Meliputi Dalam
Filsafat
Kelompok 3
Masalah ilmu merupakan salah satu
topik yang sering dibahas. meliputi
pertanyaan-pertanyaan tentang
sifat, sumber, dan batasan
pengetahuan manusia
Filsafat Ilmu
Materil Formal
Materil
Suatu benda yang bisa dijadikan
bahan dari suatu penelitian
Formal
Berasal dari sudut
pandang peneliti ketika
meneliti suatu material
Masalah Ilmu Meliputi dalam
Filsafat
Seperti ilmu-ilmu lainnya, filsafat ilmu juga memiliki
masalah-masalah yang sistematis yang dapat
digolongkan berdasarkan pada 6 hal (Gie, 2000)
yaitu: pengetahuan, keberadaan, metode,
penyimpulan, moralitas, dan keindahan
Sedangkan masalah atau problem yang dihadapi filsafat
ilmu yang tidak sistematis juga ada 6, yaitu:
Pertama, Problem epistemologi tentang ilmu problem tersebut membahas
tentang segi-segi pengetahuan seperti kemungkinan, asal mula, sifat alami,
batas-batas, asumsi dan landasan, validitas dan reliabilitas sampai soal
kebenaran.
Istilah ini berasal dari kata “meta” yang berarti di balik dan “physika” berarti
benda-benda fisik. Metafisika sebagai salah satu cabang filsafat mencakup
persoalan ontologis, kosmologi, dan antropologis.
Pengertian umum metologi secara umum ialah kajian atau telaah dan
penyusunan secara sistematik dari beberapa proses dan asas-asas logis dan
percoban sistematis yang menuntun suatu penelitian dan suatu karya
ilmiah.
Logika adalah ilmu pengetahuan dan kecakapan untuk berpikir tepat dan
benar. Logika dibagi menjadi logika ilmiah dan logika kodratiah. Masalah
logis berkaitan dengan telaahan mengenai kaidah-kaidah berfikir benar,
Lapangan ilmu pengetahuan logika adalah asas-asas yang menentukan
pemikiran yang lurus, tepat dan sehat kemudian untuk mewujudkan
pemikiran tersebut logika menyelidiki, merumuskan serta menerapkan
hukum-hukum yang harus ditepati.
Problem etis berkaitan dengan aspek-aspek moral dari suatu ilmu, apakah
ilmu itu hanya untuk ilmu, ataukah ilmu juga perlu memperhatikan
kemanfaatannya dan kaidah-kaidah moral masyarakat.
Etika sebagai salah satu cabang filsafat yang bersifat universal yaitu berlaku
terhadap semua orang dan di setiap saat, tidak dibatasi ruang dan waktu.
Hal-hal lain yang disebutkan beberapa referensi lain yaitu bahwa terdapat
problem-problem yang perlu ditinjau kembali yaitu problem estetis yang
menyangkut ilmu pada dasawarsa terakhir ini dimulai menjadi topik
perbincangan oleh sebagian filsuf dan ilmuwan. Tahun 1980 diadakan
sebuah konperensi para ahli yang membahas dimensi estetis dari ilmu
(Pandia, Tanpa Tahun).
Thank
You