BAB VII
ANALISIS BAHAYA DAN PENENTUAN TITIK KRITIS
3
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis (HACCP)
6
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis (HACCP)
8
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis (HACCP)
11
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis (HACCP)
14
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
15
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
16
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
17
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
catatan.
18
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
1)
Judul harus berisi petunjuk yang jelas tentang nama produk yang
menjadi fokus studi
Gambar 7.1. Dokumen untuk memformalkan
penentuan tim HACCP
(Sumber : European Committee for Standardisation. 2004)
21
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
24
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
25
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
26
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
27
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
28
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
29
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
31
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
Gambar 7.4.
Formulir untuk mengumpulkan informasi tentang
petunjuk penggunaan produk
(Sumber :European Committee for Standardisation. 2004)
32
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
33
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
35
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
37
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
38
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
39
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
5. Aliran internal :
a. Gerakan udara
b. Penggunaan air
c. Pergantian staff
41
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
44
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
45
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
jumlah bakteri
(kontaminasi)
Penyimpanan bahan
pengemas : Kerusakan
fisik dapat
mengakibatkan tidak
tercapainya target dan
ketahananbakteri
patogen
Proses Thermal : proses Spesifikasi proses
yang tidak tervalidasi termal,
dapat mengakibatkan
tidak tercapainya target
dan ketahanan bakteri
patogen. Prosedur, cara
Kurangnya kepatuhan operasi, dst
terhadap waktu, suhu
dan faktor-faktor kritis
yang lain pada proses
yang telah
dijadwalkandapat
mengakibatkan
kurangnya proses panas
sehinggabakteri
patogen bertahan
hidup.
Dan seterusnya
46
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
47
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
48
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
49
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
50
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
51
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
57
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
58
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
bahaya
Biologis, Kimia dan Fisik secara berturut-turut.
60
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
62
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
selama proses.
64
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
65
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
66
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
67
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
68
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
69
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
70
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
73
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
74
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
75
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
78
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
4. Pengepakan
5. Pengawasan lingkungan
6. Penyimpanan
7. Pendistribusian
8. Kesalahan mengkonsumsi atau penggunaan
produk oleh konsumen
80
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
81
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
84
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
85
Analisis Bahaya dan Penentuan Titik Kritis
86