Disusun oleh :
Kelompok 1
FAKULTAS TEKNIK
2021/ 2022
DAFTAR ISI
DAFTAR ISI...........................................................................................................ii
KATA PENGANTAR...........................................................................................iii
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
4
1.2. Tujuan
5
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Peta dan Peta Tanah..........................................................................6
a. Pengertian Peta..................................................................................6
b. Skala peta dan Ketelitian Informasi..................................................6
c. Peta Tanah.........................................................................................7
2.2 Prinsip-prinsip Survei Tanah............................................................8
a. Satuan Peta dan Satuan Taksonomi...................................................8
b. Satuan Peta Tanah dalam survei Tanah..........................................11
2.3 Metode Survei Tanah..................................................................... 25
a. Sistem Fisiografi..............................................................................25
b. Sistem Grid......................................................................................26
c. Sistem Grid Bebas...........................................................................27
d. Survei Non-sistematik.....................................................................28
BAB III PENUTUP
Simpulan..................................................................................................29
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Tuhan yang maha esa, berkat limpahan rahmatnya,
kami dapat menyelesaikan penulisan laporan yang berjudul “Survei Lokasi
Pembangunan Pusat Perbelanjaan”. laporan ini disusun untuk memenuhi salah
satu tugas mata kuliah Studio perancangan Arsitektur 4. Laporan ini dapat
terwujud berkat kerja sama dan bantuan dari berbagai pihak, yaitu anggota
kelompok yang telah bekerja keras, sehingga penulisan laporan ini dapat
terselesaikan dengan baik.
Kami menyadari bahwa tulisan ini masih banyak memiliki kekurangan.
Kritikan dan saran yang membangun sangat diharapkan guna perbaikan laporan
ini di masa mendatang. Akhir kata, semoga laporan ini dapat memberi manfaat
bagi para pembaca.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
Latar Belakang
Sebagai suatu benda alami yang heterogen, tanah terbentuk dari hasil
interaksi iklim, organisme, bahan induk, relief dimana terbentuknya (topografi),
serta waktu. Tanah merupakan benda yang melapisi bumi yang berfungsi dalam
memenuhi kebutuhan manusia. Tanah memiliki jatidiri yang unik dan bersama-
sama dengan faktor lingkungan lainnya seperti air dan udara, sehingga selain
dapat menentukan kehidupan manusia juga menentukan kehidupan flora dan
fauna .
Tanah merupakan perkembangan dari batuan induk, oleh karena itu sifat
yang dimilikinya sesuai dengan batuan penyusunnya. Perkembangan tanah akan
berlangsung terus-menerus, sehingga menjadikan sifatnya berubah. Perbedaan
batuan penyusunnya ternyata juga mengakibatkan sifat tanah berbeda satu dengan
yang lainnya. Hal ini tentunya akan berpengaruh terhadap penggunaan dari tanah
itu sendiri. Oleh karena itu, harus diadakan suatu kegiatan guna mempelajari
perbedaan tersebut, sehingga tanah dapat diketahui karakteristiknya dan dapat
dikelompokkan berdasarkan karakteristik tersebut.
Survei tanah dapat memberikan informasi tentang sumber daya alam,
terutama tentang sifat-sifat dan faktor-faktor pembatas tanah untuk suatu tujuan-
tujuan tertentu. Informasi ini sangat diperlukan untuk keputusan
pengembangan sumber daya lahan, baik untuk pertanian maupun untuk
kepentingan lain, agar bermanfaat secara optimal dan berkesinambungan
(Rayes,2007).
METODOLOGI PENELITIAN
BAB II
PEMBAHASAN
Satuan peta disusun untuk menampung informasi penting dari suatu lahan
(poligon) tentang hal-hal yang berkaitan dengan survei tanah. Satuan peta tanah
harus dengan mudah dapat di kenali, diukur, dan dapat dipetakan pada skala yang
tersedia dari peta dasarnya, waktu yang tersedia, kemampuan dari para
pemetanya, dan tujuan dari survei tersebut.
B. pengertian proyek
Di bagi atas dua yaitu
2) Pusat perbelanjaan adalah kompleks toko ritel dan fasilitas yang direncanakan sebagai kelompok
terpadu untuk memberikan kenyamanan berbelanja yang maksimal kepada pelanggan dan pentaan
barang dagangan yang terekspose secara maksimal . Pusat perbelanjaan adalah sekelompok pengusaha
eceran (retailer) dan kegiatan komersil lainnya yang direncanakan, dikembangkan, dimiliki, dan
dioperasikan dalam satu unit bisnis, pada umumnya menyediakan tempat parkir . Pusat perbelanjaan
adalah tempat yang diperuntukkan bagi pertokoan yang mudah dikunjungi pembeli berbagai lapisan
masyarakat . Pengertian Pusat Perbelanjaan
Arsitektur Kontemporer adalah suatu bentuk karya arsitektur yang sedang terjadi di masa sekarang .
4) Kesimpulan Judul
Maka dapat disimpulkan, pengertian proyek „Rancangan Pusat Perbelanjaan propinsi flores‟ Dengan
Pendekatan Arsitektur Kontemporer‟ adalah merencanakan pusat perbelanjaan di kota ende sebagai
suatu kompleks toko ritel dan fasilitas kegiatan komersil dengan menggunakan pendekatan arsitektur
kontemporer
1. Mewadahi kebutuhan masyarakat akan sebuah pusat perbelanjaan di kota ende dan lapangan/
tempat berkumpul
2. Pengembangan atau penambahan fasilitas maupun sarana yang ada seperti open space
3. Merencanakan pusat perbelanjaan yang memiliki aksesibilitas yang nyaman untuk kemudahan
pengguna, berupa sirkulasi manusia dan penyandang disabilitas, dan keleluasaan pergerakan
dalam bangunan
4. Merencanakan pemusatan kegiatan dan zona ruang yang baik untuk kelancaran sirkulasi
manusia/ pengguna, barang, dan servis
5. Memberikan fasilitas yang nyaman unutuk pengunjung berupa retail, restoran, dan tempat
perbelanjaan
6. Membantu meningkatkan pendapatan dari bidang pariwisata setempat dengan menarik
wisatawan untuk datang baik dari domestik maupun mancanegara
7. Terciptanya desain yang baik, tepat, efisien, dan fungsional
Owner : Swasta
o Barat: perumahan
o Selatan: pemukiman
III. DATA TAPAK
A. Lokasi Tapak Secara Geografis
KAB. ENDE
LOKASI
2. Ukuran Tapak
220m
90m
60m
15,282 m2
205m
3. Penampang Tapak
Penampang tapak dari bagian
barat( Lorong ) menuju lokasi dan
penampang tapak dari bagian selatan ( Gatot Soebroto )
View dari bagian barat View dari bagian barat
kedalam tapak kedalam tapak
D. Kondisi Tanah
1. Kontur Tapak
Kondisi tapak yang di ambil berada di sebrang kantor PDAM, kondisi tapak tersebut relative
rata tetapi di karenakan lahan tersebut di gunakan masyarakat dan pemerintah sebagai
tempat pembuangan limbah aspal, reruntuhan bangunan dan juga sebagai tempat
pembuangan sampah oleh masyarakat sekitar.
2. Jenis Tanah dalam tapak
Jenis tanah dalam tapak yaitu jenis tanah gembur karena tanah gambur adalah tanah yang
paling baik bagi tanaman karena memiliki rongga-rongga yang cukup untuk menyimpan
unsur hara air dan udara serta sesuai bagi kehidupan mikroorganisme.
3. Kondisi kedalaman air tanah
Air tanah berada dikedalaman 80 hingga 300 meter dari permukaan tanah.kedalaman air
tanah di tapak yaitu 100 meter dari permukaan tapak.
4. Drainase dalam tapak
Tidak terdapat drainase dalam tapak sehingga harus membuat saluran drainase dari dalam
tapak keluar tapak.
E. Orientasi tapak
1. Arah Lintasan Matahari
Arah lintasan matahari yaitu dari timur ke barat, dan pada tapak untuk silau dan
bayangannya langsung menyinari tapak karena tidak terdapat bangunan tinggi yang
menghalangi sinar matahari untukmasuk ke area tapak.
2. Air Bersih
Terdapat pipa air bersih di area tapak sehingga untuk air bersih di area tapak sangat mudah
didapat.berikut foto pipa air bersih: