Anda di halaman 1dari 32

TOPIK 7

STRATEGI BISNIS
TABLE OF CONTENTS

MANFAAT DAN
01 DEFINISI 02 TUJUAN

03 LANGKAH-LANGKAH 04 PENGAPLIKASIAN
01
DEFINISI
Strategi bisnis merupakan salah satu upaya untuk meraih keunggulan
bersaing yang berkelanjutan baik dari sudut pandang perusahaan yang
memproduksi barang maupun jasa. Strategi bisnis dapat ditelaah sebagai
salah satu pedoman dasar yang dipegang teguh dalam menyusun suatu
perencanaan perusahaan secara menyeluruh. Jika ditelaah berdasarkan
ruang lingkup permasalahan yang luas, maka diperlukan adanya
perencanaan yang matang untuk dijadikan pedoman yang utuh dan lengkap
02
MANFAAT & TUJUAN
MANFAAT
Sebagai pedoman dalam membangun bisnis
Meningkatkan kemampuan organisasi
tentunya dapat membantu para pebisnis untuk
dalam menghadapi berbagai tantangan..
dapat mengetahui arah pengembangan usahanya.

Untuk mengetahui tingkat keberhasilan para


pebisnis bisa mengetahui berapa tingkat
Dapat memperluas usaha.
keberhasilan dari langkah bisnis yang sudah
dilakukannya.

Mampu memenangkan persaingan.


TUJUAN
Untuk kelangsungan usaha dalam artian apabila perusahaan
yang melakukan strategi bisnis yang unik serta cara
pemasaran yang baik akan membuat usahanya bertahan dan
awet.

Meningkatkan penjualan dan laba yang tidak dapat


diikuti oleh para pesaing.

Dapat menciptakan produk, layanan, dan model bisnis


baru karena mempunyai strategi atau ide yang akan
direncanakan.
03
LANGKAH-LANGKAH
MERUMUSKAN STRATEGI

1 3

2 4
Menyiapkan Strategi
Merumuskan Misi
Cadangan

Menetapkan Menetapkan Kebijakan


Tujuan Strategi
OPSI STRATEGI
Strategi Pemimpin Pasar
01 (Market Leader)
Strategi ini. biasanya dilakukan oleh Strategi Market Challenger
03
suatu perusahaan yang sudah
Strategi ini dapat diaplikasikan dengan
memiliki pangsa pasar yang besar. melakukan penerapan diskon, melakukan
peningkatan pelayanan, mengurangi
biaya operasional, menggencarkan

Strategi Market Follower promosi, dan juga memperkenalkan


02
produk dengan inovasi yang unik dan
Strategi ini cenderung menghindari
terbilang baru dipasaran.
resiko dan mengikuti arus
perkembangan dari pasar.
04
PENGAPLIKASIAN
AKTIVITAS BAURAN PEMASARAN

PRODUK HARGA
(PRODUCT) (PRICE)

TEMPAT PROMOSI
(PLACE) (PROMOTION)
KETAN BUMBU
KETAN BUMBU
Mengingat bahan utamanya
Sang pemilik menyandingkan
yang unik dan menciptakan
ketan bertabur wijen putih dan
cita rasa yang belum pernah
hitam, serta mayonaise dengan
berbagai topping yang
ada sebelumnya, KemBu

“kekinian” memasang harga Rp 28.000


per porsi

Tempat berjualan KemBu


yakni Garut memiliki Pada Grand-opening,
persaingan yang cukup rendah KemBu melakukan promo
juga, selain itu letak restoran “Buy 2 get 1 free” yang
KemBu ini tidak jauh dari tentunya merupakan
pusat kota yang dirasa strategis promosi yang cukup
demi kelancaran berbisnis.
menarik
TOPIK 8
ANALISIS SWOT
TABLE OF CONTENTS
CARA MENGATASI
01 DEFINISI 04 WEAKNESS&THREATS

CARA MEMANFAATKAN
02 ALASAN 05 STRENGTH&OPPORTUNITY

03 CONTOH 06 TUJUAN
01
DEFINISI
SWOT adalah kepanjangan dari Strength, Weakness, Opportunity dan
Threat. Menurut Galavan (2014), analisis SWOT adalah analisis untuk
mendapatkan strategi yang berguna atau efektif yang diterapkan sesuai
pasar dan keadaan publik saat itu.
analisis SWOT adalah metode untuk menganalisa kondisi dan cara untuk
mengevaluasi suatu bisnis dan proyek berdasarkan faktor internal (Strength
dan Weakness) dan eksternal (Opportunity dan Threat).
02
ALASAN
Hal yang melatarbelakangi pentingnya analisis SWOT dalam bisnis adalah
kinerja pemasaran yang kadang tidak menunjukkan kestabilan dan adanya
masalah terhadap efisiensi dan efektivitas sebuah perusahaan
Alasan lain mengapa analisis SWOT penting adalah sebagai alat untuk
mengidentifikasi secara sistematis faktor pendorong dan penghambat
pertumbuhan dan perkembangan perusahaan (Permadi, 2015)..
03
CONTOH
GULA MERAH
TEBU
(di UKM Bumi Asih)
STRENGTHS WEAKNESS
1. Cita rasanya, 1. Sumber daya manusia
2. Terdapat hubungan yang sebagai tenaga kerja
baik dengan pemasok, masih terbilang rendah,

3. Adanya kerjasama 2. Keterbatasan modal,

dengan kelompok tani. 3. Bahan baku yang

4. Terdapat tenaga kerja digunakan untuk produksi


bersifat musiman.
lokal.
PELUANG ANCAMAN
1. Kondisi perekonomian 1. Adanya pesaing dengan daya
jangkau pemasaran yang luas
masyarakat yang
disertai mutu yang baik,
terus meningkat,
2. Biaya produksi dan
2. Meningkatnya
pemasaran terus meningkat,
permintaan konsumen, 3. Pengaruh cuaca,
3. Potensi pasar cukup 4. Harga bahan baku yang
besar. fluktuatif.
04
CARA MENGATASI
WEAKNESS&THREATS
WEAKNESS
Weakness atau kelemahan merupakan hal-hal negatif yang berasal dari
dalam perusahan itu sendiri. Sebagai contoh dalam mengatasi weaknesses,
perusahaan A bergerak dalam industri makanan dan belum memiliki manajemen
perusahaan yang buruk. Maka perusahaan tersebut hendaknya segera
memperbaiki sistem perusahaannya dan menaikan kualitas sumber daya manusia
perusahaan tersebut. Perusahaan juga dapat menggunakan strategi kombinasi
analisis SWOT dengan fokus pada mengambil peluang yang dapat digunakan untuk
menutupi kelemahan internal.
THREATS
Threats atau ancaman merupakan hal hal-hal negatif yang berasal dari luar
perusahaan yang menyebabkan terhalangnya perusahaan tersebut dalam
melaksanakan tujuannya. Cara untuk mengatasi threats misalnya, dalam perusahaan
tersebut terjadi penurunan daya jual yang disebabkan oleh semakin ramainya bisnis
pada sektor usaha tersebut. Maka salah satu hal yang dapat dilakukan adalah
perusahaan adalah membuat strategi marketing yang baru dan unik agar dapat
meningkatkan minat pembeli terhadap produk di perusahaan tersebut. Perusahaan juga
dapat memanfaatkan kekuatan yang dimiliki untuk menekan ancaman eksternal.
05
CARA MEMANFAATKAN
STRENGTH&OPPORTUNITY
dalam penerapan strength juga perlu memperhatikan lingkungan luar. Yang pertama adalah
membandingkan kuatnya keunggulan yang dimiliki oleh kompetitor, dan yang kedua adalah menganalisis
berpengaruh atau tidaknya strength yang dimiliki perusahaan bila dilihat dari lingkungan yang luas.
Setelah melakukan analisis kekuatan (strength), perusahaan juga hendaknya membuat analisis
peluang (opportunity). Analisis ini dapat mengacu kepada analisis strength dan weakness yang telah
dilakukan agar dapat menentukan skala prioritas berdasarkan peluang sukses, daya tarik, dan
manfaat dari peluang tersebut bila dikaitkan dengan kondisi perusahaan. Sebuah bisnis harus pandai
melihat peluang dalam kondisi dan perkembangan lingkungan. Namun, peluang yang terdapat di
lingkungan harus digunakan sebaik mungkin dengan memperhatikan strength yang dimiliki untuk
mengimbangi atau meminimalisir weakness (kelemahan) dari perusahaan.
06

TUJUAN
Tujuan utama perencanaan strategis adalah agar perusahaan maupun
UMKM dapat menilik secara objektif kondisi-kondisi internal dan eksternal,
sehingga perusahaan dapat mengantisipasi rintangan-rintangan yang ada dan
mencapai titik bisnis yang strategis. Singkatnya, perencanaan strategis penting
untuk memperoleh keunggulan bersaing di bisnisnya masing-masing. Maka dari itu,
dapat disimpulkan bahwa analisis SWOT ini berguna untuk menganalisis secara
komprehensif apa saja hal yang dimiliki perusahaan yang dapat menjadi poin plus
dan apa saja hal yang menjadi sisi lemah perusahaan yang bersifat berbahaya
bagi keberlangsungan bisnis.
SUMBER REFERENSI
Alam, S. (2018). PENENTUAN STRATEGI BISNIS MELALUI ANALISIS SWOT PADA JAXS BARBERSHOP DI
KOTA MAKASSAR. doi: 10.31227/osf.io/3db4g
Atmoko T.P.H. (2018). STRATEGI PEMASARAN UNTUK MENINGKATKAN VOLUME PENJUALAN DI CAVINTON
HOTEL YOGYAKARTA. Journal of Indonesian Tourism, Hospitality and Recreation, 1(2).
Bilung, S. (2016). Analisis SWOT dalam menentukan Strategi Pemasaran Sepeda Motor Honda Pada CV. Semoga Jaya Di
Area Muara Wahau Kabupaten Kutai Timur. EJournal Administrasi Bisnis, 4(1), 116-127.
Elyarni, R., & Hermanto, H. (2016). Analisis SWOT Terhadap Strategi Pemasaran Layanan SAP Express pada PT. SAP.
Jurnal Metris, 17(2), 81-88.
Fatimah, F. N. A. D. (2016). Teknik Analisis SWOT. Anak Hebat Indonesia.
Hamid, D. (2015). Konsep Manajemen Strategi dan Kebijakan Bisnis. Modul Kebijakan Bisnis, 1–58.
http://repository.ut.ac.id/3860/2/ADBI4437-M1.pdf
Herdiana. (2013). Membangun Strategi Bisnis Melalui Faktor Manajerial Sebagai Pemilik Dan Lingkungan Bisnis Eksternal
Dalam Meningkatkan Kinerja Perusahaan. Journal of Chemical Information and Modeling, 53(9), 1689–1699.

Anda mungkin juga menyukai