SEPTIANA PUTRI
No. BP: 21160013
Kelas: 5 Farmasi 1
1.Suatu reaksi berlangsung 3 kali lebih cepat dari semula setiap kenaikan suhu 20 derajat celcius. Jika pada
suhu 30 derajat reaksi berlangsung 3 menit, pada suhu 90 derajat, reaksi akan berlangsung selama berapa
menit?
Diket:
n = 3 kali
T = 20°C
T₁ =30°C
T₂ =90°C
t = 3 menit
Jawab:
ΔT
= T₂ -T₁
ΔT = 90 - 30
ΔT = 60°C
t₂ = t₁
60
t₂ = 3 menit x 120
3
3
t₂ = 3 menit x 1
3
t₂ = 3 menit x 1
27
t₂ = 1/9 menit
2.Laju reaksi meningkat dua kali setiap kenaikan suhu 10 derajat celcius. Jika pada suhu 30 derajat celcius
laju reaksi A + B → hasil, adalah 4 x 10-4 M/s maka laju reaksi pada suhu 60 derajat celcius adalah.........?
r2 = r1 x (2)^∆T/10 °C
= 4 x 10^-4 M/s x 8
3.Seorang sukarelawan dengan berat badan 70 kg diberi antibiotika dosis intravena dan konsentrasinya
dalam serum ditentukan pada 2 jam dan 5 jam setelah pemberian. Konsentrasinya berturut turut 1.2
dan 0.3 µg/ mL. Berapa t½ biologic obat ini, bila dianggap kinetika eliminasinya mengikuti orde
kesatu
Dik:
1: 2 jam
t 2: 5 jam
Dit: t ½
Jawab:
0.693 (𝑡2−𝑡1)
T½=
𝐼𝑛 𝑐1−𝑐2
0.693 (5−2)
T½=
𝐼𝑛 1,2−𝐼𝑛 0,3
T ½ = 1,499 jam
4.Suatu obat baru diberikan dalam dosis tunggal intravena 200 mg kepada pasien pria dengan berat badan
80 kg. setelah 6 jam, konsentrasi obat dalam darah diperoleh 1.5 mg/ 100 mL plasma. Dengan menganggap
VD adalah 10% berat badan, hitung jumlah total obat dalam cairan tubuh setelah 6 jam.
Berapa t½ obat ini?
Dik:𝐷𝐵°= 200 mg
BB= 8 kg
T= 6 jam
Vd= 10% BB
Dit=
Jawab=
Vd= 10 g𝑟x 80 k g :
8000 ml= 8 L
100
𝐷𝐵 6 j𝑎𝑚
Vd=
𝐶𝑝 6 j𝑎𝑚
8000 ml= 𝐷𝐵
𝑚𝑔
1,5
100 𝑚 𝑙
(6)
2,0791 = −𝑘 + 2.3010
2,303
𝑘 (6)
= 2.3010 – 2.0791
2,303
0.2219 𝑥 2.303
K= = 0,0851 jam
6
0,693
t½ =
𝑘
t½ = 0,693
= 8,14 jam
0,0851
5.Suatu obat mempunyai t ½ eliminasi 6 jam dan mengikuti kinetika orde kesatu. Jika dosis tunggal 200 mg
diberikan kepada seorang pasien pria dewasa (68 tahun ) dengan ijeksi IV bolus, berapakah persen dosis
yang hilang dalam 24 jam?
0,693
t½ =
𝑘
= 12,5132 mg.
200−12.5132
% Obat=
x 100= 93,74%
200
6.
Jawab:
80 (0,2)𝑥( 0,2)𝑦
=
160 (0,4)𝑥 ( 0,4)𝑦
1 𝑥
= ( 1)
2 2
1 1 1 𝑥
( ) =( )
2 2
𝑡2 𝑘 [𝐴]1𝑥 [ 𝐵]𝑦1
𝑡1 = 𝑘 [𝐴]𝑥 [ 𝐵]𝑦
2 2
20 (0,2)𝑥 ( 0,2)𝑦
=
80 (0,4)𝑥 ( 0,4)𝑦
1 1 𝑦
= ( )
4 2
1 2 1 𝑦
( ) =( )
2 2
1 1 𝑥
= ( )
16 4
1 2 1 𝑥
( ) =( )
4 4
X=2
𝑡2 𝑘 [𝑁02]𝑥1[ 𝐶0]𝑦1
𝑡1 = 𝑘 [𝑁02]𝑥 [ 𝐶0]𝑦
2 2
20 (0,10)𝑥 ( 0,10)𝑦
=
80 (0,10)𝑥 ( 0,20)𝑦
𝑦
1 = ( 1)
2
1 0 1 𝑦
( ) =( )
2 2
Y=0
E) Orde total
Orde total = x + y = 2 + 0 = 2
V = K [ NO2]x [CO]y
V = K [ NO2]2 [CO]0
V = K [ NO2]2
= 0,08 M/S