Anda di halaman 1dari 10

LKPD 1

“Daur Biogeokimia”
Kelompok :
Nama anggota : 1.
2.
3.
4.
5.
6.
Kelas :
Hari/Tanggal :
I. Tujuan Pembelajaran

1. Mengidentifikasi macam-macam siklus dari daur biogeokimia terhadap


lingkungan
2. Menemukan permasalahan terhadap siklus dari daur biogeokimia
3. Menemukan solusi untuk mengatasi perubahan lingkungan sebagai dampak siklus
daur biogeokimia
4. Membuat kesimpulan tentang daur biogeokimia

II. Alat dan Bahan

A. Alat : Alat tulis, Handphone


B. Bahan : Buku pelajaran dan sumber yang relevan

III. Langkah Kerja

1. Berdoalah sebelum mengerjakan soal


2. Isilah identitas Anda pada kolom yang tersedia
3. Bacalah petunjuk dan soal dengan baik
4. Amatilah gambar siklus unsur kimia yang mengalami daur biogeokimia
5. Mengidentifikasi permasalahan perubahan lingkungan terhadap daur biogeokimia
6. Menemukan solusi dari permasalahan terhadap daur biogeokimia
7. Jawablah pertanyaan di kolom yang telah disediakan
IV. Pertanyaan

1. Amatilah gambar siklus di bawah ini! sulfur

(Sumber: Lestari, 2020)


a. Jelaskan peristiwa apa yang terjadi pada gambar tersebut?
b. Bagaimana pendapatmu jika dalam siklus ini terjadi permasalahan dimana salah satu
komponen tersebut tidak ada maka apa yang akan terjadi? Lalu bagaimana kelompok
kalian memberikan solusi dari permasalahan tersebut?

a. Pada gambar tersebut terjadi peristiwa daur sulfur. Daur sulfur (belerang)
merupakan salah satu daur biogeokimia di alam, dimana sulfur terkandung dalam
tanah dalam bentuk mineral tanah dalam bentuk hidrogen sulfida (H 2S) yang
dilepas dari proses pembusukan dalam tanah dan air yang dilakukan oleh bakteri
dan jamur pengurai dan sulfur terkandung di udara dalam bentuk gas sulfur
dioksida (SO2) yang berasal dari aktivitas vulkanis. Gas sulfat bersama-sama
dengan presipitasi (curah hujan) masuk ke dalam tanah. Jika kandungan gas sulfat
di udara terlalu tinggi, maka presipitasi yang dihasilkan akan sangat asam. Hal ini
dikenal sebagai hujan asam.
b. Jika salah satu unsur dari komponen tidak ada atau terganggu maka siklus tersebut
tidak akan berjalan dengan lancar karena dapat mempengaruhi keseimbangan
ekosistem dan mengancam kehidupan makhluk hidup. Solusi yang tepat untuk
mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan
2. Amatilah gambar siklus di bawah ini! fosfor

(Sumber: )
a. Jelaskan peristiwa apa yang terjadi pada gambar tersebut?
b. Bagaimana pendapatmu jika dalam siklus ini terjadi permasalahan dimana salah satu
komponen tersebut tidak ada maka apa yang akan terjadi? Lalu bagaimana kelompok
kalian memberikan solusi dari permasalahan tersebut?

a. Pada gambar tersebut terjadi peristiwa daur fosfor. Daur Fosfor di alam berasal dari
pelapukan batuan mineral (batuan fosfat) dan penguraian bahan organik (misalnya,
kotoran ternak atau hewan laut) oleh dekomposer. Fosfor diserap oleh tumbuhan
dalam bentuk fosfat anorganik. Meskipun jumlah fosfor di alam sangat banyak, tetapi
persediaannya untuk tumbuhan sangat terbatas karena sebagian besar terikat secara
kimia oleh unsur lain dan sukar larut di dalam air.
b. Jika salah satu unsur dari komponen tidak ada atau terganggu maka siklus tersebut
tidak akan berjalan dengan lancar karena dapat mempengaruhi keseimbangan
ekosistem dan mengancam kehidupan makhluk hidup. Solusi yang tepat untuk
mengatasi permasalahan tersebut sesuai dengan pendapat kelompok masing-masing.
3. Amatilah gambar siklus di bawah ini! nitrogen

(Sumber: Lestari, 2020)


Sebutkan dan jelaskan proses dari siklus yang terjadi pada gambar tersebut?

Pada gambar tersebut terjadi peristiwa daur nitrogen. Daur nitrogen Nitrogen
merupakan unsur yang penting dalam kehidupan, yaitu sebagai komponen
pembentuk protein atau komponen penyusun asam nukleat (DNA dan RNA).
Sumber utama nitrogen adalah N 2 di atmosfer. Namun, sebagian besar organisme,
baik tumbuhan maupun hewan, tidak dapat memanfaatkan N2 bebas di udara.
4. Amatilah gambar siklus di bawah ini! air

(Sumber: )
a. Proses apakah yang terjadi pada gambar tersebut?
b. Jelaskan bagaimana proses siklus tersebut terjadi sehingga titik-titik air menjadi
hujan!
a. Pada gambar tersebut terjadi peristiwa daur air yang berbeda dengan daur
biogeokimia lain karena sebagian besar aliran air terjadi bukan melalui proses kimia,
melainkan proses fisik.
b. Saat terkena cahaya matahari, seluruh permukaan bumi yang mengandung air akan
mengalami penguapan (evaporasi), sementara makhluk hidup mengalami transpirasi
(pengeluaran uap air melalui stomata). Uap air akan naik ke atmosfer membentuk
awan. Awan kemudian berpindah karena perbedaan suhu udara atau terbawa oleh
angin. Saat terpapar udara dingin, awan akan mengalami kondensasi menjadi tetes-
tetes air dan akan jatuh ke permukaan bumi dalam bentuk hujan (presipitasi). Air
hujan akan masuk ke dalam tanah secara vertikal melalui infiltrasi. Infiltrasi air hujan
pada daerah yang bervegetasi (ditumbuhi tumbuhan) lebih besar jika dibandingkan
dengan daerah yang tidak bervegetasi. Hal ini disebabkan karena vegetasi
menghasilkan serasah (tumpukan dedaunan kering) yang dapat meningkatkan
porositas tanah. Setelah terjadi infiltrasi, air akan terus bergerak ke bawah karena
pengaruh gravitasi bumi; disebut peristiwa perkolasi. Sebagian air tanah diserap oleh
tumbuhan untuk fotosintesis. Air dimanfaatkan oleh hewan ataupun manusia untuk
menunjang kehidupan. Air sungai akan mengalir ke tempat yang lebih rendah,
kemudian menuju ke laut. Di lautan, laju evaporasi lebih tinggi daripada presipitasi.
Sebaliknya di daratan, laju presipitasi lebih tinggi daripada evaporasi dan transpirasi.

5. Amatilah gambar siklus di bawah ini! Oksigen dan karbon dioksida

(Sumber: )
a. Jelaskan peristiwa apa yang terjadi pada gambar tersebut?
b. Apa yang terjadi jika aktifitas industri melimpah terhadap ekosistem dan lingkungan
sekitar? Serta berikan solusi yang tepat untuk mengatasi permasalahan tersebut?
a. Pada gambar tersebut terjadi peristiwa daur oksigen dan karbon dioksida. Pada siklus
Karbon berperan penting dalam proses pemanfaatan CO 2 yang berada di udara untuk
beberapa keperluan fotosintesis tumbuhan serta pembentukan CO 2 kembali. CO2
yang berada di atmosfer berasal dari berbagai macam sumber salah satunya dari
erupsi gunung berapi, kebakaran hutan, respirasi makhluk hidup dan bahan bakar
fosil. Aktifitas manusia saat ini seperti dalam kegiatan industri juga menjadi
penyumbang terbesar CO2 ke atmosfer. Karbon yang ada di atmosfer akan diikat oleh
tumbuhan untuk melakukan proses fotosintesis. Karbon merupakan salah satu sumber
utama yang digunakan tumbuhan untuk menyusun bahan makanan. Bahan makanan
pada tumbuhan yang dimaksudkan merupakan senyawa karbon organik yang disebut
juga dengan nama glukosa. Setelah itu akan disusun menjadi amilum serta senyawa
lain seperti protein, vitamin dan lemak yang disimpan di dalam tubuh tumbuhan
seperti buah, daun, batang dan akar. Hewan mendapatkan kebutuhan karbon yang
berasal dari tumbuhan melalui rantai makanan. Jasad hewan yang sudah mati atau
urine fesesnya akan hancur menjadi detritus. Kemudian dekomposer yaitu bakteri
pengurai akan menguraikan karbon organik jasad mati sehingga menjadi karbon
anorganik. Bahan anorganik akan kembali lagi ke dalam karbon organik kemudian
tertimbun secara terus-menerus hingga membentuk bahan bakar fosil. Bahan bakar
fosil ini merupakan salah satu bahan bakar yang digunakan sebagai sumber energi
dalam aktivitas Industri, Kendaraan bermotor, dll.
b. Pada perisstiwa daur biogeokimia CO2 yang berada di atmosfer berasal dari
berbagai macam sumber salah satunya aktifitas manusia saat ini seperti dalam
kegiatan industri juga menjadi penyumbang terbesar CO 2 ke atmosfer. Hal ini akan
berdamoak buruk terhadap lingkungan sekitar dimana udara akan menjadi kotor
penuh dengan asap polusi, polusi yang berlebih akan mengganggu kesehatan
manusia juga.
Solusi yang tepat mengatasi permasalahan tersebut dengan melakukan penghijauan
kembali agar tumbuhan mampu mengikat CO 2 yang berada di atmosfir sehingga
udara menjadi lebh bersih lagi. Kemudian melalukan aktifitas sewajarnya saja
sehingga karbon yang dihailkan oleh industry ini tidak berlebihan.

6. Setelah mempelajari tentang daur biogeokimia, berikanlah kesimpulan dari hasil diskusi
hari ini.

a. Daur biogeokimia merupakan peredaran unsur-unsur kimia dari lingkungan melalui


komponen biotik dan kembali lagi ke lingkungan.
b. Daur biogeokimia dapat dikelompokkan dalam tiga tipe, yaitu daur gas, daur cair,
dan daur padat (sedimen).
c. Daur Fosfor di alam berasal dari pelapukan batuan mineral (batuan fosfat) dan
penguraian bahan organik (misalnya, kotoran ternak atau hewan laut) oleh
dekomposer.
d. Daur sulfur (belerang) merupakan salah satu daur biogeokimia di alam, dimana
sulfur terkandung dalam tanah hidrogen sulfida (H2S) dan sulfur terkandung di udara
dalam bentuk gas sulfur dioksida (SO2).
e. daur air yang berbeda dengan daur biogeokimia lain karena sebagian besar aliran air
terjadi bukan melalui proses kimia, melainkan proses fisik.
f. Pada siklus Karbon berperan penting dalam proses pemanfaatan CO 2 yang berada di
udara untuk beberapa keperluan fotosintesis tumbuhan
V. Daftar Pustaka

Henny,W. P., Risdiyani, C., & Risha, R. (2022). Buku Interaktif IPA Untuk
SMA/MA/SMK/MAK Kelas X. Jakarta: Intan Pariwar.
Huda, K. (2020). Biologi Kelas X. kemendikbut direktorat SMA.
Lestari, D. (2020). Siklus Nitrogen Beserta Penjelasannya. Diakses melalui
https://www.siswapedia.com/siklus-nitrogen-beserta-penjelasannya/ pada tanggal
11 Mei 2023.
Lestari, D. (2020). Siklus Sulfur atau Belerang Beserta Penjelasannya. Diakses melalui
https://www.siswapedia.com/siklus-daur-belerang-atau-sulfur/ pada tanggal 11
Mei 2023.

Anda mungkin juga menyukai