-Ahnaf Candra H
-Anggun Kirania
-Arsya Nima F
-Checilya Indah T
-Ibrahim Caesario A
-Kevin Satria P
-Mitri Astuti
-M.Ma’ruf Aryanto S
-Yunita Rahmawati
Kata Pengantar
Penulis
Daftar Isi
BAB 1
Pendahuluan
Pembahasan
3. Bidang Agama
Pada masa Akbar, Ia memproklamasikan sebuah
cara baru dalam beragama, yaitu konsep Din-i-
Ilahi. Konsep itu merupakan upaya
mempersatukan umat-umat beragama di India.
Berkembangnya aliran keagamaan Islam di
India.
Dibentuk sejumlah badan keagamaan
berdasarkan persekutuan terhadap madzhab
hokum, tharikat Shufi, persekutuan terhadap
ajaran Syaikh, ulama, dan wali individual.
4. Bidang Seni dan Budaya
Munculnya beberapa karya sastra tinggi seperti
Padmavat yang mengandung pesan kebajikan
manusia gubahan Muhammad Jayazi, seorang
penyair istana.
Sukses dalam bidang arsitektur. Taj Mahal di
agra merupakan puncak karya arsitektur pada
masanya, diikuti oleh istana Fatpur Sikri
peninggalan akbar dan Masjid Raya Delhi di
Lahore.
Taman-taman kreasi Mughol menonjolkan gaya
campuran yang harmonis antara Asia Tengah,
Persia, Timur Tengah, dan local.
3. Keruntuhan Daulah Mughal
Setelah satu setengah abad dinasti Mughal berada
dipuncak kejayaannya, para pelanjut Aurangzeb tidak
sanggupnmempertahankan kebesaran yang telah dibina oleh
sultan-sultan sebelumnya. Pada abad ke-18 M kerajaan ini
mengalami kemunduran. Kekuasaan politiknya mulai
merosot.
Ada beberapa factor yang menyebabkan kekuasaan Daulah
Mughal Mengalami kemunduran pada setengah abad
terakhir sebelum akhirnya berakhir pada 1858 M, yaitu:
Terjadi stagnasi dalam pembinaan kekuasaan militer
sehingga operasi militer Inggris di wilayah-wilayah
pantai tidak dapat diawasi oleh kekuatan maritime
Mughal.
Kurangnya cakap pemerintahan Aurangzeb
sehingga konflik antar agama terjadi sangat sukar
diatasi oleh sultan-sultan sesudahnya.
Semua sultan pewaris tahta kerajaan pada paro
terakhir adalah orang-orang lemah dalam bidang
kepemimpinan.
Kemerosotan moral dan hidup mewah dikalangan
elit politik, yang mengakibatkan pemborosan dalam
penguunaan uang Negara.
BAB III
PENUTUP/KESIMPULAN
Dalam setiap kebudayaan memiliki 4 tahapan, yaitu lahir,
tumbuh, runtuh, dan silam. Dinasti Mughal telah melewati
konsepsi itu. Namun kerajaan Mughal tidak mungkin lepas
dari sejarah Islam dan India. Dari pemaparan di atas dapat
disimpulkan bahwa:
a) Islam telah mewariskan dan memberi pengayaan
terhadap khazanah kebudayaan India.
b) Dengan hadirnya Dinasti Mughal, maka kejayaan
India dengan peradaban Hindunya yang nyaris
tenggelam kembali muncul.
c) Dinasti Mughal telah berhasil membentuk
kemosmopolitan Islam-India daripada membentuk
kultur muslim secara ekslusif.
d) Kemunduran suatu peradaban tidak lepas dari
lemahnya control elite penguasa, dukungan rakyat
dan kuatnya sistem keamanan. Karena itu masuknya
kekuatan asing dengan bentuk apapun perlu
diwaspadai.