Puji syukur kami panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkah dan
rahmat-Nya, Buletin Informasi Cuaca Tahun 04 No. 47 Edisi November 2022 dapat terbit.
Buletin ini berisi keadaan cuaca dan iklim di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka,
Kuningan (Ciayumajakuning) dan Sumedang bulan Oktober 2022 dan prospek cuaca bulan
November 2022.
Kebutuhan akan informasi cuaca dirasakan semakin meningkat, baik oleh masyarakat
umum, instansi swasta maupun instansi pemerintah terutama terkait dalam membuat suatu
perencanaan dan pelaksanaan program di berbagai sektor, antara lain pertanian, perkebunan,
pariwisata, transportasi dan sektor lainnya. Adanya informasi cuaca dapat lebih menunjang
kegiatan masyarakat, pemerintahan dan pembangunan untuk wilayah Jawa Barat (Jabar),
khususnya wilayah Ciayumajakuning dan Sumedang.
Pada bulan Oktober 2022 wilayah Ciayumajakuning dan Sumedang berada pada
masa peralihan menuju Musim Hujan. Cuaca di wilayah Ciayumajakuning dan Sumedang
selama bulan Oktober 2022 umumnya didominasi cuaca berawan hingga hujan intensitas
ringan – lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang. Prospek cuaca untuk bulan
November 2022 di wilayah Ciayumajakuning dan Sumedang secara umum berawan dan
berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai kilat / petir dan
angin kencang pada siang hingga malam hari.
Untuk mempermudah masyarakat dalam memperoleh informasi cuaca, kami Stasiun
Meteorologi Kertajati menyediakan layanan website yang bisa diakses di website
stamet.majalengka.bmkg.go.id serta layanan Facebook, Twitter dan Instagram dengan akun
bmkg_kertajati.
Terima kasih atas perhatian, dukungan dan kerja samanya selama ini, semoga buletin
ini dapat bermanfaat untuk kita semua khususnya masyarakat Ciayumajakuning dan
Sumedang.
Devi Ardiyansyah
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR .............................................................................................. i
DAFTAR ISI ............................................................................................................. ii
DAFTAR TABEL ..................................................................................................... iii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................................ iii
DAFTAR GRAFIK ................................................................................................... iv
DAFTAR LAMPIRAN ............................................................................................. iv
I. INFORMASI METEOROLOGI
I.1. Analisis Dinamika Atmosfer .......................................................................... .1
I.1.1 Pemantauan dan Prakiraan Fenomena Global ...................................... .1
I.1.2 Pemantauan dan Prakiraan Fenomena Regional................................... .4
I.1.3 Pemantauan dan Prakiraan Fenomena Lokal ........................................ .12
I.1.4 Kesimpulan Monitoring Global, Regional dan Lokal .......................... .13
I.2. Ringkasan Cuaca Bulan Oktober 2022, Prakiraan Cuaca Bulan November
2022 dan Potensi Cuaca Ekstrem Bulan November 2022 .............................. .13
II. INFORMASI KLIMATOLOGI
II.1 Kondisi Iklim Bulan Oktober 2022 di Jatiwangi ........................................... .16
II.2 Kondisi Iklim Bulan Oktober 2022 di Kertajati ............................................ .20
II.3 Kondisi Iklim Bulan Oktober 2022 Pos Meteorologi Penggung ................... .23
II.4 Cuaca Ekstrem Bulan Oktober 2022 .............................................................. .27
III. INFORMASI PRODUK LAYANAN
III.1 Informasi Jumlah Kunjungan Website ......................................................... .28
III.2 Informasi Prakiraan Cuaca ........................................................................... .29
III.3 Informasi Pelayanan Penerbangan ............................................................... .31
III.3 Informasi Analisis Cuaca Ekstrem ............................................................... .32
IV. GALERI KEGIATAN
IV. Galeri Kegiatan .............................................................................................. .33
ii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 1. Gangguan Tropis yang Terjadi Selama Bulan Oktober 2022 ................................7
Tabel 2. Tabel Cuaca Ekstrem Bulan Oktober 2022 .........................................................27
Tabel 3. Tabel Kegiatan Stasiun Meteorologi Kertajati ....................................................33
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Anomali Suhu Muka Laut (SST) Dasarian III Oktober 2022 ..........................1
Gambar 2. Probabilitas Prediksi ENSO pertengahan Bulan Oktober hingga Agustus 2023
...........................................................................................................................2
Gambar 3. Analisis dan Prediksi ENSO Bulan Oktober 2022 hingga Mei 2023 ...............2
Gambar 4. Grafik Indeks Osilasi Selatan (SOI) Bulan Januari 2020 – Oktober 2022 .......3
Gambar 5. Fase Pergerakan MJO Tanggal 31 Oktober 2022 – 14 November 2022 ..........4
Gambar 6. Rata-rata Angin Lapisan 850 mb di Wilayah Indonesia bulan Oktober
2022……………….………..…………………………………………..…..…5
Gambar 7. Analisis Rata-rata Suhu Muka Laut Bulan Oktober 2022 ................................6
Gambar 8. Rata-rata Tekanan Udara Permukaan Laut Bulan Oktober 2022......................6
Gambar 9. Lintasan Siklon Tropis Roke, Balita, 21, Sonca, Nesat, Haitang, 25 (Obet),
Sitrang, Nalgae, Banyan dan Bibit Siklon Tropis 98W, 90W, 97W, 92W,
92B, 93W, 94W.. .............................................................................................12
Gambar 10. Windrose di Jatiwangi Bulan Oktober 2022 .................................................19
Gambar 11. Windrose di Kertajati Bulan Oktober 2022 ..................................................23
Gambar 12. Windrose di Penggung, Cirebon Bulan Oktober 2022..................................26
Gambar 13. Contoh Prakiraan Cuaca Ciayumajakuning dan Sumedang..........................30
Gambar 14. Contoh Prakiraan Cuaca Bandara Kertajati ..................................................30
Gambar 15. Contoh Produk Laporan Keadaan cuaca………………………...………….31
iii
DAFTAR GRAFIK
Halaman
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
iv
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
I. INFORMASI METEOROLOGI
Gambar 1. Anomali Suhu Muka Laut (SST) Dasarian III Oktober 2022
(Sumber: BMKG, 2022 )
1
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Gambar 3. Analisis dan Prediksi ENSO Bulan Oktober 2022 hingga Mei 2023
(sumber: BMKG, 2022)
2
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Gambar 4. Grafik Indeks Osilasi Selatan (SOI) Bulan Januari 2020 – Oktober 2022
3
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
4
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Gambar 6. Rata-Rata Angin Lapisan 850 mb di Wilayah Indonesia Bulan Oktober 2022
(Sumber: https://extreme.kishou.go.jp/itacs5/, JMA, 2022)
5
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
c. Tekanan Udara
Pada bulan Oktober 2022 pola tekanan rendah berada di Belahan Bumi
Utara (BBU) yang menyebabkan terbentuknya beberapa gangguan tropis
BBU. Tekanan udara rata - rata di Indonesia pada bulan Oktober 2022 berkisar
antara (1008 - 1009) hPa. Diprakirakan pada bulan November 2022 pola
tekanan rendah di Belahan Bumi Utara (BBU). Tekanan udara rata – rata di
wilayah Indonesia pada bulan November 2022 diprakirakan berkisar antara
(1007 – 1009) hPa, sedangkan di wilayah Cirebon, Indramayu, Majalengka,
Kuningan dan Sumedang diprakirakan berkisar antara (1008 - 1009) hPa.
6
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
d. Gangguan Tropis
Pada bulan Oktober 2022 terdapat 17 gangguan tropis yang terjadi di
sekitar wilayah Indonesia, dimana sebanyak 16 gangguan tropis terjadi di
wilayah Belahan Bumi Utara (BBU) dan 1 gangguan tropis lainnya terjadi di
wilayah Belahan Bumi Selatan (BBS). Diprakirakan potensi pertumbuhan
gangguan tropis pada bulan November 2022 mulai aktif terjadi di wilayah
Belahan Bumi Selatan (BBS), namun masih dominan terjadi di wilayah BBU.
Laut Cina
14 Oktober Siklon Tropis Tropical 65
Selatan,
7. 2022 Sonca Storm km/jam
Vietnam, Laos,
Kamboja
Filipina, Laut Tropical
14 – 20 Siklon Tropis 167
Cina Selatan, Cyclone
8. Oktober 2022 Nesat km/jam
Cina, Vietnam, Kategori 2
Laos, Kamboja
17 Oktober Bibit Siklon Tropical 15kt
9. 2022 Tropis 92W Laut Filipina Depression km/jam
7
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Teluk
23 – 24 Siklon Tropis Tropical 83
Benggala,
13. Oktober 2022 Sitrang Storm km/jam
India,
Bangladesh
23 - 26 Bibit Siklon Tropical 25kt
14. Oktober 2022 Tropis 93W Laut Filipina Depression km/jam
27 Oktober – Tropical
Siklon Tropis Filipina, Laut 130
15. 3 November Cina Selatan, Cyclone
Nalgae km/jam
2022 Cina Kategori 1
ROKE-22
8
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
9
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
10
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
11
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Gambar 9. Lintasan Siklon Tropis Roke, Balita, 21, Sonca, Nesat, Haitang, 25 (Obet),
Sitrang, Nalgae, Banyan dan Bibit Siklon Tropis 98W, 90W, 97W, 92W, 92B, 93W,
94W
(Sumber: BMKG dan GDACS, 2022)
12
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
A. Ringkasan Cuaca
kemudian kembali tidak aktif pada awal dasarian II November 2022. Hal
ini menunjukkan kurangnya kontribusi terhadap proses pembentukan
awan-awan hujan di wilayah Indonesia yang berkaitan dengan potensi
hujan.
Suhu muka laut rata-rata di wilayah Indonesia selama bulan Oktober 2022
umumnya menunjukkan kondisi hangat. Kisaran anomali SST antara -0.5
s/d +1.0 °C. Suhu Muka Laut pada November 2022 diprediksi di dalam
kondisi hangat (anomali positif) yang mendominasi wilayah perairan
selatan Indonesia. Kemudian pada Desember 2022 anomali SST melemah
menuju kondisi netral hingga April 2023.
potensi hujan intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai kilat/petir dan
angin kencang. Suhu udara rata-rata diprakirakan berkisar antara (27.0 – 28.0)
°C. Kelembapan udara berkisar antara (50 – 95) %. Angin permukaan
dominan bertiup dari arah baratan dengan kecepatan (5 – 40) km/jam.
15
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
1. Temperatur
Pada bulan Oktober 2022 temperatur udara rata-rata 27.4 °C. Temperatur
maksimum tertinggi adalah 35.6 °C terjadi pada tanggal 1 Oktober 2022
sedangkan temperatur minimum terendah 22.8 °C terjadi pada tanggal 12
Oktober 2022.
2. Curah Hujan
Pada bulan Oktober 2022 akumulasi curah hujan harian yang tercatat di
Jatiwangi sebesar 364 milimeter dengan 17 hari hujan, yaitu tanggal 3, 4, 5, 8,
9, 10, 11, 12, 16, 20, 23, 24, 25, 26, 27, 28 dan 29 Oktober 2022. Curah hujan
harian tertinggi terjadi pada tanggal 26 Oktober 2022 dengan jumlah curah
hujan sebesar 121 mm.
16
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
17
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
4. Tekanan Udara
Tekanan udara rata – rata pada bulan Oktober 2022 sebesar 1010.5 mb.
Tekanan udara tertinggi adalah 1012.1 mb terjadi pada tanggal 10 Oktober
2022 sedangkan yang terendah adalah 1008.4 mb terjadi pada tanggal 29
Oktober 2022.
5. Kelembapan Udara
Pada bulan Oktober 2022 kelembapan udara rata-rata bernilai 82 %. Nilai
kelembapan udara rata-rata harian tertinggi adalah 92 % terjadi pada tanggal
26 Oktober 2022 sedangkan nilai kelembapan udara rata-rata harian terendah
adalah 68 % terjadi pada tanggal 30 Oktober 2022.
18
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
6. Penguapan
Rata-rata penguapan pada bulan Oktober 2022 sebesar 4.7 mm. Nilai
penguapan tertinggi adalah 14.3 mm terjadi pada tanggal 4 Oktober 2022
sedangkan nilai penguapan terendah adalah 1.7 mm terjadi pada tanggal 22
Oktober 2022.
7. Angin
Angin permukaan di Jatiwangi pada bulan Oktober 2022 dominan dari
Selatan dengan kecepatan rata-rata antara 4 – 7 km/jam. Kecepatan
maksimum mencapai 20 knots (37 km/jam) dari arah Selatan pada tanggal
23 Oktober 2022.
19
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
1. Temperatur
Pada bulan Oktober 2022 temperatur udara rata-rata 27.7 °C.
Temperatur maksimum tertinggi adalah 35.3 °C terjadi pada tanggal 01
Oktober 2022 sedangkan temperatur minimum terendah 22.9 °C terjadi pada
tanggal 12 Oktober 2022.
2. Curah Hujan
Pada bulan Oktober 2022 jumlah curah hujan harian yang tercatat
sejumlah 269.4 mm dengan 20 hari hujan yaitu 4, 5, 6, 8, 9, 10, 11, 12, 13,
19, 20, 21, 23, 24, 25, 26, 27, 28, 29, dan 30 Oktober 2022. Curah hujan
harian tertinggi terjadi pada tanggal 21 Oktober 2022 dengan jumlah curah
hujan 55.2 mm.
20
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
4. Tekanan Udara
Tekanan udara rata – rata pada bulan Oktober 2022 sebesar 1010.2 mb.
Tekanan udara adalah tertinggi 1011.9 mb terjadi pada tanggal 10 Oktober
2022 sedangkan yang terendah adalah 1008.1 mb terjadi pada tanggal 29
Oktober 2022.
21
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
5. Kelembapan Udara
Pada bulan Oktober 2022 kelembapan udara rata-rata bernilai 80 %.
Nilai kelembapan udara rata-rata harian tertinggi adalah 92 % terjadi pada
tanggal 25 Oktober 2022, sedangkan nilai kelembapan udara rata-rata harian
terendah adalah 64 % terjadi pada tanggal 30 dan 31 Oktober 2022.
6. Penguapan
Rata-rata penguapan pada bulan Oktober 2022 tidak tersedia, karena alat
penguapan sedang mengalami gangguan teknis
22
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
7. Angin
Angin permukaan di wilayah Pos Meteorologi Kertajati pada bulan
Oktober 2022 dominan dari arah Selatan dengan kecepatan berkisar antara 5
– 17 km/jam. Kecepatan maksimum mencapai 29 knot (54 km/jam) dari
arah Selatan pada tanggal 30 Oktober 2022.
23
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
2. Curah Hujan
Pada bulan Oktober 2022 jumlah curah hujan harian yang tercatat
sejumlah 327,6 milimeter dengan 16 hari hujan, yaitu tanggal 4, 5, 6, 10, 11,
14, 19, 20, 21, 22, 23, 24, 25, 26, 27, dan 28 Oktober 2022. Curah hujan
harian tertinggi terjadi pada tanggal 26 Oktober 2022 jumlah curah hujan
139,4 mm.
Grafik 14. Curah Hujan Pos Meteorologi Penggung Bulan Oktober 2022
24
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
3. Tekanan Udara
Tekanan udara rata – rata pada bulan Oktober 2022 sebesar 1007,6 mb.
Tekanan udara adalah tertinggi 1009,6 mb terjadi pada tanggal 10 Oktober
2022 sedangkan yang terendah adalah 1005,4 mb terjadi pada tanggal 29
Oktober 2022.
Grafik 15. Tekanan Udara Pos Meteorologi Penggung Bulan Oktober 2022
4. Kelembapan Udara
Pada bulan Oktober 2022 kelembapan udara rata-rata bernilai 77 %.
Nilai kelembapan udara rata-rata harian tertinggi adalah 89 % terjadi pada
tanggal 26 Oktober 2022 sedangkan nilai kelembapan udara rata-rata harian
terendah adalah 61 % terjadi pada tanggal 17 Oktober 2022.
Grafik 16. Kelembapan Udara Rata-rata Pos Meteorologi Penggung Bulan Oktober 2022
25
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
5. Angin
Angin permukaan di Pos Meteorologi Penggung pada bulan Oktober
2022 dominan dari Selatan dengan kecepatan rata – rata antara 5 - 19
km/jam. Kecepatan maksimum mencapai 16 knots (30 km/jam) dari arah
Timur pada tanggal 4 Oktober 2022.
Gambar 12. Windrose Pos Meteorologi Penggung, Cirebon Bulan Oktober 2022.
26
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
27
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Website Stasiun Meteorologi Kertajati telah ada sejak April 2018 dan memuat
semua informasi yang terkait dengan pelayanan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika
khususnya untuk wilayah Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka,
Kuningan) serta Sumedang. Informasi yang diberikan seperti Prakiraan Cuaca,
Informasi Iklim Bulanan, dan Tinggi Gelombang yang terus diperbaharui dan dapat
diakses melalui alamat stamet.majalengka.bmkg.go.id.
Grafik 17. Jumlah Pengunjung Website Stamet Kertajati April 2018 – Oktober 2022
28
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Grafik 18. Jumlah Pengunjung Website Stamet Kertajati Bulan Oktober 2022
Salah satu produk Informasi yang diberikan oleh Stasiun Meteorologi Kertajati
adalah Informasi Prakiraan Cuaca dan Laporan Kondisi Cuaca Harian.
29
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
30
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
Maksimum. Selama bulan Oktober 2022 Laporan Keadaan Cuaca telah dibuat
sebanyak 31 produk.
Selama bulan Oktober 2022 produk Flight Forecast dibuat sebanyak 62 kali.
Produk Tafor dibuat sebanyak 155 kali yang di update setiap 6 jam sekali dimana
semenjak tanggal 13 Maret 2019 Stasiun Meteorologi Kertajati juga berkewajiban
membuat Tafor untuk Bandar Udara Cakrabhuwana Cirebon. Produk Metar dibuat
sebanyak 1375 kali dan Met Report dibuat sebanyak 1488 kali yang di update setiap 30
menit sekali. Produk Speci dan Special Report dibuat jika terjadi perubahan cuaca
31
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
signifikan yang terjadi di luar jam pengamatan Metar dan Met Report, dimana selama
bulan Oktober 2022 telah dibuat sebanyak 191 kali.
Grafik 19. Jumlah Produk Informasi Pelayanan Penerbangan bulan Oktober 2022
Pada bulan Oktober 2022 tidak ada kejadian cuaca ekstrem yang berdampak
pada timbulnya kerugian di wilayah Ciayumajakuning dan Sumedang.
32
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
33
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
34
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
3. “Latihan Puncak Kopasgat Trisula Perkasa TA. 2022”. Kertajati, 20 Oktober 2022.
35
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
LAMPIRAN 1.
DAFTAR ISTILAH CUACA DAN IKLIM
1. Cuaca adalah Keadaan / fenomena fisik dari atmosfer (yang berhubungan dengan
Suhu, Tekanan Udara, Angin, Awan, Kelembapan Udara, Radiasi, Jarak Pandang /
Visibility, dsb) di suatu tempat dan pada waktu tertentu.
2. Iklim adalah Aspek dari cuaca di suatu tempat dan pada waktu tertentu dalam
jangka panjang. Contoh : Rata-rata Hujan bulanan, Periode/Normal Musim Hujan
dan Kemarau, dll.
3. ENSO adalah singkatan dari El-Nino Southern Oscillation. Secara umum para ahli
membagi ENSO menjadi ENSO hangat ( El-Nino ) dan ENSO dingin (La-Nina).
Kondisi tanpa kejadian ENSO biasanya disebut sebagai kondisi normal. Referensi
penggunaan kata hangat dan dingin adalah berdasarkan pada nilai anomali suhu
permukaan laut (SPL) di daerah NINO di Samudera Pasifik dekat ekuator bagian
tengah dan timur. Pada saat fenomena El Nino berlangsung kondisi atmosfer di
wilayah Indonesia cenderung kering, sehingga potensi kondisi curah hujannya
berkurang atau lebih sedikit dibanding normalnya. Kondisi sebaliknya terjadi
ketika fenomena La Nina berlangsung, dimana atmosfer wilayah Indonesia
umumnya akan cenderung basah, sehingga berpotensi menyebabkan intensitas
curah hujan yang lebih banyak dibanding normalnya.
4. SOI adalah singkatan dari Southern Oscillation Index. SOI adalah nilai indeks
yang menyatakan perbedaan Tekanan Permukaan Laut (SLP) antara Tahiti dan
Darwin-Australia.
Secara matematika dirumuskan sebagai berikut:
Dengan :
Pdiff = selisih antara rata-rata satu bulan SLP Tahiti dan rata-rata SLP Darwin
Pdiffav = rata-rata jangka panjang Pdiff di bulan yang dimaksud
SD(Pdiff) = Standar Deviasi jangka panjang dari Pdiff di bulan yang dimaksud
El Nino dideteksi ketika nilai SOI negatif selama periode yang cukup lama
(minimal tiga bulan).
36
©Stasiun Meteorologi Kertajati-2022
5. Asian Cold Surge atau seruakan dingin Asia yang digunakan untuk
menggambarkan penjalaran massa udara dari Asia akibat adanya tekanan tinggi di
daerah tersebut dan menjalar ke arah selatan menunju ekuator dengan membawa
massa udara dingin. Indeks yang digunakan untuk indentifikasi aktivitas cold surge
adalah dengan menghitung indeks monsun yaitu selisih nilai tekanan antara titik
115º BT / 30º LU (didekati dengan data dari Stasiun Wuhan di daratan China)
dengan tekanan di Hongkong (116º BT /22º LU). Threshold value yang digunakan
untuk indeks monsun dari gradient tekanan adalah ≥ 10 mb sebagai indikator
adanya cold surge.
6. MJO singkatan dari Madden Jullian Oscillation adalah suatu istilah yang digunakan
untuk menggambarkan fluktuasi antar musiman yang terjadi di sekitar wilayah
tropis. Keberadaan MJO ditandai dengan adanya penjalaran gelombang OLR (radiasi
gelombang panjang dari permukaan bumi) pada arah timuran di wilayah tropis,
sehingga terjadi penambahan intensitas curah hujan pada daerah tersebut, terutama di
atas Samudera Hindia dan Pasifik. Anomali curah hujan seringkali merupakan
indikator pertama dalam mengindikasikan kejadian MJO, dimana pada mulanya
intensitas curah hujan tinggi terjadi di Samudera Hindia dan kemudian menjalar ke
arah timur menuju Samudera Pasifik barat dan tengah dengan melewati Indonesia,
panjang siklus MJO umumnya berkisar 30-60 harian.
7. Curah Hujan (mm) adalah ketinggian air hujan yang terkumpul dalam penakar
hujan pada tempat yang datar, tidak menguap, tidak meresap dan tidak mengalir.
Hujan 1 (satu) milimeter artinya dalam luasan 1 (satu) meter persegi pada tempat
yang datar tertampung air hujan setinggi 1 (satu) milimeter atau tertampung air hujan
sebanyak 1 (satu) liter.
Berdasarkan intensitasnya curah hujan dibagi menjadi 5 (lima) kriteria yaitu :
Hujan sangat ringan intensitasnya < 5 mm dalam 24 jam
Hujan ringan intensitasnya 5 – 20 mm dalam 24 jam
Hujan sedang intensitasnya 20 – 50 mm dalam 24 jam
Hujan lebat intensitasnya 50 – 100 mm dalam 24 jam
Hujan sangat lebat intensitasnya > 100 mm dalam 24 jam.
37