2.Irma riyanti
5.Yuliana
TP:2023/2024
Assalamu’alaikum wr wb
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah Swt atas berat dan rahmat dan
karunianya kami dapat menyelesaikan makalah logika terhadap iman kepada Allah
Swt,tepat pada waktunya tanpa halangan apapun .
Kami sangat berharap makalah ini dapat berguna dalam rangka menambah
wawasanserta pengetahuan.kami juga menyadari sepenuhnya bahwa didalam
makalah ini mungkin terdapat kekurangan dan jauh dari kata sempurna.oleh karena
itu,kami berharap adanya kritik,saran dan usulan demi perbaikan makalah yang
kami buat dimasa akan dating
Wassalamu’alaikum wr wb
Rantauprapat oktober,2023
i
DAFTAR ISI
Kata pengantar……………………………………………….….i
Daftar isi………………………………………………………...ii
BAB I
Pendahuluan…………………………………………………….1
BAB II
B.Dalil naqli&aqli………………………………………………3
C.Pembahasan materi………………………………………...…4
D.Upaya pendekatan……………………………………............5
BAB III
Penutup…………………………...……..……………………..6
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1.1Latar Belakang
1
BAB II
Defenisi Logika
Kita sebagai manusia terbiasa berfikir dan rasanya berfikir itu sepintas lalu terasa
mudah.setiap hari barangkali ngina kegiatan manusia yang terlepas dari kegiatan
berpikir. Setiap waktu bahkan kita sebagai manusia berdialog dengan diri kita
sendiri,dengan orang lain. Baik itu kegiatan berbicara,menulis,membaca,menyimak dan
lain sebagainya.
Jadi logika adalah sarana untuk berfikir sistematis,benar dan dapat
dipertanggungjawabkan.
Iman kepada Allah adalah rukun iman yang pertama dalam ajaran islam yang
menjadi asas dan dasar bagi akidah islam. Kedudukan iman kepada Allah dinyatakan
oleh Muhammad melalui periwayatan hadis. Pembuktian iman kepada Allah ialah
dengan berakhlak mulia,mempercayai dan meyakini dengan sepenuh hati bahwa Allah
itu ada (WUJUD).
2
BAB III
B.DALIL NAQLI&AQLI
Oleh,irma&vivi
1. DALIL NAQLI
Firman Allah yang bersangkutan tentang iman kepada Allah yang berbunyi :
Q.S AL-IKHLAS ayat 1
2. DALIL NAQLI
3. DALIL AQLI
Benarkah adanya Allah ?
Ada,karena setiap makhluk akan merindukan Allah apabila kita terkena
musibah disitu kita membutuhkan Allah dan kita diberikan kekuatan di situ
kita sadar bahwa Allah benar benar ada .walaupun Allah tidak bisa di lihat
tapi dapat kita rasakan seperti angin,matahari, dan pergantian siang dan
malam.
3
C.Pembahasan materi
Oleh,semua anggota kelompok
Iman kepada Allah meyakini dalam hati bahwa tiada tuhan yang patut kita
sembah kecuali Allah dan menunjukkan keyakinan itu dalam semua perkataan
dan perbuatan selama kita hidup didunia.beriman kepada Allah dapat
menyelamtkan manusia baik di dunia maupun di akhirat. Maka dari itu secara
logika kita sebagai manusia diwajibkan beriman kepada Allah Swt. Dimana jika
kita beriman kepada Allah Swt hidup kita akan lebih terarah. Karena Allah
menolong hambanya yang beriman dan bertakwa .
Memang Allah memberikan hak otonom pada akal manusia untuk berfikir.dalam
Al-Quran banyak dijumpai kata yang bermakna tidaklah kamu pikirkan tetapi
bukan berarti manusia punya kewenangan untuk bertindak semaunya dengan
akal ini.karena akal manusia banyak dipengaruhi oleh berbagai factor dari
luar.berbicara masalah kebenaran,logika seseorang belum menjamin kebenaran
sejati. Sebab manusia diciptakan tidak sempurna. Mereka mempunyai
kekurangan,begitu pula dalam cara ia memandang dan memaknai suatu perkara
4
D.UPAYA PENDEKATAN LOGIKA TERHADAP IMAN KEPADA ALLAH
Oleh,yuliana
Adapun upaya atau cara pendekatan iman kedapa Allah Swt adalah sebagai
hambanya hendaklah kita menunjukkan bahwa kita beriman kepada Allah secara
nyata seperti:
Mematuhi semua perintah Allah dan menjauhi semua larangannya.
Dengan kita beriman kepada Allah dapat memberikan kita keselamatan
dunia dan akhirat.
Berbuat baik sesama manusia,bertoleransi,dan saling tolong menolong.
Menjaga silaturahmi sesame ummat beragama.
5
BAB III
B.PENUTUP
Dari pembahasan di atas dapat di tarik kesimpulan bahwa iman kepada
Allah Swt, mempercayai atau meyakini akan adanya Allah Swt ,sebagai tuhan yang
maha esa dengan segala macam kesempurnaanNya. Kesempurnaan tersebut
diyakini dalam hati dan di ucapkan dengan lisan dan dibuktikan dengan amal
perbuatan.kita sebagai hamba Allah wajib mematuhi semua perintahnya dan
menjahui larangannya yang didasasri dengan niat yang baik