Anda di halaman 1dari 55

library.uns.ac.id digilib.uns.ac.

id

RATIH TV SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI ANTARA


PEMERINTAH DENGAN MASYARAKAT
DI KABUPATEN KEBUMEN

Disusun oleh:
Andriani Lestari
D 1605008

PUBLIC RELATIONS

FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN POLITIK


UNIVERSITAS SEBELAS MARET
SURAKARTA
2008

1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERSETUJUAN

Tugas Akhir berjudul:

“RATIH TV SEBAGAI MEDIA KOMUNIKASI ANTARA

PEMERINTAH DENGAN MASYARAKAT DI KABUPATEN

KEBUMEN”

Karya:

Nama : Andriani Lestari

NIM : D 1605008

Konsentrasi : Public Relations

Disetujui untuk dipetahankan dihadapan Panitia Ujian Tugas Akhir Program D III

Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik Surakarta.

Surakarta, …………………….

Menyetujui

Dosen Pembimbing

Drs. Subagyo, SU
NIP. 130 814 592

ii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PENGESAHAN

Tugas Akhir ini telah diujikan dan disahkan oleh Panitia Ujian Tugas

Akhir Program D III Komunikasi Terapan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik

Universitas Sebelas Maret Surakarta.

Hari :

Tanggal :

Panitia Ujian Tugas Akhir

1. Prof. Drs. H. Totok Sarsito, SU,MA ( )


NIP. 130 794 466

2. Drs. Subagyo, SU ( )
NIP. 130 814 592

Fakultas Ilmu Sosial dan Politik


Universitas Sebelas Maret
Dekan,

Drs. Supriyadi SN, SU


NIP. 130 936 616

iii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

MOTTO

“Baik merupakan musuh yang terbaik”

Di belakangku ada kekuatan tak terbatas, di depanku ada


kemungkinan tak berakhir, di sekelilingku dan kesempatan tak
terhitung. Mengapa harus takut?
(Stella Stuart)

Don’t turn your head back to the wall, don’t close your eyes and
wait for your fall … Why don’t you stand up to say.
Who you are to show the people that paradise is not far!!

The chance you’ve got never twice, do your best and do it right
… time will come but don’t you hide. You are on your way ….
(Helloween)

Challenging the world made me strive for excellent. If you want


to be successful, you must be totally committed and always
strech your limit … give your very best!

Ajining diri gumantung lathi, ajining raga saka busana.

iv
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

PERSEMBAHAN

Penulis sangat bersyukur atas terselesainya laporan Kuliah Kerja Media

ini. Tanpa bantuan dan dukungan dari berbagai pihak maka laporan tugas akhir ini

tidak akan tersusun dengan baik. Untuk itu, penulis ingin mempersembahkan ini

kepada:

1. Bapak Sabar Santosa dan ibu atas doa dan pengertiannya.

2. Mba Punik – Maz Yupi, Maz Sarwo, Mba Triwik – Maz Agus, Maz Wondho

atas kesabaran dan marah-marahnya.

3. Teman-teman D3, Mimi, Anindita, Nina, Jati, Maya, Ibit, Arning, Mono, dan

yang lain, semoga kita terus bersama!!

4. Mba Dian, Maz Juni, M. Hudi and all crew in RATIH TV.

5. My Little Nazzi yang mengganti motivasi dalam kesepian dan kerinduan.

6. Still be my “H”, are U?? will always luv U.

7. Mas Anton, Sari atas pengertiannya.

8. Teman-teman yang membantu … semua… di hidup ini.

v
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

KATA PENGANTAR

Segala puji syukur kehadirat Tuhan YME, Allah SWT atas segala

petunjuk dan jalan kepada penulis sehingga dapat terselesaikannya laporan Kuliah

Kerja Media. Dalam laporan ini penulis mengangkat judul “RATIH TV sebagai

Media Komunikasi antara Pemerintah dengan Masyarakat di Kabupaten

Kebumen”. Laporan yang disusun sebagai tugas akhir ini juga menjadi syarat

kelulusan mendapat gelar diploma di D3 FISIP UNS dengan konsentrasi Public

Relations.

Penulisan laporan ini tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa bimbingan

dan dukungan dari segala pihak, baik moril maupun materiil. Oleh karena itu

penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Drs. Supriyadi, SN, SU., selaku dekan FISIP UNS.

2. Drs. A. Eko Setyanto, M.Si., selaku Ketua Program Diploma Komunikasi

Terapan FISIP UNS.

3. Drs. Subagyo, SU., selaku pembimbing Kuliah Kerja Media yang

membimbing dengan sabar dan membiarkan seluruh aspirasi untuk

memaksimalkan tugas akhir ini.

4. Drs. H. Marzuni., selaku Kepala BIK dan PDE Kebumen atas izin yang telah

diberikan untuk melaksanakan di BIK dan PDE atas penempatan di RATIH

TV.

5. Sukamto, S.Sos, MT., selaku Direktur RATIH TV, penulis sangat dibantu oleh

beliau dalam pelaksanaan magang khususnya kepercayaan selama ini dan

mengizinkan, mendahulukan penulis untuk bersama-sama peserta magang dari

sekolah ataupun universitas lain meski sebetulnya jadwal sudah penuh.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

6. Juniadi P, SE., selaku pembimbing dari RATIH TV, terima kasih atas

pengalaman yang banyak diberikan dan bimbingan-bimbingan yang membuat

penulis lebih baik dalam segalanya.

7. Ibu Petana, Ibu Titi, Pak Mukri, Mba Eti, Pak Duki, Mba Ika, Mas Dani, Mba

Tince, Mas Febi, Mba Rina, Mas Ratno, Pak Dar dan semua crew RATIH TV.

8. Mba Dian, semoga tetap sabar dan ditunggu maennya ke Solo. Mas Hudi yang

baik, besok bareng lagi ya ….

9. Ibu Adnan, penulis bahagia mempunyai keluarga baru yang baik dan

menerima penulis apa adanya. Besok boleh maen lagi ke Kebumen ya?

10. Mimi, atas persahabatan, mari tatap masa depan sukses kita buk …. Iwva,

terima kasih atas kerjasama dalam magang selama ini.

11. Panitia KKM, Ulfa, Mono, Christanto, Irindra, dan lain-lain, atas kesabaran

dalam melayani teman-teman D3 FISIP. Jadi ngga kita pembubaran ke Bali?

12. My “H” Only, yang kan selalu menjadi my “H” = my Honey = my Heru

terima kasih dan … yang menjadikan motivasi … Nazzi itu boneka kecil 4

tahun lalumu. I will always love you.

13. Anindhita, Jatix kecil, Maya, Nina yang menambah warna hidup….

14. My friends… tanpa terkecuali, anak-anak HMD tetaplah menjadi “Baik, Benar

dan Sopan” …. Friendship is everything.

15. Mas Anton (Besok Andrie share lagi ya ….) Sari, Ambrocious dan semua yng

banyak membantu dan mengisi waktu ….

Surakarta, Mei 2008

Penulis

vi
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ...................................................................................... i

PERSETUJUAN ............................................................................................ ii

PENGESAHAN ............................................................................................. iii

MOTO ............................................................................................................ iv

PERSEMBAHAN .......................................................................................... v

KATA PENGANTAR ................................................................................... vi

DAFTAR ISI .................................................................................................. vii

BAB I PENDAHULUAN ....................................................................... 1

A. Latar Belakang ...................................................................... 1

B. Tujuan Kuliah Kerja Media .................................................. 5

a. Tujuan Umum .................................................................. 5

b. Tujuan khusus .................................................................. 5

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .............................................................. 7

A. Pengertian Public Relations (Humas) ................................... 7

B. Tujuan dan Tugas Public Relation ........................................ 9

C. Humas Pemerintahan ............................................................. 10

D. Komunikasi dan Unsur Komunikasi ..................................... 12

E. Media Dalam Komunikasi .................................................... 14

BAB III DESKRIPSI INSTANSI ............................................................. 17

A. Sejarah Berdirinya RATIH TV ............................................. 17

B. Visi dan Misi RATIH TV ..................................................... 19

vii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

C. Arti Logo RATIH TV ........................................................... 19

D. Semboyan RATIH TV .......................................................... 20

E. Format dan Materi Program Siaran RATIH TV ................... 20

F. Lokasi dan Jam Penyiaran RATIH TV ................................. 23

G. Jaringan Transmisi dan Jangkauan Siaran ............................ 24

H. Target Audience .................................................................... 24

I. Susunan Organisasi RATIH TV ........................................... 25

J. Tugas Pokok Kelembagaan RATIH TV ............................... 26

BAB IV PELAKSANAAN MAGANG .................................................... 32

A. Bidang Pelaksanaan Magang ................................................. 32

B. RATIH TV Sebagai Media Komunikasi ............................... 33

C. Laporan Pelaksanaan ............................................................. 34

1. Minggu I ........................................................................... 34

1. Minggu II ......................................................................... 35

2. Minggu III ........................................................................ 35

3. Minggu IV ........................................................................ 36

D. Kendala .................................................................................. 36

E. Manfaat .................................................................................. 37

BAB V PENUTUP ................................................................................... 39

A. Kesimpulan ............................................................................ 39

B. Saran ...................................................................................... 41

DAFTAR PUSTAKA

LAMPIRAN

viii
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Masyarakat yang selalu ingin melakukan hubungan/berinteraksi

dengan yang lainnya dan tentunya sudah mempunyai maksud dan tujuan

tertentu. Dengan hubungan antar personal yang dimungkinkan dengan adanya

komunikasi mendukung adanya komunikasi dalam suatu organisasi. Dalam

organisasi sendiri sering terbentuk suatu hasil yang diinginkan atau organisasi

tersebut menginginkan suatu tujuan yang lebih baik. Selain itu dalam

organisasi biasanya terbentuk divisi-divisi atau adanya atasan dan bawahan.

Untuk mewujudkan tujuan-tujuan yang belum tersusun dengan baik atau untuk

mempererat hubungan antara atasan dengan bawahan maka dibentuklah suatu

fungsi manajemen khusus yaitu public relations. Public relations sendiri

mempunyai banyak arti dan banyak fungsi dan tugas. Public relations dapat

diartikan sebagai suatu fungsi manajemen khusus yang dibentuk untuk

menciptakan suatu pengertian dan mendapat goodwill.

Public relations merupakan suatu bentuk manajemen yang sudah ada

dan dikenal bersamaan saat adanya sistem perdagangan. Purel atau Humas

sering banyak disebutkan untuk mengganti nama public relations dikenal di

Indonesia baru-baru ini. Mungkin kurangnya memahami tentang fungsi public

relations dalam suatu organisasi, lembaga atau instensi baik swasta (privat)

ataupun pemerintah. Purel ada ketika komunikasi mulai berkembang ketika

1
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

adanya suatu hubungan untuk menjadi tujuan yang efektif dan menjalin

kerjasama maka terdapat suatu hubungan yang menunjukkan dibutuhkannya

suatu public relations.

Dalam pelaksanaan tugas public relations tidak luput dengan adanya

komunikasi yang efektif. Komunikasi sendiri mempunyai unsur-unsur di

dalamnya yang memiliki hubungan dalam public relations tersebut yaitu

adanya source (komunikator), message (pesan), channel (media), receiver

(komunikan) dan effect (efek). Sejalan dengan berkembangnya komunikasi,

dalam purel juga mengalami kemajuan. Purel modern yang sekarang ini lebih

banyak mewujudkan tugas dan menggunakan banyak media untuk

memperlancar tugas-tugasnya itu.

Sebagai public relations officer dibutuhkan suatu kecakapan tertentu.

Kecakapan tersebut dapat meliputi seorang public relations harus mampu

menciptakan hubungan baik diantara publiknya, mampu menjaga goodwill dan

image suatu lembaganya tersebut dan yang pasti seorang public relations

officer dituntut untuk mampu mengembalikan/bangkit dari suatu krisis dan

kemudian mengembalikan citra yang ada. Hal ini dapat terlaksana dengan

baik, seorang public relations officer harus melalui proses purelnya dengan

proses komunikasi seperti fact finding, planning, communicating, dan

evaluating.

Salah satu macam purel yaitu purel dalam pemerintah. Purel

pemerintah atau yang biasa disebut sebagai Humas Dinas Pemerintah

mempunyai fungsi yang tidak jauh dengan purel lain atau purel dalam swasta.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

Fungsi tersebut adalah untuk menciptakan pengertian publik yang lebih baik

dan mendapat goodwill tentunya. Dinas Humas Pemerintah yang ada di

Indonesia banyak dibentuk dalam suatu badan informasi dan komunikasi,

dimana disitu terdapat tugas-tugas humas yang selama ini ada. Tetapi yang

lebih berpengaruh menghadapi publik yaitu masyarakat yang juga menjadi

warna dalam suatu pemerintahan. Tugas seorang purel pemerintahan yang

banyak terkonsentrasi dengan masyarakat sebagai publiknya, maka dalam

pelaksanaan/ pemberian informasi kepada masyarakat haruslah yang

sebenarnya dan secara transparan.

Teknik yang digunakan dalam suatu dinas humas pemerintah tidak

jauh dengan teknik purel di suatu instansi swasta. Penggunaan teknik

penyampaian informasi dan komunikasi yang ada dengan baik, yang efektif

pula. Tiap kegiatan pemerintah yang demokratis, banyak tergantung dari

bantuan publik. Publik pemerintah yang dimaksud tersebut adalah masyarakat,

jika dalam pengambilan atau membuat keputusan tidak memperhatikan

kepentingan-kepentingan masyarakat dan bila masyarakat juga tidak mendapat

informasi-informasi tentang policy/kebijakan yang dibuat maka dalam

pemerintahan akan mendapat tentangan.

Seorang public relations officer yang sukses baik itu dalam lembaga

pemerintahan ataupun swasta tentunya ia pandai dan cermat dalam pemilihan

media. Dalam memilih media diharapkan suatu pesan yang dibuat akan sampai

dan mendapat respon/tanggapan yang baik dan positif. Salah satu fungsi

kehumasan sendiri yaitu menyediakan informasi yang cepat dan akurat,


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

khususnya mengenai segala sesuatu yang bernilai tinggi dan menyangkut

kepentingan-kepentingan umum yang perlu diketahui oleh lapisan masyarakat.

Seiring dengan perkembangan teknologi dan komunikasi, fungsi kehumasan

itu dapat dilakukan melalui media. Media yang bisa dimanfaatkan untuk

menunjang kegiatan humas dapat seperti media massa baik elektronik maupun

cetak.

Banyak media yang bisa digunakan oleh seorang public relations

officer, tetapi itu semua juga menjadi suatu kendala jika penggunaannya tidak

efektif dan efisien dalam suatu tugas dan kegiatannya. Media yang menjadi

unsur/komponen kemunikasi tentunya sangat berpengaruh dalam setiap kerja

seorang PRO, apakah pesan yang ia inginkan dapat sampai dengan baik.

Begitu pula dalam instansi pemerintah, dalam menginformasikan suatu kepada

masyarakat baik itu kebijakan ataupun yang lainnya. Dalam instansi seperti

pemerintah tentunya menginginkan dukungan atau partisipasi publiknya.

Tidak saja terpaku pada media massa seperti surat kabar, tetapi tidak menutup

kemungkinan jika suatu pemerintah menyebarkan informasi atau lainnya itu

melalui media elektronik seperti radio atau televisi.

Menggunakan media elektronik seperti televisi dapat menjadi lebih

efisien dan efektif. Hal ini merupakan kekuatan sendiri oleh suatu intansi

pemerintah karena memaksimalkan segala yang dimiliki pemerintah untuk

publiknya (masyarakat) ataupun sebaliknya. Selain itu, sebagai

organisasi/lembaga yang membutuhkan kepercayaan dari masyarakat dan

banyak mengikutsertakan masyarakat langsung maka pemerintah harus dapat


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

memberi pelayanan yang lebih baik, baik pelayanan bentuk fisik ataupun non

fisik.

Untuk menghadapi tuntutan masyarakat dalam kemajuan yang lebih

baik, maka dalam dinas humas pemerintah khususnya Pemerintah Kabupaten

Kebumen mendirikan RATIH TV sebagai salah satu pelayanan publik dalam

menyampaikan informasi tentang kegiatan yang akan dilangsungkan dan

menyampaikan kebijakan yang akan ditetapkan.

B. Tujuan Kuliah Kerja Media

Penulis memiliki tujuan dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media di

RATIH TV yaitu:

a. Tujuan Umum

Pada umumnya dan karena merupakan syarat kelulusan maka

pelaksanaan ini bertujuan untuk mendapatkan gelar diploma. Selain itu

dalam pelaksanaan Kuliah Kerja Media ini juga dimaksudkan untuk

mendapatkan gambaran secara konkrit bagaimana dunia kerja baik

mekanisme ataupun dalam persaingan.

Dengan melaksanakan magang diharapkan penulis lebih siap untuk

menentukan langkah masa depan dalam dunia kerja yang persaingannya

semakin ketat.

b. Tujuan Khusus

Sesuai dengan konsentrasi yang penulis ambil yaitu Public

Relations, pelaksanaan Kuliah Kerja Media atau magang ini bertujuan


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

untuk mengetahui bagaimana suatu instansi khususnya pemerintahan

dalam berinteraksi dengan masyarakat yang memanfaatkan suatu media

televisi. Kerja public relations yang diwujudkan melalui pemberian

informasi dengan publikasi berita khususnya. Sebagai salah satu

komponen dalam komunikasi, suatu media juga merupakan bagian atau

yang berhubungan erat dengan purel.

Melaksanakan magang di Dinas Humas Pemerintah yang

menjalankan tugas kehumasannya dengan mendirikan suatu televisi lokal.

Dengan media ini humas dinas pemerintah dapat memenuhi tugasnya

dalam memberikan informasi kepada masyarakat.

Tujuan lain dalam pelaksanaan magang ini yaitu memperluas

pengetahuan dengan praktik public relations dalam pembuatan berita

sebagai salah satu tugas purel dalam publisitas berita. Selain dalam

publisitas berita, tujuan yang ingin dicapai yaitu untuk lebih menambah

pengetahuan dengan praktik langsung dalam proses lobbying yang menjadi

salah satu proses marketing public relations.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

A. Pengertian Public Relations

Definisi W. Emerson Reck, Public Relations Director, Colgate

University menyebut bahwa (Dasar-dasar Public Relations, Oemi

Abdurrachman, MA)

“Public Relations is the continued process of keying policies,


services and actions to the best interest of those individual or
groups whose confidence and goodwill an individual or
institutions covets and secondly, it is the interpretation of
these policies, services and actions to assure complete
understanding and appreciation.”

(Public Relations adalah kelanjutan dari proses penetapan


kebijaksanaan, penentuan pelayanan dan sikap yang
disesuaikan dengan kepentingan orang-orang tua atau
golongan agar orang atau lembaga itu memperoleh
kepercayaan dan goodwil dari mereka. Kedua, pelaksanaan
kebijaksanaan, pelayanan dan sikap adalah untuk menjamin
adanya pengertian dan penghargaan yang sebaik-baiknya)

Public Relations atau hubungan masyarakat mempunyai banyak

pengertian tidak sedikit dari berbagai buku menyebutkan pengertian Public

Relations (Purel) atau humas diantaranya dari:

· Definisi JC, Seidel, Public Relations Director Division of Housing, State

of New York (Dasar-dasar Public Relations)

Adalah proses yang berkelanjutan dari usaha-usaha suatu managemen

untuk mendapatkan goodwill dan pengertian dari para pelanggannya,

pegawai dan publiknya, ke dalam menganalisa dan mengadakan

perbaikan-perbaikan terhadap diri sendiri dan ke luar dengan mengadakan

pernyataan-pernyataan.

7
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

· Definisi Howard Bonham, Vice Chairman, American National Red Cross

(Dasar-dasar Public Relations, Oemi Abdurrachman, MA). Public relations

merupakan suatu seni yang dapat menciptakan pengertian publik yang

lebih baik, dengan memperdalam kepercayaan publik terhadap seseorang

atau suatu organisasi/lembaga.

· Edward. L. Bernays (Public Relation University of Oklohama) dari buku

komunikasi dan hubungan masyarakat oleh Drs. A. W. Widjaja

menyebutkan 3 pengertian humas, yaitu:

1. Memberi penerangan kepada masyarakat.

2. Pembujukan langsung terhadap masyarakat guna mengubah sikap dan

tindakan.

3. Usaha-usaha mengintregasikan sikap dan tindakan dari permasalahan

dengan masyarakat dan dari masyarakat terhadap permasalahannya.

· Menurut Frank Jefkins, Public Relations adalah sesuatu yang memuat dan

merangkum keseluruhan komunikasi yang terencana baik bersifat ke

dalam ataupun ke luar, antara suatu organisasi dengan semua khalayaknya

dalam rangka mencapai tujuan-tujuan spesifik yang berlandaskan pada

saling pengertian.

· Definisi Public Relations menurut kamus Institute of Public Relations

(IPR) terbitan bulan November 1987, dalam publik relations oleh Frank

Jefkins:

“Praktek humas dan Public Relations adalah keseluruhan


upaya yang dilangsungkan secara terencana dan
berkesinambungan dalam rangka menciptakan dan
memelihara niat baik dan saling pengertian antara suatu
organisasi dengan segenap khalayak.”
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

B. Tujuan dan Tugas Public Relations

Tujuan public relations menurut Charles S. Steinberg (Dasar-dasar

Public Relations) adalah menciptakan opini publik yang bermacam-macam

(tidak sama) tentang kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh badan/organisasi

yang bersangkutan. Selain itu dalam setiap definisi dari public relations yang

banyak dijelaskan oleh banyak ahli komunikasi, terurai jelas maksud dari

tujuan public relations diantaranya mengembangkan goodwill dan

memperoleh kerjasama berdasarkan hubungan harmonis dengan publik, dan

tugasnya harus terarah baik ke dalam ataupun keluar.

Tugas public relations yang ditujukan diarahkan ke dalam disebut

internal public relations dan keluar disebut dengan eksternal public relations.

Tugas internal public relations dapat diwujudkan dalam menjaga hubungan

(empayee relations) baik dari atasan ke bawahan ataupun sebaliknya. Tugas

itu dapat berjalan baik jika seorang public relations officer mampu bersikap

fleksibel/mampu menempatkan pada situasi tertentu. Tetapi di dalam sikap

fleksibilitas, seorang public relations officer melakukan komunikasi yang

informatif dan persuasif.

Untuk tugas eksternal public relations, seorang public relations officer

harus mampu mempererat hubungan dengan orang-orang di luar

instansi/lembaga sehingga dapat mencapai/membentuk suatu opini publik

yang beragam. Tidak jauh dengan internal public relations, tugas eksternal

public relations dilakukan dengan memberikan informasi tetapi informasi

yang juga persuatif ini ditujukan kepada publik. Informasi yang perlu

diperhatikan oleh PRO yakni tentang kejujuran, ketelitian dan berdasarkan

fakta. Hal ini disebabkan dapat berpengaruh terhadap opini publik yang

mengarah pada pencitraan suatu lembaga/instansi tersebut.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

10

Tugas yang dilaksanakan dalam eksternal public relations untuk

mencapai tujuan-tujuannya yaitu untuk mendapat goodwill dan kepercayaan

dari publik luar, maka seorang public relations officer harus menciptakan

kesediaan kerja sama dari publik, adalah dengan:

1. Menilai sikap dan opini terhadap kepemimpinan, terhadap para pegawai

dan metode yang digunakan.

2. Memberi nasihat dan bimbingan pada pimpinan tentang segala sesuatu

yang ada hubungannya dengan publik relations mengenai perbaikan-

perbaikan, kegiatan-kegiatan, dan lain-lain.

3. Memberikan penerangan-penerangan yang obyektif, agar publik tetap

mengikuti tentang segala aktivitasf dan perkembangan badan.

4. Menyusun staf yang efektif untuk bagian tersebut.

C. Dinas Humas Pemerintah

Humas pemerintah menurut Millet (F. Rochadi, 1994: 78):

a. Kegiatan mempelajari hasrat kehendak dan aspirasi publik.

b. Kegiatan memberi nasihat tentang apa yang sebaiknya dikehendaki oleh

publik.

c. Mengusahakan hubungan yang memuaskan diantara publik dan petugas

dalam pemerintahan.

d. Memberikan informasi apa yang dikerjakan suatu Dinas Humas

Pemerintah.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

11

Maksud Dinas Humas Pemerintah:

a. Memberi penerangan kepada masyarakat tentang tujuan dan pemerintah

dan tentang pelayanan apa saja yang bisa diberikan.

b. Menanamkan rasa kepada masyarakat atas tugas yang diembannya,

kecakapannya, kejujurannya, pengabdiannya.

Setiap lembaga atau instansi tentu ingin berhasil mencapai tujuannya.

Keberhasilannya tersebut dapat dicapai tidak hanya dengan kemampuan yang

ada dalam suatu lembaga itu saja, tetapi diperlukan adanya pengertian,

penerimaan dan keikutsertaan publiknya. Pada instansi pemerintahan,

kehumasan sangat diperlukan untuk penyebaran informasi tentang

aktivitas/kegiatan yang akan dilangsungkan dan menyampaikan kebijakan

yang akan ditetapkan kepada masyarakat. Tugas kehumasan pemerintah

sendiri meliputi:

Tugas strategis : ikut serta dalam decision making process

Tugas taktis : - memberikan informasi

- memberikan motivasi

- menjalankan komunikasi timbal balik

- membuat citra baik

Untuk menunjang pelaksanaan tugas dan fungsi humas pemerintah

maka berbagai kegiatan yang perlu diperhatikan, antara lain:

1. Membina pengertian pada khalayak/publik terhadap kebijaksanaan

pimpinan, baik kepada khalayak intern maupun khalayak ekstern.

Pembinaan pengertian kepada khalayak termasuk pemberian dan

pelayanan informasi.

2. Menyelenggarakan dokumentasi kegiatan-kegiatan pokok instansi

pemerintah, terutama yang menyangkut publikasi.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

12

3. Memonitor dan mengevaluasi tanggapan dan pendapat masyarakat.

4. Mengumpulkan data dan informasi yang datang dari berbagai sumber.

5. Bentuk produk humas yang dihasilkan seperti majalah, buletin, press

release, poster, folder, pamflet, selebaran, dan lain-lain.

D. Komunikasi dan Unsur Komunikasi

Komunikasi adalah proses dimana seseseorang memindahkan

perangsang yang biasanya berupa lambang kata-kata untuk merubah tingkah

laku orang lain. (Carl I Hovland). Oleh William Albig dalam bukunya Public

Opinion (Dasar-dasar Public Relations) adalah suatu proses pengoperan

lambang-lambang, tanda yang berarti diantara individu-individu.

Secara luas menurut Laswell, komunikasi adalah proses penyampaian

pesan oleh komunikator kepada komunikan melalui media yang memiliki efek

tertentu. Cara yang baik untuk menjelaskan komunikasi ialah dengan

menjawab pertanyaan “Who says what in which channel to whom with what

effect?” ini menunjukkan bahwa dalam komunikasi meliputi lima unsur dari

jawaban pertanyaan tersebut, yaitu:

a. Komunikator (Communicator, source, sender)

b. Pesan (message)

c. Media (channel, media)

d. Komunikan (communicant, receiver)

e. Efek (effect, impact)


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

13

Tanpa adanya salah satu unsur tersebut di atas, komunikasi berjalan

tidak efektif. Menurut Cutlip dan Center, komunikasi yang efektif dilakukan

dengan empat tahap:

1. Fact Finding

Tahap dimana mencari/mengumpulkan fakta, data sebelum seorang public

relations officer melakukan suatu kegiatan/tindakan.

2. Planning

Tahap perencanaan, membuat rencana tentang apa yang akan dijalankan

untuk mengatasi masalah atau dalam melakukan kegiatan.

Dalam planning hal-hal yang perlu diperhatikan yaitu analisa tentang

unsur komunikasi yaitu seperti:

a) Komunikator : yang mewakili suatu lembaga yang mampu

memberikan informasi dengan jujur, cakap dan

bijaksana.

b) Pesan : tentang pernyataan atau informasi yang disampaikan

harus berarti atau dapat memberikan kepuasan atau

dapat informasi yang dibutuhkan antara kedua belah

pihak baik komunikan dan komunikator.

c) Media : tentang media apa yang tepat dalam menyampaikan

pesan.

d) Komunikan : kepada siapa pesan itu diberikan (individu, kelompok,

massa)
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

14

3. Communicating

Tahap pelaksanaan, dimana setelah rencana yang telah disusun dengan

baik, yang sesuai dengan fakta-fakta yang ada.

4. Evaluating

Tahap evaluasi, hal ini dilakukan dapat berdasarkan analisa mengenai data

survey yang diadakan secara bertahap.

(Dasar-dasar Public Relations, Oemi Abdurrachman, MA)

E. Media Dalam Komunikasi

Fungsi media dalam suatu demokrasi modern yang diistilahkan dengan

teori tanggung jawab sosial media menurut Fred Siebert yaitu:

1. Melayani sistem politik dengan memberikan informasi diskusi dan debat

tentang masalah kemasyarakatan.

2. Mencerahkan masyarakat untuk membuat mampu memiliki pemerintahan

sendiri.

3. Melayani sistem ekonomi, terutama dengan menghimpun pembeli dan

penjual barang maupun jasa melalui media iklan

4. Memberikan hiburan

5. Membiayai kemandirian keuangannya sendiri sehingga bebas dari tekanan

kepentingan khusus.

Upaya dan usaha harus dilakukan Public Relation Officer (PRO)

dalam rangka memperkenalkan lembaga atau dalam usaha melaksanakan

tugasnya. Untuk itu, maka seorang Public Relation Officer harus dapat
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

15

memilih media yang tepat dalam rangka pelaksanaan tugasnya seefektif

mungkin dan dengan tenaga serta biaya dan waktu yang seefisien mungkin.

Oleh karena itulah pengetahuan tentang media yang dapat digunakan dalam

kegiatan hubungan masyarakat harus dimiliki oleh Public Relation Officer.

Berbagai pendapat dikemukakan mengenai media yang dapat

digunakan dalam kegiatan hubungan masyarakat.

a. The printed word, termasuk ke dalamnya:

- Majalah

- Surat kabar

- Bookles dan pamphlets

- Pedoman

- Surat kabar dan buletin

- Papan pengumuman, poster dan reklame

- Iklan dan sebagainya

b. The spoken word, meliputi:

- Rapat-rapat

- Pertemuan-pertamuan

- Konferensi-konferensi dan sebagainya

c. Media lainnya, dapat berupa spoken word dapat juga bukan, yakni:

- Televisi

- Radio

- Pameran

- Open House
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

16

- Sandiwara (Wayang) dan sebagainya.

Perkembangan yang semakin cepat di bidang teknologi komunikasi

menyebabkan pengaruh yang besar terhadap kegiatan penyebarluasan

informasi atau gagasan. Media massa (pers, radio, televisi dan film) sangat

membantu kegiatan hubungan masyarakat. Dengan menggunakan media

massa itu penyebaran informasi bukan saja sangat luas tetapi juga cepat dan

serentak.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB III

DESKRIPSI INSTANSI

A. Sejarah Berdirinya RATIH TV

Nama RATIH TV merupakan kependekan dari Dara Putih Televisi.

Maknanya bisa bermacam-macam, antara lain sebagai simbol perdamaian,

simbol pembawa berita atau informasi penting (burung dara). Dara putih juga

mempresentasikan “perempuan single”, waktu itu, dan simbol kepemimpinan

wanita. Pendirian RATIH TV berawal dari kerjasama antara Pemerintah

Kabupaten Kebumen dengan Matari Adv. Inc, Jakarta (2002), dilanjutkan

MoU dengan SCTV (2003) saat kunjungan kerja presiden Megawati, 12 Mei

2003.

Blue Print RATIH TV direncanakan menjadi televisi lokal skala

regional yang strategi pendiriannya melalui kerjasama dengan televisi yang

berskala nasional. Dalam pendirian televisi lokal ini banyak persoalan yang

dihadapi, diantaranya: isu politik, pendanaan, kelemahan di bidang SDM dan

manajemen. Sedangkan aspek-aspek yang berpengaruh di antaranya: (a) aspek

politik, berkaitan dengan Pemerintah Kabupaten Kebumen mewujudkan

prinsip-prinsip good governance, (b) aspek budaya, yakni untuk

mengembangkan potensi lokal, (c) aspek ekonomi, yakni untuk

memperoleh/meraih pendapatan, (d) aspek pemberdayaan masyarakat.

RATIH TV Kebumen yang bekerja melalui saluran 51 UHF (Ultra

High Frequency) adalah televisi lokal pertama yang ada di Jawa Tengah, yang

17
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

18

berkududukan di Kebumen. Televisi pertama yang mengudara pada bulan

Oktober 2003 ini merupakan televisi milik Pemerintah Kabupaten Kebumen

dibawah manajemen Badan Informasi Komunikasi dan Pengelolaan Data

Elektronik, yang berkantor di Jalan Veteran No. 24 Kebumen. Berada dalam

bidang pengelolaan media dan pengumpulan data dan informasi sub bidang

media, telivisi, radio. Personil RATIH TV sendiri terdiri dari sebagian dari

Pegawai Negeri Sipil (PNS). dan sebagian lagi Pegawai Tidak Tetap (PTT).

Dengan jumlah keseluruhan yaitu 25 orang. Karena RATIH TV berada

dibawah Badan Informasi Komunikasi Dan Pengelolaan Data Elektronik (BIK

& PDE), maka penanggung jawab RATIH TV adalah kepala BIK & PDE.

Seiring dengan semangat otonomi daerah serta good governance, maka

kehadiran RATIH TV Kebumen sangat bermanfaat bagi Pemerintah

Kabupaten Kebumen. Selain itu juga dapat bermanfaat sebagai sarana

mendapatkan saran, informasi dan kritik, dari masyarakat tentang Pemerintah

Kabupaten Kebumen. Dengan demikian, setiap masalah yang ada di

masyarakat akan dapat ditindaklanjuti, dan dapat dijadikan sebagai landasan

pemerintah untuk membuat kebijakan. Dengan kata lain, RATIH TV tidak

saja bermanfaat bagi pemerintah tetapi juga bermanfaat bagi masyarakat,

karena selain sebagai media untuk mendapatkan informasi seputar wilayah

Kebumen juga sebagai media untuk menyalurkan aspirasi masyarakat. Di

bidang lain, RATIH TV juga bermanfaat bagi masyarakat pendukung industri

pertelevisian, antara lain rumah produksi, periklanan dan lain-lain.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

19

B. Visi dan Misi RATIH TV

1. Visi RATIH TV Kebumen

Menjadikan RATIH TV Kebumen sebagai media informasi

terdepan, di Kabupaten Kebumen yang bekerja secara profesional, kreatif,

bermartabat menjunjung tinggi nilai-nilai budaya Kabupaten Kebumen

yang luhur, “Menjadi media transparasi informasi dan partisipasi publik.”

2. Misi RATIH TV Kebumen

· Memberikan siaran televisi yang bermanfaat informatif untuk

mencapai good local governance sekaligus menghibur dan

mencerdaaskan masyrarakat.

· Mewujudkan media broadcast yang mampu membangkitkan partisipasi

masyarakat

· Mengangkat potensi lokal

C. Arti Logo RATIH TV

RATIH TV yang merupakan kependekan dari “Dara Putih Televisi”

merupakan nama pemberian dari Presiden Megawati pada saat kunjungan

kerjanya di Kebumen.

· Huruf “R”, pada logo RATH TV dinisualisasikan burung dara yang

merupakan symbol perdamaian dan simbol pembawa berita/informasi

penting
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

20

· Warna putih pada burung dara berarti mempresentasikan “perempuan

single” pada waktu itu dan simbol kepemimpin wanita.

· Pada huruf “ATIH”, diberikan warna biru. Biru adalah warna langit,

diharapkan berita dapat menjangkau ke tempat yang lebih luas bagaikan

cakrawala.

D. Semboyan RATIH TV

RATIH TV memiliki semboyan “TV ne wong Kebumen” yang berarti

RATIH TV selalu menyajikan program-prugram yang mengedepankan nilai-

nilai asli Kebumen yang agamis, ramah, sopan, humoris, sekaligus cerdas. TV

ne wong Kebumen juga berarti RATIH TV benar-benar berciri khas

Kebumen.

E. Format dan Materi Program Siaran RATIH TV

Format program siaran RATIH TV lebih banyak siaran langsung dan

interaktif, terutama untuk program acara yang bersifat informatif. Sedangkan

untuk program lainnya, khususnya hiburan anak, banyak diproduksi dalam

bentuk rekaman. Adapun format program siaran adalah sebagai berikut :

· Live & Interaktif : 30%

· Rekaman : 70%

Susunan program RATiH TV berangkat dari informasi dan edukasi,

disajikan dalam bentuk hiburan yang bertujuan untuk mrnjangkau seluruh

pemirsa dengan motivasi program sebagai berikut :


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

21

· News : 40%

· Talk show : 30%

· Entertainment : 15%

· Lain-lain : 15%

Materi program siaran dari berbagai acara di RATIH TV Kebumen

sebagian besar adalah produksi lokal disamping program hasil kerjasama

dengan mitra/klien. Adapun materi ptogram siaran adalah sebagai berikut :

· Produksi lokal : 84%

· Umum : 16%

Adapun acara-acara unggulan di RATIH TV Kebumen adalah sebagai

berikut:

1. Selamat Pagi Bupati

Dialog ini adalah dialog antara masyarakat dengan unsur Pemerintah

Kabupaten Kebumen yaitu Bupati dan Wakil Bupati serta unsur lainnya

sepertu Kepala Badan dan Kepala Dinas (Pejabat Publik). Dalam acara ini

masyarakat dapat berdialog melalui pesawat telepon yang langsung untuk

menyampaikan pertanyaan, pendapat, protes, penolakan, saran dan kritik

yang kemudian ditanggapi oleh Bupati/Wakilnya. Untuk hari Senin

sampai Sabtu, dialog yang diangkat yaitu seputar masalah pemerintahan

dan social ekonomi kemsyarakatan. Khusus hari Minggu, boleh menyakan

tentang hal yang bersifat pribadi.

· Format : Dialog Interaktif

· Bentuk Tayang : Live


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

22

· Durasi : 30’

· Airing : Daily

· Target Audience : Umum, M+F, 15+

2. Berita Kebumen

Program News yang memberikan informasi terkini yang terjadi di

Kabupaten Kebumen, acara ini banyak diminati dan dinanti masyarakat

khususnya Kebumen.

· Format : News

· Bentuk Tayang : Live

· Durasi : 30’

· Airing : Daily

· Target Audience : Umum, M+F, 12+

3. Dialog Interaktif

Dialog dengan nara sumber terkait untuk mengupas permasalahan atau

isi-isu yang terjadi di Kabupaten Kebumen

· Format : Dialog Interaktif

· Bentuk Tayang : Live

· Durasi : 30’

· Airing : Weekly

· Target Audience : Umum, M+F, 15+

4. Pasar Reboan

Program ini merupakan program yang memberikan kesempatan kepada

pemirsa untuk mempromosikan barang yang dijual dan berkirim salam dan
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

23

juga dapat memesan lagu. Tetapi acara ini dikemas dalam tampilan

berbahasa Jawa

· Format : Talk Show

· Bentuk Tayang : Live

· Durasi : 60’

· Airing : Weekly

· Target Audience : Umum, M+F, 12+

5. Suara Rakyat (SURAK)

Program acara yang memberikan kesempatan kepada masyarakat

untuk dapat berdialog dengan anggota DPRD untuk menyampaikan

aspirasi, saran dan kritiknya terhadap suatu masalah yang berhubungan

dangan DPRD.

· Format : Talk Show

· Bentuk Tayang : Live

· Durasi : 30’

· Airing : Weekly

· Target Audience : Umum, M+F, 30+

F. Lokasi dan Jam Penyiaran RATIH TV

Lokasi Studio RATIH TV dibangun di atas tanah milik Pemerintah

Kabupaten Kebumen di Jalan Kutoarjo No. 6 Kebumen, telp. (0287) 382453,

384844, fax (0287) 385844.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

24

Jam penyiaran RATIH TV adalah selama 3,5 jam yang terbagi

menjadi dua yaitu pagi, 1,5 jam, mulai pukul 06.00-07.30 dan sore, 2 jam,

mulai pukul 16.00-18.00.

G. Jaringan Transmisi dan Jangkauan Siaran

Satuan transmisi televisi adalah media antara studio televisi dengan

penonton atau pemirsa. Satuan televisi berfungsi menyalurkan atau

memancarkan program siaran dari studio sampai ke pesawat penerima televisi

di rumah penonton. Stasiun transmisi di RATIH TV ada satu yang ada di

belakang studio RATIH TV.

Jangkauan siaran (coverage area) RATIH TV adalah seluruh daerah

Kabupaten Kebumen dan beberapa daerah di sekitar Kebumen dan Purworejo

bagian barat dan Banyumas bagian timur.

H. Target Audience

RATIH TV merupakan televisi lokal yang mempunyai komitmen kuat

untuk memperjuangkan terciptanya masyarakat adil, makmur, dan sejahtera

dalam segala aspek berdasarkan nilai-nilai kehidupan positif dengan

menjunjung tinggi profesionalisme sehingga acara ini lebih banyak yang

bersifat informatif. Mayoritas pemirsa RATIH TV yang tersebar dalam 24

Kecamatan di Kebumen merupakan audience yang terdidik namun dengan

latar belakang yang berbeda-beda sehingga menyebabkan pemirsa RATIH TV

dalam hal ini masyarakat Kebumen, sangat kritis terhadap produk dan jasa.

Tetapi mudah menerima hal-hal yang mutakhir dari segi teknologi maupun

budaya. Oleh karena itu program siaran lebih banyak berupa informasi, maka
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

25

target utama audience RATIH TV adalah kalangan pejabat, politikus, LSM,

pekerja, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat lainnya dengan segmentasi 15

tahun ke atas. Namun ada pula program acara yang dikhususkan untuk anak-

anak dan segala usia.

I. Susunan Organisasi RATIH TV Kebumen

Susunan oganisasi pada RATIH TV kebumen

a. Direktur : Sukamto, S.Sos, MT

b. Sekretaris : Titi Hartini, SE

c. Manager Program dan Produksi : Mukriyanto

d. Manager Pemberitaan : Sohiran

e. Manager Pemasaran : Juniadi Prasetya, SE

f. Manager Tekhnik : Suwanto

g. Divisi Keuangan : Eti Rokhyatun, ST

h. Divisi Umum : Rahmat Aris Pambagyo, S.ST

i. Divisi Program : Rina Sihotang

j. Divisi Produksi : Dani Hendrawan

k. Divisi News : Bagus Sukmawan, S.Sos

l. Divisi Talk Show : Feby Ari Kurniawan

m. Divisi Iklan : Dian Puspa

n. Divisi Kejasama : Hasan Luthfi

o. Divisi Operasional : Evi Nurulwati

p. Divisi Penyimpanan/Maintenance : Puji Prihantono


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

26

J. Tugas Pokok Kelembagaan RATIH TV Kebumen

a. Direktur

Ø Menyusun rencana kegiatan dann melaksanakan kebijakan

operasioanal sehari-hari penyelenggaraan RATIH TV.

Ø Menjalin kerjasama dengan pihak-pihak luar untuk kemajuan RATIH

TV.

Ø Menetapkan besaran tarif iklan/promosi di RATIH TV.

Ø Mendistribusikan tugas kepada Sekretaris dan para Manager.

Ø Membuat usulan kegiatan tahunan.

b. Sekretaris

Ø Membuat rencana kerja di bidang tugasnya.

Ø Melakukan koordinasi dengan para manager agar rencana kerja dapat

dilaksanakan dengan baik.

Ø Mendistribusikan tugas kepada Kepala Divisi Keuangan dan

administrasi (surat-menyurat urusan rumah tangga dan kepegawaian).

c. Divisi Keuangan

Ø Membuat laporan administrasi keuangan secara periodik.

Ø Melakukan pembukuan pemasukan dan pengeluaran keuangan.

Ø Melakukan koordinasi dengan kepala divisi umum.

Ø Bertanggung jawab di bidang pengelolaan keuangan.

d. Divisi Umum

Ø Melakukan kerjasama dengan Kepala Divisi Keuangan


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

27

Ø Membuat usulan dan laporan kebutuhan di bidang administrasi umum

secara periodik.

Ø Bertanggung jawab terhadap tertib administrasi umum (surat-

menyurat, urusan rumah tangga dan kepegawaian).

e. Manager Program dan Produksi

Ø Membuat rencana kerja program acara mingguan dan bulanan.

Ø Mendistribusikan tugas kepada koordinator acara.

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan program acara

dan siaran harian.

Ø Mengkoordinir dan memproduksi program acara.

Ø Melakukan evaluasi secara berkala terhadap program acara dan hasil

produksi.

Ø Melakukan pemasaran program acara dan mencari sponsor acara,

bersama Manager Pemasaran.

f. Divisi Program

Ø Membuat rencana kerja program acara.

Ø Mendistribusikan tugas kepada koordinator acara.

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan program.

Ø Merencanakan progam acara off air.

Ø Membuat rundown acara mingguan dan bulanan.

Ø Melakukan evaluasi program acara secara berkala.

Ø Bertanggung jawab terhadap kontinuitas program acara.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

28

g. Divisi Produksi

Ø Membuat rencana kerja produksi program acara.

Ø Mendistribusikan tugas kepada tim produksi.

Ø Melakukan koordinasi dengan Kepala Divisi Program.

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanaan produksi baik in

house maupun out house.

Ø Bertanggung jawab terhadap kulitas hasil produksi.

Ø Melakukan evaluasi kegiatan produksi dan hasil produksi.

h. Manager Pemberitaan

Ø Membuat rencana kerja pemberitaan mingguan dan bulanan.

Ø Mendistribusikan tugas kepada Kepala Divisi News dan Divisi Talk

Show

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran produksi berita/kegiatan

liputan dan penyelenggaraan talk show.

Ø Mengumpulkan informasi, mengolah isu, dan menentukan topik utama

pemberitaan.

Ø Melakukan evaluasi secara berkala terhadap program news dan talk

show.

i. Divisi News

Ø Membuat rencana kerja di bidang news.

Ø Mendistribusikan tugas peliputan, memberikan arahan dan

mengendalikan Tim Liputan.

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanan liputan.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

29

Ø Membuat bank data dan informasi.

Ø Menyusun jadwal liputan harian dan mingguan.

Ø Menyelenggarakan rapat koordinasi harian bersama-sama dengan tim

liputan

j. Divisi Talk Show

Ø Membuat rencana kerja program talk show.

Ø Melakukan koordinasi Kepala Divisi News

Ø Mendistribusikan tugas kepada presenter talk show.

Ø Menyiapkan materi dan insert yang diperlukan dalam acara talk show.

Ø Menyusun jadwal acara talk show.

k. Manager Pemasaran

Ø Membuat rencana kerja di bidang pemasaran

Ø Mendistribusikan tugas kepada tim pemasaran.

Ø Melakukan survey market dan menyusun peta market.

Ø Melaksanakan pemasaran dan pencapaian target marketing secara

bulanan.

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran pelaksanan tugas pemasaran

dan pencapaian target market.

Ø Melakukan pemasaran program acara dan mencari sponsor acara,

bersama dengan Manager Program dan Produksi

Ø Melakukan evaluasi bulanan terhadap target marketing.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

30

l. Divisi Iklan

Ø Membuat rencana kerja di bidang promosi dan periklanan.

Ø Melakukan survey pasar dan menyusun target marketing.

Ø Menyusun target pemasaran/penerimaan secara berkala (bulanan,

triwulan, dan tahunan).

Ø Melakukan pemasaran/penawaran iklan kepada pihak ke tiga.

Ø Melakukan produksi materi produk iklan.

m. Divisi Kerjasama

Ø Membuat rencana kerja di bidang promosi dan kerjasama dengan pihak

ke tiga.

Ø Menyusun target pemasaran/pemasukan secara berkala (bulanan,

triwulan, dan tahunan).

Ø Melakukan pemasaran/penawaran program acara pada pihak ke tiga.

Ø Memproduksi materi iklan dan materi off-air hasil kerjasama.

n. Manager Teknik

Ø Membuat program kerja di bidang teknik

Ø Mendistribusikan tugas kepada Kepala Divisi Operasional dan Kepala

Divisi Penyimpanan/Maintenance.

Ø Bertangung jawab terhadap penyimpanan peralatan agar senantiasa

siap siar.

Ø Melakukan penyimpanan dan perawatan peralatan agar peralatan lebih

panjang usia dan layak pakai.

Ø Menjaga dan melakukan monitoring siaran

Ø Melakukan survey dan kajian daya jangkau pancaran siaran.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

31

o. Divisi Operasional

Ø Membuat rencana kerja di bidang teknik operasional siaran

Ø Memastikan bahwa peralatan sudah siap siar.

Ø Bertanggung jawab terhadap peralatan studio agar selalu siap pakai.

Ø Melakukan evaluasi dan membuat laporan bulanan terhadap kelayakan

peralatan studio.

Ø Bertanggung jawab terhadap kelancaran siaran.

Ø Memantau siaran dan segera melakukan perbaikan jika ada kerusakan.

p. Divisi Penyimpana/Maintenance

Ø Melakukan penyimpanan dan perawatan peralatan.

Ø Menginventarisir dan mengadministrasikan peralatan.

Ø Melakukan pengecekan peralatan setelah dipakai.

Ø Melakukan penyimpanan dengan baik sesuai standar penyimpanan

agar peralatan lebih panjang usia masa pakai.

Ø Melakukan perawatan peralatan secara periodik.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

BAB IV

PELAKSANAAN MAGANG

Penulis melaksankan Kuliah Kerja Media atau Magang di RATIH TV

Kebumen. Salah satu stasiun televisi lokal di bawah Badan Informasi dan

Komunikasi dan Pengelolaan Data Elektronik yang di miliki Pemerintah

Kabupaten Kebumen. Di RATIH TV Kebumen, penulis melaksanakan magang

bersama dengan satu orang mahasiswa dari AKINDO Yogyakarta, dua siswa dari

SMK 1 Kendal dan dua siswa dari SMK Ma’arif 1 Kebumen. Penulis memilih

RATIH TV Kebumen karena merupakan stasiun televisi yang digunakan sebagai

media komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat Kebumen.

Penulis mulai melaksanakn kegiatan magang pada tanggal 15 Pebruari

hingga 15 Maret 2008. Jam kerja yang berlaku untuk semua pegawai, crew,

ataupun mahasiswa/siswa yang magang di RATIH TV yaitu pukul 06.00-14.00

dan 10.00-18.00 sesuai jadwal yang telah dibuat. Penulis melaksanakan kegiatan

sesuai perintah dari pembimbing/kesepakatan dengan crew untuk meliput sesuai

dengan jadwal yang sudah ada. Penulis mendapat kesempatan libur satu hari

dalam seminggu, dengan hari yang bebas atau tidak ditentukan.

A. Bidang Pelaksanaan Magang

Dalam melaksanakan magang, penulis banyak ditugaskan dalam meliput

suatu acara/kegiatan yang akan digunakan untuk content “Berita Kebumen”.

Tetapi beberapa kali penulis juga melaksanakan tugas dalam pembuatan suatu

32
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

33

picture. Penulis membantu untuk menyumbang ide dalam suatu konsep iklan

sosial corporate. Selain itu dalam satu tugas pembuatan picture tersebut,

penulis juga membantu pembimbing untuk bidang marketing. Tugas yang

dilakukan dalam mencari data kebanyakan digunakan untuk profil usaha,

dimana penulis mencatat segala data yang nanti digunakan sebagai

kelengkapan berita. Penulis juga sering menjadi reporter yang bertugas dalam

menyusun berita.

B. RATIH TV Sebagai Media Komunikasi.

Sebagai televisi yang dimiliki Pemerintah Kabupaten Kebumen,

RATIH TV lebih mengedepankan acara yang bersifat informasi. Acara yang

informatif ini lebih didominasi dalam bentuk pendidikan dan pengetahuan.

Sebagai media komunikasi RATIH TV membuat program acara yang

didalamnya melibatkan anggota masyarakat sebagai pemirsa RATIH TV pada

umumnya dan sebagai masyarakat Kebumen pada khususnya. Yang

membicarakan seputar masalah DPRD dengan narasumber anggota DPRD

dalam acara Suara Rakyat (SURAK).

Selain itu, sebagai media komunikasi antara pemerintah dengan

masyarakat, RATIH TV juga membuat program dialog interaktif antara Bupati

dengan masyarakat Kebumen dalam acara “Selamat Pagi Bupati”. Acara ini

membahas tentang masalah di Kebumen secara keseluruhan dan biasanya

tentang kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan Bupati.

Acara lain yang dikemas sebagai media komunikasi selain “Selamat

Pagi Bupati” (SPB) dan “Suara Rakyat” (SURAK) adalah “Berita Kebumen”.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

34

Acara ini memberikan berita informasi seputar wilayah Kebumen. Berita yang

ditayangkan biasanya berita lokal yang diangkat dari sumber pemerintah atau

sumber masyarakat. Dimana dalam hal ini dimaksudkan untuk masukan baik

dari pemerintah ke masyarakat atau dari masyarakat ke pemerintah, yang

menjadikan RATIH TV sebagai media komunikasi perkembangan kemajuan

Kabupaten Kebumen.

C. Laporan Pelaksanaan

1. Minggu I

Kegiatan penulis selama melakukan Kuliah Kerja Media pada

minggu I/periode I, tanggal 15 Pebruari – 21 Pebruari 2008 yaitu pada hari

pertama berkenalan dengan semua karyawan, crew di RATIH TV dan

kemudian langsung diberi tugas awal untuk mendampingi proses

pendokumentasian di rumah Setda Kebumen. Untuk hari-hari berikutnya

penulis banyak mencari data dan meliput acara/kegiatan seperti di:

- Hotel Graphika, Gombong tentang pelatihan dan workshop oleh LP

NU Ma’arif.

- Pelatihan las dan bordir.

- Pemberian beasiswa oleh PT. Jamsostek.

- Tanggapan masyarakat tentang rekruitmen CPNS.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

35

2. Minggu II

Pada minggu II, 22 Pebruari – 29 Pebruari 2008. Penulis

melaksanakan tugas kehumasan di RATIH TV dengan mencari data seperti

dalam acara/kegiatan:

- Peresmian Laboratorium Multi Media Interaktif Tiga Bahasa di SMAN

I Kebumen.

- RAT di RUTAN Kebumen.

- Peresmian gedung baru di RS. Kodhijah Kebumen.

- Dampak mati lampu di POM Bensin.

Selain itu penulis juga mengikuti konferensi pers di Press Center

tentang sosialisasi pilihan Gubernur.

3. Minggu III

Tidak jauh dari peliputan berita dan mencari data. Pada minggu ke

III tanggal 1 Maret – 7 Maret 2008, penulis melaksanakan tugas

diantaranya dalam acara/kegiatan:

- Panen Raya di Jatiluhur, Karanganyar, Kebumen.

- Petani Semangka dari desa Ambal, Kebumen (profil usaha).

- Kunjungan DPRD Boyolali di Kebumen.

Penulis juga mengikuti jalannya acara Suara Rakyat (SURAK),

tentang program acara interaktif yang melibatkan masyarakat untuk

membahas hal-hal yang terjadi Kabupaten Kebumen.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

36

4. Minggu IV

Pada minggu terakhir, minggu IV tangal 8 Maret – 15 Maret,

penulis melaksanakan kegiatan yang sama dengan minggu I, II, dan III.

Tetapi pada minggu terakhir ini penulis terlibat dalam pembuatan picture.

Selain itu penulis juga diikutsertakan oleh pembimbing untuk mengetahui

proses marketing dalam pembuatan picture tersebut. Acara/kegiatan yang

diikuti penulis yaitu meliput/mencari data, seperti pada:

- Peringatan Maulid Nabi di Aula Depag Kebumen.

- Profil usaha seorang perajin meja belajar di daerah Karangsari,

Kebumen.

- Kenaikan harga minyak goreng.

- Penyusunan Perda baru di Bentheng Vanderwick.

D. Kendala

Penulis merasakan sangat menikmati kegiatan magang di RATIH TV.

Selain mendapat pengetahuan tentang gambaran pekerjaan, penulis juga

mendapat pelajaran berharga tentang bersosialisasi di masyarakat dan di

kalangan pemerintahan. Tetapi tidak hanya itu, dalam pelaksanaan Kuliah

Kerja Media ini, penulis juga mengalami hambatan-hambatan. Pada awal

magang, penulis kesulitan dalam menyesuaikan diri dengan karyawan atau

crew. Tidak hanya itu saat penulis dipercaya dalam meliput suatu kegiatan,

penulis masih merasa tidak yakin, apakah dalam penulisan suatu berita
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

37

tersebut sudah sesuai dengan panduan buku atau sesuai dengan mata kuliah

yang pernah diberikan.

Kendala yang muncul setelah beberapa saat penulis melaksanakan

magang yaitu saat mencari data dari acara pemerintahan. Dimana penulis

harus bertemu langsung panitia (dari acara tersebut) yang juga merupakan

pejabat pemerintah. Selain itu, pembuatan peraturan daerah yang baru, penulis

merasa belum menguasai tentang berita acara yang nantinya akan

diinformasikan pada masyarakat.

E. Manfaat

Manfaat yang diperoleh selama pelaksanaan Kuliah Kerja Media di

RATIH TV selain itu yaitu penulis merasa bangga selain dapat melaksanakan

magang di instansi pemerintah kabupaten, penulis merasa lebih dekat dengan

pejabat pemerintah, sehingga lebih cepat dalam mengakses informasi tentang

pemerintahan. Dalam kegiatan magang penulis mendapat pengalaman dalam

suatu team work, dimana saling melengkapi satu sama lain. Penulis bisa

menerapkan teori selama perkuliahan dalam bentuk magang ini terutama

dalam penulisan berita (dalam mata kuliah Teknik Penulisan Human).

Meskipun RATIH TV hanya berada di bawah Dinas Humas

Pemerintah khususnya di bawah Badan Informasi Komunikasi dan

Pengelolaan Data Elektronik, tetapi penulis bisa menjalankan tugas-tugas

tentang kehumasan dalam meliput suatu kegiatan untuk dibuat suatu berita

(publisitas berita).
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id

38

Penulis merasakan telah mendapat banyak pengalaman setelah

melaksanakan Kuliah Kerja Media atau Magang di RATIH TV Kebumen.

Melaksanakan tugas, pekerjaan dengan bimbingan para crew dan karyawan

lainnya. Penulis mendapat manfaat selain dapat bekerjasama atau dapat solid

dalam kerja tim/team work. Meskipun RATIH TV hanya di bawah Dinas

Humas Pemerintah, tetapi penulis bisa menjalankan tugas-tugas tentang tugas

humas seperti dalam pelaksanaan konferensi pers dan mencari data untuk

dibuat berita.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
39

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Dari berbagai difinisi public relations dapat disimpulkan bahwa seorang public relations officer dalam mendapatkan

goodwill dan kepercayaan harus mampu menunjukkan hal-hal yang positif tentang semua yang telah dilaksanakan dan

direncanakan dalam suatu lembaga. Memberikan keterangan/penjelasan kepada publik dengan jujur, sehingga publik merasa

menganggap bahwa keikutsertaannya diakui. Hal ini dilakukan dengan menerima saran dan kritik terhadap suatu lembaga

tersebut.

Suatu dinas humas pemerintah yang mempunyai tugas memberikan informasi kepada masyarakat, juga harus mampu

menjaga hubungan yang memuaskan diantara publik dan petugas dalam pemerintahan. Tugas tersebut dapat disalurkan melalui

suatu media, dimana dalam suatu unsur komunikasi disebutkan adanya media, untuk mendukung suatu proses komunikasi. Dalam

proses komunikasi tersebut yang dijalankan seorang publik relations officer sangat membutuhkan media untuk mencapai semua

tujuan dan tugasnya.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
40

Berbagai macam media yang banyak berkembang membuat seorang publik relation officer harus selektif, menggunakan

media seefektif mungkin dan seefisien mungkin untuk menjalankan tugas dapat mencapai tujuan dengan menggunakan tenaga

dan biaya yang serendahnya.

Dinas Humas Pemerintah yang mendidikan televisi sebagai media seperti yang ada di Pemerintahan Kabupaten Kebumen

menganggap bahwa keberadaan media tersebut sangat membantu. RATIH TV di bawah Badan Informasi Komunikasi dan

Pengelolaan Data Elektronik ini membuat setiap program acaranya yang menggunakan konsep berita dan dialog interaktif.

Melalui acara tersebut antara pemerintah dengan masyarakat dapat saling berinteraksi, dari pemerintah memberikan informasi-

informasi dari kinerja untuk pemerintahannya dan dari masyarakat menyampaikan saran, kritik yang mungkin menjadi bahan

dalam membuat kebijakan pemerintahan.

Dari kegiatan Kuliah Kerja Media yang dilakukan di RATIH TV Kebumen, penulis menyimpulkan bahwa salah satu

kegiatan dan tugas PR yang secara tidak langsung teraplikasi di RATIH TV yaitu pembuatan berita untuk Berita Kebumen,

dimana penulisan berita sendiri membutuhkan ketelitian. Penulisan berita yang juga termasuk tugas seorang humas haruslah

berpegangan atau sesuai dengan pola 5W + 1H atau piramida terbalik.


library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
41

Melalui RATIH TV yang berada di bawah Dinas Humas Pemerintah, Badan Informasi Komunikasi dan Pengelolaan Data

Elektronik, baik pemerintah atau masyarakat dapat memanfaatkannya untuk berinteraksi. Pemerintah Kabupaten Kebumen sendiri

menggunakan media televisi ini untuk memberikan informasi dan untuk menyampaikan tentang kebijakan-kebijakan pemerintah.

Di samping itu masyarakat Kebumen memanfaatkannya untuk menyampaikan aspirasi-aspirasi atau saran kritik, tentang

pemerintah Kabupaten Kebumen.

B. Saran

RATIH TV Kebumen merupakan salah satu instansi milik pemerintah dalam dinas humas untuk memberikan informasi.

Oleh sebab itu RATIH TV Kebumen dituntut untuk bisa memenuhi kebutuhan masyarakat Kebumen tentang kebutuhan informasi

pemerintahan khususnya. Selain itu, RATIH TV Kebumen diharapkan juga mampu meningkatkan kualitas dan kuantitas dalam

membuat acara dan jumlah SDM yang dimiliki agar mendapatkan tempat yang lebih baik di hati audiencenya yaitu masyarakat

Kebumen.

Dalam penggunaan/pemanfaatannya untuk media komunikasi antara pemerintah dengan masyarakat Kebumen hendaknya

RATIH TV didukung dengan fasilitas yang lebih baik. sehingga instansi yang dimiliki pemerintah ini mempunyai manajemen

yang baik, yang mampu memberikan transparansi informasi dan lebih mempermudah dalam memproduksi suatu informasi.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
42

Untuk kemajuan Fakultas Ilmu Sosial dan Politik UNS pada umumnya dan untuk program diploma tiga pada khususnya,

penulis berharap:

· Kepada para dosen yang memberikan mata kuliah, diharapkan lebih transparansi dalam memberikan nilai. Sehingga

mahasiswa-mahasiswa lebih sadar bahwa matakuliah yang diberikan sangat bergunan dan nilai yang diperoleh sesuai dengan

apa yang mereka kerjakan selama kegiatan perkuliahan hingga ujian semester. Dengan hal tersebut mahasiswa akan lebih giat

dan mampu berkompetitif satu sama lain, baik antar mahasiswa di dalam UNS maupun dengan universitas lain.

· Untuk adik-adik tingkat, penulis berharap dalam pembentukan panitia Kuliah Kerja Media lebih matang. Lebih baik dalam

team work (kepanitiaan) yang keberadaannya sangat membantu teman-teman yang lainnya, baik dalam persiapan bagaimana

menginformasikan hingga tahap akhir mengurus surat-surat.

· Sebagai mahasiswa yang juga menjadi pengurus himpunan mahasiswa diploma, penulis berharap untuk kemajuan D3 FISIP

UNS, lebih memperhatikan dengan banyak memfasilitasi UKM-UKM yang ada dan mempermudah mahasiswa dalam

berkreasi.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
43

DAFTAR PUSTAKA

Abdurrachman, MA, Oemi. 2001. Dasar-Dasar Public Relations. Bandung: PT. Citra Aditya Bakti.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
44

Jefkins, Frank. 1996. Public Relations: edisi Keempat. Jakarta: Erlangga.

Moore, H. Frazier. 1987. Hubungan Masyarakat: Prinsip, Kasus dan Masalah Satu. Penerjemah Onong Uchjana Effendy. Bandung:
PT. Remaja Rosdakarya.

Siregar, Astiadi dan Rondang Pasaribu. 2000. Bagaimana Mengelola Media Korporasi dan Organisasii. Yogyakarta: Kanisius.

Widjaja, AW. 1993. Komunikasi: Komunikasi dan Hubungan Masyarakat. Jakarta: Bina Aksara.

Sumber lain:

Keputusan Kepala BIK dan PDE Kabupaten Kebumen No. 050/014/Kep/2006, tentang Struktur Organisasi dan Tata Kerja RATIH
TV Kebumen.
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
45

PROGRAM ACARA MINGGUAN RATIH TV KEBUMEN 2008

JAM SENIN SELASA RABU KAMIS JUM'AT SABTU MINGGU


KETERANGAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9
05.50 - 05.55 CALL STATION

05.55 - 06.00 INDONESIA RAYA

06.00 - 06.30 SELAMAT PAGI BUPATI (SPB) SELAMAT


PAGI BUPATI
06.30 - 07.00 BERITA KEBUMEN (BK) SPESIAL

KEBUMENKU DIALOG LENSA MUSIK BERITA


07.00 - 07.30 PROFIL SENI TRADISI
SEHAT INTERAKTIF OLAH RAGA POP KEBUMEN

SURAK
KONGKOW SPEAK UP
MUSIK PASAR "SUARA RAKYAT
16.00 - 16.30 USAHA TANI BARENG LEARN DUNIA ANAK
KERONCONG REBOAN KEBUMEN"
GUSDUR ENGLISH
-
library.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
46

MUSIK DANGDUT SIRAMAN VIDEO MIMBAR


16.30 - 17.00 KARAWITAN
- ROHANI HITS AGAMA

17.00 - 17.30 BERITA KEBUMEN (BK)


FILM
BIM "LIHAT
17.30 - 18.00 B'GAUL PLAT AB ICIP-ICIP MUSIK RELIGI HARUS
SALABIM ANIMASIKU"
YAHYA

Anda mungkin juga menyukai