Dari : Plt. Kasubdit Prasarana Transportasi Perkeretaapian Hal : Penyampaian Konsep Surat Permohonan Pemeriksaan UKL – UPL Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg Tanggal : Juni 2023
Dalam rangka proses persetujuan lingkungan Reaktivasi Stasiun Pondok
Rajeg melalui Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dengan hormat dilaporkan bahwa telah dilakukan proses aktivasi akun PTSP KLHK melalui Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Tahap selanjutnya yang harus segera dilaksanakan dalam rangka proses persetujuan lingkungan tersebut adalah melakukan pengisian form permohonan layanan pada akun PTSP KLHK yang telah diaktivasi dengan terlebih dahulu mengajukan permohonan pemeriksaan UKL – UPL kepada Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan. Sehubungan dengan hal tersebut, terlampir dengan hormat disampaikan konsep nota dinas Direktur Prasarana kepada Plt. Kepala BPTJ perihal dimaksud beserta konsep surat Plt. Kepala BPTJ kepada Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan perihal permohonan pemeriksaan UKL – UPL, konsep surat pernyataan bahwa kegiatan yang diajukan masih dalam tahap perencanaan, konsep surat pernyataan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup dan konsep surat pernyataan kesanggupan pengelolaan lingkungan hidup (PKPLH) sebagai tindak lanjut. Apabila Bapak Direktur berkenan mohon persetujuan dan tanda tangan. Demikian disampaikan, atas perkenan persetujuan dan arahan lanjut Bapak Direktur diucapkan terima kasih.
Rachmat Susilo, ATD
NIP. 196901091991031003 NOTA DINAS Nomor:
Yth. : Sekretaris BPTJ
Dari : Direktur Prasarana Hal : Konsep Surat Permohonan Pemeriksaan UKL – UPL Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg Tanggal : Juni 2023
Berkaitan dengan proses persetujuan lingkungan untuk kegiatan
Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg, dengan ini disampaikan bahwa saat ini telah dilakukan proses aktivasi akun PTSP KLHK melalui Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Dapat disampaikan lebih lanjut bahwa tahap selanjutnya yang harus segera dilaksanakan dalam rangka proses persetujuan lingkungan tersebut adalah melakukan pengisian form permohonan layanan pada akun PTSP KLHK yang telah diaktivasi dengan terlebih dahulu mengajukan permohonan pemeriksaan UKL – UPL kepada Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan. Sehubungan dengan hal dimaksud, terlampir konsep surat Plt. Kepala BPTJ kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan perihal permohonan pemeriksaan UKL – UPL, disertai konsep surat pernyataan bahwa kegiatan yang diajukan masih dalam tahap perencanaan, konsep surat pernyataan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup dan konsep surat pernyataan kesanggupan pengelolaan lingkungan hidup (PKPLH) sebagai tindak lanjut proses persetujuan lingkungan Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg. Untuk konsep surat dimaksud, kiranya mohon perkenan persetujuan dan paraf. Demikian disampaikan, atas perkenan persetujuannya diucapkan terima kasih.
Ir. Zamrides, M.Si
NIP. 196612231994031001 NOTA DINAS Nomor:
Yth. : Plt. Kepala BPTJ
Dari : Direktur Prasarana Hal : Konsep Surat Permohonan Pemeriksaan UKL – UPL Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg Tanggal : Juni 2023
Dalam rangka proses persetujuan lingkungan Reaktivasi Stasiun Pondok
Rajeg melalui Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), dengan hormat dilaporkan bahwa telah dilakukan proses aktivasi akun PTSP KLHK melalui Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Tahap selanjutnya yang harus segera dilaksanakan dalam rangka proses persetujuan lingkungan tersebut adalah melakukan pengisian form permohonan layanan pada akun PTSP KLHK yang telah diaktivasi dengan terlebih dahulu mengajukan permohonan pemeriksaan UKL – UPL kepada Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan. Sehubungan dengan hal tersebut, terlampir dengan hormat disampaikan konsep surat Plt. Kepala BPTJ kepada Menteri Lingkungan hidup dan Kehutanan perihal permohonan pemeriksaan UKL – UPL, disertai konsep surat pernyataan bahwa kegiatan yang diajukan masih dalam tahap perencanaan, konsep surat pernyataan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup dan konsep surat pernyataan kesanggupan pengelolaan lingkungan hidup (PKPLH) sebagai tindak lanjut. Mohon kiranya perkenan persetujuan dan tandatangan. Demikian disampaikan, atas perhatian dan perkenan persetujuan Bapak Plt. Kepala Badan diucapkan terima kasih.
Ir. Zamrides, M.Si
NIP. 196612231994031001 Tembusan: Sekretaris BPTJ Nomor : Jakarta, Juni 2023 Klasifikasi : Segera Lampiran : 1 (satu) Berkas Hal : Permohonan Pemeriksaan UKL-UPL
Yth. Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI
Sebagai pelaksanaan Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2018 tentang
Rencana Induk Transportasi Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi Tahun 2018 – 2029, bersama ini kami sampaikan bahwa Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan akan melaksanakan kegiatan Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg yang berlokasi di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok Jawa Barat. Sebagai dukungan dari pelaksanaan kegiatan tersebut saat ini sedang dilakukan proses pengajuan persetujuan lingkungan melalui Unit Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (PTSP KLHK). Berkaitan dengan hal tersebut, bersama ini kami sampaikan permohonan Pemeriksaan UKL - UPL Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg. Sebagai informasi awal berkaitan dengan pelaksanaan kegiatan Penyusunan UKL-UPL adalah sebagai berikut :
Nama Pemohon : Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si
Jabatan : Plt. Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Nama Instansi : Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Kementerian Perhubungan Alamat : Gedung Karya, Jl. Medan Merdeka Barat No.8, Jakarta 10110 No. Telepon : 021 3811308 Lokasi Usaha/ Kegiatan : Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok Jawa Barat Bidang Usaha/ : Pembangunan Reaktivasi Stasiun Kereta Api Kegiatan
Dokumen pendukung atas permohonan dimaksud kiranya dapat diunduh pada
tautan (https://bit.ly/FORMULIRUKLUPL). Demikian surat permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan kerjasamanya kami ucapkan terima kasih.
Plt. Kepala Badan,
Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si
NIP. 197906291998021002
No. Uraian Nama Jabatan Tanggal Paraf
1 Dikonsep Rachmat Susilo, ATD Plt. Ksd Prasarana Transportasi Perkeretaapian 2 Diperiksa Ir. Zamrides, M.Si Direktur Prasarana 3 Diperiksa Agung Raharjo Sekretaris Badan SURAT PERNYATAAN PENGELOLAAN DAN PEMANTAUAN LINGKUNGAN HIDUP
Kami yang bertanda tangan di bawah ini:
1. Nama Pemohon : Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si
2. Jabatan : Plt. Kepala Badan Pengelola Transpotasi Jabodetabek 3. Nama Instansi : Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Kementerian Perhubungan 4. Alamat : Gedung Karya, Jl. Medan Merdeka Barat No.8, Jakarta 10110 5. No. Telepon : 021 3811308 6. Lokasi Usaha/ Kegiatan : Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok Jawa Barat 7. Bidang Usaha/ Kegiatan : Pembangunan Reaktivasi Stasiun Kereta Api
Dengan ini menyatakan :
1. UKL-UPL tersebut di atas telah disusun dengan memperhatikan pengarahan dari instansi yang membidangi usaha dan/atau kegiatan yang bersangkutan; 2. Kami berjanji dan bersedia melakukan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup sesuai yang tercantum di dalam UKL – UPL serta bersedia dipantau dampaknya oleh instansi/pihak yang berwenang sesuai peraturan yang berlaku; 3. Bila kami tidak melaksanakan UKL – UPL sebagaimana dimaksud di atas, kami bersedia menghentikan usaha dan/atau kegiatan dan bersedia menanggung semua kerugian serta segala resiko yang ditimbulkan oleh usaha dan/atau kegiatan kami; 4. Kami bersedia melaporkan pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup terhadap usaha dan/atau kegiatan kami kepada instansi/pihak yang berwenang sesuai peraturan yang berlaku; 5. Apabila terjadi perubahan usaha dan/atau kegiatan sehingga tidak sesuai dengan Formulir UKL – UPL ini, maka kami akan segera mengajukan perubahan rekomendasi UKL – UPL dan perubahan Persetujuan Lingkungan.
Demikian Surat Pernyataan ini kami buat dengan sebenar-benarnya untuk
dapat dipergunakan sebagaimana mestinya.
Jakarta, Juni 2023
Plt. Kepala Badan, Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si NIP. 197906291998021002
SURAT PERNYATAAN BAHWA KEGIATAN YANG DIAJUKAN MASIH
DALAM TAHAP PERENCANAAN
Kami yang bertanda tangan di bawah ini:
1. Nama Pemohon : Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si
2. Jabatan : Plt. Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek 3. Nama Instansi : Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Kementerian Perhubungan 4. Alamat : Gedung Karya, Jl. Medan Merdeka Barat No.8, Jakarta 10110 5. No. Telepon : 021 3811308 6. Lokasi Usaha/ Kegiatan : Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok Jawa Barat 7. Bidang Usaha/ : Pembangunan Reaktivasi Stasiun Kereta Api Kegiatan
Untuk memenuhi tahapan persetujuan lingkungan melalui Penyusunan
Formulir UKL - UPL Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg yang dilakukan oleh Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Kementerian Perhubungan, dengan ini kami sampaikan bahwa untuk kegiatan Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg berupa pekerjaan bangunan operasional stasiun pada saat ini belum dilaksanakan. Demikian surat pernyataan ini, atas perhatian dan kerja samanya kami ucapkan terima kasih.
Jakarta, Juni 2023
Plt. Kepala Badan,
Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si
NIP. 197906291998021002 SURAT PERNYATAAN KESANGGUPAN PENGELOLAAN LINGKUNGAN HIDUP (PKPLH)
Kami yang bertanda tangan di bawah ini:
1. Nama Pelaku Usaha : Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek Kementerian Perhubungan 2. Nomor Induk Berusaha (NIB) : - 3. Nama Usaha dan/atau : Pembangunan Reaktivasi Kegiatan Stasiun Pondok Rajeg 4. Jenis Usaha dan/atau : Pembangunan Reaktivasi Kegiatan Stasiun Pondok Rajeg 5. Nama PenanggungJawab : Dr. Robby Kurniawan., S.STP., M.Si 6. Jabatan : Plt. Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek 7. Alamat : Gedung Karya, Jl. Medan Merdeka Barat No.8, Jakarta 10110 8. Lokasi Kegiatan : Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok Jawa Barat 9. No. Telepon : 021 3811308 10. Deskripsi dan lokasi rencana usaha dan/atau kegiatan yang akan dilakukan, baik kegiatan utama maupun kegiatan pendukung sesuai dengan Persetujuan Teknis yang diterbitkan oleh instansi yang membidangi rencana Usaha dan/atau Kegiatan : Nama rencana usaha dan/atau kegiatan adalah Pembangunan Reaktivasi Stasiun Pondok Rajeg yang berlokasi di Kelurahan Jatimulya, Kecamatan Cilodong, Kota Depok Jawa Barat. Menyatakan kesanggupan: 1) Untuk memenuhi komitmen Persetujuan Teknis bagi pemenuhan baku mutu lingkungan hidup, pengelolaan limbah B3, dan analisis dampak lalu lintas paling sedikit berupa: a. Standar teknis baku mutu lingkungan hidup, pengelolaan limbah B3, dan analisis dampak lalu lintas; b. Standar sumber daya manusia terkait baku mutu lingkungan hidup, pengelolaan limbah B3, dan analisis dampak lalu lintas; c. Standar sistem manajemen lingkungan. 2) Memenuhi komitmen Persetujuan Teknis sebelum operasi terkait dengan lingkup Persetujuan Teknis; 3) Memenuhi Rincian Teknis Penyimpanan Limbah B3; 4) Memenuhi kewajiban sebagai berikut: a. Memenuhi persyaratan, standar, dan baku mutu lingkungan dan/atau kriteria baku kerusakan lingkungan sesuai dengan UKL - UPL dan Peraturan Perundang - undangan; b. Mematuhi Ketentuan Peraturan Perundang - undangan di bidang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup; c. Memenuhi kewajiban pada Persetujuan Teknis pasca verifikasi pemenuhan baku mutu lingkungan hidup, pengelolaan limbah B3, dan analisis dampak lalu lintas; d. Menyampaikan laporan pelaksanaan persyaratan dan kewajiban Perizinan Berusaha terkait Persetujuan Lingkungan secara berkala setiap 6 (enam) bulan sekali; e. Mengajukan permohonan perubahan Persetujuan Lingkungan apabila direncanakan untuk melakukan perubahan usaha dan/atau kegiatannya; dan; f. Kewajiban lain yang ditetapkan oleh Menteri, Gubernur, atau Bupati sesuai dengan kewenangannya berdasarkan kepentingan perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup; Pada prinsipnya bersedia untuk dengan sungguh - sungguh melaksanakan seluruh kesanggupan sebagaimana tersebut di atas. Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar - benarnya. Apabila di kemudian hari ternyata terdapat kekeliruan ataupun ketidakakuratan dalam pernyataan ini, maka pelaku usaha bersedia menerima konsekuensi sesuai dengan ketentuan peraturan perundangan – undangan.