TUGAS AKHIR
Diajukan untuk Memenuhi Salah Satu
Persyaratan Guna Memperoleh
Gelar Ahli Madya
Oleh:
NAMA : Irpan Sitanggang
NIM : 223430027
JURUSAN : MANAJEMEN INFORMATIKA
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA
2016
i
PENGANTAR KATA
Puji Syukur Penulis panjatkan kehadirat Allah Yang Maha Kuasa atas segala kasih dan karunia yang dilimpahkan-Nya,
sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini.Penulis sepenuhnya menyadari begitu banyak kendala yang dialami
dala penyusunan Tugas Akhir ini, tetapi kini semuanya telah teratasi dengan dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Pada
kesempatan ini penulis ingin mengucapkan terima kasih yang sebsar-besarnya kepada:
1. Bapak Dr. Ronsen Purba, M.Sc selaku Dosen Pembimbimg yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga pikiran dan
pengarahan dalam membimbimg penulis dalam penyusunan Tugas Akhir ini sehingga terselesaikan dengan baik.
2. Bapak Jamaludin, S.Kom.,M.Kom selaku Dosen Pembimbimg sekaligus Ketua Program Studi Manajemen Informatika
yang telah bersedia meluangkan waktu, tenaga pikiran dan pengarahan dalam membimbimg penulis dalam penyusunan
Tugas Akhir ini sehingga terselesaikan dengan baik.
3. Bapak Dr. Anton A.P Sinaga S.E.,MS selaku Pj Dekan Fakultas Ekonomi Univesitas Methodist Indonesia.
4. Bapak dan Ibu Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Methodist Indonesia yang telah mendidik dan memberikan
berbagai ilmu dan pengetahuan sebgai bekal penulis di masa yang akan datang.
5. Pimpinan dan seluruh Staff Farel Motor Porsea yang telah memberikan izin riset dan memberikan data-data yang
dibutuhkan.
6. Teristimewa kepada kedua orang tua yang tercinta Ayahanda S. Napitupulu, dan Ibunda R. Manurung, serta abang dan
adik-adik saya, Steelheart F. Napitupulu, Jeremy F. Napitupulu, Rut Anggi H. Napitupulu, Samuel J. Napitupulu atas
doa dan jerih payah serta dukungan moril maupun materil sehingga penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini
dengan baik.
8. Kepada teman-teman Vionita, Tesa, Naldi, Damey, Lidoi, Ritcham Veronika atas semua perhatihan dan dukungannya.
9. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkann satu persatu, yang telah memberikan perhatian dan dukungannya
sehingga terselesaikannya Tugas Akhir ini
Karena keterbatasan dan kemampuan, Pulis sepenuhnya sadar bawah Tugas Akhir ini masih jauh dari sempurna, oleh
sebab itu penuklis dengan segenap hahti menerima kritik dan sran dari pembaca.
Medan, Juni 2016
Penulis
ii
DAFTAR ISI
PENGANTAR....................................................................................................................ii
DAFTAR ISI.......................................................................................................................iv
DAFTAR GAMBAR..........................................................................................................vii
DAFTAR TABLE...............................................................................................................ix
BAB I PENDAHULUAN..................................................................................................1
1.1 Latar Belakang...................................................................................................3
1.2.1 Identitas Masalah......................................................................................3
1.2.2 Perumusan Masalah..................................................................................4
1.2.3 Batasan Masalah.......................................................................................4
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian..........................................................................4
1.3.1 Tujuan Penelitian......................................................................................4
1.3.2 Manfaat Penelitian....................................................................................5
1.4 Metodologi Penelitian........................................................................................5
1.5 Sistematika Penelitian........................................................................................7
iii
2.1.9 Pengertian Website.......................................................................28
2.1.9.1 Sejarah Web......................................................................29
2.1.9.2 Web Server........................................................................30
2.1.9.3 HTTP (Hypertext Transfer Protocol)................................30
2.1.9.4 HTML……………………………………………………30
2.1.9.5 PHP...................................................................................31
2.2 Gambar Umum CV.Farel Motor..................................................................32
2.2.1 Visi dan Misi CV.Farel Motor.............................................................32
2.2.2.1 Visi CV.Farrel Motor.............................................................32
2.2.2.2 Misi CV.Farel Motor………..................................................32
2.2.2 Struktur Organisasi.............................................................................33
2.2.3 Deskripsi Kerja...................................................................................34
iv
DAFTAR GAMBAR
Gambar 3.2 Proses Jasa Modifikasi Pada Sistem yang Berjalan .................................39
Gambar 3.6
v
BAB I
PENDAHULUAN
1
UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA
FAKULTAS EKONOMI
2
Salah satu aplikasi internet yaitu World Wide Web (WWW). Diawal perkembangannya World Wide Web hanya
digunakan untuk kalangan akademis dan riset,namun sekarang World Wide Web digunakan untuk bisnis dan hiburan serta
penyampaian data. Begitu juga Farel Mo tor Porsea yang mana merupakan bengkel modifikasi motor yang sangat
membutuhkan sebuah penyampaian data dengan cepat, efisien yang sifatnya jauh dari kesalahan. Walaupun bengkel
modifikasi tersebut baru berjalan pada tahun ke dua, tapi bengkel tersebut tidak kalah dengan bengkel modifikasi yang sudah
lama berdiri di kota Medan ini. Akan tetapi banyak masyarakat yang tidak mengetahuinya karena kurangnya informasi tentang
bengkel tersebut. Bengkel modifikasi motor tersebut mengalami masalah dalam pengaksesan informasi yang masih dilakukan
secara manual, hal tersebut mengambitkan semua kegiatan yang dilakukan memerlukan waktu dan tenaga yang tidak sedikit.
Untuk mewujudkan harapan tersebut, dibutuhkan dukungan baik dari pihak bengkel maupun dari sistem yang dipakai
saat ini. Sistem yang dipakai saat ini adalah manual dalam prosesnya dibutuhkab waktu yang sangat lambat dan membutuhkan
biaya yang tidak sedikit. Hal ini merupakan kendala tersendiri bagi pihak Farel Motor Porsea serta tidak sesuai lagi Dengan
perkembangan teknologi yang sedang berkembang pesat. Diharapkan dengan adanya Pembangunan sistem berbasis web
semua kegiatan pengaksesan informasi dapat dilakukan Dengan efisien serta mempermudah masyarakat mendapatkan
informasi tentang bengkel modifikasi motor tersebut
Penulis berharap semoga penulis tugas akhir ini dapat memberikan kemudahan bagi masyarakat terutama para
penggemar modifikkasi motor, melalui sebuah website yang onlinedi internet dari umumnya bagi siapa saja yang ingin tahu
mengenai bengkel Farekl Motor Porsea
Atas dasar pertimbangan tersebut, maka penulis tertarik membuat sesuatu website dengan judul: “ Perancangan
Sistem Informasi Jasa Service Penjualan Suku Cadng dan Modifukasi pada Farel Motor Porsea “
3
1.2.3 Batasan Masalah
Batasan masalah pada sistem penjualan dan modifikasi motor di Farel Motor Porsea adalah sebagai berikut:
1. Data yang dipakai adalah data user, data barang, data penjualan, data jenis perbaikan, data supplier, data pembelian,
data customer, data perbaikan.
2. Laporan yang dihasilkan yaitu laporan modifikasi, dan laporan penjualan, laporan pembelian, laporan barang.
3. Perencanaan / desain sistem jasa penjualan dan modifikasi (perbaikan) ini dibuat dibuat dengan program PHP dan
basis data MySQL.
4
Metode ini penulis mengutip dari beberapa bacaan yang berkaitan dengan penulisan Tugas Akhir. Yang dikutip dapat
berupa teori ataupun beberapa pendapat dari beberapa buku bacaan diktat yang dipergunakan selama kuliah. Ini
dimaksudkan untuk memberikan landasan teori yang kuat melalui buku-buku atau literature yang tersedia
diperpustakaan, baik berupa bahan-bahan kuliah bdan brosur yang berhubungan dengan penulisan Tugas Akhir ini.
4. Pengembangan Sistem
Pengembangan Sistem yang terdiri dari:
4. Testing/Pengujian
Tahapan ini merupakan tahapan akhir yang penting karena sebelum aplikasi ini digunakan, aplikasi ini harus diuji
kebenaran programnya.
BAB I PENDAHULUAN
Dalam bab ini diuraikan tentang latar belakang penulisan judul, ruang lingkup permasalahan, tujuan dan manfaat,
metode penelitian serta sistematika penulisan.
5
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
Bab ini berisi tentang pembahasan dari penelitian serta menampilkan hasil perancangannya.
6
UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA
FAKULTAS EKONOMI
7
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1.1 Sistem
Dalam mendefenisikan sistem terdapat dua kelompok pendekatan sistem, yaitu sistem yang lebih menekankan pada
prosedur dan elemennya. Prosedur diartikan sebagai satu urutan-urutan yang tepat dari tahapan-tahapan instruksi yang
menerapkan yang harus dikerjakan, siapa yang mengerjaka, kapan dikerjakan, dan bagaimana mengerjakannya. Sistem sebagai
suatu komponen atau variabel yang terorganisir, saling berinteraksi, saling bergantung satu sama lain dan terpadu
(Ladjamaudin, 2005).
Dengan demikian definisi ini akan mempunyai peranan yang sangat penting dalam melakukan pendekatan terhadap
sistem yang akan dianalisis. Pendekatan sistem yang merupakan kumpulan dari komponen atau elemen-elemen merupakan
defenisi yang lebih luas dibandingkan pendekatan sistem yang lebih menekankan pada prosedurnya (Ladjamudin, 2005).
1. Komponen Sistem
Suatu sistem terdiri dari sejumlah komponen yang saling berinteraksi, yang artinya saling bekerjasama membentuk
suatu kesatuan. Setiap subsistem mempunyai karakteristik dari sistem yang menjalankan suatu fungsi tertentu dan
2. Batasan Sistem
Daerah yang membatasi antara suatu sistem dengan sistem lain atau dengan lingkungan luarnya.
8
3. Lingkungan Luar Sistem
4. Penghubung Sistem
Media yang menghubungkan antar satu subsistem dengan subsitem yang lainnya. Melalui penghubung ini
5. Masukan Sistem
Energi yang dimasukkan ke dalam sistem. Masukan dapat berupa masukan perawatan dan masukan sinyal maintenance
input adalah energi yang dimasukkan agar sistem tersebut dapat berjalan.
6. Keluaran Sistem
Energi yang diolah dan diklasifikasikan menjadi keluaran yang berguna. Keluaran dapat merupakan masukan untuk
7. Pengolahan Sistem
Suatu sistem dapat mempunyai suatu bagian pengolah atau sistem itu terdiri sebagai pengolahnya. Pengolah yang akan
8. Sasaran Sistem
Suatu sistem dikatakan berhasil bila mengenai sasaran dan tujuannya. Sasaran sangat berpengaruh pada masukan dan
9
2.1.1.2 Klasifikasi Sistem
Sistem merupakan suatu bentuk intergrasi antara satu komponen dengan komponen lain karena sistem memilki sasaran
yang berbeda untuk setiap kasus yang terjadi yang ada di dalam sistem tersebut (Ladjamudin, 2005).
Oleh karena itu sistem dapat diklasifikasikan dari beberapa sudut pandang, diantaranya:
Sistem abstrak adalah sistem yang berupa pemikiran atau ide-ide yang tidak tampak secara fisk.
Sistem alamiah adalah sistem yang terjadi melalui proses alam, tidak dibuat oleh manusia, sedangkan sistem buatan
manusia merupakan sistem yang melibatkan interaksi manusia dengan mesin, yang disebut dengan Human
Machine System.
Sistem beroperasi dengan tingkah laku yang dapat diprediksi disebut sistem deterministic, sedangkan sistem yang
bersifat probabilistik adalah sistem yang kondisi masa depannya tidak dapat diprediksi karena mengandung unsur
probabilistik.
Sistem tertutup merupakan sistem yang tidak berhubungan dan tidak terpengaruh oleh lingkungan luarnya,
sedangkan sistem terbuka adalah sistem yang berhubungan dan dipengaruhi oleh lingkungan luarnya, sistem ini
menerima masukan dan menghasilkan keluaran untuk subsistem lainnya (Ladjamudin, 2005).
10
2.1.1.3 Pengertian Informasi
Informasi adalah suatu data atau fakta (kejadia) dalam bentuk angka, huruf, atau simbol khusus yang diolah dengan
urutan tertentu dan dijadikan dasar untuk bertindak oleh seseorang, kelompok, organisasi, maupun perusahaan, dari hasil
Informasi adalah data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih berarti bagi pemakainya
(Jogiyanto,2005).
Informasi adalah data yang telah diklasifiksikan atau diolah atau di interpresentasi untuk digunakan dalam proses
pengambilan keputusan. Sistem pengelolahan informasi mengolah data menjadi berguna bagi penerimanya (Tata Sutabri,
2004).
Ada dua faktor yang mempengaruhi informasi sendiri yaitu, kualitas informasi dan nilai informasi.
1. Akurat
Artinya informasi harus bebas dari kesalahan-kesalahan, tidak menyelesaikan dan harus jelas mencerminkan
maksudnya, dan karena apa informasi itu harus akurat, karena dari sumber informasi kemungkinan banyak terjadi
2. Tepat Waktu
Artinya informasi yang datang pada penerima tidak boleh terlambat melainkan mengusahakan informasi tersebut harus
cepat didapat, sedangkan informasi yang sudah usang akan mempunyai nilai sehingga nilai diperlukan teknologi-
11
3. Relevan
Artinya informasi tersebut mempunyai manfaat untuk pemakainnya. Pada masing-masing orang memiliki relevansi
informasi mengenai biaya produksi untuk petugas keadaan tidak relevan untuk akuntan.
Nilai dari informasi (value of information) ditentukan dari dua hal, yaitu manfaat dan biaya mendapatkannya. Suatu
informasi dikatakann bernilai bila manfaatnya lebih besar dibandingkan dengan biaya mendapatkannya. Akan tetapi perlu
diperhatikan bahwa informasi yang digunakan didalam suatu sistem infomasi umumnya digunakan untuk beberapa kegunaan.
Jadi informasi adalah hasil dari pengolahan data sesuatu yang diperoleh setelah memproses data dan menyusun data-
data kedalam bentuk yang sedemikian rupa sehingga mempunyai arti, sehingga dapat digunakan sebagai bahan dalam
mengambil keputusan.
Terdapat empat test untuk menjelaskan sebuah pesan yang spesifik dalam informasi,
3. Sejauh mana informasi dapat digunakan untuk mendeteksi dan memecahkan masalah?
(Ladjamudin, 2005).
12
Untuk memperoleh infomasi yang bermanfaat bagi penerimanya, perlu dijelaskan bagaimana siklus yang terjadi
dalam menghasilkan informasi. Siklus informasi tersebut adalah sebagai berikut: (Ladjamudin, 2005)
1) Suatu sistem yang dapat dibuat oleh manusia yang terdiri dari komponen- komponen dalam organisasi untuk mencapai
2) Sekumpulan prosedur organisasi yang pada saat dilaksanakan akan memberikan informasi bagi pengambil keputusan
3) Suatu sistem di dalam suatu organisasi yang mempertemukan kebutuhan pengolahan transaksi, mendukung operasi,
bersifat manajerial, dan kegiatan strategi dari suatu organisasi dan menyediakan pihak luar tertentu dengan laporan-
Ada lima komponen sistem informasi, yaitu hardware, software, data, procedures, dan people. Kelima komponen tersebut
B. People dan procedures yang merupakan manusia dan tata cara menggunakan mesin.
C. Data merupakan jembatan penghubung antara manusia dan mesin agar terjadi suatu
Bagian ini merupakan bagian perangkat keras sistem informasi. Sistem informasi modern memiliki perangkat keras seperti
Software merupakan kumpulan dari perintah/fungsi yang ditulis dengan aturan tertentu untuk memerintahkan komputer
Data Flow Diagram adalah diagram yang menggunakan notasi - notasi yang menggambarkan aliran data. Data Flow
Diagram sering digunakan untuk menggambarkan sistem yang telah ada atau sistem baru yang akan dikembangkan secara
logika tanpa mempertimbangkan lingkungan fisik dimana data tersebut mengalir (misalnya surat, telepon, dan sebagainya)
atau lingkungan fisik dimana data tersebut disimpan (misalnya file kartu, harddisk, dan disket).
Pengertian Data Flow Diagram adalah gambaran secara logika. Gambaran ini tidsk tergantung pada perangkat keras,
perangkat lunak, struktur data atau organisasi file (Tavri D. Mahyuzir, 1991)
14
Menurut Jogiyanto, DFD merupakan alat yang digunakan pada metodologi pengembangan sistem yang terstruktur
(Structured Analysis and Design). DFD merupakan alat yang cukup populer sekarang ini, karena dapat menggambarkan arus
data di dalam sistem terstruktur dsn jelas. Lebih-lebih DFD juga merupakan dokumentasi dari sistem yang baik. Beberapa
15
Data berasal dari kata "Datum" yang artinya fakta atau bagian dari fakta yang mengandung arti, yang dihubungkan
dengan kenyataan yang dapat digambarkan dengan simbol, huruf dan angka. Data merupakan bahan mentah yang nantinya
diolah untuk menghasilkan informasi. Data merupakan hal utama di dalam proses suatu sistem untuk menghasilkan informasi
yang terbaru.
Data adalah suatu istilah majemuk yang berarti fakta atau bagian fakta yang mengandung arti yang dihubungkan
dengan kenyataan, simbol-simbol, gambar-gambar, angka-angka, huruf-huruf yang menunjukkan suatu ide pokok, kondisi,
Data adalah kenyataan yang menggambarkan sesuatu kejadian-kejadian dan kesatuan nyata. (Jogiyanto, 2001).
Berdasarkan pengertian diatas dapat disimpulkan bahwa data adalah fakta dari suatu objek atau fakta dari suatu
2.1.4 Database
Database merupakan kumpulan informasi yang terorganisir dan disimpan secara elektronis dalam sebuah file. Database
atau biasa kebanyakan orang menyebut dengan istilah basis data dapat diartikan juga sebagai kumpulan data pada suatu file
yang dapat disimpan dan dibuka kembali, dengan jumlah data yang dapat ditambah atau dikurangi, serta dapat juga dilakukan
proses pengeditan. Kumpulan data biasa berupa sebuah kelompok data sederhana, dapat juga berupa beberapa kelompok data
Sistem database terus dikembangkan oleh para ahli agar dapat diperoleh cara pengorganisasian data yang efisien dan
efektif. Hal ini perlu dilakukan karena sekarang ini berbagai bidang usaha telah menjadikannya sebagai tumpuan manajemen
informasi perusahaannya.
16
Data dalam sebuah database disusun berdasarkan sistem hierarki yang unik, yaitu:
Keterangan:
1. Database, merupakan kumpulan file yang saling terkait satu sama lain, misalnya file data induk karyawan, file jabatan,
file penggajian, dan lain sebagainya. Kumpulan file yang tidak saling terkait satu sama lain tidak dapat disebut
database, misalnya file data induk karyawan, file tamu undangan perkawinan, file barang retail pasar swalayan.
2. File, yaitu kumpulan dari record yang saling terkait dan memiliki format field yang sama dan sejenis.
3. Record, yaitu kumpulan field yang menggambarkan suatu unit data individu tertentu.
4. Field, yaitu atribut dari record yang menunjukkan suatu item dari data seperti nama, alamat, dan lain sebagainya.
5. Byte, yaitu atribut dari field yang berupa huruf yang membentuk nilai dari sebuah field. Huruf tersebut dapat berupa
17
6. Bit, yaitu bagian terkecil dari data secara keseluruhan, yaitu berupa karakter ASCII nol atau satu yang merupakan
2006:130). Entity Relational Diagram berfungsi untuk menggambarkan relasi dari dua file atau dua tabel yang dapat
digolongkan menjadi dalam tiga macam bentuk relasi, yaitu satu-satu, satu - banyak, dan banyak ke banyak.
Penggambaran ini akan membantu analisa sistem dalam melakukan perancangan proses yang kelak akan dituangkan
Relasi adalah hubungan antara satu file atau tabel yang lain dalam suatu database, atau hubungan antara dua atribut dalam
suatu file.
untuk memodelkan struktur data dan bubungan antar data. Dengan ERD, model dapat diuji dengan mengabaikan proses yang
dilakukan. ERD) pertama kali dideskripsikan oleh Peter Chen yang dibuat sebagai bagian dari perangkat lunak CASE. Notasi
yang digunakan dalam ERD dapat dilihat pada tabel dibawah ini:
18
2.1.5.2 Kardinalitas Relasi
Dalam ERD hubungan (relasi) dapat terdiri dari sejumlah entitas yang disebut dengan derajat relasi. Derajat relasi
maksimum disebut dengan kardinalitas sedangkan derajat minimum disebut dengan modalitas. Jadi kardinalitas relasi
menunjukkan jumlah maksimum entitas yang dapat berelasi dengan entitas pada himpunan entitas lain. Jenis relasi antara
Contoh:
"seorang guru mengajar seorang siswa, seorang siswa diajar oleh seorang guru".
19
Gambar 2.4. One to One Relationship
Hubungan antara file pertama dan file kedua adalah one-to-many atau banyak-ke-satu.
Contoh:
"Satu bagian memperkerjakan hanyak pegawai, satu pegawai bekerja dalam satu bagian".
Hubungan antara file pertama dan file kedua adalah hubungan banyak ke banyak
Contoh:
"Satu mahasiswa mengambil banyak mata kuliah dan satu mata kuliah diambil banyak mahasiswa".
20
Gambar 2.6. Many Relationship
2.1.6 Normalisasi
Teknik normalisasi banyak digunakan terutama pemula karena mudah dipahami dan diaplikasikan.
Normal form (bentuk normal) adalah suatu kelas dari skema database relasi yang didefenisikan untuk memenuhi
tujuan dari tingginya integritas dan maintainability. Kreasi dari suatu bentuk normal disebut normalisasi. Normalisasi dicapai
dengan penganalisaan ketergantungan diantara setiap individu atribut yang diasosiasikan dengan relasinya.
Suatu relasi ada dalam kondisi First Normal Form (INF) jika dan hanya jika semua domain yang tercakup terdiri
hanya atomic value, misalnya tidak ada pengulangan group (domain - domain) dalam suatu tuple.
Keuntungan dari INF dibanding Unnormalized Relation (UNRs) adalah pada bentuk penyederhanaan representasi
dan kemudahan dalam pengembangan menggunakan suatu query language. Kekurangannya adalah kebutuhan terhadap
duplikasi data. Sebagian besar sistem relasi (tidak semua) membutuhkan suatu relasi dalam bentuk INF
Suatu superkey adalah suatu himpunan dari satu atau lebih atribut, dimana diambil secara khusus yang
memungkinkan kita untuk mengidentifikasikan secara unik satu entitas atau relasi. Suatu candidate key adalah sutau
subset dari atribut - atribut pada superkey yang juga merupakan superkey dan tidak reducible ke superkey yang lain.
Suatu primary key dipilih dari himpunan candidate key untuk digunakan pada suatu indeks untuk relasi yang
21
bersangkutan. Kepemilikan dari satu atau beberapa atribut yang dapat didefenisikan secara unik dari satu atau beberapa
atribut disebut functional dependency. Suatu relasi adalah posisi dalam posisi second normal form (2NF) jika dan
hanya jika relasi tersebut juga dalam 1NF dan setiap non key attribute tergantung penuh pada primary keynya.
2NF membutuhkan bahwa FD apapun didalam relasi harus berisi semua komponen dari primary key sebagai
Suatu relasi dalam Third Normal Form (3NF) jika dan hanya jika relasi tersebut dalam 2NF dan setiap non key attribute
BCNF adalah suatu bentuk yang lebih kuat dari normalisasi ke tiga. 3NF equivalent dengan perkataan bahwa untuk
semua non trivial FD X A. dimana X dan A merupakan simple atau composite attribut, satu dari dua kondisi barus
dipenuhi. adalah superkey, atau A adalah prime attribute. BCNF mengeliminasi kondisi kedua dari 3NF.
22
Bentuk Flat Table menggambarkan jumlah atribut.
Bentuk normal INF terpenuhi jika sebuah tabel tidak memiliki atribut bernilai banyak, atribut atau
Setiap atribut dalam tabel tersebut harus bernilai atomic (tidak dapat dibagi-bagilagi)
Bentuk normal 2NF terpenuhi dalam sebuah tabel jika telah memenuhi bentuk INF, dan semua atribut selain
Sebuah tabel tidak memenuhi 2NF, jika ada atribut yang ketergantungan nya hanya bersifat parsial saja (hanya
Jika terdapat atribut yang tidak memiliki ketergantungan terhadapprimary key, maka atribut tersebut harus
Bentuk normal 3NF terpenuhi jika telah memenuhi bentuk 2NF, dan jika tidak ada atribut non primary key yang
Sistem informasi berbasis web merupakan sistem informasi yang menggunakan teknologi jaringan internet untuk
menyampaikan informasi dan layanan, kepada pengguna atau user yang dapat diakses dimana saja, dan juga kapan saja.
Adapun syarat berbasis web adalah. syarat agar terbentuknya sebuah sistem informas
23
1. Tersedianya Web Server
2. Baik web statis ataupun dinamis, jika ingin bisa online di internet, maka syarat pertama haruslah memiliki server, baik
berupa hardware maupun software. Untuk hardware yaitu seperangkat komputer yang selalu terhubung online dengan
internet. Untuk software, selain operating system, harus disediakan juga software untuk web server itu sendiri. Untuk
3. Tersedianya Software Pemrograman Web Berbasis Server. Jika ingin membuat web, berarti harus tersedia sebuah
bahasa pemrograman web selain HTML, baik itu client side maupun server side. Untuk yang client side, memiliki
kekurangan yaitu instruksi program bisa terlihat oleh pengguna internet. Sedangkan server side lebih aman karena
instruksi programnya tidak terlihat oleh user. Yang terlihat adalah seperti HTML biasa. Contoh bahasa pemrograman
4. Tersedianya Database.
Database merupakan software yang digunakan untuk menyimpan dan memanajemen data. Jika memiliki data yang
sedikit, mungkin masih bisa memakai file biasa sebagai media penyimpanannya. Tapi jika datanya sudah sangat
banyak, tanpa database akan sangat rumit. Database dapat menyimpan berjuta-juta data, dan dapat diakses dengan
sangat cepat. Contoh database yang bisa dipakai untuk membuat web adalah Oracle, MSSQLServer, MySQL dan
masih banyak lagi database yang lain. Saat ini database yang paling banyak dan favorit digunakan adalah MySQL.
Internet adalah interkoneksi jaringan-jaringan komputer yang ada di dunia. Sehingga cakupannya sudah mencapai satu
planet, bahkan tidak menutup kemungkinan antar planet. Koneksi antar jaringan komputer dapat dilakukan berkat dukungan
protocol yang khas, yaitu Internet Protokol (IP). Asal-usul internet berasal dari jaringan komputer yang dibentuk pada tahun
1970-an. Jaringan komputer tersebut disebut dengan Arpanet, yaitu jaringan komputer yang dibentuk olch departemen
24
pertahanan Amerika Serikat. Selanjutnya, jaringan komputer tersebut diperbaharui dan dikembangkan, dan sekarang
penerusnya menjadi tulang punggung global untuk sumber daya informasi yang disebut dengan internet (Iwan, 2008).
World Wide Web (WWW) atau biasa disebut dengan Web, merupakan salah satu sumber daya internet yang berkembang
pesat. Informasi Web didistribusikan melalui pendekatan hypertext, yang memungkinkan suatu teks pendek menjadi acuan
untuk membuka dokumen yang lain. Dokumen-dokumen yang diaksespun dapat tersebar di berbagai mesin dan bahkan di
berbagai negara. Jaringan web telah membentang ke seluruh penjuru dunia. Tidak hanya terbatas pada lembaga-lembaga
penelitian yang ingin mempublikasikan hasil riset, web juga banyak digunakan oleh perusahaan bisnis yang ingin
Pada awalnya aplikasi Web dibangun hanya dengan menggunakan bahasa yang disebut IITML (Typer Text Markup
Language) dan protocol yang digunakan dinamakan HTTP (HyperText Transfer Protocol). Pada perkembangan berikutnya
sejumlah skrip dan objek dikembangkan untuk memperluas kemampuan HTML, antara lain yaitu PHP (Community, 2007).
Sejarah Web dimulai pada tahun 1989 ketika tim Berner-Lee yang bekerja di laboratorium Fisika Partikel Eropa atau
yang dikenal dengan nama CERN (ConseiEuropean pour la Recherce Nuclaire) yang berada di genewa, swisss. mengajukan
protocol (suatu tatacara untuk berkomunikasi) system distribusi informasi internet yang digunakan untuk berbagai informasi
diantaranya para fisikawan. Protokol inilah yang selanjutnya dikenal sebagai Protokol World Wide Web dan dikembangkan
30
25
2.1.9.2 Web Server
Web server adalah server yang melayani permintaan client terhadap halaman web. Middleware adalah perangkat lunak yang
bekerja sama dengan web server dan berfungsi menerjemahkan kode-kode tertentu. Menjalankan kode-kode tersebut dan
memungkinkan berinteraksi dengan basis data. Web browser adalah perangkat lunak disisi client yang digunakan untuk
mengakses informasi web. Contoh: Internet Explorer, Netscape, dan Mozilla (Community, 2007).
HTTP (Hypertext Transfer Protocol) adalah suatu protocol yang digunakan oleh web server untuk mengirim dan
menerima informasi. Bisa digunakan untuk mengirim dan menerima teks, gratik, gambar, suara, video, dan file multimedia
lainnya. Biasanya file dimulai dengan kata "http", biarpun saat ini bisa dihilangkan.
HTTP tidak memiliki apa yang disebut session, seperti FTP yang menjaga hubungan antara server dan client secara
konsisten. Setelah data di transfer, koneksiantara client dan server akan terputus. Sifat ini membuat HTTP sering disebut
2.1.9.4 HTML
Pada dasarnya HTML adalah semacam standar yang digunakan dalam dunia web. HTML bersifat fleksibel, artinya
HTML. dapat disisipkan kode - kode script seperti javascript, VBScript, dan juga bahasa pemrograman berbasis web seperti
PHP dan ASP. Animasi seperti flash serta beberapa jenis file grafis dan multimedia juga dapat disisipkan dan ditampilkan
26
melalui HTML. Fleksibilitas HTML dan daya dukungannya ini meningkatkan daya guna dan menjadikannya sebagai bahasa
HTML(HyperText Markup Language) dikenal sebagai bahasa kode berbasis teks untuk membuat sebuah halaman web.
Keberadaannya dikenali dengan adanya ekstensi *him atau *.html, misalnya index.htm (Madcoms, 2008),
2.1.9.5 PHP
PHP adalah singkatan dari PHP Hypertext Preprocessor yang merupakan bahasa berbentuk skrip yang ditempatkan
dalam server dan diproses di server. Hasilnya akan dikirim ke client, tempat pemakai menggunakan browser. Berbeda dengan
PHP pertama kali dibuat pada musim gugur tahun 1994 oleh Ramus Lerdoff. Ini bermula saat Ramus Lerdoff membuat
sejumlah skrip perl yang dapat mengamati siapa saja yang melihat-lihat daftar riwayat hidupnya. Skrip -- skrip ini selanjutnya
dikemas menjadi tool yang disebut " Personal Home Page". Paket inilah yang menjadi cikal bakal PHP. Pada tahun 1995,
Ramus menciptakan PHP/FI (Personal Home Page/Form Interpreter) versi 2.0. Sejak itulah PHP bersifat open source. Pada
bulan November 1997, PHP/ FI versi 2.0 berhasil dirilis. Pada rilis ini interpreter sudah diimplementasikan dalam bahasa C.
Masih pada tahun yang sama sebuah perusahaan bernama Zend menulis ulang interpreter PHP menjadi lebih bersih, lebih baik
dan lebih cepat. Pada bulan Juni 1998 Zend kembali merilis interpreter baru untuk PHP dan meresmikan nama rilis tersebut
menjadi PHP 3.0. Kemudian pada pertengahan tahun 1999, Zend merilis kembali interpreter PHP baru dengan nama PHP 4.0.
PHP 4.0 merupakan versi PIIP yang paling populer di kalangan programmer website. Alasan yang menjadikan versi 4.0 ini
begitu diminati adalah kemampuannya untuk membangun aplikasi website yang kompleks, namun tetap stabil dalam kecepatan
Mulai pada bulan Juni 2004, PHP 5.0 kembali dirilis oleh Zend. Versi iniadalah versi mutakhir dari PHP. Pada versi
ini juga dikenalkan model pemrograman berorientasi objek baru untuk menjawab perkembangan bahasa pemrograman ke arah
27
2.2 Gambaran Umum CV. Farel Motor Porsea Porsea
Visi FAREL adalah Totalitas layanan yang berorientasi pada service excellent. menuju kepuasan customer dan
consumer.
b) Guide Consulting terhadap permintaan barang dan atau jasa kebutuhan customer dan consumer.
c) Kepuasan dan loyalitas customer dan consumer merupakan bagian pengembangan aset intangible terhadap SDM
perusahaan.
d) Menetapkan suatu sistem informasi yang dapat menemukan kebutuhan yang sebenarnya, customer maupun consumer
dan menggunakan informasi secara internal, untuk mendapatkan produk yang dapat memuaskan customer maupun
consumer.
Gambar bagan Struktur Organisasi FAREL MOTOR PORSEA merupakan bentuk struktur fungsional, dimana masing-
masing bagian bertanggungjawab terhadap atasan sesuai dengan tugas pokok dan fungsi kerja tiap jabatan. Seperti Bagan
28
Gambar 2.7 Bagan Struktur Organisasi CV.FAREL MOTOR PORSEA
Owner
3. Mendelegasikan wewenang dan tanggung jawab kepada masing-masing bagian sesuai bidangnya
4. Menilai dan menyetujui serta merekomendasikan semua kegiatan laporan keuangan setiap akhir tahun
Assistant Owner
1. Menerima wewenang dari owner untuk mengontrol jalannya kegiatan setiap harinya
Marketing Unit
29
1. Berupaya melakukan penjualan sebanyak-banyak nya
5. Memenuhi pesanan customer dengan baik, tepat waktu dan sesuai dengan yang dipesan
Admin
4. Memberikan laporan keuangan dari kas kecil sampai kas besar setiap bulannya
8. Memastikan kebenaran penghitungan kas dengan jumlah yang tercantum dalam bukti-bukti yang ada
Chief mekanik
3. Bertanggung jawab secara penuh terhadap kegiatan yang terjadi pada bengkel termasuk kegiatan administrasi
F. Mekanik
30
5. Melakukan pengecekan ulang sebelum kendaraan diserahkan kepada pelanggan
2. Membuat laporan suku cadang yang dibutuhkan agar dapat segera dilakukan pemesanan
31
UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA
FAKULTAS EKONOMI
BAB III
32
3.1 Analisis Sistem
komponen-komponen dengan tujuan mempelajari kinerja dari masing-masing komponen dan berinteraksi untuk mencapai
tujuan. Dengan demikian, analisis sistem merupakan suatu pemecahan dari suatu sistem informasi untuk dievaluasi
permasalahan atau kekurangannya sesuai dengan yang diharapkan Pada sub bab analisis sistem yang berjalan ini menjelaskan
sistem yang sedang berjalan pada tempat penelitian yang kemudian dilakukan evaluasi terhadap sistem tersebut.
Analisis sistem yang berjalan merupakan kegiatan penguraian suatu sistem informasi yang utuh dan nyata kedalam
komponen-komponen yang bertujuan untuk mengindentifikasi serta mengevaluasi masalah-masalah yang muncul, hambatan-
hambatan yang mungkin terjadi dan kebutuhan-kebutuhan yang diharapkan. Analisis sistem sangat tergantung pada sebuah
landasan konseptual sehingga mengarah kepada suatu solusi untuk Modifikasi maupun pengembangan kearah yang lebih baik
dan sesuai dengan kebutuhan serta merancang output yang sedang digunakan untuk mencapai tujuan yang sama dengan
seperangkat input lain sehingga menjadi lebih sederhana dan lebih interaktif. Proses Penjualan Barang dapat dilihat gambar di
bawah ini.
33
34
3.1.2 Analisis Sistem Usulan
data input output yang ditunjukan oleh anak panah yang masuk dan keluar secara
berurutan. Diagram konteks dari sistem yang akan dibangun dapat dilihat Pada gambar 3.3
35
Gambar 3.3 Diagram Konteks Yang Dibutuhkan
Dari gambar di atas terlihat ada 4 external entity yang berhubungan dengan sistem informasi yang akan dibangun, yaitu admin,
1) Kasir.
Kasir berfungsi menginput data penjualan, data modifikasi, dan data customer serta menerima output info penjualan,
2) Gudang
Gudang masuk mengimput data pembelian,serta menerima Info barang, Info pembelian
3) Pimpinan
Pemilik berfungsi menerima laporan penjualan, laporan modifikasi, laporan barang, laporan pembelian
dikembangkan secara logika dan menjelaskan arus data dari mulai pemasukan sampai dengan keluaran data tingkatan diagram
36
arus data mulai dari diagram konteks yang menjelaskan secara umum suatu sistem atau batasan sistem dari level 0
dikembangkan menjadi level 1 sampai sistem tergambarkan secara rinci. Di bawah ini akan ditampilkan DFD level 1 dalam
37
Dalam hal ini sistem perancangan input yang diusulkan pada sistem yang baru adalah data barang, data pemasok, data
pelangan, data pembelian barang dan data Modifikasi yang dilakukan oleh admin, gudang dan kasir untuk melakukan
setiap produk dibuat laporan dalam jangka waktu dalam periode satu hari, satu minggu, satu bulan.
1. Tabel user
Tabel user barang merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data user. Tabel user tersebut adalah seperti terlihat
38
2. Tabel barang
Tabel Satuan merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data Barang. Tabel barang tersebut adalah seperti
1. Tabel barang
Tabel suplier merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data suplier barang. Tabel suplier tersebut adalah seperti
2. Tabel Penjualan
Tabel penjualan merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data penjualan barang. Tabel penjualan tersebut
39
3. Tabel Modifikasi
Tabel Modifikasi merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data Modifikasi. Tabel Modifikasi tersebut adalah
4. Tabel Customer
40
Tabel customer merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data customer. Tabel customer tersebut adalah seperti
Tabel Jenis Modifikasi merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data Modifikasi. Tabel jenis Modifikasi
6. Tabel Pembelian
Tabel pembelian merupakan tabel yang berguna untuk menyimpan data pembelian. Tabel pembelian tersebut adalah
41
Tabel 3.8 Tabel Pembelian
Entity Relation Diagram merupakan salah satu pemodelan data konseptual yang paling sering digunakan dalam
proses pengembangan basis data bertiperelasional. Model E-R adalah rincian yang merupakan representasi logikan dari
data pada satu organisasi atau area bisnis tertentu. ERD yang akan dibangun dapat dilihat pada gambar
42
Gambar 3.5 ERD (Entity Relationship Diagram)
Proses relasi antar pemasok merupakan gabungan antar pemasok yang mempunyai kunci utama yang sama, sehingga
pemasok-pemasok tersebut menjadi satu kesatuan yang dihubungkan oleh field kunci tersebut. Pada proses ini elemen-clemen
data dikelompokkan menjadi satu pemasok database beserta entitas dan hubungannya.
43
Gambar 3.6 Relasi Tabel
44
3.2.4 Perancangan Proses (Flowchat)
45
3.2.5 Perancangan Interface
Perancangan login adalah spesifikasi login User awal untuk memulai pengerjaan
46
Perancangan input data adalah spesifikasi pembuatan perancangan input yang nantinya akan berguna untuk
input yang nantinya akan berguna untuk mempermudah pembuatan form inputan data barang
47
Gambar 3.10 Perancangan Halaman Input Data Barang
48
Gambar 3.11 Perancangan Halaman Input Data Jenis Modifikasi
49
Gambar 3.12 Perancangan Halaman Input Data Supplier
perancangan input yang nantinya akan berguna untuk mempermudah pembuatan form inputan data customer
50
G. Perancangan Halaman Data Penjualan Barang
Perancangan input data Penjualan Barang adalah spesifikasi pembuatan perancangan input yang nantinya akan berguna
51
Gambar 3.14 Perancangan Halaman Data Barang
52
Gambar 3.15 Perancangan Halaman Data Modifikasi
53
Gambar 3.16 Perancangan Halaman Input Data Penjualan Barang
54
Gambar 3.17 Perancangan Laporan Pembelian Barang
Perancangan form input pembelian barang adalah spesifikasi pembuatan perancangan input yang nantinya akan
55
Gambar 3.18 Perancangan Form Input Pembelian Barang
56
3.2.5.2 Perancangan Laporan
57
B. Rancangan Laporan Pembelian Perbulan
58
C. Rancangan Laporan Pembelian Pertahun
59
D. Rancangan Laporan Penjualan Perbulan
60
E. Rancangan Laporan Modifikasi Pertahun
61
F. Perancangan Bukti Pembelian Barang
62
Gambar 3.24 Rancangan Bukti Penjualan Barang
63
Gambar 3.25 Perancangan Bukti Modifikasi
64
UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA
FAKULTAS EKONOMI
65
BAB IV
4.1 Hasil
Form di bawah ini adalah form yang berfungsi sebagai user yang ingin masuk ke halaman akun mereka. Seorang
Admin, Pimpinan, Gudang, dan Kasir yang ingin masuk harus diwajibkan memberikan username dan password yang benar.
Apabila Admin, pimpinan, Gudang, dan Kasir tidak memberikan data username dan password yang valid, maka tidak bisa
masuk ke menu utama dan akan terdapat pemberitahuan bahwa username dan password yang diberikan tidak valid.
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data user
Untuk form penginputan data user, terdapat data-data yang wajib diisi oleh seorang admin, yaitu username, password,
66
Gambar Input Data User dapat dilihat pada gambar 4.2
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data Barang Untuk form penginputan data barang, terdapat
data-data yang wajib diisi oleh seorang admin, yaitu, nama barang, Satuan barang, Quantity barang, dan Harga barang.
67
D. Halaman Input Data Jenis Modifikasi
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data Jenis Modifikasi. Untuk form penginputan data
Jenis Modifikasi, terdapat data-data yang wajib diisi oleh seorang admin, yaitu Nama Jenis Modifikasi, Harga.
68
E. Halaman Input Supplier
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data supplier. Untuk form penginputan data supplier,
terdapat data-data yang wajib diisi oleh seorang petugas gudang, yaitu Nama supplier, Penangung jawab, Alamat supplier,
69
F. Halaman Input Customer
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data customer. Untuk form penginputan data customer,
terdapat data-data yang wajib diisi oleh seorang petugas kasir, yaitu Namacustomer, Alamat customer, Telepon customer.
70
G. Halaman Data Penjualan
Gambar di bawah ini menampilkan tabel Penjualan. Di dalam tabel Penjualan terdapat kolom-kolom tabel yang
71
H. Halaman Data Modifikasi
Gambar di bawah ini menampilkan tabel Modifikasi. Di dalam tabel Modifikasi terdapat kolom-kolom tabel yang
72
I. Halaman Input Data Penjualan
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data Penjualan. Untuk form penginputan data
Penjualan, terdapat data-data yang wajib diisi oleh seorang bagian Kasir yaitu tanggal transaksi, dan barang yang dijual diberi
tanda ceklis.
73
J. Halaman Input Data Modifikasi
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data Modifikasi. Untuk form penginputan data
Modifikasi, terdapat data-data yang wajib diisi oleh seorang bagian Kasir yaitu tanggal transaksi, dan barang yang diperbaiki
74
K. Halaman Input Data Modifikasi
Gambar di bawah ini menampilkan tabel Pembelian. Di dalam tabel Pembelian terdapat kolom-kolom tabel yang
75
L. Halaman Input Data Pembelian Barang
Gambar di bawah ini merupakan tampilan gambar Untuk Input data Pembelian barang. Untuk form penginputan data
Peembelian barang, terdapat data- data yang wajib diisi oleh seorang bagian Gudang yaitu kode pembelian,tanggal pembelian,
76
4.1.2 Tampilan Laporan
Subbab ini akan menunjukkan tampilan Laporan dan desain laporan website
Gambar di bawah ini menampilkan data barang. Di dalam tabel barang ini terdapat kolom-kolom tabel yang
77
B. Halaman Laporan Cetak Pembelian Perbulan
Gambar di bawah ini menampilkan data pembelian perbulan. Di dalam tabel pembelian ini terdapat kolom-kolom tabel
yang menampilkan nomor pembelian, Nama barang, Qty, Harga, Diskon(%), Harga Setelah Diskon.
78
C. Halaman Laporan Cetak Pembelian Pertahun
Gambar di bawah ini menampilkan data pembelian pertahun. Di dalam tabel pembelian ini terdapat kolom-kolom tabel
yang menampilkan nomor pembelian, Nama barang, Qty, Harga, Diskon(%), Harga Setelah Diskon.
79
D. Halaman Laporan Cetak Penjualan Perbulan
penjualan ini terdapat kolom-kolom tabel yang menampilkan Nomor invoice, Nama barang, Qty, Harga, Diskon (%), Harga
Setelah Diskon.
80
E. Halaman Laporan Cetak Modifikasi Pertahun
Gambar di bawah ini menampilkan data modifikasi pertahun. Di dalam tabel Modifikasi ini terdapat kolom-kolom
tabel yang menampilkan Nomor Modifikasi, Nama jenis Modifikasi, Harga, Diskon(%), Harga Setelah Diskon.
81
4.2 Pembahasan
Pembahasan adalah langkah-langkah atau prosedur yang dilakukan dalam menyelesaikan desain sistem yang telah
Agar sistem perancangan yang telah dikerjakan dapat berjalan baik atau tidak, maka perlu kiranya dilakukan pengujian
terhadap sistem yang telah dikerjakan. Oleh karena itu, dibutuhkan beberapa komponen untuk mencakup perangkat keras
82
4.2.2 Perangkat Keras (Hardware)
Hardware merupakan komponen yang terlihat secara fisik yang saling bekerja sama dalam pengolahan data. Perangkat
a. Monitor
Software adalah instruksi atau program-program komputer yang dapat digunakan oleh komputer dengan memberikan
fungsi serta penampilan yang diinginkan. Dalam hal ini perangkat lunak yang digunakan adalah:
c. XAMPP 1.7.3 dimana terdapat Apache sebagai web server, PHP sebagai bahasa pemrograman yang digunakan, dan
Brainware merupakan faktor manusia yang menangani fasilitas komputer yang ada. Faktor manusia yang dimaksud
adalah orang-orang yang memiliki bagian untuk menangani sistem dan merupkan unsur manusia yang meliputi:
a. Analisa Sistem, yaitu orang membentuk dan membangun fasilitas rancangan sistem atau program.
c. Operator (Administrator), yaitu orang yang mengoperasikan sistem seperti memasukkan data untuk dioperasikan oleh
83
d. Public, yaitu orang yang memakai sistem yang telah dirancang untuk informasi yang dibutuhkan.
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat diketahui Kelénihan lari sistem yang diusulkan yaitu membuat
aplikasi sistem informasi penjualan suku cadang dan modifikasi pada farel motor por sea yang dapat membantɩ Admin,
gudang, kasir, dan pimpinan dalam mengetahui informasi tentang benjualan, pembelian, dan modifikasi. Berikut out put dari
84
C. Bukti Modifikasi Barang
85
4.2.5.2 Kelemahan Sistem Usulan
Berdasarkan penelitian yang dilakukan, maka dapat diketahui kelemahan dari sistem yang diusulkan yaitu :
86
UNIVERSITAS METHODIST INDONESIA
FAKULTAS EKONOMI
87
BAB V
5.1 Kesimpulan
Dari hasil perancangan dan pembuatan program Perancangan Sistem Informasi Jasa Penjualan Suku Cadang Dan
Modifikasi Pada Farel Motor Porsea Porsea, dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Spesifikasi program aplikasi ini dapat dijalankan sesuai dengan spesifikasi teknis yang dirancang
2. Program aplikasi ini akan membatasi orang yang tidak berhak atas informasi karena entitas mempuyai login
3. Program aplikasi ini menghasilkan faktur, laporan barang, laporan pembelian, laporan penjualan dan laporan
5.2 Saran
Saran saran yang berguna untuk pengembangan lebih lanjut terhadap program aplikasi ini adalah sebagai berikut:
2. Hasil laporan diharapkan untuk perkembangan aplikasi ini di harapkan di cetak mengunakan format (*pdf)
88
DAFTAR PUSTAKA
Jogiyanto, HM. 2005. Analisis dan Sistem Informasi. Jakarta Penerbit Kawan Pustaka.
Ilmu.
Andi.
89