Disusun oleh:
185090707111008
ii
DAFTAR ISI
iii
DAFTAR GAMBAR
iv
BAB I
PENDAHULUAN
5
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Visi
Visi Kangean Energy adalah menjadi produsen hidrokarbon terkemuka di Indonesia untuk kepentingan
Indonesia dan pemegang sahamnya, serta perusahaan yang paling dikagumi karena keselamatan, sumber
Misi
2. Menemukan, mengembangkan dan memproduksi minyak dan gas dengan efisiensi dan
4. Menghormati masyarakat, menjaga hubungan baik dengan semua pemangku kepentingan dan
Gelombang seismik merupakan gelombang yang merambat melalui bumi. Perambatan gelombang ini
bergantung pada sifat elastisitas batuan. Gelombang seismik dapat ditimbulkan dengan dua metode yaitu
metode aktif dan metode pasif. Metode aktif adalah metode pengusikan gelombang seismik secara aktif atau
disengaja menggunakan gangguan yang dibuat oleh manusia, biasanya digunakan untuk eksplorasi. Metode
pasif adalah gangguan yang muncul terjadi secara alamiah. Metode seismik merupakan metode yang banyak
dipakai dalam menentukan lokasi prospek hidrokarbon. Dengan metode ini dapat diperoleh informasi
mengenai litologi dan fluida bawah permukaan dalam bentuk waktu rambat, amplitudo refleksi, dan variasi
6
fasa.
Metode seismik merupakan metode yang sangat efektif dalam melakukan eksplorasi minyak dan gas bumi.
Dengan berkembangnya zaman, metode seismik juga mengalami perubahan menjadi teknologi paling
banyak digunakan dalam eksplorasi hydrocarbon mulai dari alat akuisis, serta metode-metode baru dalam
pengolahan data dan interpretasi data seismik. Penggunaan metode seismik dalam eksplorasi minyak dan
gas bumi mampu memperlihatkan data-data geologi bawah permukaan baik itu jenis struktur batuan, jenis
batuan, bahkan letak zona hydrocarbon. Hal inilah yang didasari dalam eksplorasi minyak dan gas bumi
(hydrocarbon) untuk mendapatkan letak titik pengeboran yang tepat pada suatu struktur batuan yang
didalamnya terdapat hydrocarbon. Selain itu dalam eksplorasi hydrocarbon diperlukan suatu system. System
ini disebut dengan Basic Petroleum System yaitu system yang digunakan untuk menemukan suatu
keberadaan hydrocarbon dibawah permukaan. Di dalam basic petroleum system terdapat elemen-elemen
penting yang harus ada, diantaranya, source rock, reservoir rock, migration, trap, dan seal.
Inversi seismik adalah suatu teknik untuk membuat model geologi bawah permukaan dengan
menggunakan data seismik sebagai input dan data sumur sebagai kontrol (Sukmono,2000). Inversi seismik
bertujuan untuk mendapatkan kembali nilai impedansi (akustik / elastik) dari data seismik. Pada dasarnya
metode inversi seismik digunakan untuk mengetahui kemenerusan lateral dari data log, dan sangat
membantu dalam proses korelasi data sumur. Metode inversi dapat memodelkan data sumur semu dari data
seismik seperti data log kecepatan, log densitas, log impedansi akustik, yang memiliki dimensi dan karakter
yang sama dengan data sumur konvensional. Ilustrasi metode seismik inversi sebagai proses pemodelan
7
Gelombang seismik yang ditangkap geofon sebenarnya adalah konvolusi antara wavelet sumber
dengan deret koefisien refleksi di bawah permukaan bumi. Pada metode inversi seismik, proses tersebut
dibalik menjadi proses dekonvolusi data seismik dengan wavelet sumber sehingga diperoleh koefisien
refleksi.
Lindseth (1979) telah mengembangkan metode inversi seismik sejak tahun 1970-an. Prosedur dasarnya
adalah :
Salah satu sifat akustik yang khas pada batuan adalah Acoustic Impedance (AI) yang merupakan
AI = Vp .ρ
8
Persamaan harga AI (acoustic impedance) ini lebih dikontrol oleh Vp (kecepatan gelombang P dalam satuan
m/s) dibandingkan ρ (densitas batuan dengan satuan g/cm3 ), karena orde nilai kecepatan lebih besar
dibandingkan orde nilai densitas. Jika gelombang seismik ini melewati dua media yang berbeda impedansi
akustiknya, maka akan ada sebagian energi yang dipantulkan yang kemudian direkam oleh receiver di
permukaan.Untuk setiap adanya perubahan AI di bawah permukaan bumi akan menimbulkan koefisien
di mana :
R = koefisien refleksi
BAB III
METODE PELAKSANAAN
9
2. Pelaksanaan Praktek Kerja
Lapangan sesuai dengan bidang
penempatan
3. Penyusunan laporan kegiatan
Praktek Kerja Lapangan dan
pengumpulan laporan akhir
10
3.4 Mahasiswa Pelaksana
Nama : Arvian Rendy Yoditya
NIM : 185090707111008
Program Studi : Teknik Geofisika
Jurusan : Fisika
Fakultas : Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Institusi : Universitas Brawijaya
No. telp : 081315508651
Email : rendy225@student.ub.ac.id
11
BAB IV
PENUTUP
12
DAFTAR PUSTAKA
13