SKRIPSI
Kampus I Politeknik Negeri Ujung Pandang” oleh Julvi Resli Datu Pagewang
NIM 412 19 038 dan Shafina Azizah Umar NIM 412 19 050 dinyatakan layak
untuk diujikan.
Mengesahkan,
Pembimbing I Pembimbing II,
Mengetahui,
Ketua Jurusan Teknik Sipil
ii
HALAMAN PENERIMAAN
Pada hari ini, September 2023, tim penguji seminar proposal tugas akhir
telah menerima hasil seminar proposal tugas akhir oleh mahasiswa Julvi Resli
Datu Pagewang NIM 412 19 038 dan Shafina Azizah Umar NIM 412 19 050
iii
KATA PENGANTAR
Bismillahirrahmanirrahim,
Ta’ala karena atas limpahan berkah, rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis
Parkir di Kampus I Politeknik Negeri Ujung Pandang”. Skripsi ini disusun sebagai
Penulis menyadari bahwa dalam proses penyusunan skripsi ini tidak sedikit
hambatan yang penulis alami dari awal hingga selesainya skripsi ini. Namun,
berkat kemudahan yang diberikan oleh Tuhan Yang Maha Esa serta banyak pihak
yang telah terlibat dan berperan terutama pembimbing, hambatan tersebut dapat
teratasi. Sehubungan dengan itu, pada kesempatan dan melalui lembaran ini
penulis ingin menyampaikan rasa hormat dan ucapan terima kasih kepada:
1. Tuhan Yang Maha Esa yang telah melimpahkan rahmat dan nikmat- Nya
iv
4. Ketua Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Ujung Pandang, Bapak
6. Ibu Andi Batari Angka, S.T., M.T. sebagai Pembimbing I dan Ibu Erning
7. Bapak dan Ibu Dosen serta seluruh Staf dan Karyawan Politeknik Negeri
11. Semua pihak yang telah membantu penulis baik secara langsung maupun
Penulis sepenuhnya menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kata
v
ketidaksesuaian kalimat dan kesalahan. Besar harapan penulis agar pembaca
berkenaan memberikan umpan balik berupa kritik dan saran yang bersifat
Penulis
vi
DAFTAR ISI
vii
2.2.3 Berdasarkan Tujuan Parkir ............................................................ 7
viii
2.9.1 Biaya Investasi ............................................................................. 21
ix
4.2.3 Analisis Finansial ......................................................................... 54
5.1 Kesimpulan............................................................................................ 56
LAMPIRAN ..................................................................................................... 60
x
DAFTAR TABEL
xi
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2. 1 Satuan Ruang Parkir (SRP) untuk Sepeda Motor (dalam cm) ....... 9
Gambar 2. 2 Pola Parkir Satu Sisi Sudut Yang Lebih Kecil Dari 90° .............. 13
Gambar 2. 4 Pola kendaraan dua sisi sudut yang lebih kecil dari 90° .............. 14
Gambar 2. 7 Pola Parkir Pulau Membentuk tulang ikan tipe A Sudut 45° ....... 15
Gambar 2. 8 Pola Parkir Pulau Membentuk tulang ikan tipe B Sudut 45° ....... 15
Gambar 2. 9 Pola Parkir Pulau Membentuk tulang ikan tipe C Sudut 45° ....... 15
xii
DAFTAR LAMPIRAN
xiii
SURAT PERNYATAAN
Adalah benar disusun / dibuat oleh saya sendiri dan jika dikemudian hari
diketahui berdasarkan bukti-bukti yang kuat ternyata Tugas Akhir / Skripsi
tersebut dibuatkan oleh orang lain atau diketahui bahwa Tugas Akhir / Skripsi
tersebut merupakan plagiat/mencontek/menjiplak hasil karya ilmiah orang lain,
maka dengan ini saya siap menerima segala yang ditimbulkan berupa
pembatalan/pencabutan Gelar Akademik dan siap mengulang kembali dari awal.
B. Bahwa seluruh dokumen (copy ijazah, copy transkrip nilai) dan lain-lain sebagai
persyaratan sidang adalah asli milik saya pribadi dan dapat saya pertanggung
jawabkan keasliannya.
Hormat Saya,
Materai
10.000
xiv
SURAT PERNYATAAN
Adalah benar disusun / dibuat oleh saya sendiri dan jika dikemudian hari
diketahui berdasarkan bukti-bukti yang kuat ternyata Tugas Akhir / Skripsi
tersebut dibuatkan oleh orang lain atau diketahui bahwa Tugas Akhir / Skripsi
tersebut merupakan plagiat/mencontek/menjiplak hasil karya ilmiah orang lain,
maka dengan ini saya siap menerima segala yang ditimbulkan berupa
pembatalan/pencabutan Gelar Akademik dan siap mengulang kembali dari awal.
D. Bahwa seluruh dokumen (copy ijazah, copy transkrip nilai) dan lain-lain sebagai
persyaratan sidang adalah asli milik saya pribadi dan dapat saya pertanggung
jawabkan keasliannya.
Hormat Saya,
Materai
10.000
xv
Kelayakan Pembangunan Fasilitas Parkir di Kampus I Politeknik Negeri Ujung
Pandang
Julvi Resli Datu Pagewang 1, Shafina Azizah Umar 1, Andi Batari Angka, S.T., M.T. 2,
Erning Ertami Anton, S.T.,M.T.3
1 Mahasiswa
Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Ujung Pandang
2 DosenPembimbing I Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Ujung Pandang
3Dosen Pembimbing II Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri Ujung Pandang
Makassar, Sulawesi Selatan, Indonesia, Jalan Perintis Kemerdekaan KM 10 Makassar 90245 Indonesia
RINGKASAN
xvi
BAB I PENDAHULUAN
Berdasarkan data pusat statistik terjadi kenaikan jumlah kendaraan sepeda motor
dan mobil pada akhir 2021 sebesar 3% (Badan Pusat Statistik, 2022). Peningkatan
dengan aktivitas dan interaksi yang cukup tinggi. Hal ini disebabkan karena
sebagian besar berangkat menggunakan kendaraan roda dua atau sepeda motor
bahkan tidak sedikit pula mahasiswa yang datang dengan menggunakan mobil
meskipun jumlahnya tidak sebanyak pengguna sepeda motor. Selain dari kalangan
mahasiswa, pengguna mobil maupun sepeda motor juga dari kalangan pegawai
kampus, baik dosen maupun staf. Kondisi ini menyebabkan dibutuhkannya tempat
yang berfungsi untuk menampung jumlah kendaraan tersebut baik mobil maupun
sepeda motor untuk setiap harinya atau yang biasa disebut sebagai tempat parkir.
Saat ini Permasalahan parkir yang terlihat di Politeknik Negeri Ujung Pandang
1
meliputi ruang parkir yang semrawut dan kapasitas ruang parkir yang tidak sesuai
Ujung Pandang”. Melalui studi ini akan diteliti pemecahan masalah dengan
Pandang kampus 1. Dari rencana desain gedung parkir di Politeknik Negeri Ujung
analisis finansial yang didapat akan digunakan sebagai masukan atau rekomendasi
Adapun rumusan masalah dari penelitian ini dapat diuraikan sebagai berikut:
Pandang?
2) Bagaimana model kebutuhan parkir prediksi parkir untuk 5 tahun yang akan
datang?
2
1.3 Tujuan Penelitian
Pandang
1) Diharapkan hasil penelitian ini dapat mengatasi permasalahan parkir dan dapat
2) Dari hasil penelitian ini diharapkan penulis dapat memahami prosedur dan
2) Pola kedatangan serta lama waktu parkir sepeda motor dan mobil.
3) Penelitian dilakukan selama lima hari terhitung dari hari senin hingga jumat
4) Penelitian ini hanya meninjau sepeda motor (MC) dan kendaraan ringan (LV)
3
1.6 Sistematika Penelitian
Skripsi ini disusun dalam 5 (lima) bab dan mencakup hal-hal yang
berhubungan evaluasi tata letak (layout) parkir kendaraan pada Politeknik Negeri
Secara garis besar sistematika penulisan skripsi ini adalah sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini berisi tentang Latar Belakang, Rumusan Masalah, Tujunan Penelitian,
Bab ini berisi tentang Pengertian Ruang Parkir, Jenis-Jenis Parkir, Satuan Ruang
Parkir, Karakteristik Parkiran, Pola Parkir dan Lebar Geng, Gedung Parkir, Ramp,
Bab ini berisi tentang Tempat dan Waktu Penelitian, Jenis dan Sumber Data,
Alir Penelitian.
4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
Menurut kamus besar bahasa Indonesia Edisi 3 Tahun 2005, tempat parkir
Menurut Ditjen Perhubungan Darat tahun 1996, yang dimaksud dengan parkir
adalah kendaraan tidak bergerak yang bersifat sementara. Parkiran adalah tempat
atau area badan jalan yang di manfaatkan sebagai fasilitas parkir. (Direktorat
Menurut Josep Dechiara dan Lee Koppelmen, 1975 fasilitas parkir dan
jalan dengan atau tanpa melebarkan jalan untuk pembatas parkir. Jenis parkir ini
Dalam metode ini, halaman terbuka di luar badan jalan atau halaman
khusus di dalam gedung khusus disediakan untuk parkir dan disediakan pintu
masuk untuk menerima karcis parkir agar diketahui jumlah kendaran parkir.
Karena studi ini tentang garasi parkir, parkir di luar jalan dibahas disini.
Sistem tersebut dapat berupa tempat parkir/taman dan bangunan bertingkat yang
5
dikhususkan untuk parkir idealnya, ruang yang dibutuhkan untuk parkir tidak
boleh terlalu jauh dari tempat yang ingin dituju oleh pemarkir. Jarak berjalan kaki
Parkir umum di luar badan jalan dapat berupa taman parkir atau gedung
parkir. Yang dimaksud dengan diluar badan jalan antara lain pada kawasan-
pendidikan yang menyediakan fasilitas parkir untuk umum. Oleh karena itu,
1) Parkiran Umum
Tempat parkir umum adalah tempat parkir di suatu kawasan yang dikelola
2) Parkiran Khusus
Tempat parkir khusus adalah tempat parkir yang menggunakan lahan yang
3) Parkiran Darurat
Tempat parkir darurat adalah tempat parkir yang secara kebetulan karna
6
4) Gedung Parkir
yang dikelola dan dikelola oleh pemerintah daerah atau pihak ketiga yang
5) Taman Parkir
Areal parkir adalah suatu bangunan atau areal parkir lengkap dengan
2) Tempat parkir barang adalah tempat parkir untuk bongkar muat barang.
3) Parki milik swasta dan dioperasikan oleh pihak swasta itu sendiri.
7
1) Tempat parkir kendaraan roda dua tidak bermesin (sepeda).
3) Parkir kendaraan roda 3, roda 4 atau lebih dwen bermesin (Bemo, mobil).
1) Pusat perdagangan
4) Pasar
5) Sekolah
6) Tempat rekreasi
8) Rumah sakit
1) Bioskop
2) Tempat pertunjukkan
3) Tempat olahraga
4) Rumah ibadah
8
Satuan Ruang Parkir untuk Sepeda Motor
parkir, yaitu jumlah kendaraan per periode tetap. Waktu yang diperlukan untuk
memarkir kendaraan (menit atau jam) menunjukkan berapa lama kendaraan telah
Keterangan
2.4.2 Akumulasi
9
𝐴𝑘𝑢𝑚𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖 = 𝐸ᵢ − 𝐸𝑥 + 𝑋 ............................................................ (2.2)
Keterangan:
berapa lama kendaraan telah diparkir. Informasi ini diperoleh dengan mengamati
(Nx) 𝑥 (𝑥)𝑥(𝐼)
𝐷= ................................................................................... (2.3)
Nt
Dimana:
X = Jumlah interval
Kapasitas parkir adalah jumlah yang dapat dilayani oleh tempat parkir
10
a) Kapasitas statis merupakan kapasitas parkir dimana kemampuan
L
𝐾𝑠 = X .................................................................................................. (2.4)
(𝐾𝑠 𝑥 𝑇)
KD= 𝐷
Dimana:
Ks = kapasitas statis
terhadap kapasitas parkir yang tersedia. Indeks parkir biasanya dihitung dalam
persentase (%).
𝐴𝑘𝑢𝑚𝑢𝑙𝑎𝑠𝑖
Indeks Parkir = = 𝑥 100%
𝐾𝑠
Dimana:
Ks = kapasitas statis
11
2.4.6 Turnover (Pergantian)
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑝𝑎𝑟𝑘𝑖𝑟
Trunover = 𝑘𝑎𝑝𝑎𝑠𝑖𝑡𝑎𝑠 𝑠𝑡𝑎𝑡𝑖𝑠
berdasarkan fasilitas dan fungsi dari sebuah tata guna lahan. Analisis kebutuhan
Y.D
𝑍= ................................................................................................. (2.6)
T
Keterangan:
Pada umumnya posisi kendaraan adalah 90°. Dari segi efektifitas ruang,
1996). Terdapat beberapa tipe pola parkir pada mobil penumpang antara lain:
12
2.5.1 Pola Kendaraan Satu Sisi
Pola parkir ini diterapkan apabila ketersediaan ruang sempit. Pola parkir
Pola parkir ini memiliki kapasitas yang lebih besar dibandingkan dengan
pola parkir paralel (parkir sudut 0°). Kemudahan dan kenyamanan pengemudi
keluar masuk tempat parkir lebih baik dibandingkan dengan pola parkir sudut 90°.
Pola parkir ini memiliki daya tampung yang lebih besar dibandingkan
dengan pola parkir paralel, namun kenyamanan pengemudi saat parkir dan keluar
kurang dibandingkan dengan pola parkir dengan sudut kurang dari 90°.
Pola parkir ini diterapkan apabila ketersediaan ruang cukup memadai. Pola
13
a) Parkir sudut 30°,45°, 60°
Pola parkir ini digunakan bila ruang cukup. Pola parkir pulau adalah:
14
Sumber: Dirjen Perhubungan Darat, 1996
b) Membentuk sudut 45°
15
Setelah memilih tempat parkir yang tepat, kita harus memikirkan bundaran
dan lebar koridor. Perbedaan antara jalan raya dan gang terutama terletak pada
penggunaannya.
b) Jalur gang yang ini dimaksudkan untuk melayani lebih dari 50 kendraan
16
2.6 Gedung Parkir
agar tempat parkir tersebut dapat digunakan secara optimal untuk parkir.
Kriterianya adalah:
berlaku
Daerah parkir yang terbagi dalam beberapa lantai rata (datar) yang
17
Sumber: Dirjen Perhubungan Darat, 1996
2) Lantai Terpisah
Garasi parkir dengan lantai terpisah dan beberapa lantai dengan ramp ke
atas untuk kendaraan masuk dan ramp ke bawah untuk kendaraan keluar.
Kendaraan yang masuk melewati semua tempat parkir sampai menemukan ruang
yang dapat digunakan, seperti yang ditunjukkan pada Gambar 2.14 dan 2.15.
Kendaraan yang masuk dan parkir pada gang sekaligus ramp. Ramp
tersebut berbentuk dua arah. Pada Gambar 2.16 menunjukkan bahwa pintu keluar
18
digunakan sebagai tempat parkir, dengan jalan masuk dan keluar. Pada Gambar
2.17 plat lantai mendatar, pada ujung-ujung dibentuk menurun ke dalam untuk
membentuk sistem ramp. Biasanya jalan satu arah dan dapat disesuaikan
2.7 Ramp
yang berbeda dengan sudut kemiringan tertentu. Kemiringan ramp biasanya lebih
landai dari kemiringan tangga. Kemiringan ramp yang digunakan untuk aktivitas
19
ramp yang digunakan untuk lalu lintas kendaraan misalnya mobil adalah 1:8.
Contohnya bisa kita saksikan di gedung parkir ataupun di basement gedung yang
biasanya tergantung dari penetapan harga jasa parkir yang digunakan. Penetapan
harga jasa parkir mengikuti aturan biaya parkir yang ditetapkan pemerintah dan
bisa berdasarkan fasilitas parkir. Dalam menentukan harga parkir kita bisa
jasa fasilitas parkir maka permintaan parkir semakin besar sedangkan semakin
besar penawaran semakin besar fasilitas parkir yang disediakan, maka semakin
murah harga jasa fasilitas parkir (Saintis, 2021). Secara umum sistem penetapan
20
Pendapatan parkir dihitung dengan menggunakan rumus (Abubakar, 1998):
Keterangan:
Fp = Faktor penggunaan
TP = Tarif parkir
proyek dari awal perencanaan sampai akhir waktu untuk pembangunan atau
Ibrahim, 2012):
gedung parkir
21
konstruksi dan pengawasan keuangan. Biaya perencanaan dan supervisi
manajemen kanto pusat dan proyek, biaya asuransi dan biaya tak terduga
lainnya. Biaya overhead diasumsikan sebesar 10% dari sub total biaya.
penanaman modal yang terlalu besar untuk kegiatan yang ternyata tidak
dengan penentuan kebutuhan jumlah dana dan sekaligus alokasinya serta mencari
maksimal (Suratman, 2002). Sebuah proyek dapat dikatakan layak atau tidak
secara finansial dapat diketahui dari kriteria investasi (Husnan dan Suwarsono,
yang digunakan proyek selama periode waktu tertentu. IRR adalah persentase
22
pengembalian atas tingkat pengembalian internal yang digunakan proyek selama
periode waktu tertentu. Tujuan dari analisis ini adalah untuk menentukan apakah
digunakan untuk mendiskon semua arus kas bersih dan nilai residu, akan
𝑁𝑃𝑉₁
IRR = 𝑖₁ + 𝑁𝑃𝑉 1 −𝑁𝑃𝑉₂ . (𝑖₁ − 𝑖₂). ............................................ (2.9)
Keterangan:
Payback period adalah jangka waktu yang diperlukan agar semua biaya
yang dikeluarkan dalam penanaman modal dalam proyek tersebut dapat dibayar
(Gitosudarmo dan Basri, 1989). Alasan utama untuk mengadopsi metode periode
23
semakin diminati investasi tersebut. Suatu investasi dianggap telah dilakukan
apabila jangka waktu pengembalian investasi yang dilakukan lebih pendek dari
Basri, 1989).
24
2.11 Penelitian Terdahulu
Perbedaan antara penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan (Elmia Susanna
Br Tarigan / 2014) yaitu penelitian ini tidak menghitung volume dari kapasitas
parkiran sehingga penelitian ini memiliki data yang minim
25
Lanjutan Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
1) Berdasarkan hasil
perhitungan data
didapatkan akumulasi
parkir rata-rata mencapai
1032 kendaraan, rata-rata
volume kendaraan
terbesar 2007 kendaraan
dan rata-rata durasi parkir
dalam penggunaan lahan
parkir setiap harinya 7
jam perkendaraan.
2) Dari hasil kajian
diperoleh bahwa
Evaluasi Kapasitas Parkir
kebutuhan parkir untuk
Indah Handayasari Kendaraan Bermotor
kendaraan roda dua yaitu
dan Gita Puspa Roda Dua Pada Stasiun
2790 unit ruang parkir
Artiani / 2019 COMMUTERLINE
sedangkan yang tersedia
Tangerang
sebesar 1218 unit ruang
parkir dan nilai indeks
parkir yang didapatkan
keseluruhannya > 1
sehingga dapat dinyatakan
lahan parkir bermasalah
atau melebihi kapasitas.
3) Penerapan pola parkir
menyudut 900 dapat
digunakan sebagai salah
satu alternatif solusi untuk
meningkatkan kapasitas
ruang parkir.
Perbedaan antara penelitian ini dengan penelitian yang dilalukan oleh (Indah
Handayasari dan Gita Puspa Artiani / 2019) yaitu penelitian ini tidak menghitung
analisis finansial dan dalam penelitian ini tidak menggunakan gedung parkir
sebagai pemecah masalah dalam menanggulangi kebutuhan parkir yang besar
namun memiliki lahan yang sempit dan penelitian ini memfokuskan kendaraan
roda dua.
26
Lanjutan Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
• Kapasitas parkir mobil yang
ada di Kampus Universitas
Brawijaya pada saat ini yaitu
sebesar 624 SRP, sedangkan
untuk kapasitas sepeda motor
yaitu sebesar 5.312 SRP.
• Kebutuhan ruang parkir
mobil pada saat ini di
Universitas Brawijaya yaitu
sebesar 693 SRP, dan untuk
kebutuhan ruang parkir
sepeda motor yaitu sebesar
5.902 SRP.
Nurul Wahyunita R,
Evaluasi Kebutuhan • Dari hasil analisis statistik
Harnen Sulistio dan
Ruang Parkir di Kampus untuk model kebutuhan
Agus Suharyanto /
Universitas Brawijaya parkir mobil didapatkan,
2015
• § Y1 =132,437+ 0,068X2
dengan nilai koefisien
determinasi (R2) sebesar
0,78. Hal ini berarti bahwa
model regresi yang
didapatkan mampu
menjelaskan pengaruh antara
variabel-variabel X terhadap
Y sebesar 78%. Sedangkan
model kebutuhan parkir
27
Lanjutan Tabel 2.1 Penelitian Terdahulu
sepeda motor didapatkan, Y2
=17,149+0,249 X3 dengan
nilai koefisien determinasi
(R2) sebesar 0,952. Hal ini
berarti bahwa model regresi
yang didapatkan mampu
menjelaskan pengaruh antara
variabelvariabel X terhadap
Y sebesar 95,2%.
• Rekomendasi guna
memenuhi kebutuhan
parkir untuk 5 tahun yang
akan datang adalah
dengan penyediaan alternatif
gedung parkir di 5 kawasan
dengan total SRP dan luas
lah
Perbedaan antara penelitian ini dengan penelitian yang dilakukan oleh (Nurul
Wahyunita R, Harnen Sulistio dan Agus Suharyanto / 2015) untuk perbedaan dari
penelitian ini tidak menggunakan gedung bertingkat sebagai pemecahan masalah
dalam kebutuhan parkir yang memiliki lahan parkir yang tidak mencukupi dan
melakukan survei di hari tertentu
28
2.12 Kerangka Pikir
Dari berbagai teori yang telah dikumpulkan pada studi pustaka mengaju
pada rumusan masalah, tujuan penelitian dan tinjauan pustaka terkait penelitian
seperti peta lokasi denah kampus I Politeknik Negeri Ujung Pandang dan jumah
pengumpulan data primer sesuai dengan jenis survei yang akan dilaksanakan
29
STUDI PENDAHULUAN PENGUMPULAN DATA PENGOLAHAN DATA
30
BAB III METODEPENELITIAN
31
3.1.2 Waktu Penelitian
melakukan penelitian. Adapun waktu yang dibutuhkan ruang parkir pada kampus
I Politeknik Negeri Ujung Pandang yang dimulai pada bulan Februari 2023.
Data-data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari dua (2) jenis data,
yaitu data perimer dan data sekunder. Data primer adalah data yang didapatkan
secara langsung dilapangan. Sedangkan untuk data sekunder merupakan data yang
diperoleh dari format yang sudah tersusun atau struktur melalui pihak lain
(lembaga atau instansi). Data primer yang dicari adalah situasi lokasi meliputi luas
lahan yang akan digunakan untuk gedung parkir. Sedangkan data sekunder
merupakan data yang didapat dari berbagai sumber data dengan mengadakan
pencatatan atau pengutipan dari sumber data yang sebelumnya telah diolah oleh
instansi terkait. Survai data sekunder pada dasarnya merupakan penunjang dari
data primer.
1) Situasi lokasi
32
3) Kendaraan yang masuk
5) Meteran
2) Pemilihan studi pustaka dan literatur tentang parkiran yang relevan dengan
33
3) Kemudian setelah ada perumusan masalah yaitu dengan mengidentifikasi
sebelumnya.
yang akan melaksanakan survai untuk memperoleh data yang baik dan benar.
2) Titik pengamatan
6) Pengumpulan data
7) Pengolahan data
kapasitas parkir, kendaraan yang masuk dan kendaraan yang keluar di Kampus 1
Politeknik Negeri Ujung Pandang, sehingga tidak memenuhi kapasitas parkir yang
34
ada sekarang, kemudian minimnya lokasi atau area parkir yang ada saat ini
sembarang tempat sehingga di butuhkanya fasilitas parkir yang layak agar tertata
rapi dan parkir bertingkat agar dapat memaksimalkan area yang sempit menjadi
35
3.6 Bagan Alir Penelitian
Mulai
Studi Pendahuluan
Batasan Masalah
Studi Pustaka
Pengumpulan Data
Pengolahan Data
Stop
36
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
berupa data arus keluar-masuk. Adapun hasil survei di lapangan pada tanggal 6–
Politeknik Negeri Ujung Pandang. Data jumlah mahasiswa disajikan pada Tabel
37
4.2 Pembahasan
akumulasi parkir, indeks parkir, turnover parkir (pergantian parkir) yang hasilnya
diperoleh dari survei yang telah dilakukan. Kondisi karakteristik parkir di kampus
1) Volume Parkir
parkir yang berupa jumlah kendaraan per periode dalam waktu tertentu
berdasarkan hasil survei selama 5 hari pada tanggal 6 -10 Maret 2023.
Kendaraan
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 𝐸ᵢ + 𝑋
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 10 + 539
𝑉𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 = 549
38
Tabel 4. 4 Hasil Perhitungan Volume Parkir
Volume
No Hari
(Kendaraan)
1 Senin 6 Maret 2023 9356
2 Selasa 7 Maret 2023 11563
3 Rabu 8 Maret 2023 9586
4 Kamis 9 Maret 2023 9925
5 Jumat 10 Maret 2023 8111
Sumber: Hasil Perhitungan
1600
1400 1437
1372
1275 1316
1255
1200 1185
Volume (Kend)
1101
1000 988
933
800 691
701 579
600
451448 422
383
400 295 288 311
252 234 254289 255295 225
134 164
200 63 84
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
Kendaraan masuk (Kend) Kendaraan Keluar (Kend) Volume Parkir (Kend)
Dari Gambar 4.1 dapat disimpulkan bahwa pada jam 12:00-13:00 pada
hari Selasa, volume parkir mencapai 1437 kendaraan. Hal ini menunjukkan bahwa
pada rentang waktu tersebut, terdapat kepadatan volume parkir yang tinggi di
39
2) Akumulasi Parkir
tertentu. Pada data survei dapat memperoleh perhitungan akumulasi parkir dengan
menggunakan rumus yang ada. Hasil akumulasi parkir pada data survei dapat
Kendaraan
= (539-20) +10
= 529 Kendaraan
40
Tabel 4. 6 Hasil Akumulasi Parkir
Akumulasi
No Hari
(Kendaraan)
1 Senin 6 Maret 2023 7008
2 Selasa 7 Maret 2023 8704
3 Rabu 8 Maret 2023 6857
4 Kamis 9 Maret 2023 6940
5 Jumat 10 Maret 2023 5451
Sumber: Hasil analisis
terjadi pada hari Selasa antara tanggal 7 Maret 2023, merupakan jumlah
kendaraan parkir yang paling tinggi dibandingkan dengan hari-hari lain dalam
periode tersebut
1200
1061
1000 1021 989 1021
967 986
Akumulasi (Kend)
849
800 691 763
638 579
600
451448 422
383
400 295 311 295 409
252 288
234 254289 255 225
134 164
200 84
63
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
Kendaraan masuk (Kend) Kendaraan Keluar (Kend) Akumulasi (Kend)
Pada Gambar 4.2 merupakan Grafik akumulasi parkir pada hari Selasa, 7
Maret 2023, pada rentang waktu pukul 13:00-14:00, terdapat 1061 kendaraan
bahwa pada jam tersebut, terdapat kepadatan akumulasi parkir yang cukup tinggi.
41
3) Durasi Parkir
Durasi parkir yaitu lama waktu parkir yang dibutuhkan suatu kendaraan.
Dari hasil survei kita dapat menghitung durasi parkir dengan perhitungan sebagai
berikut.
D = 7.00 − 10.00
D= 3.00 jam
42
Pada Tabel 4.8 durasi parkir pada hari Selasa dan kamis adalah yang
tertinggi dengan nilai 3.71 jam. Durasi parkir pada hari Senin, dan Rabu, juga
relatif tinggi, dengan nilai di atas 3 jam. Sedangkan durasi parkir pada hari Jumat
lebih rendah, dengan nilai 2.85 jam. Hal ini menunjukkan bahwa pada hari-hari
tersebut, kendaraan cenderung parkir dalam jangka waktu yang cukup lama di
kampus I Politeknik Negeri Ujung Pandang. Durasi parkir yang tinggi ini dapat
parkir.
4) Kapasitas Parkir
Kapasitas ruang parkir merupakan jumlah yang dapat dilayani oleh tempat
L
Ks =
X
119.19 m²
Ks =
2.0 x 0.7 m²
Ks = 117 Kend
43
Tabel 4. 9 Perhitungan Kapasitas Statis
Sudut Luas Panjang Lebar SRP Daya Tampung
Lokasi Parkir
Parkir (m²) SRP (m) (m) (kend)
Parkir 1 Elektro 90° 119.19 2.0 0.7 117
Parkir 2 Elekto 90° 135.49 2.0 0.7 103
Parkir 3 Elektro 90° 110.15 2.0 0.7 127
Parkir samping lapangan Tenis 90° 291.49 2.0 0.7 48
Parkir 1 depan gedung seminar 90° 91.25 2.0 0.7 153
Parkir 2 depan gedung semina 90° 249.89 2.0 0.7 56
Parkir Teknik Mesin 90° 453.83 2.0 0.7 31
Parkir samping kanan gedung KT 90° 116.72 2.0 0.7 316
Parkir Teknik Kimia 90° 151.5 2.0 0.7 92
Parkir Teknik Sipil 90° 115.93 2.0 0.7 121
Total Daya Tampung 1166
Sumber: Hasil analisis
berapa banyak kendaraan yang dapat ditampung oleh area parkir yang ada
parkir jadi tidak hanya didasarkan pada daya tampung luas parkir.
(Ks x T)
KD =
D
(1166 𝑥 10)
KD =
3.26
KD = 3580 SRP/Jam
44
Tabel 4. 10 Perhitungan Kapasitas Dinamis
(SRP) setiap harinya. Pada hari Senin sebesar 3580, pada Selasa dan
Kamis 3147, sementara pada hari Rabu kapasitas dinamis adalah 3399,
5) Indeks Parkir
petak parkir tersebut. Semakin tinggi indeks parkir, semakin efisien penggunaan
ruang parkir tersebut. Adapun perhitungan indeks parkir dapat dilihat pada contoh
dibawah ini.
Akumulasi
Indeks Parkir = x 100%
Ks
45
9356
Indeks Parkir = x 100%
1166
Pada Tabel 4.11 dari hasil perhitungan dapat dilihat indeks parkir tertinggi
pada hari Selasa, 7 Maret 2023 dengan indeks parkir sebesar 747%, dapat
tersedia. Hal ini menunjukkan bahwa kapasitas parkir yang tersedia saat ini di
yang ada.
Jika indeks parkir melebihi 100%, artinya terdapat lebih banyak kendaraan
yang diparkir dibandingkan dengan jumlah petak parkir yang tersedia. Ini
Volume parkir
𝑇𝑟𝑢𝑛𝑜𝑣𝑒𝑟 =
kapasitas statis
46
9356
𝑇𝑟𝑢𝑛𝑜𝑣𝑒𝑟 =
1166
Trunover = 8
Pada Tabel 4.12 terlihat bahwa pergantian parkir berkisar antara 7 hingga
penggunaan area parkir, di mana kendaraan masuk dan keluar dengan cepat.
kebutuhan ruang parkir dapat dihitung dengan menggunakan rumus yang ada
(𝑌𝑋𝐷 )
𝑍=
𝑇
9356 𝑥 3,26
𝑍=
10
Z = 3047 Kend/Jam
47
Tabel 4. 13 Perhitungan Kebutuhan Ruang Parkir
Volume Kebutuhan Ruang
Hari Durasi Lama Survei
(Kendaraan) Parkir (SRP)
Pada Tabel 4.13 terlihat bahwa pada hari Selasa, 7 Maret 2023, terdapat
kebutuhan ruang parkir sebanyak 4284 SRP (slot parkir). Namun, kapasitas lahan
parkir motor yang ada di kampus I Politeknik Negeri Ujung Pandang hanya
sebanyak 1166 SRP. Hal ini menunjukkan bahwa kapasitas lahan parkir motor
yang ada tidak memadai untuk memenuhi kebutuhan parkir pada hari tersebut.
Situasi ini dapat menyebabkan masalah parkir, seperti kesulitan mencari tempat
parkir yang tersedia atau penggunaan lahan parkir yang tidak efisien.
2 Selasa 7 Maret 2023 8704 11563 3.71 1166 3147 747 10 2030
3 Rabu 8 Maret 2023 6857 9586 3.43 1166 3399 588 8 2086
4 Kamis 9 Maret 2023 6940 9925 3.71 1166 3147 595 9 2021
Dari Tabel 4.14 terlihat bahwa terdapat variasi dalam penggunaan lahan
48
memadai dan efisien dalam penggunaan lahan parkir di kampus I Politeknik
2018 1367
2019 1682
2020 2155
2021 1766
2022 2366
Sumber: Kasubbag. Akademik PNUP (2023)
tabel berikut ini dan hasil perhitungan forecasting jumlah mahasiswa 5 tahun
kedepan.
2018 1367
2019 1682
2020 2155
2021 1766
2022 2366
2023 2491
2024 2700
2025 2908
2026 3116
2027 3324
Sumber: Hasil analisis
49
Dari tabel diatas pertumbuhan jumlah mahasiswa tahun 2027 di hitung
dengan cara:
33246
= − 100% = 33,42 %
24918
1061
= 𝑥 100%
1437
= 73%
𝐾𝑅𝑃 = 𝐹1 𝑥 𝐹2 𝑥 𝑉𝑃𝐻
= 1539 SRP
50
membangun gedung parkir bertingkat, dapat meningkatkan kapasitas parkir yang
parkir tersebut, salah satunya adalah perawatan gedung parkir yang membutuhkan
biaya dan perhatian khusus. Selain itu, lokasi gedung parkir yang mungkin agak
jauh dari lokasi tujuan pemarkir juga perlu dipertimbangkan agar pengguna parkir
adanya pengawasan dan pemantauan yang lebih terfokus di lokasi gedung parkir,
satpam dapat lebih mudah menjaga keamanan dan mencegah tindakan kriminal.
terkait. Hal ini akan membantu memastikan bahwa pembangunan gedung parkir
bertingkat dapat memberikan solusi yang efektif dan efisien dalam mengatasi
adalah salah satu cara pengendalian lalulintas, penetapan harga jasa fasilitas parkir
fasilitas parkir tersebut adalah tergantung pada harga fasilitas parkir. Penetapan
harga atas fasilitas parkir untuk gedung parkir kampu I Politeknik Negeri Ujung
51
Tabel 4. 17 Perhitungan Pendapatan Parkir
Tahun Tarif Prediksi Kendaraan JUMLAH HARI NILAI MANFAAT
2025 2000 10573 365 Rp 7,717,951,562.69
2026 2000 11163 365 Rp 8,149,133,527.40
2027 2000 11754 365 Rp 8,580,315,492.11
2028 2000 12345 365 Rp 9,011,497,456.82
2029 2000 12935 365 Rp 9,442,679,421.53
2030 2000 13526 365 Rp 9,873,861,386.24
2031 2000 14116 365 Rp 10,305,043,350.95
2032 2000 14707 365 Rp 10,736,225,315.67
2033 2000 15298 365 Rp 11,167,407,280.38
2034 2000 15888 365 Rp 11,598,589,245.09
2035 2000 16479 365 Rp 12,029,771,209.80
2036 2000 17070 365 Rp 12,460,953,174.51
2037 2000 17660 365 Rp 12,892,135,139.22
Sumber: Hasil analisis
potensi pendapatan yang meningkat dari kegiatan parkir peningkatan nilai manfaat
dimana untuk desain gedung parkir memiliki 2 lantai yang dan dapat dilihat
berikut ini.
52
1) Biaya Pembangunan Gedung Parkir Baru
a) Biaya investasi
Dalam pembuatan gedung parkir baru kita perlu menghitung biaya yang
dibutuhkan dalam perencanaan gedung baru hal ini juga berhubungan dengan
6,800,000 per m², maka dapat menggunakan angka tersebut sebagai acuan dalam
b) Biaya Pengelolahan
nantinya akan bekerja dalam gedung parkir maupun kebutuhan gedung parkir.
53
Tabel 4.19 Perkiraan Biaya Pengolahan Dalam 1 Tahun
No Annual cost Perincian Jumlah biaya (Rp)
Satuan Biaya (Rp) Lamanya
(Bln)
1 Gaji Karyawan 4 Orang Rp 1,500,000.00 12 Rp 72,000,000.00
2 Pemakaian listrik Rp 1,000,000.00 12 Rp 12,000,000.00
3 Alat tulis kantor Rp 300,000.00 12 Rp 3,600,000.00
Total Rp 87,600,000.00
Sumber: Hasil analisis
adalah metode yang umum digunakan dalam analisis kelayakan finansial proyek,
pengembalian investasi dari proyek dalam bentuk persentase. Jika IRR lebih
tinggi dari tingkat suku bunga yang diharapkan atau tingkat pengembalian
minimum yang ditetapkan, maka proyek dianggap layak. Dalam kasus ini,
hal ini dikarenakan IRR tersebut lebih besar dibanding dari suku bunga
proyek. Jika PP kurang dari batas waktu yang ditetapkan atau dianggap wajar,
maka proyek dianggap layak. Dalam kasus ini, dengan PP selama 11 tahun, ini
54
Dengan hasil analisis kelayakan finansial ini, dapat disimpulkan bahwa
dianggap layak dari segi tingkat pengembalian investasi dan waktu pengembalian
investasi. Namun, penting juga untuk mempertimbangkan faktor lain seperti aspek
tersebut
55
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
5.1 Kesimpulan
kendaraan dengan indeks parkir sebesar 747%dan durasi parkir 3.71 jam
kendaraan lagi oleh karna itu penelitian ini mendesain bangunan gedung
3. Hasil analisis kelayakan finansial menunjukkan nilai IRR lebih besar dari
tingkat suku bunga yaitu 14%, sedangkan suku bunga 13%. Payback
56
5.2 Saran
tahun yang akan datang maka pihak kampus I Politeknik Negeri Ujung
parkir yang mendetail dan alternatif yang akan dilakukan dikaji lebih
mendalam.
57
DAFTAR PUSTAKA
58
Oppenlander, J.C. and Box P.C. (1976). Manual of Traffic Engineering
Studies.Fourt Edition. Institute of Transportation Engineering
Washington DC.
59
LAMPIRAN 1
(Model Kebutuhan Parkir 5 Tahun yang akan Datang)
60
61
62
Lampiran 2
(Data Karakteristik Dan Finansial)
63
Grafik Akumulasi kendaraan Senin, 6 Maret 2023
1000
900
862
800 807 825
Akumulasi (Kend)
781
743
700 690 692
646
600 539
512
500 529 428
375 433
400 345
272 286 290
300 237 248 246
213 219 212 221
182
200 102 120
100 52
20
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
849
800 691 763
638 579
600
451448 422
383
400 295 288 289 311 295 409
252 234 254 255 225
134 164
200 84
63
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
777
700 714
670
600 503
614 528
480
500
350 373
400 415313 320 313
296270 276
242 257 244 255 313
300 223 227
200 98
135
58
100
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
Kendaraan masuk (Kend) Kendaraan Keluar (Kend) Akumulasi (Kend)
64
Grafik Volume kendaraan Kamis, 9 Maret 2023
1200
1000 1002
Akumulasi (Kend)
902
849
800 807
755
584 650 689
600 535
475
466360 408 410 499 391
355
400 308
269
310 279
264 242
200 228 213 321
176 146
200 128
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
Kendaraan masuk (Kend) Kendaraan Keluar (Kend) Akumulasi (Kend)
600 533
555 497
500 456 460
498
407
400 416343
304 377
271250 274 259
300 249234 241
191 188
200
87
100 50 54
30
68
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
800
742
600 533
497
456 549 460
407
343
400 271250 274 304
249234 241 259
191 188
200 87
50 54 30
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
65
Grafik Volume kendaraan Selasa, 7 Maret 2023
1600
1400 1437
1372 1316
1255 1275
Volume (Kend)
1200 1185
1101
1000 988
933
800
701 533
600 456 460 497
407
343 304
400 271250 249234 274 241 259
191 188
200 50 54 30
87
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
Kendaraan masuk (Kend) Kendaraan Keluar (Kend) Volume (Kend)
66
Grafik Volume kendaraan Jumat, 10 Maret 2023
1200
1000 1015
976 975 955
905 910
Volume (Kend)
800
759
600 533
585 497565
456 460
466 343 407
400 274 304
271250 249234 241 259
191 188
200 87
50 54 30
0
07.00 - 08.00 - 09.00 - 10.00 - 11.00 - 12.00 - 13.00 - 14.00 - 15.00 - 16.00 -
08.00 09.00 10.00 11.00 12.00 13.00 14.00 15.00 16.00 17.00
Waktu
67
Rata-rata 3.71
Rabu, 8 Maret 2023
Nomor kendaraan Masuk Keluar Durasi
DP 2976 PH 7.00 10.30 3.30
DD 3736 RP 7.00 10.45 3.45
DD6049 VC 7.30 9.00 1.70
DP 3189 CP 8.00 12.45 4.45
DP 5600 DL 8.30 12.00 3.70
DD 8890 PP 9.00 10.10 1.10
DP 3330 LL 9.00 13.00 4.00
DD 1420 NL 9.30 13.00 3.70
DW 2437 UI 10.00 16.10 6.10
DD 6672 KU 10.20 13.00 2.80
Rata-rata 3.43
Kamis, 9 Maret 2023
Nomor kendaraan Masuk Keluar Durasi
DD 8890 PP 7.00 10.40 3.40
DP 3330 LL 7.30 12.00 4.70
DD 1420 NL 8.00 10.30 2.30
DW 2437 UI 8.00 13.00 5.00
DD 6672 KU 8.20 11.30 3.10
DP 2976 PH 8.20 11.00 2.80
DP 2976 PH 9.00 12.30 3.30
DD 3736 RP 9.00 13.40 4.40
DD 6049 VC 10.00 15.25 5.25
DP 3189 CP 10.20 13.00 2.80
Rata-rata 3.71
Jumat, 10 Maret 2023
Nomor kendaraan Masuk Keluar Durasi
DD 8890 PP 7.00 9.10 2.10
DP 3330 LL 7.30 8.45 1.15
DD 1420 NL 8.00 10.30 2.30
DW 2437 UI 8.00 9.35 1.35
DD 6672 KU 8.20 11.00 2.80
DP 2976 PH 8.20 11.00 2.80
DP 2976 PH 9.00 12.30 3.30
DD 3736 RP 9.00 11.10 2.10
DD 6049 VC 9.15 15.25 6.10
DP 3189 CP 10.00 14.46 4.46
Rata-rata 2.85
68
Biaya
Tahun Keuntungan Suku Bunga
Biaya Investasi Biaya Pemeliharaan
0 - Rp 55,651,200,000.00
1 Rp 8,580,315,492.11 Rp 87,600,000.00
2 Rp 9,011,497,456.82 Rp 87,600,000.00
3 Rp 9,442,679,421.53 Rp 87,600,000.00
4 Rp 9,873,861,386.24 Rp 87,600,000.00
5 Rp 10,305,043,350.95 Rp 87,600,000.00
6 Rp 10,736,225,315.67 Rp 87,600,000.00
7 Rp 11,167,407,280.38 Rp 87,600,000.00
13%
8 Rp 11,598,589,245.09 Rp 87,600,000.00
9 Rp 12,029,771,209.80 Rp 87,600,000.00
10 Rp 12,460,953,174.51 Rp 87,600,000.00
11 Rp 12,892,135,139.22 Rp 87,600,000.00
12 Rp 13,323,317,103.93 Rp 87,600,000.00
13 Rp 13,754,499,068.64 Rp 87,600,000.00
14 Rp 14,185,681,033.36 Rp 87,600,000.00
15 Rp 14,616,862,998.07 Rp 87,600,000.00
Tahun Net Cash Flow Discounted Cashflow Present Value Arus Kas Kumulatif
69
LAMPIRAN 3
(Dekomentasi)
70
71
72