Anda di halaman 1dari 11

MODUL PEMBELAJARAN

I. IDENTITAS
Penyusun : Denny Hartanto S.pd
Institusi : SMAN 1 Sindangkerta
Tahun disusun : 2023/2024
Kelas : 11/F
Elemen : BHINEKA TUNGGAL IKA
Unit : 2. KOLABORASI BUDAYA
Alokasi waktu : 2 x 45 menit

II. CAPAIAN PEMBELAJARAN


Peserta didik mampu menganalisis potensi konflik dan memberi solusi di tengah
keragaman dalam masyarakat; serta peserta didik berperan aktif mempromosikan
Bhinneka Tunggal Ika.

III. PROFIL PELAJAR PANCASILA

IV. TUJUAN PEMBELAJARAN


Peseta didik menyimpulkan, mengklasifikasikan, dan menghargai keragamaan budaya yang ada,
dan menanggapi secara memadai terhadap kondisi dan keadaan yang ada di lingkungan dan
masyarakat untuk menghasilkan kondisi dan keadaan yang lebih baik.

V. PERTANYAAN KUNCI
a. Apa yang dimaksud dengan kolaborasi budaya bagi bangsa Indonesia?
b. Bagaima cara mengkolaborasikan keragaman budaya Indonesia ?

VI. MATERI POKOK


• Diskusi kolaborasi budaya
• Membuat mading “ potret Budaya Nusantara “

VII. METODE PEMBELAJARAN


• Diskusi
• Membahas hasil diskusi
• Membuat mading
• 2 Stay 3 stay/ gallery walk
• Refleksi

VIII. ALTERNATIF METODE PEMBELAJARAN


• Jigsaw reading
• Refleksi

IX. SKEMA PEMBELAJARAN

Kata Kunci Sarana yang perlu dipersiapkan Sumber Belajar

• Bacaan Unit 1 Buku Guru kelas XI Tahun 2021


• Kolaborasi budaya • Bacaan Unit 1 Buku Siswa Kelas XI Tahun 2021
• Contoh media masa • Chanel Youtube TV Guru BM one
• Multikultural
yang inspiratif Pengayaan :
• Komunikasi lintas
• Pengertian Budaya dan Artikel, Aminullah, Implementasi Nilai-Nilai
budaya Pancasila dalam Kehidupan Bermasyarakat,
Multikultural Jurnal IKIP Mataram, Vol. 3. No.1 ISSN:2355-
• Mading
• Contoh sikap 6358, https://core.ac. uk/
• Modal social promordial. download/pdf/234118568.pdf • Soeprapto,
Impementasi Pancasila dalam Kehidupan
• Prasangka
Bermasyarakat, Berbangsa dan Bernegara, 2010,
Jurnal Ketahanan Nasional, Vol 15 No 2,
https://jurnal.ugm.ac.id/jkn/ article/view/229 60

X. KEGIATAN PEMBELAJARAN
A. SUMBER BACAAN
Memahami tentang Kolaborasi budaya antara masyarakat satu dengan masyarakat
lain yang berbeda budaya dapat menjalin komunikasi lintas budaya. Komunikasi
lintas budaya adalah proses komunikasi yang melibatkan orang-orang yang berasal
dari latar belakang sosial budaya yang berbeda.
Bentuk kolaborasi budaya di Indonesia yaitu dengan mengadakan pentas kesenian
atau budaya yang melibatkan berbagai pihak dengan latar belakang budaya
berbeda. Nantinya, pentas ini akan bisa memberikan pengetahuan mengenai
keberagaman budaya di Indonesia.
Primordial adalah ikatan yang ada di dalam sebuah kelompok masyarakat. Dimana
ikatan tersebut memiliki sifat keaslian “misalnya kekerabatan, kesukuan,
kelompok, dan agama. Sifat tersebut adalah sifat yang telah dibawa sejak lahir
Terjadinya sikap primordial karena Adanya sesuatu yang dianggap istimewa dalam
suatu kelompok, seperti agama, budaya, dan suku. Adanya sesuatu sikap untuk
mempertahankan keutuhan suatu kelompok dari ancaman luar. Adanya nilai yang
berkaitan dengan sistem keyakinan, seperti nilai-nilai agama.

B. PERTEMUAN 1
2 JP PENERAPAN PANCASILA DALAM KEHIDUPAN BERBANGSA

Kegiatan Deskripsi Kegiatan


Pendahuluan Guru membuka pembelajaran dengan Salam, berdoa, pembiasaan baik,
pengkondisian kelas dan motivasi.
Menyanyikan lagu daerah /nasional
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
Peserta didik mampu menelaah bagaimana penerapan nilai nilai Pancasila
dalam kehidupan berbangsa.
Kegiatan Inti Langkah - langkah pembelajaran 1 :
a. Kegiatan pendahuluan :
Guru memberikan pertanyaan pemantik kepada peserta didik yang kemudian
didiskusikan dalam kelompok besar. “Bagaimana cara kalian mengenal dan
mempertahankan budaya sendiri ?”
Kegiatan Inti
1. Guru meminta peserta didik membaca topik bahasan Unit 2 dan/atau membaca
berita yang menunjukan tantangan dalam keberagaman untuk dikaji setelahnya.
2. Setelah memahami makna keberagaman budaya dan kolaborasi budaya, peserta
didik diminta melakukan wawancara kepada anggota masyarakat yang ada di
sekitar (lingkungan sekolah terkait dengan pehaman tentang keberagaman budaya
dan kolaborasi budaya. Setelah itu, peserta didik akan menganalisis tantangan
yang di hadapi dalam keberagaman yang ada pada contoh yang disebutkan.

3. Setelah peserta didik melakukan 2 Stay 3 Stray/Gallery Walk, guru mengajak


peserta didik berpikir dan membagikan pemikiran tentang apa saja yang
menjadi tantangan sehingga Pancasila tidak diimplementasikan.
b. Kegiatan penutup
Setelah melalui proses belajar hari ini
1) Guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran;
2) Guru dan peserta didik melakukan refleksi;
3) Guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak
lanjut proses pembelajaran.
Contoh refleksi yang dapat dilakukan peserta didik seperti, mengisi
Tabel Refleksi 3 - 2 – 1
3 Fakta baru yang 2 hal yang ingin 1 pendapat saya
dapat ditanyakan terkait materi

C. PERTEMUAN 2
STUDY KASUS : Contoh kasus berupa tantangan dalam
2 JP
keberagaman

Tujuan Peserta didik mampu menjelaskan dan menganalisis tentang tangtangan


Pembelajaran keberagaman dalam kancah kolaborasi budaya

Kegiatan Deskripsi Kegiatan


Pendahuluan Guru membuka pembelajaran dengan Salam, berdoa, pembiasaan baik,
pengkondisian kelas dan motivasi.
Menyanyikan lagu wajib daerah/nasional.
Guru menyampaikan tujuan pembelajaran yang akan dicapai
Kegiatan Inti Langkah - langkah pembelajaran 2 :
a. Kegiatan pendahuluan :
1. Guru memberikan potongan kertas yang berisi contoh yang
merepresentasikan “tentang apa yang di maksud dengan kolaborasi
budaya ”.
2. Masing-masing peserta didik diminta untuk memberikan contoh tentang
kolaborasi budaya.
b. Kegiatan Inti
1. Guru menyiapkan beberapa contoh budaya yang ada di Indonesia.
2. Peserta didik melakukan analisis terhadap terjadinya kolaborasi budaya .
3. Hasil dari diskusi peserta didik akan dijadikan infografis untuk kemudian
dipresentasikan kepada teman sekelas.
c. Kegiatan Pembelajaran Alternatif
1. Setelah membahas bahan bacaan Unit 2, guru menugaskan peserta didik
untuk membuat poster yang mengilustrasikan tentang budaya.
2. Pengerjaan poster dapat dilakukan secara individu maupun berpasangan.
d. Kegiatan penutup
1. Guru dan peserta didik menyimpulkan materi pelajaran.
2. Guru dan peserta didik melakukan refleksi.
3. Guru dapat memberikan penugasan dan informasi lain sebagai tindak
lanjut proses pembelajar
Kegiatan Peserta didik dapat menuliskan refleksi hasil belajar hari ini pada kolom
penutup refleksi (Buku Siswa).
Pertanyaan pemantik dapat disesuaikan oleh guru kelas. Beberapa contoh
pertanyaan yang dapat digunakan, seperti:
1. Dari proses belajar hari ini, hal yang saya pahami adalah ...
2. Dari proses belajar hari ini, hal yang belum saya pahami adalah/saya ingin
mengetahui lebih dalam tentang ...
3. Dari proses belajar hari ini, hal yang akan saya lakukan dalam kehidupan
sehari-hari ..

XI. LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK


Pertanyaan pemantik dapat disesuaikan oleh guru kelas. Beberapa contoh pertanyaan
yang dapat digunakan, seperti:
1. Apa manfaat kolaborasi budaya bagi bangsa Indonesia
2. Bagaimana cara mengkolaborasika keragaman budaya Indonesia
XII. ASSESMEN /PENILAIAN
XIII. OBSERVASI GURU
Guru melakukan observasi untuk menilai sikap peserta didiknya. Observasi dilakukan dengan
mencatat hal-hal yang tampak dan terlihat dari aktivitas peserta didik di kelas. Observasi
dapat meliputi, namun tidak terbatas kepada:
1. Kemampuan kolaborasi, bekerja sama, atau membantu teman dalam kegiatan
kelompok.
2. Dapat menyimak dengan seksama penjelasan guru dan temannya saat berbicara.
3. Menunjukkan antusiasme dalam pembelajaran.
4. Berani menyampaikan pendapat disertai dengan argumentasi yang jelas, rasional dan
sistematis, serta disampaikan secara santun.
5. Menunjukkan penghargaan terhadap teman yang berbeda, baik perbedaan pendapat,
ras, suku, agama/kepercayaan, dan lain sebagainya.
6. Menunjukkan sikap tanggung jawab ketika diberi tugas atau peran yang harus dilakukan
XIV. PENILAIAN DIRI DAN TEMAN SEBAYA
Pertanyaan-pertanyaan kunci yang dapat diberikan kepada peserta didik dalam melakukan
penilaian diri ataupun teman sebaya, di antaranya
1. Apakah kalian atau rekan kalian telah mencapai capaian pembelajaran?
2. Jika iya, hal apa yang membuat kalian atau teman kalian mencapainya?
3. Jika tidak, apa yang bisa kalian atau teman kalian lakukan untuk mencapainya?

XV. KEGIATAN TINDAK LANJUT


Kegiatan tindak lanjut dapat berupa dua hal.
1. Pengayaan: kegiatan pembelajaran pengayaan dapat diberikan kepada peserta didik
yang menurut guru telah mencapai capaian pembelajaran. Bentuk pengayaan yang dapat
diberikan oleh guru adalah:
a. Memberikan sumber bacaan lanjutan yang sesuai dengan topik untuk dipelajari oleh
peserta didik, kemudian disampaikan oleh peserta didik yang bersangkutan pada sesi
pertemuan berikutnya.
b. Membantu peserta didik lain yang belum mencapai capaian pembelajaran, sehingga
sesama peserta didik dapat saling membantu untuk mencapai capaian
pembelajaran.
2. Remedial: kegiatan remedial diberikan kepada peserta didik yang belum mencapai
capaian pembelajaran. Remedial ini dilakukan untuk membantu peserta didik dalam
mencapai capaian pembelajaran. Hal yang dapat dilakukan oleh guru untuk kegiatan
remedial adalah, di antaranya:
3. Guru dapat melakukan pertemuan satu per satu (one on one meeting) dengan peserta
didik tersebut untuk menanyakan hambatan belajarnya, meningkatkan motivasi
belajarnya, dan memberikan umpan balik kepadanya.
4. Memberikan aktivitas belajar tambahan di luar jam pelajaran, baik dilakukan secara
mandiri maupun bersama temannya, dengan catatan:
a. menyesuaikan dengan gaya belajar peserta didik dan
b. membantu menyelesaikan hambatan belajarnya
XVI. GLOSARIUM
GLOBALISASI
Pendorong terjadinya globalisasi yaitu adanya pengembangan di bidang teknologi
informasi, telekomunikasi, dan transformasi, serta faktor-faktor lainnya dengan
sangat pesat. Kemajuan teknologi mendukung batas-batas negara menjadi kurang
berarti, baik dari segi ekonomi maupun budaya.

MasyarakatGLOBALISASI
Pendorong terjadinya globalisasi yaitu adanya pengembangan di bidang
teknologi informasi, telekomunikasi, dan transformasi, serta faktor-faktor
lainnya dengan sangat pesat. Kemajuan teknologi mendukung batas-batas
negara menjadi kurang berarti, baik dari segi ekonomi maupun budaya.
IDEOLOGI
Suatu kumpulan gagasan .ide ide dasar, keyakinan dan kepercayaan yang bersifat
dinamis . Ideologi merupakan cara pandang membentuk karakter berfikir dalam
mewujudkan keinginan atau cita -cita. Menurut kamus KBBI Ideologi merupakan
kumpulan konsep bersistem yang dijadikan asas pendapat (kejadian) yang memberikan
arah dan tujuan untuk kelangsungan hidup.
MASYARAKAT GLOBAL
Masyarakat global dapat diartikan sebagai suatu masyarakat yang memiliki pemikiran
secara meluas, tidak lagi terbatas pada batas suatu negara, tetapi bersifat universal dan
mengglobal tidak hanya peduli terhadap permasalahan di negaranya saja namun juga
mencakup masalah orang-orang di negara lain.
IPTEK
IPTEK merupakan cabang ilmu yang harus dikuasai dalam mewujudkan sumber daya
manusia yang berkualitas. Sejarah menunjukkan bahwa kemajuan suatu bangsa
ditentukan oleh penguasaan ilmu pengetahuan dan teknologi.

XVII. DAFTAR PUSTAKA


• Waidl, Abdul dkk. 2021. Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/SMK
Kelas X. Jakarta. Pusat Kurikulum dan Perbukuan
• Gazali, Hatim dkk. 2021. Buku Panduan Guru Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan untuk SMA/SMK Kelas X. Jakarta. Pusat Kurikulum dan Perbukuan
• Gus Dur-Keragaman Bangsa https://www.youtube.com/watch?v=ESNyoOUrq_o

Cikalongwetan, 18 Juli 2022


Mengetahui,
Kepala SMAN 1 Cikalongwetan, Guru Mata Pelajaran PPKn,

Asep Kurniawan, S.Si, M. Pd. Teti Dustirawti S.pd


NIP. 1979011120006041006 NIP.197104252010012002

Anda mungkin juga menyukai