PENDAHULUAN
1
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia
untuk memberikan kesempatan kepada generasi muda atau mahasiswa untuk
berkarir di masa depan dengan memberikan kesempatan untuk mengasah dan
menggali minat dan bakat mereka.
Magang merupakan mata kuliah wajib yang ditempuh bagi setiap
mahasiswa Fakultas Peternakan Univesitas Halu Oleo untuk mendapatkan gelar
sarjana atau Strata Satu (S1). Magang dilaksanakan karena dapat memberikan
banyak manfaat untuk dapat mengaplikasikan ilmu yang diperoleh selama di
bangku perkuliahan. Kerjasama dalam pelaksanaan Magang antara Program
Merdeka Belajar Kampus Merdeka melalui perusahaan PT. Tiran dengan pihak
Fakultas Peternakan Universitas Halu Oleo dapat memberikan dampak positif.
Berdasrakan uraian diatas maka perlu dilakukan magang profesi berbasis
merdeka belajar kampus merdeka.
1.2. Tujuan Magang
2
1.3. Output
3
BAB II
METODE KEGIATAN
Konsultasi laporan
Pengajuan judul Pembagian
Tugas/Kelompok
Pembekalan
4
1. Tahapan Persiapan
5
3.1. Deskripsi Mata Kuliah
6
2.3 Deskripsi Singkat Aktivitas di Tempat Magang
7
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
Keterangan :
Kandang 1
Kandang 2
Mes Karyawan/Kantor
Gudang
8
3.1.2. Struktur Organisasi PT. Tiran Sulawesi
Andi Karyadi
Direktur
Husnul Mubaraq
General Manager
Nasran
Slamet Kaharuddin Anggota Tim Pakan
Anggota Tim (Blok 1) Anggota Tim (Blok 2B)
Mahfut
Marno Apun Anggota Tim Pakan
Anggota Tim (Blok 2A) Anggota Tim (Blok 2C)
Adam
Anggota Tim Kandang 1
Asis Mundu Lukman
Humas Kemanaan/Security
Adam
Anggota Tim Kandang 2
Ramadhan Maulana
Tim Produksi Pupuk Tim Produksi Pupuk
9
Tenaga kerja pada PT Titran sulawesi terdiri dari 2 bagian meliputi tenaga
kerja bagian tanaman dan tenaga kerja bagian peternakna. Tenaga kerja bagian
tenaman fokus pada bagian perkebunan pada lahan PT. Tiran Sulawesis. Tenaga
kerja pada bagian peternakan fokus pada Pemeliharaan Ternak pada PT Tiran
Sulawesi.
Rincian jam kerja PT Tiran Sulawesi dimulai pukul 07.00 WITA dan jam
istirahat pada pukul 11.00-14.00 WITA, serta selesai pukul 17.00 WITA. Pada hari
jumat istirahat lebih awal yaitu pukul 11.30 WITA. Hari kerja operasional dari hari
senin sampai hari minggu. Hari libur operasional karyawan dilakukan secara
bergilir sesuai jadwal dari administras.
3.2. Aktifitas Magang
10
C Aktivitas setelah magang
Monitoring pelaksanaan Magang
I 400 0,15
Profesi berbasis MBKM
Penarikan dan pemulangan peserta
II 500 0,18
magang MBKM
Pendampingan pembuatan laporan
III 500 0,18
magang
IV Konsultasi kepada dosen pembimbing 120 0,15
Jumlah 1.800 0,66
Total Waktu Aktivitas Magang untuk Manajemen
37.470 13,77
Ternak Potong
11
Gambar 5. Mengarit pakan
(Sumber Dokumentasi Pribadi 2022)
Pemenuhan kebutuhan pakan hijau pada ternak di PT Tiran ranch moramo
dengan memanfaatkan limbah pertanian berupa jerami padi serta rumput belulang
yang berada pada perkebunan serta persawahan masyarakat setempat. Menurut
Bunyamin dkk. (2013) Limbah tanaman padi sangat berpotensi untuk dimanfaatkan
sebagai pakan, tetapi hanya untuk ternak ruminansia karena tingginya kandungan
serat. Jerami padi merupakan bahan pakan penting untuk sapi pada saat rumput sulit
diperoleh, terutama pada musim kemarau. Jerami jagung yang diawetkan dengan
pengeringan matahari menghasilkan berbagai macam produk sampingan yang
dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak.
12
Apabila ransum terdiri dari hijauan saja maka biayanya relatif murah dan lebih
ekonomis, tetapi produksi yang tinggi sulit.
2. Manajemen Kesehatan Ternak
13
Tipe kandang pada perusahaan PT Tiran ranch moramo dapat dilihat pada
gambar 8 dan 9 di bawah ini:
Gambar 8. Kandang 1
(Sumber Dokumentasi Pribadi 2022)
Gambar 9. Kandang 2
(Sumber Dokumentasi Pribadi 2022)
3.2.2. Aktifitas Magang Terkait Mata Kuliah Manajemen Perbibitan Ternak
14
• Memasukan sapi kekadang jepit
• Melaksanakan proses IB
4 IV Pemberian pakan pada bibit 1,350 0.50
Jumlah 4,950 1.82
C Aktivitas setelah magang
Monitoring pelaksanaan Magang
1 I 400 0,15
Profesi berbasis MBKM
Penarikan dan pemulangan peserta
2 II 500 0,18
magang MBKM
Pendampingan pembuatan laporan
3 III 500 0,18
magang
4 IV Konsultasi kepada dosen pembimbing 120 0,15
Jumlah 1.800 0,66
Total Waktu Aktivitas Magang untuk Manajemen
9.600 3.52
Pembibitan Ternak
1. Deteksi Birahi
15
2. Pelaksanaan Inseminasi Buatan (IB)
16
Pelaksanaan thawing dilakukan dilokasi dengan cara: straw dibawa menuju
lokasi menggunakan termos kecil yang berisi nitrogen cair, gunanya untuk
mempertahankan suhu dan goncangan yang terjadi dalam perjalanan. Proses
thawing yang dilakukan adalah pencairan kembali semen beku atau
membangunkan sperma menggunakan air yang ada bak minum sapi, straw
langsung di masukan kedalam bak minum sapi selama 30 detik
3. Pemberian Pakan pada Bibit
Kebutuhan nutrisi pakan ternak akan berbeda antara nutrisi ternak dewasa
dan nutrisi pada pedet. Pedet adalah anakan dari induk sapi yag berumur 0-6 bulan
sedangkan pedet lepas sapih adalah anakan dari induk sapi yang telah disapih oleh
induknya. Penyapihan bertujuan untuk proses pertumbuhan pedet selanjutnya
menjadi sapi bakalan atau dara. Fase pertumbuhan pada pedet lepas sapih
merupakan fase kritis yang rentan terhadap penyakit hingga dapat menyebabkan
kematian. Manajemem pemeliharaan pedet lepas merupakan upaya untuk
menciptakan bibit maupun bakalan sapi yang berkualitas. Faktor dalam manajemen
pemeliharaan pedet lepas sapih salah satunya yaitu manajemen pemberian pakan,
dimana pedet lepas sapih baru mengkonsumsi pakan selain susu sehingga
diperlukan evaluasi terhadap pemberian pakan.
3.3.3. Aktifitas Magang Terkait Mata Kuliah Agribisnis
17
• Mengambil pakan hijau atau
jerami/Rumput gajah
• Mengambil bahan untuk membuat
kosentrat
Pengolahan limbah
• Mengangkut ketempat
panampungan feses
3 III 11.250 4,13
• Mengeringkan feses
• Menimbang feses
• Melayani pembelian pupuk
Renovasi kandang
• Memperbaiki atap
4 IV 240 0,08
• Membuat pagar
• Memperbaiki tempat pakan
Jumlah 11.790 4,33
C Aktivitas setelah magang
Monitoring pelaksanaan Magang
1 I 400 0,15
Profesi berbasis MBKM
Penarikan dan pemulangan peserta
2 II 500 0,18
magang MBKM
Pendampingan pembuatan laporan
3 III 500 0,18
magang
4 IV Konsultasi kepada dosen pembimbing 120 0,15
Jumlah 1.800 0,66
Total Waktu Aktivitas Magang untuk Agribisnis
16.440 6,04
Peternakan
1. Pakan
18
Dilakukan proses ini dapat memberikan keuntungan terhadap perusahaan untuk
memenuhi kebutuhan pakan hijau. Menurut Yahya (2017) Sekam padi merupakan
salah satu limbah pertanian yang paling banyak manfaatnya. Namun, para petani
sering menganggap bahwa sekam tersebut merupakan limbah pertanian yang hanya
dapat dimanfaatkan sebaagai pupuk, abu gosok, atau pakan ternak
2. Pengolahan Limbah
19
Jumlah Aktivitas MK Mata Kuliah Manajemen Ternak
37.470 13,77
Potong
Mata Kuliah Manajemen Perbibitan Ternak
Aktivitas selama persiapan magang (sebelum berada di
A lokasi magang) 2.850 1,05
Aktivitas selama di lokasi magang (Siang dan malam
B hari) 4,950 1.82
Aktivitas setelah selesai magang (penyusunan, konsultasi
C dan seminar laporan magang) 1.800 0,66
Jumlah Aktivitas Manajemen Perbibitan Ternak 9.600 3.52
Mata Kuliah Manajemen Perbibitan Ternak
Aktivitas selama persiapan magang (sebelum berada di
A lokasi magang) 2.850 1,05
Aktivitas selama persiapan magang (sebelum berada di
B lokasi magang) 11.790 4,33
Aktivitas setelah selesai magang (penyusunan, konsultasi
C dan seminar laporan magang) 1.800 0,66
20
BAB IV
PENUTUP
4.1. Kesimpulan
4.2. Saran
Saran yang saya bisa berikan pada magang profesi merdeka belajar kampus
merdeka adalah mahasiswa mampu merdeka dari pembelajaran tatap muka dimana
mahasiswa langsung turun kelapangan untuk mempraktikan apa yang sudah di lihat
dan menyesuaikan dengan mata kuliah yang dikonversi. Magang profesi berbasis
merdeka belajar kampus merdeka adalah waktu yang diberikan pada mahasiwa
untuk membuat laporan terlalu ccepat dalam di buruh waktu.
21
DAFTAR PUSTAKA
Anwar R, Tri A.W, Desy S.U. 2021. Manajemen Pemberian Pakan Ternak Sapi
Potong Di Kecamatan Pasir Sakti, Kabupaten Lampung Timur. Open
Science and Technology. Vol 1 (2) : 190-191
Bunyamin, Z., Efendi, R., Andayani, N. N., & Serealia, T. (2013). Pemanfaatan
limbah jagung untuk industri pakan ternak. In Seminar Nasional Inovasi
Teknologi Pertanian (pp. 153-166).
Dian M.N. Sunarto. Nuzul W. Ahmad P. Sigit P. 2020. Peningkatan kualitas tata
laksana kesehatan ternak sapi potong di Pelemrejo, Andong, Boyolali.
Jurnal of Community Empowering and Services. Vol. I4(2) :102-108
Juwita, S. (2018). Aplikasi Formulasi Pakan Konsentrat Untuk Meningkatkan
Bobot Badan Ternak Sapi Bali. Jurnal Agrisistem, 14(1), 71-76.
22