Notulensi Pertemuan Dusun I

Menggali Gagasan, Saran dan Kritik Terhadap Rencana Pengelolaan Hutan

Desa Mangun Jayo

Kegiatan : Pertemuan Dusun I

Hari/Tanggal : Sabtu, 23 Oktober 2004
Tujuan : 1. Menentukan Jadwal pertemuan Desa
2. Team Perwakilan Desa Dusun I
3. Usulan Draft Pengelolaan Hutan Desa

Ubay : Assalamualaikum wr.wb. Terimakasih atas kesediaan bapak-bapak

untuk hadir disini. Sengaja kami mengumpulkan warga dusun I
khususnya yang belum pernah tersentuh dengan kegiatan yang
dilakukan oleh KPHD-MJ dengan tujuan ingin mensosialisasikan
kegiatan yang sudah dan sedang dilakukan serta kami ingin menggali
usulan dan saran tentang pengelolaan hutan Desa Mangun Jayo
sehingga akan didapat draft pengelolaan hutan sesuai dengan keinginan
masyarakat. Tujuan dari pertemuan kita ini adalah :
1. Menentukan jadwal pertemuan Desa
2. Team Perwakilan Desa
3. Usulan Draft pengelolaan Hutan Desa
KPHD-MJ telah banyak melakukan kegiatan di Mangun Jayo seperti
yang ada dalam bahan untuk sosialisasi kegiatan pertama yang
dilakukan Wonosobo dan Mataram kemudian ada areal model yaitu
penanaman yang pertama seluas 50 Ha, 30 Ha dan 75 Ha dan sekarang
rencanaya ada juga penanaman 125 Ha dari Dinas Kehutanan Jambi
kemudian juga ada kebun pembibitan dan lebih jelasnya bisa dibaca
dibahan sosialisasi yang sudah dilakukan.
Nanak : Seperti yang suah dijelaskan oleh bang Ubay bahwa akan ada
penanaman lagi seperti dulu tetapi ini lebih luas lagi yaitu 125 Ha dan
dananya langsung dari Dinas Kehutanan Jambi ke KPHD-MJ dan
selain penanaman juga ada pemeliharaan dari yang sudah kita tanam
dulu dan ini ada biayanya dan juga membutuhkan banyak tenaga untuk
mandor ataupun untuk pemeliharaanya, selain itu juga ada kebun
pembibitan yang juga adalah bagian dari KPHD-MJ yang dananya dari
PKM sebesar Rp.140.000.000,- dan dana ini bersifat hibah kemudian
dari Dinas kehutanan luar negeri belanda juga ada bantuan untuk meng
Skkan wilayah maka diperlukan draft usulan mengenai pengelolaan
hutan kemudian bila itu ada maka akan dilakukan pertemuan antar
Desa Mangun Jayo dengan maksud untuk mendapatkan draft
pengelolaan hutan Desa yang didukung oleh Desa sekitar, pemerintah
akan memberikan SK pada kita bila hutan itu dikelola oleh komunal
atau kelompok dan memang benar-benar dikelola bila nantinya ternyata
tidak ada pengelolaan terhadap kawasan hutan maka SK yang ada akan
dicabut dan hutan akan diserahkan kembali ke pihak lain dan kita tidak
bisa berbuat apa-apa, untuk itu maka kami sengaja mengumpulkan
warga dari dusun I dan dari dusun II serta dusun III dengan maksud
untuk mendapatkan draft usulan terhadap pengelolaan hutan Desa

182
 diseberang, nah……… menurut dusun I bagaimana pengelolaan Hutan
yang paling baik.
Sultani : Sudahlah sebaiknya hutan ini ditebang saja semuanya kemudian
dihitung total berapa totalnya dan dibagikan kepada masyarakat, itu
lebih praktis.
Nanak : Sekarang kita mau membuat SK dengan syarat ada pengelolaan yang
jelas maka kami buat ini, misalnya dibuka dan dibagi lahan tsb tetapi
jelas mau ditanam dan dibuat sebagai apa.
Tomok : Sebenarnya warga ingin diserahkan ke PT Sawit dan bila sudah jadi
barulah dibagi hasil, karena kalau sekarang diserahkan kekami, kami
dak biso ngelolanyo
Nanak : Dulu ada PT.TIAP yang bersedia dengan pembagian 75% dan untuk
mereka 25% untuk kita tapi kita tahu beres dan sasaranya semak
belukar dan kebun karet tua, dan ini yang akan kita bagi-bagi tetapi
waktu itu tidakada yang setuju padahal setelah 20 tahun maka tanah
akan dikembalikan kekita.
Zakaria : Ngapo kita dak terpikir untuk minta bantuan bibit kepemerintah yang
separo karet dan sawit?
Hamdan : Tapi menurut sayo sebaiknyo hutan tu kito dewek yang mengelolanya,
karena hutan kito bukan hutan orang lain atau perusahaan dan
pemerintah
Tomok : Trus sapo yang nak ngatur pengelolaanyo tu?
Hamdan : Kitokan punyo KPHD-MJ serahkan kepada mereka dan aparat desa
untuk merumuskanya, kemudian baru kito sepakati.
Sultani : Tolonglah ketua KPHD-MJ tu harus yang sportif dan jangan diktator
serta tidak dominasi dalam mengambil keputusan.
Zakaria : Kalau akan dibagi-bagi berarti bagaimana dengan warga yang sudah
menebang didalam hutan seberang tsb?
Hamdan : Bagi yang sudah menebang akan dibagi juga 2Ha/KK ditambah dengan
biaya ganti rugi upah tebang.
Sultani : Kalau dibagi-bagi apola biso kita dapatin SK Bupati tu?
Nanak : Ya, untuk itu kita harus punya penataan/rencana tata ruang dikawasan
hutan tsb, yang nanti akan kita bicarakan bersama dipertemuan Desa.
Sekarang kita lanjutkan ke team perwakilan Desa, kira-kira siapa yang
akan mewakili Dusun I untuk pertemuan Desa Mangun jayo nantinya.
Team Perwakilan Dusun I :
1. Sultani
2. Muchtar
3. Masran
4. Hasyim
5. Zakaria
6. Hamdan HR
7. Tomok
8. Hasan

183