Jepretan Layar 2023-11-06 Pada 10.28.53
Jepretan Layar 2023-11-06 Pada 10.28.53
EFFECT
ELLI PRASTYO,M.ENG
MULTI EFFECT EVAPORATOR
(Qv3)vapour
(Qv1) vapour (Qv2)vapour
(Qs) steam Q1 Q2 Q3
feed
I II III
Conc
Produk
■ Penggunaan evaporator multi efek berprinsip pada penggunaan uap yang dihasilkan
dari evaporator sebelumnya.
■ Tujuan penggunaan evaporator multi efek adalah untuk menghemat panas secara
keseluruhan, hingga akhirnya dapat mengurangi ongkos produksi.
■ Keuntungan evaporator multi efek adalah menggunakan uap yang dihasilkan dari
alat penguapan untuk memberikan panas pada alat penguapan lain
Batasan (constraint) multiple effect evaporator adalah bahwa ukuran masing-
masing evaporator diusahakan sama, karena akan memberikan banyak
kemudahan operasional dan biaya investasi akan lebih rendah
A1=A2=A3
Panas disuplai oleh steam (suhu Ts, tekanan Ps, panas laten λs).
Efek 1 = 𝑄𝑠 = 𝑄1 = 𝑚𝑠 . λ𝑠
1 𝑄1 1 𝑄2 1 𝑄3
∆𝑇1 = . ∆𝑇2 = . ∆𝑇3 = . …………………2a; 2b; 2c
𝑈1 𝐴1 𝑈2 𝐴2 𝑈3 𝐴3
1 𝑄 1 𝑄 1 𝑄
∆𝑇1 = . ∆𝑇2 = . ∆𝑇3 = . ………………… 2a; 2b; 2c
𝑈1 𝐴 𝑈2 𝐴 𝑈3 𝐴
1 1 1 𝑄
∆𝑇1 + ∆𝑇2 + ∆𝑇3 = ∆𝑇𝑡𝑜𝑡 = + + . ………………… 3
𝑈1 𝑈2 𝑈3 𝐴
Atau:
𝑄 ∆𝑇𝑡𝑜𝑡
= ………………… 3.1
𝐴 1 1 1
+ +
𝑈1 𝑈2 𝑈3
𝑄 ∆𝑇𝑡𝑜𝑡
=
𝐴 1 1 1 ………………… 3.1
+ +
𝑈1 𝑈2 𝑈3
1 1 1
𝑈1
. ∆𝑇𝑡𝑜𝑡
𝑈2
. ∆𝑇𝑡𝑜𝑡 𝑈3 . ∆𝑇𝑡𝑜𝑡 …………………4
∆𝑇1 = ∆𝑇2 = ∆𝑇3 =
1 1 1 1 1 1 1 1 1
+ + + + + +
𝑈1 𝑈2 𝑈3 𝑈1 𝑈2 𝑈3 𝑈1 𝑈2 𝑈3
T2,V2 T3, V3
T1, V1
S, Ts I II III
𝐹 = 𝑉1 + 𝐿1
𝐹. 𝑋𝑓 = 𝐿1. 𝑋𝐿1 + 𝑉1. 𝑋𝑉1
𝐿1 = 𝑉2 + 𝐿2
𝐿1. 𝑋𝐿1 = 𝐿2. 𝑋𝐿2 + 𝑉2. 𝑋𝑉2
𝐿2 = 𝑉3 + 𝐿3
𝐿2. 𝑋𝐿2 = 𝐿3. 𝑋𝐿3 + 𝑉3. 𝑋𝑉3
𝐹 = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3 + 𝐿3
FEED FOWARD
NERACA ENERGI
Ts,S III II I
F,XF
𝐹 = 𝑉3 + 𝐿1
𝐹. 𝑋𝑓 = 𝐿1. 𝑋𝐿1 + 𝑉3. 𝑋𝑉3
𝐿1 = 𝑉2 + 𝐿2
𝐿1. 𝑋𝐿1 = 𝐿2. 𝑋𝐿2 + 𝑉2. 𝑋𝑉2
𝐿2 = 𝑉1 + 𝐿3
𝐿2. 𝑋𝐿2 = 𝐿3. 𝑋𝐿3 + 𝑉1. 𝑋𝑉1
𝐹 = 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3 + 𝐿3
BACK FOWARD
NERACA ENERGI
■ Sebuah triple effect evaporator dipakai untuk memekatkan suatu larutan. Kenaikan
titik didih larutan terhadap perubahan konsentrasi tidak begitu besar, sehingga
beban panas pada tiap evaporator dapat dianggap sama. Suhu steam masuk
108,3°C, sedangkan titik didih larutan pada efek terakhir diketahui 51,7°C.
Koeflsien transfer panas overall (dalam W/m2.°C) pada efek pertama, kedua dan
ketiga masing-masing adalah 2800, 2200 dan 1100. Berapakah kira suhu didih
larutan pada efek pertama dan kedua?
Pada multiple efek evaporator: A1=A2=A3=A; dan khusus untuk kasus ini: Q1=Q2=Q3
Sehingga persamaan diatas dapat ditulis dalam bentuk:
∆𝑇𝑡𝑜𝑡 = 108 − 51 𝑜𝐶 = 57 𝑜𝐶
57
∆𝑇1 = = 11,743 𝑜𝐶
2800 2800 ∆𝑇1 = (𝑇𝑠 − 𝑇1 )
1+ +
2200 1100
𝑇1 = 108,3 − 11,743 = 96,56 𝑜𝐶
57 ∆𝑇2 = (𝑇1 − 𝑇2 )
∆𝑇2 = = 14,95 𝑜𝐶
2200 2200
1 + 2800 + 1100 𝑇2 = 96,56 − 15 = 81,61 𝑜𝐶
∆𝑇3 = (𝑇2 − 𝑇3 )
57
∆𝑇3 = = 29,9 𝑜𝐶 𝑇3 = 81,61 − 30 = 51,61 𝑜𝐶
1100 1100
1 + 2800 + 2200
CONTOH SOAL 2
■ Perkirakan luas perpindahan panas (A), kecepatan steam masuk (mv), dan suhu
penguapan (T) di setiap efek, untuk evaporator multi efek FEED FOWARD. Fresh feed
500 kg / jam dengan konsentrasi awal 10% diubah menjadi 30%. Steam tersedia pada
200 kPa gauge dan tekanan di ruang evaporator pada efek akhir adalah 60 kPa gauge.
■ Asumsikan bahwa koefisien perpindahan panas keseluruhan adalah 2270, 2000 dan
1420 J / m2.s.oC pada efek pertama, kedua dan ketiga. Asumsikan tidak ada kenaikan
titik didih (BPR), dan transfer panas sama pada setiap efek.
INTERPOLASI
(𝑋1 −𝑋0 )
𝑋 = 𝑋0 + . (𝑌 − 𝑌0 )
(𝑌1 −𝑌0 )
SUHU
140 − 130 𝑜𝐶
𝑋 = 130𝑜𝐶 + . 200 − 168,93 𝑘𝑃𝑎 = 133,4𝑜𝐶
260,18 − 168,93 𝑘𝑃𝑎
ENTALPI
• Dari tabel saturated steam APPENDIX, pada tekanan 200 kPa gauge suhu 133,4
derajat Celcius diperoleh panas laten steam masuk = 2164 kJ / kg.
• Suhu penguapan pada efek akhir tekanan 60 kPa (gauge) suhu 113 oC, dengan asumsi
tidak ada BPR, diperoleh panas laten = 2220,91 kJ / kg.
SUSUN NERACA MASSA
KETERANGAN SOLID LIQUID TOTAL
FRESH FEED 50 450 500
PRODUK 50 117 167
EVAPORASI - - 333
Untuk beban thermal yang sama dalam setiap efek, yaitu
𝑄1 = 𝑄2 = 𝑄3
∆𝑇𝑡𝑜𝑡 = 𝑇𝑠 − 𝑇3
20,15𝑜𝐶
∆𝑇3 = = 8,629𝑜𝐶
1420 1420
1 + 2270 + 2000
𝑄1 = 𝑄2 = 𝑄3
𝑘𝑗 𝑘𝑗 𝑘𝑗 𝑘𝑗
𝑚1 . 2179 = 𝑚2 . 2181 = 𝑚3 . 2188 = 𝑚𝑠 . 2164
𝑘𝑔 𝑘𝑔 𝑘𝑔 𝑘𝑔
𝑘𝑗 𝑘𝑔 𝐽 1 𝑗𝑎𝑚 𝐽
2179 . 333 . 1000 . = 2270 2 . 𝐴 . 5,398𝑜𝐶
𝑘𝑔 𝑗𝑎𝑚 𝑘𝐽 3600 𝑠 𝑚 . 𝑠. 𝑜𝐶 1
𝐽 𝐽
201612,5 = 12253,46 2 . 𝐴1
𝑠 𝑚 .𝑠
𝐽
201612,5 𝑠
= 𝐴1
𝐽
12253,46 2
𝑚 .𝑠
16,45 𝑚2 = 𝐴1
𝐴1 = 𝐴2 = 𝐴3
CONTOH SOAL 3
4 kg/s suatu cairan yang mengandung 10% solid dialirkan pada 294 K ke efek pertama dari unit
evaporator tiga efek. Cairan dengan kandungan 50% solid akan dikeluarkan dari efek ketiga yang
beroperasi pada tekanan 13 kN/m2 (0.13 bar). Cairan mmpunyai panas jenis 4.18 kJ/kg K dan kenaikan
titik didih diabaikan. Steam jenuh kering pada 205 kN/m2 dialirkan ke ruang pemanas efek pertama, dan
kondensat dikeluarkan pada suhu steam didalam masing-masing efek. Ketiga efek mempunyai luas
perpindahan panas yang sama. Harga koefisien perpindahan panas pada efek pertama, kedua, dan
ketiga berturut-turut adalah 3.1, 2.0, dan 1.1 kW/m2.
B) Seperti A) tapi sistim evaporator yang digunakan adalah feed backward ( feed masuk pada efek
ketiga dan produk cairan pekat dikeluarkan pada efek pertama). Pda sistim harga koefisien
perpindahan panas untuk efek pertama, kedua dan ketiga beturut-turut adalah 2.5, 2.0, dan 1.6
kW/m2K
T2,Ts2 T3, Ts3
T1, Ts1
(Ts)Steam:
205 kN/m2 I II III
Produk:
Feed: 50% solid
4 kg/s L1, X1 L2, X2 L3, X3 konten
10% solid
294 K
Sistim Feed Forward:
Step 1:
BEDA SUHU TOTAL
Suhu steam jenuh kering pada 205 kN/m2 : 394 K,
Pada tekanan 13 kN/m2 suhu didih air : 325 K= 51,85 oC.
Sehingga, ∆T total=394-325=69 K.
Step 2:
NERACA MASSA
Neraca bahan solid keseluruhan
KETERANGAN SOLIDefek: F xFLIQUID
= L3x3 → 4(0.1)=L3 (0.5)→
(kg/s) L3=0.8 kg/s
TOTAL (kg/s)
(kg/s)
FRESH FEED (efek 1) 0,4 3,6 4
PRODUK (efek 3) 0,4 0,4 0,8
EVAPORASI - - 3,2
Step 3:
BEDA SUHU SETIAP EFEK
69 𝐾
∆𝑇1 = = 13 𝐾
3,1 3,1
1 + 2 + 1,1 𝑇𝑠1 = 𝑇1 = 394 − 13 = 381 𝐾 λ1 =2225 kj/kg
69 𝐾
∆𝑇3 = = 36 𝐾
1,1 1,1
1 + 3,1 + 2
Step 4:
𝑄1 = 𝑄2 = 𝑄3 NERACA PANAS SETIAP EFEK
𝑘𝑗 𝑘𝑗 𝑘𝑗 𝑘𝑗
𝑚1 . 2225 = 𝑚2 . 2297 = 𝑚3 . 2377 = 𝑚𝑠 . 2200
𝑘𝑔 𝑘𝑔 𝑘𝑔 𝑘𝑔
𝑇2 = 𝑇1 − 𝐵𝑃𝑅1 − ∆𝑇2
𝑇3 = 𝑇2 − 𝐵𝑃𝑅2 − ∆𝑇3
NERACA MASSA
NERACA KOMPONEN
𝐹 = 𝑉1 + 𝐿1
𝐿1 = 𝑉2 + 𝐿2 𝐹. 𝑋𝑓 = 𝐿1. 𝑋𝐿1 + 𝑉3. 𝑋𝑉3
𝐹. 𝑋𝑓 = 𝐿3 . 𝑋𝐿3 + 𝑉1 + 𝑉2 + 𝑉3 . 𝑋𝑣
KAPASITAS PANAS FLUIDA
Cp komponen Entalpi uap dan panas laten
Hv = Atau cari nilai hg di steam table sesuai dengan nilai suhu di masing2 efek
λs = Atau cari nilai hfg di steam table sesuai dengan nilai suhu di masing2 efek
NERACA BAHAN DAN ENERGY
Effect 1
𝐹 = 𝑉1 + 𝐿1
Effect 2
𝐿1 = 𝑉2 + 𝐿2
𝐿1 . 𝑐𝑝. 𝑇1 − 𝑇𝑟𝑒𝑓 + 𝑉1 . λ𝑠2 = 𝐿2 . 𝑐𝑝. 𝑇2 − 𝑇𝑟𝑒𝑓 + 𝑉2 . 𝐻𝑣2
Effect 3
𝐿2 = 𝑉3 + 𝐿3
𝐿2 . 𝑐𝑝. 𝑇2 − 𝑇𝑟𝑒𝑓 + 𝑉2 . λ𝑠3 = 𝐿3 . 𝑐𝑝. 𝑇3 − 𝑇𝑟𝑒𝑓 + 𝑉3 . 𝐻𝑣3
BEBAN PANAS DAN LUAS TRANSFER PANAS
𝑄
𝑄1 = 𝑆. λ𝑠 𝐴1 =
𝑈1 . ∆𝑇1
𝑄2 = 𝑚𝑣1 . λ𝑠1 𝑄
𝐴2 =
𝑈2 . ∆𝑇2
𝑄3 = 𝑚𝑣2 . λ𝑠2
𝑄
𝐴3 =
𝑈3 . ∆𝑇3