Anda di halaman 1dari 1

Belanda pada tahun 1933.

Achmad Soebardjo berperan dalam penyusunan


konsep naskah proklamasi kemerdekaan Indonesia di rumah seorang laksamana
muda Jepang bersama Bung Karno dan Bung Hatta.
4. Sutan Syahrir. Sutan Syahrir (dengan ejaan lama: Soetan Sjahrir) lahir di
Padang Panjang, Sumatera Barat pada 5 Maret 1909 dang meninggal pada
tanggal 9 April 1966 di Zurich, Swiss pada umur 57 tahun. Beliau adalah seorang
politikus keturunan Bugis dan perdama Menteri pertama di Indonesia. Beliau
menjabat sebagai perdana Menteri Indonesia dari 14 November 1945 hingga 20
Juni 1947 dan meninggal dalam pengasingan sebagai tawanan politik. Sutan
Syahrir ditetapkan sebagai salah seorang pahlawan Nasional Indonesia pada
tanggal 9 April 1966 berdasarkan Keppres no. 76 tahun 1966. Sutan Syahrir
berperan sebagai pemimpin perlawanan bawah tanah untuk menyerang dan
melawan Jepang pada masa-masa proklamasi. Ketahui pula mengenai Sejarah
G30S PKI Lengkap.
5. Sayuti Melik. Mohamad Ibnu Sayuti, atau biasa lebih dikenal dengan Sayuti
Melik, diketahui dalam sejarah sebagai pengetik naskah proklamasi
kemerdekaan Republik Indonesia. Beliau juga merupakan suami dari Soerastri
Karma Trimurti yang bekerja sebagai seorang wartawati dan aktifis perempuan
pada zaman pergerakan dan zaman pasca kemerdekaan. Peran beliau dalam
membantu berjalannya proklamasi adalah dengan mengetik naskah Proklamasi
yang disempurnakan dari tulisan tangan Bung Karno.
6. Soekarni Kartowirjo. Soekarni merupakan salah satu Tokoh Proklamator
Kemerdekaan Indonesia. Gelar Pahlawan Nasional Indonesia Sukarni
disematkan oleh Presiden Joko Widodo pada tanggal 7 November 2014 kepada
perwakilan keluarga di Istana Negara Jakarta. Sukarni berperan dalam masa
proklamasi dengan mengusulkan agar teks proklamasi kemerdekaan Indonesia
untuk ditandatangi oleh Bung Karno dan Bung Hatta atas nama bangsa
Indonesia. Ketahui pula mengenai Sejarah Sumpah Pemuda.
7. Burhanuddin Mohammad Diah (B.M. Diah). Burhanuddin Mohammad
merupakan seorang pejuah kemerdekaan, diplomat, tokoh pers, dan pengusaha
Indonesia. B.M. Diah berperan sebagai wartawan dan bertugas untuk
menyiarkan kabar berita bahwa Indonesia telah merdeka ke seluruh penjuru
tanah air pada masa proklamasi kemerdekaan.
8. Jusuf Kunto. Jusuf Kunto lahir pada tanggal 8 Agustus 1921 di Salatiga. Jusuf
Kunto memiliki nama asli Kunto sebelum akhirnya diganti menjadi Jusuf Kunto
sejak tahun 1937. Jusuf Kunto merupakan salah satu anggota PETA yang ikut
menculik Bung Karno dan Bung Hatta ke Rengasdngklok pada tanggal 16
Agustus 1945 bersama Sukarni dan beberapa anggota PETA lainnya. Simak
juga sejarah PETA pembela tanah air.
9. Latief Hendraningrat dan Suhud. Abdul Latief Hendraningrat merupakan salah
satu prajurit PETA dengan pangkat Sudanco dan pengibar bendera Sang Saka
Merah Putih pada tanggal 17 Agustus 1945 di Jalan Pegangsaan Timur 56
berdampingan dengan Suhud Sastro Kusumo.
10. Suwirjo. Raden Suwiryo merupakan salah satu Tokoh Proklamator
Kemerdekaan Indonesia yang pernah menjadi walikota Jakarta dan ketua umum
PNI. Selain itu, beliau juga pernah menjadi wakil perdana Menteri pada cabinet

Anda mungkin juga menyukai