Anda di halaman 1dari 5

Nomor : 0148/FIN-BPW/XII/2023

Lampiran : Surat Kuasa


Perihal : Surat Peringatan Hukum (SOMASI) I

Kepada Yth.
Direktur PT. TELEHOUSE ENGINEERING
Up. Bpk. Bambang Suprapto
Komplek Pepabri Mekarrahayu
JL. Garudan No. 4, Bandung, Jawa Barat

Dengan hormat,

Perkenalkan kami yang bertanda tangan dibawah ini:


ASYABRAN WIRABUANA, S.H dan JAYANTI RAMADHAN, S.H selaku Advokat/Kuasa
Hukum PT. BETON PERKASA WIJAKSANA beralamat di Jalan. Penjernihan 1 No. 40,
Bend. Hilir, Kecamatan Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, Daerah Khusus Ibukota Jakarta
10210, dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama serta kepentingan hukum dari PT.
BETON PERKASA WIJAKSANA, berdasarkan Surat Kuasa Khusus Nomor : 0147/FIN-
BPW/XII/2023 tanggal 11 Desember 2023.

Sehubungan dengan adanya tagihan kami kepada saudara selaku direktur


PT. TELEHOUSE ENGINEERING yang telah jatuh tempo, maka dengan ini kami sampaikan
beberapa hal sebagai berikut:
1. Bahwa Saudara mempunyai hubungan hukum dengan perusahaan kami berdasarkan :
 MEMORANDUM OF UNDERSTANDING (NOTA KESEPAHAMAN) antara PT.
Telehouse Engineering dengan PT. Beton Perkasa Wijaksana tertanggal 21
September 2020;
 PERJANJIAN KERJASAMA ANTARA PT TELEHOUSE ENGINEERING DENGAN
PT BETON PERKASA WIJAKSANA PEKERJAAN PENGADAAN UNIT
PERTASHOP 3 KL GENERASI 3 No. 0351/EXT-PS/PKS/TE/X/2020 tertanggal 14
Oktober 2020;

2. Bahwa berdasarkan PUTUSAN PENGESAHAN PERDAMAIAN (HOMOLOGASI) Nomor


210/Pdt.Sus-PKPU/2021/PN.Jkt.Pst, PT. TELEHOUSE ENGINEERING telah
dinyatakan sah dan mengikat secara hukum Perjanjian Perdamaian tertanggal 16

Page 1 of 5
September 2021 yang telah ditanda tangani oleh Debitor/Termohon PKPU PT.
TELEHOUSE ENGINEERING;

3. Bahwa telah dilakukan pembayaran pertama kepada PT. BETON PERKASA


WIJAKSANA pasca Putusan Pengesahan Perdamaian (Homologasi) tersebut sebesar
Rp. 122.623.095,- (seratus dua puluh dua juta enam ratus dua puluh tiga ribu sembilan
puluh lima rupiah);

4. Bahwa berdasarkan Putusan Nomor: 29/Pdt.Sus-Pembatalan Perdamaian/2022/PN


Niaga Jkt.Pst tertanggal 15 September 2022 telah dinyatakan PT. TELEHOUSE
ENGINEERING telah lalai/wanprestasi dalam melaksanakan isi perjanjian perdamaian
dan dinyatakan batal perjanjian perdamaian yang telah disahkan dengan Putusan
Nomor: 210/Pdt.Sus-PKPU/2021/PN.Jkt.Pst;

5. Bahwa kemudian berdasarkan Putusan Mahkamah Agung nomor 1856 K/Pdt.Sus-


Pailit/2022 tanggal 13 Desember 2022, permohonan Kasasi yang diajukan PT.
TELEHOUSE ENGINEERING dikabulkan dan berkekuatan hukum tetap sehingga
Status Pailit terhadap
PT. TELEHOUSE ENGINEERING dibatallkan;

6. Bahwa adanya surat Nomor: 71/Pailit-TE/MI-TKS/II/2023 tertanggal 28 Februari 2023


dari Tim Kurator PT. TELEHOUSE ENGINEERING (DALAM PAILIT), Muhammad
Ismak, S.H.,M.H dan Titik Kiranawati Soebagjo, S.H yang pada pokoknya menyatakan
status hukum PT. TELEHOUSE ENGINEERING kembali seperti sebelum adanya
Putusan Pailit dan oleh karena itu maka tugas dan wewenang Tim Kurator PT.
TELEHOUSE ENGINEERING (DALAM PAILIT) telah berakhir, segala sesuatu yang
mengenai tagihan kepada PT. TELEHOUSE ENGINEERING dan informasi lainnya,
maka kreditor PT. TELEHOUSE ENGINEERING dapat menghubungi dan/atau
mendatangi langsung kantor PT. TELEHOUSE ENGINEERING;

7. Bahwa kemudian kami telah mengirimkan surat Nomor: 029/FIN-BPW/III/2023


tertanggal 10 Maret 2023 perihal tindak lanjut penyelesaian hutang yang pada pokoknya
meminta komitmen pembayaran dari PT. TELEHOUSE ENGINEERING tetapi hingga
saat ini tidak ada konfirmasi apapun mengenai penyelesaian pembayaran utang yang
seharusnya menjadi perhatian bagi PT. TELEHOUSE ENGINEERING untuk
bertanggung jawab;

Page 2 of 5
8. Bahwa setelah adanya pembatalan kepailitan sebagaimana angka 6 tersebut diatas,
saudara tidak pernah memperdulikan dengan tidak adanya tanggung jawab
penyelesaian sama sekali terhadap utang-utang saudara, serta tidak kooperatif
terhadap kewajiban yang seharusnya dilaksanakan sebagai sebuah perusahaan
professional yang nyatanya menimbulkan kerugian materiil maupun imateriil bagi kami;

9. Bahwa berdasarkan catatan pembukuan piutang kami per tanggal 13 November 2023,
saudara masih mempunyai kewajiban pembayaran dan belum juga menyelesaikan
kewajiban tersebut sampai saat ini dengan total sebesar Rp. 2.334.514.115- (dua milyar
tiga ratus tiga puluh empat juta lima ratus empat belas ribu seratus lima belas rupiah);

10. Bahwa kami telah mengirimkan kepada saudara :


- Surat Teguran Hutang 1 No. BHGL-0249 tanggal 11 November 2020
- Surat Teguran Penyelesaian Hutang 2 No. BHGL-0302 tanggal 11 Desember 2020
- Surat Teguran Ketiga atas Penyelesaian Hutang No. BHGL-0179 tanggal 26 April
2021
- Surat Tindak Lanjut Penyelesaian Hutang No. 029/FIN-BPW/III/2023 tanggal 10
Maret 2023
Membuktikan bahwa kami selalu memberikan kesempatan kepada saudara untuk
kooperatif menyelesaikan permasalahan ini;

11. Bahwa perlu ditekankan dalam hal ketidakmampuan perusahaan dalam menjalankan
kewajibannya hingga pernah dinyatakan pailit sebagaimana kita ketahui pada:

Pasal 97 Undang-Undang PT No. 40 tahun 2007


Ayat (3) ”Setiap anggota Direksi bertanggung jawab penuh secara pribadi atas kerugian
Perseroan apabila yang bersangkutan bersalah atau lalai menjalankan tugasnya sesuai
dengan ketentuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2)”.

Ayat (4) ”Dalam hal Direksi terdiri atas 2 (dua) anggota Direksi atau lebih, tanggung
jawab sebagaimana dimaksud pada ayat (3) berlaku secara tanggung renteng bagi
setiap anggota Direksi”.

12. Untuk itu dalam kesempatan ini kami “menghimbau saudara untuk tetap kooperatif serta
menunjukan itikad baik” untuk segera melunasi kewajiban saudara terhadap kami
dalam bentuk pembayaran secara utuh/lunas. Hal tersebut kami minta dilaksanakan

Page 3 of 5
demi melaksanakan suatu pertanggung jawaban secara professional saudara sebagai
Direksi perusahaan, menjalin hubungan usaha yang baik dan konsekuensi secara
hukum, agar para pihak yang ada tidak mengalami suatu kerugian baik secara materil
dan imateril;

13. Bahwa mengingat :


- Pasal 1243 Undang-Undang KUH Perdata yang berbunyi : “Penggantian biaya,
kerugian dan bunga karena tak dipenuhinya suatu perikatan mulai diwajibkan, bila
debitur, walaupun telah dinyatakan lalai, tetap lalai untuk memenuhi perikatan itu,
atau jika sesuatu yang harus diberikan atau dilakukannya hanya dapat diberikan atau
dilakukannya dalam waktu yang melampaui waktu yang telah ditentukan”.

- Pasal 1238 Undang- Undang KUHPerdata yang berbunyi “Debitur dinyatakan Ialai
dengan surat perintah, atau dengan akta sejenis itu, atau berdasarkan kekuatan dari
perikatan sendiri, yaitu bila perikatan ini mengakibatkan debitur harus dianggap Ialai
dengan lewatnya waktu yang ditentukan”.

- Pasal 1239 Undang-Undang KUHPerdata “Tiap perikatan untuk berbuat sesuatu,


atau untuk tidak berbuat sesuatu, wajib diselesaikan dengan memberikan
penggantian biaya, kerugian dan bunga, bila debitur tidak memenuhi kewajibannya”.

14. Maka dengan ini kami mensomir saudara agar dalam tempo selambat-lambatnya 3x24
jam setelah menerima surat ini agar segera melakukan kewajiban pembayaran sisa
piutang sebesar Rp. 2.334.514.115- (dua milyar tiga ratus tiga puluh empat juta lima
ratus empat belas ribu seratus lima belas rupiah) secara langsung sejumlah tersebut
tanpa terkecuali;

15. Apabila dalam hal ini tidak ada itikad baik serta tidak adanya tanggung jawab dari
saudara, kami akan melakukan upaya hukum pidana maupun perdata dan menganggap
saudara sebagai Pihak yang dapat diduga “mental element of crime” yang tergolong
dalam perbuatan melalaikan kewajiban dan merencanakan suatu perbuatan yang
merugikan orang lain.

Demikian yang dapat kami sampaikan, dengan dasar itikad baik kami berharap dalam
kesempatan ini dapat menjadi dasar dalam menjalin hubungan/komunikasi yang baik, demi

Page 4 of 5
mencari solusi bagi permasalahan yang ada saat ini, untuk konfirmasi dapat saudara
hubungi kami sesuai alamat tertera dibawah ini:

PT. BETON PERKASA WIJAKSANA (BPW)


Alamat : Gedung Pola Group, Jl. Penjernihan 1 No. 40, RW. 8, Bend. Hilir,
Kec. Tanah Abang, Kota Jakarta Pusat, DKI Jakarta 10210
Tlp : 0813 4445 1063 (Kuasa Hukum BPW)

Atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.

Jakarta, 20 Desember 2023

Hormat Kami.
Advokat/Kuasa Hukum
PT. Beton Perkasa Wijaksana

ASYABRAN WIRABUANA, S.H

JAYANTI RAMADHAN, S.H

Tembusan:
1. Direksi PT. Beton Perkasa Wijaksana
2. Arsip

Page 5 of 5

Anda mungkin juga menyukai