Anda di halaman 1dari 9

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN

R
Nomor 757 K/Pid.SUS/2015

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
MAHKAMAH AGUNG
Yang memeriksa dan mengadili perkara pidana Khusus dalam tingkat kasasi

do
gu telah memutuskan sebagai berikut dalam perkara Terdakwa:
Nama :ALPIZAN bin SANUSI;

In
A
Tempat lahir : Sembua Segantong;
Umur / tanggal lahir : 23 Tahun/02 September 1989;
ah

Jenis kelamin : Laki-Laki;;

lik
Kebangsaan : Indonesia;
Tempat tinggal : Dusun Sambua Segantong RT.8/RW.4
am

ub
Desa Tanjung Keracut, Kecamatan Teluk
Keramat, Kabupaten Sambas;
ep
Agama : Islam;
k

Pekerjaan : Honorer SDN No. 25 Sekabau;


ah

Terdakwa berada di luar tahanan:


R

si
Terdakwa diajukan di muka persidangan Pengadilan Negeri Sambas karena
didakwa dengan dakwan sebagai berikut :

ne
ng

DAKWAAN
Bahwa Terdakwa Alpizan bin Sanusi, pada hari yang sudah tidak diingat lagi

do
gu

pada tanggal 24 Oktober 2012 sampai dengan bulan Maret 2013 atau setidak-
tidaknya pada waktu lain dalam bulan Oktober 2012 sampai dengan bulan
Maret 2013 atau setidak-tidaknya dalam tahun 2012 sampai dengan tahun 2013
In
A

bertempat di Dusun Semantir RT 9/Rw. 04, Desa Sekar Sekuntum, Kecamatan


Teluk Keramat, Kabupaten Sambas menelantarkan orang lain dalam lingkup
ah

lik

rumah tangga perbuatan mana dilakukan Terdakwa dengan cara-cara sebagai


berikut :
m

ub

- Bahwa berawal pada saat Terdakwa Alpizan bin Sanusi masih berpacaran
dengan saksi korban Isabela binti Bustamam dengan keadaan saling
ka

mencintai, sehingga perbuatan suka sama suka untuk melakukan hubungan


ep

intim dilakukan oleh Terdakwa dengan saksi korban, tidak lama setelah
ah

perbuatan tersebut dilakukan saksi korban meminta kepada Terdakwa untuk


R

bertanggung jawab dan meminta untuk dinikah, lalu keluarga Terdakwa


es

dengan keluarga saksi korban telah bertamu untuk menyelesaikan


M

ng

permasalahan ini dengan kesepakatan Terdakwa siap menikahi saksi korban;


on
gu

Hal. 1 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pada tanggal 24 Oktober 2012 sekira pukul 09.00 wib Terdakwa

R
menikahi saksi korban di Kantor Urusan Agama Kecamatan Teluk Keramat

si
Kabupaten Sambas, yang dihadiri oleh beberapa keluarga Terdakwa maupun

ne
ng
dari keluarga saksi korban, sehingga antara Terdakwa dengan saksi korban
telah resmi menjadi suami istri yang sah menurut agama dengan kutipan Akta
Nikah yang dikeluarkan oleh Kantor Urusan Agama Kecamatan Teluk

do
gu Keramat Nomor 804/23/X/2012, tanggal 24 Oktober 2012 setelah menikah
saksi korban pada tanggal 24 Oktober 2012 Terdakwa meninggalkan saksi

In
A
korban dengan tidak pernah lagi memberikan nafkah lahir maupun batin
maupun melihat keadaan saksi korban sampai bulan Maret 2013 yang diakui
ah

oleh Terdakwa meninggalkan saksi korban karena sudah tidak menyukai

lik
saksi korban dan Terdakwa telah menyukai wanita lain. Selama saksi korban
ditinggal oleh Terdakwa saksi korban berjuang hidup sendiri untuk memenuhi
am

ub
keperluan hidup saksi korban hanya diberi nafkah oleh saksi BUSTAMAM bin
PANGEAN SABTU yang merupakan orang tua dari saksi korban, sehingga
ep
atas perbuataan Terdakwa tersebut saksi korban Isabela binti Bustamam
k

yang merupakan istri sah Terdakwa menjadi terlantar;


ah

- Perbuataan Terdakwa sebagaimana diatur dan diancam Pidana dalam Pasal


R

si
49 huruf (a) jo. Pasal 9 ayat (1) Undang-Undang Nomor 23 tahun 2004
tentang Penghapusan Kekerasan Dalam Lingkup Rumah Tangga

ne
ng

Mahkamah Agung tersebut;


Membaca tuntutan pidana Jaksa/Penuntut Umum pada Kejaksaan Negeri

do
gu

Sambas tanggal 03 September 2012 sebagai berikut:


1. Menyatakan Terdakwa Alpizan bin Sanusi, terbukti dan bersalah melakukan
tindak pidana menelantarkan orang lain dalam lingkup rumah tangga
In
A

sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam Pasal 49 huruf (a) jo. Pasal 9
ayat (1) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2004 tentang
ah

lik

penghapusan kekerasan Dalam Lingkup Rumah Tangga, sebagaimana


dalam Dakwaan kami;
m

ub

2. Menjatuhkan pidana penjara terhadap Terdakwa Alpizan bin Sanusi berupa


pidana penjara selama 1 (satu) tahun dengan perintah Terdakwa segera
ka

ditahan;
ep

3. Menyatakan barang bukti berupa :


ah

- 1 (satu) buku Nikah Nomor 804/23/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,


R

dikembalikan kepada saksi Isabela binti Bustamam;


es

- 1 (satu) buku nikah Nomor 804/23/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,


M

ng

dikembalikan kepada Terdakwa;


on
gu

Hal. 2 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Menetapkan agar Terdakwa Alpizan bin Sanusi dibebani membayar biaya

R
perkara sebesar Rp2.000.00 (dua ribu rupiah);

si
Membaca putusan Pengadilan Negeri Sambas No. 107/Pid.Sus/2013/

ne
ng
PN. Sbs tanggal 16 Oktober 2013 yang amar lengkapnya sebagai berikut:
1. Menyatakan Terdakwa Alpizan bin Sanusi telah terbukti secara sah dan
menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana “Menelantarkan orang lain

do
gu dalam lingkup rumah tangga”;
2. Menjatuhkan pidana terhadap Terdakwa Alpizan bin Sanusi oleh karenanya

In
A
dengan pidana penjara selama 6 (enam) bulan;
3. Menetapkan agar Terdakwa segera ditahan;
ah

4. Menetapkan barang bukti berupa :

lik
- 1 (satu) buku Nikah Nomor 804/23/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,
dikembalikan kepada saksi Isabela binti Bustamam;
am

ub
- 1 (satu) buku nikah Nomor 804/23/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,
dikembalikan kepada Terdakwa;
ep
5. Menetapkan agar Terdakwa untuk membayar biaya perkara sebesar
k

Rp2.000.00 (dua ribu rupiah);


ah

Membaca putusan Pengadilan Tinggi Pontianak No.15/Pid.Sus/2014/PT.


R

si
Ptk, tanggal 17 Maret 2014, yang amar lengkapnya sebagai berikut:
- Menerima permintaan banding dari Terdakwa dan Jaksa Penuntut Umum

ne
ng

tersebut;
- Memperbaiki putusan Pengadilan Negeri Sambas Nomor 107/Pid.Sus/

do
gu

2013/PN. Sbs, tanggal 16 Oktober 2013, yang dimintakan banding tersebut


sekedar mengenai amar ke 3 yang menetapkan agar Terdakwa segera di
tahan, sehingga amar selengkapnya sebagai berikut :
In
A

1. Menyatakan Terdakwa Alpizan bin Sanusi telah terbukti secara sah dan
menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana ‘Menelantarkan orang
ah

lik

lain dalam lingkup rumah tangga;


2. Menyatakan pidana terhadap Terdakwa oleh karena itu dengan pidana
m

ub

penjara selama 6 (enam) bulan;


3. Menetapkan barang bukti berupa :
ka

- 1 (satu) buku Nikah Nomor 804/23/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,


ep

dikembalikan kepada saksi Isabela binti Bustamam;


ah

- 1 (satu) buku nikah Nomor 804/23/X/2012 tanggal 24 Oktober 2012,


R

dikembalikan kepada Terdakwa;


es
M

ng

on
gu

Hal. 3 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
4. Membebankan kepada Terdakwa untuk membayar biaya perkara dalam

R
kedua Tingkat Peradilan yang dalam tingkat banding ditetapkan sebesar

si
Rp2.500,- (dua ribu lima ratus rupiah);

ne
ng
Mengingat akan akta tentang permohonan kasasi No. 04/Pid.Sus/2014/
PN.Sbs, jo. No. 107/Pid.Sus/2013/PN. Sbs yang dibuat oleh Panitera pada
Pengadilan Negeri Sambas yang menerangkan, bahwa pada tanggal 24 April

do
gu 2014 Terdakwa mengajukan permohonan kasasi terhadap putusan Pengadilan
Tinggi tersebut;

In
A
Memperhatikan memori kasasi tanggal 6 Mei 2014 dari Terdakwa
sebagai Pemohon Kasasi yang diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri
ah

Sambas pada tanggal 6 Mei 2014;;

lik
Membaca surat-surat yang bersangkutan;
Menimbang, bahwa putusan Pengadilan Tinggi tersebut telah
am

ub
diberitahukan kepada Terdakwa pada tanggal 14 April 2014 dan Terdakwa
mengajukan permohonan kasasi pada tanggal 24 April 2014 serta memori
ep
kasasinya telah diterima di Kepaniteraan Pengadilan Negeri Sambas pada
k

tanggal 6 Mei 2014 dengan demikian permohonan kasasi beserta dengan


ah

alasan-alasannya telah diajukan dalam tenggang waktu dan dengan cara


R

si
menurut undang-undang, oleh karena itu permohonan kasasi tersebut formal
dapat diterima;

ne
ng

Menimbang, bahwa alasan-alasan yang diajukan oleh Pemohon Kasasi


pada pokoknya sebagai berikut:

do
gu

1. Bahwa Pemohon Kasasi tidak sependapat dengan hukuman yang diajukan


terhadap Pemohon dalam perkara ini, karena hukuman yang dijatuhkan
merupakan suatu perbuatan yang tidak adil mengingat hak dan kewajiban
In
A

suami istri yang diikat dalam suatu perkawinan adalah sama, seorang istri
harus hidup bersama/tinggal bersama dengan suaminya begitu sebaliknya,
ah

lik

disamping suami yang harus melaksanakan kewajibannya memberikan


nafkah seorang istri jiga harus mengurus segala kebutuhan suami/melayani
m

ub

kebutuhan suami lahir dan batin. Dalam perkara ini Isabela selaku istri lebih
memilih untuk tinggal dengan orang tuanya dan harus mengikuti kata0kata
ka

yang disampaikan orang tuanya sehingga tidak mempunyai kesempatan


ep

untuk diajak bicara Pemohon dan menerima pendapat Pemohon dan


ah

Pemohon telah berusaha untuk menemui istri Pemohon dirumah orang


R

tuanya namun tidak berhasil dikarenakan orang tuanya tidak menerima


es

kehadiran Pemohon;
M

ng

on
gu

Hal. 4 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Bahwa tindak Pidana penelantaran orang lain dalam lingkup rumah tangga

R
yang dilakukan Pemohon Kasasi dalam hal ini bukan suatu kesengajaan,

si
dalam perkara ini Pemohon Kasasi selaku suami setelah akad Nikah selesai

ne
ng
telah berusaha untuk menjadi suami kepada saksi Isabella namun orang
tua/keluarga dari Isabela tidak menerima kehadiran Pemohon selaku suami
dari Isabela, pada saat setalah selesai ijab kabul orang tua/keluarga Isabela

do
gu langsung membawa pulang Isabela tanpa mengajak basa basi dan
menghiraukan Pemohon, padahal Pemohon telah memenuhi permintaan

In
A
orang tua Isabela dan Isabela untuk menikah. Meskipun pernikahan tersebut
dilakukan dikarenakan antara Pemohon dan Isabela selaku sama-sama
ah

dewasa telah melakukan hubungan badan diluar perkawinan dalam status

lik
berpacaran. Hubungan badan tersebut Pemohon dan Isabela lakukan atas
dasar suka sama suka;
am

ub
3. Bahwa mengenai amar putusan yang berbunyi perintah agar Terdakwa
segera ditahan kami selaku Pemohon Kasasi sependapat dengan
ep
pertimbangan hukum Peradilan Tingkat Banding karena dalam perkara ini
k

dari penyidikkan Kepolisian, Kejaksaan dan Peradilan Tingkat Pertama belum


ah

pernah mengeluarkan surat perintah penahanan atau memberikan penetapan


R

si
penahanan terhadap Terdakwa/Pemohon dari pada saat pembacaan putusan
pada Peradilan Tingkat Pertama, Majelis Hakim Peradilan Tingkat Pertama

ne
ng

menjatuhkan putusan terhadap Terdakwa/Pemohon dengan hukuman pidana


selama 6 bulan dan memerintahkan agar Terdakwa/Pemohon segera

do
gu

ditahan, karena terdapat kejanggalan dari amar tersebut karena amar


Putusan baru dapat dilaksanakan apabila putusan tersebut sudah
berkekuataan hukum tetap;
In
A

4. Bahwa dalam Perkawinan antara suami istri mempunyai hak dan kewajiban
yang harus dilaksanakan suami wajib melindungi istri nya dan memberikan
ah

lik

segala sesuatu keperluan hidup berumah tangga sesuai kemampuan nya


dan seorang istri berkewajiban mengurus rumah tangga dan mengurus
m

ub

keperluan suami, Pemohon Kasasi dalam hal ini masih tidak mempunyai
penghasilan dikarenakan masih berstatus sebagai Mahasiswa/masih kuliah
ka

yang dibayar oleh ibu Pemohon karena ayah Pemohon telah meninggal
ep

dunia dan dibantu dengan beasiswa dari sekolah ditambah gaji honor guru
ah

yang Pemohon dapat sebesar Rp150.000,- (seratus lima puluh ribu rupiah)
R

perbulan, bahwa jika Pemohon harus mengikuti istri, dan harus tinggal
es

dirumah Isabela maka dengan kondisi Pemohon yang belum bekerja dan
M

ng

tidak mempunyai penghasilan akan menjadi beban yang besar kepada


on
gu

Hal. 5 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Isabela dan orang tuanya yang harus menanggung hidup Pemohon suami

R
istri setiap hari dan apabila Isabela hidup berumah tangga dengan Pemohon

si
dirumah orang tua Pemohon maka adalah meringankan beban Pemohon,

ne
ng
kebutuhan Isabela selaku istri untuk sementara dapat dibiayai orang tua
Pemohon disamping Pemohon harus menyelesaikan kuliah sehingga tidak
akan terjadi hal-hal sepeti ini, dalam perkara ini sebaliknya Isabela memilih

do
gu jalannya sendiri dan mengikuti kata hati orang tuanya;
5. Bahwa perkara ini untuk menjatuhkan hukuman kepada Pemohon

In
A
seharusnya dapat mempertimbangkan kesalahan-kesalahan dari Isabela
selaku istri, kesalahan tersebut tidak ditekankan sepenuhnya kepada
ah

Pemohon sehingga terjadi suatu ketidakadilan, bahwa jika telah diikat dalam

lik
suatu perkawinan seorang istri harus mengikut suami dan harus tinggal satu
rumah agar dapat melaksanakan kewajiban masing-masing;
am

ub
6. Bahwa jika seorang istri lebih memilih untuk kepentingannya untuk tinggal
dengan orang tuanya apakah terhadap istri demikian masih wajib diberikan
ep
kewajiban berupa nafkah dan kepada orang tua jika telah menikahkan
k

anaknya maka mereka harus merelakan anaknya untuk tinggal dan mengikuti
ah

suaminya, dalam perkara ini Isabela selaku lebih memilih untuk tinggal
R

si
bersama orang tuanya dan setelah dilaksanakan ijab kabul sampai perkara
ini diproses di Persidangan Isabela tidak pernah menghubungi Pemohon

ne
ng

apalagi untuk mengajak Pemohon menyelesaikan permasalahan perkawinan


mereka;

do
gu

7. Bahwa berdasarkan uraian – uraian tersebut diatas Pemohon Kasasi mohon


kepada Bapak Ketua Mahakamah Agung RI agar dapat memberikan putusan
yang lebih ringan lagi dari putusan yang dibuat oleh oleh Majelis Hakim
In
A

Peradilan Tingkat Pertama maupun putusan yang dibuat oleh Majelis Hakim
Tingkat Banding karena dalam perkara ini terdapat ketidakadilan antara
ah

lik

Pemohon Kasasi dan Isabela;


Menimbang, bahwa atas alasan-alasan Pemohon Kasasi/Terdakwa
m

ub

tersebut Mahkamah Agung berpendapat:


Bahwa alasan kasasi Pemohon Kasasi/Terdakwa tidak dapat dibenarkan,
ka

Judex Facti tidak salah menerapkan hukum dalam hal menyatakan Terdakwa
ep

terbukti secara sah dan menyakinkan bersalah melakukan tindak pidana


ah

melanggar Pasal 49 huruf a jo. Pasal 9 ayat (1) Umdang-Undang Nomor 23


R

tahun 2004;
es

Bahwa Terdakwa dan saksi Isabela bin Bustami masih sebagai suami
M

ng

istri yang sah, telah melangsungkan pernikahan pada tanggal 24 Oktober 2012,
on
gu

Hal. 6 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
setelah pernikahan Terdakwa pulang ke rumah orang tuanya, meninggalkan

R
saksi Isabela dengan alasan sakit hati atas perkataan saksi Isabela menuduh

si
Terdakwa membius saat melakukan hubungan intim dengannya, pada waktu

ne
ng
sebelum pernikahan. Alasan ini menyebabkan Terdakwa menelantarkan/
meninggalkan saksi Isabela sejak setelah menikah;
Bahwa sejak Terdakwa meninggalkan saksi Isabela baru satu kali

do
gu Terdakwa datang menemui saksi Isabela di rumah orang tuanya;
Bahwa untuk memenuhi kebutuhan hidup saksi Isabela kemudian

In
A
memilih untuk bekerja sebagai petani;
Bahwa Terdakwa sehari-hari berprofesi sebagai guru honorer di SD
ah

Sekabau Kabupaten Sambas mempunyai penghasilan, namun kesalahan

lik
Terdakwa karena tidak bertanggung jawab dan melalaikan kewajibannya
karena meninggalkan saksi Isabela yang masih berstatus sebagai istri sah
am

ub
tanpa memberikan kebutuhan lahiriah dan batiniah, kesalahan Terdakwa dalam
perkara a quo adalah meninggalkan kewajiban dan tanggung jawabnya sebagai
ep
suami karena tidak memberikan nafkah lahir dan batin dan membiarkan saksi
k

Isabela dalam keadaan terkatung-katung dalam kedudukan sebagai istri yang


ah

sah;
R

si
Bahwa sebagai suami yang baik, meskipun Terdakwa meninggalkan
saksi Isabela seharusnya tetap memberikan nafkah lahir dan batin;

ne
ng

Bahwa meskipun Terdakwa, pernah memberikan uang sebesar


Rp500.000.00 (lima ratus ribu rupiah) kepada saksi Isabela, perbuatan ini tidak

do
gu

dapat menghilangkan kesalahan Terdakwa, yang telah mengabaikan kewajiban


dan tanggung jawab sebagai suami untuk memberikan dan melayani kebutuhan
hidup sehari-hari saksi Isabela, kewajiban dan tanggungjawab Terdakwa
In
A

sebagai suami masih tetap melekat sepanjang Terdakwa belum menceraikan


saksi Isabela. Terdakwa bisa saja terhindar dari tanggung jawab apabila
ah

lik

Terdakwa tetap memberikan setidaknya nafkah lahiriah kepada saksi Isabela


Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan di atas, lagi pula ternyata,
m

ub

putusan Judex Facti dalam perkara ini tidak bertentangan dengan hukum
dan/atau undang-undang, maka permohonan kasasi tersebut harus ditolak;
ka

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa tetap dipidana, maka harus


ep

dibebani untuk membayar biaya perkara dalam tingkat kasasi ini;


ah

Memperhatikan pasal 49 huruf a jo Pasal 9 ayat (1) Undang-Undang RI


R

No 23 Tahun 2004 dari Undang-Undang No. 48 Tahun 2009, Undang-Undang


es

No. 8 Tahun 1981 dan Undang-Undang No. 14 Tahun 1985 sebagaimana yang
M

ng

telah diubah dan ditambah dengan Undang-Undang No. 5 Tahun 2004 dan
on
gu

Hal. 7 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
perubahan kedua dengan Undang-Undang No. 3 Tahun 2009 serta peraturan

R
perundang-undangan lain yang bersangkutan;

si
MENGADILI

ne
ng
Menolak permohonan kasasi dari Pemohon Kasasi/Terdakwa: ALPIZAN
bin SANUSI tersebut;
Membebankan Terdakwa tersebut untuk membayar biaya perkara pada

do
gu tingkat kasasi ini sebesar Rp2.500,00 (dua ribu lima ratus rupiah);
Demikianlah diputuskan dalam rapat permusyawaratan Mahkamah

In
A
Agung pada hari Selasa tanggal 23 Februari 2016 oleh Prof. Dr.
SURYAJAYA, S.H.,M.Hum., Hakim Agung yang ditetapkan oleh Ketua
ah

Mahkamah Agung sebagai Ketua Majelis, Dr. H. MARGONO, S.H., M.Hum.,

lik
M.M., dan Dr. H. SUHADI, S.H., M.H., Hakim-Hakim Agung sebagai Anggota,
dan diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum pada hari dan tanggal itu
am

ub
juga oleh Ketua Majelis beserta Hakim-Hakim Anggota tersebut, dan dibantu
oleh M. IKHSAN FATHONI, S.H., M.H., Panitera Pengganti dan tidak dihadiri
ep
oleh Pemohon Kasasi/Terdakwa dan Jaksa/Penuntut Umum.
k
ah

Hakim-Hakim Anggota. Ketua Majelis.


R

si
ttd. ttd
Dr. H. MARGONO, S.H., M.Hum., M.M., Prof. Dr. SURYA JAYA, S.H., M.Hum.,

ne
ng

ttd.
Dr. H. SUHADI, S.H., M.H.,

do
gu

Panitera Pengganti.
ttd.
M. IKHSAN FATHONI, S.H., M.H.,
In
A

Untuk Salinan
ah

lik

Mahkamah Agung RI
a.n Panitera.
Panitera Muda Pidana Khusus
m

ub
ka

ep
ah

ROKI PANJAITAN, S.H.,


R

NIP 195904301985121001
es
M

ng

on
gu

Hal. 8 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on
gu

Hal. 9 dari 8 hal. Put. No. 757 K/Pid.Sus/2015


d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9

Anda mungkin juga menyukai