Anda di halaman 1dari 8

PEMERINTAH KABUPATEN HALMAHERA TIMUR

DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN


MABA
Alamat : Jl. Pusat Pemerintahan No Tlp. ( ) Fax. ( )

KERANGKA ACUAN KERJA

DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN


KABUPATEN HALMAHERA TIMUR

PEKERJAAN :
Perencanaan Kawasan Strategis Wisata
Desa Wailukum kec. Kota maba

TAHUN ANGGARAN 2023


URAIAN PENDAHULUAN

1. LATAR BELAKANG
Pariwisata merupakan sektor yang berkembang pesat dan strategis sebagai sumber pendapatan
dan devisa Nasional, pencipta kesempatan kerja dan berusaha, sekaligus sebagai media untuk
melestarikan nilai - nilai budaya dalam arah pembangunan pariwisata terutama dilihat sebagai
penggerak ekonomi. Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Timur mempunyai
wewenang dan tanggung jawab dalam pembangunan, peningkatan, pemeliharaan sarana dan
prasarana. Dengan acuan yang disusun dalam KAK ini diharapkan nanti menghasilkan produk
perencanaan teknis yang memenuhi kriteria- kriteria teknis, mutu, biaya, kenyamanan, keamanan,
kehandalan, dan dapat diterima menurut NSPM serta tata laku professional, dan dapat mendorong
terwujudnya karya perencanaan yang sesuai dengan kepentingan dan sasaran yang ingin dicapai.

2. MAKSUD DAN TUJUAN


a. MAKSUD :
Maksud dari kegiatan ini adalah membuat/ menyiapkan Perencanaan Teknis dengan sumber dana
APBD Kabupaten Halmahera Timur Tahun Anggaran 2023. Kerangka Acuan Kerja ini merupakan
petunjuk bagi konsultan perencana yang memuat masukan, azas, kriteria, keluaran dan proses
yang harus dipenuhi dan diperhatikan serta diinterpretasikan ke dalam pelaksanaan tugas
perencanaan. Konsultan perencana diharapkan dapat melaksanakan tanggung jawab
profesionalitasnya dengan baik untuk menghasilkan kinerja yang memadai sesuai KAK ini.

b. TUJUAN :
Tujuan dari kegiatan ini adalah melaksanakan pekerjaan pembuatan perencanaan sesuai dengan
NSPM (Norma, Standar, Prosedur dan Manual) yang berkaitan sampai dengan penyiapan detail
desain dan dokumen pelelangan.

3. SASARAN
Sasaran yang hendak dicapai dalam kegiatan ini adalah :
1. Tersedianya data perencanaan yang komphrensif untuk kegiatan yang akan dilaksanakan.
2. Rekomendasi Bangunan yang akan ditangani adalah Bangunan yang benar membutuhkan
penanganan.
3. Jenis struktur lapisan permukaan dan struktur bangunan pendukung yang diusulkan ditangani jenis
struktur yang efisien dan efektif yang bisa diterapkan pada pekerjaan tersebut.
4. Konstruksi yang dipergunakan bisa dipertanggungjawabkan secara teknis dan merupakan pilihan
paling efetif.
5. Volume Pekerjaan tiap item merupakan volume yang sesuai dengan konstruksi yang terbangun.

4. LOKASI KEGIATAN
Kegiatan jasa konsultansi ini dilaksanakan tersebar di Kabupaten Halmahera Timur, Provinsi Maluku
Utara.

5. SUMBER PENDANAAN
Kegiatan ini dibiayai dari sumber pendanaan: APBD Kabupaten Halmahera Timur Tahun Anggaran
2023

6. NAMA DAN ORGANISASI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN


Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Timur

DATA PENUNJANG
7. DATA DASAR
Data perencanaan teknis yang dimiliki dan pernah dilakukan sebelumnya.

8. STANDAR TEKNIS
Perencanaan ini harus mengacu pada semua NSPM (Norma, Standar, Prosedur dan Manual) yang
berkaitan dan berlaku khususnya yang menyangkut dengan perencanaan peningkatan

Halaman 2
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR
pembangunan. Secara umum NSPM tersebut dibagi dalam beberapa bagian sesuai fungsi dan
tujuannya :
1. Perencanaan/ Desain
a. Perencanaan Bangunan
 Standar mengacu pada Standar Nasional Indonesia (SNI) yang berkaitan dengan
standar perencanaan perumahan dan bangunan umum
 Apabila mempunyai SNI, maka mengacu pada standar yang dikeluarkan Menteri
Pendidikan,
b. Pelaksanaan
 Panduan Analisa Harga Satuan (PAHS) Tahun 2016.
 Metode Pelaksanaan

9. STUDI-STUDI TERDAHULU
Perencanaan teknis Kegiatan yang sama untuk untuk lokasi yang lain yang pernah dilaksanakan pada
tahun-tahun sebelumnya

10. REFERENSI HUKUM


Daftar Pelaksanaan Anggaran (DPA) Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Halmahera Timur
Tahun Anggaran 2023; dan NSPM (Norma, Standar, Prosedur dan Manual) yang sesuai dan berlaku.

RUANG LINGKUP
11. LINGKUP KEGIATAN
Lingkup dari kegiatan ini, meliputi :
Perencanaan Kawasan Strategis Wisata di Desa Wailukum Kecamatan Kota Maba Kabupaten
Halmahera Timur termasuk penyiapan dokumen lelang. Adapun secara rinci lingkup dari perencanaan
teknis ini terdiri dari beberapa tahapan kegiatan yang tercakup:
a. Persiapan perencanaan
- Membuat interpretasi KAK secara garis besar
- Konsultasi dengan instansi terkait berkaitan dengan perijinan.
- Melaksanakan pengukuran lapangan
- Mengumpulkan data dan informasi lapangan
- Menyusun Laporan Pendahuluan
b. Pelaksanaan Survey
- Membuat urutan skala prioritas penanganan Bangunan pada masing-masing paket fisik
Pekerjaan.
- Pelaksanaan Survey Rinci (Survey kondisi eksisiting, survey topografi, dan survey kondisi
lalu lintas)
- Pelaksanaan Survey Lokasi Bangunan
- Menyusun Laporan Antara
c. Penyusunan/ pengembangan rencana
- Menentukan jenis struktur Bangunan yang akan diterapkan.
- Penentuan tata letak Bangunan
- Penentuan Kelas Bangunan
- Menghitung Analisa Harga Satuan yang ekonomis dengan penggunaan peralatan yang
efektif dan ekonomis
- Perkiraan/estimasi biaya
d. Penyusunan rencana detail
- Membuat gambar detail
- Spesifikasi teknis
- Jenis dan volume Pekerjaan (bill of quantity)
- Rencana anggaran biaya (EE)
- Analisa harga satuan
- Menyusun Laporan Akhir Perencanaan

Secara umum, tahapan kegiatan yang tercakup dalam suatu perencanaan teknis pekerjaan adalah sebagai
berikut :
a. Tahap pengumpulan data dan Pengadaan Barang
b. Tahap analisa data lapangan, pengujian laboratorium (bila diperlukan), perencanaandan
penggambaran

Halaman 3
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR
c. Pelaporan
Sesuai dengan ketentuan dalam perencanaan, maka diharapkan perencana dapat mengacu pada
beberapa hal berikut ini :
a. Persiapan desain
- Tujuan
Pekerjaan Persiapan desain bertujuan mempersiapkan bahan-dasar perencanaan sebelum
kelapangan melaksanaan survey Pendahuluan antara lain; Mempersiapkan data-data awal.
Membuat Desain Sementara dari data-data awal untuk dipakai sebagai panduan Survey
Pendahuluan / Recon dilapangan.
b. Lingkup Pekerjaan
Secara Team kegiatan Pekerjaan ini dipandu oleh seorang Team Leader, yang meliputi :
▪ Melaksanakan pengadaan barang yang diperlukan sesuai dengan HPS
▪ Menetapkan rencana Pekerjaan dengan berkoordinasi dengan dinas terkait.
▪ Melakukan koordinasi dan konfirmasi dengan instansi terkait baik dipusat maupun didaerah
termasuk juga mengumpulkan informasi harga satuan / upah untuk disekitar lokasi proyek
terutama pada proyek yang sedang berjalan.
▪ Mengumpulkan dan mempelajari laporan–laporan yang berkaitan dengan wilayah yang
dipengaruhi atau mempengaruhi Bangunan yang akan direncanakan.
c. Persyaratan
Hasil Persiapan Desain harus dipresentasikan untuk mendapat Persetujuan (dari team asistensi) dan
bila perlu mengadakan perbaikan–perbaikan / saran–saran yang nantinya akan dipakai sebagai
panduan kegiatan selanjutnya.

SURVEY PENDAHULUAN
a. Tujuan
Survey Pendahuluan atau Reconnaissance Survey adalah survey yang dilakukan pada awal pekerjaan
di lokasi pekerjaan, yang bertujuan untuk memperoleh data awal sebagai bagian penting bahan
kajian kelayakan teknis dan untuk bahan pekerjaaan selanjutnya.
Survey ini diharapkan mampu memberikan saran dan bahan pertimbangan terhadap survey detail
lanjutan diantaranya, survey topografi, survey geologi (kondisi tanah), survey lokasi pekerjaan, survey
bahan quarry, jenis konstruksi serta metode pelaksanaan sehingga diperoleh suatu perencanaan
detail desain yang matang, semua kegiatan recon survey harus dibuatkan laporan sebagai data awal
perencanaan.
b. Lingkup Pekerjaan
Survey pendahuluan merupakan lanjutan dari hasil persiapan desain yang sudah disetujui sebagai
panduan pelaksanaan survey recon dilapangan yang meliputi kegiatan.
 Studi literature. Pada tahapan ini Team harus mengumpulkan data pendukung perencanaan baik
data sekunder.
 Koordinasi dengan instansi terkait. Team melaksanakan koordinasi dan konfirmasi dengan
instansi / unsur-unsur terkait didaerah sehubungan dengan dilaksanakanya survey pendahuluan.
 Diskusi perencanaan dilapangan. Team Bersama sama melaksanakan survey dan
mendiskusikanya dan membuat usul perencanaan dilapangan bagian demi bagian sesuai
dengan bidang keahlianya masing-masing serta membuat sketsa dilengkapi catatan-catatan dan
kalau perlu membuat tanda dilapangan berupa patok dan dilengkapi foto-foto penting dan
identitasnya masing-masing yang akan difinalkan dikantor sebagai bahan penyusunan laporan
setelah kembali .
 Survey Pendahuluan Kondisi Geometrik, Tipografi, Lalu Lintas, lokasi bangunan, dan Harga
Satuan Upah dan Barang.

PERENCANAAN TEKNIS
1) Tujuan
Tujuan dari perencanan teknis ini adalah untuk merencanakan baik geometrik, perkerasan, struktur
bangunan pelengkap, lansekap, sampai dengan penyiapan dokumen pelelangan, sehingga
menghasilkan suatu perencanaan yang sempurna, ekonomis, serta ramah terhadap lingkungan.

2) Lingkup Pekerjaan
Ruang lingkup Pekerjaan yang tercakup dalam kegiatan ini :
a) Menentukan jenis Bangunan

Halaman 4
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR
b) Menentukan kelas Bangunan.
c) Merencanakan struktur Bangunan
d) Menghitung volume Pekerjaan secara keseluruhan dan volume Pekerjaan yang sesuai dengan
nilai DPA pekerjaan fisik
e) Menghitung Analisa Satuan Pekerjaan yang Ekonomis dan efektif dengan mengkaluasi ulang
koefisen dalam Standar analisa sehingga didapat harga satuan pekerjaan yang efektif dan efisien
f) Menyiapkan dokumen lelang.

3) Persyaratan
a. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 28/PRT/M/2016 tentang
Pedoman Analisis Harga Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum;
b. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 22 tahun 2018 tentang
Bangunan Gedung Negara;
c. Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 21 tahun 2019 tentang
Pedoman Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi;
d. Surat Edaran Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 22 tahun 2020 tentang
Persyaratan Pemilihan dan Evaluasi Dokumen Penawaran Pengadaan Jasa Konstruksi Sesuai
Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat nomor 14 tahun 2020 tentang Standar
dan Pedoman Pengadaan Jasa Konstruksi Melalui Penyedia;
e. Surat Edaran Direktur Jenderal Cipta Karya nomor 47/SE/DC/2020 tentang Petunjuk Teknis
Standarisasi Desain dan Penilaian Kerusakan Sekolah dan Madrasah;
f. SNI 03-1728-1989, Tata Cara Pelaksanaan Mendirikan Bangunan Gedung
g. SNI-1729-2015 tentang Spesifikasi untuk Bangunan Gedung Baja Struktural; SNI-2049-2015
tentang Semen Portland;
h. SNI-8399-2017 tentang Profil Rangka Baja Ringan;
i. SNI-1726-2019 tentang Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan
Gedung dan Non Gedung;
j. SNI-2847-2019 tentang Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung dan Penjelasan.

4) Gambar Rencana Akhir (Final Design)


Pembuatan gambar rencana lengkap dilakukan setelah rancangan perencanaan disetujui oleh Tim
Asistensi dengan memperhatikan koreksi dan saran yang diberikan. Gambar rencana akhir terdiri dari
gambar-gambar rancangan yang telah diperbaiki dan dilengkapi dengan :
a. Sampul luar (cover) dan sampul dalam.
b. Daftar isi
c. Peta lokasi proyek
d. Daftar simbol dan singkatan.

5) Perhitungan kuantitas pekerjaan pelaksanaan Fisik.


a. Penyusunan mata pembayaran pekerjaan (per item) harus sesuai dengan spesifikasi yang
dipakai,
b. Perhitungan kuantitas pekerjaan harus dilakukan secara keseluruhan. Tabel perhitungan harus
mencakup lokasi dan semua jenis mata pembayaran (pay item)

6) Perkiraan Biaya Pelaksanaan Fisik .(Engineer’s Estimate)


a. Tim harus mengumpulkan harga satuan dasar upah, bahan, dan peralatan yang akan digunakan
di lokasi Pekerjaan.
b. Tim harus menyiapkan laporan Analisa harga satuan Pekerjaan untuk semua mata pembayaran
yang mengacu pada Panduan Analisa Harga Satuan sesuwai dengan aturan yang berlaku
c. Tim harus menyiapkan laporan perkiraan kebutuhan biaya Pekerjaan konstruksi.

7) Spesifikasi.
1. Spesifikasi harus mengacu pada spesifikasi yang terhari yang dikeluarkan oleh Direktorat Jenderal
Bina Marga Kementrian Pekerjaan Umum.
2. Bila diperlukan, Tim harus menyusun spesifikasi khusus untuk mata pembayaran yang tidak
tercakup dalam spesifikasi tersebut diatas Penomoran untuk mata pembayaran yang baru harus
disetujui oleh Proyek.

Halaman 5
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR
12. KELUARAN
Keluaran yang dihasilkan dari pelaksanaan Kawasan Wisata ini adalah hasil perencanaan teknis
berupa gambar detail rencana, Rencana Anggaran Biaya (RAB) /Engineering Estimate (EE), dan
Spesifikasi serta laporan-laporan pelaksanaan kegiatan jasa konsultansi yang dilaksanakan.

13. PERALATAN, MATERIAL, PERSONIL DAN FASILITAS DARI PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN
Data dan fasilitas yang disediakan oleh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) yang dapat digunakan
dan harus dipelihara oleh penyedia jasa:
a. Laporan dan Data
b. Kumpulan laporan dan data sebagai hasil studi terdahulu serta foto (bila ada).
c. Staf Pengawas/ Pendamping
Pejabat PPK akan mengangkat petugas atau wakilnya yang akan bertindak sebagai pengawas
atau pendamping/counterpart, atau project officer (PO) dalam rangka pelaksanaan jasa
konsultansi.

14. PERALATAN DAN MATERIAL DARI PENYEDIA JASA KONSULTANSI


Penyedia jasa harus menyediakan dan memelihara semua fasilitas dan peralatan yang dipergunakan
untuk kelancaran pelaksanaan pekerjaan. Fasilitas–fasilitas yang harus disediakan oleh penyedia jasa
dan diperhitungkan di dalam usulan biaya :
a. Penyediaan bahan-bahan, peralatan, dan perlengkapan kantor dan studio untuk operasional
konsultan.
b. Penyediaan bahan-bahan, peralatan, dan perlengkapan untuk kegiatan survey dan investigasi
lapangan yang diperlukan.
c. Penyediaan (penyewaan) kendaraan operasional
d. Biaya perjalanan dan akomodasi personil konsultan/ penyedia jasa,

15. LINGKUP KEWENANGAN PENYEDIA JASA


Penyedia Jasa berhak untuk mendapatkan informasi dan data yang berkaitan dengan jasa
konsultansi yang dilaksanakan serta mengusulkan/merencanakan secara mandiri desain Kawasan
Strategis Wisata yang akan dibuat sesuai dengan tugas dan tanggungjawab profesionalitasnya
dengan tetap berkoordinasi dengan seluruh pihak yang berkompeten.

16. JANGKA WAKTU PENYELESAIAN KEGIATAN


Jangka waktu pelaksanaan kegiatan ini diperkirakan selama 30 (Tiga puluh) hari kalender.

17. PERSONIL
Persyaratan personil yang dibutuhkan untuk kegiatan ini adalah sebagai berikut :
Kualifikasi Jumlah
Posisi Pendidikan Keahlian *) Pengala Orang
man Bulan
Tenaga Ahli
Ketua Tim S1 Ahli Teknik 5 tahun 1.0 OB
Bangunan
*) sebutkan sertifikat keahlian (bila diperlukan, untuk tenaga ahli
teknik)
Tenaga Pendukung:
Juru Ukur SMK/SMU Pengukuran 1 tahun 0.5 OB
(Surveyor)
Drafter (CAD SMK/SMU Operator 1 tahun 1.0 OB
Operator) Cad

Ketua Tim disyaratkan seorang Sarjana Teknik Strata Satu (S1), Jurusan Teknik Sipil lulusan
universitas/perguruan tinggi negeri atau perguruan tinggi swasta yang telah diakreditasi atau yang
telah lulus ujian negara atau perguruan tinggi luar negeri yang telah diakreditasi dan berpengalaman
dalam melaksanakan Pendidikan perencanaan Bangunan minimal 5 (lima) tahun dan telah mengikuti
pelatihan tenaga ahli konsultansi bidang ke-PU-an dari LPJK dan telah memiliki sertifikat keahlian
tenaga ahli teknik Bangunan (SKA Ahli Teknik Bangunan- Madya). Sebagai ketua tim, tugas
utamanya adalah :
 Merencanakan, mengkoordinasi dan mengendalikan semua kegiatan dan personil yang terlibat
dalam Pendidikan ini sehingga Pendidikan dapat diselesaikan dengan baik serta mencapai hasil

Halaman 6
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR
yang diharapkan,
 Mempersiapkan petunjuk pelaksanaan kegiatan, baik dalam tahap pengumpulan data,
pengolahan, dan penyajian akhir dari hasil keseluruhan Pendidikan.

18. PERALATAN
Penyedia wajib menyediakan peralatan beserta bukti kepemilikan sesuai kebutuhan seperti :
- Kendaraan Roda -2
- Komputer
- Printer A3
- Printer A4
- Kamera Digital
- Theodolite Lengkap Waterpass / Total Station
- Hand GPS
- Alat Komunikasi
- Meter manual

19. KLASIFIKASI PENYEDIA


Peserta harus memiliki Sertifikat Badan Usaha (SBU) Jasa Desain Arsitekturral (AR-102) dan Jasa
Nasihat dan Pra Desain Arsitektural (AR-102)

20. JADWAL TAHAPAN PELAKSANAAN KEGIATAN


Sesuai pada system LPSE.

LAPORAN
21. LAPORAN AKHIR
1. Laporan Akhir Album gambar, berisi kumpulan gambar-gambar hasil perencanaan yang terdiri
dari:
- Cover
- Daftar simbol dan singkatan.
- Gambar Potongan Bangunan
- Gambar Situasi Bangunan
- Gambar Detail
2. Laporan ini di cetak pada kertas A3 dan diperbanyak sesuai yang tertera dalam BOQ dalam
dokumen ini.
3. Laporan Akhir Engineer’s Estimate yang berisi hasil perhitungan volume Pendidikan dan
estimasi biaya yang dibutuhkan untuk pelaksanaan Pendidikan fisik dilengkapi analisa harga
satuan.

HAL-HAL LAIN

22. PRODUKSI DALAM NEGERI


Semua kegiatan jasa konsultansi berdasarkan KAK ini harus dilakukan di dalam wilayah Negara
Republik Indonesia dengan Sumber Daya Manusia (SDM) lokal kecuali ditetapkan lain dalam angka
‘4’ KAK ini dengan pertimbangan keterbatasan kompetensi dalam negeri.
23. PERSYARATAN KERJASAMA
Jika kerjasama dengan penyedia jasa konsultansi lain diperlukan untuk pelaksanaan jasa konsultansi ini
maka beberapa persyaratan berikut harus dipatuhi :
2. Harus dengan sepengetahuan dan persetujuan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
3. Dimasukkan dalam penawaran/usulan teknis penyedia jasa konsultansi tersebut.
4. Dilaksanakan/ dibuat di dalam kantor penyedia jasa konsultansi bersangkutan dan tidak
dikerjakan diluar daerah untuk kemudahan koordinasi dan asistensi

24. PEDOMAN PENGUMPULAN DATA LAPANGAN


Pengumpulan data lapangan harus memenuhi persyaratan berikut :
1. Dilakukan dengan terlebih dahulu melakukan koordinasi dengan pihak terkait dan atas
sepengetahuan persetujuan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK).
2. Dilakukan dengan prosedur survey, pengumpulan dan pengambilan sampel yang benar sesuai
dengan NSPM yang diacu.

Halaman 7
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR
25. ALIH PENGETAHUAN
Jika diperlukan, Penyedia Jasa Konsultan berkewajiban untuk menyelenggarakan pertemuan dan
pembahasan dalam rangka alih pengetahuan kepada personil proyek.

26. JENIS KONTRAK


Jenis kontrak untuk kegiatan ini ditetapkan adalah Kontrak Lumsum.

Maba, ................................. 2023


Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Kabupaten Halmahera Timur
Pejabat Pembuat Komitmen

MUHTAR HAJI MUHAMMAD, SE


NIP. 197902242006041012

Halaman 8
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
DINAS PARIWISATA DAN KEBUDAYAAN KABUPATEN HALMAHERA TIMUR

Anda mungkin juga menyukai