SESUNGGUHNYA? APA YANG MEMBATASI KEIMANAN KITA? Kisah Iblis Iman tidak cukup dengan percaya. Yang paling utama di dalam hubungan makhluk dengan Allah ialah kepatuhannya secara bulat hanya kepada-NYA. Sejak SD hingga SMA ada pelajaran Agama Islam 12 Tahun lebih kita belajar Islam ditambah pengajian2x Kenapa masih ada orang fasik/ yang melanggar laranganNYA?
Padahal sejak SD sudah belajar:
Kalimat Tauhid, Iman kepada Allah, Iman kepada Quran, dll Kini banyak video kajian online, akun-akun dakwah, podcast keislaman, dll. Kenapa masih ada yang tidak mematuhi perintahNYA? Jika ditanya:
Apakah kamu beriman kepada Allah?
Apakah kamu beriman kepada Malaikat? Apakah kamu beriman kepada Al Quran? Apa jawaban kebanyakan orang? Sebagian dari kita seringkali (mungkin) 'lupa' tentang perintah dan larangan Allah. Atau sengaja lupa, lalu memberikan alasan2, karena ada kesombongan dalam diri kita sehingga tidak mau mengikuti perintahNYA kuncinya:
Berjalan di Bumi Allah ini dengan
merendahkan diri/hati kita *Al Furqan: 63 Jadi 'Iman' adalah,
Percaya & Kepatuhan.
Manusia bisa berakhir seperti iblis,
kalau ada kesombongan dalam diri kita. Yang membuat kita tidak patuh dan tidak menjalankan Agama Islam seutuhnya.