ENTREPRENEUR
PEDESAAN
Oleh
Dr. Ir. Conrad Hendrarto, M.Sc
2. Pendidikan:
1. S1 – Mekanisasi Pertanian IPB (1983)
2. Post Graduate Study – Rural Regional Development Planning &
Management - Dortmund University Germany (1992)
3. S2 – Human Settlement Developments - Asian Institute of Technology
Thailand (1993)
4. S3 – Islamic Economic & Finance Trisakti University – Jakarta (2014)
5. Short Courses & Int’l Seminars: Australia, Inggris, Thailand, Jepang,
Korea, China, German, Viet Nam, Hong Kong, Malaysia, Singapore, dll.
Lanjutan RIWAYAT HIDUP DOSEN PENGAJAR
3. Aktivitas Akademisi:
Staf Pengajar S2 – ITB – Ahmad Dahlan Jakarta & S1 - Program Sarjana Desa;
Staf Pengajar S2 - Islamic Economics & Finance Trisakti University Jakarta;
Staf Pengajar Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Syariah Imam As Syafi’i Pekanbaru-Riau.
4. Aktivitas Sosial:
DPP Lembaga Pemuliaan Lingkungan Hidup & SDA MUI;
Ketua Dewan Pembina Asosiasi Pengusaha Desa Indonesia (APEDI);
Dewan Pengawas Perhimpunan Anak Transmigran Republik Indonesia (PATRI);
Ketua Yayasan Masjid At Taqwa BPI V Tangerang Selatan;
Ketua Yayasan Bina Usaha Umat;
DPP Ikatan Ahli Ekonom Islam Indonesia (IAEI);
Ketua Dewan Pembina Yayasan Kedaulatan Pangan, Energi dan Lingkungan
Indonesia;
Dewan Pakar Perhimpunan Indonesia Tionghoa (INTI).
Ketua Komisi Ahli Asosiasi Dosen Integrator Desa (ADIDES)
ATURAN PERKULIAHAN DARING DAN ATAU LURING
1. Hadir sebelum waktu perkuliahan dimulai;
2. Pada pertemuan daring, tetap mengaktifkan kamera, namun mematikan mike,
kecuali bila ingin bertanya atau diskusi;
3. Bila ingin bertanya atau berdiskusi, dapat melambaikan tangan (raise hand)
atau mengisi kolom chat (bila kuliah daring). Alokasi waktu diskusi akan
disampaikan oleh dosen;
4. Berpakaian sopan, hadir serius untuk belajar, tidak makan namun
diperkenankan minum;
5. Tidak mengoperasikan FB, IG, WA dan medsos sejenis lainnya selama kuliah
berlangsung, kecuali mencari referensi terkait mata kuliah yang sedang
berlangsung;
6. Biasakan membaca referensi materi bahan kuliah yang akan disampaikan;
7. Mengisi daftar hadir dalam e-learning dan siakad;
8. Mahasiswa dapat konsultasi dan diskusi dengan dosen melalui WA sesuai
aturan yang ditetapkan ITB-AD. #conrad hendrarto-sarjana desa#
I
PROLOG
Susi Pudjiastuti
• Ia merintis bisnisnya di bidang
perikanan dan kemudian maskapai
penerbangan dari nol.
• Ia memilih berhenti sekolah sebelum
lulus SMA, memulai usaha sebagai
pedagang pakaian dan bed cover.
• Setelah melihat potensi desa
tempat tinggalnya, Pangandaran,
sebagai penghasil ikan, Susi
lantas memanfaatkannya sebagai
peluang bisnis dan beralih ke
usaha perikanan.
• Diawali modal hanya Rp750 ribu hasil dari
menjual perhiasannya, ia mulai membeli ikan
dari tempat pelelangan dan memasarkannya ke
sejumlah restoran. Setelah sempat tersendat,
bisnis Susi akhirnya berhasil menguasai bursa
pelelangan ikan di Pangandaran dan bahkan
kemudian merambah ekspor ikan dan lobster.
• Bisnis maskapai penerbangannya juga berawal
dari bisnis perikanan tersebut. Untuk mengatasi
masalah pengiriman ikan yang lambat apabila
lewat darat atau laut, Susi membeli sebuah
pesawat dari pinjaman bank untuk
pengangkutan produk lautnya, yang kemudian
berkembang menjadi armada maskapai
penerbangan Susi Air yang melayani rute
pedalaman dan carter.
II
ENTREPRENEUR PEDESAAN
ENTERPREUNER MENURUT PAKAR
• Enterpreneur adalah suatu proses ketika seseorang atau kelompok
individu melakukan sebuah upaya yang terorganisir, juga sarana untuk
mendapatkan peluang dan menghadirkan suatu nilai yang tumbuh
dengan memenuhi kebutuhan juga keinginan. Hal itu didapat melalui
sebuah keunikan dan inovasi, tidak mempedulikan apapun sumber
daya yang digunakan pada saat ini. (Robbin & Coulter)
2020 Kekuasan
Tahun 1445 Tahun 1970
bergeser dari
penemuan ditemukan
Tahun 1995 Para Birokrasi ke
Tahun 1000 mesin cetak Tahun 1555. Microchip.
pengusaha Kewirausahaan
Kekuasaan berkembang Kekuasaan Informasi lebih
(ekonomi) lebih (Bill Gates
ditangan pengetahuan. bergeser ke meluas.
mempengaruhi menjadi org
Rohaniawan Kekuasaan Politikus Kekuasaan
kekuasaan paling
ditangan bergeser ke
berpengaruh di
Birokrat Pengusaha
dunia)
Sumber: Dare to Fail by Billi P.S Lim dlm Valentino Dinsi (2014)
BRANDING DAN MARKETING DESA
TERIMAKASIH