjadi penebalan


kulit, bengkak dan ketat (thickening, swelling and
tightening). Hasil wawancara : ujung jarinya sering
mengalami perubahan warna (biru, putih dan merah) setelah
terpapar suhu dingin. Data dari rekam medis menunjukkan
bahwa terjadi penumpukan jaringan parut (fibrosis) dan
kerusakan organ ginjal dan paru-paru.

Apa penyakit yang dialami klien tersebut?

0/1

Dermatomyocitis

Fibromyalgia

Scleroderma

Systemic Lupus Erithematosus

Psoriatic Artritis

Seorang pasien laki-laki (25 tahun) di diagnosis pada aksis I


skizofrenia hebefrenik. Saat ini sedang menjalani rawat inap di
RSJ Sejahtera. Saat diwawancarai oleh terapis, pasien
berulang-ulang menceritakan satu gagasan, pikiran tertentu
secara berlebihan. Hal ini menyebabkan terhambatnya
kegiatan wawancara.
Apakah gejala psikiatri yang dialami klien tersebut ?

0/1

Tangensial

Perseverasi

Asosiasi longgar

Flight of ideas

Inkoherensi

Seorang klien laki-laki (36 tahun) di diagnosis skizofrenia


hebefrenik. Saat berinteraksi dengan orang lain idenya cepat
sekali berubah. Klien ini mengalami gangguan arus pikir dan
ide-ide yang berpindah dari satu topik ke topik lain dan
topiknya tidak berhubungan sama sekali. Saat ini sedang
berbicara dengan topik kematian, belum selesai topik yang
dibicarakan, klien membicarakan tentang makanan.

Apakah gejala psikiatri yang dialami klien tersebut ?

1/1

Ekolalia

Perseverasi

Asosiasi longgar

Waham

Halusinasi
Pasien laki-laki (36 tahun) di diagnosis skizofrenia tak terinci.
Selama melakukan kegiatan di Instalasi Rehabilitasi Mental
dan Psikososial di sebuah RSJ, pasien ini sering sekali
menirukan langsung apa yang dikatakan orang lain. Akibatnya
pasien tidak maksimal mengikuti kegiatan di rehabilitasi.

Apakah gejala psikiatri yang dialami klien tersebut ?

1/1

Ekolalia

Ekopraksia

Bradikinesia

Stereotipi

Tik

Seorang Okupasi Terapis yang baru lulus diterima di sebuah


Rumah sakit swasta. Ia merasa tidak mampu melakukan
pekerjaannya setelah 2 bulan bekerja, karena tuntutan
pekerjaan terlalu tinggi dibandingkan dengan kemampuan
yang dimiliki.

Dalam konsep keseimbangan ergonomi, kondisi tersebut dapat


berdampak pada ....

1/1

Understress

Overstress
Depresi

Optimal

Produktifitas rendah

Hilda yang sedang menangani pasien home-visitnya percaya


jika occupational performance klien yang sedang ia tangani
sangat dipengaruhi bagaimana klien sebagai individu
berinteraksi dengan lingkungan tempat tinggalnya. Sebagai
contoh, kondisi dapur yang kurang ergonomis dalam
penempatan bumbu-bumbu dapur membuat klien kesulitan
meraih benda-benda tersebut karena keterbatas gerak yang
dialaminya saat ini.

Cara berpikir Hilda dalam melihat bagaimana dia harus


bekerja dengan pasien dalam konteks ini adalah menggunakan
perspektif …

0/1

Person Environment Occupation and Functional Participation

Person Environment Occupational Performance

Model of Human Occupation

Kawa Model

Cognitive Orientation to daily Occupational Performance

Seorang okupasi terapis mendapatkan rujukan pasien dengan


diagnosis Cerebral Palsy Spastic Hemiparese Dextra berusia
3 tahun. Hasil pemeriksaan menunjukkan anak belum mampu
tengkurap, kontrol kepala masih lemah, reflek primitive (TLR,
ATNR,STNR, Moro) belum terintegrasi. Anak belum mampu
bicara, masih disuapi saat makan ,dan kesulitan menelan
makanan.
Rencana terapi yang paling tepat untuk anak pada kasus
tersebut adalah ….

0/1

Melatih anak untuk makan secara mandiri

Menginhibisi reflek primitif

Menstimulasi kontrol kepala dan trunk

Stimulasi sensori untuk kemampuan bicara

Mengurangi spastisitas dengan strecting

Option 6

Sebagai seorang okupasi terapis yang bekerja dengan kasus-


kasus rehab mental, Ulfa harus mempertimbangan tentang
pentingnya partisipasi setiap kliennya ke dalam berbagai
aktifitas di masyarakat begitu program perawatan yang
dijalani pasien selesai. Ulfa percaya jika setiap individu berhak
mendapatkan kesempatan yang sama dalam berpartisipasi
secara sosial maupun okupasional.

Apa sikap yang digambarkan pada situasi di atas?

0/1

Occupational Balance

Occupational Reasoning

Clinical Reasoning

Occupational Justice
Clinical Balance

Seorang pria, 35 tahun, pasca operasi pemasangan pen 2


bulan lalu pada bahunya akibat fraktur 1/3 distal humeri,
dirujuk ke unit OT. Hasil pemeriksaan LGS menunjukkan :
Shoulder S : 25 – 0 – 125.

Apakah makna hasil pemeriksaan tersebut?

0/1

Horizontal abduksi 250, horizontal adduksi 1250

Horizontal adduksi 250, horizontal abduksi 1250

Internal rotasi 250, eksternal rotasi 1250

Fleksi 250, ekstensi 1250

Ekstensi 250, fleksi 1250

Tn. D, 45 tahun paska operasi tumor otak dua minggu yang


lalu.

Dalam assessment ditemukan dia memiliki self-esteem yang


baik maka Tn D akan menunjukkan hal-hal
berikut, KECUALI ....

0/1

Memiliki prinsip &values yang kuat

Mampu berfikir apa yang paling baik dilakukan namun sering menyesal dengan
keputusannya

Tidak banyak waktu terbuang memikirkan masa lalu dan apa yang akan terjadi nanti
Yakin akan kemampuannya untuk memecahkan masalah, tidak mau bila mengalami
kesulitan atau gagal

Dirinya equal in dignity dengan yang lain mampu menikmati berbagai aktifitas

Seorang pasien perempuan, umur 55 tahun


terdiagnosis Osteoartritis knee bilateral sejak bulan yang
lalu. Mengeluhkan kesulitan untuk mobilitas dan toileting.
Hasil pemeriksaan menunjukkan: penurunan Lingkup Gerak
Sendi, Kekuatan Otot dan peningkatan nyeri. OT’s
menggunakan teknik modifikasi lingkungan dan energy
konservasipada pasien ketika melakukan intervensi.

Apakah kerangka acuan yang digunakan OT’s tersebut?

1/1

Cognitive

Developmental

Behaviour

Rehabilitatif

Biomechanic

Seorang perempuan, 25 tahun, mengalami stroke hemiparese


dekstra 1 bulan lalu, datang ke unit okupasi terapi. Saat
diwawancara, pasien mengatakan untuk jalan tungkainya sulit
sekali diangkat dan rasanya berat, sehingga dia menyeret
kakinya dengan gerakan kompensatorik supaya bisa jalan,
postur tubuh menjadi tidak simetris. Dia juga mengeluh lengan
dan tungkainya yang lemah, agak lembek, dan kulit kasar
seperti tidak ada dagingnya, terasa panas dan warnanya
kemerah-merahan.
Apakah informasi yang dapat diperoleh oleh okupasi terapis
melalui tindakan observasi pada kasus di atas?

1/1

Rasanya berat

Tekstur kulit kasar

Gerakan kompensatorik

Lengan lemah, agak lembek

Lengan dan tungkai terasa panas

Seorang Okupasi Terapis yang telah bekerja selama 6 bulan di


sebuah klinik swasta merasa terlalu ringan melakukan
pekerjaannya, biarpun gajinya cukup, karena ia merasa
bekerja tidak memiliki tantangan apapun, hanya seperti
menjalankan rutinitas sehari-hari.

Dalam konsep keseimbangan ergonomi, kondisi di atas akan


berdampak pada ....

0/1

Overstress

Understress

Depresi

Optimal

Produktifitas rendah
Seorang laki-laki, umur 35 tahun, bekerja sebagai perawat
bagian bedah di sebuah rumah sakit. Ia berniat mengikuti
program resistance training di tempat kerjanya. Tujuan klien
mengikuti program adalah untuk meningkatkan kekuatan otot-
otot ekstremitas atas dan trunk-nya karena setiap hari ia
harus memindahkan pasien dari tempat tidur ke meja operasi
dan sebaliknya. Selain itu, ia juga ingin membentuk tubuhnya
agar terlihat lebih berotot dan menarik.

Apakah latihan yang tepat diberikan bagi klien?

1/1

Leg press

Push-up

Curl-up

Squat

Jogging

Seorang anak dengan diagnosis ADHD dirujuk ke okupasi


terapi. Setelah dilakukan pemeriksaan dengan instrumen
ADHDT, anak berada pada level above average . Hasil
pemeriksaan tonus otot pada regio shoulder,
trunk, dan abdomen menunjukkan tonus otot rendah. Anak
tidak bisa duduk dengan tenang saat melakukan aktifitas di
meja, kepala dan badan anak tersebut selalu disandarkan di
atas meja. Atensi anak kurang dari lima menit, anak sering

Berdasarkan kasus di atas, rencana terapi yang paling tepat


adalah ….

*
1/1

Bongkar pasang puzzle di meja

Melempar sandbag ke ember pada posisi tengkurap

Menyusun lego pada posisi duduk

Memasang puzzle di atas ayunan

Bermain halang rintang

Seorang laki-laki, umur 27 tahun, hasil anamnesis : mengeluh


nyeri pada pergelangan tangan ketiga mengendarai sepeda
motor khusus nya saat menarik gas sepeda motor. Hasil
pemeriksaan : Nampak adanya wrist drop deformity kanan.

Apakah bagian syaraf yang megalami kelainan pada kasus


tersebut?

1/1

N. Brachialis

N. Radialis

N. Ulnaris

N. Medianus

N. Vagus

Seorang laki-laki, umur 50 tahun, diagnosis medis ankylosing


spondylytis. Hasil wawancara : klien sering merasa nyeri dan
kaku pada punggung bawah, pantat dan pinggul.

Rekomendasi apa yang tepat diberikan untuk klien ketika


melakukan aktivitas?
*

1/1

Menghindari posisi duduk tegak

Mengangkat barang dengan posisi membungkuk

Mempertahankan kepala pada posisi fleksi

(saat membawa barang yang berat) menjauhkan barang sejauh mungkin dari tubuh

Menghindari posisi statis dalam waktu yang lama

Seorang laki-laki, 35 tahun, mengalami stroke hemiparese


dekstra 2 minngu lalu datang ke unit okupasi terapi. Saat
diperiksa, pasien mengatakan untuk jalan tungkainya sulit
sekali diangkat dan rasanya berat, akibatnya berjalan dengan
menyeret kakinya, postur tubuh miring ke kanan, proporsi
tidak seimbang. Dia juga mengeluh lengan dan tungkainya
yang lemah, terasa panas dan warnanya kemerah-merahan.

Apakah informasi yang dapat diperoleh melalui tindakan


palpasi pada kasus di atas?

1/1

Terasa panas

Proporsi tubuh

Gerakan kompensatorik

Postur tubuh tidak simetris

Tungkai sulit diangkat dan terasa berat


Seorang perempuan, umur 35 tahun. Hasil anamnesis
mengeluh adanya rasa kesemutan dan mati rasa pada 3 jari
pertama dan tangan. Hasil pemriksaan : phalens test positif

Apakah bagian syaraf yang mengalami kelainan pada kasus


tersebut?

0/1

N. Brachialis

N. Radialis

N. Ulnaris

N. Medianus

N. Vagus

Seorang pasien pria, umur 27 tahun, mengalami fraktur os


radius 1/3 medial dekstra dan telah menjalani penanganan
ORIF menggunakan plate and screw 3 minggu yang lalu.
Pasien dirujuk ke Unit OT dengan keluhan sulit menggerakkan
pergelangan tangan, tangan dan jari-jari secara maksimal
sehingga menyebabkan pasien tidak dapat makan secara
mandiri menggunakan sendok. Hasil pemeriksaan LGS secara
aktif menunjukkan : wrist flexion (800), wrist
extension (500), MCP II-V flexion (900), DIP &
PIP flexion (850), MCP I flexion (700), IP flexion (850). Hasil
pemeriksaan KO menunjukkan : M. Palmaris Longus dan Brevis
4-, M. Flexor Digitorum Superfisialis dan Profundus 4-, M.
Lumbricales 4, M. Flexor Pollicis Brevis dan Longus 4, dan M.
Opponens 3.

Pada tahapan makan yang manakah yang sulit dilakukan oleh


pasien ?
*

1/1

Memegang sendok

Menyendok makanan di piring

Membawa makanan di sendok ke mulut

Mengunyah makanan

Meletakkan sendok ke piring

Seorang Okupasi Terapis melakukan penelitian tentang


tekanan darah pasien stroke. Pengambilan Data penelitian
dilakukan secara retrospektif yang dilaksanakan pada bulan
Januari−Desember 2018 dengan menggunakan data yang
diambil dari rekam medis pasien di Puskesmas “X

Jenis data apakah jika dilihat berdasarkan waktu


pengumpulannya ?

1/1

Primer

Sekender

Tersier

Time series

Cross section

Seorang laki-laki, umur 30 tahun, bekerja sebagai perawat


bagian bedah di sebuah rumah sakit. Ia berniat mengikuti
program resistance training di tempat kerjanya. Tujuan klien
mengikuti program adalah untuk meningkatkan kekuatan otot-
otot ekstremitas atas dan trunk-nya karena setiap hari ia
harus memindahkan pasien dari tempat tidur ke meja operasi
dan sebaliknya. Selain itu, ia juga ingin membentuk tubuhnya
agar terlihat lebih berotot dan menarik. Program tersebut akan
memberi pengaruh secara signifikan terutama pada serabut
otot tipe II.

Manakah yang merupakan karakteristik dari serabut otot


tersebut?

0/1

Memiliki motor neuron kecil

Kecepatan konduksi saraf lambat

Banyak digunakan untuk aktivitas berdurasi lama

Memiliki lebih banyak sarcoplasmic reticulum

Lebih banyak memiliki mitochondria

Option 6

Seorang laki-laki, umur 30 tahun, hendak mengikuti


program aerobic training. Sebelum memulai program, terapis
melakukan screening dan mendapati bahwa klien tidak
memiliki gejala-gejala utama
penyakit cardiopulmonary maupun metabolic. Namun
demikian, saat diperiksa tekanan darah klien 140/90 mmhg
dan ia juga mengatakan bahwa ayahnya meninggal beberapa
tahun yang lalu karena stroke.

Apakah kategori resiko yang dimiliki klien berdasarkan risk


stratification?
*

1/1

Very high risk

High risk

Moderate risk

Low risk

Very low risk

Seorang pasien laki-laki berumur 30 tahun, profesi guru SD,


mengalami fraktur os humeri 1/3 medial dekstra dan telah
menjalani penanganan ORIF menggunakan plate and screw 3
minggu yang lalu. Pasien dirujuk ke Unit OT karena pasien
mengalami keterbatasan gerak sendi bahu sehingga
mengganggu aktivitasnya saat mengajar di kelas. Pasien
terkadang masih merasakan nyeri pada area sekitar topis,
terutama saat terpapar suhu dingin. Minimal terutama saat
Pemeriksaan LGS secara aktif diperoleh hasil : shoulder
flexion (500), shoulder extension (600), shoulder
abduction (1100), horizontal adduction (900), dan horizontal
abduction (600). Hasil pemeriksaan KO : M. Deltoideus
Anterior (3-), M. Deltoideus Medialis (4), M. Deltoideus
Posterior (4-), M. Pectoralis Major (4-), dan M. Lattisimus Dorsi
(4-).

Manakah aktivitas berikut ini yang paling sulit dilakukan


oleh pasien ?

1/1

Menulis di papan tulis


Membagikan lembar hasil ujian

Mengoreksi lembar hasil ujian

Menyusun buku di atas meja

Menggeser posisi alat tulis di atas meja

Seorang perempuan, umur 35 tahun, mengalami fraktur pada


jari ke II dan III kanan sehingga kesulitan untuk “muluk” saat
makan. Hasil pemeriksaan menunjukkan adanya keterbatasan
lingkup gerak sendi pada telapak tangannya.

Apakah kesulitan gerak yang dialami pada kasus tersebut?

1/1

Thumb adduction

Thumb abduction

Opposition

Thumb extension

Thumb flexion

Seorang perempuan, umur 17 tahun, mengalami ruptur pada


otot tungkai kanan karena kecelakaan. Hasil observasi terapis
pada postur pelvic dan trunk menunjukkan adanya drop
pelvic pada sisi tungkai yang lemah saat diangkat. Hasil
pemeriksaan Trendelenburd test positif.

Otot apakah yang mengalami kelemahan pada kasus


tersebut?

*
0/1

Adductor

Abductor

Flexor

Extensor

Hamstrings

Seorang perempuan, umur 48 tahun, diagnosis medis


polymyocitis. Hasil pemeriksaan obyektif dengan Manual
Muscle Testing diperoleh kekuatan otot m.gluteus
maksimus dan m.ilio psoas bernilai 2-.

Bagaimana rekomendasi posisi tidur yang benar untuk


memelihara range of motion pada hip yang diberikan pada
klien tersebut?

0/1

Miring

Duduk

Terlentang

Tengkurap

Berdiri

Seorang Okupasi Terapis sedang menganalisis kelebihan dan


kekurangan antara tenaga manusia dibandingkan dengan
tenaga mesin.
Di bawah ini yang paling tepat tentang hasil analisis
perbandingan manusia-mesin adalah....

1/1

Dalam hal kegiatan keseragaman, manusia lebih dapat dipercaya dibandingkan


mesin

Dalam hal menghitung, manusia lebih sedikit kesalahan dibandingkan mesin

Dalam hal reaksi terhadap beban, manusia mengalami kerusakan tiba-tiba,


sedangkan mesin degradasi

Dalam hal kecakapan manipulasi, manusia kecil kemungkinan melakukan manipulasi


dibandingkan mesin

Dalam hal kecepatan, manusia lebih lambat dibandingkan mesin

Seorang pasien perempuan (21 tahun) lulus Sarjana pendidikan


6 bulan yang lalu. Mulai timbul gejala-gejala nonspesifik
selama 4 minggu yang lalu. Sudah 3 minggu ini keluarga
merasakan perbedaan pada diri klien. Klien tidak mau makan,
senang mengurung diri dikamar, tidak mau menemui kawan
yang datang ke rumahnya. Perubahan yang terjadi pada pasien
tersebut menyebabkan kebingungan bagi orang tua dan
kawannya. Keluarga dan tetangga banyak yang bilang kepada
pasien: “Kamu ini berbeda dari biasanya”.

Fase gangguan jiwa apakah yang saat ini dialami oleh klien
tersebut?

1/1

Aktif

Pasif
Prodromal

Residual

Remisi

Seorang Okupasi Terapis melakukan analisis aktivitas makan


pada performance skill pasien. Terapis mengamati
kemampuan pasien dalam keterampilan memilih alat,
pemanfaatkan bahan secara tepat sesuai kebutuhan, serta
sequensis memasak.

Apakah komponen performance skill yang dinilai terapis?

1/1

Occupation

Performance skills

Motor skills

Process skills

Social interaction

Tuan X, 57 tahun, pasien stroke yang mendapatkan terapi


okupasi terapi di suatu rumah sakit. Di dalam catatan medis
dikatakan bahwa Tn X memiliki a sense of self-efficay yang
tinggi.

Maksud dari pernyataan ini adalah Tuan X …..

1/1
Mampu berfikir apa yang paling baik dilakukan

Tepat mengambil keputusannya dan tidak menyesal bila yang lain tidak suka dengan
keputusannya

Adanya keyakinan mampu mengerjakan aktifitas yang dipilih berhasil dengan baik

Mampu menikmati berbagai aktifitas

Memiliki prinsip &values yang kuat

Seorang perempuan 32 tahun, diagnosis stroke hemiparese


dextra. Hasil pemeriksaan: mampu makan sekeping roti marie
secara mandiri, akan tetapi belum mampu memegang segelas
air mineral saat minum.

Berapakah nilai kekuatan otot lengan kanan pada kasus


tersebut?

0/1

Seorang anak berusia 1 tahun dirujuk ke unit okupasi terapi


karena keluhan orang tua yang menyatakan bahwa anaknya
belum bisa tengkurap, duduk maupun berjalan dan belum
mampu bicara.

Berdasarkan ilustrasi tersebut maka okupasi terapis perlu


melakukan pemeriksaan perkembangan lebih lanjut dengan
instrumen pemeriksaan yang tepat yaitu ….
*

1/1

Instrumen weefim

Instrumen PDMS

Instrumen BOTS

Instrumen Beery VMI

Instrumen GMFM

Seorang laki-laki, umur 35 tahun, bekerja sebagai perawat


bagian bedah di sebuah rumah sakit. Ia berniat mengikuti
program resistance training di tempat kerjanya. Tujuan klien
mengikuti program adalah untuk meningkatkan kekuatan otot-
otot ekstremitas atas dan trunk-nya karena setiap hari ia
harus memindahkan pasien dari tempat tidur ke meja operasi
dan sebaliknya. Selain itu, ia juga ingin membentuk tubuhnya
agar terlihat lebih berotot dan menarik.

Apakah exercise prescription yang tepat bagi klien?

0/1

Frekuensi latihan 2-3 kali per minggu dengan intensitas 50-60% RM

Frekuensi latihan 3-4 kali per minggu dengan intensitas 50-60% RM

Frekuensi latihan 2-3 kali per minggu dengan intensitas 75% RM

Frekuensi latihan 3-4 kali per minggu dengan intensitas 75% RM

Frekuensi latihan 2-3 kali per minggu dengan intensitas 85% RM

Anda mungkin juga menyukai