Anda di halaman 1dari 12

BAB I

PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Di era globalisasi saat ini tentunya sangatlah sulit untuk mencari pekerjaan. Hal yang paling
mungkin untuk dilakukan adalah berwirausaha. Dengan wirausaha kita tidak perlu repot-repot
melamar dari suatu perusahaan ke perusahaan lainnya hanya untuk sebuah pekerjaan dengan
gaji yang belum tentu sesuai dengan yang kita inginkan.

Berwirausaha merupakan salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk menjadikan jalan
keluar dari permasalahan tersebut, banyak cara yang dilakukan dalam berwirausaha, misalnya
mengolah barang mentah menjadi produk ataupun barang setengah jadi menjadi suatu produk
yang mempunyai nilai jual yang cukup tinggi sehingga dapat dinikmati para konsumen.

Disini saya mencoba untuk berwirausaha dengan menjalankan usaha cheese toast. Jadi saya
harapkan dengan usaha ini kita bisa mendapatkan pendapatan lebih dan mampu membuka
lapangan kerja baru bagi semua orang (apabila sudah berkembang). Adapun untuk
menjalankan usaha cheese toast ini juga terbilang tidak susah karena usaha inipun bisa kita
mulai dengan modal yang relatif ringan. Selain itu dengan melakukan sedikit inovasi terhadap
makanan yang bisa di jadikan cemilan ini, maka saya rasa peluang usaha ini untuk
kedepannya juga cukup menjanjikan dan untuk bahan bakunya sendiri bisa dengan mudah
kita dapatkan.

Kewirausahaan 1
1.2 TUJUAN PENDIRIAN USAHA
Adapun tujuan untuk menjalankan usaha ini antara lain seperti berikut :
1. Untuk menambah pengahasilan tambahan setiap bulannya.
2. Untuk belajar berwirausaha sedini mungkin.
3. Untuk menyediakan jajanan sehat dengan berbahan kan roti dan keju dengan daging dan
samyang sebagai bahan tambahan.
4. Untuk membuka lapangan baru.

1.3 VISI DAN MISI


VISI : menjadikan makanan olahan roti dan keju menjadi yang utama

MISI :
- Menjadi pengusaha makanan olahan roti dan keju yang terkenal karena kualitas
produknya dan mampu memasok jajanan cheese toast ini hingga ke berbagai
daerah di indonesia.
- Menciptakan lapangan kerja untuk masyarakat sekitar.
- Meningkatkan taraf hidup masyarakat.

1.4 MAKSUD KEGIATAN USAHA


Dari hal membuka usaha ini penulis bermaksud ingin menyalurkan ilmu yang penulis miliki
yaitu di bidang kuliner atau makanan, di dunia usaha bentuk dari pengalaman dan menambah
wawasan atas ilmu yang telah penulis ketahui dan ingin berinovasi dengan makanan berbahan
dasar roti dan keju.
Penulis akan berinovasi dengan makanan yang enak dan juga berkualitas

1.5 BIDANG USAHA


Dari sekian banyak bidang usaha yang ada, penulis memilih untuk mencoba usaha dalam
bidang kuliner atau makanan. Cheese Toast bergerak di bidang kuliner atau makanan yaitu
roti panggang keju. Dengan jenis roti ini yaitu cheese toast. Kami yakin usaha ini akan
berkembang dengan baik.

Kewirausahaan 2
BAB II

RENCANA USAHA

2.1 IDE USAHA


Ide usaha adalah respon seseorang, banyak orang atau organisasi untuk merencanakan suatu
masalah yang terindenfikasikan atau untuk memenuhi kebutuhan suatu lingkungan (pasar,
masyarakat). Ide usaha yang saya buat terinspirasi dari sosial media yaitu membuat camilan
yang berbahan dasar dari roti gandum , roti charcoal , daging ayam , bacon , samyang hot
chicken dan keju. Bahan-bahan roti ini juga bagus untuk kesehatan, tidak hanya sehat tetapi
juga enak. Karena masyarakat sekarang mulai banyak yang menyukai camilan berbau keju
dengan hidangan yang bermacam-macam. Disini saya akan membuat usaha CheeseToast atau
roti panggang keju yang di panggang dioven agar keju yang digunakan dapat melt secara
keseluruhan.

2.2 STRATEGI USAHA


Strategi Usaha atau Business Strategy adalah perumusan rencana dan kebijakan jangka
panjang perusahaan yang menyesuaikan kegiatan produksi dan pemasaran dalam rangka
pencapaian tujuan perusahaan. Untuk strategi usaha penulis lebih fokus terhadap pemasaran
atau marketing dan kualitas produk.

2.2.1 ASPEK PASAR


Aspek pemasaran untuk camilan cheese toast saya memilih lingkungan pariwisata
atau daerah pariwisata seperti daerah sanur , kuta dan seminyak. Dari ketiga daerah
pariwisata saya akan memulai usaha cheese toast pada daerah sanur dengan membuka
sebuah ruko kecil milik penulis sendiri.

2.2.2 ASPEK LINGKUNGAN


Aspek lingkungan sangat mempengaruhi kemajuan usaha yang sedang berjalan,
karena pada daerah pariwisata mereka tidak hanya mencari view (pemandangan)
khususnya wisatawan asing, mereka juga mencari makanan atau camilan pada daerah
tersebut. Dibandingkan pada daerah non-pariwisata mereka lebih memilih untuk
menggunakan uang mereka membeli makanan dengan harga terjangkau , porsi besar
dan tentunya enak. Sedangkan produk yang saya buat baik untuk kesehatan, enak dan
juga dengan harga yang sebanding dengan bahan-bahan yang saya gunakan.

Kewirausahaan 3
2.2.3 ASPEK PRODUKSI
Aspek Produksi adalah pandangan dari kegiatan produksi agar kita dapat
merencanakan kegiatan itu sendiri.
Dalam sekali pembuatan (sekali oven) dapat memproduksi 40 Cheese Toast.
Dalam kegiatan usaha ini saya menggunakan peralatan produksi yang diperoleh dari
modal sendiri, yaitu :

No Nama alat Banyak Quantity Harga Satuan Jumlah


1 Paper Tray Food 100 Lembar Rp 300 Rp 30.000
2 Garpu Plastik kecil 2 Pack Rp 14.000 Rp 14.000
3 Oven (milik pribadi) 1 Buah Rp 1.000.000 Rp 1.000.000
4 Wadah Plastik 6 Buah Rp 10.000 Rp 60.000
5 Pemarut Keju 2 Buah Rp 7.000 Rp 14.000
6 Pisau (milik pribadi) 2 Buah Rp 20.000 Rp 40.000
7 Panci Kecil (milik pribadi) 2 Buah Rp 210.000 Rp 420.000
8 Sendok Panci (milik pribadi) 2 Buah Rp 35.000 Rp 70.000
TOTAL 118.000

Bahan baku yang saya gunakan untuk memproduksi Cheese Toast, yaitu :
No Nama bahan Banyak Quantity Harga Satuan Jumlah
1 Keju Mozarella ½ Kg Rp 80.000 Rp 40.000
2 Keju Cheddar ½ Kg Rp 150.000 Rp 75.000
3 Roti Gandum 2 box Rp 13.000 Rp 26.000
4 Roti Charcoal 2 box Rp 15.000 Rp 30.000
5 BlueBand 2 pack Rp 8.000 Rp 16.000
6 Daging Ayam 1 Kg Rp 25.000 Rp 25.000
7 Bacon 1 box Rp 30.000 Rp 30.000
8 Tachos 1 Pack Rp 10.000 Rp 15.000
9 Samyang Hot Chicken 5 Pcs Rp 15.000 Rp 75.000
TOTAL 332.000

Kewirausahaan 4
PROSES PRODUKSI :

Kewirausahaan 5
2.2.4 ASPEK LEGALITAS
UD atau usaha dagang adalah kegiatan membeli dan menjual kembali barang atau
jasa dengan tujuan mencari keuntungan termasuk menjadi perantara dari kegiatan
tersebut.
Disini saya dan rekan-rekan saya termasuk dalam UD atau usaha dagang.

2.2.5 ASPEK MANAJEMEN


Aspek Manajemen adalah aspek yang cukup penting untuk kelayakan suatu usaha.
Karena walaupun suatu usaha telah dinyatakan layak untuk dinyatakan layak untuk
dilaksanakan tanpa didukung dengan manajemen yang baik. Hal-hal penting dalam
aspek manajemen meliputi perencanaan , pengorganisasian , pelaksanaan , dan
pengawasan.
Dalam usaha kuliner atau makanan cheese toast ini jumlah tenaga dan struktur
organisasi sebagai berikut :

JUMLAH TENAGA KERJA CHEESE TOAST


No Nama
1 Nischita Icha
2 Vivi Darayanti
3 Emma Leony Cempaka

STRUKTUR ORGANISASI CHEESE TOAST


Jabatan Nama
Pimpinan Nischita Icha
Bendahara Emma Leony C
Pemasaran Vivi Darayanti
Produksi Nischita Icha , Vivi Darayanti, Emma Leony C

2.2.6 ASPEK KEUANGAN


Aspek keuangan merupakan aspek yang digunakan untuk menilai keuangan
perusahaan secara keseluruhan.
Modal awal yang penulis keluarkan dalam sekali produksi ialah sebesar Rp.
450.000,00

Kewirausahaan 6
Total Biaya = bahan baku + perlengkapan
= Rp. 332.000 + Rp. 118.000
= Rp. 450.000,00
Total pengeluaran yang digunaka dalam satu kali produksi menghasilkan 40 biji
cheese toast dengan modal pengeluaran Rp. 450.000,00

Penentuan Harga Jual


Harga Pokok Produksi = total biaya / hasil produksi
= 450.000 / 40
= Rp. 11.250 / biji
Harga Jual = harga pokok + laba yang di inginkan
= Rp. 11.250 + Rp. 3.750
= Rp. 15.000,00 Chicken

= harga pokok + laba yang di inginkan


= Rp. 11.250 + Rp. 5.750
= Rp. 17.000,00 Bacon

= harga pokok + laba yang di inginkan


= Rp. 11.250 + Rp. 4.750
= Rp. 16.000,00 Samyang Hot Chicken

Jadi harga jualnya masing-masing yaitu :


 Chicken Cheese Toast = Rp. 15.000,00
 Bacon Cheese Toast = Rp. 17.000,00
 Samyang Cheese Toast = Rp. 16.000,00

Perhitungan Laba / Rugi


Laba = (hasil produksi x harga jual) – modal
= ( 40 x 15.000 ) – 450.000
= 600.000 – 450.000
= Rp. 150.000,00 Chicken Cheese Toast

Kewirausahaan 7
Laba = (hasil produksi x harga jual) – modal
= ( 40 x 17.000 ) – 450.000
= 680.000 – 450.000
= Rp. 230.000,00 Bacon Cheese Toast

Laba = (hasil produksi x harga jual) – modal


= ( 40 x 16.000 ) – 450.000
= 640.000 – 450.000
= Rp. 190.000,00 Samyang Cheese Toast

Presentase = laba / modal x 100% x 100%


= 150.000 / 450.000 x 100%
= 33,3% Chicken Cheese Toast

= laba / modal x 100% x 100%


= 230.000 / 450.000 x 100%
= 51,1% Bacon Cheese Toast

= laba / modal x 100% x 100%


= 190.000 / 450.000 x 100%
= 42,2% Samyang Cheese Toast

Perbalikan Modal :
Jadi , dengan tiga kali produksi penulis sudah bisa balik modal dengan penjualan
cheese toast.

Target Penjualan :
Dalam1 hari penulis menargetkan menjual 40 biji cheese toast.
Maka dalam satu bulan (30 hari) = 40 x 30
= 1200 biji

Kewirausahaan 8
Keuntungan Bulanan :
1 hari = Rp. 150.000,00
30 hari = Rp. 150.000,00 x 30
= Rp. 4.500.000,00

Keuntungan Tahunan :
1 hari = Rp. 150.000,00
1 tahun = Rp. 150.000,00 x 365
= Rp. 54.750.000,00

Kewirausahaan 9
BAB III

KESIMPULAN DAN SARAN

3.1 KESIMPULAN
Usaha makanan olahan Cheese Toast ini adalah salah satu peluang usaha yang cukup
menjanjikan untuk kedepannya. Apalagi sekarang ini sangat sulit untuk mencari pekerjaan,
sehingga peluang usaha ini sangat baik apabila kita tekuni dan kita kembangkan lagi
tergantung dari seberapa besar modal yang kita miliki.

3.2 SARAN
Untuk para pembaca yang ingin memulai dan merintis usaha Cheese Toast ini maka
sebaiknya anda juga memperhatikan hal berikut :
 Modal yang anda miliki
 Lokasi untuk berjualan pada daerah pariwisata dan strategis (jika menyewa tempat)
 Kemampuan untuk memasarkan dengan baik ( bisa dengan memanfaatkan media
sosial yang ada )
 Jeli dalam melihat target pasar

Kewirausahaan 10
LAMPIRAN

KEJU CHEDDAR & MOZARELLA ROTI GANDUM

ROTI CHARCOAL DAGING DADA AYAM

Kewirausahaan 11
BACON SAMYANG HOT CHICKEN

Kewirausahaan 12

Anda mungkin juga menyukai