STANDAR PROSEDUR Tanggal Terbit : OPERASIONAL 02 Oktober 2023
dr. PIRANTO TRIADMODJO BARUS
NIP. 196611292002121002
Pengertian 1. Obat adalah suatu bahan atau panduan bahan-bahan
yang dimaksudkan untuk digunakan dalam menetapkan diagnosis, mencegah, mengurangkan, menghilangkan, menyembuhkan penyakit atau gejala penyakit, luka atau kelainan badaniah dan rohaniah pada manusia atau hewan dan untuk memperelok atau memperindah badan atau bagian badan manusia termasuk obat tradisional. 2. Obat Expired (ED) adalah obat yang telah melampaui masa kadaluwarsa seperti yang tercantum dalam wadah, kemasan, etiket atau pada sediaan. 3. Penarikan Obat/Recall adalah upaya,pekerjaan dan kegiatan menarik obat dari persediaan di ruang perawatan/unit pelayanan yang disebabkan karena rusak, kadaluarsa, tidak memenuhi syarat. Ditarik dari peredaran oleh Pemerintah dan berdasarkan monitoring membahayakan keselamatan pasien Tujuan 1. Sebagai pedoman dalam penarikan obat dalam penarikan obat kadaluarsa 2. Melindungi keselamatan pasien dari penggunaan obat yang tidak memenuhi syarat. Kebijakan Keputusan Direktur RSUD PANGGUL Kabupaten Trenggalek Nomor : 188.45/ 050 /406.010.002/2023 Tentang Kebijakan Pelayanan Farmasi di RSUD PANGGUL Kabupaten Trenggalek Prosedur 1. Untuk obat-obatan yang akan dikirim ke depo farmasi sebelumnya di cek terlebih dahulu oleh petugas gudang meliputi kemasan,tanggal expired dan lain- lain. 2. Petugas gudang meminta informasi dari masing- masing depo farmasi tentang obat-obat yang dalam jangka waktu 6( enam) bulan akan kadaluarsa. 3. Apoteker ruangan atau petugas depo mencatat dan melaporkan kondisi bekal kesehatan yang mendekati kadaluarsa atau rusak kepada petugas gudang. 4. Semua petugas Instalasi Farmasi memberi label merah pada obat-obatan yang 5 bulan mendekati tanggal kadaluarsa. 5. Petugas depo farmasi mengembalikan obat-obatan yang 4 bulan mendekati tanggal kadaluarsa ke Gudang Bekkes. 6. Petugas gudang menginventarisir obat-obat mana saja yang bias diretur/ dikembalikan ke pemasok obat. 7. Petugas gudang merkap Bekal Kesehatan/ obat yang mendekati tanggal kadaluarsa untuk selanjutnya diproses dan dikembalikan ke PBF terkait. . 8. Untuk obat yang sudah kadaluarsa atau rusak, petugas gudang memisahkan jumlah dan tanggal kadaluarsa untuk selanjutnya dilakukan pemusnahan obat dan dibuat Berita Acara Pemusnahan Obat. 9. Untuk pemusnahan golongan obat selain narkotik dan psikotropik, personil yang menjadi sanksi adalah Tim Komisi K3 Rumah Sakit, 1 orang Apoteker dan 1 orang asisten apoteker. 10. Sedangkan untuk pemusnahan golongan obat narkotika dan psikotropika dilakukan di dinas kesehatan setempat dan disaksikan oleh anggota Dinas Kesehatan. Unit Terkait 1. Komite Medik. 2. Tim Farmasi dan Terapi Terapi. 3. Instalasi Farmasi. 4. Instalasi Rawat Jalan. 5. Instalasi Rawat Inap.