GOTONG ROYONG YANG

MENYENANGKAN

Pada suatu pagi di SMP Ceria, sekolah yang terletak di desa kecil, sedang berlangsung acara
penerimaan badge ambalan. Badge ambalan adalah penghargaan yang diberikan kepada
siswa-siswa yang berhasil masuk ke dalam ambalan tertentu di sekolah. Tiga sahabat, yakni
Faka, Fira, dan Syian sangat bersemangat mengikuti acara ini.
“Teman teman aku udah nggak sabar nih buat PBA nanti” kata Faka
“Aku juga nih”jawab syian
“Wah kalian udah nggak sabar aja nih” Kata fira

Faka adalah sosok yang cerdas dan energik. Dia selalu menjadi sumber inspirasi bagi teman-
temannya. Syian adalah seorang atlet yang tangguh dan memiliki semangat juang yang
tinggi. Sedangkan safir adalah laki laki yang kreatif, peka terhadap lingkungan sekitar, serta
pintar memasak. Ketiganya bersahabat sejak lama dan telah saling mendukung satu sama
lain.
Saat acara dimulai, semua siswa berkumpul di halaman sekolah dengan seragam lengkap
dan harapan tinggi untuk diterima di ambalan impian mereka. Namun, kejutan tidak
terduga menimpa mereka. Pihak panitia menjelaskan bahwa ada tugas gotong royong yang
harus diselesaikan oleh setiap calon anggota ambalan untuk membuktikan semangat
kebersamaan dan kerja sama mereka.

Tanpa ragu, Faka, Fira, dan Syian langsung bersiap untuk menyelesaikan tugas gotong
royong tersebut. Mereka membagi tugas dan berkoordinasi dengan baik.
“Aku yang akan bertanggung jawab dalam mengatur jadwal dan membuat daftar peralatan
yang dibutuhkan” ujar Faka.
“Aku yang akan membersihkan area tenda yang terlihat kotor dan berantakan” kata syian.
“dan aku yang akan mengurus makanannya” ujar safir kepada teman temannya

Mereka bekerja keras seiring berjalannya waktu. Tidak peduli betapa melelahkannya tugas
gotong royong ini, mereka tidak pernah menyerah dan terus saling mendukung satu sama
lain. Mereka mengubah tugas menjadi sesuatu yang menyenangkan dan penuh keceriaan.
Saat tugas gotong royong mereka selesai, Faka, Fira, dan Syian segera bersiap siap untuk
persiapan sholat maghrib berjama’ah