LEMBAR JAWABAN

Nama Mata kuliah : Studi Islam

Nama Lengkap : Inas Rahma Alifia
Nomor Urut Absen UAS : 13
Bobot : 4 SKS
Prodi : Matematika
Jenjang : Strata Satu (S.1)
Semester/Kelas : I/A
Hari/Tanggal : Rabu, 27 Desember 2023
Waktu : 14.30 WIB s.d Selesai
Lokal : Rumah masing-masing
Dosen : Dr. Syamsul Aripin, MA
Sifat : Take Home, Open Books

1. Para penyebar Islam di Indonesia menyebarkan Islam di Indonesia dengan

beberapa metode penyebaran dan penyiaran ajaran Islam, sebutkan dan
jelaskan metode penyebaran/penyiaran ajaran Islam apa saja yang digunakan
dengan didukung gambar/foto sejarah yang terkait hal tersebut ?
 A. Perdagangan
Jalur perdagangan
merupakan metode
penyebaran Islam
yang paling awal.
Sejak abad ke-7
Masehi, kawasan
Nusantara sangat ramai dikunjungi pedagang dari Arab, Persia, India,
maupun Cina. Kaum pedagang inilah yang ditengarai membawa ajaran

1
 Islam dan menyebarkannya di daerah-daerah yang dikunjungi.Para
pedagang Islam yang datang dari Arab, Persia, dan India membawa serta
ajaran Islam dan menyebarkannya kepada masyarakat setempat. Mereka
berinteraksi dengan masyarakat pribumi, baik dalam kegiatan
perdagangan maupun dalam kehidupan sehari-hari.

B. Perkawinan
Jalur pernikahan juga
merupakan metode
penyebaran Islam yang
penting. Para pedagang
Islam yang menetap di
Nusantara sering menikah dengan wanita pribumi. Mereka mendirikan
perkampungan orang Islam yang biasa disebut dengan istilah pekojan.
Dari sinilah terjadi interaksi dengan warga lokal. Tidak sedikit pedagang
asing muslim yang menikahi penduduk setempat. Orang lokal yang
belum beragama Islam kemudian menjadi mualaf dan beranak-pinak
turun-temurun. Hal ini menyebabkan ajaran Islam semakin menyebar ke
masyarakat pribumi.

C. Jalur Pendidikan
Pada jalur ini, bisa
diambil contoh dari
penerapan sekolah islam
yaitu ‘pesantren’ yang
pada dasarnya
dilaksanakan oleh para
guru agama, kyai, atau para ulama. Para penyebar Islam mendirikan
lembaga pendidikan, seperti pesantren dan surau, untuk mengajarkan

2
 ajaran Islam kepada masyarakat pribumi. Pada jalur ini, islamisasi di
Indonesia menjadi salah satu metode yang paling efektif karena setelah
mereka selesai menjalani pendidikan mereka akan keluar dari pesantren
tersebut, dan mereka akan kembali ke daerah mereka atau mereka akan
pergi ke suatu wilayah untuk menyebarkan dan untuk mengajarkan Islam
(Mubarak, 2021).

D. Tasawuf
Jalur seni dan budaya
merupakan metode
penyebaran Islam yang
menggunakan pendekatan
budaya. Para penyebar Islam
menggunakan seni dan budaya lokal untuk menyebarkan ajaran Islam,
pada saat itu sangat efektif dan mampu mengadapatasi, mendiseminasi,
dan mempercepat penyebaran Islam dalam masyarakat umumnya, dan
dalam lingkungan kerajaan khususnya. Pendekatan sufistik dalam
dakwah dinilai mampu mengakomodasi budaya (tata nilai, norma, tradisi,
adat-istiadat, kearifan lokal) dan keyakinan lokal yang tumbuh
sebelumnya.

E. Politik
Jalur politik
merupakan
metode
penyebaran
Islam dngan kekuasaan, bisa diambil contoh jika seorang pemimpin dari
suatu wilayah beralih menganut agama islam menjadi muslim hal ini
akan sangat berpengaruh terhadap ‘para pendukung’ yang akan

3
 terpengaruh untuk menganut kepercayaan yang sama dengan sosok
pimpinannya.

F. Seni dan Budaya

Pada jalur seni dan budaya
ini merupakan sesuatu
yang memiliki daya tarik
yang lain. Jalur ini
merupakan metode
penyebaran Islam yang menggunakan pendekatan budaya. Para penyebar
Islam menggunakan seni dan budaya lokal untuk menyebarkan ajaran
Islam. Seni dan budaya lokal merupakan hal yang dekat dengan
kehidupan masyarakat pribumi. Dengan menggunakan seni dan budaya
lokal, ajaran Islam dapat disampaikan dengan lebih mudah dan menarik.
Kita dapat mengabil contoh dari cara dakwah walisongo yaitu
penggunaan jalur seni dan budaya dalam penyebaran Islam dengan
penggunaan wayang kulit. Wayang kulit merupakan seni budaya Jawa
yang populer. Para penyebar Islam menggunakan wayang kulit untuk
menyampaikan ajaran Islam kepada masyarakat Jawa.

2. Islam masuk ke Barat/eropa dengan berbagai kemajuan dan peradaban yang

dicapai, kemajuan dan peradaban apa saja yang dicapai Barat/eropa setelah
dikuasai Islam ? jelaskan ?
 - Peningkatan kemajuan dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi,
Islam membawa berbagai ilmu pengetahuan dan teknologi dari dunia
Arab dan Persia, yang kemudian diserap dan dikembangkan oleh bangsa

4
 Eropa. Ilmu-ilmu tersebut meliputi matematika, astronomi, kedokteran,
filsafat, dan seni. Salah satu contoh kemajuan dalam bidang ilmu
pengetahuan dan teknologi adalah pengembangan arsitektur. Para arsitek
Muslim mengembangkan berbagai teknik dan gaya arsitektur yang
kemudian diadopsi oleh bangsa Eropa. Beberapa contoh bangunan
bergaya arsitektur Islam yang terkenal di Eropa adalah Masjid Cordoba
di Spanyol, Masjid Selimiye di Turki, dan Menara Pisa di Italia.
- Peningkatan kemajuan dalam bidang perdagangan dan ekonomi, Islam
juga membawa kemajuan dalam bidang perdagangan dan ekonomi. Para
pedagang Muslim membangun jaringan perdagangan yang
menghubungkan berbagai wilayah di dunia, termasuk Eropa. Jaringan
perdagangan ini mendorong pertumbuhan ekonomi di Eropa dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
- Peningkatan kemajuan dalam bidang seni dan budaya, Islam juga
membawa kemajuan dalam bidang seni dan budaya. Para seniman
Muslim mengembangkan berbagai gaya seni dan budaya yang kemudian
diadopsi oleh bangsa Eropa. Beberapa contoh seni dan budaya Muslim
yang terkenal di Eropa adalah seni kaligrafi, seni musik, dan seni tari.
- Peningkatan kemajuan dalam bidang pendidikan Islam juga membawa
kemajuan dalam bidang pendidikan. Para ulama Muslim mendirikan
berbagai lembaga pendidikan, seperti universitas, yang kemudian
diadopsi oleh bangsa Eropa. Lembaga-lembaga pendidikan ini berperan
penting dalam penyebaran ilmu pengetahuan dan teknologi di Eropa.
Kemajuan dan peradaban Barat/Eropa setelah dikuasai Islam memiliki
pengaruh yang besar terhadap perkembangan dunia modern. Ilmu
pengetahuan dan teknologi yang dikembangkan oleh bangsa Eropa pada
masa itu kemudian menjadi dasar bagi perkembangan ilmu pengetahuan
dan teknologi di dunia modern.

5
 3. Kehadiran Islam di Indonesia ternyata berdampak positif dengan munculnya
berbagai partai, organisasi, lembaga syariah, jelaskan dampak positifnya?
sebutkan juga contoh-contohnya ?
 Beberapa dampak positif dari munculnya berbagai partai, organisasi, dan
lembaga syariah di Indonesia: (1) Peningkatan kualitas kehidupan
beragama partai, organisasi, dan lembaga syariah berperan penting dalam
meningkatkan kualitas kehidupan beragama di Indonesia. Mereka
memberikan berbagai layanan keagamaan, seperti pendidikan Islam,
dakwah, dan bimbingan ibadah. (2) Peningkatan kesadaran sosial Partai,
organisasi, dan lembaga syariah juga berperan penting dalam
meningkatkan kesadaran sosial masyarakat. Mereka sering kali terlibat
dalam berbagai kegiatan sosial, seperti kegiatan kemanusiaan,
pemberdayaan masyarakat, dan pembangunan. (3) Peningkatan peran
Islam dalam kehidupan berbangsa dan bernegara Partai, organisasi, dan
lembaga syariah juga berperan penting dalam meningkatkan peran Islam
dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Mereka sering kali
menyuarakan aspirasi umat Islam dan memberikan kontribusi dalam
pembangunan bangsa.
Berikut adalah beberapa contoh partai, organisasi, dan lembaga syariah
di Indonesia: Partai politik Islam, Partai Persatuan Pembangunan (PPP),
Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Amanat Nasional (PAN),
Organisasi massa Islam, Nahdlatul Ulama (NU), Muhammadiyah,
Persatuan Islam (Persis), Lembaga syariah, Majelis Ulama Indonesia
(MUI), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), dan Lembaga Wakaf
dan Perwakafan Indonesia (LWPI).

4. Wanita dalam pandangan Islam memiliki kesetaraan yang sama dengan

kaum pria, sebutkan hak-hak apa saja yang boleh dimiliki wanita sehingga

6
 setara dengan pria ? bagaimana hukum wanita jika ingin menjadi pemimpin
sedangkan ada ayat qur’an yang menyatakan laki-laki itu adalah pemimpin
wanita ? jelaskan !
 - Hak-hak wanita dalam Islam
Dalam Islam, wanita memiliki hak-hak yang sama dengan pria, baik
dalam bidang agama, sosial, ekonomi, dan politik. Ada beberapa hak-hak
wanita dalam Islam yaitu: (1) Hak untuk beragama. (2) Hak untuk
mendapatkan pendidikan. (3) Hak untuk bekerja. (4) Hak untuk
mendapatkan perlindungan. (5) Hak untuk menjadi pemimpin.
- Hukum wanita menjadi pemimpin
Terkait dengan ayat Al-Qur'an yang menyatakan bahwa laki-laki adalah
pemimpin wanita, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:
(1) Ayat tersebut tidak berarti bahwa wanita tidak boleh menjadi
pemimpin.
(2) Ayat tersebut hanya menjelaskan bahwa laki-laki memiliki tugas dan
tanggung jawab yang lebih besar dalam keluarga, seperti menjadi
kepala keluarga dan pencari nafkah. Wanita tetap bisa menjadi
pemimpin, asalkan memenuhi syarat-syarat kepemimpinan.

Syarat-syarat kepemimpinan bagi wanita sama dengan syarat-syarat

kepemimpinan bagi pria, yaitu memiliki ilmu pengetahuan, kecakapan,
dan akhlak yang baik. Kesimpulannya, wanita memiliki hak yang sama
dengan pria, termasuk hak untuk menjadi pemimpin. Namun, wanita
tetap harus memenuhi syarat-syarat kepemimpinan yang telah
ditentukan.

5. Bagaimana cara mewujudkan pribadi muslim yang berwawasan keislaman,

kemodernan, dan keindonesiaan ? apakah pribadi anda sudah termasuk pada
3 hal tersebut ? jelaskan dan berikan contoh-contohnya ?

7
  Ada beberapa cara untuk mewujudkan pribadi muslim yang berwawasan,
keislaman, kemodernan, dan keindonesiaan antara lain: (1) Berpegang
teguh pada ajaran Islam, Hal ini merupakan dasar utama bagi setiap
muslim. Pribadi muslim yang berwawasan keislaman harus memiliki
pemahaman yang mendalam tentang ajaran Islam, baik dari segi akidah,
ibadah, akhlak, maupun muamalah. (2) Menyesuaikan diri dengan
perkembangan zaman,seorang musklim yang berwawasan modern harus
mampu menggunakan kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan untuk
kebaikan dan kemajuan umat islam. (3) Mencintai dan bangga menjadi
bangsa Indonesia, pribadi muslim yang berwawasan keindonesiaan harus
memili rasa cinta dan bangga terhadap bangsa dan negara Indonesia.
Saya pribadi sudah mewujudkan bahwa saya adalah muslim yang
berwawasan Islam, contohnya saya dapat memahami apa yang tidak
boleh dilakukan dan harus dilakukan sebagai seorang muslim, seperti
mengerjakan ibadah shalat dengan tepat waktu, menunaikan ibadah
puasa serta zakat sesuai dengan pedoman rukun islam kepada Allah
SWT. Selain itu saya juga memahami dan menerapkan bunyi dari rukun
iman kepada Allah SWT.
Saya juga sudah mewujudkan pribadi yang berwawasan kemodernan,
sebagai contoh saya menggunakan alat perangkat telekomunikasi dengan
melihat fungsinya. Saya juga merupakan pribadi yang up to date
terhadap sesuatu yang menjadi topik trending di media sosial. Selain itu
saya dapat menghindari dari berbagai kejahatan di media sosial. Dan
pribadi saya adalah seseorang yang dapat memanfaatkan hal-hal yang
modern dengan baik.
Tentunya karena saya adalah salah satu pemuda-pemudi yang lahir di
Indonesia, saya juga mewujudkan pribadi yang keindonesiaan.
Sepertihalnya saya dapat mengamali sila-sila pada lambang kenegaraan
Indonesia yaitu Pancasila. Juga saya menaati hukum-hukum dan

8
 peraturan pada UUD RI 1945. Cinta tanah air adalah salah satu
kewajiban saya sebagai warga Indonesia, saya juga bangga bisa lahir di
Indonesia yang penuh dengan kekayaan alamnya.