Nim : 20171770062
Iman seseorang itu selalu dinamis, mengikuti gerak langkah kehidupan manusia itu sendiri.
Maksudnya iman seseorang akan bertambah atau berkurang bahkan akan rusak sebab iman itu
banyak dipengaruhi oleh perbuatan kita sendiri.
Oleh karena itu, harus hati-hati terhadap hal yang dapat merusak iman yaitu:
RIYA
Riya’ artinya perbuatan pura-pura. Menurut istilah dalam al-qur’an surat an-nisa’ ayat 142, riya’
adalah melakukan sesuatu amal tidak untuk mencari keridhan Allah tetapi untuk cari pujian
dimasyarakat
Macam-Macam Riya
Riya’ dalam niat
Niat itu letaknya dalam hati. Benar atau tidaknya. Tulus atau tidaknya suatu niat hanya dia
sendiri yang tahu dan juga allah yang maha mengetahui.Maksudnya apabila merencanakan
sesuatu tidak karena Allah, maka amal ibadahnya tidak diterima sebagai ibadah.
Hilangnya sikap kontinuitas atau keistiqomahan diri dalam melakukan suatu kegiatan
karena frekuensi zikir berkurang, sehingga ketenangan dan ketentraman hidup terancam
dan akhirnya jatuhlah pada perbuatan sesat.
Hilangnya keikhlasan dalam melaksanakan perintah Allah karena merasa tidak ada orang
yang memperhatikan akhirnya malas terhadap tugas dan kewajiban.
Mendapat siksa yang besar bagi orang yang lalai dari solatnya.
TAKABUR
Menurut bahasa takabur artinya sombong atau besar membesarkan.Sifat takabur selalu
menganggap mudah dan meremehkan dalam menghadapi masalah tapi jika gagal mudah pula
kecewa.Ia menilai bahwa kegagalan itu disebabkan kesalahan orang lain. Sifat takabur tidak mau
disalahkan.
Bahaya takabur
Ia tidak mempercayai dan meyakini adanya hari akhir sebagai hari sebab akibat. Ia
menyangka bahwa semua perbuatannya benar dan tidak berdampak apa-apa.
Ia membenci oleh Allah dengan diganjar masuk neraka jahanam dalam keadaan hina dina.
Ia ingkar kepada kebenaran yang datang dari Allah sebab kebenaran yang dapat diterima
hanya dari dirinya.
NIFAQ
Nifaq artinya suatu sikap yang berbeda antara apa yang diucapkan dengan apa yang ada dalam
hati. jadi, lain dibibir lain pula dihati. Dibibir mengaku beriman sedangkan hatinya ingkar
kepada allah.
Bahaya nifaq
Orang munafiq sangat membahayakan banyk pihak terutama pada dirinya sendiri, nanti dihri
kiamat akibatnya dia dimasukkan ke neraka yang paling bawah.Karena dimasa hidupnya selalu
berusaha untuk menipu Allah dan orang beriman dengan sikap dan ucapan yang
menyesatkan.selain itu orang munafiq juga membahayakan bagi orang lain karena ia selalu
berusaha mengadu mengucapkan iman orang-orang mukmin dan selalu mengadakan
pengacauan, baik aqidah, ibadah, mu’amalah.
FASIQ
Orang yang fasiq ialah orang yang berpaling dari apa yang telah diterima sebagai kewajiban atau
tidak mengindahkan perintah Allah. Karena melalaikan untuk mengingat-Nya.
Oleh karena itu, dalam al-qur’an digambarkan bahwa orang yang fasiq itu ialah orang yang lupa
kepada Allah.
Bahaya Fasiq
Tidak bisa dijadikan saksi, maksudnya orang fasiq tidak dapat diterima kesaksian orang
lain teeutama nama baiknya meeugikan diri sendiri dan orang lain terutama nama baiknya.
Bila meninggal dunia tidak boleh disolatkan.
PERBUATAN DOSA
Perbuatan dosa adalah melakukan sesuatu perbuatan yang melanggar peraturan Allah, rasulnya
baik yang menyangkut diri sendiri terhadap manusia lain maupun Allah.
Ada beberapa perbuatan dosa manusia terhadap diri sendiri, orang lain dan kepada Allah:
Terhadap diri sendiri
Perbuatan menganiaya diri sendiri artinya melakukan dosa yang mana mudaratnya hanya
menimpa diri sendiri baik yang besar maupun yang kecil. Seperti bunuh diri, minum-minuman
keras.
Terhadap Allah
Dosa terhadap Allah ialah suatu pelanggaran hukum yang langsung berkaitan dengan Allah.
Seperri syirik, durhaka kepada orangtua.
maka dari itu hindarilah perbuatan yang bisa merugikan diri sendiri, merugikan orang lain serta
merugikan Allah, jalankanlah perintah-Nya dan jauhilah larangan-Nya.