Anda di halaman 1dari 81

Pusat Pengembangan

Sumber Daya Manusia Geologi,


Mineral, dan Batubara

TAHUN 2024
PUSAT PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA GEOLOGI, MINERAL, DAN BATUBARA
INFO DIKLAT

Pusat Pengembangan Contact. Keep in touch.


Sumber Daya Manusia Geologi, Telp: 022-6076756, Fax: 022-6035506 PPSDM Geominerba
Mineral, dan Batubara Email. PPSDM Geominerba
Jl. Jendral Sudirman No. 623 geominerba@esdm.go.id @Geominerba
Bandung 40211 - Jawa Barat Site. @Geominerba
Indonesia www.ppsdm-geominerba.esdm.go.id 082126666230
INFO
DIKLAT
PUSAT PENGEMBANGAN
SUMBER DAYA MANUSIA GEOLOGI,
MINERAL, DAN BATUBARA
BRIGHTEN
YOUR
FUTURE
BERPENGALAMAN
TERPERCAYA
BERKUALITAS
04 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 05

Sambutan
Introducing
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan
hidayahNya dalam upaya menunjang pembangunan ESDM melalui
peningkatan kualitas sumber daya manusia di bidang Geologi,
Mineral, dan Batubara. Pusat Pengembangan Sumber Daya
Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba)
sebagai salah satu satuan kerja dibawah Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia Energi dan Sumber Daya Mineral (BPSDM
ESDM) telah menyusun kembali program diklat teknis dibidang
Geologi, Mineral, dan Batubara untuk Tahun 2024. Program diklat
yang tersedia dapat diikuti oleh aparatur pemerintah, industri,
maupun masyarakat di bidang Geologi, Mineral, dan Batubara.
Program diklat didukung dan melibatkan para pengajar yang
berpengalaman khususnya disektor ESDM yaitu para Widyaiswara
dan Instruktur di Lingkungan Kementerian ESDM, Perguruan
Tinggi, dan para tenaga ahli dalam dan luar negeri, terutama dari
industri pertambangan.

Ir. Dwi Anggoro Ismukurnianto, M.Sc.


Kepala Pusat Pengembangan Sumber Daya
Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara
06 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Sekilas
Tentang
About Us
Periode
Tahun 2024 07

PPSDM Geominerba
Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia
Geologi, Mineral, dan Batubara

Pembentukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang mumpuni menjadi


kunci penting keberhasilan sebuah industri. Terlebih industri
pertambangan yang memiliki risiko pengerjaaan sangat tinggi.
Untuk itu, Kementerian ESDM melalui Badan Pengembangan
Sumber Daya Manusia (BPSDM ESDM) menciptakan dan
membentuk Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi,
Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba). Meski merupakan
lembaga bentukan negara, PPSDM Geominerba berbentuk Badan
Layanan Umum (BLU). Sistem BLU bertujuan memastikan
pelayanan pengembangan SDM bidang geologi dan pertambangan
berada di tangan para SDM professional. SDM yang menguasai
pengelolaan sektor geologi dan pertambangan secara
berkelanjutan serta menjaga kelestarian lingkungan dan K3
(Kesehatan dan Keselamatan Kerja). PPSDM Geominerba
menyediakan layanan pendidikan dan pelatihan berbasis
kompetensi yang sesuai dengan kebutuhan serta perkembangan
industri pertambangan. Layanan ini diyakini akan menciptakan
tenaga kerja yang dapat memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA)
secara efektif dan efisien.
08 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Visi. Vision
Menjadi Pusat Pengembangan
SDM Unggulan di Bidang Geologi,
Mineral, dan Batubara untuk
Menghasilkan SDM yang Kompeten
dan Berdaya Saing Tinggi.
Periode
Tahun 2024 09

Misi. Mission
01 Mengembangkan sistem
pengembangan SDM sesuai
kebutuhan pemangku kepentingan
dan perkembangan industri

02 Menyusun standar kediklatan


berbasis kompetensi

03 Melaksanakan program diklat berbasis


kompetensi dan diklat lainnya
yang dibutuhkan

04 Mengembangkan sarana dan


prasarana teknis kediklatan
10 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Daftar Diklat
Tahun 2024

# Nama Pendidikan dan Pelatihan Hal

01 Diklat dan Sertifikasi Pengawas Operasional Pertama (POP) pada Pertambangan 15


02 Diklat dan Sertifikasi Pengawas Operasional Madya (POM) pada Pertambangan 16
03 Diklat dan Sertifikasi Pengawas Operasional Utama (POU) pada Pertambangan 17
04 Diklat dan Sertifikasi Pelaksanaan Peledakan pada Tambang Terbuka 18
(Juru Ledak Kelas II)
05 Diklat dan Sertifikasi Pemetaan Tambang Terbuka (Juru Ukur Tambang) 19
06 Diklat dan Sertifikasi Operator Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 20
07 Diklat dan Sertifikasi Petugas Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 21
08 Diklat dan Sertifikasi Ahli Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) 23
09 Diklat dan Sertifikasi Teknisi Pengolahan 24
10 Diklat dan Sertifikasi Teknisi Peleburan 25
11 Diklat dan Sertifikasi Teknisi Pelindian 26
12 Diklat dan Sertifikasi Operator Kominusi 27
13 Diklat dan Sertifikasi Operator Konsentrasi 28
14 Diklat dan Sertifikasi Operator Pelindian Tumpukan 29
15 Diklat dan Sertifikasi Operator Peleburan 31
16 Diklat dan Sertifikasi Operator Elektrolisis 32
17 Diklat dan Sertifikasi Teknisi Elektrolisis 33
18 Diklat dan Sertifikasi Pelaksanaan Reklamasi 34
19 Diklat dan Sertifikasi Ahli Estimasi Cadangan Mineral atau Batubara 35
20 Diklat dan Sertifikasi Ahli Pelaporan Hasil Kegiatan Eksplorasi Terperinci 36
Mineral atau Batubara
21 Diklat dan Sertifikasi Ahli Pemodelan dan Estimasi Sumber Daya 37
Mineral atau Batubara
22 Diklat dan Sertifikasi Pengawas Lingkungan (Supervisor Environment) 39
23 Diklat dan Sertifikasi Operator Penyaliran Tambang Terbuka 40
24 Diklat Penyegaran dan Sertifikasi Pengawas Operasional Pertama (POP) 41
25 Diklat Penyegaran dan Sertifikasi Pengawas Operasional Madya (POM) 42
26 Diklat Penyegaran dan Sertifikasi Pengawas Operasional Utama (POU) 43
27 Diklat Penyegaran dan Sertifikasi Pelaksanaan Peledakan (Juru Ledak II) 44
28 Diklat Penyegaran dan Sertifikasi Pemetaan di Tambang Terbuka 45
(Juru Ukur Tambang)
Periode
Tahun 2024 11

List of Education
and Training 2024

# Nama Pendidikan dan Pelatihan Hal

29 Diklat Implementasi Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan 47


Mineral dan Batubara
30 Diklat Audit Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan 48
Mineral dan Batubara
31 Diklat Investigasi Kecelakaan Tambang 49
32 Diklat Teknik Analisa Keselamatan Kerja (JSA) Pertambangan 50
33 Diklat Hazard Identification and Risk Assessment (HIRA) 51
34 Diklat Pengelolaan Peledakan pada Penambangan Bahan Galian 52
(Juru Ledak Kelas I)
35 Diklat Pekerja Peledakan Madya Pada Pertambangan Mineral dan Batubara 53
(PP Madya)
36 Diklat Analisis Kestabilan Lereng 55
37 Diklat Vertical Rescue 56
38 Diklat Penyusunan RKAB Perusahaan Pertambangan Mineral dan Batubara 57
39 Diklat Perencanaan Tambang Menggunakan Software 58
40 Diklat Pemetaan Kemajuan Tambang Dengan Teknologi Pesawat Drone 59
41 Diklat Analisis Keselamatan Pertambangan Pada Jalan Tambang (Hauling) 60
Menggunakan Citra Drone
42 Diklat Manajemen Lingkungan Tambang 61
43 Diklat Perencanaan Reklamasi dan Pascatambang 63
44 Diklat Pemantau Limbah Pertambangan Mineral dan Batubara untuk Tingkat 64
Supervisor
45 Diklat Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) di Wilayah 65
Pertambangan
46 Diklat Evaluasi Program PPM Pertambangan Menggunakan 66
Metode Social Return on Investment (SROI)
47 Diklat Resolusi Konflik di Kawasan Pertambangan Mineral dan Batubara 67
48 Diklat Pemetaan dan Pengelolaan Pemangku Kepentingan (Stakeholder 68
Engagement) pada Pertambangan
49 Diklat Evaluasi Revegetasi pada Kegiatan Reklamasi Pertambangan 69
Menggunakan Citra Drone
12 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Rencana Kegiatan
Bimbingan Teknis 2024
# Judul Kegiatan

01 Developing Human Fatigue Risk Management


1. Dasar Hukum Keselamatan Pertambangan; 2. Perspektif tentang Manusia di dalam Keselamatan
dan Kesehatan Kerja; 3. Kelelahan dan Kinerja; 4. Pengukuran Kelelahan; 5. Manajemen Risiko
Kelelahan ; 6. Kerja Kelompok dan Presentasi.
02 Pengujian Alat Pertambangan (Commisioning)
1. Dasar Hukum; 2. Pengujian Peralatan Pertambangan; 3. Kelaikan Peralatan Pertambangan;
4. Contoh Kasus; 5. Praktik Lapangan.
03 Penanganan Material Lumpur Penambangan
1. Regulasi penanganan lumpur di tambang; 2. Lumpur tambang terbuka-pencegahan dan
pengendalian pembentukan lumpur ditambang; 3. Pengelolaan material lumpur;
4. Studi kasus.
04 Penyusunan Dokumen Studi Kelayakan
1. Identifikasi Laporan Studi Kelayakan; 2. Evaluasi Data Hasil Eksplorasi; 3. Evaluasi Rencana
Penambangan; 4. Evaluasi K3 dan Lingkungan; 5. Evaluasi Rencana Pengolahan; 6. Evaluasi
Pengembangan Masyarakat dan Tenaga Kerja Pertambangan; 7. Evaluasi Kelayakan Investasi
Tambang; 8. Studi Kasus.
05 Investigasi Kejadian berdasarkan Analisis Penyebab
1. Review tentang Konsep Safety dan Accident serta Manajemen Risiko; 2. Perkembangan Teori
(model) tentang kejadian dan kecelakaan, metode investigasi dan instrumen investigasi; 3. Konsep
human factors dan human performance dalam kaitannya dengan safety; 4. Kerangka kerja
investigasi kejadian dan kecelakaan; 5. Sequence of event, reasioning concept, evidence evaluation
dan contributing factors analysis dan penyusunan rekomendasi; 6. Review data insiden dan accident;
7. Latihan penerapan kerangka kerja investigasi.
06 Fleet Management
1. Pengenalan Alat Produksi Pertambangan Minerba; 2. Pertimbangan Pemilihan Alat (jenis dan
kapasitas); 3. Kelayakan peralatan; 4. P2H, Commisioning, dan Pengujian Peralatan; 5. Kelayakan
Jalan Produksi; 6. Operasional Loading, Pengangkutan, dan Dumping.
07 Hidrologi dan Hidrogeologi - Penanganan Air Pada Tambang Terbuka
1. Peran Hidrologi dalam Prediksi Jumlah Air Permukaan; 2. Peran Hidrogeologi dalam Prediksi
Jumlah Air Tanah; 3. Pemodelan Aliran Air Tanah; 4. Penanganan Air Tambang.
08 Hukum Pertambangan
1. Hukum Pertambangan dalam Tata Hukum Nasional; 2. Penguasaan Sumber Daya Alam dalam
Konstitusi Indonesia; 3. Perizinan di Sektor Pertambangan; 4. Kewilayahan Pertambangan;
5. Pembinaan dan Pengawasan Pertambangan; 6. Konsep BLU DMO Batubara.
09 Pengelolaan Usaha Jasa Pertambangan Minerba
1. Dasar Hukum Mineral dan Batubara; 2. Tata Cara Melakukan Permohonan Perizinan Minerba;
3. Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP); 4. Pelaporan; 5. Afiliasi (Definisi, Persyaratan dan
Persetujuan); 6. Program Kemitraan (Definisi, Persyaratan dan Persetujuan).
Periode
Tahun 2024 13

Activity Plan
Technical Guidance 2024

# Judul Kegiatan

10 Leadership Trough Service


1.Prepare Your Self; 2. Knowing Your Team; 3. Closing Technique; 4. At Your Service; 5.Interpesonal
Complete.
11 Evaluasi dan Valuasi Proyek Pertambangan
1. Analisis Investasi; 2. Teknik Peramalan dan Simulasi; 3. Teknik Valuasi Proyek Pertambangan;
4. Analisis Risiko; 5. Laporan Keuangan pada Perusahaan Pertambangan; 6. Sistem Manajemen
Biaya; 7. Perpajakan.
12 Hauling Traffic Management
1. Dasar Hukum Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang Baik; 2. Aspek Teknis Kegiatan
Pengangkutan; 3. Kasus Kecelakaan Alat Angkut di Jalan Hauling; 4. Jalan Hauling - Turning,
Radius, Super Elevasi, Grade dan Lebar Jalan.
13 Pemasangan Tanda Batas
1. Dasar Hukum; 2. Kriteria Kewajiban Pemasangan Tanda Batas; 3. Tahapan Pemasangan Tanda
Batas; 4. Pelaksana Pemasangan Tanda Batas; 5. Pengukuran dan Pemasangan Tanda Batas ;
6. Pelaporan Pemasangan Tanda Batas; 7. Pemeliharaan dan Perawatan Tanda Batas; 8. Sanksi.
14 Rekayasa Geoteknik Tambang Terbuka
1. Mining Regulations; 2. Introductory of Geotechnics; 3. Site investigation; 4. Laboratory Activity;
5. Acquisition Data Geotechnics; 6. Slope Stability Methods; 7. Slope Movement & Monitoring;
8. Case Study in Mineral and Coal Mining.
15 Manajemen Konflik Lahan & Penyelesaiannya
1. Pengantar Regulasi dan Kebijakan Terkait Resolusi Konflik di Wilayah Pertambangan; 2. Regulasi
dan Kebijakan Terkait Resolusi Konflik di Wilayah Pertambangan; 3. Pengantar Manajemen Konflik;
4. Pemetaan Stakeholder dalam Konflik di Wilayah Pertambangan; 5. Analisis Penyebab Konflik di
Wilayah Pertambangan; 6. Teknik Komunikasi Dalam Mengatasi Konflik; 7. Teknik Analisis
Penyebab Konflik di Wilayah Pertambangan.
16 Penanggung Jawab Operasional (PJO) Pertambangan Bagi Pelaku Usaha Pertambangan
1. Dasar Hukum Mineral dan Batubara; 2. Kepala Teknik Tambang (KTT); 3. Penanggung Jawab
Operasional; 4. Kaidah Pertambangan yang Baik; 5. Izin Usaha Jasa Pertambangan (IUJP).
17 Pengelolaan Alat Berat Pada Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral Dan Batubara
1. Dasar Hukum Pengelolaan Alat Berat; 2. Inspeksi Alat Berat; 3. Kinerja Peralatan; 4. Manajemen
Perawatan Alat Berat pada Kegiatan Usaha Pertambangan Minerba; 5. Studi Kasus.
18 Pengelolaan Aspek Teknis Pengangkutan
1. Peraturan dan Regulasi (Kepmen 1827K/MEM/2018, Lampiran II); 2. Parameter Jalan;
3. Penentuan Kecepatan Maksimum dan Jarak Beriringan Kendaraan Angkut; 4. Analisis
Pembebanan dan Traveling Stability Alat Angkut; 5. Kinerja Peralatan, Tenaga Teknis Berkompeten
di Bidang Pengangkutan; 6. Implementasi dan Studi Kasus.
14 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 15

Diklat dan Sertifikasi


01 Pengawas Operasional Pertama (POP)
pada Pertambangan
Tujuan: Peran pengawas operasional pertama (POP) sebagai front line
Mampu melaksanakan tugas supervisor adalah membawahi langsung para karyawan tingkat
dan tanggung jawabnya pelaksana dan bertanggung jawab dalam pengelolaan K3
sebagai pengawas operasional pertambangan, sesuai dengan Peraturan Menteri Energi dan
pertama pada kegiatan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016
pertambangan di area yang tentang Penetapan dan Pemberlakuan Standar Kompetensi Kerja
menjadi tanggung jawabnya. Khusus Pengawas Operasional di Bidang Pertambangan Mineral
dan Batubara. Dimana peraturan tersebut menjadi acuan bagi
pelaksanaan sertifikasi kompetensi kerja serta pembinaan dan
pengawasan terhadap penerapan SKKK Pengawas Operasional.
Untuk dapat diangkat sebagai pengawas operasional tingkat
pertama seseorang harus memiliki sertifikat kompetensi yang
diperoleh melalui Sertifikasi.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan terkait Keselamatan
I, 15-20 Jan; II, 29 Jan- 3 Feb; Pertambangan;
III, 12-17 Feb; IV, 26 Feb- 2 Mar; • Tugas dan Tanggung Jawab Keselamatan Pertambangan pada
V, 4-9 Mar; VI, 18-23 Mar; Area yang Menjadi Tanggung Jawabnya ;
VII, 22-27 Apr; VIII, 13-18 Mei; • Pertemuan Keselamatan Pertambangan Terencana;
IX, 27 Mei-1 Jun; X, 3-8 Jun; • Investigasi Kecelakaan;
XI, 24-29 Jun; XII, 1-6 Jul; • Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko;
XIII, 15-20 Jul; XIV, 29 Juli-3 Agu; • Peraturan Perundang-undangan terkait Perlindungan
XV, 5-10 Agu; XVI, 19-24 Agu; Lingkungan;
XVII, 2-7 Sep; XVIII, 23-28 Sep; • Pelaksanaan Inspeksi;
XIX, 7-12 Okt; XX, 21-26 Okt; • Analisis Keselamatan Pekerjaan;
XXI, 4-9 Nov; XXII, 18 -23 Nov; • Sertifikasi.
XXIII, 2-7 Des; XXIV, 16-21 Des.
Persyaratan
Online: Persyaratan Khusus:
I, 12-21 Feb; II, 18-27 Mar; • Diusulkan oleh perusahaan dimana yang bersangkutan bekerja
III, 13-22 Mei; IV, 15-24 Mar; (surat tugas dari perusahaan);
V, 23 Sep-2 Okt; VI, 18-27 Nov. • Pendidikan SMA atau sederajat berpengalaman minimal 10
(sepuluh) tahun di pertambangan mineral dan/atau batubara;
Pengajar • Pendidikan SMA atau sederajat berpengalaman minimal 10
Widyaiswara PPSDM (sepuluh) tahun di luar pertambangan mineral dan/atau batubara
Geominerba. untuk area kerja tertentu;
• Pendidikan sarjana muda/ D3 berpengalaman di pertambangan
Biaya mineral dan/atau batubara minimal 3 (tiga) tahun; atau
Offline: Rp 9.500.000,- • Pendidikan S1/S2/S3 berpengalaman di pertambangan mineral
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) dan/atau batubara minimal 1 (satu) tahun.
Online: Rp 4.500.000,-
Persyaratan Jabatan:
JP/Durasi • Sekurang-kurangnya adalah pemimpin tim atau memiliki anak
60 JP / 6 Hari buah.
(4 hari diklat, 2 hari sertifikasi)
Persyaratan Uji Kompetensi:
Peruntukan • Sertifikat telah mengikuti diklat POP (sudah termasuk dalam
Industri kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
• Salinan Ijazah terakhir;
• Surat tugas dari perusahaan;
• Surat pernyataan sanggup mengikuti seluruh prosesi sertifikasi;
• Portofolio (bila ada).
16 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


02 Pengawas Operasional Madya (POM)
pada Pertambangan
Tujuan: Peran pengawas operasional madya sebagai pengawas tingkat
Untuk memenuhi kompetensi manajemen menengah (middle management) adalah bertanggung
Pengawas Operasional Madya jawab dalam pengelolaan K3 dan lingkungan pertambangan
(Middle Management) yang sehingga perlu diberikan pembekalan agar kompeten dalam
bertugas dan bertanggung melakukan pengawasan tingkat manajemen menengah. Untuk
jawab membawahi Pengawas dapat diangkat sebagai pengawas operasional tingkat madya
Operasional Pertama (Lower sesuai dengan Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral
Management) pada industri Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Penetapan dan Pemberlakuan
pertambangan. Standar Kompetensi Kerja Khusus Pengawas Operasional di
Bidang Pertambangan Mineral dan Batubara, seseorang harus
memiliki sertifikat kompetensi yang diperoleh melalui Sertifikasi.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Melaksanakan Tugas dan Tanggung Jawab sebagai Pengawas
I, 15-20 Jan; II, 29 Jan-3 Feb; Operasional Madya (POM);
III, 12-17 Feb; IV, 26 Feb-2 Mar; • Mengelola Keselamatan Pertambangan;
V, 4-9 Mar; VI, 18-23 Mar; • Mengelola Keadaan Darurat Pertambangan;
VII, 22-27 Apr; VIII, 13-18 Mei; • Mengelola Penerapan Kaidah Teknis Pertambangan Mineral dan
IX, 27 Mei-1 Jun; X, 3-8 Jun; Batubara;
XI, 24-29 Jun; XII, 1-6 Jul; • Mengelola Lingkungan Pertambangan;
XIII, 15-20 Jul; XIV, 29 Juli-3 Agu; • Melaksanakan Upaya Penerapan Konservasi Mineral dan
XV, 5-10 Agu; XVI, 19-24 Agu; Batubara;
XVII, 2-7 Sep; XVIII, 23-28 Sep; • Mengawasi Kegiatan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan
XIX, 7-12 Okt; XX, 21-26 Okt; Batubara;
XXI, 4-9 Nov; XXII, 18-23 Nov; • Mengawasi Standardisasi Pertambangan Mineral dan Batubara;
XXIII, 2-7 Des; XXIV, 16-21 Des. • Sertifikasi.

Online: Persyaratan
I, 19-28 Feb; II, 18-27 Mar; Persyaratan Khusus:
III, 27 Mei-5 Jun; IV, 19-28 Agu; • Diusulkan oleh perusahaan dimana yang bersangkutan bekerja
V, 30 Sep-9 Okt; VI, 18-27 Nov. (surat tugas dari perusahaan);
• Telah memiliki sertifikat kompetensi Pengawas Operasional
Pengajar Pertama (POP) minimal 1 Tahun Penandatanganan Sertifikat ;
Widyaiswara PPSDM • Minimal telah bekerja sebagai Pengawas Operasional Pertama
Geominerba; Direktorat Jenderal selama 1 (satu) tahun.
Mineral dan Batubara.
Persyaratan Jabatan:
Biaya • Sekurang-kurangnya adalah pemimpin tim.
Offline: Rp 11.300.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) Persyaratan Uji Kompetensi:
Online: Rp 6.000.000,- • Sertifikat telah mengikuti diklat POM (sudah termasuk dalam
kegiatan diklat);
JP/Durasi • Curriculum Vitae;
60 JP / 6 Hari • Salinan Ijazah terakhir;
(4 hari diklat, 2 hari sertifikasi) • Surat tugas dari perusahaan;
• Surat Pernyataan Sanggup Mengikuti Seluruh Proses Sertifikasi;
• Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 17

Diklat dan Sertifikasi


03 Pengawas Operasional Utama (POU)
pada Pertambangan
Tujuan: Peran pengawas operasional utama (Top Level Management)
Memenuhi Kompetensi bertanggungjawab dalam melakukan pengawasan terhadap
Pengawas Operasional Utama manajemen tingkat menengah (Middle Management) dalam
(Top Management) yang pengelolaan K3 dan lingkungan pertambangan. Untuk itu
bertugas dan bertanggung pengawas operasional utama perlu dibekali dan diuji
jawab membawahi Pengawas kompetensinya, agar sesuai dengan Peraturan Menteri Energi dan
Operasional Madya (Middle Sumber Daya Mineral Nomor 43 Tahun 2016 Tentang Penetapan
Management) pada industri dan Pemberlakuan Standar Kompetensi Kerja Khusus Pengawas
pertambangan. Operasional Di Bidang Pertambangan Mineral dan Batubara.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan terkait Keselamatan
I, 12-17 Feb; II, 13-18 Mei; Pertambangan;
III, 24-29 Jun; IV, 29 Jul-3 Agu; • Tugas dan Tanggung Jawab Keselamatan Pertambangan
V, 26-31 Agu; VI, 23-28 Sep; pada Area yang Menjadi Tanggung Jawabnya ;
VII, 14-19 Okt; VIII, 18-23 Nov; • Pertemuan Keselamatan Pertambangan Terencana;
IX, 9-14 Des. • Investigasi Kecelakaan;
• Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko;
Online: • Peraturan Perundang-undangan terkait Perlindungan
I, 18-27 Mar; II, 3-12 Jun; Lingkungan;
III, 9-18 Sep; IV, 25 Nov-4 Des. • Pelaksanaan Inspeksi;
• Analisis Keselamatan Pekerjaan;
Pengajar • Uji Kompetensi.
Direktorat Jenderal Mineral dan
Batubara. Persyaratan
Persyaratan Khusus:
Biaya • Diusulkan oleh perusahaan dimana yang bersangkutan bekerja
Offline: Rp 13.100.000,- (surat tugas dari perusahaan);
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Telah memiliki sertifikat kompetensi Pengawas Operasional
Online: Rp 10.000.000,- Madya (POM) minimal 1 tahun penandatanganan;
• Minimal telah bekerja sebagai Pengawas Operasional Madya
JP/Durasi selama 1 (satu) tahun.
60 JP / 6 Hari
(4 hari diklat, 2 hari sertifikasi) Persyaratan Jabatan:
• Memenuhi ruang lingkup sertifikasi;
• Mengetahui rencana kegiatan bagian divisi/bidangnya.

Persyaratan Uji Kompetensi:


• Sertifikat Telah Mengikuti Diklat POU (sudah termasuk dalam
kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
• Salinan Ijazah terakhir;
• Surat tugas dari Perusahaan;
• Surat pernyataan sanggup mengikuti seluruh proses sertifikasi;
• Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
18 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi Pelaksanaan


04 Peledakan Pada Tambang Terbuka
(Juru Ledak Kelas II)
Tujuan: Penggunaan bahan peledak merupakan alternatif yang paling
Mampu melaksanakan efektif dalam proses pembongkaran pada penambangan bahan
peledakan pada kegiatan galian. Namun demikian, kegiatan ini dapat menimbulkan bahaya
penambangan mineral dan bagi keselamatan manusia serta kerusakan peralatan dan
batubara. lingkungan apabila tidak ditangani oleh tenaga yang kompeten
sesuai dengan Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi
Nomor 1827 K/30/MEM/2018.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Meramu Bahan Peledak;
I, 22-27 Jan; II, 19-24 Feb; • Mengangkut Berbagai Jenis Bahan Peledak;
III, 18-23 Mar; IV, 22-27 Apr; • Mempersiapkan Lubang Ledak;
V, 13-18 Mei; VI, 24-29 Jun; • Melaksanakan Pengisian Lubang Ledak;
VII, 15-20 Jul; VIII, 19-24 Agu; • Merangkai Peledakan Sesuai dengan Rancangan Peledakan;
IX, 9-14 Sep; X, 14-19 Okt; • Meledakkan Lubang Ledak;
XI, 11-16 Nov; XII, 2-7 Des. • Memeriksa Hasil Peledakan;
• Menangani Gagal Peledakan;
Pengajar • Sertifikasi.
Widyaiswara PPSDM
Geominerba. Persyaratan
Persyaratan Khusus:
Biaya • Diusulkan/ditugaskan oleh perusahaan dimana yang
Offline: Rp 9.600.000,- bersangkutan bekerja (surat tugas dari perusahaan);
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Surat keterangan sehat dan tidak buta warna dari Dokter Rumah
Sakit/Puskesmas/Klinik;
JP/Durasi • Tenaga yang secara langsung maupun tidak langsung akan
42 JP / 6 Hari menangani peledakan;
(4 hari diklat, 2 hari sertifikasi) • Pendidikan Minimal SMA, dengan pengalaman 2 tahun dibidang
peledakan;
• Usia minimal 20 tahun;
• Mendapatkan SKCK dari pihak berwenang.

Persyaratan Sertifikasi:
• Sertifikat Telah Mengikuti Diklat Juru Ledak Kelas II (sudah
termasuk dalam kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
• Salinan Ijazah Terakhir;
• Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 19

Diklat dan Sertifikasi


05 Pemetaan Tambang Terbuka
(Juru Ukur Tambang)
Tujuan: Seorang juru ukur tambang merupakan tenaga teknis khusus pada
Memberikan pemahaman dan perusahaan pertambangan yang memiliki tanggung jawab atas
pengertian mengenai peranan peta, arah, dan batas rencana penambangan. Selain teruji
dan tanggung jawab sebagai kemampuan substansinya, seorang juru ukur tambang perlu
juru ukur tambang sesuai dibekali pengetahuan dan pemahaman K3 serta lingkungan
dengan ketentuan yang berlaku sebagai bagian dari kompetensi yang harus dimiliki dan diakui.
sehingga dapat melaksanakan Pada Lampiran II Kepmen ESDM No. 1827 K /30/MEM/2018 Uraian
tugas dengan hasil yang Huruf D. Nomor 2 huruf f dan g menetapkan bahwa survei untuk
memenuhi standar dan pemetaan perencanaan dan kemajuan kegiatan Pertambangan
memiliki sertifikat juru ukur dilakukan oleh tenaga teknis pertambangan yang berkompeten
tambang. yaitu Juru Ukur Tambang yang diangkat oleh Kepala Teknik
Tambang.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Alat Ukur Tanah;
I, 22 Jan-4 Feb; II, 19 Feb-3 Mar; • Penentuan Azimut;
III, 18-31 Mar; IV, 22 Apr-5 Mei; • Pengukuran Poligon;
V, 13-26 Mei; VI, 3-16 Jun; • Pemetaan Situasi dan Detail;
VII, 1-14 Jul; VIII, 5-18 Agu; • Perhitungan Tinggi pada Sistem Geoid dan Elips Putar;
IX, 2-15 Sep; X, 30 Sep-13 Okt; • Kartografi;
XI, 28 Okt-10 Nov; • Pengukuran Waterpas;
XII, 25 Nov-8 Des. • Kompilasi Peta Penampang;
• Pematokan;
Pengajar • Luas Tambang dan Volume Material;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Laporan Hasil Pengukuran;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Praktik Pengukuran (Tambang Terbuka);
Batubara; Tenaga Ahli/Praktisi • Sertifikasi.
Industri Pertambangan.
Persyaratan
Biaya Persyaratan Khusus:
Offline: Rp 15.000.000,- • Diusulkan oleh perusahaan/instansi yang bersangkutan bekerja
(akomodasi, makan 3x, dan snack 2x) (surat tugas dari perusahaan);
• Surat keterangan sehat dan tidak buta warna dari Dokter Rumah
JP/Durasi Sakit/Puskesmas/Klinik;
102 JP / 14 Hari • Pendidikan Minimal SMA/Sederajat.
(12 hari diklat, 2 hari sertifikasi)
Persyaratan Sertifikasi:
• Sertifikat Telah Mengikuti Diklat Juru Ukur Tambang
(sudah termasuk dalam kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
• Salinan Ijazah Terakhir;
• Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
20 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


06 Operator Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3)
Tujuan: Persaingan global menuntut pelaku industri di Indonesia untuk
Untuk menghasilkan tenaga lebih meningkatkan pelaksanaan program kesehatan dan
kerja yang memiliki keselamatan kerja (K3). Perusahaan-perusahaan kelas dunia
kompetensi sesuai dengan bahkan sudah menjadikan indikator keberhasilan K3 sebagai salah
peraturan yang berlaku untuk satu faktor yang bisa meningkatkan daya saing dalam pasar global.
jabatan Operator K3. Keberhasilan peningkatan pelaksanaan program K3 di dalam
perusahaan tentu tidak bisa dilepaskan dari kemampuan atau
kompetensi pelaksana program K3 tersebut. Ahli K3 yang memiliki
kompetensi sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional
(SKKNI) K3 sangatlah dibutuhkan untuk menjamin penerapan K3
secara efektif dan tepat.
Sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang No. 13 tahun
2003 tentang Ketenagakerjaan, setiap perusahaan wajib
melaksanakan upaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk
melindungi keselamatan tenaga kerja dan sarana produksi. Untuk
itu diperlukan tenaga-tenaga K3 yang profesional dan kompeten
dalam mengembangkan, memfasilitasi dan melaksanakan
program-program K3 dalam perusahaan. Sehubungan dengan
kebutuhan tersebut, diperlukan pembinaan dan pengembangan
kompetensi SDM K3 untuk berbagai bidang keahlian dan bidang
kegiatan. Untuk memenuhi tuntutan dunia usaha baik di dalam
maupun tingkat global diperlukan standar kompetensi bagi ahli K3
tersebut yang diakui baik nasional maupun internasional sehingga
mampu bersaing dengan tenaga K3 dari luar negeri. Salah satu
bidang kompetensi yang diperlukan dalam dunia usaha adalah
Operator K3.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan dan Standar Pengujian
I, 23-26 Jan; II, 13-16 Feb; Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
III, 19-22 Mar; IV, 23-26 Apr; • Analisis Risiko Bahaya;
V, 14-17 Mei; VI, 11-14 Jun; • Komunikasi K3;
VII, 9-12 Jul; VIII, 6-9 Agu; • Pengelolaan Fasilitas Pertolongan Pertama pada Kecelakaan
IX, 10-13 Sep; X, 1-4 Okt; (P3K);
XI, 29 Okt-1 Nov; XII, 12-15 Nov. • APD dan Izin Kerja;
• Sertifikasi.
Pengajar
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Persyaratan
Tenaga Ahli/Praktisi Industri • Pendidikan minimal SMA/Sederajat dengan berpengalaman kerja
Pertambangan; Akademisi. minimal 1 (satu) tahun di Bidang K3;
• Sertifikat telah mengikuti diklat Operator K3 (sudah termasuk
Biaya dalam kegiatan diklat);
Offline: Rp 6.000.000,- • Curriculum Vitae;
(akomodasi, makan 3x, dan snack 2x) • Salinan Ijazah terakhir;
• Portofolio (bila ada).
JP/Durasi
40 JP Peruntukan
(3 hari pelatihan, 1 hari sertifikasi) Industri
Periode
Tahun 2024 21

Diklat dan Sertifikasi


07 Petugas Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3)
Tujuan: Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan bagian
Untuk menghasilkan tenaga terpenting dalam sebuah perusahaan. Maka dari itu, tak heran jika
kerja yang memiliki banyak perusahaan yang membutuhkan seseorang yang memiliki
kompetensi sesuai dengan keahlian dalam bidang tersebut atau disebut dengan Petugas K3.
peraturan yang berlaku untuk Petugas K3 merupakan tenaga kerja teknik berkeahlian khusus
jabatan Petugas K3 yang akan membantu pemerintah untuk mengawasi jalannya
pekerjaan di lokasi kerja masing-masing agar sesuai dengan
peraturan perundang-undangan yang telah ditetapkan pemerintah.
Biasanya, perusahaan dengan risiko kerja yang tinggi, seperti
pabrik kimia, perusahaan konstruksi, dan pertambangan memiliki
kebutuhan akan AK3U yang lebih besar.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-Undangan dan Standar Pengujian
I, 22-26 Jan; II, 19-23 Feb; Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
III, 18-22 Mar; IV, 22-26 Apr; • Analisa Risiko Bahaya;
V, 13-17 Mei; VI, 24-28 Jun; • Komunikasi dan Dokumentasi K3;
VII, 15-19 Jul; VIII, 19-23 Agu; • Sistem Tanggap Darurat;
IX, 9-13 Sep; X, 14-18 Okt; • APD dan Izin Kerja;
XI, 11-15 Nov; XII, 2-6 Des. • Investigasi Kecelakaan Kerja;
• Sertifikasi.
Pengajar
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Persyaratan
Tenaga Ahli/Praktisi Industri • Pendidikan minimal D2 dengan berpengalaman kerja minimal 1
Pertambangan; Akademisi. (satu) tahun di Bidang K3;
• Sertifikat telah mengikuti diklat Petugas K3 (sudah termasuk
Biaya dalam kegiatan diklat);
Offline: Rp 7.700.000,- • Curriculum Vitae;
(akomodasi, makan 3x, dan snack 2x) • Salinan Ijazah terakhir;
• Portofolio (bila ada).
JP/Durasi
50 JP / 5 Hari Peruntukan
Industri
00
22 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 23

Diklat dan Sertifikasi


08 Ahli Keselamatan dan
Kesehatan Kerja (K3)
Tujuan: Persaingan global menuntut pelaku industri di Indonesia untuk
Mampu melaksanakan tugas lebih meningkatkan pelaksanaan program kesehatan dan
dan tanggung jawabnya keselamatan kerja (K3). Perusahaan-perusahaan kelas dunia
sebagai pengawas operasional bahkan sudah menjadikan indikator keberhasilan K3 sebagai salah
pertama pada kegiatan satu faktor yang bisa meningkatkan daya saing dalam pasar global.
pertambangan di area yang Keberhasilan peningkatan pelaksanaan program K3 di dalam
menjadi tanggung jawabnya. perusahaan tentu tidak bisa dilepaskan dari kemampuan atau
kompetensi pelaksana program K3 tersebut. Ahli K3 yang memiliki
kompetensi sesuai dengan Standar Kompetensi Kerja Nasional
(SKKNI) K3 sangatlah dibutuhkan untuk menjamin penerapan K3
secara efektif dan tepat.
Sesuai dengan ketentuan dalam Undang-Undang No. 13 tahun
2003 tentang Ketenagakerjaan, setiap perusahaan wajib
melaksanakan upaya Keselamatan dan Kesehatan Kerja untuk
melindungi keselamatan tenaga kerja dan sarana produksi. Untuk
itu diperlukan tenaga-tenaga K3 yang profesional dan kompeten
dalam mengembangkan, memfasilitasi dan melaksanakan
program-program K3 dalam perusahaan. Sehubungan dengan
kebutuhan tersebut, diperlukan pembinaan dan pengembangan
kompetensi SDM K3 untuk berbagai bidang keahlian dan bidang
kegiatan. Untuk memenuhi tuntutan dunia usaha baik di dalam
maupun tingkat global diperlukan standar kompetensi bagi ahli K3
tersebut yang diakui baik nasional maupun internasional sehingga
mampu bersaing dengan tenaga K3 dari luar negeri. Salah satu
bidang kompetensi yang diperlukan dalam dunia usaha adalah Ahli
K3 Umum.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan dan Standar Pengujian
I, 22-26 Jan; II, 19-23 Feb; Keselamatan dan Kesehatan Kerja;
III, 18-22 Mar; IV, 22-26 Apr; • Analisis Risiko Bahaya;
V, 13-17 Mei; VI, 24-28 Jun; • Sistem Tanggap Darurat;
VII, 15-19 Jul; VIII, 19-23 Agu; • Komunikasi dan Dokumentasi K3;
IX, 9-13 Sep; X, 14-18 Okt; • Program Pelayanan Kesehatan Kerja;
XI, 11-15 Nov; XII, 2-6 Des. • Manajemen dan Pengendalian Risiko;
• Pemenuhan Persyaratan dan Prosedur K3;
Pengajar • Investigasi Kecelakaan Kerja;
Widyaiswara PPSDM Geominerba. • Sertifikasi.
Direktorat Jenderal Mineral dan
Batubara. Persyaratan
• Pendidikan minimal D3 dengan berpengalaman kerja minimal
Biaya 1 (satu) tahun di Bidang K3
Offline: Rp 7.700.000,- • Sertifikat telah mengikuti diklat Ahli K3 (sudah termasuk dalam
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
JP/Durasi • Salinan Ijazah terakhir;
50 JP / 5 Hari • Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
24 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


09 Teknisi Pengolahan

Tujuan: Seorang teknisi yang mengoperasikan pengolahan bijih harus


Menghasilkan tenaga kerja memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang
yang memiliki kompetensi dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu
sesuai dengan peraturan yang pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM
berlaku untuk jabatan Teknisi No. 1827 K /30/MEM/2018, Tenaga teknis pertambangan yang
Pengolahan. memiliki sertifikasi dalam bidang pengolahan juga menjadi syarat
yang harus dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk
Pengolahan dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi
Teknisi Pengolahan, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan
materi Peremukan Mineral, Penggerusan Mineral, Pemisahan
Ukuran Mineral, Peningkatan kadar Mineral, Pengurangan Kadar Air
hingga pada Leadership dan Teknik Komunikasi.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan terkait Keselamatan
I, 15-19 Jan; II, 29 Jan-2 Feb; Pertambangan;
III, 19-23 Feb; IV, 18-22 Mar; • Tugas dan Tanggung Jawab Keselamatan Pertambangan
V, 22-26 Apr; VI, 27 Mei-31 Mei; pada Area yang Menjadi Tanggung Jawabnya ;
VII, 10-14 Jun; VIII, 1-5 Jul; • Pertemuan Keselamatan Pertambangan Terencana;
IX, 5-9 Agu; X, 2-6 Sep; • Investigasi Kecelakaan;
XI, 7-11 Okt; XII, 4-8 Nov. • Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko;
• Peraturan Perundang-undangan terkait Perlindungan
Pengajar Lingkungan;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Pelaksanaan Inspeksi;
Asosiasi Profesi/Akademisi. • Analisis Keselamatan Pekerjaan;
• Sertifikasi.
Biaya
Offline: Rp 8.000.000,- Persyaratan
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Pendidikan minimal SMA sederajat dan berpengalaman minimal
3 tahun di bidang pengolahan pemurnian;
JP/Durasi • Pendidikan minimal D3 bidang metalurgi atau pertambangan;
30 JP / 5 Hari • Pendidikan D3 jurusan lain dengan pengalaman di bidang
(2 hari sertifikasi) pengolahan dan pemurnian 1 tahun;
• Sertifikat telah mengikuti diklat Teknisi Pengolahan (sudah
termasuk dalam kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
• Salinan Ijazah terakhir;
• Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 25

Diklat dan Sertifikasi


10 Teknisi Peleburan

Tujuan: Seorang teknisi yang mengoperasikan peleburan harus memiliki


Untuk menghasilkan tenaga kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang dalam
kerja yang memiliki dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu pula
kompetensi sesuai dengan dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM No. 1827 K
peraturan yang berlaku untuk /30/MEM/2018, Tenaga teknis pertambangan yang memiliki
jabatan Teknisi Pemurnian. sertifikasi dalam bidang peleburan juga menjadi syarat yang harus
dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan
dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi Teknisi
Peleburan, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan materi yang
berkaitan dengan pelaksanaan teknis kegiatan pengolahan dan
pemurnian mineral meliputi peremukan , pemisahan ukuran, pra
olahan bahan baku, peleburan, proses converting, pemurnian pada
temperatur tinggi (fire refining), pencetakan, penanganan debu dan
gas buang, penanganan sistem pendinginan tanur serta
kompetensi umum dan kompetensi pilihan pendukung.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peremukan Mineral;
I, 15-20 Jan; II, 29 Jan-3 Feb; • Pemisahan Ukuran Mineral;
III, 19-24 Feb; IV, 18-23 Mar; • Pra Olahan Bahan Baku;
V, 22-27 Apr; VI, 27 Mei-1 Jun; • Peleburan;
VII, 10-15 Jun; VIII, 1-6 Jul; • Proses Converting;
IX, 5-10 Agu; X, 2-7 Sep; • Pemurnian Pada Temperatur Tinggi;
XI, 7-12 Okt; XII, 4-9 Nov. • Pencetakan;
• Penanganan Debu dan Gas Buang (Off Gas and Dust Handling
Pengajar System);
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Penanganan Sistem Pendinginan Tanur (Cooling System);
Asosiasi Profesi/Akademisi. • Pemantauan Limbah B3 Pertambangan;
• Leadership;
Biaya • Prinsip-prinsip Sistem K3;
Offline: Rp 8.000.000,- • Teknik Komunikasi;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Sertifikasi.

JP/Durasi Persyaratan
34 JP / 5 Hari • Pendidikan minimal SMA sederajat dan berpengalaman minimal
(2 hari sertifikasi) 3 tahun di bidang pengolahan pemurnian;
• Pendidikan minimal D3 bidang metalurgi atau pertambangan;
• Pendidikan D3 jurusan lain dengan pengalaman di bidang
pengolahan dan pemurnian 1 tahun;
• Sertifikat telah mengikuti diklat Teknisi Peleburan (sudah
termasuk dalam kegiatan diklat);
• Curriculum Vitae;
• Salinan Ijazah terakhir;
• Portofolio (bila ada).

Peruntukan
Industri
26 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


11 Teknisi Pelindian

Tujuan: Seorang teknisi yang mengoperasikan pelindian harus memiliki


Untuk menghasilkan tenaga kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang dalam
kerja yang memiliki dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu pula
kompetensi sesuai dengan dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM No. 1827 K
peraturan yang berlaku untuk /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang memiliki
jabatan Teknisi Pelindian. sertifikasi dalam bidang peleburan juga menjadi syarat yang harus
dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan
dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi Teknisi
Pelindian, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan materi yang
berkaitan dengan pelaksanaan teknis pelindian meliputi
aglomerasi, pelindian, pemisahan padatan cairan, peningkatan
kadar dengan menggunakan media, presipitasi, solution
purification, pelindian tumbukan serta kompetensi umum dan
kompetensi pilihan pendukungnya.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Aglomerasi;
I, 29 Jan-2 Feb; II, 26 Feb-1 Mar; • Pelindian (Leaching);
III, 18-22 Mar; IV, 13-17 Mei; • Pemisahan Padatan cairan (Solid Liquid Separation);
V, 3-7 Jun; VI, 1-5 Jul; • Peningkatan Kadar dengan media;
VII, 28 Jul-2 Agu; VIII, 12-16 Agu; • Presipitasi;
IX, 2-6 Sep; X, 30 Sep-4 Okt; • Solution Purification;
XI, 28 Okt-1 Nov; XII, 25-29 Nov. • Pelindian Tumpukan (Heap Leaching);
• Pemantauan Limbah B3 Pertambangan;
Pengajar • Leadership;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Prinsip-prinsip Sistem K3;
Asosiasi Profesi/Akademisi. • Teknik Komunikasi.

Biaya Persyaratan
Offline: Rp 8.000.000,- Persyaratan Khusus:
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Pendidikan minimal SMA sederajat dan berpengalaman minimal
3 tahun di bidang pengolahan pemurnian;
JP/Durasi • Pendidikan minimal D3 bidang metalurgi atau pertambangan;
30 JP / 5 Hari • Pendidikan D3 jurusan lain dengan pengalaman di bidang
(3 hari diklat, 2 hari uji Sertifikasi) pengolahan dan pemurnian 1 tahun.

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 27

Diklat dan Sertifikasi


12 Operator Kominusi

Tujuan: Seorang operator yang mengoperasikan kegiatan pengolahan


Untuk menghasilkan tenaga harus memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang
kerja yang memiliki tertuang dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara.
kompetensi sesuai dengan Begitu pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM
peraturan yang berlaku untuk No. 1827 K /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang
jabatan Operator Kominusi. memiliki sertifikasi dalam bidang pengolahan juga menjadi syarat
yang harus dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk
Pengolahan dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi
operator kominusi, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan
materi yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis pengolahan
meliputi pemisahan ukuran mineral, peremukan mineral,
penggerusan mineral dan aglomerasi serta kompetensi umum dan
kompetensi pilihan pendukungnya

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pengantar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3);
I, 22–31 Jan; II, 19–28 Feb; • Pengenalan Kominusi;
III, 18-27 Mar; IV, 27 Mei-5 Jun; • Peremukan Mineral;
V, 10-19 Jun; VI, 24 Jun-3 Jul; • Penggerusan Mineral;
VII, 5–14 Agu; VIII, 19–28 Agu; • Pemisahan Ukuran Mineral;
IX, 2-11 Sep; X, 23 Sep–2 Okt; • Kegiatan Aglomerasi.
XI, 14-23 Okt; XII, 11-20 Nov.
Persyaratan
Pengajar Persyaratan Khusus:
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Salinan Ijazah minimal SMA/Sederajat;
Asosiasi Profesi/Akademisi. • Salinan sertifikat pelatihan berbasis kompetensi (PBK) untuk
Operator Kominusi dari Lembaga Diklat di lingkungan BPSDM
Biaya ESDM atau Lembaga Diklat sektor ESDM yang telah terakreditasi
Offline: Rp 14.000.000,- oleh KALDP-ESDM dan telah bekerja sama dengan Lembaga
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) Diklat di lingkungan BPSDM ESDM;
• Rekaman tugas praktik dokumen implementasi standar kerja dan
JP/Durasi dokumen penerapan Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin (5R) di
60 JP / 10 Hari Tempat Kerja;
• Daftar Riwayat Hidup;
• Salinan KTP;
• Pas foto 3x4 sebanyak 2 (dua) lembar dengan latar belakang
berwarna merah

Peruntukan
Industri
28 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


13 Operator Konsentrasi

Tujuan: Seorang operator yang mengoperasikan kegiatan pengolahan


Untuk menghasilkan tenaga harus memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang
kerja yang memiliki tertuang dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara.
kompetensi sesuai dengan Begitu pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM
peraturan yang berlaku untuk No. 1827 K /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang
jabatan Operator Konsentrasi. memiliki sertifikasi dalam bidang pengolahan juga menjadi syarat
yang harus dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk
Pengolahan dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi
operator konsentrasi, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan
materi yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis pengolahan
meliputi pengurangan kadar air, peningkatan kadar mineral,
pemisahan padatan cairan dan presipitasi serta kompetensi umum
dan kompetensi pilihan pendukungnya

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pengantar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3);
I, 22 Jan-2 Feb; II, 19 Feb-2 Mar; • Pengurangan Kadar Air;
III, 18-29 Mar; IV, 27 Mei-7 Jun; • Peningkatan Kadar Mineral;
V, 10-21 Jun; VI, 24 Jun-5 Jul; • Pemisahan Padatan Cairan (Solid Liquid Separation);
VII, 5-16 Agu; VIII, 19-30 Agu; • Presipitasi.
IX, 2-13 Sep; X, 23 Sep-4 Okt;
XI, 14-25 Okt; XII, 11-22 Nov. Persyaratan
• Salinan ijazah minimal SMA/Sederajat;
Pengajar • Salinan sertifikat pelatihan berbasis kompetensi (PBK) untuk
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Operator Konsentrasi dari Lembaga Diklat di lingkungan BPSDM
Asosiasi Profesi/Akademisi. ESDM atau Lembaga Diklat sektor ESDM yang telah terakreditasi
oleh KALDP-ESDM dan telah bekerja sama dengan Lembaga
Biaya Diklat di lingkungan BPSDM ESDM;
Offline: Rp 14.000.000,- • Rekaman tugas praktik dokumen implementasi standar kerja dan
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) dokumen penerapan Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin (5R) di
Tempat Kerja;
JP/Durasi • Daftar Riwayat Hidup;
60 JP / 10 Hari • Salinan KTP;
• Pas foto 3x4 sebanyak 2 (dua) lembar dengan latar belakang
berwarna merah.

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 29

Diklat dan Sertifikasi


14 Operator Pelindian Tumpukan

Tujuan: Seorang operator yang mengoperasikan kegiatan pelindian harus


Untuk menghasilkan tenaga memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang
kerja yang memiliki dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu
kompetensi sesuai dengan pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM No. 1827 K
peraturan yang berlaku untuk /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang memiliki
jabatan Operator Pelindian sertifikasi dalam bidang pelindian juga menjadi syarat yang harus
Tumpukan dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan
dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi operator
pelindian tumpukan, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan
materi yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis pelindian
meliputi pemurnian larutan, pelindian, pemisahan padatan cairan,
peningkatan kadar dengan menggunakan media, pelindian
tumpukan dan presipitasi serta kompetensi umum dan kompetensi
pilihan pendukungnya

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pengantar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3);
I, 29 Jan-7 Feb; II, 12-21 Feb; • Pemurnian Larutan (Solution Purification);
III, 26 Feb-6 Mar; IV, 3-12 Jun; • Pemisahan Padatan Cairan (Solid Liquid Separation);
V, 1-10 Jul; VI, 22 Jul-31 Jul; • Peningkatan Kadar dengan Menggunakan Media;
VII, 19-28 Agu; VIII, 2-11 Sep; • Pelindian Tumpukan (Heap Leacing).
IX, 23 Sep-2 Okt; X, 21 Okt-30 Okt;
XI, 11-20 Nov; XII, 2-11 Des. Persyaratan
• Salinan ijazah minimal SMA/Sederajat;
Pengajar • Salinan sertifikat pelatihan berbasis kompetensi (PBK) untuk
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Operator Pelindian Tumpukan dari Lembaga Diklat di lingkungan
Asosiasi Profesi/Akademisi. BPSDM ESDM atau Lembaga Diklat sektor ESDM yang telah
terakreditasi oleh KALDP-ESDM dan telah bekerja sama dengan
Biaya Lembaga Diklat di lingkungan BPSDM ESDM;
Offline: Rp 14.000.000,- • Rekaman tugas praktik dokumen implementasi standar kerja dan
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) dokumen penerapan Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin (5R) di
Tempat Kerja;
JP/Durasi • Daftar Riwayat Hidup;
60 JP / 10 Hari • Salinan KTP;
• Pas foto 3x4 sebanyak 2 (dua) lembar dengan latar belakang
berwarna merah.

Peruntukan
Industri
00
30 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 31

Diklat dan Sertifikasi


15 Operator Peleburan

Tujuan: Seorang operator yang mengoperasikan kegiatan peleburan harus


Untuk menghasilkan tenaga memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang
kerja yang memiliki dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu
kompetensi sesuai dengan pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM No. 1827 K
peraturan yang berlaku untuk /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang memiliki
jabatan Operator Peleburan sertifikasi dalam bidang peleburan juga menjadi syarat yang harus
dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan
dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi operator
peleburan, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan materi yang
berkaitan dengan pelaksanaan teknis peleburan meliputi pra
olahan bahan baku, peleburan, converting, pemurnian pada
temperatur tinggi, pencetakan penanganan debu dan gas buang,
dan sistem pendinginan serta kompetensi umum dan kompetensi
pilihan pendukungnya

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pengantar Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3);
I, 22–31 Jan; II, 19–28 Feb; • Pra Olahan Bahan Baku;
III, 18-27 Mar; IV, 27 Mei-5 Jun; • Peleburan;
V, 10-19 Jun; VI, 24 Jun-3 Jul; • Proses Converting;
VII, 5–14 Agu; VIII, 19–28 Agu; • Pemurnian Pada Temperatur Tinggi (Fire Refining);
IX, 2-11 Sep; X, 23 Sep–2 Okt; • Pencetakan (Casting);
XI, 14-23 Okt; XII, 11-20 Nov. • Penanganan Debu dan gas Buang (Off Gas and Dust Handling
System);
Pengajar • Penanganan Sistem Pendinginan Tanur (Cooling System).
Widyaiswara PPSDM Geominerba;
Asosiasi Profesi/Akademisi. Persyaratan
• Salinan ijazah minimal SMA/Sederajat;
Biaya • Salinan sertifikat pelatihan berbasis kompetensi (PBK) untuk
Offline: Rp 14.000.000,- Operator Peleburan dari Lembaga Diklat di lingkungan BPSDM
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) ESDM atau Lembaga Diklat sektor ESDM yang telah terakreditasi
oleh KALDP-ESDM dan telah bekerja sama dengan Lembaga
JP/Durasi Diklat di lingkungan BPSDM ESDM;
60 JP / 10 Hari • Rekaman tugas praktik dokumen implementasi standar kerja dan
dokumen penerapan Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin (5R) di
Tempat Kerja;
• Daftar Riwayat Hidup;
• Salinan KTP;
• Pas foto 3x4 sebanyak 2 (dua) lembar dengan latar belakang
berwarna merah.

Peruntukan
Industri
32 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


16 Operator Elektrolisis

Tujuan: Seorang operator yang mengoperasikan kegiatan elektrolisis harus


Untuk menghasilkan tenaga memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang
kerja yang memiliki dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu
kompetensi sesuai dengan pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM No. 1827 K
peraturan yang berlaku untuk /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang memiliki
jabatan Operator Elektrolisis sertifikasi dalam bidang peleburan juga menjadi syarat yang harus
dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan
dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi operator
elektrolisis, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan materi
yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis elektrolisis meliputi
persiapan elektrolisis pelaksanaan elektrolisis pengambilan hasil
elektrolisis dan pengisapan hasil Elektrolisis Untuk Aluminium
serta kompetensi umum dan kompetensi pilihan pendukungnya.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Proses Elektrolisis;
I, 29 Jan-7 Feb; II, 12-21 Feb; • Standar Kerja dan 5R;
III, 26 Feb-6 Mar; IV, 3-12 Jun; • Prinsip-prinsip Sistem K3.
V, 1-10 Jul; VI, 22 Jul-31 Jul;
VII, 19-28 Agu; VIII, 2-11 Sep; Persyaratan
IX, 23 Sep-2 Okt; X, 21 Okt-30 Okt; • Salinan ijazah minimal SMA/Sederajat;
XI, 11-20 Nov; XII, 2-11 Des; • Salinan sertifikat pelatihan berbasis kompetensi (PBK) untuk
Operator Elektrolisis dari Lembaga Diklat di lingkungan BPSDM
Pengajar ESDM atau Lembaga Diklat sektor ESDM yang telah terakreditasi
Widyaiswara PPSDM Geominerba; oleh KALDP-ESDM dan telah bekerja sama dengan Lembaga
Asosiasi Profesi/Akademisi. Diklat di lingkungan BPSDM ESDM;
• Rekaman tugas praktik dokumen implementasi standar kerja dan
Biaya dokumen penerapan Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin (5R) di
Offline: Rp 14.000.000,- Tempat Kerja;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Daftar Riwayat Hidup;
• Salinan KTP;
JP/Durasi • Pas foto 3x4 sebanyak 2 (dua) lembar dengan latar belakang
60 JP / 10 Hari berwarna merah.

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 33

Diklat dan Sertifikasi


17 Teknisi Elektrolisis

Tujuan: Seorang teknisi yang mengoperasikan kegiatan elektrolisis harus


Untuk menghasilkan tenaga memiliki kompetensi yang terstandarkan seperti yang tertuang
kerja yang memiliki dalam dukungan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara. Begitu
kompetensi sesuai dengan pula dalam Lampiran II dan Lampiran III Kepmen ESDM No. 1827 K
peraturan yang berlaku untuk /30/MEM/2018, tenaga teknis pertambangan yang memiliki
jabatan Teknisi Elektrolisis. sertifikasi dalam bidang peleburan juga menjadi syarat yang harus
dipenuhi oleh IUP Operasi Produksi Khusus untuk Pengolahan
dan/atau Pemurnian. Untuk mendapatkan sertifikasi Teknisi
Elektrolisis, terlebih dahulu akan diberikan pembekalan materi
yang berkaitan dengan pelaksanaan teknis elektrolisis meliputi
persiapan elektrolisis, pemisahan ukuran mineral, pemurnian
larutan, pencetakan, elektrolisis, pengambilan hasil elektrolisis
serta kompetensi umum dan kompetensi pilihan pendukungnya.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Proses Elektrolisis;
I, 29 Jan–2 Feb; II, 26 Feb–1 Mar; • Pencetakan;
III, 18-22 Mar; IV, 13-17 Mei; • Pemisahan Ukuran Mineral;
V, 3-7 Jun; VI, 1-5 Jul; • Solution Purification;
VII, 29 Jul–2 Agu;VIII, 12-16 Agu; • Pemantauan Limbah B3 Pertambangan;
IX, 2-6 Sep; X, 30 Sep–4 Okt; • Leadership dan Teknik Komunikasi;
XI, 28 Okt-1 Nov; XII, 25-29 Nov. • Prinsip-prinsip Sistem K3.

Pengajar Persyaratan
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Salinan ijazah minimal SMA/Sederajat dengan minimal SMA/
Asosiasi Profesi/Akademisi. Sederajat dengan pengalaman minimal 3 tahun di bidang
pengolahan dan pemurnian, atau salinan Ijazah D III dibidang
Biaya pengolahan dan pemurnian, atau salinan ijazah D III diluar bidang
Offline: Rp 8.000.000,- pengolahan dan pemurnian memiliki 1 tahun pengalaman
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) dibidang pengolahan dan pemurnian;
• Salinan sertifikat pelatihan berbasis kompetensi (PBK) untuk
JP/Durasi Teknisi Elektrolisis dari Lembaga Diklat di lingkungan BPSDM
30 JP / 5 Hari ESDM atau Lembaga Diklat sektor ESDM yang telah terakreditasi
oleh KALDP-ESDM dan telah bekerja sama dengan Lembaga
Diklat di lingkungan BPSDM ESDM;
• Rekaman tugas praktik dokumen implementasi standar kerja dan
dokumen penerapan Ringkas, Rapi, Resik, Rawat, Rajin (5R) di
Tempat Kerja;
• Daftar Riwayat Hidup;
• Salinan KTP;
• Pas foto 3x4 sebanyak 2 (dua) lembar dengan latar belakang
berwarna merah.

Peruntukan
Industri
34 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


18 Pelaksanaan Reklamasi

Tujuan: Sesuai Kepmen ESDM No. 1827 K Lampiran VI Huruf D Nomor 4,


Mampu melaksanakan program dalam pelaksanaan reklamasi dan Pascatambang, baik itu dalam
reklamasi sesuai dengan tahap Eksplorasi maupun Operasi Produksi, dipimpin oleh Kepala
dokumen perencanaan Teknik Tambang yang dibantu oleh Tenaga teknis pertambangan
reklamasi. bidang reklamasi yang mempunyai sertifikasi kompetensi di
bidang reklamasi. Sebagai pembekalan akan diberikan materi
tentang pelaksanaan kegiatan reklamasi meliputi persiapan
reklamasi, pelaksanaan program reklamasi, perawatan areal
reklamasi dan perhitungan biaya reklamasi.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Persiapan Pelaksanaan Program Reklamasi;
I, 15-19 Jan; II, 29 Jan-2 Feb; • Pelaksanaan Program Reklamasi;
III, 19-23 Feb; IV, 18-22 Mar; • Perawatan Areal Reklamasi;
V, 22-26 Apr; VI, 27-31 Mei; • Realisasi Biaya Pelaksanaan Reklamasi.
VII, 10-14 Jun; VIII, 1-5 Jul;
IX, 5–9 Agu; X, 2-6 Sep; Persyaratan
XI, 7-11 Okt; XII, 4-8 Nov. • Memiliki Ijazah Pendidikan SMA/SMK atau sederajat dengan
pengalaman kerja minimal 3 (tiga) tahun di bidang Reklamasi
Pengajar pada Kegiatan Pertambangan Mineral dan Batubara;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Peserta didik pada Pendidikan Vokasi Diploma Tiga (D3) jurusan
Direktorat Jenderal Mineral dan lingkungan/kehutanan/pertanian/pertambangan/biologi/Teknik
Batubara; Profesional. sipil yang telah menyelesaikan seluruh Mata Kuliah dan telah
menyelesaikan praktik kerja industri di bidang Reklamasi pada
Biaya Kegiatan Pertambangan Mineral dan Batubara yang dibuktikan
Offline: Rp 8.000.000,- dengan surat keterangan dari Perguruan Tinggi.
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Peruntukan
JP/Durasi Industri
30 JP / 5 Hari
(3 hari diklat, 2 hari sertifikasi)
Periode
Tahun 2024 35

Diklat dan Sertifikasi


19 Ahli Estimasi Cadangan
Mineral atau Batubara
Tujuan: Sesuai dengan amanat yang tertuang dalam Lampiran II Kepmen
Tersedianya SDM Industri ESDM Nomor 1827.K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan
pertambangan yang Kaidah Teknik Pertambangan yang baik, salah satu persyaratan
mempunyai Kompetensi dalam sebagai competent person adalah memiliki sertifikat kompetensi di
mengestimasi cadangan bidang pelaporan hasil eksplorasi dan/atau estimasi sumber daya
mineral dan batubara sesuai dan/atau estimasi cadangan untuk komoditas yang sama. Dalam
dengan regulasi yang berlaku. rangka mendukung program tersebut PPSDM Geominerba dan LSP
ESDM mengembangkan program pelatihan dan sertifikasi Bidang
Eksplorasi Terperinci dan Studi Kelayakan Mineral dan Batubara
yang sesuai dengan pedoman Badan Nasional Sertifikasi Profesi
(BNSP) selaku lembaga yang secara resmi memberikan pengakuan
kompetensi di Indonesia.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan dan Ruang Lingkup Ahli Estimasi Cadangan;
I, 17-21 Jan; II, 14-18 Feb; • Verifikasi Database Geologi;
III, 13-17 Mar; IV, 15-19 Mei; • Penilaian Faktor Pengubah dalam Estimasi Cadangan;
V, 12-16 Jun; VI, 10-14 Jul; Optimasi Penambangan;
VII, 7-11 Agu; VIII, 21-25 Agu; • Perencanaan Sepanjang Umur Tambang;
IX, 11-15 Sep; X, 9-13 Okt; • Evaluasi Finansial Proyek Tambang;
XI, 13-17 Nov; XII, 11-15 Des. • Komputasi dan Klasifikasi Cadangan;
• Penyusunan Laporan Cadangan.
Pengajar
Akademisi dan Praktisi pada Persyaratan
Bidang Eksplorasi Terperinci dan • Minimal S-1 Teknik Pertambangan, Geologi, dan Geofisika
Studi Kelayakan Mineral dan minimal pengalaman 5 tahun pada kegiatan pelaksanaan
Batubara. estimasi cadangan;
• Minimal S-1 Teknik selain Program Studi di atas, minimal
Biaya pengalaman 10 tahun pada kegiatan pelaksanaan estimasi
Offline: Rp 14.000.000,- cadangan;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Surat Keterangan/Surat Rekomendasi dari CP atau Atasan
terkait skema yang diikuti;
JP/Durasi • Surat Tugas dari Pimpinan Perusahaan;
50 JP / 5 Hari • Salinan KTP dan Pas Foto 3x4 sebanyak 2 lembar dengan latar
(3 hari diklat, 2 hari sertifikasi) belakang merah.

Peruntukan
Industri
36 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


20 Ahli Pelaporan Hasil Kegiatan Eksplorasi
Terperinci Mineral atau Batubara
Tujuan: Sesuai dengan amanat yang tertuang dalam Lampiran II Kepmen
Tersedianya SDM Industri ESDM Nomor 1827.K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan
pertambangan yang Kaidah Teknik Pertambangan yang baik, salah satu persyaratan
mempunyai Kompetensi dalam sebagai competent person adalah memiliki sertifikat kompetensi di
menyusun pelaporan hasil bidang pelaporan hasil eksplorasi dan/atau estimasi sumber daya
eksplorasi terperinci mineral dan/atau estimasi cadangan untuk komoditas yang sama. Dalam
dan batubara sesuai dengan rangka mendukung program tersebut PPSDM Geominerba dan LSP
regulasi yang berlaku. ESDM mengembangkan program pelatihan dan sertifikasi Bidang
Eksplorasi Terperinci dan Studi Kelayakan Mineral dan Batubara
yang sesuai dengan pedoman Badan Nasional Sertifikasi Profesi
(BNSP) selaku lembaga yang secara resmi memberikan pengakuan
kompetensi di Indonesia.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan dan Ruang Lingkup Kegiatan Eksplorasi;
I, 17-21 Jan; II, 14-18 Feb; • Evaluasi Hasil Interpretasi Metode Eksplorasi Batubara;
III, 13-17 Mar; IV, 15-19 Mei; • Evaluasi Data Teknis Pendukung (Geoteknik, Hidrogeologi dan
V, 12-16 Jun; VI, 10-14 Jul; Lingkungan);
VII, 7-11 Agu; VIII, 21-25 Agu; • Penyusunan Laporan Hasil Kegiatan Eksplorasi.
IX, 11-15 Sep; X, 9-13 Okt;
XI, 13-17 Nov; XII, 11-15 Des. Persyaratan
• Minimal S-1 Teknik Pertambangan, Geologi, dan Geofisika
Pengajar minimal pengalaman 5 tahun pada kegiatan pelaksanaan
Akademisi dan Praktisi pada pelaporan hasil eksplorasi;
Bidang Eksplorasi Terperinci dan • Minimal S-1 Teknik selain Program Studi di atas, minimal
Studi Kelayakan Mineral dan pengalaman 10 tahun pada kegiatan pelaksanaan pelaporan hasil
Batubara. eksplorasi;
• Surat Keterangan/Surat Rekomendasi dari CP atau Atasan
Biaya terkait skema yang diikuti;
Offline: Rp 14.000.000,- • Surat Tugas dari Pimpinan Perusahaan;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Salinan KTP dan Pas Foto 3x4 sebanyak 2 lembar dengan latar
belakang merah.
JP/Durasi
50 JP / 5 Hari Peruntukan
(3 hari diklat, 2 hari sertifikasi) Industri
Periode
Tahun 2024 37

Diklat dan Sertifikasi


21 Ahli Pemodelan dan Estimasi Sumber
Daya Mineral atau Batubara
Tujuan: Sesuai dengan amanat yang tertuang dalam Lampiran II Kepmen
Tersedianya SDM Industri ESDM Nomor 1827.K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan
pertambangan yang Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik, menyatakan bahwa
mempunyai kompetensi dalam pelaporan hasil eksplorasi dan/atau estimasi sumber daya
melakukan pemodelan dan dan/atau estimasi cadangan menjadi tanggung jawab seorang
estimasi sumber daya mineral Competent Person, dimana salah satu persyaratan sebagai
atau batubara. competent person adalah memiliki sertifikat kompetensi di bidang
pelaporan hasil eksplorasi dan/atau estimasi sumber daya
dan/atau estimasi cadangan untuk komoditas yang sama.
Dalam rangka mendukung program tersebut PPSDM Geominerba
dan LSP ESDM mengembangkan program pelatihan dan sertifikasi
Bidang Eksplorasi Terperinci dan Studi Kelayakan Mineral dan
Batubara yang sesuai dengan pedoman Badan Nasional Sertifikasi
Profesi (BNSP) selaku lembaga yang secara resmi memberikan
pengakuan kompetensi di Indonesia.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan dan Ruang Lingkup Ahli Estimasi Sumber Daya;
I, 17-21 Jan; II, 14-18 Feb; • Verifikasi dan Validasi Data Eksplorasi Mineral/Batubara;
III, 13-17 Mar; IV, 15-19 Mei; • Pemodelan Sumber Daya Endapan;
V, 12-16 Jun; VI, 10-14 Jul; • Estimasi, Klasifikasi, dan Pelaporan Sumber Daya.
VII, 7-11 Agu; VIII, 21-25 Agu;
IX, 11-15 Sep; X, 9-13 Okt; Persyaratan
XI, 13-17 Nov; XII, 11-15 Des. • Minimal lulusan Sarjana Teknik Geologi atau Teknik
Pertambangan atau Geosains yang relevan;
Pengajar • Memiliki pengalaman yang relevan minimal 5 tahun di bidang
Akademisi dan Praktisi pada eksplorasi, pemodelan geologi dan estimasi sumber daya
Bidang Eksplorasi Terperinci dan mineral atau batubara;
Studi Kelayakan Mineral dan • Surat Keterangan/Surat Rekomendasi dari CP atau Atasan
Batubara. terkait skema yang diikuti;
• Surat Tugas dari Pimpinan Perusahaan.
Biaya • Salinan KTP dan Pas Foto 3x4 sebanyak 2 lembar dengan latar
Offline: Rp 14.000.000,- belakang merah.
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Peruntukan
JP/Durasi Industri
50 JP / 5 Hari
(3 Hari Diklat, 2 Hari Sertifikasi)
00
38 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 39

Diklat dan Sertifikasi


22 Pengawas Lingkungan
(Supervisor Environment)
Tujuan: Perusahaan pertambangan memiliki pengaruh yang besar
Diklat ini bertujuan agar terhadap lingkungan hidup di sekitarnya, salah satunya perubahan
petugas bagian lingkungan kualitas dan kuantitas terhadap air, tanah dan udara, ditambah lagi
hidup dapat memantau dengan adanya limbah B3 yang dihasilkan. Diklat ini memberi
pencemaran air, udara, tanah, pengetahuan dan keahlian bagi pegawai perusahaan tambang,
dan limbah B3. khususnya di divisi lingkungan untuk dapat mengelola dan
memantau lingkungan pertambangan. Pelatihan terdiri dari
pemberian materi di kelas disertai diskusi dengan pengajar yang
berpengalaman di bidangnya, juga dilengkapi dengan kunjungan
lapangan dan laboratorium.
Diklat ini bertujuan agar petugas bagian lingkungan hidup dapat
memantau pencemaran air, udara, tanah, dan limbah B3.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Rencana Pelaksanaan Pemantauan Limbah;
I, 15-19 Jan; II, 12-16 Feb; • Pengawasan Kualitas Air Limbah/ Limbah Cair Pertambangan;
III, 4-8 Mar; IV, 22-26 Apr; • Pemantauan Kualitas Udara;
V, 13-17 Mei; VI, 3-7 Jun; • Pemantauan limbah B3;
VII, 1-5 Jul; VIII, 29 Jul-2 Agu; • Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana
IX, 19-23 Agu; X, 23-27 Sep; Pemantauan Lingkungan (RPL).
XI, 21-25 Okt; XII, 18-22 Nov.
Persyaratan
Pengajar • Pendidikan SMA jurusan IPA berpengalaman minimal 5 tahun di
Widyaiswara PPSDM bidang lingkungan pertambangan mineral dan batubara atau;
Geominerba. • Pendidikan Sarjana Muda (D-3) Eksakta berpengalaman minimal
3 tahun di bidang lingkungan pertambangan mineral dan
Biaya batubara atau;
Offline: Rp 8.600.000,- • Pendidikan Sarjana S-1 Eksakta berpengalaman minimal 1 tahun
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) di bidang lingkungan Pertambangan mineral dan batubara.

JP/Durasi Peruntukan
50 JP / 5 Hari Industri
(3 Hari Diklat, 2 Hari Sertifikasi)
40 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat dan Sertifikasi


23 Operator Penyaliran
Tambang Terbuka
Tujuan: Penyaliran tambang adalah suatu usaha yang diterapkan pada
Memberikan pembekalan daerah penambangan untuk mencegah, mengeringkan, atau
kepada peserta diklat agar mengeluarkan air yang masuk ke daerah penambangan. Upaya ini
mampu mengoperasikan dimaksudkan untuk mencegah terganggunya aktivitas
sistem penyaliran tambang penambangan akibat adanya air dalam jumlah yang berlebihan,
terbuka dengan baik. terutama pada musim hujan. Penyaliran tambang terbuka juga
dilakukan untuk mengoptimalkan penanganan air yang masuk ke
dalam tambang dan mengelola aliran air tambang sehingga
diharapkan dapat mengendalikan dampak lingkungan akibat
tambang terbuka. Mengingat begitu pentingnya kegiatan ini, maka
diperlukan pemahaman dan kemampuan untuk mengoperasikan
sistem penyaliran tambang terbuka dengan baik.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Perencanaan Operasi Penyaliran Tambang;
I, 29 Jan-2 Feb; II, 26 Feb-1 Mar; • Penyiapan Peralatan, Perlengkapan dan Sarana Penyaliran
III, 18-22 Mar; IV, 27-31 Mei; Tambang;
V, 24-28 Jun; VI, 15-19 Jul; • Pengoperasian sistem penyaliran tambang;
VII, 5-9 Agu; VIII, 2-6 Sep; • Pemeliharaan sistem peralatan dan sarana penyaliran tambang;
IX, 7-11 Okt; X, 4-8 Nov; • Praktik/Kunjungan Lapangan.
XI, 18-22 Nov; XII, 2-6 Des.
Persyaratan
Pengajar • Berpendidikan minimal SMP sederajat berpengalaman di bidang
Widyaiswara PPSDM penyaliran pertambangan minimal 6 (enam) tahun, atau
Geominerba. berpendidikan minimal SMA sederajat dengan pengalaman di
bidang penyaliran pertambangan minimal 2 (dua) tahun;
Biaya • Berumur minimal 20 tahun;
Offline: Rp 8.600.000,- • Sehat jasmani dan rohani;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Tidak buta warna.

JP/Durasi Peruntukan
50 JP / 5 Hari Industri
(4 hari diklat, 1 hari sertifikasi)
Periode
Tahun 2024 41

Diklat Penyegaran dan Sertifikasi


24 Pengawas Operasional Pertama (POP)

Tujuan: Peran pengawas operasional pertama (POP) sebagai front line


Mampu melaksanakan tugas supervisor adalah membawahi langsung para karyawan tingkat
dan tanggung jawabnya pelaksana dan bertanggung jawab kepada KTT sesuai dengan
sebagai pengawas operasional peraturan yang berlaku Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya
pertama pada kegiatan Mineral Republik Indonesia Nomor 43 Tahun 2016 tentang
pertambangan di area yang Penetapan dan Pemberlakuan Standar Kompetensi Kerja Khusus
menjadi tanggung jawabnya. Pengawas Operasional di Bidang Pertambangan Mineral dan
Batubara menjadi acuan bagi pelaksanaan sertifikasi kompetensi
kerja serta pembinaan dan pengawasan terhadap penerapan SKKK
Pengawas Operasional, untuk dapat diangkat sebagai pengawas
operasional tingkat pertama seseorang harus memiliki sertifikat
kompetensi yang diperoleh melalui Sertifikasi, dan untuk
Pengawas Operasional Pertama yang akan habis masa berlaku
sertifikasinya dapat mengikuti Diklat Penyegaran dilanjutkan
dengan Sertifikasi Pengawas Operasional Pertama.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan terkait Keselamatan
I, 30-31 Jan; II, 27-28 Feb; Pertambangan;
III, 26-27 Mar; IV, 23-24 Apr; • Tugas dan Tanggung Jawab Keselamatan Pertambangan pada
V, 28-29 Mei; VI, 25-26 Jun; Area yang Menjadi Tanggung Jawabnya ;
VII, 30-31 Jul; VIII, 27-28 Agu; • Pertemuan Keselamatan Pertambangan Terencana;
IX, 24-25 Sep; X, 29-30 Okt; • Investigasi Kecelakaan;
XI, 26-27 Nov; XII, 10-11 Des. • Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko;
• Peraturan Perundang-undangan terkait Perlindungan
Online: Lingkungan;
I, 16-17 Jan; II, 13-14 Feb; • Pelaksanaan Inspeksi;
III, 19-20 Mar; IV, 16-17 Apr; • Analisis Keselamatan Pekerjaan;
V, 14-15 Mei; VI, 11-12 Jun; • Sertifikasi.
VII, 16-17 Jul; VIII, 13-14 Agu;
IX, 17-18 Sep; X, 15-16 Okt; Persyaratan
XI, 12-13 Nov; XII, 3-4 Des. • Diusulkan oleh perusahaan dimana yang bersangkutan bekerja
(surat tugas dari perusahaan);
Pengajar • Curriculum Vitae;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Portofolio;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Salinan Sertifikat Kompetensi sebagai POP yang telah/akan
Batubara. habis masa berlakunya.

Biaya Peruntukan
Offline: Rp 4.500.000,- Industri
Online: Rp 2.500.000,-

JP/Durasi
20 JP / 2 Hari
42 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Penyegaran dan Sertifikasi


25 Pengawas Operasional Madya (POM)

Tujuan: Peran pengawas operasional madya sebagai pengawas tingkat


Untuk memenuhi kompetensi manajemen menengah (middle management) adalah bertanggung
Pengawas Operasional Madya jawab dalam penerapan keselamatan, pengelolaan lingkungan,
(Middle Management) yang konservasi sumber daya mineral dan batubara, kaidah teknis, dan
bertugas dan bertanggung jasa di bidang pertambangan mineral dan batubara sehingga perlu
jawab membawahi Pengawas diberikan pembekalan agar kompeten dalam melakukan
Operasional Pertama (Lower pengawasan tingkat manajemen menengah. Untuk dapat diangkat
Management) pada industri sebagai pengawas operasional tingkat madya sesuai dengan
pertambangan. Peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 43
Tahun 2016 Tentang Penetapan dan Pemberlakuan Standar
Kompetensi Kerja Khusus Pengawas Operasional di Bidang
Pertambangan Mineral dan Batubara, seseorang harus memiliki
sertifikat kompetensi yang diperoleh melalui Sertifikasi.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Melaksanakan Tugas dan Tanggung Jawab sebagai Pengawas
I, 16-17 Jan; II, 13-14 Feb; Operasional Madya (POM);
III, 19-20 Mar; IV, 16-17 Apr; • Mengelola Keselamatan Pertambangan;
V, 14-15 Mei; VI, 11-12 Jun; • Mengelola Keadaan Darurat Pertambangan;
VII, 16-17 Jul; VIII, 13-14 Agu; • Mengelola Penerapan Kaidah Teknis Pertambangan Mineral dan
IX, 17-18 Sep; X, 15-16 Okt; Batubara;
XI, 12-13 Nov; XII, 3-4 Des. • Mengelola Lingkungan Pertambangan;
• Melaksanakan Upaya Penerapan Konservasi Mineral dan
Online: Batubara;
I, 30-31 Jan; II, 27-28 Feb; • Mengawasi Kegiatan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan
III, 26-27 Mar; IV, 23-24 Apr; Batubara;
V, 28-29 Mei; VI, 25-26 Jun; • Mengawasi Standardisasi Pertambangan Mineral dan Batubara;
VII, 30-31 Jul; VIII, 27-28 Agu; • Sertifikasi.
IX, 24-25 Sep; X, 29-30 Okt;
XI, 26-27 Nov; XII, 10-11 Des. Persyaratan
• Diusulkan oleh perusahaan tempat calon peserta bekerja
Pengajar (surat tugas dari perusahaan);
Widyaiswara PPSDM • Curriculum Vitae;
Geominerba. • Portofolio;
• Salinan Sertifikat Kompetensi sebagai POM yang telah/akan
Biaya habis masa berlakunya.
Offline: Rp 5.500.000,-
Online: Rp 2.800.000,- Peruntukan
Industri
JP/Durasi
20 JP / 2 Hari
Periode
Tahun 2024 43

Diklat Penyegaran dan Sertifikasi


26 Pengawas Operasional Utama (POU)

Tujuan: Peran pengawas operasional utama (Top Level Management)


Memenuhi Kompetensi Pengawas bertanggungjawab mengelola Keselamatan Pertambangan,
Operasional Utama (Top Perlindungan Lingkungan, Konservasi Mineral Dan Batubara,
Management) yang bertugas dan Kegiatan Usaha jasa pertambangan dan standardisasi
bertanggung jawab membawahi pertambangan mineral dan batubara serta melakukan pengawasan
Pengawas Operasional Madya terhadap pelaksanaan tugas manajemen tingkat menengah (Middle
(Middle Management) pada Management) dalam pengelolaan K3 dan lingkungan
industri pertambangan. pertambangan. Untuk itu pengawas operasional utama perlu
dibekali dan diuji kompetensinya, agar sesuai dengan Peraturan
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 43 Tahun 2016
Tentang Penetapan dan Pemberlakuan Standar Kompetensi Kerja
Khusus Pengawas Operasional Di Bidang Pertambangan Mineral
dan Batubara.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pelaksanaan Tugas dan Tanggung Jawab sebagai Pengawas
I, 23-24 Jan; II, 13-14 Feb; Operasional Utama (POU);
III, 5-6 Mar; IV, 23-24 Apr; • Pengelolaan Keselamatan Pertambangan Mineral dan Batubara;
V, 7-8 Mei; VI, 4-5 Jun; • Pengelolaan Perlindungan Lingkungan Pertambangan;
VII, 2-3 Jul; VIII, 6-7 Agu; • Pengelolaan Konservasi Mineral dan Batubara;
IX, 3-4 Sep; X, 1-2 Okt; • Pengevaluasian Penerapan Kaidah Teknis Pertambangan Mineral
XI, 5-6 Nov; XII, 3-4 Des. dan Batubara;
• Pengelolaan Kegiatan Usaha Jasa Pertambangan Mineral dan
Online: Batubara;
I, 16-17 Jan; II, 20-21 Feb; • Pengelolaan Standarisasi Pertambangan Mineral dan Batubara.
III, 19-20 Mar; IV, 16-17 Apr;
V, 14-15 Mei; VI, 11-12 Jun; Persyaratan
VII, 16-17 Jul; VIII, 13-14 Agu; • Diusulkan oleh perusahaan dimana yang bersangkutan bekerja
IX, 17-18 Sep; X, 15-16 Okt; (surat tugas dari perusahaan);
XI, 12-13 Nov; XII, 10-11 Des. • Curriculum Vitae;
• Portofolio;
Pengajar • Salinan Sertifikat Kompetensi sebagai POU yang telah/
Widyaiswara PPSDM akan habis masa berlakunya.
Geominerba.
Peruntukan
Biaya Industri
Offline: Rp 7.500.000,-
Online: Rp 5.200.000,-

JP/Durasi
20 JP / 2 Hari
44 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Penyegaran dan Sertifikasi


27 Pelaksanaan Peledakan
(Juru Ledak II)
Tujuan: Penggunaan bahan peledak merupakan alternatif yang paling
Mampu melaksanakan efektif dalam proses pembongkaran pada penambangan bahan
peledakan pada kegiatan galian. Namun demikian, kegiatan ini dapat menimbulkan bahaya
penambangan mineral dan bagi keselamatan manusia serta kerusakan peralatan dan
batubara. lingkungan apabila tidak ditangani oleh tenaga yang kompeten
sesuai dengan Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi
Nomor 1827 K/30/MEM/2018.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Meramu Bahan Peledak;
I, 23-25 Jan; II, 20-22 Feb; • Mengangkut Berbagai Jenis Bahan Peledak;
III, 19-21 Mar; IV, 23-25 Apr; • Mempersiapkan Lubang Ledak;
V, 14-16 Mei; VI, 11-13 Jun; • Melaksanakan Pengisian Lubang Ledak;
VII, 23-25 Jul; VIII, 20-22 Agu; • Merangkai Peledakan Sesuai dengan Rancangan Peledakan;
IX, 17-19 Sep; X, 22-24 Okt; • Meledakkan Lubang Ledak;
XI, 19-21 Nov; XII, 3-5 Des. • Memeriksa Hasil Peledakan;
• Menangani Gagal Peledakan.
Pengajar
Widyaiswara PPSDM Persyaratan
Geominerba. • Daftar Riwayat hidup;
• Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK);
Biaya • Salinan KTP;
Offline: Rp 5.800.000,- • Salinan sertifikat kompetensi yang akan atau telah habis masa
berlakunya;
JP/Durasi • Surat penugasan dari perusahaan untuk mengikuti diklat
30 JP / 3 Hari penyegaran dan sertifikasi pelaksanaan peledakan dengan
memuat keterangan sebagai pelaksana peledakan;
• Laporan harian/bulanan/triwulan/tahunan hasil kerja pemohon
pada masa berlaku sertifikat yang relevan dengan unit-unit
kompetensi pada skema;
• Log sheet/laporan pelaksanaan tugas selama masa berlaku
sertifikat;
• Form rekomendasi penilaian sikap kerja dari atasan pemohon
atau bukti pihak ketiga.

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 45

Diklat Penyegaran dan Sertifikasi


28 Pemetaan di Tambang Terbuka
(Juru Ukur Tambang)
Tujuan: Seorang juru ukur tambang merupakan tenaga teknis khusus pada
Memberikan pemahaman dan perusahaan pertambangan yang memiliki tanggung jawab atas
pengertian mengenai peranan peta, arah, dan batas rencana penambangan. Selain teruji
dan tanggung jawab sebagai kemampuan substansinya, seorang juru ukur tambang perlu
juru ukur tambang sesuai dibekali pengetahuan dan pemahaman K3 serta lingkungan
dengan ketentuan yang berlaku sebagai bagian dari kompetensi yang harus dimiliki dan diakui.
sehingga dapat melaksanakan Pada Lampiran II Kepmen ESDM No. 1827 K /30/MEM/2018 Uraian
tugas dengan hasil yang Huruf D. Nomor 2 huruf f dan g menetapkan bahwa survei untuk
memenuhi standar dan memiliki pemetaan perencanaan dan kemajuan kegiatan Pertambangan
sertifikat juru ukur tambang. dilakukan oleh tenaga teknis pertambangan yang berkompeten
yaitu Juru Ukur Tambang yang diangkat oleh Kepala Teknik
Tambang.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Alat Ukur Tanah;
I, 30 Jan-1 Feb; II, 27-29 Feb; • Penentuan Azimut;
III, 26-28 Mar; IV, 30 Apr-2 Mei; • Pengukuran Poligon;
V, 28-30 Mei; VI, 25-27 Jun; • Pemetaan Situasi dan Detail;
VII, 30 Jul-1 Agu; VIII, 27-29 Agu; • Perhitungan Tinggi pada Sistem Geoid dan Elips Putar;
IX, 24-26 Sep; X, 29-31 Okt; • Kartografi;
XI, 26-28 Nov; XII, 10-12 Des. • Pengukuran Waterpas;
• Kompilasi Peta Penampang;
Pengajar • Pematokan;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Luas Tambang dan Volume Material;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Laporan Hasil Pengukuran;
Batubara; Tenaga Ahli/Praktisi • Praktik Pengukuran (Tambang Terbuka).
Industri Pertambangan
Persyaratan
Biaya • Daftar Riwayat hidup;
Offline: Rp 5.800.000,- • Salinan KTP;
• Salinan sertifikat kompetensi yang akan atau telah habis masa
JP/Durasi berlakunya;
30 JP / 3 Hari • Surat penugasan dari perusahaan untuk mengikuti diklat
penyegaran dan sertifikasi pelaksanaan peledakan dengan
memuat keterangan sebagai pelaksana peledakan;
• Laporan harian/bulanan/triwulan/tahunan hasil kerja pemohon
pada masa berlaku sertifikat yang relevan dengan unit-unit
kompetensi pada skema;
• Log sheet/laporan pelaksanaan tugas selama masa berlaku
sertifikat;
• Form rekomendasi penilaian sikap kerja dari atasan pemohon
atau bukti pihak ketiga.

Peruntukan
Industri
46
00 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 47

Diklat Implementasi
29 Sistem Manajemen Keselamatan
Pertambangan Mineral dan Batubara
Tujuan: Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan adalah bagian dari
Memahami dasar hukum dan Sistem Manajemen secara keseluruhan yang meliputi struktur
latar belakang SMKP, organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur,
mengimplementasikan serta proses dan sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan,
mengelola Sistem Manajemen penerapan, pencapaian, pengkajian dan memelihara kebijakan
Keselamatan Pertambangan keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian risiko
(SMKP) Mineral dan Batubara. yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat kerja
yang aman, efisien, dan efektif. Dalam penerapan Sistem
Manajemen Keselamatan Pertambangan tersebut diperlukan
sumber daya manusia yang mempunyai kompetensi untuk
memastikan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan
Pertambangan di suatu perusahaan tersebut sudah sesuai dengan
peraturan perundangan (Kepmen ESDM Nomor 1827K/30/MEM/2018
tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan Yang
Baik dan Keputusan Dirjen Mineral dan Batubara dan Keputusan
Dirjen Mineral dan Batubara Nomor 185/37.04/DJB/2019 tentang
Petunjuk Teknis Pelaksanaan Keselamatan Pertambangan dan
Pelaksanaan, Penilaian, dan Pelaporan SMKP Minerba. Berdasarkan
Jadwal Pelaksanaan Keputusan Dirjen Minerba tersebut dijelaskan bahwa setiap
Offline: perusahaan wajib mengadakan audit internal yang dilakukan paling
I, 29 Jan-3 Feb; II, 19-24 Feb; sedikit 1 kali dalam 1 tahun. Auditor Internal SMKP diangkat oleh KTT
III, 18-23 Mar; IV, 22-27 Apr; dan harus memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai teknis
V, 13-18 Mei; VI, 24-29 Jun; audit dan disiplin ilmu yang relevan dengan bidang tugasnya, yang
VII, 15-20 Jul; VIII, 19-24 Agu; dibuktikan dengan surat keterangan atau sertifikat pelatihan audit
IX, 9-14 Sep; X, 14-19 Okt; SMKP Minerba atau audit SMKP khusus pada Pengolahan dan/atau
XI, 11-16 Nov; XII, 2-7 Des. Pemurnian dari instansi pembina yang diregistrasi oleh Kepala
Inspektur Tambang.
Online:
I, 15-20 Jan; II, 29 Jan-3 Feb;
III, 12-17 Feb; IV, 26 Feb-2 Mar; Lingkup Bahasan
V, 4-9 Mar; VI, 18-23 Mar; • Dasar Hukum dan Latar Belakang SMKP;
VII, 22-27 Apr; VIII, 13-18 Mei; • Kebijakan SMKP;
IX, 27 Mei-1 Jun; X, 3-8 Jun; • Perencanaan SMKP;
XI, 24-29 Jun; XII, 1-6 Jul; • Organisasi dan Personel SMKP;
XIII, 15-20 Jul; XIV, 29 Jul-3 Agu ; • Implementasi SMKP;
XV, 5-10 Agu; XVI, 19-24 Agu; • Pemantauan, Evaluasi dan Tindak Lanjut SMKP;
XVII, 2-7 Sep; XVIII, 23-28 Sep; • Dokumentasi SMKP;
XIX, 7-12 Okt; XX, 21-26 Okt; • Tinjauan Manajemen dan Peningkatan Kinerja SMKP.
XXI, 4-9 Nov; XXII, 25-30 Nov; • Evaluasi Kompetensi Peserta
XXIII, 9-14 Des; XXIV, 16-21 Des.
Persyaratan
• Pendidikan Minimal SMA/Sederajat;
Pengajar
• Surat Tugas dari Perusahaan;
Direktorat Jenderal Mineral dan
• Pernah Mengikuti Diklat K3 (dibuktikan dengan sertifikat) atau
Batubara.
Surat Keterangan Mengikuti Diklat K3 di Internal Perusahaan
atau Surat Keterangan Telah Bekerja dibidang K3 Minimal 1
Biaya
Tahun.
Offline: Rp 7.000.000,-
Online: Rp 3.500.000,-
Peruntukan
Industri
JP/Durasi
60 JP / 6 Hari
48 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Audit Sistem Manajemen


30 Keselamatan Pertambangan
Mineral dan Batubara
Tujuan: Sistem Manajemen Keselamatan Pertambangan adalah bagian dari
Memahami dasar-dasar audit, Sistem Manajemen secara keseluruhan yang meliputi struktur
melaksanakan audit, organisasi, perencanaan, tanggung jawab, pelaksanaan, prosedur,
mengevaluasi hasil audit, dan proses dan sumber daya yang dibutuhkan bagi pengembangan,
menilai serta melaporkan hasil penerapan, pencapaian, pengkajian dan memelihara kebijakan
audit Sistem Manajemen keselamatan dan kesehatan kerja dalam rangka pengendalian risiko
Keselamatan Pertambangan yang berkaitan dengan kegiatan kerja guna terciptanya tempat
sesuai dengan peraturan kerja yang aman, efisien, dan efektif. Dalam penerapan Sistem
perundang-undangan yang Manajemen Keselamatan Pertambangan tersebut diperlukan
berlaku. sumber daya manusia yang mempunyai kompetensi untuk
memastikan penerapan Sistem Manajemen Keselamatan
Pertambangan di suatu perusahaan tersebut sudah sesuai dengan
peraturan perundangan (Kepmen ESDM Nomor 1827K/30/MEM/2018
tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan Yang
Baik dan Keputusan Dirjen Mineral dan Batubara dan Keputusan
Dirjen Mineral dan Batubara Nomor 185/37.04/DJB/2019 tentang
Petunjuk Teknis Pelaksanaan Keselamatan Pertambangan dan
Pelaksanaan, Penilaian, dan Pelaporan SMKP Minerba. Berdasarkan
Keputusan Dirjen Minerba tersebut dijelaskan bahwa setiap
Jadwal Pelaksanaan perusahaan wajib mengadakan audit internal yang dilakukan paling
Online: sedikit 1 kali dalam 1 tahun. Auditor Internal SMKP diangkat oleh KTT
I, 29 Jan-16 Feb; II, 19 Feb-8 Mar; dan harus memiliki pengetahuan dan pengalaman mengenai teknis
III, 18 Mar-5 Apr; IV, 22-10 Mei; audit dan disiplin ilmu yang relevan dengan bidang tugasnya, yang
V, 27 Mei-14 Jun; VI, 24 Jun-12 Jul; dibuktikan dengan surat keterangan atau sertifikat pelatihan audit
VII, 15 Jul-2 Agu; VIII, 5-23 Agu; SMKP Minerba atau audit SMKP khusus pada Pengolahan dan/atau
IX, 2-20 Sep; X, 7-25 Okt; Pemurnian dari instansi pembina yang diregistrasi oleh Kepala
XI, 4-22 Nov; XII, 25 Nov-13 Des. Inspektur Tambang.

Persyaratan Lingkup Bahasan


• Diusulkan/ditugaskan oleh • Dasar Hukum SMKP;
perusahaan dimana yang • Dasar Audit SMKP;
bersangkutan bekerja; • Mekanisme dan Pelaksanaan Audit SMKP;
• Memiliki Sertifikat Implementasi • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP Elemen
SMKP Minerba atau Sertifikat Kebijakan;
Audit SMKP Minerba; • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP Elemen
• Sertifikat yang menjadi Perencanaan;
persyaratan adalah sertifikat • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP (Organisasi
yang memiliki nomor registrasi dan Personil);
dari KAIT atau Sertifikat yang • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP
ditandatangani sebelum tanggal (Implementasi);
11 Juli 2019. • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP
(Pemantauan, Evaluasi & Tindak Lanjut);
Pengajar • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP
Widyaiswara PPSDM (Dokumentasi);
Geominerba. • Teori, Praktik & Evaluasi Penilaian Penerapan SMKP (Tinjauan
Manajemen & Peningkatan Kinerja;
Biaya • Pelaporan Hasil Audit SMKP;
Online: Rp 12.000.000,- • Evaluasi Kompetensi Peserta.
JP/Durasi Peruntukan
190 JP / 19 Hari Industri
Periode
Tahun 2024 49

Diklat Investigasi
31 Kecelakaan Tambang

Tujuan: Pertambangan adalah salah satu industri yang mempunyai potensi


Peserta dapat melaksanakan bahaya dan Risiko kecelakaan yang tinggi, karena kegiatannya
analisa investigasi kecelakaan dilakukan di bawah kondisi yang berpotensi tidak aman dan tidak
tambang dan terciptanya sehat bahkan dengan rekayasa teknologi substansial pun
tenaga kerja profesional yang kecelakaan tambang kerap saja terjadi. Kecelakaan tambang
mampu memahami konsep terjadi dikarenakan pekerja terjatuh, tertimpa benda-benda,
dasar investigasi kecelakaan, terkena ledakan-ledakan, tersengat listrik, ataupun terpapar
melaksanakan investigasi pencemaran atau mengalami keracunan.
kecelakaan, dan menganalisis Seringnya terjadi kecelakaan tambang dikarenakan perusahaan
investigasi kecelakaan tidak mampu mengidentifikasi dan mengetahui penyebab
tambang. kecelakaan itu sendiri. Ketidakmampuan mengidentifikasi
penyebab kecelakaan mengakibatkan perbaikan setelah terjadi
kecelakaan hanya dilakukan pada bagian-bagian yang bukan
penyebab kecelakaan sehingga kecelakaan masih saja terjadi
berulang-ulang pada kegiatan/lokasi yang sama atau tidak dapat
terhindarkannya kecelakaan tambang baru yang diakibatkan oleh
kegiatan lain yang berbeda. Selain kecelakaan, yang sering terjadi
di pertambangan adalah kejadian berbahaya. Memang tidak ada
pekerja yang mengalami cedera pada kejadian berbahaya, tetapi
kejadian berbahaya yang terjadi berulang-ulang kali sangat
berpotensi mengakibatkan kecelakaan di pertambangan.
Melihat situasi tersebut maka perusahaan hendaknya memiliki
tenaga di bidang K3 yang mempunyai kompetensi dalam
menginvestigasi penyebab kecelakaan dan kejadian berbahaya.
Kompetensi dalam menginvestigasi penyebab kecelakaan
merupakan upaya perusahaan dalam mencapai tujuan dari
pengelolaan K3, yaitu tercapainya zero accident. Salah satu cara
membangun kompetensi adalah dengan cara memberikan
pengetahuan dan keterampilan melalui kegiatan diklat ini.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Konsep Dasar Investigasi Kecelakaan;
I, 18-20 Mar; II, 27-29 Mei; • Investigasi Kecelakaan;
III, 23-25 Sep; IV, 9-11 Des. • Analisa Investigasi Kecelakaan Tambang.

Online: Persyaratan
I, 12-14 Feb; II, 3-5 Jun; • Mahasiswa aktif atau pekerja di perusahaan pertambangan;
III, 2-4 Sep; IV, 4-6 Nov. • Pendidikan Minimal SMA/Sederajat.

Pengajar Peruntukan
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Industri dan Mahasiswa
Direktorat Jenderal Mineral dan
Batubara.

Biaya
Offline: Rp 5.500.000,-
Online: Rp 3.000.000,-

JP/Durasi
30 JP / 3 Hari
50 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Teknik
32 Analisa Keselamatan Kerja
(JSA) Pertambangan
Tujuan: Industri pertambangan merupakan bidang yang memiliki bahaya
Terciptanya sumber daya dan risiko tinggi, oleh karenanya dibutuhkan metode dalam menilai
manusia yang memahami konsep serta mendeskripsikan bahaya dan risiko suatu pekerjaan sehingga
dasar dan teknik pembuatan diperoleh prioritas pekerjaan yang harus dikendalikan bahaya dan
analisis keselamatan kerja (JSA) risiko dengan membuat detail langkah pekerjaannya
sehingga mampu membuat
analisis keselamatan kerja (JSA)

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Konsep Dasar Analisis Keselamatan Kerja:
I, 26-28 Mar; II, 16-18 Jul; • Teknik Pembuatan Analisis Keselamatan kerja:
III, 1-3 Okt; IV, 19-21 Nov. • Kerja dan diskusi kelompok:
• Seminar kelompok.
Online:
I, 5-7 Mar; II, 11-13 Jun; Persyaratan
III, 24-26 Sep; IV, 26-28 Nov. Lulusan SMA/Sederajat.

Pengajar Peruntukan
Widyaiswara PPSDM Industri
Geominerba.

Biaya
Offline: Rp 5.500.000,-
Online: Rp 3.000.000,-

JP/Durasi
22 JP / 3 Hari
Periode
Tahun 2024 51

Diklat Hazard Identification and


33 Risk Assessment (HIRA)

Tujuan: Seperti yang telah kita ketahui bersama, kegiatan pertambangan


Terciptanya sumber daya adalah industri yang mempunyai risiko tinggi sehingga
manusia yang memiliki pemahaman aspek kesehatan dan keselamatan kerja (K3) sangat
pengetahuan, pemahaman dan diutamakan. Pemahaman akan K3 ini sangat penting bagi setiap
kompetensi dalam hal pekerja atau pegawai karena sesungguhnya hampir semua aspek
mengidentifikasi dan menilai dalam industri bahkan perkantoran pun memerlukan pemahaman
risiko dan pada akhirnya nanti K3. Di dalam aspek K3, Pengenalan Bahaya dan Penilaian Risiko
dapat menyusun dokumen atau Hazard Identification and Risk Assessment ( (HIRA)
Hazard Indentification and Risk merupakan komponen yang sedari dini harus dipahami secara
Assessment (HIRA) di tempat benar. Terkait hal tersebut PPSDM menyelenggarakan Diklat HIRA
kerja. dengan harapan bahwa kompetensi K3 akan terbangun sedari dini
sejak bangku kuliah. Pengembangan kompetensi-kompetensi
utama pekerja tambang sedari dini, diharapkan menyiapkan para
fresh graduate menjadi lebih siap pakai ke dalam lingkungan
dunia kerja pertambangan yang berisiko tinggi. Semoga dengan
diklat pengenalan HIRA ini, para praktisi tidak hanya dapat
bekerja dengan aman/selamat untuk dirinya sendiri tetapi juga
bekerja secara aman untuk orang lain, aman untuk peralatan dan
aman untuk lingkungannya.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Konsep Dasar HIRA;
I, 19-21 Mar; II, 4-6 Jun; • Identifikasi Bahaya;
III, 10-12 Sep; IV, 26-28 Nov. • Penilaian Risiko;
• Pengantar Praktik Kerja;
Online: • Review Praktik Kerja.
I, 20-22 Feb; II, 11-13 Jun;
III, 20-22 Sep; IV, 5-7 Nov. Persyaratan
• Mahasiswa Aktif atau;
Pengajar • Pekerta di industri dengan pengalaman minimal 1 tahun.
Widyaiswara PPSDM
Geominerba. Peruntukan
Industri
Biaya
Offline: Rp 5.500.000,-
Online: Rp 3.000.000,-

JP/Durasi
30 JP / 3 Hari
52 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Pengelolaan
34 Peledakan pada Penambangan
Bahan Galian (Juru Ledak Kelas I)
Tujuan: Penggunaan bahan peledak merupakan alternatif yang efektif dan
Mampu mengelola peledakan efisien dalam proses pembongkaran pada penambangan bahan
pada penambangan bahan galian. Efektif dimaksudkan agar penentuan jenis bahan peledak,
galian. sesuai dengan material yang akan diledakkan. Lebih lanjut karena
kegiatan peledakan dapat menimbulkan bahaya bagi keselamatan
manusia, kerusakan peralatan, dan lingkungan, maka perlu
ditangani oleh tenaga yang kompeten sesuai dengan Keputusan
Menteri Pertambangan dan Energi Nomor 1827 K/30/MEM/2018
dan tata cara perizinannya mengacu kepada peraturan Kapolri
No. 2 tahun 2008 tentang pengawasan, pengendalian, dan
pengamanan bahan peledak komersial. Pengaturan yang lebih rinci
untuk tenaga yang mempunyai kemampuan/keterampilan untuk
merencanakan, memimpin, dan menguasai teknik peledakan
didasarkan kepada Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya
Mineral Nomor 309.K/30/MEM/2018.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan Bahan Peledak dan
I, 4-17 Mar; II, 3-16 Jun; Keselamatan Kerja Peledakan;
III, 19 Agu-1 Sep; IV, 21 Okt-3 Nov. • Peta Situasi Peledakan;
• Struktur Geologi Peledakan;
Pengajar • Bahan Peledak Industri;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Perlengkapan dan Peralatan Peledakan;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Teori Peledakan;
Batubara; Kalangan Akademisi • Peledakan Tambang Terbuka;
Pertambangan; Tenaga Ahli/ • Peledakan Tambang Bawah Tanah;
Praktisi Industri Pertambangan; • Peledakan Terowongan
POLRI. • Peledakan Khusus;
• Dampak Peledakan;
Biaya • Komputerisasi Peledakan;
Offline: Rp 15.000.000,- • Ekonomi Peledakan;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Penyusunan Laporan Peledakan.

JP/Durasi Persyaratan
140 JP / 14 Hari • Surat keterangan sehat;
• Pendidikan Geologi/Tambang;
• Pendidikan D3 Geologi/Tambang sudah mendapatkan sertifikat
juru ledak Kelas II dan pengalaman 3 tahun dibidang peledakan.
Atau;
• Pendidikan SMA/sederajat sudah mendapatkan sertifikat juru
ledak kelas II dan pengalaman 5 tahun di bidang peledakan.

Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 53

Diklat Pekerja Peledakan Madya


35 Pada Pertambangan Mineral dan Batubara
(PP Madya)
Tujuan: Pengelolaan kegiatan usaha pertambangan yang baik dan benar
Peserta mampu melaksanakan sangat diperlukan, mengingat bahwa kegiatan usaha
kegiatan peledakan madya pertambangan mineral dan batubara merupakan kegiatan dengan
pada kegiatan penambangan sumbangan devisa negara yang terus meningkat tiap tahunnya
bahan galian. yang ditandai dengan bertambahnya jumlah investor di sektor ini.
Kegiatan peledakan pada operasi pertambangan tidak bisa
dipungkiri merupakan kegiatan yang dapat menimbulkan dampak
di wilayah sekitar aktivitas pertambangan berlangsung, dampak
yang ditimbulkan tersebut antara lain adalah terhadap
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Untuk dapat membentuk sosok pekerja peledakan yang sesuai
dengan kualifikasi yang diperlukan, perlu dilaksanakan pembinaan
melalui jalur pendidikan dan pelatihan. Berdasarkan Kepmen ESDM
No. 1827 K/30/MEM/2018 Tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah
Teknik Pertambangan Yang Baik, Kartu Pekerja Peledakan (KPP)
Madya diberikan kepada orang yang telah mendapatkan pendidikan
dan pelatihan juru ledak (kelas II) yang diselenggarakan oleh
instansi terkait.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peserta Keselamatan dalam Kegiatan Peledakan;
I, 29 Jan-1 Feb; II, 26-29 Feb; • Administrasi Gudang Bahan Peledak dan Bahan Peledak;
III, 18-21 Mar; IV, 22-25 Apr; • Pengenalan Bahan Peledak;
V, 13-16 Mei; VI, 24-27 Jun; • Pengangkutan Bahan Peledak (Peka Detonator, Detonator, Peka
VII, 22-25 Jul; VIII, 19-22 Agu; Primer dan Bahan Ramuan);
IX, 23-26 Sep; X,11-14 Nov. • Peramuan Bahan Peledak;
• Persiapan, Penerapan Peledakan, Pemeriksaan Pasca
Online: Peledakan;
I, 12-15 Feb; II, 4-7 Mar; • Ujian.
III, 22-25 Apr; IV, 13-16 Mei;
V, 3-6 Jun; VI, 1-4 Jul; Persyaratan
VII, 5-8 Agu; VIII, 2-5 Sep; • Diusulkan/ditugaskan oleh perusahaan dimana yang
IX, 7-10 Okt; X,4-7 Nov. bersangkutan bekerja;
• Pendidikan minimal SMP/Sederajat dengan Pengalaman Minimal
Pengajar 10 Tahun di Penambangan atau Telah Memiliki KPP Pertama
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Minimal 5 Tahun;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Pendidikan Minimal SMA/Sederajat dengan Pengalaman Bekerja
Batubara. 3 Tahun di Penambangan Atau Telah Memiliki KPP Pertama
minimal 2 Tahun;
Biaya • Melampirkan surat keterangan bahwa yang bersangkutan
Offline: Rp 6.500.000,- ditunjuk oleh KTT untuk bekerja pada bagian peledakan;
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Melampirkan surat keterangan sehat dan tidak buta warna.
Online: Rp 4.000.000,-
Peruntukan
JP/Durasi Industri
40 JP / 4 Hari
00
54 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 55

Diklat Analisis
36 Kestabilan Lereng

Tujuan: Aktivitas penambangan mineral dan batubara di ruang terbuka


Mampu mengumpulkan, khususnya, akan selalu menghadapi permasalahan kestabilan
mengolah data, menentukan lereng. Kestabilan lereng, baik lereng alami maupun lereng buatan,
geometri (tinggi dan serta lereng timbunan, dipengaruhi oleh beberapa faktor yang
kemiringan), dan menganalisis dapat dinyatakan secara sederhana sebagai gaya-gaya penahan
kestabilan lereng yang stabil dan gaya-gaya penggerak yang bertanggung jawab terhadap
dan aman. kestabilan lereng tersebut. Untuk menyatakan tingkat kestabilan
suatu lereng, dikenal dengan istilah Faktor Keamanan (Safety
Factor), diperlukan untuk mengetahui kemantapan suatu lereng
untuk mencegah bahaya longsoran di waktu yang akan datang.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pemodelan Lereng;
I, 12-16 Feb; II, 22-26 Apr; • Pengujian Sampel Batuan;
III, 10-14 Jun; IV, 26-30 Agu; • Analisis Kestabilan Lereng dengan Metode Stereografi;
V, 23-27 Sep. • Analisis Kestabilan Lereng dengan Metode Kesetimbangan
Batas;
Online: • Analisis Kestabilan Lereng dengan Metode Elemen Hingga;
I, 19-23 Feb; II, 22-26 Apr; • Analisis Kestabilan Lereng dengan Metode Elemen Distinct;
III, 9-13 Jun; IV, 5-9 Agu. • Penentuan Geometri Lereng;
• Penstabilan (stabilisasi) Lereng;
Pengajar • Pemantauan Stabilitas Lereng.
Widyaiswara PPSDM Geominerba;
Praktisi Pertambangan; Persyaratan
Akademisi. • Pendidikan minimal D3 Teknik Geologi/Tambang/Sipil/lainnya
yang relevan;
Biaya • Berpengalaman di bidang pertambangan minimal 2 tahun.
Offline: Rp 6.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) Peruntukan
Online: Rp 4.000.000,- Industri

JP/Durasi
51 JP / 5 Hari
56 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Vertical Rescue


37
Tujuan: Sering kali kita melihat kegagalan operasi penyelamatan dalam
Mampu mengevakuasi korban suatu kecelakaan yang terjadi, di ketinggian seperti menara, dan
kecelakaan melalui medan bangunan gedung, pabrik, penyelamatan di lokasi sulit dan curam,
vertical. seperti di tebing dan jurang. Hal ini disebabkan karena kurangnya
pengetahuan dan keterampilan teknik-teknik evakuasi, sehingga
proses penyelamatan menjadi terlambat bahkan korban tidak
tertolong.
Selain itu, manajemen operasional yang kurang tepat, juga menjadi
salah satu penyebab lain, sehingga penyelamatan menjadi tidak
efektif dan tidak terkontrol.
Untuk mengatasi masalah tersebut, kami bermaksud mengajukan
pelatihan keterampilan khusus tentang teknik-teknik evakuasi di
lokasi-lokasi yang khusus tersebut (Vertical Rescue).

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Medan Penyelamatan Korban;
I, 19-23 Feb; II, 18-22 Mar; • Persiapan Penyelamatan Korban;
III, 29 Jul-2 Agu; IV, 26-30 Agu. • Evakuasi Korban;
• Perlengkapan Evakuasi.
Pengajar
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Persyaratan
Badan Nasional Penanggulangan • Pendidikan minimal SMA/Sederajat atau SLTP/Sederajat dengan
Bencana; Badan Geologi; pengalaman kerja minimal dua tahun dibidang pertambangan;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Berumur minimal 17 tahun.
Batubara.
Peruntukan
Biaya Industri
Offline: Rp 8.600.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)

JP/Durasi
50 JP / 5 Hari
Periode
Tahun 2024 57

Diklat Penyusunan RKAB


38 Perusahaan Pertambangan
Mineral dan Batubara
Tujuan: Peningkatan investasi di bidang pertambangan di masa mendatang
Mampu menyusun dokumen sudah tentu akan menimbulkan banyak permasalahan berkaitan
Rencana Kerja Anggaran Biaya dengan perencanaan anggaran Biaya pertambangan. Seperti kita
(RKAB) Perusahaan ketahui bahwa dunia pertambangan mempunyai karakteristik
pertambangan mineral dan tersendiri, sehingga membutuhkan tenaga-tenaga yang handal dan
batubara. berdedikasi tinggi serta mempunyai pengetahuan yang luas.
Pengetahuan di bidang keekonomian yang harus dikuasai
diantaranya adalah kemampuan pelaksanaan manajemen
keuangan

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Persiapan Penyusunan RKAB IUP/IUPK Eksplorasi dan Operasi
I, 26 Feb-1 Mar; II, 18-22 Mar; Produksi Minerba;
III, 3-7 Jun; IV, 15-19 Jul; • Penyusunan RKAB IUP/IUPK Kegiatan Eksplorasi;
V, 5-9 Agu; VI, 2-6 Sep; • Penyusunan RKAB IUP/IUPK Aspek Produksi dan Biaya
VII, 7-11 Okt; VIII, 4-8 Nov. Pertambangan;
• Penyusunan RKAB IUP/IUPK Aspek Teknik Pertambangan;
Online: • Penyusunan RKAB IUP/IUPK Aspek Perlindungan Lingkungan
I, 12-16 Feb; II, 13-17 Mei; dan Keselamatan Pertambangan;
III, 8-12 Jul; IV 26-30 Jul. • Penyusunan RKAB IUP/IUPK Aspek Keuangan dan Penerimaan
Negara;
Pengajar • Penyusunan RKAB IUP/IUPK Aspek Tenaga Kerja dan PPM;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Pelaporan RKAB IUP/IUPK Pertambangan Minerba;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Presentasi.
Batubara.
Persyaratan
Biaya • Pendidikan minimal S1 diutamakan berpengalaman dibidang
Offline: Rp 6.500.000,- pertambangan mineral dan batubara (minimal 2 tahun).
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,- Peruntukan
Industri
JP/Durasi
42 JP / 5 Hari
58 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Perencanaan Tambang


39 Menggunakan Software

Tujuan: Mine Operation Scheduling merupakan salah satu modul dari


Tersedianya SDM industri software micromine. Banyak operasi pertambangan menggunakan
pertambangan yang memiliki proses scheduling manual gabungan antara spreadsheet umum dan
pengetahuan dan keterampilan aplikasi manajemen proyek. Meskipun alat ini dapat digunakan
dalam perencanaan tambang untuk menyelesaikan tugas, mereka memiliki kekurangan yang
dengan menggunakan software dapat menjadi tidak produktif dan rawan kesalahan, seperti:
micromine. kekurangan integrasi, mengelola formula yang kompleks, Impor
dan ekspor file, Impor blok mining dan atribut terkait dari aplikasi
pihak ketiga ke dalam spreadsheet. Micromine Scheduler
menggunakan alat perencanaan dan desain tambang yang powerful
dari Micromine Core dan Wireframing untuk menghasilkan blok
mining 3D. Blok ini menunjukkan tonase dan kadar (kualitas) dari
tubuh biji yang direpresentasikan dalam tampilan tiga dimensi
material yang akan diambil, membentuk basis dari pengurutan
sekuen pertambangan. Informasi dapat ditampilkan dengan atribut
dan batasan yang ditentukan sebelumnya untuk menyediakan
rencana visual dan temporal yang menunjukkan bagaimana tiap
blok mining akan diekstraksi dan berapa jangka waktunya.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Introduction (membaca data, mengenal fitur-fitur);
I, 4-8 Mar; II, 1-5 Apr; • Pit Optimization (PO) (pembuatan database, statistik dasar,
III, 3-7 Jun; IV, 8-12 Jul. statistik dasar, variogram);
• Scheduling (model cadangan, produksi – umur tambang,
Online: peralatan, penjadwalan produksi).
I, 4-8 Mar; II, 27-31 Mei;
III, 24-28 Jun; IV, 26-30 Agu. Persyaratan
• Pendidikan minimal S1 ilmu kebumian;
Pengajar • Aparatur pemerintah yang bekerja di bidang pertambangan
Widyaiswara PPSDM Geominerba; mineral dan batubara.
Praktisi Penyedia Software
Micromine. Peruntukan
Industri
Biaya
Offline: Rp 6.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,-

JP/Durasi
40 JP / 5 Hari
Periode
Tahun 2024 59

Diklat Pemetaan
40 Kemajuan Tambang dengan
Teknologi Pesawat Drone
Tujuan: Penyediaan peta dengan menggunakan teknologi penginderaan
Tersedianya SDM praktisi jarak jauh telah berkembang mulai dari teknologi balon hingga
pertambangan yang menguasai satelit bahkan saat ini menggunakan pesawat tak berawak (drone).
pembuatan peta kemajuan Penggunaan drone ini bertujuan untuk semakin mengefektifkan
tambang dengan berdasarkan dan mengefisienkan penggunaan sumber daya perusahaan, karena
citra hasil pemotretan citra yang dihasilkan lebih cepat dan lebih murah. Sinergi antara
menggunakan teknologi citra yang diperoleh dengan software aplikasi perancangan
pesawat tak berawak (drone). tambang yang telah ada, tentunya akan dihasilkan peta kemajuan
tambang yang lebih akurat dan informatif sehingga mendukung
pengambilan keputusan di tingkat manajemen maupun
Pemerintah sebagai institusi pengawas. Kegiatan ini sejalan
dengan Keputusan Direktur Jenderal Mineral dan Batubara
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor:
17.K/HK.02/DJB.S/2023 Tentang Petunjuk Teknis Pemetaan dan
Evaluasi Kemajuan Tambang Mineral dan Batubara dengan
Menggunakan Teknologi Unmanned Aerial Vehicle (UAV).
Namun demikian ketersediaan teknologi tinggi seperti diatas tidak
akan menjadi optimal apabila tidak didukung oleh kompetensi SDM
sebagai pengguna teknologi. Diklat Pemetaan Kemajuan Tambang
Menggunakan Teknologi Drone adalah upaya PPSDM Geominerba
dalam rangka meningkatkan kompetensi para praktisi
pertambangan, terutama yang bergerak dalam perencanaan
tambang agar kenal, paham, dan dapat menggunakan teknologi
pemetaan terkini. Semoga dengan Saudara mengikuti diklat ini,
salah satu permasalahan dalam perencanaan tambang yaitu
adanya jurang pemisah antara kemajuan teknologi dan kompetensi
SDM dapat dihilangkan, setidaknya dikurangi, sehingga
pengelolaan tambang kedepannya akan lebih baik.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Regulasi Penggunaan Drone;
I, 18-22 Mar; II, 27-31 Mei; • Prinsip-prinsip Fotogrametry;
III, 22-26 Jul; IV, 14-18 Okt. • Pengenalan Peralatan UAV;
• Perencanaan Jalur Terbang UAV;
Pengajar • Penentuan dan Perencanaan Ground Control Point (GCP) dengan
Widyaiswara PPSDM Geominerba; GPS Geodetik;
Akademisi; Praktisi. • Praktik Pengoperasian UAV/Drone;
• Praktik Pengambilan Data UAV/Drone;
Biaya • Pengolahan Data Lapangan UAV/Drone;
Offline: Rp 8.600.000,- • Layout Peta.
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Persyaratan
JP/Durasi • Pendidikan Minimal SMA/Sederajat;
50 JP / 5 Hari • Diusulkan/ditugaskan oleh instansi dimana yang bersangkutan
bekerja;
• Karyawan tambang yang berhubungan langsung dengan survei
dan pemetaan.

Peruntukan
Industri
60 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Analisis Keselamatan Pertambangan


41 Pada Jalan Tambang (Hauling)
Menggunakan Citra Drone
Tujuan: Saat ini tantangan dalam pengelolaan kegiatan pertambangan
Tersedianya SDM praktisi semakin kompleks sehingga memerlukan inovasi-inovasi teknologi
pertambangan yang dapat pertambangan. Dalam perencanaan tambang, teknologi komputer
menganalisis keselamatan sudah tidak dapat dipisahkan dalam perancangan tambang,
Pertambangan pada jalan bahkan telah diintegrasikan dengan sistem informasi geografi
tambang (Hauling) dengan (SIG). Begitu pun dengan perencanaan kemajuan tambang,
berdasarkan citra hasil penyediaan peta dan perpetaan sebagai data telah dapat diperoleh
pemotretan menggunakan dengan teknologi penginderaan jarak jauh maupun teknologi
teknologi pesawat tak berawak drone.
(drone). Selain untuk kebutuhan perencanaan tambang, saat ini teknologi
drone telah digunakan untuk membantu evaluasi program
kesehatan dan keselamatan kerja terutamanya pada kegiatan
penambangan. Kegiatan penambangan, khususnya pada kegiatan
pengangkutan merupakan salah satu tahapan yang mempunyai
risiko terjadinya kecelakaan sangat tinggi. Evaluasi keselamatan
pada kegiatan pengangkutan bila dilaksanakan secara
konvensional memerlukan waktu, pembiayaan dan SDM yang cukup
besar. Mencermati hal tersebut sudah mendesak penggunaan
teknologi yang lebih lanjut. Penggunaan teknologi remote seperti
teknologi drone diharapkan dapat mengefisienkan penggunaan
sumber daya.
Namun demikian ketersediaan teknologi tinggi seperti diatas tidak
akan menjadi optimal apabila tidak didukung oleh kompetensi SDM
sebagai pengguna teknologi. Diklat Analisis Keselamatan
Pertambangan Pada Jalan Tambang (hauling) Menggunakan Citra
Drone adalah upaya PPSDM Geominerba dalam rangka
meningkatkan kompetensi para pengelola K3 di perusahaan
pertambangan, agar mengenal, memahami, dan dapat
menggunakan teknologi drone sebagai alat evaluasi dan
pengawasan.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Standar Geometri Jalan Angkut Tambang yang Ideal;
I, 27-29 Feb; II, 4-6 Jun; • Haul Road Width;
III, 17-19 Sep; IV, 26-28 Nov. • Haul Road Grade;
• Haul Road Crossfall;
Pengajar • Persebaran Jalan Berbahaya;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Standar Tanggul dan Lereng yang Ideal Secara Teoritis;
Akademisi; Praktisi. • Safety Berm;
• Lereng (Highwall).
Biaya
Offline: Rp 5.500.000,- Peruntukan
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) Industri

JP/Durasi
30 JP / 3 Hari
Periode
Tahun 2024 61

Diklat Manajemen
42 Lingkungan Tambang

Tujuan: Kesadaran masyarakat yang semakin tinggi akan pelestarian


Mampu mengidentifikasi, lingkungan dapat mengakibatkan ruang gerak yang semakin
merencanakan, dan sempit bagi pembangunan sektor pertambangan, apabila masalah
melaksanakan program dampak lingkungan yang diakibatkan oleh kegiatan pertambangan
pengelolaan lingkungan pada tidak dikelola dengan baik sesuai dengan peraturan
kegiatan pertambangan perundang-undangan yang berlaku. Dampak lingkungan akibat
mineral dan batubara. kegiatan pertambangan menurun jika tenaga industri dan aparatur
pemerintah memiliki pemahaman yang cukup akan
pengelolaan/manajemen lingkungan pertambangan. Salah satu
bentuk perwujudan pemahamannya adalah perusahaan diwajibkan
untuk menyusun RKL-RPL sesuai dengan dampak yang
ditimbulkan oleh aktivitas perusahaan dengan bertanggungjawab
dalam pelaksanaannya serta diawasi oleh aparatur pemerintah
yang diberi tanggung jawab dalam pengawasan pengelolaan
lingkungan pertambangan.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan Perundang-undangan terkait Keselamatan
I, 18-24 Mar; Pertambangan;
II, 15-21 Jul; • Tugas dan Tanggung Jawab Keselamatan Pertambangan
III, 11-17 Nov. pada Area yang Menjadi Tanggung Jawabnya ;
• Pertemuan Keselamatan Pertambangan Terencana;
Online: • Investigasi Kecelakaan;
I, 13-19 Mei; • Identifikasi Bahaya dan Pengendalian Risiko;
II, 5-11 Agu; • Peraturan Perundang-undangan terkait Perlindungan
III, 9-15 Sep. Lingkungan;
• Pelaksanaan Inspeksi;
Pengajar • Analisis Keselamatan Pekerjaan;
Widyaiswara PPSDM Geominerba; • Uji Kompetensi.
Direktorat Jenderal Mineral dan
Batubara; Kementerian Persyaratan
Lingkungan Hidup. • Pendidikan minimal D3 dan berpengalaman dilingkungan
Pertambangan Mineral dan Batubara minimal 3 tahun;
Biaya • Berpendidikan S1 dan berpengalaman dilingkungan
Offline: Rp 6.500.000,- Pertambangan Mineral dan Batubara minimal 1 tahun.
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,- Peruntukan
Industri
JP/Durasi
76 JP / 7 Hari
00
62 Info Diklat
PPSDM Geominerba
Periode
Tahun 2024 63

Diklat Perencanaan
43 Reklamasi dan Pascatambang

Tujuan: Reklamasi adalah kegiatan yang bertujuan memperbaiki dan


Mampu merencanakan biaya menata kembali kegunaan lahan yang terganggu sebagai akibat
yang dibutuhkan oleh kegiatan usaha pertambangan agar dapat berfungsi dan berdaya
perusahaan pertambangan guna sesuai peruntukannya. Kegiatan reklamasi dilaksanakan
untuk melakukan reklamasi setelah kegiatan penambangan selesai dilaksanakan, sehingga
lahan yang terganggu dan perusahaan wajib menyediakan dana sebelum kegiatan
penutupan tambang. penambangan dilakukan sebagai jaminan untuk melakukan
reklamasi.
Penentuan besarnya jumlah dana jaminan reklamasi tambang
seharusnya ditetapkan berdasarkan rencana biaya reklamasi yang
disusun sesuai dengan pedoman penyusunan rencana reklamasi
yang telah disetujui pemerintah untuk jangka waktu lima tahun
sesuai peraturan perundang–undangan. Dengan adanya kebijakan
otonomi daerah, perlu adanya kesamaan persepsi antara
pemerintah daerah dan perusahaan dalam penentuan jumlah dana
jaminan reklamasi maupun tata cara penempatan dan
pencairannya sesuai peraturan perundang-undangan.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Peraturan dan Kebijakan Terkait Reklamasi dan Penutupan
I, 4-8 Mar; II, 1-5 Jul; Tambang;
III, 4-8 Nov. • Perencanaan Reklamasi;
• Perencanaan Penutupan Tambang;
Online: • Perencanaan Biaya Reklamasi;
I, 1-5 Apr; II, 23-27 Sep; • Perencanaan Biaya Penutupan Tambang.
III, 25-29 Nov.
Persyaratan
Pengajar • Pendidikan minimal D3, diutamakan jurusan teknik tambang,
Widyaiswara PPSDM Geominerba; sipil, lingkungan dan pertanian;
Direktorat Jenderal Mineral dan • Bidang pekerjaan terkait bidang pengelolaan lingkungan
Batubara; Praktisi pertambangan mineral dan batubara.
Pertambangan; Akademisi.
Peruntukan
Biaya Industri
Offline: Rp 6.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,-

JP/Durasi
50 JP / 5 Hari
64 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Pemantau Limbah


44 Pertambangan Mineral dan Batubara
untuk Tingkat Supervisor
Tujuan: Perusahaan pertambangan memiliki pengaruh yang besar
Mampu melaksanakan tugas terhadap lingkungan hidup di sekitarnya, salah satunya
dan tanggung jawabnya pencemaran terhadap air, tanah dan udara, ditambah lagi dengan
sebagai pemantau limbah pada adanya limbah B3 yang dihasilkan. Diklat ini memberi pengetahuan
kegiatan pertambangan dan keahlian bagi pegawai perusahaan tambang, khususnya di
mineral dan batubara. divisi lingkungan untuk dapat memantau pencemaran yang
dihasilkan.
KBM berupa presentasi di kelas disertai diskusi dengan pengajar
yang berpengalaman di bidangnya, juga dilengkapi dengan
kunjungan lapangan dan laboratorium pemeriksaan air.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Rencana Pelaksanaan Pemantauan Limbah;
I, 22-28 Apr; • Pengawasan Kualitas Air Limbah/Limbah Cair Pertambangan;
II, 19-25 Agu; • Pemantauan Kualitas Udara Pertambangan (unit kompetensi);
III, 21-27 Okt. • Pemantauan Limbah B3 Pertambangan (unit kompetensi);
• Rencana Pengelolaan Lingkungan (RKL) dan Rencana
Online: Pemantauan Lingkungan (RPL).
I, 3-9 Jun;
II, 9–15 Sep; Persyaratan
III, 18-24 Nov. • Pendidikan SMA/Sederajat jurusan IPA, berpengalaman minimal
5 tahun di bidang lingkungan pertambangan mineral dan
Pengajar batubara;
Widyaiswara PPSDM • Pendidikan D3 bidang sains dan teknologi, berpengalaman
Geominerba. minimal 3 tahun di bidang lingkungan pertambangan mineral dan
batubara;
Biaya • Pendidikan S1 bidang sains dan teknologi, berpengalaman
Offline: Rp 6.500.000,- minimal 1 tahun di bidang lingkungan pertambangan mineral dan
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) batubara;
Online: Rp 4.000.000,- • Daftar Riwayat Kerja;
• Surat tugas dari Perusahaan;
JP/Durasi • Portofolio pengalaman kerja.
75 JP / 7 Hari
(sertifikasi 2 hari) Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 65

Diklat Pengembangan dan


45 Pemberdayaan Masyarakat (PPM)
di Wilayah Pertambangan
Tujuan: Sejumlah Peraturan perundangan mengatur bahwa CSR dan
Mampu mendapatkan Community Development atau disebut juga dengan Pengembangan
pemahaman yang dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM) merupakan kewajiban yang
komprehensif tentang CSR, harus dilaksanakan perusahaan, sehingga memberikan dampak
PPM, serta melakukan positif bagi keberlanjutan pertambangan dan kehidupan
pengelolaan PPM secara masyarakat sekitar tambang. Untuk menjamin keberlangsungan
efektif. prinsip pembangunan yang berkelanjutan dalam kegiatan
pertambangan mineral dan batubara, tergantung pula pada
keberadaan program pengembangan dan pemberdayaan
masyarakat (PPM) pada tambang yang bersangkutan.
Program tersebut seyogyanya mencakup tiga pilar diatas, yaitu
pilar ekonomi, sosial dan lingkungan. PPM seharusnya juga tidak
dipandang semata sebagai biaya namun investasi jangka panjang
sebelum, selama dan sesudah tambang beroperasi. Untuk
mendukung kegiatan pertambangan yang sesuai dengan
karakteristik tersebut dan dalam rangka menerapkan kaidah teknik
pertambangan yang baik sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan, diperlukan sumber daya manusia (SDM) yang
berkompeten. SDM Pelaksana PPM di bidang pertambangan
mineral dan batubara yang selanjutnya disebut Pelaksana PPM
merupakan refleksi atas kompetensi yang diharapkan dimiliki oleh
seseorang yang akan bekerja sebagai pelaksana PPM di bidang
pertambangan mineral dan batubara. Tanggung jawab seorang
pelaksana PPM di bidang kegiatan pertambangan mineral dan
batubara berkaitan erat dengan aspek pertambangan yang baik,
program, sosial, ekonomi, lingkungan, teknis, komunikasi,
pendampingan, dan usaha jasa untuk PPM. Pelatihan yang akan
diadakan ini adalah untuk Pelaksana PPM Tingkat Pertama yang
selanjutnya disingkat PTP. Peserta pelatihan dapat mengikuti ujian
sertifikasi dan kompetensi setelah terbitnya Standar Kompetensi
Kerja Khusus (SKKK) PTP yang saat ini sedang akan diproses oleh
inisiatif PPSDM Geominerba, bersama Direktorat Jenderal Mineral
dan Batubara, dan instansi terkait lainnya.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • CSR dan PPM Bidang Pertambangan;
I, 29 Jan-2 Feb; II, 13-17 Mei; • Pengelolaan PPM pada Usaha Pertambangan Minerba;
III, 5-9 Agu. • Risiko Sosial dan Mitigasi Konflik;
• Public Relation dan Komunikasi;
Online: • Implementasi PPM dibidang Pertambangan.
I, 26 Feb-1 Mar; II, 3-7 Jun;
III, 23-27 Sep. Persyaratan
• Pendidikan minimal S1/sederajat;
Pengajar • Pengalaman kerja dibidang PPM selama 2 tahun.
Widyaiswara PPSDM Geominerba;
Direktorat Jenderal Mineral dan Peruntukan
Batubara Industri

Biaya
Offline: Rp 6.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,-

JP/Durasi
42 JP / 5 Hari
66 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Evaluasi Program PPM


46 Pertambangan Menggunakan Metode
Social Return on Investment (SROI)
Tujuan: Salah satu alat ukur yang dapat digunakan adalah Social Return on
Peserta mampu mengevaluasi Investment (SROI) sebagai sebuah metode untuk mengukur
PPM yang telah dilaksanakan dampak/manfaat (outcome) yang dihasilkan dari pelaksanaan
perusahaan dengan sebuah proyek/program investasi sosial yang dilihat dari tiga aspek
menggunakan metode SROI, manfaat, yaitu manfaat ekonomi, manfaat sosial dan manfaat
sehingga perusahaan dapat lingkungan. Menggunakan Social Return on Investment (SROI)
mendeskripsikan keuntungan sebagai metode alat ukur penilaian dampak sosial dari sebuah
yang diperoleh para stakeholders program investasi sosial yang dilakukan oleh perusahaan menjadi
dari dilaksanakannya sebuah sebuah kebutuhan bagi perusahaan, karena merupakan mandatory
proyek/program investasi sosial seiring diberlakukannya peraturan perundangan yang mewajibkan
sebagai nilai kembalian perusahaan untuk mengimplementasikannya, yaitu dengan
keuntungan bagi perusahaan. diberlakukannya Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan
Kehutanan Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2021 Tentang
Program Penilaian Peringkat Kinerja Perusahaan Dalam
Pengelolaan Lingkungan Hidup bagian Lampiran III Huruf H
(Kriteria Inovasi Sosial) Angka 2 (Aspek Penilaian) mengenai
poin-poin aspek penilaian yang meliputi Aspek Efektivitas
(menggunakan SROI sebagai alat ukur) dan Aspek Menjawab
Kebutuhan Sosial dan Meningkatkan Kapasitas Sosial
(menggunakan SROI sebagai alat ukur).

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Pengantar Investasi Sosial;
I, 13-17 Mei; II, 19-23 Agu; • Bentuk-bentuk Investasi Sosial;
III, 14-18 Okt. • Inovasi Sosial;
• Memetakan Pemangku Kepentingan;
Online: • Mengidentifikasi Perubahan, Dampak, dan Impact;
I, 18-22 Mar; II, 10-14 Jun; • Pengukuran SROI.
III, 2-6 Sep.
Persyaratan
Pengajar Diusulkan oleh perusahaan dimana yang bersangkutan bekerja dan
Widyaiswara PPSDM Geominerba; mengelola program PPM atau CSR.
Akademisi; Praktisi Konsultan
PPM. Peruntukan
Industri
Biaya
Offline: Rp 6.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,-

JP/Durasi
50 JP / 5 Hari
Periode
Tahun 2024 67

Diklat Resolusi Konflik di Kawasan


47 Pertambangan Mineral dan Batubara

Tujuan: Konflik merupakan hal yang inheren dengan kehidupan manusia.


Mampu menginventarisasi dan Dari beberapa pengalaman konflik, lahirlah suatu aturan yang
menganalisis penyebab konflik, berupa pranata sosial, mekanisme adat, musyawarah, konvensi,
memetakan pemangku hukum tertulis, yang semuanya ditujukan untuk mengatur konflik
kepentingan yang terlibat dalam kehidupan. Perubahan paradigma pemerintahan yang
konflik, dan menyelesaikan sentralistis menuju desentralisasi saat ini akan menimbulkan
konflik yang terjadi di kawasan benturan kepentingan antar berbagai pihak yang disebabkan
pertambangan mineral dan perbedaan nilai/perbedaan cara pandang, kekuasaan dan
batubara. perebutan sumber daya. Harus disadari oleh semua pihak bahwa
konflik adalah pintu menuju perubahan. Apabila konflik dikelola
dengan baik, maka perubahan positif yang akan terjadi, namun
sebaliknya manajemen konflik yang tidak baik dapat menuju
perubahan yang buruk bahkan bersifat destruktif.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Kebijakan terkait Resolusi Konflik di Wilayah Pertambangan;
I, 8-12 Jul; II, 2-6 Sep; • Analisis Penyebab Konflik di Wilayah Pertambangan;
III, 4-8 Nov. • Pemetaan Stakeholder dalam Konflik di Wilayah Pertambangan;
• Penyelesaian Konflik di Wilayah Pertambangan;
Online: • Pelaporan Resolusi Konflik di Wilayah Pertambangan.
I, 22-26 Jul; II, 21-25 Okt;
III, 25-29 Nov. Persyaratan
• Pendidikan minimal S1;
Pengajar • Berpengalaman kerja minimal 2 tahun dibidang Pemberdayaan
Widyaiswara PPSDM Geominerba; dan Pengembangan Masyarakat.
Direktorat Jenderal Mineral dan
Batubara; Akademisi Peruntukan
Pertambangan. Industri

Biaya
Offline: Rp 6.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)
Online: Rp 4.000.000,-

JP/Durasi
42 JP / 5 Hari
68 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Diklat Pemetaan dan Pengelolaan Pemangku


48 Kepentingan (Stakeholder Engagement)
pada Pertambangan
Tujuan: Keterlibatan pemangku kepentingan adalah bagian penting dari
Memahami konsep dan prinsip tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) dan mencapai
pelibatan pemangku keberhasilan & keberlanjutannya suatu program. Perusahaan
kepentingan serta mampu melibatkan stakeholder mereka dalam dialog untuk mencari tahu
membuat program dengan masalah sosial dan lingkungan apa yang paling penting bagi
manfaat dampak yang saling mereka dan melibatkan stakeholder dalam proses pengambilan
menguntungkan agar terjalin keputusan. Keterlibatan stakeholder perlu dilakukan oleh
hubungan yang baik dengan perusahaan atau organisasi yang matang di sektor swasta dan
para pemangku kepentingan publik, terutama ketika mereka ingin mengembangkan
lainnya di lingkungan industri. pemahaman dan kesepakatan seputar solusi pada masalah
masalah kompleks dan besar.
Stakeholder engagement adalah proses di mana perusahaan atau
organisasi melibatkan orang-orang yang mungkin terpengaruh
oleh keputusan yang dibuatnya atau dapat memengaruhi
implementasi keputusannya. Mereka mungkin mendukung atau
menentang keputusan, berpengaruh dalam organisasi atau dalam
komunitas di mana ia beroperasi, memegang posisi resmi yang
relevan atau terpengaruh dalam jangka panjang.
Prinsip yang mendasari keterlibatan pemangku kepentingan
adalah bahwa pemangku kepentingan memiliki kesempatan untuk
mempengaruhi proses pengambilan keputusan. Bagian penting
dari ini adalah tata kelola multistakeholder. Ini membedakan
keterlibatan pemangku kepentingan dari proses komunikasi yang
berusaha untuk mengeluarkan pesan atau mempengaruhi
kelompok untuk setuju dengan keputusan yang sudah dibuat.
Keterlibatan pemangku kepentingan memberikan peluang untuk
lebih menyelaraskan praktik bisnis atau produksi pengetahuan
dengan kebutuhan dan harapan masyarakat, membantu
mendorong keberlanjutan jangka panjang dan nilai pemegang
saham.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Landasan Kebijakan dalam Stakeholder Engagement;
I, 10-14 Jun; II, 9-13 Sep; • Urgensi Stakeholder Engagement dan Corporate Social
III, 11-15 Nov. Responsibility;
• Pemetaan Stakeholder;
Online: • Prinsip-prinsip Stakeholder Engagement;
I, 15-19 Jul; II, 7-11 Okt; • Tahapan-tahapan dalam Stakeholder Engagement;
III, 18-22 Nov. • Pedoman Stakeholder Engagement;
• Implementasi Stakeholder Engagement;
Pengajar • Komitmen dan Integrasi dalam Stakeholder Engagement;
Akademisi/Praktisi. • Tujuan, Ruang Lingkup, Stakeholder;
• Pengelolaan Stakeholder.
Biaya
Offline: Rp 6.500.000,- Persyaratan
(akomodasi, makan 3x, snack 2x) • Pendidikan minimal SMA/Sederajat;
Online: Rp 4.000.000,- • Sudah mengikuti Diklat Evaluasi Program Pengembangan dan
Pemberdayaan Masyarakat (PPM) menggunakan metode Social
JP/Durasi Return on Investment (SROI).
50 JP / 5 Hari
Peruntukan
Industri
Periode
Tahun 2024 69

Diklat Evaluasi Revegetasi


49 pada Kegiatan Reklamasi Pertambangan
Menggunakan Citra Drone
Tujuan: Saat ini tantangan dalam pengelolaan kegiatan pertambangan
Tersedianya SDM praktisi semakin kompleks sehingga memerlukan inovasi-inovasi teknologi
pertambangan yang menguasai pertambangan. Dalam perencanaan tambang, teknologi komputer
evaluasi revegetasi pada sudah tidak dapat dipisahkan dalam perancangan tambang, bahkan
kegiatan reklamasi telah diintegrasikan dengan sistem informasi geografi (SIG). Begitu
pertambangan dengan pun dengan perencanaan kemajuan tambang, penyediaan peta dan
berdasarkan citra hasil perpetaan sebagai data telah dapat diperoleh dengan teknologi
pemotretan menggunakan penginderaan jarak jauh maupun teknologi drone.
teknologi pesawat tak berawak Selain untuk kebutuhan perencanaan tambang, saat ini teknologi
(drone). drone telah digunakan untuk membantu kegiatan evaluasi
revegetasi pada program reklamasi. Kegiatan reklamasi, khususnya
pada kegiatan revegetasi merupakan salah satu tahapan yang
krusial dalam penilaian keberhasilan. Kegiatan revegetasi meliputi
penanaman tanaman penutup, penanaman tanaman cepat tumbuh,
penanaman tanaman asli/lokal, pemupukan, penanggulangan
hama/penyakit serta penggantian tanaman mati. Tahapan-tahapan
kegiatan tersebut memerlukan sumber daya biaya dan pekerja yang
cukup besar. Mencermati hal tersebut sudah mendesak
penggunaan teknologi yang lebih lanjut. Penggunaan teknologi
remote seperti teknologi drone diharapkan dapat mengefisienkan
penggunaan sumber daya. Sesuai dengan Surat Edaran Direktur
Teknik dan Lingkungan Minerba Nomor 9.E/MB.07/DBT.PL/2023
tanggal 2 Juni 2023 tentang Basis data Spasial Perencanaan,
Pelaksanaan, serta Pelaporan Reklamasi dan Pascatambang pada
Kegiatan Usaha Pertambangan Mineral dan Batubara sebagai upaya
penguasaan, pengembangan dan penerapan teknologi
penginderaan jauh dalam pengelolaan lingkungan hidup, Reklamasi
dan Pascatambang untuk mendukung pelaksanaan kaidah teknik
pertambangan yang baik, diperlukan standardisasi dalam
penyampaian data spasial serta pemantauan atas perencanaan,
pelaksanaan, dan pelaporan Reklamasi dan Pascatambang.
Namun demikian ketersediaan teknologi tinggi seperti diatas tidak
akan menjadi optimal apabila tidak didukung oleh kompetensi SDM
sebagai pengguna teknologi. Diklat Evaluasi Revegetasi pada
Kegiatan Reklamasi Pertambangan Menggunakan Citra Drone
adalah upaya PPSDM Geominerba dalam rangka meningkatkan
kompetensi para pengelola K3 di perusahaan pertambangan, agar
mengenal, memahami dan dapat menggunakan teknologi drone
sebagai alat evaluasi dan pengawasan.

Jadwal Pelaksanaan Lingkup Bahasan


Offline: • Inventarisasi Jenis Tanaman;
I, 19-21 Mar, II, 23-25 Jun, • Perhitungan Jumlah Tanaman;
III, 3-5 Sep, IV, 5-7 Okt. • Analisis Hasil Tingkat Kehijauan Tanaman NDVI dan VARI;
• Analisis Persentase Tutupan Vegetasi.
Pengajar
Widyaiswara PPSDM Geominerba; Peruntukan
Akademisi; Praktisi. Industri

Biaya
Offline: Rp 5.500.000,-
(akomodasi, makan 3x, snack 2x)

JP/Durasi
30 JP / 3 Hari
70 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Didirikan untuk
memenuhi kebutuhan
tenaga kerja terampil
ahli madya dan siap
kerja di subsektor
geologi, mineral, dan
batubara di dalam
negeri maupun di luar
negeri

Misi:
Menyelenggarakan dan mengembangkan
pendidikan vokasi dengan kurikulum,
metode pembelajaran, sarana dan prasaran,
serta Dosen yang kompeten dalam
bidangnya untuk setiap program studi;
Menyiapkan sumber daya manusia yang siap
kerja, terampil, profesional, berkarakter
yang baik, dan bermartabat serta mampu
bersaing di pasar global di bidang energi dan
pertambangan;

Visi: Berperan aktif dalam penelitian dan


pengembangan ilmu pengetahuan dan

Menjadi Politeknik teknologi di bidang energi dan


pertambangan yang berwawasan

terbaik di Indonesia lingkungan;


Berperan aktif dalam kegiatan
dan mampu bersaing pemberdayaan kepada masyarakat; dan

secara Internasional Menyelenggarakan tata kelola organisasi


yang baik.
Periode
Tahun 2024 71

Program Program
Studi Unggulan

01 D3 Teknologi Geologi 01 Magang


Eksplorasi Mineral dan Batubara Program magang selama
1 (satu) tahun di perusahaan
• Sebagai teknisi geologi mampu pertambangan di seluruh Indonesia
mengidentifikasi daerah prospek pada semester 5 dan semester 6.
mineral dan batubara;
• Memiliki sertifikat kompetensi Teknisi 02 Praktik dan Teori
Penyaliran dan Juru Ukur. Perbandingan Praktik dan
Teori (70 : 30).
02 D3 Teknologi Pertambangan
Teknik penambangan, lingkungan, 03 Sertifikat
dan keselamatan pertambangan Lulusan Politeknik Energi dan
Pertambangan Bandung akan
• Sebagai teknisi tambang yang mampu mendapatkan sertifikat sesuai
menyelesaikan pekerjaan di lingkup dengan Program Studi.
Pertambangan;
• Memiliki sertifikat kompetensi 04 Beasiswa
Teknisi Penyaliran dan Juru Ukur. Beasiswa Kementerian ESDM
bagi mahasiswa yang berprestasi
03 D3 Teknologi Metalurgi
Pengolahan, Pemurnian Mineral, dan ∙∙∙
Pemanfaatan Batubara Pendaftaran & Persyaratan
• Sebagai teknisi pengolahan dan • Warga negara Indonesia;
metalurgi yang mampu menyelesaikan • Memiliki Ijazah (SMA IPA/SMK Teknik);
pekerjaan dari pengolahan • Berusia Maks. 35 tahun (industri);
• Lulus pada tahun berjalan atau telah dinyatakan
hingga pemurnian mineral dan lulus maksimal 2 (dua) tahun sebelumnya (umum);
pemanfaatan batubara; • Bagi lulusan 2024 mempunyai Surat Keterangan
• Memiliki sertifikat kompetensi Hasil Ujian Nasional (SKHUN)/Surat Tanda Lulus;
• Tidak buta warna baik full maupun parsial.
Teknisi Pelindian. • Biaya pendaftaran Rp 350.000,-
• Uang Kuliah Tetap (UKT) Rp 7.700.000,-

Pendaftaran online: Alamat:


Jl. Jend. Sudirman No. 623 Bandung 40211
Telp. +6222 6076756 Ext.137
Fax. +6222 6035506
www.pepbandung.ac.id
Pep Kesdm
@pep_bandung
0822 1999 5001
72 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Sewa
Ruang
Ruangan
Rapat

Ruang
Pusing cari lokasi untuk gathering, Kelas
meeting, atau bahkan wedding?
Tenang, PPSDM Geominerba
menyediakan Gedung Serbaguna
berkapasitas besar, cocok untuk
acara dengan protokol kesehatan.
Periode
Tahun 2024 73

Tersedia juga ruangan lain Ruang


dengan kapasitas Laboratorium
Komputer
berbeda-beda

Convention
Hall

Ruang
Kelas

Ruang
Kelas

Ruang
Meeting

Smart
Class

Kami sediakan paket harga kompetitif

call 08212
us 6666 230
74 Info Diklat
PPSDM Geominerba

Alat
Pernapasan

Alat
Pengukur
Usaha pertambangan terhenti Radiasi
karena kekurangan alat?
SEWA saja!

Kami sediakan paket harga kompetitif

call 08212
us 6666 230
Periode
Tahun 2024 75

Disewakan!
Beragam X-ray
Masker
Mikroskop Bijih
Garmin Oregon
Water Checker Hanna HI9828
GPS Handheld Trimble Juno3B
alat tambang Sprinter Radiasi Meter Magnetotelluric KMS
berkualitas baik, GPS Javad Pakaian Selam Sokkia SET 220K
Micromate Sokkia SET 250X Metalyser HM100
siap pakai. Palu Geologi Peralatan Hidrologi Rugged Reader
Gravity Meter Geolistrik Multielektroda Headlight
Magneto Meter Portable Mesin Bor tanah Gamma

Vibration GPS
Metalyser Monitor Geodetik
HM100 Blastmate Javad
III

Total
Station Gravity GPS Leica
Meter CG-5
Leica GS 15 GNSS
TC 1202 Autograv

GPS Handheld Vibration


XRF Analyzer Monitor
Trimble R6 (Bruker S1 Titan) Micromate
76 Info Diklat
PPSDM Geominerba

hotel yang kami


rekomendasikan:

Geowisata Inn, pilihan tepat untuk Anda yang menginginkan pengalaman


menginap yang berbeda, dengan konsep terpusat yang tertuang dalam bentuk
fasilitas dan pelayanan terbaik. Terletak di pusat kota, Geowisata Inn adalah
solusi untuk perjalanan bisnis maupun liburan Anda. Apapun tujuan kunjungan
Anda, mulai dari bersantai, wisata kuliner, bisnis, maka fasilitas dan pelayanan
tim kami sesuai dengan keinginan Anda.
Periode
Tahun 2024 77

Alamat Akses Fasilitas

Jl. Jenderal Sudirman Transportasi Free WiFi


No. 632, Bandung 40183 2.6 KM Terminal Bus Stasiun Hall Air Conditioner (AC)
Jawa Barat - Indonesia 2.7 KM Stasiun Kereta Bandung Hot/Cold Water
2.6 KM Bandara Husein Sastranegara
LED Television
Rumah Sakit Hot/Cold Shower
2.4 KM RSI Sentosa Bandung Laundry Service
Le Sapphire Cafe
Supermarket Free Parking
0.5 KM Griya Mart Cable TV
Ruby Resto
Perbelanjaan Meeting Room
1.6 KM Festival Citilink
3.4 Braga City Walk

Pusat Kota
4.7 KM Gedung Sate
3.4 KM Istana Merdeka

Didukung Oleh:
Kami sediakan paket harga kompetitif

call 08212
us 6666 230
78 Info Diklat
PPSDM Geominerba

PPSDM Geominerba
Hadir di Samarinda
Sebagai komitmen kami untuk memastikan pengelolan
kegeologian dan pertambangan berada di tangan para
profesional yang menguasai bidangnya, untuk pengelolaan
kegeologian dan pertambangan yang berkelanjutan serta
menjaga kelestarian lingkungan dan K3 (Kesehatan dan
Keselamatan Kerja).

Kami hadir di Kota Samarinda untuk menjangkau


rekan-rekan di sektor industri pertambangan baik
skala kecil, menengah dan skala besar. Jasa layanan
kami tidak hanya fokus pada pengembangan SDM
namun kami bertransformasi melalui jasa bimbingan
teknis dan konsultasi di sektor Geologi dan
Pertambangan.

Komplek Mahakam Square Blok C No 6.


Jl. Untung Suropati, Karang Asam Ulu,
Kec. Sungai Kunjang, Kota Samarinda,
Kalimantan Timur 75243

0895
Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Admin

call
us 3603
98938 ppsdm-geominerba.esdm.go.id
Periode
Tahun 2024 79

Tata Cara
Pendaftaran Diklat
Secara Online

01 Masuk ke Website
Akses
PPSDM GEOMINERBA

www.ppsdm-geominerba.
Website esdm.go.id/registrasi

Untuk login (bagi yang telah memiliki akun)


ALLBUY

02
Login/ silahkan memasukan email dan password,
ONLINE REGISTRATION

Secure login
CONGRATULATIONS!
USERNAME

Register untuk register (bagi yang belum


*********

ARE YOU SURE?

Register

mempunyai akun).

Dalam menu ini anda akan melihat


03 PPSDM GEOMINERBA

jadwal dan jenis diklat yang akan


Pilih Diklat diselenggarakan di PPSDM Geominerba,
Silahkan pilih pada diklat yang akan
anda ikuti lalu klik daftar.

Upload persyaratan diklat sesuai dengan


ALLBUY

04
Upload diklat yang sudah dipilih dalam format PDF
Persyaratan Tunggu verifikasi dari penyelenggara
(Paling lambat H-7 sebelum pelaksanaan)

05 Pembayaran melalui transfer sesuai


Pembayaran dengan nomor Virtual Account
(Apabila data sudah di verifikasi) yang diterima melalui email anda.

Pendaftaran melalui Aplikasi RAISA yang bisa


di unduh di Google Playstore dan App Store

Anda mungkin juga menyukai