Anda di halaman 1dari 6

PROPOSAL PERENCANAAN USAHA

JUDUL USAHA :
Ayam Tolping MASSIPA’
A. Maulana Wahyu / 21041014033

UNIVERSITAS ISLAM MAKASSAR


FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
ILMU KOMUNIKASI
2024
LATAR BELAKANG
Makanan merupakan kebutuhan pokok sehingga pada dasarnya bisnis ini tidak akan pernah
mati. Ada berbagai macam kuliner dengan cita rasa yang berbeda – beda mencerminkan
keanekaragaman budaya dan tradisi. Setiap daerah akan ditemukan kuliner yang unik dan sudah
dikenal sebagai ciri khas daerah tersebut. Selain itu bahan kuliner khas daerah juga mudah
dimodifikasi namun tetap dengan harga yang bisa bersaing. Kuliner khas daerah juga lebih kaya
akan gizi dibandingkan makanan cepat saji, olahan makanan menggunakan ayam kampung dipilih
karena beberapa tahun terakhir mendapatkan posisinya sendiri diantara para konsumen ayam.
Selain itu bahan menggunakan olahan ayam juga sudah lumrah untuk lidah sebagian besar
masyarakat Meningkatnya kesadaran masyarakat akan pola hidup sehat karena ayam kampung
memiliki kolesterol yang lebih rendah dari ayam broiler. Usaha olahan ayam kampung juga masih
jarang dikarenakan pemasoknya yang masih terbatas jumlah ternaknya dikarenakan masih
menjalankan bisnisnya hanya dirumah. Usaha yang kami buat dengan nama brand “ Ayam tolping”
juga selain berpeluang menjadi makanan yang menjadi khas daerah juga dapat membuka banyak
peluang bagi usaha lain terutama peternak ayam kampung.

DESKRIPSI USAHA
Usaha ini adalah hidangan kuliner yang menonjolkan cita rasa yang autentik menggunakan
ayam kampung muda sebagai bahan utama, yang kemudian dimarinasi dan dibakar dengan bumbu
khas yang meresap sampai kebagian dalamnya. Proses distribusinya dimulai dengan pembelian
bahan baku ayam kampung muda pada peternak lokal kemudian bahan baku perbumbuan dan
kemasan dari soko grosir dan supplier lokal. Dengan mempertimbangkan karakteristik penduduk
setempat produk ini bisa dinikmati dari berbagai kalangan usia dengan harga terjangkau, target
pasar usaha ini adalah dari anak – anak hingga orang dewasa yang menjaga pola hidup sehat.

Lokasinya cukup strategis persis berada di jalan poros antar daerah dan wilayah perkantoran
sehingga bisa menjadi opsi tempat makan siang untuk para pegawai perkantoran dan juga bisa
menjadi opsi tempat makan bagi orang – orang yang melintas. Mayoritas konsumen tertarik
mencoba akan hal baru terutama makanan. Lokasinya tepat berada di Jl.A.P Pettarani No 23,
Maros.
Usaha makanan ini dapat menjadi tempat makan siang yang nikmat bagi masyarakat dan
menciptakan atmosfer sosial yang positif karena akan menyediakan ruangan yang cukup luas
untuk bercengkrama. Pelanggan dapat menyantap hidangan dan saling berinteraksi. Menjadi
pilihan hidangan untuk acara-acara pribadi maupun komunitas sehingga selain menguntungkan
secara finansial juga dapat berkonstribusi pada kesejahteraan masyarakat.

LOGO USAHA

SALURAN DISTRIBUSI
Saluran distribusi produk ayam tolping kami mengatur pembelian bahan pokok dan
perlengkapan melalui kerjasama dengan peternak – peternak lokal yang akan menyediakan bahan
baku. Memastikan pasokan ayam kampung, berbagai bahan dasar bumbu- bumbu dan kemasan
dari supplier terdekat. Melibatkan negosiasi harga dan persetujuan terhadap kualitas bahan.
Kemudian menerima pesanan dengan melibatkan kurir lokal untuk pesanan yang diantarkan.
Dengan demikian alur distribusi dapat berjalan dengan efisien dan produk kami tetap memiliki
kualitas yang terbaik.

RENCANA PENGEMBANGAN USAHA DALAM LIMA TAHUN

KEGIATAN TAHUN 1 TAHUN 2 TAHUN 3 TAHUN 4 TAHUN 5


USAHA
Pemasaran Ekspansi Penyempurnaan Kampanye Penguatan Inovasi
dan legalitas wilayah strategi merek dan
penjualan pemasaran dan produk
dan izin offline dan reputasi layanan
bupati online
Diversifikasi Perkenalan Evaluasi Ekspansi Riset Pembaruan
produk produk portofolio produk pengembangan menu
baru produk ke produk Dan
terkait baru penetrasi
pasar ritel

Ekspansi ke Evaluasi Persiapan Pembukaan Konsolidasi Diversifikasi


wilayah baru kinerja struktural cabang operasional produk
dan baru dan dan
keuangan optimasi

Investasi Upgrade Implementasi Integrasi Pengembangan Inovasi


teknologi sistem sistem sistem teknologi
dan sistem informasi baru

PEMASARAN PRODUK
Produk ayam tolping ini memiliki ciri khas sendiri karena diolah dengan satu ekor ayam
utuh dengan opsi rendah lemak dan bahan- bahan alami. Inovasi dengan menghadirkan olahan
dengan gaya baru tapi tidak menyampingkan ciri khas untuk keberlanjutan. Kemampuan untuk
menyesuaikan dengan pasar dan menyediakan pengalaman rasa yang unik membedakan produk
ini dari pesaing sehingga menciptakan daya tarik yang kuat.
Harga produk disesuaikan dengan bahan baku yang digunakan tapi tidak terkesan mahal sehingga
dapat bersaing di pasar dan mencapai target penjualan yang lebih luas. Harga dapat dijangkau kelas
menengah dengan kualitas dan variasi produk yang disediakan. Harga yang telah ditetapkan hanya
akan berubah tergantung ekspansi dan peningkatan harga pasar akan bahan – bahan baku yang
digunakan agar menjaga kualitas produk.
Tempat dipilih dengan strategis dengan mencari tempat yang mudah dijagkau khalayak. Ruko yang
disewa berlokasi di pinggir jalan poros dengan tingkat lalulintas yang ramai . pemilihan tempat
juga mencakup perkembangan yang lebih lanjut sehingga dipilih ruko yang besar agar dapat
diperluas dan juga mencakup aspek menguntungkan warga sekitar karena lahan yang digunakan
berdekatan dengan beberapa toko kelontong yang bisa menjadi opsi pelanggan rumah makan
membeli barang – barang yang tidak disediakan oleh kami.
Strategi promosi mencakup pemasaran dangan memberikan promo diskon awal penjualan dan juga
melalui social media seperti instagram, whatsaap dan tiktok. Seiring dengan perkembangan bisnis,
pemasaran digital harus agresif sehingga kreativitas sangat dibutuhkan dengan memperdayakan
jasa editor. Berpartisipasi dalam acara- acara komunitas dan kemitraan strategis dapat menjadi
bagian dari strategi promosi kami. Juga akan diterapkan sistem jumat berkah agar selain memberi
manfaat bagi kami juga dapat bermanfaat bagi orang lain.

MODAL USAHA

ITEM HARGA
TEMPAT 16.000.000
MEJA & KURSI 3.400.000
KIPAS ANGIN 1.200.000
PEMBAKARAN 350.000
TOTAL 20.950.000

BAHAN OLAHAN

ITEM SATUAN VOLUME HARGA TOTAL


AYAM KAMPUNG EKOR 100 30.000 3.000.000
BERAS LITER 20 12.000 284.000
BAWANG MERAH KG 1,5 25.000 37.000
BAWANG PUTIH KG 1,5 18.000 27.000
SERAI KG 1 20.000 20.000
ASAM KG 1 25.000 25.000
KECAP BOTOL 2 18.000 36.000
KUNYIT KG 1 38.000 10.000
CABAI KG 2 30.000 60.000
BAWANG GORENG KG 1 60.000 60.000
MINYAK LITER 5 21.000 105.000
ARANG KG 5 10.000 50.000
DAUN PISANG PCS 1 15.000 15.000
KEMASAN LUSIN 1 37.000 37.000
total 3.776.000

1 PORSI DIJUAL = RP. 55.000

55.000 X 100 PORSI = 5. 500.000

KEUNTUNGAN 5.500.000 – 3.776.000 = RP. 1.724.000/100 EKOR = RP. 17.240


 Target penjualan bulan pertama adalah 1.500 ekor, total keuntungan bulan 1 Rp. 25.860.000
Keuntungan akan dikumpulkan selama 6 bulan atau sekitar 6 x Rp. 25.860.000 = Rp. 155.160.000,
digunakan sebesar Rp. 500.000 untuk iklan di Facebook dan Instagram untuk meningkatkan
penjualan sebanyak 1.700 ekor per bulan. Selanjutnya, gaji karyawan sebanyak 6 orang. Perhari
sebesar 50.000 X 6 = 9.000.000, biaya sewa tempat disimpan sebesar 1.350.000 . selanjutnya sisa
keuntungan setelah dikurangi biaya ADS dan pemasaran sebesar 2.000.000. sisa Rp. 142.810.000.

 Tahun kedua, melakukan peningkatan 2000 ekor, Mulai menyasar pasar diluar daerah dan event –
event daerah. Keuntungan per bulan Rp. 34.480.000 - Rp. 2.000.000 untuk biaya pemasaran.

 Tahun ketiga melakukan investasi untuk mengurus BPOM dan sertifikat Halal. Membuat kemasan
yang lebih baik. Target penjualan ditingkatkan menjadi 2500 ekor per bulan dan menambah
karyawan (satu orang) melakukan produksi. Harga dinaikkan menjadi Rp. 60.000, mengingat ada nilai
lebih dari BPOM dan Halal serta kemasan baru. Target keuntungan Rp. 43.000.000/bulan – Rp.
2.000.000 – Gaji pegawai & sewa tempat Rp. 10.350.000.

 Tahun keempat mengurus legalitas perusahaan, mendaftarkan untuk PPN. Target ditingkatkan
menjadi 3000 ekor/bulan. Target keuntungan Rp. 180.000.000 - Rp.
2.000.000 – Gaji pegawai Rp. 10.500.000/7 orang.

 Tahun kelima target masuk mall dan buka cabang diluar sulawesi.

Anda mungkin juga menyukai