Makalah Sistem Suspensi Dasar
Makalah Sistem Suspensi Dasar
Dosen pembimbing:
Drs. Tawardjono Usman, M.Pd.
195303121978031001
Disusun oleh:
Rendra Ananta Prima Hardiyanta 14504241052
Triyadi 14504244001
Bayu Rahmadi 14504244021
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. RUMUSAN MASALAH
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam makalah ini, yaitu sebagai
berikut:
1. Pengertian dan fungsi sistem suspensi secara umum ?
2. Bagaimana prinsip kerja sistem suspensi secara umum ?
3. Jenis-jenis suspensi pada kendaraan ?
4. Jenis-jenis suspensi independen ?
5. Teknologi yang digunakan pada suspensi independen?
6. Bagaimana cara mengidentifikasi masalah pada sistem suspensi
independen ?
C. TUJUAN
Adapun tujuan yang hendak dicapai setelah mempelajari makalah ini, yaitu
sebagai berikut:
1. Mahasiswa dapat mengetahui pengertian dan fungsi sistem suspensi secara
umum ?
2. Mahasiswa dapat mengetahui prinsip kerja sistem suspensi secara umum ?
3. Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis suspensi pada kendaraan ?
4. Mahasiswa dapat mengetahui jenis-jenis suspensi independen ?
5. Mahasiswa dapat mengetahui teknologi yang digunakan pada suspensi
independen ?
6. Mahasiswa dapat mengetahui cara mengidentifikasi masalah pada sistem
suspensi independen ?
BAB II
PEMBAHASAN
SUSPENSI INDEPENDEN
Pada Bab ini membahas tentang penjelasan lebih mendalam pada sistem
suspensi independen yang digunakan pada kendaraan.
Saat roda roda menerima kejutan dari permukaan jalan, maka akan
diteruskan ke lower maupun upper arm, lalu gaya tersebut ditahan oleh pegas dan
mengakibatkan terjadinya pemendekan dan pemanjangan pegas, kemudian gaya
pemegasan diperhalus oleh peredam getaran (shock absorber) agar tidak terjadi
oksilasi berlebihan. Hal ini memungkinkan roda roda tetap menapak pada jalan.
2. Pegas daun (leaf spring), umumnya digunakan pada kendaraan berat atau
niaga dengan sistem suspensi dependen.
3. Pegas puntir atau dikenal dengan nama pegas batang torsi (torsion bar spring),
umumnya digunakan pada kendaraan dengan beban tidak terlalu berat.
Keterangan :
1. Stabilizer
2. Lower arm
3. Coil spring
4. Peredam kejut
Terdiri atas upper dan lower arm yang menopang roda dan
knuckle yang menghubungkan lengan-lengan. Lengan-lengan
menerima gaya longitudinal dan latitudinal, memungkinkan
pegas untuk menopang beban vertical saja. Pada tipe ini banyak
digunakan untuk kendaraan jenis FR (front engine rear drive).
Keterangan :
1. Stabilizer
2. Lower arm
3. Coil spring
4. Peredam kejut
6. Tipe Double Wisbone dengan pegas Batang torsi
1. Swing axle
2. Sliding Pillar
PENUTUP
A. KESIMPULAN
4. Jenis-jenis suspesi independen, yaitu tipe mac person, tipe mac pherson dengan
lower arm berbentuk L, tipe semi – trailing arm, jenis strut dua link, tipe
double wisbone dengan pegas koil dan tipe double wisbone dengan pegas
batang torsi
5. Teknologi suspensi independen yang digunakan diantaranya adalah:
a. Swing axle
b. Sliding pillar
c. MacPherson strut
d. Upper and lower A-arm (double wishbone)
e. Multi-link suspension
f. Trailing arm suspension
B. SARAN
Untuk lebih memahami/menambah wawasan pengetahuan materi
tentang suspensi independen ini, diharapkan untuk mengambil informasi
sebanyak-banaknya baik dari buku-buku maupun sumber bacaan dari jejaring
sosial.
DAFTAR PUSTAKA
http://www.slideboom.com/presentations/620821/10.B.-Sistem-Suspensi,
diakses tanggal 21 september 2013
http://m-edukasi.net/online/2007/sistemsuspensi/materi03.html,diakses
tanggal 21 september 2013
http://id.wikipedia.org/wiki/Sistem_suspensi_%28kendaraan%29,diakses
tanggal 21 september 2013
http://www.slideshare.net/parasiann/artikelsistemsuspensikemudi,diakses
tanggal 21 september 2013
http://irmasuryadi.blogspot.com/2013/03/sistem-suspensi.html,diakses tanggal
21 september 2013
http://zainal1221.blogspot.com/2012/11/bayangkan-saja-jika-anda-
mengandarai.html diakses tanggal 21 september 2013
http://id.shvoong.com/products/auto/2125112-pengertian-dan-fungsi-sistim-
suspensi/#ixzz2gGw4n3d2, diakses tanggal 21 september 2013 diakses
tanggal 21 september 2013