Anda di halaman 1dari 7

Nomor kuwitansi BIDANG BOGA

00205

BISNIS PLAN UKM MAHASISWA WIRAUSAHA

FISHEACHIPS

Disusun Oleh :

MOHAMMAD KHOIRIL ANWAR

175080307111034

UNIVERSITAS BRAWIJAYA MALANG

2018
1. Karakteristik Keunikan Produk Barang dan Jasa Layanan
Dalam era globalisasi ini, membuat segala budaya luar masuk ke Indonesia salah
satunya dalam bidang kuliner. Dari dampak tersebut, banyak wirausahawan memiliki
ide-ide kreatif dan inovatif dalam mengembangkan bisnisnya. Ide kami terinspirasi dari
ikan-ikan yang tidak memiliki nilai ekonomis (ikan blolok).

Kami mengolah ikan blolok menjadi kripik. Alasan kami memilih ikan blolok
karena ikan tersebut kurang memiliki nilai jual. Belum terdapat banyak kripik yang
berbahan dasar ikan. Kami ingin menciptakan sebuah produk makanan yang memiliki
nilai gizi yang tinggi. Terdapat 5 varian rasa diantaranya rasa barbeque, spicy sweet,
chicken roasted, original, dan balado. Dari perpaduan rasa tersebut dengan gurihnya
kripik ikan menciptakan rasa yang unik. Produk kami dikemas dengan kemasan plastic
model standing pouce. Plastik Stand Up Pouch adalah jenis kemasan dengan model
Vertikal berdiri (stand) dengan material premium. Kemasan ini membuat produk anda
menjadi lebih elegan dan terlihat bagus. Bentuk dari wadah plastik kemasan ini tak
hanya dapat diletakan dimana saja, akan tetapi juga mempermudah proses packing yang
terlindungi dengan maksimal sampai ke tangan konsumen.

Keunikan dari produk ini yaitu produk kami dibuat dari ikan yang masih segar dan
belum banyak produk olahan camilan yang terbuat dari bahan dasar ikan terutama
kripik. Proses pembuatannya sangat higenis dan menggunakan rempah-rempah alsi
nusantara dengan tambahan cinta. Alat-alat yang digunakan juga sangat dijaga
kebersihan dan kualitasnya karena hal tersebut merupakan prioritas kami.

2. Analisa Kompetitif dan Peluang Pasar Produk Barang dan Jasa Layanan

1. Strengths

 Memiliki nilai gizi yang tinggi

 Belum banyak terdapat produk sejenis

 Banyak varian rasa


 Produk memiliki daya awet yang lama

 Melayani jasa pengiriman

 Camilan pas untuk setiap kalangan usia

2. Weakness

 Masih belum terkenal di masyarakat

 Produksi masih terbatas

3. Opportunities

Sejauh ini kami belum menemukan adanya suatu produk camilan yang memiliki
manfaat atau nilai gizi yang tinggin. Produk ini juga dikemas dengan kemasan yang
praktis. Sehingga, kami optimis produk kami dapat memiliki manfaat yang baik untuk
konsumen.

4. Threats

Setiap usaha apapun tentunya memiliki ancaman, kecenderungan munculnya


usaha sejenis, akan tetapi kami menjadikan hal tersebut sebagai tantangan dan motivasi
tersendiri, sehingga kami dengan yakin akan tetap bertahan, berkembang, dan
berinovasi ke arah yang lebih baik.

3. Aspek Mekanisme Produksi Jasa Layanan


1. Manajemen Operasional
a. Lokasi usaha sementara
Usaha ini sementara bertempat di rumah yang terletak di kecamatan
Kragan kabupaten rembang. Kemudian kedepan akan dipilih lokasi yang lebih
strategis untuk meningkatkan penjualan
b. Persiapan Produk
Bahan baku ikan blolok sendiri dapat diperoleh di TPI kragan. Dan ikannya
diperoleh langsung dari nelayan setempat.
2. Manajemen Promosi

Kami melakukan promosi dengan cara mengenalkan produk kami melalui


koperasi atau UKM sekitar malang. Selain itu kami membuat iklan yang akan kami
iklankan melalui jejaring sosial seperti Instagram, Facebook, Twitter, Line . di
official account kami sendiri dan official accounts pihak lain yang dirasa dapat
menambah client layanan bikinacara. Selain itu kami juga membuat promosi
offline seperti stiker, poster dan brosur yang akan kami pasang di tempat yang
strategis.

3. Manajemen Pelayanan
Pelayanan produk kami berharap konsumen menjadikan produk ini sebagai
pilihan camilan tepat, dan sehat untuk dikonsumsi. Kepuasan pelanggan dengan
produk yang disajikan adalah tujuan utama dalam penjualan produk ini. Kami
akan berusaha memberikan yang terbaik bagi konsumen dengan menghasilkan
produk yang berkualitas dan layak bersaing di pasaran

4. Manajemen Lingkungan
Dalam hal unsur ramah lingkungan sisa hasil ikan yang tersisa tidak akan
langsung dibuang begitu saja. Sebab sisa tersebut dapat digunakan sebagai pakan
ternak.

A. Rencana Pemasaran Pasar Produk Barang dan Segmentasi Pasar

No Segmen Pasar (diurutkan berdasarkan PangsaPasar Prosentase Kumulatif


pangsa pasar) (prosentase dari total (%)
pelayanan)
1. Mahasiswa 60% 60%
2. MasyarakatUmum 40% 40%
TOTAL 100% 100%

 MasyarakatUmum
Prosentase pasar kami sebagian besar adalah yang berusia 17-27 tahun.
Mahasiswa, remaja, masyarakat umum. Mahasiswa merupakan target (utama) pasar
produk kami yang berbeda diharapkan dapat memenuhi selera dari target pasar
tersebut.

 Perencanaan Kapasitas Pelayanan


` Produk ini akan ditingkatkan dalam segikuantitas dan kualitas. Sehingga
secara langsung produk ini akan dikenal secara luas oleh masyarakat secara umum.
Untuk memulai usaha ini ditargetkan minimal penjualan 20 produk per hari.

Jenis barang Jumlah satuan Harga satuan jumlah

Label produk 50 buah 1000 1000


Sealer 1 buah 120.000 120.000
kemasan 50 buah 1000 50.000
Kulkas 1 buah 1.500.000 1.500.000
Kompor gas 1 buah 350.000 350.000
LPG 3kg 1 buah 100.000 100.000
Mesin expired 1 buah 1.000.000 1.000.000
Blander 1 buah 250.000 250.000
Bahan
Ikan blolok 5 kg 10.000 50.000
Bawang putih 1 Kg 30.000 30.000
Ketumbar 1 Kg 15.000 15.000
Garam 1 Pack 10.000 10.000
Merica ½ Kg 40.000 20.000
Gula 1 Kg 13.000 13.000
Penyedap rasa 1 Pack 10.000 10.000
Minyak goreng 3 liter 12.000 36.000
Media pemasaran
dan penjualan
Brosur 50 lembar 500 25.000
Paid promote 10 posting 20.000 200.000
Transportasi
BBM 3 liter 8000 24.000
Total 3.780.000

Aspek Keuangan

a. Proyeksi penerimaan
1 hari menghasilkan 50 produk

1 produk dijual Rp 9.000,-

1 bulan 16 hari kerja

Penerimaan perbulan = 16 hari x 50 produk x Rp 9.000,-= Rp 7.200.000,-

Penerimaan per tahun = 7.200.000,- x 12 = Rp 84.600.000

b. Pengeluaran perhari
Ikan blolok (5kg x 10.000) = 50.000
Bumbu total = 98.000
Minyak goring (3 liter x 12.000) = 36.000
Lpg 3kg = 18.000
Bbm (3ltr x 8.000) = 24.000
Label (50 x 1000) = 50.000
Total = Rp 276.000
HPP = Rp 276.000/50 produk = Rp 5.600
HJP = HPP/100 % profit
5.600/100% - 40%
5.600/60% = Rp 9.300 dibulatkan 9.000
BEP = biaya tetap/HJP-HPP
Rp 3.780.000/9.000-5.600 = 1575
Usaha ini akan mencapai break event point setelah menjual (1575 buah) produk
Prediksi laba rugi

Target penjualan perbulan 800 produk

Omset 800 x 9.000 7.200.000


HPP 800 x 5.600 4.480.000
Jumlah (laba kotor) 2.720.000
transportasi 36.000 36.000
2.684.000
Pay back periode (PBP) = total invest awal/laba bersih 1 tahun

= 3.780.000/2.684.000

= 1,4 bulan

Jadi dibutuhkan 1,4 bulan untuk mengembalikan modal awal

Anda mungkin juga menyukai