Anda di halaman 1dari 15

BAB 2

SENI MUSIK
A. Pengertian Seni Musik
Istilah seni musik berasal dari dua kata yaitu “ seni” dan “ musik”.
Seni artinya suatu hasil cipta, karsa maupun rasa manusia yang diwujudkan dalam berbagai
sarana. Sedangakan musik adalah merupakan kata yang berasal dari bahasa yunani ‘ mousikos”,
melambangkan dewa keindahan yang menguasai bidang keilmuan dan seni. Secara harharfiah
seni musik dapat diartikan sebagai suatu karya sastra seniman yang diekspresikan sedemikian
rupa baik menggunakan alat musik dan vokal suara.
Seni musik adalah karya seni yang selalu berkaitan dengan suara berirama. Musik selalu
berhubungan dengan perasaan manusia yang terkait dengan estetika di dalamnya. Musik sendiri
penyajiannya dilakukan secara instrumentalia, vokalis, dan campuran.

Namun, menurut istilah seni musik adalah sebuah cabang seni yang fokus menggunakan sebuah
irama, tempo, melodi, harmoni dan vokal yang memiliki peran sebagai sarana untuk
menyampaikan perasaan seorang seniman. Namun , para ahli sastra memiliki gagasan tersendiri
mengenai istilah seni musik yang meskipun pada umumnya memiliki makna yang berupa.
.
Berikut ini, beberapa pendapat para ahli terkait definisi seni musik:
1. Aristoteles
Aristoteles mendefinisikan seni musik sebagai suatu curahan kemampuan tenaga yang
berasal dari gerakkan rasa dalam satu rentetan nada yang memiliki irama.
2. Banoe
Banoe mengaitkan seni musik dengan berbagai macam suara dalam pola yang dapat
dipahami oleh manusia.
3. Jamalus.
Seni musik menurut jamalus merupakan alunan lagu yang mengekspresikan fikiran
maupun perasaan melalui unsur poko musik, baik itu irama melodi, harmoni, bentuk, serta lagu
dan ekspresi yang merupakan satu kesatuan.
4. Sylado
Menurut sylado, seni musik merupakan wujud nyata dari kumpulan ilusi dan alunan suara
yang melahirkan aluanan musik dan nada yang dapat menggerakkan isi hati penikmat.
5. Schopenhaur
Schopenhaur, filsuf asal Jerman yang mendefinisikan seni musik sebagai melodi yang
memiliki syair ibarat alam semesta.

B. Sejarah Seni Musik


Seni musik sudah ada sejak pertama kali manusia hadir di muka bumi dan kini sudah
berkembang pesat dengan banyaknya penemuan penemuan baru di bidang kebudayaan.
Sejarah perkembangan seni musik dibagi menjadi Tujuh zaman, yaitu:

1. Zaman prasejarah
Zaman prasejarah sudah sekitar 180.000 – 100.000 tahun yang lalu dan dikenal dengan
kehadiran Homo Sapiens. Alat musik pertama dan tertua dan diduga berasal dari zaman
prasejarah ialah Flute, alat musik yang terbuat dari tulang paha beruang. Selain itu, ditemukan
juga prasasti berisi lagu Hurrian bertanggal 1400 SM yang merupakan notasi musik tertua yang
pernah tercatat.
2. Abad pertengahan
Pada zaman abad pertengahan terjadi sekitar tahun 476 sampai dengan 1572 Masehi.
Pada saat ini seni musik banyak digunakan untuk kepentingan kegiatan agama Kristen. Namun,
setelah adanya penemuan di bidang baru, fungsi musik menjadi berkembang dan tidak hanya
difokuskan pada kegiatan keagamaan.

3. Zaman Renaisance
Seni musik pada zaman renaisance berkembang sekitar tahun 1500 sampai dengan 1600 masehi.
Pada zaman ini seni musik yang berkembang yaitu musik percintaan dan keperwiraan. Namun,
pada zaman ini seni musik di gereja mengalami kemunduran. Akan tetapi, pada zaman ini alat
musik seperti piano dan organ ditemukan. Para seniman dan komposer juga hadir pada zaman ini
seperti Leonin, Guillaume de Machaut dan Perotin.

4. Zaman Barok Dan Rokoko


Pada zaman barok dan rokoko sekitar tahun 1600 sampai dengan 1750 Masehi. Pada zaman ini
penggunaan ornamen atau hiasan musik makin menjadi. Pada zaman ini musik Barok
penggunaannya dilakukan secara serentak dan spontan sedangkan untuk musik rokoko
penggunaannya dicatat dan diatur.

Pada zaman ini yang terkenal sebagai seniman adalah Johan Sebastian Bach. Beliau adalah
pencipta musik koral khotbah gereja dan pencipta lagu instrumental. Namun, pada zaman ini
seniman tersebut buta dan akhirnya meninggal dunia di Leipzig.

5. Zaman Klasik
Zaman ini berjaya pada tahun 1750 sampai dengan 1820 masehi. Pada zaman ini, dinamika
digunakan semakin lembut. Selain itu, perubahan tempo dengan accelerando semakin cepat serta
ritarteando semakin lembut. Selain itu, pemakaian ornamnetik dibatasi. Pada zaman ini banyak
sekali kompesor terkenal seperti Johan Christian Bach, Wolfgang Amadeus Mozart, Joseph
Haydn dan Ludwig van Beethoven.

6. Zaman Romantik
Zaman romantik berkisar sekitar tahun 1810 sampai dengan tahun 1900. Pada zaman ini seni
musik sangat mementingkan perasaan yang subjektif. Tidak hanya itu, di zaman ini music sangat
kental dengan unsur romantisme atau perasaan. Tidak heran jika terdapat banyak tempo serta
dinamika yang digunakan. Selain itu, opera serta balet juga berkembang cukup pesat..

Banyak sekali komposer yang terkenal di zaman ini seperti Franz Schubert dan Ludwig van
Beethove. Pada akhir zaman ini, orkesta berkembang sangat baik dan menjadi budaya kaum
urban. Selain itu banyak tumbuh aneka ragam teater musik seperti operet, musik komedi dan
bentuk teater lainnya.

7. Zaman Modern
Yang terakhir adalah zaman modern yang terjadi pada abad ke dua puluh hingga sekarang. Pada
awal zaman ini banyak penemuan radio yang menjadi cara baru untuk mendengarkan musik.
Selain itu, musik pada zaman ini lebih berfokus pada ritme, gaya dan suara. Akan tetapi, pada
zaman ini tidak mengakui hukum dan peraturan.
Penemuan alat musik dan perekam suara serta alat pengedit musik memberikan genre baru pada
musik klasik di zaman ini. Maka dari itu, pada zaman ini, orang semakin bebas mengungkapkan
ekspresinya melalui musik.
Latihan 1

1. Sebutkan pengertian seni Musik?


2. Sebutkan pengertian seni musik secara Istilah?
3. Sebutkan nama – nama Para ahli yang mengemukkan istilah –istilah atau pengertian
tentang Seni Musik?
4. Sebutkan Pengertian seni musik menurut Aritoteles?
5. Coba jelaskan apa perbedaan Seni dan Musik?
6. Coba kalian cari 3 para ahli,selain kelima nama diatas yang mengemukakan pendapatnya
tentang pengertian seni tari dan tuliskan pengertiannya?
7. Sebutkan sejarah-sejarah apa saja yang ada di dalam seni musik?
8. Jelaskan sejarah seni musik pada zaman Pra sejarah?
9. Sebutkan Sejarah seni musik pada Zaman modern?
10. Sebutkan masing-masing 2 contoh Jenis ataulat musik pada zaman Klasik dan zaman
Romantik?

C. Unsur-Unsur Seni Musik


Sebuah seni musik tak akan tercipta dengan baik apabila tidak terdapat salah satu unsur
pembentuknya. Dari penjelasan mengenai pengertian seni musik, ada banyak unsur-unsur seni
musik yang perlu Anda tahu, di antaranya adalah sebagai berikut:

1. Irama
Irama atau yang lebih Anda kenal dengan ritme merupakan panjang pendek dan tinggi rendah
nada. Unsur irama merupakan unsur yang sangat penting dalam seni musik karena irama
menentukan ketukan dalam bermusik.

2. Melodi
Seperti yang kita tahu, melodi adalah suatu bentuk bentuk susunan bunyi yang berurutan dari
tinggi ke rendah atau rendah ke tinggi. Melodi merupakan salah satu daya tarik dalam seni
bermusik.

3. Harmoni
Unsur seni musik selanjutnya ialah harmoni. Harmoni merupakan kumpulan perpaduan antara
nada dan melodi yang memiliki keteraturan sehingga elok untuk di dengarkan. Harmoni juga
kerap dikenal sebagai akord untuk mengiringi musik.

4. Birama
Berbeda dengan irama, birama adalah unsur ketukan dalam musik dengan waktu dan tempo yang
teratur. Ketukan birama biasa ditulis dengan 2/4, 2/3, ¾ dan masih banyak lagi. Anda pastinya
juga kerap menjumpai tanda pembilang “/” yang artinya mengisyaratkan jumlah ketukan.

5. Tangga Nada
Unsur seni musik yang satu ini biasa digunakan untuk mengatur para pemain musik dalam
orkestra. Tangga nada merupakan unsur musik yang terdiri atas nada yang tersusun berjenjang
mulai dari nada dasar sampai nada tinggi yang merupakan unsur penting pada pertunjukan
musik.

6. Tempo
Tempo adalah ukuran kecepatan birama dalam lagu. Contohnya semakin cepat lagu dimainkan
tempo dalam birama juga semakin cepat dibawakan. Tempo masih dibagi lagi menjadi beberapa
unsur musik seperti Largo, Lento, Adagio, Andate, Moderato, Allegro, Vivace, dan Presto.

7. Dinamika
Seperti yang kita ketahui, dinamika merupakan suatu tanda untuk memainkan nada yang
berkaitan dengan volume sehingga mengeluarkan suara yang nyaring dan merdu untuk di
dengarkan. Unsur musik dinamika menjadi unsur musik yang paling utama untuk
mengungkapkan ekspresi musik yang emosional seperti sedih, senang, dan sebagainya.

8. Timbre
Timbre atau yang biasa kita kenal dengan warna bunyi merupakan kualitas dari bunyi musik.
Misalnya alat musik gitar memiliki timbre yang berbeda dengan alat musik drum walaupun alat
musik tersebut dimainkan dengan tangga nada yang sama. Hal tersebut dapat terjadi karena
setiap alat musik memiliki timbre yang berbeda-beda sehingga mempengaruhi bunyi yang keluar
dari alat musik.

D. Fungsi-Fungsi Musik
Seni musik memiliki banyak fungsi. Jika dilihat dari pengertian seni musik, musik memiliki
banyak fungsi di antaranya adalah sebagai berikut.

1. Fungsi Musik Sebagai Ungkapan Emosional


Jadi musik sendiri sebagai sarana ungkapan emosi. Contoh saja seorang musisi yang
mengadakan konser tunggal, dia tidak peduli bagaimana reaksi penontonya nanti tapi yang
terpenting sang musisi sudah berkarya mengungkapkan emosinya.

Melalui rangsangan ritmis dari alunan musik dapat menimbulkan berbagai reaksi psikologis
seseorang, seperti :

1. Dapat menghilangkan stres


2. Dapat membantu mengatasi kecemasan
3. Memperbaiki mood (suasana hati)
4. Dapat menimbulkan perasaan-perasaan yang positif sehingga kita bisa selalu berfikir
optimis
5. Dapat menimbulkan perasaan tenang dan kenyamanan.
6. Mampu menumbuhkan perasaan spiritual

2. Fungsi Musik Sebagai Penghayatan Estetis


Musik itu sebuah karya seni, sebuah karya seni harus memiliki nilai estetis atau keindahan di
dalamnya. Nah melalui musik ini kita bisa merasakan keindahan dari melodi yang dihasilkan
musik tersebut.

3. Fungsi Musik Sebagai Hiburan


Orang-orang suka mendengar musik, saat sedih lebih baik mendengar alunan musik yang
menyenangkan bukan? Ya minimal agar kita merasa terhibur ataupun supaya tidak terasa bosan.
4. Fungsi Musik Sebagai Komunikasi
Ini berarti sebuah musik yang berlaku di suatu daerah memiliki arti tersendiri ataupun hanya bisa
dimengerti oleh warga daerah tersebut, ini bisa dilihat dari teks atau pun melodinya.

5. Fungsi Musik Sebagai Perlambangan


Musik bisa melambangkan suatu hal, misal ada musik yang temponya lamban dan rata-rata
musik yang temponya lamban memiliki syair yang sedih sehingga musik itu melambangkan
kesedihan.

6. Fungsi Musik Sebagai Reaksi Jasmani


Musik juga bisa merangsang otot kita untuk bergerak lho, ini juga dimanfaatkan untuk senam
irama.

7. Fungsi Musik Dalam Normal Sosial


Musik juga bisa sebagai ajaran untuk meneruskan norma-norma yang sudah ada karena syairnya
memiliki kandungan aturan-aturan sosial.

8. Fungsi Musik Dalam Pengesahan Lembaga Sosial


Musik juga kerap digunakan dalam pengesahan sakral pada lembaga sosial namun bukan sebagai
pengiring.

9. Fungsi Musik Dalam Kesinambungan Budaya


Hampir sama seperti fungsi normal sosial, dalam kesinambungan budaya juga diajarkan sebuah
sistem budaya untuk generasi selanjutnya melalui musik ini.

10. Fungsi Pengintegrasian Masyarakat


Suatu musik saat dimainkan secara bersama secara tidak sadar sudah menimbulkan rasa
kebersamaan diantara pemain musik maupun penikmat musik itu.

11. Sebagai media untuk meningkatkan intelegensi seseorang


fungsi musik untuk meningkatkan intelegensi seseorang
Ritme-ritme nada yang ada pada musik mampu melakukan rangsangan terhadap otak manusia, di
mana manusia memiliki bagian otak sebelah kanan berkaitan dengan kecerdasan, perkembangan
artistik dan kreatifitas, bahasa, musik, imajinasi, warna, pengenalan diri, sosialisasi, serta gan
kepribadian.

Efek nyaman dan tentram yang dihasilkan dari alunan musik akan mampu membuat otak kita
bekerja lebih prima dan lebih optimal, sehingga dengan begitu akan dapat berpengaruh positif
pada :

1. Kemampuan berfikir yang lebih jernih dan tajam


2. Menurunkan resiko Alzheimer (kepikunan)
3. Dapat meningkatkan kemampuan berbahasa
4. Meningkatkan kreativitas
5. Dapat meningkatkan daya ingat dan konsentrasi seseorang
12. Sebagai media untuk menstimulasi janin dalam kandungan
Menurut guru besar Fakultas Psikologi Universitas Indonesia yang bernama Prof. Dr. Utami
Munandar dalam seminar yang bertajuk “Pengaruh Mendengarkan Musik Klasik terhadap
Janin dan Kehamilan“,

Latihan 2
1. Sebutkan unsur –unsur seni musik?
2. Apa pengertian dari Melodi?
3. Apa perbedaan dari Irama dan Birama?
4. Apa yang dimaksud dengan Timbre?
5. Apa yang dimaksud dengan Tempo?
6. Sebutkan fungsi – fungsi musik?
7. Sebutkan rangsangan – rangsangan ritmis dari alunan musik yang dapat menimbulkan
berbagai reaksi psikologis seseorang?
8. Sebutkan Efek nyaman dan tentram yang dihasilkan dari alunan musik akan mampu
membuat otak kita bekerja lebih prima dan lebih optimal, sehingga dengan begitu akan
dapat berpengaruh positif ?
9. Coba jelaskan pendapat anda tentang musik dikalangan masyarakat, dan membawa
dampak pengaruh apa musik dikalangan Masyarakat?
10. Sebutkan dan jelaskan menurut siapa ibu yang sedang mengandung sangat perlu untuk
mendengarkan musik karena membawa pengaruh positif,dan jenis musik apa yang bagus
untuk didengarkan oleh ibu yang sedang mengandung?
D. Macam - Macam Seni Musik

Seni musik memiliki beberapa macam. Macam - macam tersebut antara lain musik
tradisional, musik modern dan musik kontempore:

1. Musik Tradisional

Jenis seni musik yang pertama adalah musik tradisional. Musik ini biasanya merupakan warisan
dari nenek moyang yang diturun-temurunkan ke generasinya. Musik tradisional masih
menggunakan lirik bahasa daerah, tidak memiliki notasi, dan alat musik yang digunakan juga
tradisional contohnya seperti gamelan, angklung, dan karawitan.

2. Musik Modern

Seperti yang kita tahu, musik modern saat ini sangat berkembang pesat secara universal. Seni
musik modern adalah seni musik yang sudah terakulturasi dengan teknologi dan budaya yang
modern baik instrumen musik ataupun cara penyajian musik.

3. Musik Kontemporer

Di Indonesia jenis musik kontemporer adalah musik yang berkembang pada masa tahun 1990-an.
Musik ini memiliki ciri-ciri variasi nada yang kompleks; memiliki warna atau jenis bunyi,
tempo, dan ritme yang bervariasi; sumber bunyi bervariasi tidak hanya dari musik instrumental.

E. Jenis – Jenis Genre Musik

Ada beberapa jenis-jenis Genre music yaitu:

1. Klasik

Untuk Anda yang sering mendengarkan musik-musik pengantar tidur, Anda pasti mengenal
sekali jenis musik yang satu ini. Musik klasik memiliki nada dan harmonisasi yang begitu
menarik dibandingkan dengan genre musik yang lain. Pembawaannya yang kalem, membuat
pendengar merasa rileks dengan jenis musik ini.

2. Blues

Anda pasti pernah mendengar musik blues. Musik yang satu ini merupakan musik yang
berkembang di Amerika. Genre ini tercipta dari sebuah konotasi perasaan melankolis dan
frustasi. Jenis musik ini kerap digunakan sebagai musik pujian dan spiritual.

3. Jazz

Musik jazz memiliki banyak penggemar di Indonesia. Musik yang lahir di Amerika sejak abad
ke 60 ini didominasi dengan alat musik biola, piano, saksofon, bass, gitar, terompet dengan lirik
yang begitu mendalam. Melalui genre musik jazz banyak musisi yang terkenal dan mendunia.

4. Funk
Macam musik yang satu ini merupakan penggabungan antara musik jazz, rythm, dan blues.
Mulai berkembang sejak tahun 1996-an di Amerika. Musik ini memiliki nada gitar yang
mendominasi diselingi dengan drum dan musik yang terpotong-potong sehingga membuat
alunan yang gembira untuk berdansa.

5. Reggae

Musik reggae memiliki ciri khas ritme yang backbeat dan progresi kord yang terbilang mudah.
Di Amerika, musik yang kerap dinikmati dengan jogetan ini sukses menarik minat pendengar
melalui jenis musik yang menggambarkan kebebasan, jiwa muda, dan ekspresi pemberontakan.

6. Hip Hop

Musik hip hop memiliki perpaduan nada dan ritme yang unik sehingga cocok untuk dipadukan
dengan musik rapp. Mulai berkembang dan dikenal oleh masyarakat pada tahun 1970-an di
Amerika. Banyak musisi terkenal yang terlahir dari aliran musik ini.

7. Pop

Musik pop ternyata berasal dari kata “populer” merupakan genre musik yang paling mudah
didengar dan memiliki banyak peminat. Pada awalnya sekitar tahun 1920 musik pop hanya
digunakan sebagai musik pengiring tarian. Hingga tahun 1980 musik pop telah mendunia dan
memiliki banyak penggemar.

8. Rock

Genre musik rock merupakan perpaduan dari rythm, jazz, blues, dan country. Dengan alat musik
drum, bass, gitar yang mendominasi musik ini sudah memiliki submusik rock yang lainnya.
Seperti soft rock, hardrock, hingga funk rock.

9. Dangdut

Musik dangdut merupakan macam-macam genre musik yang berasal dari Indonesia. Genre
musik ini merupakan perpaduan antara musik India dan Melayu dengan sentuhan campursari.
Seiring dengan perkembangan jaman musik dangdut saat ini telah mendunia dan bukan lagi
menjadi musik yang hanya dinikmati oleh kalangan menengah ke bawah.

Saat ini musik dangdut telah berkembang dengan diiringi oleh alat musik modern seperti gitar,
bass, hingga drum namun tidak meninggalkan alat musik ciri khasnya yaitu kendang dan
seruling.

LATIHAN 3
1. Sebutkan macam –macam seni musik?
2. Jelaskan pengertian seni musik modern?
3. Jelaskan pengertian seni musik kontemporer?
4. Sebutkan jenis – jenis Genre Musik?
5. Sebutkan pengertian jenis Genre Musik Rock?
6. Sebutkan pengertian jenis Genre Musik Dangdut?
7. Tuliskan salah satu contoh lirik lagu jenis Genre POP?
8. Tuliskan Salah satu contoh Lirik Lagu Jenis Dangdut?
9. Tuliskan 5 contoh judul-judul lagu jenis Genre MusikRegge?
10. Tuliskan 5 contoh judul-judul lagu jenis Genre musik klasik?

F. Dalam Seni Musik terdapat unsur lain yaitu:

1. VOCAL adalah alunan nada-nada yang keluar dari suara manusia.


2. INSTRUMENT adalah nada-nada yang keluar dari alat musik yang digunakan.

Sedangkan TEKNIK VOCAL adalah : Cara memproduksi suara yang baik dan benar,
sehingga suara yang keluar terdengar jelas, indah, merdu, dan nyaring.

3. UNSUR – UNSUR TEKNIK VOCAL:

1. Artikulasi, adalah cara pengucapan kata demi kata yang baik dan jelas.

2. Pernafasan adalah usaha untuk menghirup udara sebanyak-banyaknya, kemudian disimpan,


dan dikeluarkan sedikit demi sedikit sesuai dengan keperluan.

Pernafasan di bagi tiga jenis, yaitu :


1. Pernafasan Dada : cocok untuk nada-nada rendah, penyanyi mudah lelah.
2. Pernafasan Perut : udara cepat habis, kurang cocok digunakan dala menyanyi, karena akan
cepat lelah.
3. Pernafasar Diafragma : adalah pernafasan yang paling cocok digunakan untuk menyanyi,
karena udara yang digunakan akan mudah diatur pemakaiannya, mempunyai power dan
stabilitas vocal yang baik.

3. Phrasering adalah : aturan pemenggalan kalimat yang baik dan benar sehingga
mudah dimengerti dan sesuai dengan kaidah-kaidah yang berlaku.

4. Sikap Badan : adalah posisi badan ketika seseorang sedang nyanyi, bisa sambil
duduk, atau berdiri, yang penting saluran pernafasan jangan sampai terganggu.

5. Resonansi adalah : usaha untuk memperindah suara dengan mefungsikan rongga-


rongga udara yang turut bervibrasi/ bergetar disekitar mulut dan tenggorokan.

6. Vibrato adalah : Usaha untuk memperindah sebuah lagu dengan cara memberi
gelombang/ suara yang bergetar teratur, biasanya di terapkan di setiap akhir sebuah kalimat lagu.

7. Improvisasi adalah usaha memperindah lagu dengan merubah/menambah sebagian melodi


lagu dengan profesional, tanpa merubah melodi pokoknya.

8. Intonasi adalah tinggi rendahnya suatu nada yang harus dijangkau dengan tepat.

1. Syarat-syarat terbentuknya Intonasi yang baik :


a. Pendengaran yang baik
b. Kontrol pernafasan
c. Rasa musical.
4. NADA adalah bunyi yang memiliki getaran teratur tiap detiknya.

5. SIFAT NADA ADA 4 (EMPAT) :


1. FITCH yaitu ketepatan jangkauan nada.
2. DURASI yaitu lamanya sebuah nada harus dibunyikan
3. INTENSITAS NADA yaitu keras,lembutnya nada yang harus dibunyikan.
4. TIMBRE yaitu warna suara yang berbeda tiap-tiap orang.

6. AMBITUS SUARA adalah luas wilayah nada yang mampu dijangkau oleh seseorang.
Seorang penyanyi professional harus mampu menjangkau nada-nada dari yang paling rendah
sampai yang paling tinggi sesuai dengan kemampuannya.

7. CRESCENDO adalah suara pelan berangsur-angsur keras.

8. DESCRESCENDO adalah suara keras berangsur-angsur pelan


.
9. STACATO adalah suara dalam bernyanyi yang terpatah-patah.

10. SUARA MANUSIA DIBAGI 3 (TIGA) :


1. Suara Wanita Dewasa ;
- Sopran (suara tinggi wanita)
- Messo Sopran (suara sedang wanita)
- Alto (suara rendah wanita)
2. Suara Pria Dewasa :
- Tenor (suara tinggi pria)
- Bariton (suara sedang pria)
- Bas (suara rendah pria)
3. Suara Anak-anak :
- Tinggi
- Rendah.

11. TANGGA NADA DIATONIS adalah rangkaian 7 (tujuh) buah nada dalam satu oktaf yang
mempunyai susunan tinggi nada yang teratur.
Tangga Nada Diatonis Mayor adalah Tangga Nada yang mempunyai jarak antar nadanya 1(satu)
dan ½ (setengah).

Ciri-ciri tangga nada Diatonis Mayor :


1. Bersifat riang gembira
2. Bersemangat
3. Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada Do = C
4. Mempunyai pola interval : 1 , 1 ,. ½, 1 , 1 , 1, ½

Ciri-ciri Tangga nada Diatonis Minor :


1. Kurang bersemangat.
2. Bersifat sedih
3. Biasanya diawali dan diakhiri dengan nada La = A
4. Mempunyai pola interval : 1 , ½ , 1 , 1 , ½ , 1 , 1 .
Catatan : Teori ini kurang sesuai dengan musik Dangdut yang banyak berkembang di Indonesia.
Contoh Lagu yang bertangga nada Mayor : Maju Tak Gentar, Indinesia Raya, Hari merdeka,
Halo-halo Bandung, Indonesia Jaya, Garuda Pancasila, Mars Pelajar.
Contoh Lagu yang bertangga nada Minor : Syukur, Tuhan, Gugur Bunga.

12. TANGGA NADA KROMATIS adalah tangga nada yang mempunyai jarak antar nadanya
hanya½ . Contoh : C – Cis – D – Dis- E – F – Fis – G – Gis – A – Ais – B

13. TANGGA NADA ENHARMNONIS adalah rangkaian tangga nada yang mempunyai nama
dan letak yang berbeda, tetapi mempunyai tinggi nada yang sama.
Contoh : Nada Ais-Bes, Cis-Des, Gis-As, Dis-Es, Fis-Ges.

14. JENIS-JENIS ALAT MUSIK :

1. Alat musik Melodis adalah alat musik yang bernada, tetapi tidak bisa membentuk
Accord, contoh : Biola, Recorder, Pianika, Harmonika, Saxophone, Tropet.
2. Alat musik Ritmis adalah alat musik yang berfungsi untuk menegaskan ketukan
dan biasanya tidak bernada. Contoh : Drum, gendang, tamborin, Castanyet, triangle, gong.
3. Alat musik Harmonis adalah alat musik yang mampu membuat melodi dan juga
mampu membentuk accord. Contoh : Gitar, Piano, Key Board, Acordeon.

15. ACORD adalah rangkaian 3 (tiga) buah nada atau lebih, bila dibunyikan secara serempak
maka akan terdengar indah dan harmonis.

16. JENIS/GOLONGAN ALAT MUSIK :


A. Alat Musik Pukul , contoh : triangle, tamborin, kastenyet, ring bell, tambur,
genderang, belira, set drum, gendang, kolintang, angklung.
B. Alat Musik Tiup, contoh : Recorder, harmonica, pianika, terompet, saksofon.
C. Alat Musik petik, contoh : Gitar, ukulele, mandolin, harpa, sitar.

17. FUNGSI SENI TERBAGI MENJADI :


A. FUNSI INDIVIDUAL
1. Untuk memenuhi kebutuhan fisik
2. Untuk memenuhi kebutuhan Emosional

B. FUNGSI SOSIAL
1. Dalam bidang Agama
2. Dalam bidang Pendidikan
3. Dalam bidang Komunikasi
4. Dalam bidang Rekreasi

LATIHAN 4
1. Jelaskan apa perbedaan Vocal dan Teknik Vocal?
2. Sebutkan unsur – unsur teknik vocal?
3. Sebutkan dan jelaskan pernapasan – pernapasan apa saja yang baik kita lakukan dalam
bernyanyi?
4. Apa perbedaan vibrato dan improviasasi?
5. Sebutkan dan jelaskan sifat – sifat nada?
6. Sebutkan syarat – syarat dalam terbentuknya Intonasi yang baik?
7. Suara manusia dibagi menjadi 3 bagian sebutkan dan jelaskan?
8. Jelaskan apa perbedaan dari, Cresecendo, Descrescendo dan Stacato?
9. Sebutkan ciri – ciri diatonis Mayor?
10. Sebutkan dan jelaskan jenis – jenis alat Musik?

18. APRESIASI yaitu Totalitas kegiatan yang meliputi penglihatan, pengamatan, penilaian, dan
penghargaan terhadap suatu karya seni.

19. BIRAMA adalah ketukan tetap yang berulang-ulang pada sebuah lagu. Contoh birama :
2/4 , 3/4 , 4/4 , 6/8.
20. PADUAN SUARA adalah Penyajian musik vocal yang terdiri dri 15 orang atau lebih yang
memadukan berbagai warna suara menjadi satu kesatuan yang utuh dan dapat menampakan jiwa
lagu yang dibawakan.

21. JENIS-JENIS PADUAN SUARA :


1. Paduan Suara UNISONO yaitu Paduan suara dengan menggunakan satu suara.
2. Paduan Suara 2 suara sejenis, yaitu paduan suara yang menggunakan 2 suara manusia yang
sejenis, contoh : Suara sejenis Wanita, Suara sejenis Pria, Suara sejenis anak-anak.
3. Paduan Suara 3 sejenis S - S – A, yaitu paduan suara sejenis dengan menggunakan suara
Sopran 1, Sopran 2, dan Alto.
4. Paduan Suara 3 suara Campuran S – A – B, yaitu paduan suara yang menggiunakan 3 suara
campuran , contoh : Sopran, Alto Bass.
5. Paduan suara 3 sejenis T- T – B, yaitu paduan suara 3 suara sejenis pria dengan suara Tenor 1,
Tenor 2, Bass.
6. Paduan Suara 4 suara Campuran, yaitu paduan suara yang mengguanakan suara campuran
pria dan wanita, dengan suara S – A – T – B. Sopran, Alto, Tenor, Bass.

22. DIRIGEN / CONDUCTOR adalah orang yang memimpin Paduan Suara.


Syarat-syarat seorang Dirigen/ Conductor yang baik :
1. memiliki sifat kepemimpinan
2. memiliki ketahanan jasmani yang tangguh
3. sebaiknya sehat jasmani dan rohani
4. simpatik
5. menguasai cara latihan yang efektif
6. memiliki daya imajinasi yang baik
7. memiliki pengetahuan, keterampilan, dan kemampuan bermain musik.

23. TANDA DINAMIK adalah tanda utuk menyatakan keras, lembutnya sebuah lagu yang
dinyanyikan. Contoh-contoh Tanda Dinamik :
1. f : forte = keras
2. ff : fortissimo = sangat keras
3. fff : fortissimo assai = sekeras mungkin
4. mf : mezzo forte = setemgah keras
5. fp : forte piano = mulai dengan keras dan diikuti lembut
6. p : piano = lembut
7. pp : pianissimo = sangat lembut
8. ppp : pianissimo possibile = selembut mungkin
9. mp : mezzo piano = setengah lembut

24. PERUBAHAN TANDA DINAMIKA :


- Diminuendo (dim) : melembut
- Perdendosi : melembut sampai hilang
- Smorzzande : sedikit demi sedikit hilang
- Calando : mengurangi keras
- Poco a poco : sedikit demi sedikit / lambat laun
- Cresscendo : berangsur-angsur keras
- Decrsescendo : berangsur-angsur lembut

25. TANDA TEMPO adalah tanda yang diguakan untuk menunjukan cepat atau lambatnya
sebuah lagu yang harus dinyanyikan.

Tanda tempo terbagi menjadi 3 yaitu:

A.TANDA TEMPO CEPAT :


1. Allegro : cepat
2. Allegratto : agak cepat
3. Allegrissimo : lebih cepat
4. Presto : cepat sekali
5. Presstissimo : secepat-cepatnya
6. Vivase : cepat dan girang

B. TANDA TEMPO SEDANG :


1. Moderato : sedang
2. Allegro moderato : cepatnya sedang
3. Andante : perlahan-lahan
4. Andantino : kurang cepat

C. TANDA TEMPO LAMBAT :


1. Largo : lambat
2. Largissimo : lebih lambat
3. Largeto : agak lambat
4. Adagio : sangat lambat penuh perasaan
5. Grave : sangat lambat sedih
6. Lento : sangat lambat berhubung-hubungan.

PERMATA / CORONA adalah tanda untuk menambah hitungan menurut selera.


SENI BUDAYA adalah Kreasi seni, baik dalam bentuk Musik, Rupa,Drama, maupun Tarian
yang lahir dan berkembang serta dipelihara secara turun temurun oleh masyarakat di suatu
daerah, dan menjadi ciri khas daerah tersebut.

# Manfaat Musik.
a. sebagai ekspresi emosional.
b. sebagai penikmaran estetis.
c. sebagai hiburan.
d. sebagai komunikasi.
e. sebagai represetasi simbolik.
f. sebagai respon sosial.
g. sebagai pendidikan norma sosial.
h. sebagai pemersatu bangsa.
i. sebagai pelestari kebudayaan
j. sebagai promosi dagang.
# Musik Tradisional/Daerah
adalah musik yang lahir dan berkembang di suatu daerah tertentu dan diwariskan turun
temurun dari satu generasi ke generasi berikutnya.
Contoh :
a. Musik sasando - suku Rote di NTT
b. Musik karang dodou - Barito utara, Kalimantan tengah
c. Musik gambung kromong - Betawi, Jakarta
d. Musik gong gede - Bali
e. Musik Melayu asli - Riau
f. Angklung - Jawa barat
g. Gamelan - Jawa dan Bali

# Ciri Musik Tradisi :


1.) Ide disampaikan secara lisan.
2.) Diwariskan secara turun temurun.
3.) Berbahasa daerah.
4.) Menggunakan alat musik daerah.

# Fungsi Musik Tradisi :


1.) Sebagai Musik Sakral - upacara adat, perkawinan, ritual.
2.) Sebagai hiburan.
3.) Sebagai pengiring tari tradisi
4.) Sebagai pengiring teather tradisi

# Sejarah Musik Tradisi


a.) Angklung (Jawa barat)
- sebagai alat ronda malam dan pesta panen
b.) Musik gondang (Tapanuli)
- upacara masyarakat batak.
c.) Gamelan (Jawa dan Bali)
- upacara kerajaan dalam istana di Jawa
- dibali digunakan untuk upacara siklus
d.) Musik gong luang (Bali)
- untuk mengiringi upacara kematian (Ngaben)
e.) Musik karang dodou (Kalimantan tengah)
- untuk upacara memandikan bayi dan memberi nama bayi (Upacara Nokapo)

# Tokoh Musik Tradisi


1.) Daeng Sutikna dan Imam Sukayat (Jawa Barat) : Mengembangkan musik angklung yang
semula pontanis menjadi diatonis.
2.) Ki Hajar Dewantara dan Ki Narto Sabdo (Jawa) : Mengembangkan musik gamelan dengan
sistem sariswara dan wande.
3.) Djoko S. (Jakarta) : Pencipta ondel-ondel
4.) Petrus Kaseke (Minahasa) : Membuat kolintang dengan dua set oktaf nada diatonis, tiga
setengah oktaf nada kruis, Natural, dan satu moll pada tahun 1960.
Sumber refrensi :
materi dari guru pembimbing

LATIHAN 5
1. Apa yang di sebut dengan Apresiasi?
2. Apa yang disebut dengan Birama, dan berikan contohnya?
3. Apa yang disebut dengan Paduan Suara?
4. Sebutkan dan jelaskan jenis – jenis paduan Suara?
5. Apa yang disebut dengan Dirijen / Conductor?
6. Apa yang disebut dengan Tanda Dinamik dan berikan 5 contohnya?
7. Apa yang disebut dengan Tanda Tempo?
8. Tanda Tempo dibagi menjadi 3 bagian sebutkan dan jelaskan?
9. Sebutkan tokoh – tokoh musik tradisi?
10. Sebutkan dan jelaskan 5 kegunaan alat musik Tradisonal?

Anda mungkin juga menyukai