DETEKSI DINI GANGGUAN MENTAL

EMOSIONAL

No. Dokumen :
KERANGKA No. Revisi :
ACUAN Tanggal Terbit :
Halaman :
Puskesmas dr. Sutrisno
Sruwohrejo NIP.19740915200
6041 012

DETEKSI DINI GANGGUAN MENTAL EMOSIONAL

TAHUN 2017

A. Pendahuluan

Upaya kesehatan jiwa adalah upaya meningkatkan kesehatan

fisik ,mental dan Sosial individu berkembang secara optimal dan
selaras dengan perkembangan orang Lain.
Program kesehatan jiwa merupakan upaya kesehatan
bersumber daya masyarakat (UKBM) yang dikelola dan
diselenggarakan dari, oleh, untuk dan bersama masyarakat dalam
penyelenggaraan pembangunan kesehatan, guna memberdayakan
masyarakat dan memberikan kemudahan kepada masyarakat dalam
memperoleh pelayanan kesehatan jiwa sebagai upaya mendukung
pencapaian Indonesia bebas pasung tahun 2016.
B. Latar Belakang

Penyakit mental adalah gangguan otak yang ditandai oleh

terganggunya emosi, proses berfikir, perilaku, dan penangkapan

1
 panca indera. Penyakit mental ini menimbulkan stress dan penderitaan
bagi pesakit (dan keluarganya).
Deteksi gangguan mental emosional adalah suatu kegiatan
yang dilakukan petugas kesehatan dengan melakukan deteksi dini
(screening) pada seseorang yang diduga terdapat kelainan.
C. Tujuan
Tujuan Umum :
a. Petugas dapat mengetahui kondisi pasien dengan melakukan
deteksi gangguan mental emosional
b. Meningkatnya upaya tertanggulanginya masalah kesehatan jiwa
secara komprehensif
Tujuan Khusus :
a. Pasien yang diduga mempunyai gangguan jiwa dapat
mendapatkan penanganan
secara dini
b. Mencegah terjadinya gangguan mental emosional lebih lanjut
c. Untuk mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa berkesinambungan
D. Tata Nilai
Dalam melaksanakan kegiatan memuat tata nilai yang ditetapkan di Puskesmas
Sruwohrejo yaitu

1. Transparan : menunjukkan keterbukaan baik dalam

pelayanan maupun anggaran sesuai dengan
hukum dan peraturan yang berlaku
2. Empati : menunjukkan sikap empati terhadap
pelanggan
3. Ramah : memberikan pelayanan dengan 3 S ( Senyum,
Sapa, Salam) terhadap pelanggan
4. Ulet : bekerja penuh semangat, ketekunan dan
2
 pantang menyerah
5. Profesional : bekerja sesuai dengan tupoksi, kewenangan
dan kemampuan.
6. Disiplin : mentaati ketentuan dn peraturan yang berlaku.
7. Akuntabel : hasil kegiatan pelayanan dapat
dipertanggungjawabkan terhadap institusi
internal di dalam lingkup pelayanan kesehatan
dan kepada institusi eksternal diluar
lingkungan pelayanan kesehatan.
8. Tepat dan : pelayanan yang diberikan harus sesuai
cepat dengan SOP dan waktu yang di tetapkan serta
secepat mungkin melakukan tidakan terhadap
masalah-masalah kesehatan
9. Edukatif : Senantiasa memberikan edukasi dan motivasi
terhadap pelanggan.
E. Tata Hubungan Kerja

Lintas Lintas
NO Peran dalam Kegiatan
Program Sektor
1 Promkes Sebagai pelaksana program
penyuluhan
2 P2 Menyediakan data sasaran dan
materi tentang penyakit
3 Kader Koordinasi penemuan dan
penanganan kasus
4 Kecamatan Memfasilitasi, koordinasi
dengan sasaran
5 Desa Memfasilitasi, koordinasi
dengan sasaran khususnya
3
 didesa
6 Kepolisian Koordinasi kasus penyakit
kegawat daruratan

F. Kegiatan Pokok
1. Pendataan kasus
2. Kunjungan rumah untuk melakukan deteksi dini gangguan mental
dan emosional
3. Tindak lanjut

G. Cara Melaksanakan Kegiatan

1. Menentukan lokasi yang akan dikunjungi
2. Menentukan waktu pelaksanaan
3. Menyiapkan Instrumen
4. Pemberitahuan ke perangkat Desa Maksud dan tujuan
5. Melakukan Kunjungan Rumah :-
a. Anamnesa dengan pasien dan keluarga
b. Melakukan deteksi gangguan mental emosional pada penderita
c. Menentukan tindak lanjut
H. Sasaran
Penderita yang diduga terdapat gangguan mental dan emosional

I. Jadwal Kegiatan
1. Pada waktu ditemukannya kasus baru
2. Laporan dari keluarga /masyarakat

4
 J. Evaluasi Pelaksanaan Kegiatan Dan Pelaporannya

Evaluasi dilakukan selama proses pelaksanaan kegiatan maupun

terhadap hasil deteksi dini gangguan mental sehingga tersaji data yang
berguna untuk pengambilan keputusan penanganan kasus.

K. Pencatatan, Pelaporan Dan Evaluasi Kegiatan

Pelaksana pengembangan jiwa membuat pencatatan dan

pelaporan sesuai dengan kasus yang terjadi dan melaporkan hasil
kegiatan kepada kepala Puskesmas dan Dinas Kesehatan.
Demikian Kerangka Acuan Program deteksi dini gangguan
mental dibuat di Puskesmas Sruwohrejo Tahun 2017.

Mengetahui, Sruwohrejo januari 2017

Kepala UPT Puskesmas Sruwohrejo Pelaksana Program

dr. Sutrisno Sugiyanto

NIP. 197409152006041012 NIP.197107091993031003

5
 KERANGKA ACUAN
KEGIATAN
DETEKSI GANGGUAN MENTAL EMOSIONAL

UPT PUSKESMAS SRUWOHREJO

DINAS KESEHATAN KABUPATEN PURWOREJO

2017
6