Anda di halaman 1dari 4

TUGAS RINGKASAN MASALAH KESEHATAN MENTAL DALAM

KEPERAWATAN KOMUNITAS

Tugas Ini Dosusun Untuk Memenuhi Tugas


Mata Kuliah : Keperawatan Komunitas
Dosen Pengempu : Ns. Wayan Suardana, S.Kep., M.Kep

Oleh :

Nama : Luh Ade Rista Oktavianti


NIM : C1120015
Kelas : 6A Keperawatan

PROGRAM STUDI SARJANA ILMU KEPERAWATAN


STIKES BINA USADA BALI
2023
Ringkasan Masalah Kesehatan Mental Dalam Keperawatan Komunitas

a. Masalah kesehatan jiwa telah menjadi masalah kesehatan yang belum terselesaikan di
tengah-tengah masyarakat, baik di tingkat global maupun nasional. Terlebih di masa
pandemi COVID-19, permasalahan kesehatan jiwa akan semakin berat untuk
diselesaikan.
 Kesehatan Jiwa (Mental)
a. Kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual
dan sosial sehingga individu tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat
mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif dan mampu memberikan
kontribusi untuk masyarakatnya

 Maslah Psikososial
Setiap perubahan dalam kehidupan individu baik yang bersifat psikologis
ataupun sosial yang mempunyai pengaruh timbal balik dan dianggap berpotensi cukup
besar sebagai faktor penyebab terjadinya gangguan jiwa (atau gangguan kesehatan)
atau sebaliknya masalah kesehatan jiwa yang berdampak pada lingkungan sosial.

 Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ)


Orang yang mengalami gangguan dalam pikiran, perilaku, dan perasaan yang
termanifestasi dalam bentuk sekumpulan gejala dan/atau perubahan perilaku yang
bermakna, serta dapat menimbulkan penderitaan dan hambatan dalam menjalankan
fungsi orang sebagai manusia

 Macam-Macam Penyakit Mental


Gangguan mental bisa dijumpai sehari-hari bahkan beberapa di antaranya bisa saja
dirasakan saat ini juga. Berikut deretan penyakit mental yang paling umum:
a. Gangguan kecemasan
Orang dengan masalah kecemasan akan memberikan respons terhadap sesuatu
secara berlebihan. Berlebihan ini lebih ke arah negatif, seperti ketakutan,
kekhawatiran, hingga hal-hal lain yang mungkin berhubungan kepada kematian.
Gangguan kecemasan termasuk gangguan yang paling umum dirasakan oleh
penderita penyakit mental.
b. Gangguan mood
Gangguan tentang suasana hati ini bisa melibatkan perasaan dalam tempo yang
sangat panjang. Perasaan yang muncul bisa terlalu sedih atau juga terlalu bahagia.
Gangguan mood yang paling umum dirasakan adalah depresi, bipolar, dan
siklotimik.
c. Gangguan psikotik
Penyakit mental ini melibatkan kesadaran yang terganggu. Gejala yang paling
sering muncul adalah halusinasi dan delusi. Seseorang bisa seolah-olah melihat
objek, suara, atau orang lain yang padahal itu sama sekali tidak ada.

 Pelayanan yang komprehensif


a. Pencegahan primer
pada anggota masyarakat yang sehat jiwa
Target pelayanan:
Anggota masyarakat yang belum mengalami gangguan sesuai dengan kelompok
umur yaitu anak-anak, remaja, dewasa dan usia lanjut.
Aktivitas:
 Program dukungan sosial.
 Program pencegahan penyalahgunaan obat.
 Program pencegahan bunuh diri.
b. Pencegahan sekunder
pada anggota masyarakat yang mengalami masalah psikososial dan gangguan jiwa
Target pelayanan:
Anggota masyarakat yang beresiko/memperlihatkan tanda-tanda masalah
psikososial & gangguan jiwa..
Aktivitas:
 Penanganan kasus bunuh diri
 Terapi modalitas
 Follow up dan rujukan kasus.
c. Pencegahan tersier
pada pasien gangguan jiwa dengan proses pemulihan
Target pelayanan:
Anggota masyarakat yang mengalami gangguan jiwa pada tahap pemulihan
Aktivitas:
 Program dukungan sosial dgn menggerakkan sumber-sumber di
masyarakat;
 Program rehabilitasi dgn memberdayakan pasien & keluarga hingga
mandiri.

Anda mungkin juga menyukai