DINAS JAGA
Dilarang ; Bagi kapal2 yg dapat dgn aman berlayar dijalur lalu lintas
1. Hal2 apa saja yg hrs diserahterimakan pada waktu pergantian dinas jaga
1. Jaga laut
2. Jaga pelabuhan
Jawab :
1. Hal2 yg harus diperhatikan saat serah terima tugas jaga laut :
Sebelum mengambil alih tugas jaga mualim jaga harus memperoleh
kepastian dalam hal :
1. Mualim jaga harus menjamin bahwa anggota2 tugas jaga yg
membantunya sepenuhnya mampu menjalankan tugas2nya
khususnya sehubungan dengan penyesuaian diri dengan
pandangan dimalam hari.
2. Mualim jaga harus mendapat ttg kepastian tentang
posisi,haluan,kecepatan dan sarat kapal
3. Perintah2 harian dan petunjuk2 khusus lain dari nakhoda yg
berkaitan dgn navigasi
4. Gelombang laut pada saat itu atau yg diperkirakan,arus
laut,cuaca,jarak tampak dan pengaruh faktor2 tsb terhadap
haluan dan kecepatan kapal
5. Prosedur2 penggunaan mesin induk utk olah gerak,jika mesin
induk berada dibawah kendali anjungan (pengendali
UMS=Unmanned Machinary Space,kamar mesin yg tdk
dijaga)
6. Situasi navigasi termasuk :
1. Kondisi lampu2 navigasi apa semuanya berfungsi dgn baik
2. Kondisi oprasional seluruh peralatan navigasi yg sedang
digunakan
3. Kesalahan2 kompas gyro dan kompas magnetik
4. Adanya kapal2 lain yg tidak terlalu jauh dgn kapal sendiri
5. Kemungkinan adanya efek2 kemiringan,trim,berat jenis air
dan squat terhadap jarak lunas kapal
6. Hal2 yg harus diperhatikan saat serah terima tugas jaga pelabuhan :
7. Kedalaman air dimana kapal sandar pada saat itu
8. Sarat kapal pada saat itu
9. Waktu dan ketinggian pasang surut yg terjadi
10. Keadaan jangkar dan rantai yg dipakai
11. Tali2 yg dipakai untuk sandar,serta keadaan saat itu
12. Keadaan dan kesiapan mesin induk sehubungan dgn tiap
keadaan darurat yg mungkin terjadi
13. Kegiatan2 yg sedang dilakukan diatas kapal dan kamar mesin
14. Keadaan muatan yg dibongkar dan di muat termasuk jumlah
dan sisa yg ada diatas kapal
15. Tingkat ketinggian air got dan tanki ballast
16. Lampu2 dan sosok benda yg dipasang atau isyarat bunyi yg
harus dibunyikan
17. Jumlah awak kapal yg harus ada dikapal.
18. Kesiapan alat2 pemadam kebakaran.
19. Peraturan2 setampat yg harus diperhatikan
20. Perintah umum dan khusus dari nakhoda.
21. Jalur komunikasi yg dapat dipergunakan dalam keadaan
darurat, untuk menghubungi personil darat antara lain Port
Authorities dalam keadaan darurat atau utk mendapatkan
bantuan2.
22. Setiap kaadaan yg dapat mempengaruhi keselamatan kapal,
orang2 dan muatan serta pencegahan pencemaran lingkungan.
23. Prosedur memberitahu penguasa terkait didarat apabila terjadi
pencemaran lingkungan akibat kegiatan dikapal
24. Dalam tampak terbatas,jelaskan artinya isyarat bunyi yg diperdengarkan
oleh kapal berikut ini !
1. ̶ (satu tiup panjang )
2. ̶̶̶ ̶ ( Dua tiup panjang )
3. ̶ ▪ ▪ ( Satu panjang dua pendek )
Jawab :
1. ̶ (satu tiup panjang ) ialah kapal tenaga yg mempunyai laju di air
2. ̶̶̶ ̶ ( Dua tiup panjang ) ialah kapal tenaga yg sedang berlayar
tetapi berhenti dan tidak mempunyai laju di air
3. ̶ ▪ ▪ ( Satu panjang dua pendek ) ialah kapal yg kemampuan olah
geraknya terbatas,kapal yg tidak terkendalikan,kapal yg terkendala
oleh saratnya,kapal layar,kapal myg sedang menangkap ikan dan
kapal yg sadang menunda atau mendorong kapal lain
4. Dua buah kapal tenaga sedang berlayar di alur pelayaran
sempit,berpapasan ditikungan seperti nampak pada gambar
A B
1. Isyarat apa yg harus diperdengarkan oleh kedua kapal ?
2. Untuk menhindari tubrukan tindakan apa yg harus dilakukan kedua
kapal ?
Jawab :
1. Sebuah kapal tenaga yg sedang mendekati sebuah tikungan,yg tidak
dapat melihat kapal tenaga yg haluannya berlawanan,maka harus
membunyikan Satu tiup panjang 0,5 Mil sebelum tikungan itu,dan
kapal lain yg mendengarnya harus membunyikan bunyi yg sama.
Tikungan itu harus dilayari dgn kewaspadaan dan hati2 ( Aturan 9(f)
dan 34 (e).
2. Sebuah kapal tenaga yg bertemu dari arah yg berlawanan dan saling
mendengar sembaoyan masing2 maka berdasarkan kecakapan pelaut
yg baik,maka kapal yg berlayar melawan arus itu menunggu sampai
kapal lain itu melewatinya dgn aman. Hal ini disebabkan
mengemudikan kapal yg melawan arus lebih mudah dari yg
mengikuti arus.
3. Terangkan maksudnya istilah ini !
1.
1. SAFE SPEED ( Kec.Aman)
2. GOOD LOOK OUT (Pengamatan yg baik)
Jawab :
1. SAFE SPEED ( Kec.Aman) ialah Suatu kecepatan sedemikian rupa
sehingga dapat mengambil tindakan yg tepat dan efektif untuk
menghindari tubrukan dan dapat dihentikan dalam jarak yg sesuai
dgn keadaan dan suasana yg ada.
2. GOOD LOOK OUT (Pengamatan yg baik) ialah Pengamatan yg
dilakukan setiap saat dgn penglihatan dan pendengaran maupun dgn
semua sarana yg tersedia yg sesuai dgn keadaan dan suasana yg ada
sehingga dapat membuat penilaian seutuhnya dan dapat
menghindari tubrukan.
3. Jika dilayar radar nampak echo sebuah target kapal pada jarak 10 mil
tepat dihaluan.
1. Jelaskan kemungkinan2 situasi terhadap kapal kita
2. Sebutkan kemungkinan yg paling berbahaya dan terangkan
mengapa demikian.
Jawab :
1. Kemungkinan2 situasi terhadap kapal kita :
2. Saling berhadapan
3. Menyusul
4. Kemungkinan yg paling berbahaya :
5. Bagaimana :
1. Perbedaan proses kecepatan aman yang diatur dalam aturan 6 dan
aturan 12 xix (b), Jelaskan !
2. Faktor apakah yang harus dipertimbangkan saat melaksanakan
kecepatan aman yaitu diatur dalam aturan P2TL, Jelaskan !
Jawab :
1. Belum
2. Faktor yang harus dipertimbangkan saat melaksanakan kecepatan
aman yaitu diatur dalam aturan P2TL :
3. Tingkat penglihatan
4. Kemampuan olah gerak kapal khususnya yg berhubungan dgn
jarak henti dan kemampuan berputar dlam setiap kondisi yg
ada
5. Pada malam hari terdapat cahaya latar belakang seperti lampu2
darurat atau pantulan dari lampu kita
6. Keadaan cuaca seperti adanya bahaya2 navigasi yg ada
disekitarnya
7. Sarat kapal sehubungan dengan kedalaman air yg dilalui.
8. Pada waktu akan menyerahkan tugas jaga laut,apa saja yg harus anda
lakukan jika :
1. Perwira jaga pengganti menurut anda tidk dalam kondisi fisik dan
mental yg sehat
2. Tepat pada saat serah terima jaga,kapal sedang merubah haluan
menyimpangi kapal lain.
Jawab :
1. Yg harus dilakukan jika perwira pengganti tidak dalam kondisi fisik
dan mental yg sehat : Sesuai STCW’78 maka perwira jaga harus
tidak menyerahkan tugas jaga itu kepada perwira pengganti jika
memiliki alasan dan keyakinan bahwa perwira itu jelas tidak
mampu utk melakukan tugas secara efektif, maka ia harus
memberutahu kepada nakhoda.
2. Tepat pada waktu serah terima jaga,kapal sedang merubah haluan
menyimpangi kapal lain maka pergantian tugas jaga harus
ditangguhkan sampai tindakan olah gerak menghindari bahaya
tubrukan/navigasi selesai.
3. Apa yg harus anda lakukan sebagai tindakan berjaga-jaga jika :
1. Kapal berada pada akhir bagan pemisah (TSS)
2. Kapal akan memasuki daerah tampak terbatas
Jawab :
1. Tindakan yg harus dilakukan jika kapal berada pada akhir TSS :
2. Tindakan yg harus dilakukan jika kapal akan memasuki daerah
tampak terbatas :
3. Jelaskan dgn gambar prosedur penyusulan kapal.
1. Di alur pelayaran sempit sesuai aturan 9
2. Di laut bebas sesuai aturan 13
Jawab :
1. Di alur pelayaran sempit (At.9) : Diperairan sempit,karena
ruang gerak terbatas maka,hanya dpat dilaksanakan penyusulan jika
kapal yg disusul itu melakukan tindakan yg memungkinkan
dilewatinya dengan aman (At.9e) serta harus menunjukkan
maksudnya sesuai aturan 34c,yaitu dgn isyarat suling sbb :
̶̶ ̶ • (G) : saya akan menuyusul pada lambung kanan anda
̶ ̶ • • (Z) : saya akan menyusul pada lambung kiri anda.
Kapal yg disusul apabila setuju,menunjukkan persetujuannya dgn
isyarat suling sbb :
̶ • ̶ • ( C ) : saya setuju utk disusul kapal anda
Kapal yg disusul apabila ragu2 menunjukkan maksudnya sesuai
aturan 34d,yaitu :
• • • • • atau lebih artinya saya ragu2 terhadap tindakan anda.
Saya akan menyusul pada lambung kiri ̶ ̶ • •
A B •••••
(Ragu2)
Saya akan menyusul pada lambung kanan ̶ ̶ •
2. Di laut Bebas (At.13) :
Prosedur penyusulan kapal dilaut bebas,sesuai aturan 13 Maka
kapal yg menuyusul itu hrs menyimpangi jalannya kapal yg
sedang disusul itu dan dilaut bebas karena cukup ruang gerak
maka perubahan haluan kapal merupakan tindakan yg paling
tepat guna menghindari situasi saling mendekat (At.8c).
A B
Dilaut bebas , Robah haluan.
3. Sebutkan
1. Hal2 pokok yg dicantumkan dalam “Master Standing Orders” “
2. Jelaskan maksud catatan dibuku harian kapal berikut ini “Under
Master’s Command and Pilot Advices”.
Jawab :
1. Hal2 pokok yg dicantumkan dalam “Master Standing Orders” “ :
2. Maksud catatan dibuku harian kapal berikut ini “Under Master’s
Command and Pilot Advices” :
3. Dilayar radar Nampak echo sebuah kapal pada baringan 060o jarak 9,7
mil dan 20 menit kemudian kapal itu masih berada pada baringan yang
sama dengan jarak 4,2 mil.
1. Situasi apakah itu?
2. Apakah tindakan anda sebagai mualim jaga?
Jawab :
1. Situasi tsb adalah situasi menyilang
2. Pad aaturan 15 situasi menyilang yg tertera pada P2TL
menyebutkan jika dua buah kapal tenaga yg sedang berlayar dgn
haluan saling menyilang sehingga dapat menimbulkan bahaya
tubrukan,maka kapal yg mendapatkan kapal lain pada lambung
kanannya harus menyimpang dan jika keadaan mengijinkan harus
menghindari utk memotong didepan kapal lain
3. Terangkan artinya istilah berikut ini :
1. Berlayar :
2. Berlayar dan berlaju terhadap air
3. Berlayar tapi tidak berlaju terhadap air
4. Dua buah kapal tenaga haluannya bersilangan seperti Nampak pada
ganbar.
bagaim
1. Bagaimana cara mengetahui bahwa ada resiko tubrukan ?
2. Jika diketahui ada resiko tubrukan,tapi kapal B menunjukkan
isyarat “NOT UNDER COMMAND”,apa tindakan kapal A ?
Jawab :
1. Cara mengetahui bahwa ada resiko tubrukan :
Resiko tubrukan hrs dianggap ada jika ada,(At.7d)
2. Baringan pedoman kapal yg sedang mendekat tidak
menunjukkan perubahan yg berarti
3. Bahaya demikian kadang2 mungkin ada walaupun perubahan
yg berarti itu nyata sekali,terutama bila mana sedang
mendekati kapal yg sangat besar atau suatu tundaan atau s
edang menghampiri sebuah kapal dgn jarak yg dekat
sekali,Maka bahaya tubrukan itu hrs dianggap ada.
4. Belum
5. Jika melayari bagan pemisah lalu lintas (TRAFFIC SEPARATION
SCHEME), hal-hal apa yang
1. Dilarang
2. Diwajibkan
3. Direkomendasikan.
Jawab :
1.
“ Dilarang” Memasuki ( Berlayar ) di zona lalu lintas dekat pantai
tanpa mempunyai kepentingan sebagaimana tsb diatas
2. Diwajibkan ; Kapal tidak “ diwajibkan “ utk menggunakan tata
pemisah lalu lintas tetapi bila tidak ingin menggunakannya
sebaiknya melalui perairan diluar TPL/TSS yg menghadap laut
bebas sejauh mungkin dr garis pemisah.
3. Direkomendasikan ; BAgi TPL yg kedua sisinya terdapat zona lalu
lintas dekat pantai selain bagi kapal yg diijinkan utk memasuki jona
lalu lintas dekat pantai hrs memasuki jalur lalulintas,kecuali Aturan
setempat menyatakan lain.
4. Sebutkan :
1. Sebutkan Tujuan pengamatan yang baik, sesuai aturan 5 P2TL
1972. (3 jawaban) :
5. Menjaga kewaspadaan secara terus-menerus dgn
penglihatan,pandangan dan juga dengan sarana lain yg ada
sehubungan dgn setiap perubahan penting dalam hal suasana
pengoprasian
6. Memperhatikan sepenuhnya situasi2 dan resiko2 tubrukan,kandas
dan bahaya navigasi lain
7. Mendeteksi kapal2 atau pesawat terbang yg sedang berada dalam
bahaya,orang2 yg mengalami kecelakaan kapal,kerangka kapal,serta
bahaya2 lain yg mengancam navigasi
1. Apa syaratnya jika seorang perwira jaga navigasi dapat d benarkan
sebagai satu-satunya pengamat di anjungan ? :
8. Harus mampu dan mengerti akan tugas2nya
9. Tidak mempunyai tugas lain
10. Sehat jasmani dan rohani
11. Apakah yang dimaksud dengan istilah-istilah sebagai berikut :
1. Kapal yang tidak dapat dikendalikan : Kapal yg karna sesuatu
keadaan istimewa tidak mampu nuntuk mengolah gerak seperti yg
di isyaratka oleh aturan2 ini dan karenanya tidak mampu
menyimpangi kapal lain
2. Kapal yang terkendala oleh saratnya : Kapal tenaga yg karena
saratnya terhadap kedalaman air dan lebar perairan yg dapat
dilayari mengakibatkan kemampuan olah geraknya utk
menyimpang dari garis haluan yg sedang di ikuti menjadi terbatas
sekali
3. Penglihatan terbatas : Setiap keadaan dalam mana daya tampaknya
dibatais oleh kabut,halimun,hujan,salju,hujan badai,badai pasir atau
setipa sebablain yg serupa dgn itu
4. Kapal tenaga : Setiap kapal yg digerakkan dgn mesin
12. Gambarkan :
1. Sebuah tata pemisah lalu lintas beserta keterangan gambarnya.
Traffic lane (jalur lalulintas)
Separation Zona
Inshore traffic (Zona lalulintas dekat pantai)
Keterangan :
13. Traffic lane : Daerah yg diberi batas dgn jelas,dimana didalamnya
digunakan utk lalu lintas
14. Separation zona : Daerah / Garis pemisah yg memisahkan lalulintas
dr arah yg satu dgn lalulintas dr arah lain,atau mungkin juga
dipergunakan utk memisahkan dari alur lalulintas dgn zona
lalulintas dekat pantai
15. Inshore traffic zone : daerah tertentu antara daratn yg berbatasan dr
sebuah TSS dgn pantai yg berbatasan yg dipergunakan utk lalu
lintas pantai (coastal traffic)
1. Pada umumnya kapal tidak boleh memasuki zona pemisah ataupun
memotong garis pemisah. Sebutkan kapal-kapal yang
diperbolehkan zona pemisah atau memotong garis pemisah ! :
16. Kapal dalam keadaan darurat utk menghindari bahaya mendadak
17. Kapal utk menangkap ikan dalam zona pemisah
18. Dalam keadaan saling melihat terdapat dua buah kapal yang haluannya
bersilangan dan akan mengakibatkan tubrukan.
1. Sebutkan tindakan-tindakan menghindari tubrukan sesuai dengan
aturan 8 :
19. Dilakukan dgn tegas dan waktu yg cukup
20. Setiap perubahan haluan hrs cukup besar sehingga jelas dan nyata
21. Jika ada ruang gerak yg cukup,perubahan haluan merupakan
tindakan yg paling tepat
22. Melewati hrsa dgn jarak yg aman
23. Jika diperlukan utk menghindari tubrukan,serta mengambil
tindakan utk mengurangi kecepatannya atau menghilangkan
kecepatannya sama sekali dgn memberhentikan atau menggerakkan
mesim mundur
1. Bagaimana tindakan-tindakan kapal lain yang bertahan sesuai
dengan aturan 17 :
24. Mengelak atau menghindar sendiri apabila kapal lain tetap bertahan
25. Membunyikan suling 5 tiup pendek sesuai aturan 34(d) disusul dgn
semboyan lampu 5 kali kedipan dgn cepat pada jarak lebih dari 2
Mil
26. Beritahu nakhoda apabila terjadi keraguan
27. Mempertahankan haluan
28. Memperhatikan bahaya navigasi dan bahaya tubrukan
29. Kapal anda sedang berlayar pada malam hari dan mengalami kerusakan
mesin.
1. Apakah yang anda lakukan pada penerangan navigasi : Sesuai
aturan 27a(i) Sebuah kapal tidak dapat diolahgerak harus
memperlihatkan 2 lampu merah keliling bersusun tegak lurus
ditempat yg dapat kelihatan dgn jelas dan apabila mempunyai laju
terhadap air ( Making Way Through Water ) sebagai tambahan hrs
memperlihatkan lampu lambung dan lampu buritan {At.27a(iii)}
2. Jika kapal kemudian berlabuh jangkar, apa yang anda lakukan pada
penerangan navigasi : Jika hrs berlabuh jangkar,selain 2 lampu
merah keliling bersusun tegak (At.27) maka hrs memperlihatkan
lampu labuh sesuai aturan 30 yaitu bila LOA > 50mtr,
30. Pada bagian depan lampu keliling putih
31. Pada bagian buritan lampu keliling putih dgn ketinggian lebih
rendah dari lampu depan
Bila LOA < 50 Mtr
32. Pada bagian depan lampu keliling putih.
1. Jika kapal hanyut dan kandas, penerangan apa yang harus anda
nyalakan :
33.
1. Apa tujuan dibentuknya organisasi anjungan ? jelaskan !
2. Pertukaran informasi apa saja nakhoda dan pandu diatas kapal ?
jelaskan !
Jawab :
1.
2. Mmenjamin agar supaya setiap waktu kapal2 dapat bernavigasi
dgn aman sesuai dgn COLREGS
3. Menjamin bahwa pencemaran lingkungan / Marine Pollution
tdk akan terjadi
4. Nakhoda dan pandu harus saling bertukar informasi dalam hal :
5. Prosedur2 navigasi diatas kapal
6. Kondisi perairan / alur pelayaran setempat
7. Sifat2 kapal
8. Tipe mesin apakah CPP atau FIX Propeller termasuk kondisi
mesin
9. Apa yang :
1. Dimaksud dengan Standing Order itu? Dan dibuat oleh
siapa?
 2. Jelaskan prinsip-prinsip dasar dalam melaksanakan tugas
jaga yang baik sesuai STCW 78 Amandemen 95.
Jelaskan !
3. Seorang perwira jaga dalam melaksanakan tugas jaga laut
harus dapat menguasai anjungan. Apakah maksudnya ?
Jelaskan jawaban anda !
Jawab :
1. Standing Order : Perintah2 harian atau petunjuk2 yg harus
dibaca dan dilaksanakan oleh mualim jaga pada saat serah
terima tugas jaga dan sebelum memulai pelayaran.
Sanding Order tsb dibuat oleh Nakhoda
2. Jelaskan prinsip-prinsip dasar dalam melaksanakan tugas
jaga yang baik :
3. selama tugas jaga dianjungan tidak boleh meninggalkan
anjungan sebelum diganti
4. jika merasa ragu2 ttg tindakan apa yg hrs dilakukan demi
keselamatan kapal,hrs memberitahu nakhoa
5. selama tugas jaga ; Haluan,posisi dan kecepatan kapal
harus diperiksa secara berkala dgn menggunakan setiap
peralatan navigasi yg ada utk menjamin bahwa kapal
berada pada haluan yg telah direncanakan
6. perwira yg bertanggung jawab dalam tugas jaga navigasi
tdk boleh merangkap atau diberi tugas lain yg
mengganggu keselamatan navigasi
7. perwira tugas jaga harus selalu menjamin bahwa
pengamatan secara baik dilakukan terus menerus.
8. Menguasai anjungan :
9. Dpt mengawasi setiap serta mengetahui keadaan kpl
& sekelilingnya dari anjungan
10. Dpt menguasai penggunaan smua alat2 nav.
Tindakan2 u/ keselamatan kpl dari bahaya nav.
11. Mengetahui perintah2 harian & petunjuk khusus dari
nakhoda
12. Mengetahui setiap saat posisi, haluan, kecepatan &
sarat kpl.
13. Apakah :
1. Kapal-kapal dapat memperlihatkan penerangan-penerangan
tambahan / isyarat-isyarat tambahan selain dari ketentuan yang
ada ? Jelaskan !
2. Apa yang dimaksud dengan kapal yang tidak dapat dikendalikan
(Not Under Command) ?
Jawab :
1. semua kapal2 hrs memperlihatkan penerangan2 / isyarat2 sesuai
ketentuan COLREG (At.1a) kecuali bagi kapal perang yg berlayar
dalam konvoi dan kapal nelayan yg sedang menangkap ikan yg
merupakan satu kelompok / armada dapat memperlihatkan
penerangan2 tambahan / isyarat2 tambahan selain dari ketentuan yg
ada,tetapi sedapat mungkin harus sedemikian rupa sehingga tidak
dapat disalah artikan oleh setiap lampu atau isyarat yg telah
ditetapkan dgn ketentuan COLREG (At.1c)
2. Kapal yg tidak dapat dikendalikan (Not Under Command) : kapal
yg karena sesuatu keadaan istimewa tidak mampu utk mengolah
gerak seperti yg diisyratkan oleh aturan2 ini dan karenanya tidak
mampu menyimpangi kapal lain.
3. Penerangan-penerangan apakah yang harus diperlihatkan oleh kapal-
kapal dibawah ini :
1. Kapal induk (yang melandaskan pesawat)
2. Kapal pembersih ranjau
3. Kapal keruk
4. Kapal yang tersekap saratnya
Jawab :
1. kapal induk (yg melandaskan pesawat) = Kapal yg terbatas
kemampuan olah geraknya
M 3. Bagaimana tindakan seorang perwira tugas jaga apabila timbul
P 1.
M posisinya masing2 yg telah ditentukan (haluan – buritan - anjungan)
2. Kapal pembersih ranjau = kapal yg terbatas kemampuan OGnya
3. Kapal keruk = Kapal yg terbatas kemampuan OGnya
4. Kapal yg tersekap oleh saratnya :
M pandangan dimalam hari
M 1. Standing order dari nakhoda yg berkaitan dgn navigasi
M 3. Gelombang laut pada saat itu,arus laut,cuaca,jarak tampak
5. Kapankah :
1. Seorang perwira jaga harus memberitakan Nakhoda sesuai Bab VIII
STCW 95 ?
2. Hal-hal apa yang harus diperhatikan sebagai perwira jaga Navigasi
waktu berlabuh jangkar?
Jawab :
1.
2. Jika terjadi atau diperkirakan akan terjadi berkurangnya jarak
tampak
3. jika kondisi lalulintas dan gerak kapal2 mengjaruskan perhatian
khusus
4. jika terjadi kerusakan mesin,telegrap,mesin kemudi dan
peralatan lain utk navigasi
5. jika peralatan radio tidak berfungsi
6. jika dalam cuaca buruk merasa ragu ttg kemungkinan akibat
buruk yg akan terjadi
7. jika kapal menemui setiap bahaya navigasi seperti gunung es
atau kerangka kapal\
8. jika dalam keadaan darurat atau ragu mengambil keputusan
9. jika sulit mempertahankan haluan yg bener
10. jika secara tidak terduga melihat adanya daratan atau rambu
navigasi atau jika terjadi perubahan semboyan bunyi.
11.
12. Melakukan pemeriksaan sacara berkala utk memastikan bahwa
kapal tetap pd posisi labuh jangkar yg aman dgn memeriksa
baringan2.
13. menjamin bahwa pengamatan yb baik terus dilaksanakan
14. mengamati keadaan gelombang dan cuaca serta kaeadaan laut
15. memberitahu nakhoda dgn mengambil lanhkah2 yg perlu jika
jangkar menggaruk atau hanyut
16. memastikan bahwa kapal menunjukkan lampu2 pada malam
hari dan tanda2 pada siang hari yg cukup.
17. Berikan definisi atau pengertian serta keterangan/gambar penjelas atas
ungkapan dibawah ini
1. penerangan OG
2. Penerangan cerlang
3. Kapal sedang menyusul kapal lain
4. Tampak terbatas
5. Perairan sempit
Jawab :
1. Penerangan olah gerak adalah sebuah penerangan keliling putih
yang ditempatkan dibidang tegak yang melalui penerangan tiang
pada ketinggian minimum 2 meter tegak lurus di atas / dibawah
penerangan tiang belakang dan dapat kelihatan pada jarak 5 mil
2. Penerangan cerlang adalah penerangan yang berkelip kelip dengan
selang waktu yang teratur dengan frekwensi 120 kedipan atau lebih
tiap menit
3. Kapal sedang menyusul kapal lain apabila sedang mendekati kapal
lainnya dari arah lebih dari 22,5o lebih ke belakang dari arah tepat
melintangnya, sehingga terhadap yang sedang disusul itu pada
malam hari hanya tampak lampu buritan kapal lain itu. Tetapi tidak
satu pun dari lampu lambungnya
4. Tampak terbatas adalah setiap keadaan dimana daya tampaknya di
batasi oleh kabut cuaca redup hujan salju, hujan badai, badai pasir
atau setiap kedaan lain yang serupa.
5. Perairan sempit adalah suatu alur pelayaran yang mempunyai lebar
kurang dari 125 meter.
18.
1. Bagi siapa saja P2TL diberlakukan dan dimana saja hal ini berlaku
2. kapankah saudara harus menempatkan pengawas dikapal saudara
Jawab :
1. Menurut aturan 1a,bahwa P2TL diberlakukan bagi semua kapal
dilaut bebas dan semua perairan yg ada hubungan dengannya yg
dapat dilayari oleh kapal laut,dimana negara yg menguasai wilayah
trsb tidak mengatur lain sesuai aturan 1b,c,d,e.
2.
- Setiap saat terutama bila jarak tampaknya terbatas,
- Setiap Keadaan cuaca,
- Kepadatan lalu lintas,
- Bahaya navigasi didekatnya dan
- Berdekatan dgn TSS.
3. Anda berlayar diatas kapal tenaga dlm daerah kabut. Angin bertiup
kencang dari haluan. Tepat dari haluan kapal anda,anda mendengar
sayup2 isyarat kabut kapal lain sbb : ─ ∙ ∙ (satu panjang dua pendek)
berturut-turut dgn selang waktu ± 2 menit.
1. isyarat kabut apa sajakah itu
2. bagaimana tindakan anda selanjutnya
Jawab :
1. kapal yg tidak terkendalikan,kapal yg kemampuan OGnya
terbatas,kapal yg terkendala saratnya,kapal layar,kapal yg sdg
menangkap ikan,kapal yg sdg menunda atau mendorong kapal lain.
2. tindakannya aialah setiap kapal yg diharuskan oleh aturan2 ini utk
menyimpangi kapal lain sedapat mungkin mengambil tindakan
secara dini dan tegas utk tetap bebas sama sekali.
4. Isyarat bunyi kabut apa saja yg hrs diperdengarkan oleh :
1. kapal sedang menangkap ikan dengan dogol,berpasangan
2. kapal keruk yg sedang melakukan pengerukan dan mempunyai
laju,sementara itu hanya pada sisi kirinya yg dapat
dilayari,sedangkan disisi kanannya berbahaya utk dilalui
3. kapal Tanki raksasa (VLCC) kandas bagian haluannya
Jawab :
1. ─ ∙ ∙ ( Satu Panjang Dua pendek)
2. ─ ∙ ∙ ( Satu Panjang Dua pendek)
3. Kapal yg kandas harus memperdengarkan isyarat genta dan jika
dipersyaratkan,isyarat Gong yg ditentukan didalam ayat (g) aturan
tini dan sebagi tambahan harus memperdengarkan 3 ketukan dan
jelas dgn genta sesaat sebelum dan segera setelah membunyikan
genta yg cepat itu. kapal yg kandas sebagai tambahan boleh
memperdengarkan isyarat suling yg sesuai.
4. Apakah yg dimaksud dengan istilah2 berikut ini :
1. Kapal bantalan udara,sedang beroprasi tanpa berat benaman
2. Mempertahankan haluan dan kecepatan
3. Kondisi saling melihat
4. Penerangan tiang
Jawab :
1. Kapal bantalan udara,sedang beroprasi tanpa berat benaman
2. Mempertahankan haluan dan kecepatan :
3. Kondisi saling melihat : Kondisi dimana satu sama lainnya hanya
apabila kapal yg satu dapat dilihat dengan nyata oleh kapal lainnya
4. Penerangan tiang : Penerangan putih yang dipasang/ ditempatkan
diatas sumbu membujur kapal yg memperlihatkan cahaya yg tidak
terputus-putus meliputi busur cakrawala 22,50.
5. Sebutkan
1. Tugas dan tanggung jawab perwira tugas jaga di anjungan,secara
garis besarnya ! pada saat kapal sedang berlayar di laut lepas
2. Sebutkan tugas dan tanggung jawab seorang pandu,yg sedang
bertugas dikapal-kapal tenaga yg sedang berlayar
keragu-raguan terhadap tindakan pandu?
Jawab :
4. Anjungan tidak boleh ditinggal tanpa seorang yg menjaganya
5. Kondisi cuaca,jarak tampak,dan apakah siang atau malam hari
6. Adanya bahaya2 navigasi
7. Penggunaan kondisi alat2 bantu navigasi
8. Apakah kapal dilengkapi kemudi otomatis atau tidak
9. Apakah ada tugas jaga radio atau tidak
10. Pengendalian UMC
11. Setiap kebutuhan luar biasa pada tugas jaga navigasi yg dapat
terjadi karena keadaan khusus.
1. Blm
2. Jika terjadi keragu-raguan tentang tindakan dan maksud
pandu,maka perwira tugas jaga navigasi harus minta penjelasan dari
pandu,dan jika keraguan tetap berlanjut maka harus
memberitahukan nakhoda secepatnya dan mengambil tindakan apa
saja yg perlu sebelum nakhoda datang.
12. Pada saat kapal anda mendekati kapal lain,
1. Bilamana pendekatan itu disebut sebagai situasi saling berhadapan?
2. Pada saat kapan anda menggunakan aturan V ?
3. Kapal yg diwajibkan menyimpang bolehkah merubah haluan ke kiri
bila dalam situasi saling memotong?
Jawab :
4.
13. Bilamana 2 buah kapal tenaga sedang bertemu dengan haluan
berhadapan atau hampir berhadapan,sehingga mengakibatkan
bahaya tubrukan
14. Bilamana sebuah kapal melihat kapal lain tepat atau hampir
tepat didepannya dan pada malam hari ia dapat melihat
penerangan tiang kapal lain segaris atau hampir segaris dan
atau kedua penerangan lambung dan pada siang hari dengan
memperhatikan penyesuaian sudut pandangan dari kapal lain.
1. Aturan V digunakan pada saat keadaan :
15. Penglihatan terbatas
16. Cuaca buruk
17. Alur pelayaran ramai
18. Alur pelayaran sempit
19. Memasuki daerah2 berbahaya
20. Malam hari
1. Tidak boleh,karena sesuai dengan aturan 15 (situasi bersilangan)
kapal yg disebelah kanannya,terdapat kapal lain harus menyimpang
dan jika keadaan mengijinkan menghindari memotong didepan
kapal lain.
21.
1. Bagaimanakah tingkat tanggung jawab antar kapal menurut aturan
18 ? jelaskan
2. Bila akan terjadi bahaya mendadak bolehkah kita menghindar dari
peraturan P2TL.
3. Kapan anda mengetahui akan terjadinya bahaya tubrukan itu?
Jawab :
1. Aturan ini ialah membagi tingkatan kewajiban tiap kapal,terhadap
kapal lain yg kemampuannya utk menghindari bahaya tubrukan.
Garis besarnya ialah bahwa tiap kapal harus menghindari jalannya
kapal lain yg OGnya terbatas
2. Kita dapat menyimpang dari aturan yg ada sesuai dgn pasal
2b,apabila utk menghindari bahaya yg mendadak dan hrs benar2
memperhatikan semua bahaya navigasi dan bahaya tubrukan serta
setiap keadaan khusus termasuk keterbatasan2 dari kapal2 yg terlibat
yg dapat memaksa menyimpang dari aturan2 ini utk meneliti dan
menilai keadaan dan setelah fix mengetahui geraka kapal lain baru
kita dapat mengolah gerak dengan aman.
3.
4. Jika baringan pedoman kapal yg sedang mendekat tidak
menunjukkan perubahan yg berarti
5. Walaupun perubahan baringan itu cukup besar tetapi bilamana
sedang mendekati kapal yg sangat besar atau suatu tundaan
atau sedang menghampiri sebuah kapal dgn jarak yg dekat
sekali maka bahaya tubrukan itu harus dianggap ada.
6.
1. Faktor2 apakah yg hrs anda pertimbangkan saat memasuki APS
(Alur pelayaran sempit)
2. Jelaskan proses penyusulan pada alur tsb.
3. Jelaskan tata cara berlayar di APS sesuai aturan?
Jawab :
1. Faktor2 apakah yg hrs anda pertimbangkan saat memasuki APS
(Alur pelayaran sempit) :
2. Kepadatan lalu linatas pada APS
3. Draft kapal,kekuatan arus dan pasang surut
4. Lebar perairan
5. Kedalaman air pada APS
6. Kecepatan aman
7. Proses penyusulan pada APS : Di alur pelayaran sempit (At.9) :
Diperairan sempit,karena ruang gerak terbatas maka,hanya dpat
dilaksanakan penyusulan jika kapal yg disusul itu melakukan
tindakan yg memungkinkan dilewatinya dengan aman (At.9e) serta
harus menunjukkan maksudnya sesuai aturan 34c,yaitu dgn isyarat
suling sbb :
̶̶ ̶ • (G) : saya akan menuyusul pada lambung kanan anda
̶ ̶ • • (Z) : saya akan menyusul pada lambung kiri anda.
Kapal yg disusul apabila setuju,menunjukkan persetujuannya dgn
isyarat suling sbb :
̶ • ̶ • ( C ) : saya setuju utk disusul kapal anda
Kapal yg disusul apabila ragu2 menunjukkan maksudnya sesuai aturan
34d,yaitu :
• • • • • atau lebih artinya saya ragu2 terhadap tindakan anda.
Saya akan menyusul pada lambung kiri ̶ ̶ • •
A B •••••
(Ragu2)
Saya akan menyusul pada lambung kanan ̶ ̶ •
8. Tata cara berlayar di APS sesuai aturan : KApal tidak boleh
memotong di APS atau alur jika asalkan pemotongan yg demikian
itu menghalangi jalannya kapal yg hanya dapat berlayar di alur dgn
aman didalam alur pelayaran sempit tsb.
9. Apa semboyan kabut dari kapal yg :
1. Berlabuh jangkar
2. Menangkap ikan
3. Terkekang oleh saratnya
Jawab :
1. Berlabuh jangkar : Harus membunyikan genta dgn cepat selama
kira2 5 detik dgn selang waktu tidak lebih dari 1 menit
2. Menangkap ikan : HArus memperdengarkan tiga tiup
beruntun,yaitu satu tiup panjang diikuti oleh dua tiup pendek dgn
selang wktu tdk lebh dr 2 menit ( ̶ • • )
3. Terkekang oleh saratnya : Harus memperdengarkan tiga tiup
beruntun,yaitu satu tiup panjang diikuti oleh dua tiup pendek dgn
selang wktu tdk lebh dr 2 menit ( ̶ • • ).
4. Sebutkan langkah2 yg hrs dilakukan sesuai dgn Bridge Procedure
Guides,pada wkt :
1. One hour notice to engine room,kapal akan berangkat
2. Taking over the sea watch di laut
Jawab :
1. One hour notice to engine room : Pemberitahuan secara tertulis dari
nakhoda kepada bagian mesin/ KKM bahwa kapal satu jam lagi
akan berangkat dan agar supaya segera menyiapkan mesin kapal
dan di awaki agar siap utk mengolah gerak 1 jam kedepan.
Langkah2 yg hrs dilakukan pada saat OHN :
2. Mengecek apakah seluruh ABK sdh berada diatas kapal,jika masih
ada yg kurang segera memberitahu nakhoda
3. Mualim jaga dan awak kapal yg bertugas segera menempati
4. Mengecek kondisi oprasional seluruh peralatan navigasi yg akan
digunakan apakah semuanya berfungsi dgn baik
5. Taking over the sea watch di laut :
1. Perwira pengganti harus menjamin bahwa angota2 tugas jaga yg
membantunya sepenuhnya mampu menjalankan
tugasnya,khususnya sehubungan dgn penyesuaian diri dgn
2. Perwira pengganti kepastian dalam hal :
2. Posisi,haluan,kecepatan dan sarat kapal
dan pengaruh faktor2 tsb terhadap haluan dan kecepatan
kapal
4. Prosedur2 penggunaan mesin induk utk OG jika mesin
induk berada dibawah kendali anjungan ( Unmanned
Machinery Space = UMS )
5. Situasi navigasi termasuk,
6. Kondisi oprasional seluruh peralatan navigasi dan peralatan
pengamanan
7. Kesalahan2 kompas Gyro dan Kompas Magnetig
8. Adanya kapal2 lain yg posisinya tdk terlalu jauh dari kapal
semdiri
9. Kemungkinan adanya efek2 kemiringan,trim,beraj jenis air dan
squat.
10. Langkah apa yg hrs anda lakukan sbgi PWA jaga,jika :
1. Dimalam hari melihat isyarat yg berarti “What Ship”?
2. Kapal berlayar melintasi “Reporting Point” dalam suatu VTS
pelabuhan.
Jawab :
1. Segera memberitahu nakhoda,kemudian segera mempersiapkan utk
membalas isyarat tsb dgn memberikan identitas kapal sbb :
11. Nama kapal ( Ship Name )
12. Kebangsaan ( Nationality )
13. Datang dari ( Last Port )
14. Pelabuhan tujuan ( Next Port )
15. Jenis muatan ( Cargo Identity ) dll.
1. Apabila melewati Reporting Point dalam suatu VTS,maka segera
melaporkan data2 kapal kita,berupa : IMO Number,Ship’s
Name,Nationality,Last Port,Next Port dll,sebab pada suatu
pelabuhan yg mempunyai sistim VTS maka mereka bisa
memonotor kapal2 yg lewat melalui satelit,dgn sistim AIS sehingga
kapal2 yg telah mempunyai IMO Number langsung bisa diketahui
namanya dan data2nya,kemudian mereka mencocokkan dgn laporan
dr kapal yg bersangkutan.
2. Dilayar radar pada jarak 10 mil tepat dihaluan tampak echo suatu
target,tindakan apa yg hrs anda lakukan sbgi PWA jaga jika target itu
ialah :
1. Kapal yg dalam situasi berhadapan
2. Anda menyusul kapal tersebut
3. Sebuah pulau atau daratan
Jawab :
1. Jika dalam situasi berhadapan,(sesuai At.14) maka masing2 kapal
hrs merubah haluannya kekanan sehingga masing2 kapal akan
saling berpas-pasan pada lambung kirinya
2. Jika menyusul kapal tsb,(sesuai At.13) maka kita hrs menyimpangi
jalannya kapal yg sdg disusul itu
3. Jika sebuah pulau atau daratan,maka kita hrs melewati pulau tsb pd
jarak yg aman dgn memperhatikan bahaya2 navigasi disekitarnya.
3. Bab VIII STCW 95 mengatur ttg Watch Keeping ( Tugas jaga ). 2.
1. Terangkan apa yg dimaksud “Fitness For Duty”dalam tugas jaga
2. Jelaskan pula bagaimana pengaturan “Minimum Rest Period”
sebelum tugas jaga
3. Apa yg dimaksud dgn “Drug And Alkohol Abuse”
Jawab :
1. Fitness For Duty : Kebugaran utk menjalankan tugas jaga yg hrs
ada pada semua orang yg ditunjuk utk menjalankan tugas baik
sebagai PWA atau sebagai bawahan yg ambil bagian dalam suatu
tugas jaga.
2. Pengaturan “Minimum Rest Period” :
4. Harus diberi waktu istirahat paling sedikit 10n jam setiap
period 24 jam.
5. Dalam situasi darurat atau nsituasi latihan atau terjadi kondisi 2
oprasional yg mendesak metode minimum 10 jam tsb dapat
dikurangi menjadi 6 jam berturut-turut asalkan pengurangan
semacam ini tidak lebih dari 2 hari dam paling sedikit harus
ada 70 jam istirahat selama periode 7 hari. 2.
1. Drug And Alkohol Abuse :
6.
1. Disetiap kapal,nakhoda lazim membuat didalam “Standing Order”.
Sebutkan beberapa hal yg tertulis didalam Standing Order ?
2. Sebutkan data2 apa saja yg hrs di catat pada buku harian kapal ( Log
Book ) selama jaga laut!
Jawab :
1. Hal2 yg tertulis dalam Standing Order :
7. Jika jarak tampak terbatas/terganggu segera laporkan nakhoda
8. Jika kesukaran utk mempertahankan haluan karena arus/angin
kencang laporkan nakhoda
9. Menjamin bahwa dilakukan pengamatan yg baik
10. Posisi kapal minimal harus 1 jam sekali di plot dalam peta
11. Menjamin tdk terjadi polusi/pencemaran lingkungan oleh kapal
baik selama pelayaran maupun kapal didalam pelabuhan.
1. Data2 yg hrs dicatat dlm Log Book :
2. Saat2 pembukaan/penutupan pintu2 kedap air
3. Tiap latihan sekoci dan alasan mengapa latihan yg diisyaratkan
tdk dilaksanakan
4. Sarat kapal pada saat bertolak yg harus dicatat pada halaman2
tersendiri
5. Posisi kapal dan baringan2 yg diambil tiap jam jaga
6. Semua kejadian2 penting selama pelayaran maupun kapal 5.
berada di pelabuhan.
7.
1. Apa perbedaan menyusul kapal lain diperairan sempit dan dilaut
bebas?
2. Apa kewajiban kapal yg menyusul kapal lain?
Jawab :
1. Beda menyusul diperairan sempit dan dilaut bebas ;
Dilaut bebas karena cukup ruang gerak maka perubahan haluan
ialah tindakan yg paling tepat. ( At.8c )
Diperairan sempit karena tidak cukup ruang gerak maka hanya
dapat dilaksanakan penyusulan jika kapal yg disusul itu 5.
nmelakukan tindakan yg memungkinkan melewatinya dgn aman
( At.9e ) serta hrs menunjukkan maksudnya dgn isyarat suling
sesuai dgn aturan 34c.
1. Kewajiban kapal yg menyusul ialah harus menyimpangi jalannya
kapal yg sedang disusul itu.
2. Sebutkan disertai gambar penerangan yg hrs dipasang oleh kapal2
berikut ini :
1. Kapal yg tidak dapat dikendalikan
2. Kapal yg sibuk bekerja dan terbatas kemampuan OGnya
3. Kapal yg tersekap oleh saratnya
Jawab :
1. Kapal yg tidak dapat dikendalikan :
M 2.
M keamanan setiap saat kapal berlabuh atau terikat
2. M 25. Jiak jarak tampak tergangu, beritahu Nakhoda dan lakukan
P (P2TL)
M sosok-sosk benda dan membunyikan semboyan bunyi
1. M 27. Lakukan tindakan untuk melindungi lingkungan dari
M 2.
M geraknya ialah: kapal yang karena sifat pekerjaannya
4.
2. Apabila tepat dihaluan melihat penerangan kapal berikut ini :
1. Kapal apakah ini ? P 2. Kapal yg merubah haluannya kekanan
2. Apa tindakan anda ?
P 1. ─ ─ ( Dua tiup panjang )
P navigasi kapal atau pipa laut
P pekerjaan-pekerjaan dibawah air
H M
Jawab : 5.
1. Kapal tenaga yg panjangnya 50 m atau lebih menunda dibelakang.
Panjang tundaan lebih dari 200 m.
2. Sesuai aturan 14 ( Situasi berhadapan ) jika 2 buah kapal tenaga
saling bertemu dengan haluan tepat berlawanan atau hampir tepat
berlawanan sehingga mengakibatkan bahaya tubrukan,masing2
harus merubah haluannya ke kanan dan Tindakan2 yg harus
diperhatikan dalam berhadapan dg kapal yg terbatas kemampuan
olah geraknya adalah diusahakan mengambil tindakan sedini
mungkin utk menghindar dari kapal yg terbatas kemampuan olah
geraknya tersebut dalam arti harus senantiasa mengamati hal2 yg
akan membahayakan kapal kita dan aman dalam berpapasan.
3.
1. Bilaman karena suatu sebab kapal anda yg diwajibkan
mempertahankan haluannya dan kecepatannya berada sedemikian
rupa sehingga tubrukan tidak dapat lagi dihindari,bagaimana
tindakan anda utk memperkecil kerusakan akibat tubrukan,jelaskan
sesuai aturan ! 6.
2. Gambarkan 4 tahapan dalam situasi tubrukan,dan jelaskan dgn
uraian setiap yahap yg anda ketahui sesuai aturan P2TL !
3. Bilamana anda hrs meniadakan kecepatan sama sekali ?
Jawab :
1. At.17 P2TL ( Tindakan kapal yg bertahan )
Kapal yg bertahan boleh bertindak utk menghindari bahaya
tubruksn dgn OGnya sendiri,setelah jelas bahwa kapal yg
diwajibkan menyimpang tdk mengambil tindakan yg sesuai dalam
memenuhi aturan P2TL. Tindakan yg dilakukan utk memperkecil
kerusakan/menghindar dari tubrukan hrs sedemikian rupa sehingga
tdk akan lebih memperkecil kondisi yg ada. Dalam kondisi
bersilangan kapal yg bertahan tdk boleh merubah haluan kekiri jika
keadaan mengijinkan utk menghindari tubrukan dgn kapal lain.
2.
IV
At.15 - Collision Angel
At.16/17d A B 2. Memperhatikan sepenuhnya situasi2 dan resiko2
III 11.
At.16 A B
II
At.16 A B
I meniadakan kecepatan sama sekali bila kita masih dalam kondisi
1. Aturan 8 P2TL ( Tindakan utk menghindari bahaya tubrukan )
Kita hrs mengurangi kecepatan serendah mungkin atau hrs
meniadakan kecepatan sama sekali bila kita masih dalam kondisi
keragu-raguan terhadap apa yg hrs dilakukan dalam menghindari
tubrukan. Dalam hal ini kita butuh waktu utk menilai keadaan agar
apa yg kita lakukan justru tdk akan menimbulkan tubrukan,apabila
kecepatan kapal masih tetap sedangkan kita tidak segera mengambil
tindakan maka hal ini memberikan akibat yg sangat buruk.
1. Bagaimana ketentuan pengaturan istirahat yg dilakukan
dikapal,sesuai ketentuan yg berlaku?
2. Dapatkah ketentuan ini dilanggar. Berikan alasannya
Jawab :
1.
3. Jam kerja bagi awak kapal ditetapkan 8 jam setiap hari dengan 1
hari libur setiap minggu dan hari2 libur resmi
4. Setiap awak kapal hrs diberikan waktu istirahat paling sedikit 10
jam dalam jangka waktu 24 jam yg dapat dibagi 2,yg salah 1
diantaranya tdk kurang dari 6 jam kecuali dalam keadaan darurat.
1. Ketentuan tsb dapat dilanggar,jika salah 1 awak kapal tsb sdg sakit
sehingga tdk bisa melaksanakan dinasnya diatas kapal pada waktu
ia sakit. Maka nakhoda dapat mengatur tugas jaga/dinas diatas
kapal kepada bawahannya tsb. Lamanya penangguhan dinas tsb
ialah 2 x 24 jam kepada orang yg sakit tsb.
1. Jelaskan persamaan dan perbedaan antara kapal terbatas
kemampuan OGnya dgn kapal tersekap saratnya !
2. Jelaskan batas2 dimana sebuah pesawat terbang laut dapat dianggap
sebagai kapal tenaga ?
Jawab :
1. Perbedaan :
Kapal terbatas kemampuan OG : kapal tidak mampu menyimpang
karena sifat pekerjaannya
Kapal yg tersekap oleh saratnya : Kapal terbatas kemampuan
OGnya karena saratnya sehubungan dgn dalamnya air yg dilalui
Persamaan :
Kedua-duanya mempunyai keterbatasan utk menyimpangi kapal
lain dalam memenihi aturan P2TL.
1.
2. Pesawat tsb mampu/dapat berolah gerak dilaut/air
3. Berada dilaut lepas dan semua perairan yg ada hubunganya dgn laut
lepas asalkan perairan itu dapat dilayari oleh kapal laut
4. Karena bentuk dan kecepatannya,pesawat terbang laut tidak
memenuhi dgn tepat aturan2 dalam COLREG’72 mengenai
pemasangan lampu dan sosok benda akan tetapi hrs diusahakan
agar mirip yg diisyaratkan dlm aturan ini. Hal ini sesuai dgn aturan
1,3 dan aturan 31 P2TL’72
Dalam keadaan “Saling melihat”,jelaskan artinya isyarat bunyi ini :
1. • ( Satu tiup pendek )
2. • • ( Dua tiup pendek )
3. • • • ( Tiga tiup pendek )
4. • • • • • ( Lima tiup pendek )
Jawab :
1. • ( Satu tiup pendek ) : Saya merubah haluan kekanan
2. • • ( Dua tiup pendek ) : Saya merubah haluan kekiri
3. • • • ( Tiga tiup pendek ) : Saya menggerakkan mesin mundur
4. • • • • • ( Lima tiup pendek ) : Saya ragu2 terhadap tindakan anda
1. Berikan definisi “Situasi berhadapan”
2. Tindakan apa yg harus dilakukan oleh masing2 kapal
Jawab :
1. Situasi berhadapan ialah
6. Bila pada siang hari melihat kapal lain segaris atau hampir
segaris dgn tiang kapal kita
7. Bila malam hari melihat “Kedua lampu lambung” kapal lain
1. Didalam aturan 14 P2TL : jika dua buah kapal tenaga sedang
bertemu dgn haluan tepat berlawanan atau hampir tepat berlawanan
sehingga mengakibatkan bahaya tubrukan,maka masing2 harus
merubah haluannya kekanan sedemikian rupa sehingga masing2
akan berpapasan pada lambung kirinya.
Terangkan artinya kapal yg memasang lampu dipuncak tiang sbb :
1. b. c.
M M M dengan instruksi Nakhoda
M P M sesuai dengan aturan untuk menghindari tubrukan dilaut
M M
1. Kapal yg tidak terkendali
Kapal yg kemampuan OGnya terbatas
3. Kapal yg terkendala sarat/draftnya
Sebutkan isyarat bunyi dalam tampak terbatas,utk :
1. Kapal yg berlayar tapi tidak berlaju terhadap air
Jawab :
2. • ( Satu tiup pendek )
Jelaskan pengertian dari :
1. Pengamatan yg baik
2. Kapal yg sedang menangkap ikan
Jawab:
1. Pengamatan yg dilakukan setiap saat dgn penglihatan dan
pendengaran maupun dgn semua sarana yg tersedia dgn keadaan
dan suasana yg ada sehingga dapat membuat penilaian seutuhnya
dan dapat menghindari tubrukan
2. Setiap kapal yg menangkap ikan dgn jaring,tali,pukat atau alat
penangkap ikan lainnya yg membatasi kemampuan OGnya,tetapi
tidak meliputi kapal yg menangkap ikan dgn tali pancing atau alat
penangkap ikan lainnya yg tidak membatasi kemampuan mengOG
diair.
1. Jelaskan apa yg dimaksud dgn berlayar dgn kecepatan aman pada
keadaan tampak terbatas!
2. Apakah kapal yg dilengkapi radar boleh mengabaikan kecepatan
aman tsb ? jelaskan
Jawab :
1. Menurut At.19b ialah kapal tenaga mesinnya hrs selalu dalam
keadaan siap utk mengOG (Stand by Engine )
2. Kapal yg dilengkapi radar tidak boleh mengabaikan kecepatan
aman. Karena banyaknya keterbatasan2 daripada radar seperti pada
( At.6b )
Ciri2 efisiensi dan keterbatasan2 daripada pesawat radar :
7. Setiap keterbatasan yg timbul oleh skala jarak radar yg
dipergunakan
8. Gangguan pada radar akibat keadaan laut,cuaca dan sumber2
gangguan lainnya
9. Kemungkinan bahwa kapal2 kecil,gumpalan2 es dan tanda2
terapung lainnya yg tdk dapat ditangkap oleh radar pada jarak
tertentu
10. Jumlah posisi dan pergerakan kapal2 yg tertangkap oleh radar.
1. Bolehkah mualim jaga menyimpang dari haluan ( Track ) dipeta yg
sudah ditetapkan nakhoda ?
2. Jika didapati posisi kapal berada jauh dari Track tsb,apa tindakan
mualim jaga ?
Jawab :
1. Belm
2. Blm
12.
1. Pada saat anda sebagai perwira jaga ( Jaga Laut ) dalam keadaan
tampak terbatas,Hal-hal apa sajakah yg anda lakukan pada saat itu?
2. Faktor2 apa saja yg hrs diperhatikan pada saat pengaturan jaga
dikapal !
3. Dan pada saat kapan nakhoda diberitahu ? jelaskan
Jawab :
1.
13. Kecepatan aman ( Stand by engine )
14. Lampu2 navigasi dinyalakan
15. Mendeteksi isyarat bunyi sesuai At.35
16. Harus memakai kemudi tangan / Manual
17. Radar stand by ( Siap utk digunakan )
1.
2. Anjungan tidak boleh ditinggalkan
3. Kondisi cuaca,jarak penglihatan dan cuaca siang atau gelap
4. Menggunakan alat2 bantu navigasi dalam keadaan oprasi
seperti radar atau alat utk menentukan posisi dan peralatan lain
dipergunakan utk keamanan navigasi kapal
5. Menghadapi bahaya navigasi yg mungkin memerlukan perwira
jaga utk memerlukan tugas tambahan
6. Apakah kapal dilengkapi dgn kemudi otomatis
7. Tiap kepentingan yg tidak biasa pada jaga navigasi sebagai
akibat dari oprasi khusus disekitarnya
8. Nakhoda diberitahu pada saat:
9. Jika terjadi atau diperkirakan akan terjadi berkurangnya jarak
tampak
10. Jika kondisi lalu lintas dan gerak kapal-kapal lain
mengharuskan perhatian khusus
11. Jika sulit mempertahankan haluan yang benar
12. Jika tidak melihat adanya daratan, tidak ada rambu navigasi
atau tidak mendengar semboyan bunyi pada waktu yang telah
diperkirakan
13. Jika secara tidak terduga melihat adanya daratan atau rambu
navigasi atau jika terjadi perubahan semboyan bunyi
14. Jika terjadi kerusakan mesin, telegrap, mesin kemudi, atau
peralatan penting lain untuk navigasi
15. Jika peralatan Radio tidak berfungsi
16. Jika dalam cuaca buruk merasa ragu tentang kemungkinan
akibat buruk yang akan terjadi
17. Jika kapal menemui setiap bahaya navigasi, seperti gunung Es
atau kerangka kapal
18. Jika dalam keadaan darurat atau ragu mengambil keputusan
19.
1. Jelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat pengaturan jaga
termasuk prinsip-prinsip jaga
2. Apa yang dimaksud dengan istilah kapal yang terbatas kemampuan
olah geraknya?
3. Kapal-kapal apa saja yang termasuk kapal terbatas kemampuan
olah geraknya
Jawab:
1. hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat pengaturan jaga termasuk
prinsip-prinsip jaga yaitu:
20. Perwira yang bertugas jaga navigasi yang bertanggung jawab
terhadap navigasi kapal dengan aman selama periode jaganya,
jika harus hadir dianjungan harus sehat secara fisik atau
langsung berhubungan dengan kamar peta, ruangan kontrol
anjungan secara terus menerus
21. Perwira radio bertanggung jawab untuk melakukan jaga radio
secara terus menerus pada frequensi yang benar selama periode
tugasnya
22. Perwira yang bertugas jaga mesin, seperti yang tercantum di
dalam STCW Code dan dibawah petunjuk Chief Enginer harus
segera tersedia dan hadir di kamar mesin jika diperlukan, harus
hadir secara fisik diruang kamar mesin selama periode
tanggung jawab
23. Sebuah jaga yang baik dan efektif dilakukan bagi keperluan
24. Yakin bahwa kesiapan mesin induk dan mesin lainnya sesuai
26. Yakin bahwa kapal menyalakan lampu-lampu dan memasang
dilakukan selamanya sesuai aturan
pencemaran oleh kapal dan bertindak sesuai dengan aturan
pencegahan polusi yang berlaku
1. Yang dimaksud dengan istilah kapal yang terbatas kemampuan olah
mengakibatkan kemampuannya untuk mengolah gerak seperti
diisyratkan oleh atiran-aturan ini menjadi terbatas dan karenanya
tidak mampu untuk menyimpangi kapal lain.
2. Kapal-kapal yang termasuk kapal terbatas kemampuan olah
geraknya yaitu:
28. Kapal yang memasang, merawat atau mengangkat merkah
29. Kapal yang melakukan kegiatan pengerukan, penelitian atau
30. Kapal yang melakukan pengisian atau memindahkan orang-
orang, perbekalan atau muatan pada waktu sedang berlayar
31. Kapal yang sedang meluncurkan atau sedang mendaratkan
kembali pesawat terbang
32. Kapal yang melakuan kegiatan pembersihan ranjau
33. Kapal yang menunda sedemikian rupa, sehingga menjadikan
tidak mampu untuk menyimpang dari haluannya
34. Sesuai dengan INTERNATIONAL CHAMBER OF SHIPPING (ICS)
telah menyimpulkan bahwa banyaknya tubrukan kapal dilaut
diakibatkan kelemahan dari Bridge Organization:
1. Jelaskan hal-hal pokok saat penjagaan dan pengawasan secara
efesiensi dari organisasi ini ?
2. Apa yang dimaksud dengan STANDING ORDER, dan siapa yang
melaksanakannya?
Jawab:
1. Hal-hal pokok saat penjagaan dan pengawasan:
35. Menjamin agar supaya setiap waktu kapal-kapal dapat
bernavigasi dengan aman sesuai dengan COLREG
36. Menjamin bawha pencemaran lingkungan / Marine Pollution
tidak akan terjadi
1. Standing Order : Perintah2 harian atau petunjuk2 yg harus dibaca
dan dilaksanakan oleh mualim jaga pada saat serah terima tugas
jaga dan sebelum memulai pelayaran. Sanding Order tsb dibuat
oleh Nakhoda
Yang melaksanakannya ialah: mualim jaga pada saat serah terima
tugas jaga dan sebelum memulai pelayaran.
2.
1. Anda sedang melaksanakan pengamatan sesuai aturan 5 P2TL, apa
manfaatny?
2. Tindakan untuk menghindari bahaya tubrukan yang bagaimanakah
diatur dalam aturan 8 (P2TL)? Jelaskan
Jawab:
1. Manfaatnya adalah:
1. Menjaga kewaspadaan secara terus-menerus dengan
penglihatan,pandangan dan juga dengan sarana lain yg ada
sehubungan dgn setiap perubahan penting dalam hal suasana
pengoprasian
tubrukan,kanda
dan bahaya navigasi lain
3. Mendeteksi kapal2 atau pesawat terbang yg sedang berada
dalam
bahaya,orang2 yg mengalami kecelakaan kapal,kerangka
kapal, serta bahaya2 lain yg mengancam navigasi
1. Aturan 8 P2TL ( Tindakan utk menghindari bahaya tubrukan )
Kita hrs mengurangi kecepatan serendah mungkin atau hrs
keragu-raguan terhadap apa yg hrs dilakukan dalam menghindari
tubrukan. Dalam hal ini kita butuh waktu utk menilai keadaan agar
apa yg kita lakukan justru tdk akan menimbulkan tubrukan,apabila
kecepatan kapal masih tetap sedangkan kita tidak segera mengambil
tindakan maka hal ini memberikan akibat yg sangat buruk.
2. Tuliskan semua penerangan wajib dan sosok benda yang harus
diperlihatkan oleh:
1. Kapal terbatas olah geraknya
2. Kapal kandas M 3. Apakah maksud dari isyarat-isyarat bunyi yang diperdengarkan pada
Jawab: saat berada didaerah tampak terbatas sbb:
1. Kapal terbatas olah geraknya P 1. Dua tiup panjang ( ─ ─ )
2. Satu tiup panjang disusul dua tip pendek berurutan ( ─ • • )
M 3. Satu tiup panjang ( ─ )
P Malam Hari Jawab:
M P 1. ( ─ ─ ) artinya: kapal tenaga sedang berlayar tetapi mesinnya
berhenti dan tidak mempunyai laju terhadap air
2. ( ─ • • ) artinya:
4. Kapal tenaga yang tidak terkendalikan
5. Kapal yang terkendala oleh saratnya
6. Kapal yang kemampuan olah geraknya terbatas
7. Kapal layar
8. Kapal yang sedang menangkap ikan
9. Kapal yang sedang menunda atau mendorong kapal lain
1. ( ─ ) artinya: Kapal tenaga yang mempunyai laju terhadap air

2.
Siang Hari
2. Kapal kandas
M 5. Mengamati keadaan gelombang dan cuaca serta keadaan laut
M perlu jika jangkar menggaruk atau hanyut atau jika jarak
PP Malama Hari
P dilakukan sesuai dengan semua peraturan yang ada
Siang Hari
3. Setiap kapal harus menggunakan semua sarana yang tersedia, sesuai
dengan keadaan dan kondisi yang ada untuk menentukan ada atau
tidaknya bahaya tubrukan.
1. Bagaimanakah penggunaan pesawat radar berkaitan dengan
penentuan ada atau tidak adanya bahaya tubrukan tersebut?
2. Bilamanakah bahaya tubrukan itu dianggap ada?
Jawab:
1. Penggunaan pesawat radar berkaitan denganpenentuan ada atau
y=tidak adanya bahaya tubrukan menurut aturan 5,6,7,8,9,19
4. Radar harus digunakan pada saat yang tepat untuk memperoleh
peringatan yang dini akan adanya bahaya tubrukan
5. Karakter radar kita (keterbatasan dan kemampuan) harus kita
ketahui dengan pasti
6. Radar harus bekerja dengan baik
7. Skala jarak dan persentase radar yang digunkan harus tepat
apakah relative bearing atau true bearing
8. Informasi-informasi tentang adnya bahaya tubrukan, harus
cukup untuk menentukan adanya bahaya tubrukan
1. Bahaya tubrukan itu dianggap ada sesuai aturan 7 ( d ) bila:
2. Baringan pedoman kapal yang sedang mendekat tidak
menunjukkan perubahan yang berarti
3. Sekalipun terjadi perubahan baringan yang begitu jelas tetapi
apabila sedang mendekati kapal yang sangat besar atau sedang
mendekati sebuah kapal pada jarak yang dekat sekali atau suatu
gandengan maka bahaya tubrukan itu harus dianggap ada
Soal
1. Apa saja yang harus dilaksanakan perwira tugas jaga ketika kapal
berlabuh jangkar
2. Pada saat atau kondisi tertentu perwira tugas jaga navigasi,
sebutkan bilamana hal tersebut dilaksanakan?
Jawab:
1. Yang harus dilaksanakan perwira tugas jaga ketika kapal berlabuh
jangkar adalah:
2. Menentukan dan menggambar posisi pada peta sedini mungkin
3. Melakukan pemeriksaan secara berkala untuk memastikan
bahwa kapal tetap pada posisi labuh jangkar yang aman dengan
mengambil baringan-baringan rambu navigasi yang ada
4. Menjamin bahwa pengamatan yang baik terus dilaksanakan
dan pemeriksaan kapal dilakukan secara berkala
6. Memberitahu Nakhoda dan mengambil langkah-langkah yang
tampak berkurang
7. Memastikan bahwa kapal menunjukkan lampu-lampu dan
tanda-tanda siang hari yang cukup dan isyarat-isyarat bunyi
8. Mengambil langkah-langkah untuk melindungi lingkungan dari
pencemaran oleh kapal
9. Perwira tugas jaga navigasi harus memberitahukan Nakhoda bila:
10. Jika terjadi atau diperkirakan akan terjadi berkurangnya jarak
tampak
11. Jika kondisi lalu lintas dan gerak kapal-kapal lain
mengharuskan perhatian khusus
12. Jika sulit mempertahankan haluan yang benar
13. Jika tidak melihat adanya daratan, tidak ada rambu navigasi
atau tidak mendengar semboyan bunyi pada waktu yang telah
diperkirakan
14. Jika secara tidak terduga melihat adanya daratan atau rambu
navigasi atau jika terjadi perubahan semboyan bunyi
15. Jika terjadi kerusakan mesin, telegrap, mesin kemudi, atau
peralatan penting lain untuk navigasi
16. Jika peralatan Radio tidak berfungsi
17. Jika dalam cuaca buruk merasa ragu tentang kemungkinan
akibat buruk yang akan terjadi
18. Jika kapal menemui setiap bahaya navigasi, seperti gunung Es
atau kerangka kapal
19. Jika dalam keadaan darurat atau ragu mengambil keputusan

4. Ketika jarak tampak berkurang, tanggung jawab perwira jaga ialah

menganut aturan 19 P2TL khusuhnya
1. Sebutkan 3 hal pokok yang harus diperhatikan secara khusus
2. Sebutkan pula 4 tindakan susulan yang harus dilakukan
Jawab:
1. 3 Hal pokok yang harus diperhatikan secara khusus pada saat
penglihatan terbatas:
1. Kapal harus bergerak dengan kecepatan aman yang
disesuaikan dengan keadaan penglihatan
2. Mesinnya harus selalu dalam keadaan siap untuk mengolah
gerak
3. Kapal harus senantiasa melakukan pengamatan yang cermat
sehubungan dengan penglihatan terbatas yang ada
1. 4 tindakan susulan yang harus dilakukan:
1. Jika jarak tampak berkurang segera memanggil Nakhoda
2. Segera mengoperasikan dan menggunakan pesawat radar
secara optimal
3. Menghidupkan lampu-lampu navigasi
4. Membunyikan isyarat bunyi dalam penglihatan terbatas sesuai
aturan 35 P2TL

2. Soal
1. Bagaimana cara anda mengetahui bahwa kapal anda dalam situasi
berhadapan dengan kapal lain?
2. Apa tindakan yang harus dilakukan
3. Bolehkah kita menyimpang dari aturan yang berlaku? Keadaan atau
kondisi bagaimana kita boleh menyimpang dari aturan yang ada
tersebut
Jawab:
1. Sesuai aturan 14 b, yaitu jika melihat kapal lainnya tepat di depan
atau ampir tepat didepannya dan pada waktu malam hari ia dapat
melihat lampu-lampu tiang kapal lain segaris atau kedua lampu
lambung, dan pada siang hari melihat aspek yang sama dari kapal
lainnya.
2. Tindakan yang harus dilakukan: masing-masing kapal harus
merubah haluannya ke kanan sehingga masing-masing kapal akan
saling berpapasan pada lambung kirinya ( aturan 14 a )
3. Kita dapat menyimpang dari aturan yang ada sesuai dengan pasal 2
b, apabila untuk menghindari bahaya yang mendadak dan harus
benar-benar memperhatikan semua bahaya navigasi dan bahaya
tubrukan serta setiap keadaan khusus termasuk keterbatasan2 dari
kapal-kapal yang terlibat. Contoh:
Kapal A & B dalam situasi berhadapan dan disebelah kanan kapal
B terdapat perairan yang dangkal (ada Gosong) sedangkan menurut
aturan 14 a; jika dua buah kapal tenaga sedang bertemu dengan
haluan tepat berlawanan atau hampir tepat berlawanan sehingga
mengakibatkan bahaya tubrukan, maka masing-masing harus
merubah haluannya kekanan sedemikian rupa sehingga masing-
masing akan berpapasan pada lambung kirinya, tetapi dalam hal
seperti ini menurut kecakapan pelaut yang baik kapal B lebih baik
Stop dan bila perlu mundur agar tidak terkena perairan yang
dangkal (gosong) yang berada disebelah kanannya.

A B