MK. TEKNOLOGI
INFORMASI & MEDIA BK
Disusun oleh :
KELOMPOK 1
Nama Mahasiswa :
2022
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena berkat
rahmatnya kami dapat menyelesaikan tugas mini riset ini dalam mata kuliah Teknologi
Informasi dan Media BK. Kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang
memberikan sumber bahan materi dalam pembuatan makalah ini. Kami sadar dalam
pembuatan makalah ini masih belum sempurna. Oleh karena itu, kami mengharapkan
kritik dan saran yang membangun dari pembaca agar dapat kami perbaiki kedepannya.
Tak lupa pula kami ucapkan terima kasih kepada orang tua kami yang telah
memberikan fasilitas kepada kami dalam pembuatan makalah ini. Pada makalah ini
kami memberikan penjelasan tentang konsep dasar teknologi informasi dan media BK.
Harapan kami semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca untuk menambah
pengetahuan.
Kelompok 1
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR........................................................................................................ 2
BAB I PENDAHULUAN .................................................................................................. 4
1.1. Latar Belakang ................................................................................................... 4
1.2. Rumusan Masalah ............................................................................................. 5
1.3. Tujuan ................................................................................................................ 5
BAB II LANDASAN TEORI ............................................................................................. 6
2.1. Teknologi Informasi dan Komunikasi .................................................................... 6
2.2. Bimbingan dan Konseling di Sekolah.................................................................... 7
2.2.1. Pengertian ...................................................................................................... 7
2.2.2. Tujuan Bimbingan Konseling di Sekolah ........................................................ 8
2.2.3. Prinsip-prinsip bimbingan dan konseling disekolah dalam lapangan
operasional bimbingan dan konseling ...................................................................... 9
BAB III METODOLOGI PENELITIAN ........................................................................... 11
3.1. Jenis Penelitian................................................................................................... 11
3.2. Teknik Analisis Data ........................................................................................... 11
BAB IV PEMBAHASAN ................................................................................................ 12
Problematika Pemanfaatan TIK Dalam Layanan Bimbingan dan Konseling ........ Error!
Bookmark not defined.
BAB V PENUTUP.......................................................................................................... 13
5.1. Kesimpulan ...................................................................................................... 13
5.2. Saran ............................................................................................................... 13
DAFTAR PUSTAKA ...................................................................................................... 14
BAB I
PENDAHULUAN
1.3. Tujuan
Tujuan penulisan mini riset ini adalah untuk menambah wawasan mahasiswa dan
menelaah lebih dalam terkait layanan informasi tentang Bimbingan Konseling di
Sekolah.
BAB II
LANDASAN TEORI
2.2.1. Pengertian
Menurut pendapat (smith dalam Prayitno dan Amti, 1994) mengatakan:
Bimbingan sebagai proses layanan yang diberikan kepada individuindividu guna
membantu mereka memperoleh pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan
dalam membuat pilihan-pilihan, rencana-rencana, dan interprestasi-intrepretasi
yang diperlukan untuk menyesuaikan diri dengan baik.
peraturan Pemerintah No. 29/1990 tentang Pendidikan Menengah, pasal
27 ayat 1, dikatakan bahwa “Bimbingan merupakan bantuan yang diberikan
kepada siswa dalam rangka upaya menemukan pribadi, mengenal lingkungan,
dan merencanakan masa depan. “Bimbinagn dalam rangka menemukan pribadi”,
mengandung makna bahwa guru pembimbing memfasilitasi siswa agar dengan
keinginan dan kemampuannya dapat mengenal kekuatan dan kelemahan dirinya
sendiri serta menerimanya secara positif dan dinamis sebagai modal
pengembangan diri lebih lanjut. Tumbuhnya keinginan siswa untuk mengenal
kekuatan dan kelemahan diri menjadi sangat penting karena hal itu menunjukkan
adanya motivasi dari dalam diri siswa dan bukan keinginan orang lain atau
paksaan dari guru pembimbing. “Bimbingan dalam rangka mengenal lingkungan”
mengandung makna bahwa guru pembimbing memfasilitasi siswa untuk
mengenal lingkungannya dengan baik, termasuk lingkungan yang ada di luar
sekolah. Kemudian yang terakhir adalah “Bimbingan agar siswa mampu
merencanakan masa depannya” mengandung makna bahwa guru pembimbing
berupaya memberikan masa depannya dengan pertimbangan yang matang
terhadap masalah pribadi serta pengenalan yang benar tentang lingkungannya.
Konselor harus mampu bekerja sama secara efektif dengan kepala sekolah,
memberikan perhatian dan peka terhadap kebutuhan, harapan, dan
kecemasankecemasannya. Konselor memiliki kesempatan yang baik untuk
menegakkan citra bimbingan dan konseling profesional apabila memiliki
hubungan yang saling menghargai dan saling memperhatikan dengan kepala
sekolah.
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
PEMBAHASAN
Sejalan dengan itu, berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan oleh Wahyu
Sahara, dkk pada tanggal l8 September 2016 dengan salah satu guru BK, bahwa
kenyataan di lapangan adanya guru BK yang kurang mampu dalam menyampaikan
materi, adanya guru BK yang kurang memanfaatkan teknologi pembelajaran dan
rancangan pembelajaran, adanya guru BK yang kurang mampu melaksanakan
penilaian dari hasil layanan yang diberikan, adanya guru BK yang kurang mampu
mengontrol kelas. Permasalahan tersebut menandakan bahwa keterampilan guru BK
masih rendah.
PENUTUP
5.1. Kesimpulan
Winkel (2012) layanan informasi adalah layanan bimbingan dan konseling
yang memungkinkan siswa menerima dan memahami berbagai informasi seperti
informasi pendidikan dan informasi jabatan yang dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan dan pengambilan keputusan untuk kepentingan siswa. Seiring kemajuan
dan perkembangan zaman mengahadapi era globalisasi informasi dan perkembangan
teknologi akhir-akhir ini, dunia dihadapkan kepada cepatnya perkembangan arus
informasi. Teknologi informasi merupakan faktor penting dalam proses pelayanan BK.
Adanya pemanfaatan teknologi informasi diharapkan dapat mendorong guru BK untuk
lebih kreatif, inovatif, variatif dalam mencari informasi terbaru dalam proses pelayanan.
Oleh sebab itu, teknologi harus dimanfaatkan dengan sebaik dan seoptimal mungkin
oleh guru BK agar pelayanan yang diberikan bisa memberikan hasil yang optimal.
Bimbingan dan konseling sebagai salah satu bagian dari dunia pendidikan dituntut
untuk mampu melakukan penyesuaian terhadap kemajuan tersebut Penyesuaian dalam
bentuk pemberian layanan harus mampu dilakukan dalam bentuk yang berbeda dari
biasanya. Maka atas dasar tersebut bimbingan dan konseling bisa berjalan beriringan
bersama dengan kemajuan teknologi sebagai upaya pemanfaat dalam pemeberian
layanan dan kemajuan dunia Bimbingan konseling itu sendiri (Feida, 2020).
5.2. Saran
Dari permasalahan yang diangkat penulis semoga kedepannya dapat diperbaiki lagi
agar layanan bimbingan dan konseling semakin berkembang dan bermanfaat bagi
banyak orang. Dalam penulisan mini riset ini masih terdapat kekurangan karena penulis
juga masih dalam tahap belajar, maka dari itu penulis mohon kritik dan saran yang
membangun untuk makalah ini agar lebih baik.
DAFTAR PUSTAKA
Winkel. 2012. Bimbingan dan Konseling di Institut Pendidikan. Yogyakarta: Media Abadi