Anda di halaman 1dari 2

MENENTUKAN KEBUTUHAN NUTRISI INDIVIDU

Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman :

RSUD BEDAS Kertasari


KABUPATEN BANDUNG
Jln. Raya Pacet Desa Sukapura
Kecamatan Kertasari
Tanggal Terbit: Ditetapkan Oleh Direktur
RSUD BEDAS Kertasari
STANDAR OPERASIONAL
PROSEDUR
(SOP)
dr. Dedi Rudi Komara
Pembina
NIP.19750515200501 1 010
Pada keadaan metabolisme tubuh stabil, kebutuhan energi total
(total energy requitment) adalah sama dengan total energy
expenditure (TEE). Hal ini meliputi kebutuhan energi basal, energi
PENGERTIAN
pencernaan makanan dan aktifitas fisik. Kebutuhan energi
meningkat pada keadaan stress akibat tindakan operasi atau
penyakit (factor stress/FS).
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk menentukan
TUJUAN
kebutuhan zat gizi/nutrisi secara individu.
Surat Keputusan Direktur RSUD Bedas Kertasari
KEBIJAKAN

PROSEDUR Dengan menggunakan rumus :


TEE = RME (resting metabolic expenditure) x factor aktifitas x FS
 Estimasi RME dengan rumus Harris Benedict :
RME (Kkal/hari) laki-laki = 66+(13,7xBB)+(5xTB)-(6,8xU)
RME (Kkal/hari) perempuan= 655+(9,6xBB)+(1,7xTB)-(4,7xU)
Catatan :
- BB = berat badan actual (Kg)
- TB = tinggi badan (cm)
- U = usia (tahun)

 Faktor stress
- Stress ringan = 1,2
- Stress sedang = 1,3
- Stress berat = 1,5
- Kanker = 1,6
- Luka bakar = 2 – 2,5
MENENTUKAN KEBUTUHAN NUTRISI INDIVIDU
Nomor Dokumen : Nomor Revisi : Halaman :

Kebutuhan Zat gizi/nutrisi :


 Energi = TEE
 Protein = 15% - 20% dari total Energi/4
 Lemak = 20% dari total Energi/9
 Karbohidrat = 60% - 65% dari Total Energi/4

1. Ahli Gizi di Poli Gizi


Rawat Jalan dan Rawat Inap
UNIT TERKAIT 2. Instalasi Rawat Inap
3. Instalasi Rawat
Jalan

Anda mungkin juga menyukai