BAB II

GAMBARAN UMUM RENCANA USAHA

Pendirian usaha pada kelompok Temen Makan Squad didirikan oleh 5 orang
mahasiswa yang berawal dari Tugas KKU-KAM salah satu mata kuliah yang
wajib di jalani oleh Mahasiswa STIE La Tansa Mashiro. Usaha tersebut dibentuk
pada 10 Agustus 2023 dengan pendiri sebanyak 5 orang dan memiliki tugas
fungsinya masing-masing baik dari segi Kewirausahaan, Keuangan, SDM,
Operasional, dan Pemasaran. Dimana kami mengambil nama produk es cendol
karena melihat kuliner yang berada di sekitar kami hanyalah cendol biasa yang
menggunakan santan. Es cendol seger memiliki tekstur yang lebih kenyal ketika
digigit. Sensasi kenyal itu dihasilkan dari tepung tapioka yang digunakan, selain
itu kita mengganti santan yang pada umum nya sebagai rasa gurih dengan susu
segar kemasan selain menambahkan rasa yang lebih gurih tentu nilai produk kita
menjadi lebih premium. Dengan penambahan toping di atas nya akan
menambahkan sensasi yang berbeda ketika menikmati es cendol segerJenis dan
Keunikan Produk

Usaha dalam kelompok “ECS” bergerak di bidang kuliner, dengan nama

produk Es cendol seger, dengan memiliki 3 varian rasa yaitu Original, Keju, Oreo
dengan tambahan susu full cream. Ecs ini berbahan dasar dari tepung beras yang
kemudian di bentuk menjadi seperti koin. Tepung beras memiliki kandungan
karbohidrat tinggi dan bebas gluten di banding dengan tepung lainnya, sehingga
cemilan ini dapat mengenyangkan.

Produk ini sendiri di buat dengan bahan baku yang telah bersertifikasi halal
dengan proses produksinya yang di jaga kebersihannya, sehingga menghasilkan
produk yang aman untuk di konsumsi. Selain itu juga dari segi kemasan
(Packaging) kami menggunakan mika plastik transparan dan ada stiker/label di
atas kemasannya sehingga lebih higenis dan aman untuk jenis makanan yang kami
tawarkan.
Alasan kami membuat usaha yang bergerak di bidang kuliner ini, yaitu
karena kuliner lebih mudah untuk di pasarkan, dan banyak masyarakat yang
menginginkan produk makanan yang murah, sehat, dan praktis namun tetap
 5

menyegarkan. Sehingga kami yakin dan optimis bahwa produk es cendol seger ini
dapat diterima dengan baik di masyarakat.
2.1 Pangsa Pasar dan Strategi Pemasaran
2.1.1 Pangsa Pasar
1. Faktor Demografi terdiri dari:
Umur yaitu : 5 Tahun ke atas anak kecil dan orang dewasa
Kondisi keluarga : Keluarga kecil, keluarga besar dan belum
berkeluarga
Budaya : Kultur, adat istiadat
Jenis kelamin : Laki- laki dan perempuan
2. Faktor Geografi
Lokasi : Daerah ramai
Daerah : Perkotaan atau Pedesaan
Tempat tinggal : Kawasan elit, menengah dan kelas bawah
3. Faktor Ekonomi dan Social
Pendapatan : Semua kelas
Pekerjaan : Semua kalangan profesi
Kelas social : Kelas atas, kelas menengah dan kelas bawa
2.1.2 Strategi Pemasaran
1. Targeting
Menurut Tjiptono (2016:112), Targeting atau pasar sasaran adalah
kegiatan dimana perusahaan mengambil segmen pasar untuk dimasuki dan
kemudian dapat menentukan lebih spesifik pasar yang akan dituju. Adapun
target pemasaran es cendol seger meliputi daerah gintung dan sekitarnya
yang diantaranya:
1. Kaum melenial yang hoby minuman kekinian
2. Mahasiswa yang berada area gintung
3. Santri, guru dan masyarakat sekitar
4. Masyarakat kalangan bawah maupun kalangan atas
2.1.3 Positioning
Menurut Tjiptono (2016:112), Positioning adalah suatu tindakan atau
langkah-langkah yang dilakukan oleh perusahaan dalam upaya penawaran
 6

nilai dimana dalam satu segmen tertentu konsumen mengerti dan

menghargai apa yang dilakukan suatu perusahaan dibanding pesaingnya.
Adapun tempat usaha es cendol sangat strategis karena berada di pusat
kuliner gintung yang dimana merupakan tempat banyak masyarakat yang
nongkrong disana serta berlalulalang di sekitar desa pasirgintung.
Adapun kegiatan promosi pada usaha mandiri es cendol seger adalah
sebagai berikut:
1. Melakukan promosi secara tidak langsung
Promosi secara tidak langsung ini kami membuat baliho, benner, stand
dan juga stiker pada kemasaan atau wadah produk es cendol seger, dan
bercerita dari teman ke teman, melalui media online seperti wahatsApp,
Instagram untuk area yang bisa kami jangnkau dengan COD. Bisnis dengan
menggunakan online, ditempuh sebagai upaya pengenalan produk di kota
Rangkasbitung dan sekitarnya. dengan tujuan nanti agar konsumen dari luar
rangkasbitung tau ketika ada di area gintung dan bisa mampir di lapak es
cendol seger.
2. Melakukan promosi secara langsung
Adapun kami melakukan promosi secara langsung dengan cara
menawarkan produk kami ke teman-teman yang sedang proses
menjalankan kegiatan kku-kam yang berada di gintung dan juga
masyarakat, kaum melenial yang menyukai minuman kekinian dengan cara
membawa langsung produk yang sudah jadi ke sekitar lapak atau
tongkrongan yang berada di angkringan dengan upaya mengenalkan produk
kami.

2.2 Kebutuhan Modal Awal

Menurut Sukirno (2006:122), modal terdapat dua macam yaitu modal tetap
dan modal tidak tetap. Modal dalam suatu usaha harus mampu memenuhi dalam
membiayai pengeluaran atau operasional usaha sehari-hari karena dengan adanya
dukungan modal yang besar dan memadai maka akan dapat memudahkan dalam
memenuhi kebutuhan operasional usaha sehingga suatu usaha tersebut tidak
kesulitan dalam keuangan selain itu juga memberikan dampak besar bagi
keberlangsungan suatu usaha yaitu memperkecil peluang terjadinya kebangkrutan
 7

usaha
Dalam memulai usaha ini dana awal usaha kelompok ECS sebesar Rp.
750.000,- (Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah). Dengan total modal sebesar
tersebut, dan kelompok Temen Makan Squad beranggotakan 5 Orang, sehingga
masing-masing anggota menginvestasikan modal sebesar Rp 150.000,- (Seratus
Lima Puluh Ribu Rupiah).

1. Rincian Anggaran Biaya

Rincian Anggaran Biaya

Biaya bahan Baku

Biaya
Volume
No Keterangan Satuan satuan Biaya Total
1 Keju 1 bungkus 18,000 18,000
2 Tepung Tapioka 0,25 Kg 8,000 2,000
3 Garam 1 Bungkus 3,000 3,000
5 Gula Merah 1 Kg 14,000 14,000
6 Daun suji 0,25 ikat 2,000 2,000
7 Gula pasir 0,5 Kg 7,000 7,000
9 Susu fullcream 1 Bungkus 15,000 15,000
10 oreo 1 Bungkus 10,000 10,000
11 Tepung beras 0,5 Kg 5,000 5,000
12 Daun pandan 1 ikat 5,500 5,500
Jumlah 81,500

Biaya Bahan Pendukung

12 Gelas Cup 2 pak 16,000 32,000
13 Plastik 1 bungkus 5,000 5,000
14 Sendotan 1 Pak 4,000 4,000
15 Tutup Gelas 1 Pak 5,000 5,000
Jumlah 46,000
Biaya Tetap
1 Sewa Meja Portable 1 buah 200,000 200,000
6
1 Sewa Tempah 1 bulan 60,000 60,000
7
1 Stiker 1 meter 28,000 28,000
8
1 Isi Tabung Gas 1 Tabung 27,000 27,000
9
2 Isi Air Galon 1 Galon 18,000 18,000
0
 8

2 Biaya Promosi (Paket 2 GB 23,000 46,000

1 Data)
2 Biaya Transport (Bensin) 4 Liter 40,000 10,000
2
Jumlah 419,000
2
3 Biaya Tak diduga 203,500
Total Biaya yang dibutuhkan 750,000

2.4 Kesiapan Sumber Daya Manusia

Menurut Hendry Simamora, 1999:3 MSDM adalah sebagai pendayagunaan,
pengembangan, penilaian, pemberian balasan jasa dan pengelolaan terhadap
individu anggota organisasi atau kelompok bekerja. MSDM juga menyangkut
desain dan implementasi system perencanaan, penyusunan personalia,
pengembangan karyawan, pengeloaan karir, evaluasi kerja, kompensasi karyawan
dan hubungan perburuhan yang mulus.
Manajemen sumber daya manusia bukanlah suatu tujuan dan akhir suatu
proses, melainkan suatu prangkat atau alat untuk membantu tercapainya suatu
tujuan secara keseluruhan. Dalam rangka menyiapkan sumberdaya manusia kami
melakukan proses pembentukan sumberdaya anggota dan melakukan rekrutmen
sebagai tahap awal.dalam perekrutan anggota kelompok usaha, kami melaukakan
seleksi agar dapat memproleh anggota kelompok usaha mandiri yang sesuai
dengan keinginan usaha itu sendiri sehingga menghasilkan sumberdaya manusia
yang diinginkan.
Adapun nama - nama dan tugas anggota dalam kegiatan KKU-KAM
sebagai berikut:
Struktur Organisasi Kelompok
“ECS”

KETUA
MSDM
Rakha Aditya Baidhowi

Kewirausahaan M. Operasional Pemasaran M. Keuangan

Umar Bayu Khotibul Umam Ikhsan Islah
 9

Gambar 2.1
Gambar Struktur Organisasi

2. KETUA
- Melakukan observasi dan mensurvei lokasi usaha;
- Memperkenalkan produk baik secara offline ataupun online kepada calon
customer;
- Membuat pamflet promosi produk;
3. MANAJEMEN OPERASIONAL
- Bertanggung jawab teradap bahan baku dan kualitasnya;
- Bertanggung jawab terhadap pemeliharaan dan kebersihan peralatan
produksi;
- Membuat perencanaan produksi;
- Mengelola aktivitas produksi dengan efektif dan efisien.
4. MANAJEMEN KEUANGAN
- Mencatat keuangan pemasukan dan pengeluaran operasional;
- Mengatur anggaran kas sesuai dengan perencanaan yang telah
ditetapkan;
- Membuat laporan keuangan usaha dalam buku kas debet-kredit.
5. MANAJEMEN SDM
- Membuat daftar hadir;
- Membuat tugas pokok dan fungsi anggota;
- Mengatur jadwal kegiatan.
- Mengontrol jalannya pelaksanaan aktivitas pada usaha dalam segi SDM;
- Bertanggung jawab terhadap seluruh aktivitas pada saat pelaksanaan
usaha;
- Mengatur dan mengawasi jalannya perkembangan usaha;
- Menjalin komunikasi antar anggota dan para stakeholder yang
 10

bersangkutan dengan usaha yang dijalankan.

6. KEWIRAUSAHAAN
- Mengontrol jalannya pelaksanaan aktivitas dan mengawasi jalannya
perkembangan usaha;
- Bertanggung jawab terhadap seluruh aktivitas pada saat pelaksanaan
usaha;
- Menjalin komunikasi antar anggota dan para stakeholder yang
bersangkutan dengan usaha yang dijalankan.