Penyakit berbasis lingkungan adalah fenomena (kejadian atau peristiwa yang dapat
diamati) penyakit yang dikarenakan keterkaitan manusia dengan faktor lingkungan.
Khusus untuk musim hujan, terdapat 4 penyakit berbasis lingkungan seperti : 1. Influenza,
2. Demam Berdarah, 3. Diare, 4. Leptospirosis
3. Pengertian sanitasi adalah suatu Upaya menciptakan kondisi lingkungan (lingkungan fisik
udara, air, tanah) yang sehat (yang memenuhi syarat Kesehatan).
https://www.djkn.kemenkeu.go.id/kanwil-jakarta/baca-artikel/16373/Faktor-Lingkungan-
yang-Mempengaruhi-Kesehatan.html
1. Polusi Udara
Menurut Wikipedia, Polusi atau Pencemaran Udara adalah kehadiran satu atau lebih
substansi fisik, kimia, atau biologi di atmosfer dalam jumlah yang dapat membahayakan
kesehatan manusia, hewan, dan tumbuhan, mengganggu estetika dan kenyamanan, atau
merusak properti.
Pencemaran udara dapat ditimbulkan oleh sumber-sumber alami maupun kegiatan
manusia. Beberapa definisi gangguan fisik seperti polusi suara, panas, radiasi atau polusi
cahaya dianggap sebagai polusi udara. Sifat alami udara mengakibatkan dampak
pencemaran udara dapat bersifat langsung dan lokal, regional, maupun global.
Substansi pencemar yang terdapat di udara dapat masuk ke dalam tubuh melalui sistem
pernapasan. Jauhnya penetrasi zat pencemar ke dalam tubuh bergantung kepada jenis
pencemar. Partikulat berukuran besar dapat tertahan di saluran pernapasan bagian atas,
sedangkan partikulat berukuran kecil dan gas dapat mencapai paru-paru. Dari paru-paru,
zat pencemar diserap oleh sistem peredaran darah dan menyebar ke seluruh tubuh.
Dampak kesehatan yang paling umum dijumpai adalah ISPA (infeksi saluran pernapasan
atas), termasuk di antaranya, asma, bronkitis, dan gangguan pernapasan lainnya.
4. Masalah Infrastruktur
Masalah infrastruktur juga dapat berdampak besar pada kesehatan masyarakat seperti
jalan yang tidak terawat dapat meningkatkan risiko kecelakaan di jalan serta kurangnya
akses terhadap air minum bersih yang dapat menjangkau berbagai daerah.
Kesehatan Lingkungan adalah upaya pencegahan penyakit dan/atau gangguan kesehatan dari
faktor risiko lingkungan untuk mewujudkan kualitas lingkungan yang sehat baik dari aspek
fisik, kimia, biologi, maupun sosial.
Standar Baku Mutu Kesehatan Lingkungan yang selanjutnya disingkat SBMKL adalah
spesifikasi teknis atau nilai yang dibakukan pada media lingkungan yang berhubungan atau
berdampak langsung terhadap
kesehatan masyarakat.