KONSELING
Disusun oleh :
Kelompok 6
B2 NONREGULER
JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN IKIP SILIWANGI
Pendahuluan
b. Offline
Penggunaan teknologi dalam layanan bimbingan dan konseling dengan mode offline (tidak
tersambung dengan ineternet maupun media komunikasi jarak jauh yang lain) lebih pada
pemanfaatan komputer sebagai media pengolah data serta alat bantu dalam layanan
bimbingan dan konseling mislanya dengan menggunakan beberapa program komputer
seperti microsoft power point ( Media yang disusun dengan basic power point biasanya
adalah materi presentasi materi layanan bimbingan dan konseling. Baik yang sifatnya ice
breaking maupun yang penuh dengan materi yang harus dipahami dan dikuasai peserta
didik dalam berkembang mencapai tujuan dan cita-cita pendidikannya secara optimal.
video player dan beberapa media interkatif lain dalam melayani siswa. Selain itu, beberapa
program pengolah data seperti micdrosoft excel (Media berbasis Microsoft Excel biasanya
digunakan dalam mengolah dan menganalisis data sebagai sumber informasi utama dalam
memberikan layanan kepada peserta didik. Banyak dari program-program komputer yang
menggunakan excel kini mendapatkan sambutan positif dari konselor sebagai pengguna.
Beberapa produk yang menggunakan excel sebagai basis utamanya antara lain adalah
pengolah data DCM, Sosiometri, self-esteem dan AUM
Manfaat Teknologi Informasi Dan Komunikasi Dalam Layanan Bimbingan Dan Konseling
Ada beberapa manfaat yang bisa didapat dalam melakukan bimbingan dan konseling dengan
menggunakan TIK
Bagi siswa sebagai subyek yang mendapatkan pelayanan bimbingan dan konseling :
a. Memicu ketertarikan minat siswa untuk memanfaatkan (mingikuti) bimbingan dan
konseling dengan penuh dukungan; minat (interest), sikap (attitude), perhatian (attention),
motivasi (motivation) sehingga merasa betah untuk melibatkan diri dalam kegiatan layanan
bimbingan dan konseling yang dilaksanakan.
b. Siswa memperoleh kemudahan proses, efisiensi waktu dan tenaga dalam kegiatan
bimbingan dan konseling, karena dengan menggunakan media berbasis TI dapat
dihindarkan kebosanan akibat monotonitas penerapan metode konvensional (Hartono,
2010:37-38).
konselor juga dapat memperoleh keuntungan dari penyelenggaraan bimbingan dan
konseling berbantuan TI, yatiu:
a. Menjadikan konselor sebagai pribadi yang terlatih, efektif dan efisisen dalam penggunaan
ICT.
b. Menjadikan konselor sebagai pendidik yang memiliki kepedulian terhadap pendidikan
dan penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (ICT).
c. Menjadikan konselor lebih terampil terhadap tren penggunaan teknologi dalam
bimbingan dan konseling.
d. Menjadikan konselor memiliki kemampuan untuk menggunakan sumber ± sumber
teknologi lain yang dapat dimanfaatkan dalam proses bimbingan dan konseling.
e. Menjadikan konselor lebih tertarik untuk mengembangkan perencanaan penggunaan
teknologi dalam bimbingan dan konseling.
f. Meningkatkan kemampuan evaluasi (assesment) terhadap efektifitas penggunaan media
komputer dalam penyelenggaraan bimbingan dan konseling.
Banyak sekali manfaat yang dapat diperoleh dari Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam
menunjang profesionalitas kerja konselor, maka konselor perlu mengetahui potensi apa yang
terkandung pada teknologi komputer,Dari beberapa potensi penggunaan komputer berbasis
internet diatas maka konselor dapat melakukan berbagai inovasi layanan bimbingan dan konseling
dengan memanfaatkan potensi tersebut, tentu dengan tujuan untuk mempermudah pekerjaan
konselor Oleh sebab itu, teknologi harus dimanfaatkan dengan sebaik dan seoptimal
mungkin oleh guru BK agar pelayanan yang diberikan bisa memberikan hasil yang optimal.
Agar teknologi bisa dimanfaatkan secara optimal maka tidak akan terlepas dari kemauan,
pengetahuan, dan keterampilan guru BK dalam memanfatkannya untuk proses pelayanan.
Guru BK yang memiliki pengetahuan dan keterampilan maka akan cenderung memanfatkan
teknologi informasi dalam pelayanan bimbingan dan konseling
DAFTAR PUSTAKA