PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Pada lingkungan sekolah/madrasah ridak luputr dari kegiatan atau acara yang
menyertakan adanya sound system. Contoh terkecilnya ialah kegiatan rutinitas
upacara bendera setiap senin pagi. Untuk kelancaran kegiatan-kegiatan seperti itu,
peran ahli audio system sangat dibutuhkan. Di berbagai acara dipastikan adanya
seorang operator Sound System yang menangani peralatan - peralatan baik Speaker,
Microphone, Kabel dan jacknya, Mixer, Equalizer dan Power Amplifier. Seorang
Operator Sound System harus Peka terhadap suara bias (Feedback), Memahami tata
letak Speaker agar tidak terjadi feedback, Memahami tata letak dan jalur Kabel,
Memahami situasi dan kondisi suatu tempat, Memahami arti dan fungsi Microphone,
Memahami seluk beluk Audio, dan Memahami Perangkat - perangkat Sound System,
serta Memahami perangkat - perangkat musik. Tetapi pekerjaan tersebut tidaklah
banyak mendapat perhatian kecuali jika sang operator Sound System melakukan
kesalahan baik feedback dari sang pemegang Microphone ataupun dari kesalahan
teknis lainnya.
1
Keterampilan komunikasi juga penting bagi seorang operator audio sistem, karena
mereka sering bekerja dalam tim dengan artis, pengarah acara, atau personel lainnya.
Mereka harus mampu berkomunikasi dengan jelas dan efektif untuk memastikan
pemahaman yang baik tentang kebutuhan audio acara.
B. TUJUAN
1. TUJUAN UMUM
rencana kerja dan sasaran yang ingin dicapai, sehingga pembentukan tim
operator audio system ini dapat disetujui dan didukung oleh Pihak
Madrasah
2. TUJUAN KHUSUS
C. DASAR PEMIKIRAN
2. Tim operator audio system harus di berikan apresiasi dari pihak madrasah
D. NAMA KOMUNITAS
Tim Operator Audio System Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Rokan Hulu (TOAS
M3R)
2
E. LOGO
• VISI
kegiatan-kegiatan Madrasah.
• MISI
3
BAB II
2. Materi Pelatihan
Materi yang akan diberikan kepada siswa calon tim operator audio system
ialah:
• Pengenalan Dasar Audio
• Peralatan Audio
• Pengenalan mixer audio dan fungsinya
• Mikrofon dan jenis-jenisnya
• Pengaturan speaker dan penggunaan monitor
• Koneksi peralatan audio
• Pengaturan input dan output
• Pemasangan dan penanganan kabel audio
• Prinsip pemasangan sistem multi-speaker
• Pengoperasian Mixer Audio
• Fungsi dan kontrol utama pada mixer audio
• Pengaturan volume, keseimbangan suara, dan pan
• Pengaturan Mikrofon
• Jenis-jenis mikrofon dan karakteristiknya
4
• Pengaturan posisi dan arah mikrofon
• Penanganan masalah umum pada mikrofon
• Pemecahan Masalah Teknis
• Mengidentifikasi dan mengatasi masalah koneksi audio
• Penanganan gangguan suara dan kebisingan
• Pemecahan masalah pada peralatan audio yang rusak
• Teknik Mixing dan Pencampuran Suara
• Prinsip dasar pencampuran audio
• Mengatur keseimbangan suara antara sumber audio
• Pemanfaatan efek audio untuk mencapai hasil yang diinginkan
• Kerja Tim dan Komunikasi
• Kolaborasi dengan artis, produser, dan tim produksi
• Mengikuti petunjuk pengarah acara atau instruksi produksi
• Komunikasi efektif dalam situasi kerja yang berbeda
• Keamanan dan Keselamatan dalam Operasi Audio
• Prosedur keselamatan saat mengoperasikan peralatan audio
• Penanganan listrik dan penghindaran bahaya listrik
• Perlindungan pendengaran dan pemantauan tingkat suara
• Latihan Praktis dan Simulasi Acara
5
B. Anggaran
1. Rencana Anggaran Pelaksanaan Pelatihan
Jumlah Harga
No Uraian Vol Harga Satuan
Kategori
1 Honorarium
a. Pembicara 3 Org Rp. 100.000,- Rp. 300.000,-
b. Asisten Pembina 2 Org Rp. 100.000,- Rp. 200.000,-
(Siswa)
2 Biaya Konsumsi
a. Konsumsi Panitia 10 Org Rp. 30.000,- Rp. 300.000
b. Konsumsi Peserta 15 Org Rp. 10.000,- Rp. 150.000,-
3 Perlengkapan
a. Operasional 2 Hari Rp.100.000,- Rp. 200.000,-
b. Publikasi 1 Kgt Rp. 50.000,- Rp. 50.000,-
c. Pengadaan Tanda 15 buah Rp. 15.000,- Rp. 225.000,-
Pengenal Tim
JUMLAH Rp.1.425.000,-
6
BAB III
STRUKTUR ORGANISASI
7
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari uraian tersebut di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa dengan adanya
Tim Operator Audio Sistem Madrasah Tsanawiyah Negeri 3 Rokan Hulu, akan dapat
membantu kelancaran terlaksananya kegiatan maupun acara di madrasah. Selain itu,
dapat menambah kemampuan dan wawasan siswa/I pada bidang Audio sistem.
Sehingga dari terbentuknya dan terlaksananya rencana program tersebut betul-betul
akan menghasilkan sebuah Tim yang profesional yang dapat diandalkan dalam
berbagai kegiatan, baik di sekolah maupun di luar sekolah.
B. Saran
Dan pada akhirnya Kami selaku Pembina Tim Audio System mengharapkan
kepada pihak Madrasah kiranya untuk selalu mendukungPembentukan Tim ini serta
terlaksananya program kegiatan Pelatihan Audio Sistem di Madrasah.