Anda di halaman 1dari 40

am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
PUTUSAN
Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl

si
DEMI KEADILAN BERDASARKAN KETUHANAN YANG MAHA ESA

ne
ng
Pengadilan Negeri Bantul yang mengadili perkara pidana dengan acara
pemeriksaan biasa dalam tingkat pertama menjatuhkan putusan sebagai berikut

do
gu dalam perkara Terdakwa :
1. Nama lengkap : BERLIAN BESTARI anak dari USMAN TRIYONO
2. Tempat lahir : Surabaya

In
A
3. Umur/Tanggal lahir : 34 tahun / 6 Mei 1989
4. Jenis kelamin : Perempuan
ah

lik
5. Kebangsaan : Indonesia
6. Tempat tinggal : Wonorejo Permai SLT 2/169 CC, RT/RW 7/6,
am

Kelurahan Wonorejo, Kecamatan Rungkut,

ub
Kab/Kota Kota Surabaya, Provinsi Jawa Timur
7. Agama : Katolik
ep
k

8. Pekerjaan : Karyawan swasta


Terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari USMAN TRIYONO ditahan
ah

R
dalam tahanan rutan oleh:

si
1. Penuntut Umum sejak tanggal 10 Agustus 2023 sampai dengan tanggal 29

ne
ng

Agustus 2023.
2. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 21 Agustus 2023 sampai dengan
tanggal 19 September 2023.

do
gu

3. Hakim Pengadilan Negeri sejak tanggal 21 Agustus 2023 sampai dengan


tanggal 19 September 2023.
In
A

4. Hakim Pengadilan Negeri Perpanjangan Oleh Ketua Pengadilan Negeri


sejak tanggal 20 September 2023 sampai dengan tanggal 18 November
2023.
ah

lik

Terdakwa tidak didampingi Penasihat Hukum dan menyatakan


kehendaknya untuk menghadapi sendiri persidangan perkara ini
m

ub

Pengadilan Negeri tersebut;


Setelah membaca:
ka

ep

- Penetapan Ketua Pengadilan Negeri Bantul Nomor


270/Pid.Sus/2023/PN Btl tanggal 21 Agustus 2023 tentang penunjukan
ah

Majelis Hakim;
R

- Penetapan Majelis Hakim Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl tanggal 21


es
M

Agustus 2023 tentang penetapan hari sidang;


ng

- Berkas perkara dan surat-surat lain yang bersangkutan;


on

Halaman 1 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 1
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
R
Setelah mendengar keterangan Saksi-saksi dan Terdakwa serta

si
memperhatikan bukti surat dan barang bukti yang diajukan di persidangan;

ne
ng
Setelah mendengar pembacaan tuntutan pidana yang diajukan oleh
Penuntut Umum yang pada pokoknya sebagai berikut:
1. Menyatakan terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari USMAN

do
gu TRIYONO bersalah melakukan tindak pidana “dengan sengaja dan
melawan hukum menggunakan Data Pribadi yang bukan miliknya”

In
A
sebagaimana diatur dalam pasal 67 ayat (3) jo pasal 65 ayat (3) Undang-
Undang Nomor : 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi
ah

sebagaimana dalam dakwaan kedua;

lik
2. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari
USMAN TRIYONO dengan pidana penjara selama 1 (satu) tahun 2 (dua)
am

ub
bulan dikurangi selama terdakwa dalam masa penahanan dan perintah
agar terdakwa tetap ditahan;
ep
3. Menetapkan barang bukti berupa :
k

- 1 (satu) eksemplar Informasi Debitur sistem layanan infomasi


ah

keungan atas nama HANI AULIA LARASSAKTI tanggal cetak 1


R

si
Desember 2022.
- 2 (dua) eksemplar Mutasi rekening BRI 663601024813531 atas

ne
ng

nama HANI AULIA LARASSAKTI periode bulan Januari sampai


dengan bulan Februari 2022.

do
gu

- 9 (sembilan) lembar Chat percakapan WA antara Sdri. HANI


AULIA LARASSAKTI dengan Sdri. BERLIAN BESTARI.
In
- 2 (dua) lembar data informasi yang muncul dari pengguna Akun
A

flavvis.shop saat mengaktifkan fasilitas SPayLater dan SPinjam.


- 10 (sepuluh) eksemplar perjanjian pembiayaan multiguna
ah

lik

dengan cara pembelian dengan pembayaran secara angsuran.


- 2 (dua) eksemplar perjanjian fasilitas pinjaman tunai,
m

ub

Tetap terlampir di dalam berkas perkara.


- 1 (satu) akun email flavvish.pudding@gmail.com.
ka

ep

- 1 (satu) akun Shopee bernama flavvish.shop.


- 1 (satu) buah Kartu Sim Indosat Dengan Nomor 085600588887.
ah

Dirampas untuk musnahkan.


R

es
M

ng

on

Halaman 2 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 2
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) unit handphone Merk Vivo 1820 Warna Dark Blue

R
Nomor Imei 1 (862516046753119) Nomor Imei 2

si
(862516046753101).

ne
ng
Dirampas untuk negara.
4. Membebankan biaya perkara kepada terdakwa sebesar Rp. 2.000,-
(dua ribu rupiah).

do
gu Setelah mendengar permohonan Terdakwa secara lisan dan tertulis
yang pada pokoknya mohon keringanan hukuman karena Terdakwa menyesali

In
A
perbuatannya, Terdakwa adalah tulang punggung keluarga yang membantu
suami mencari nafkah karena suami Terdakwa sering keluar masuk rumah sakit
ah

karena gangguan nafas dan darah tinggi. Terdakwa masih ingin merawat anak

lik
Terdakwa yang masih kecil dan orang tua serta suami Terdakwa.
Setelah mendengar tanggapan Penuntut Umum terhadap permohonan
am

ub
Terdakwa yang pada pokoknya tetap pada tuntutannya semula.
Setelah mendengar Tanggapan Terdakwa terhadap tanggapan
ep
Penuntut Umum yang pada pokoknya tetap pada permohonannya.
k

Menimbang, bahwa Terdakwa diajukan ke persidangan oleh Penuntut


ah

Umum didakwa berdasarkan surat dakwaan sebagai berikut:


R

si
Kesatu

ne
-------- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI Binti USMAN TRIYONO pada
ng

tanggal 7 Desember 2021 dan 27 Januari 2022 atau setidak-tidaknya dalam


Bulan Desember 2021 s/d Januari 2022, bertempat di Kantor PT. IGP

do
gu

Internasional Piyungan Bantul atau setidak-tidaknya disuatu tempat tertentu


yang masih berada di dalam daerah hukum Pengadilan Negeri Bantul, dengan
In
A

sengaja dan tanpa hak atau melawan hukum melakukan manipulasi,


penciptaan, perubahan, penghilangan, pengrusakan Informasi Elektronik
ah

lik

dan/atau Dokumen Elektronik dengan tujuan agar Informasi Elektronik dan/atau


Dokumen Elektronik tersebut dianggap seolah-olah data yang otentik, yang
m

ub

dilakukan oleh terdakwa dengan cara:


 Bahwa sekira tanggal 28 November 2022 saksi HANI AULIA
ka

ep

LARASSAKTI/korban dan suaminya berniat mengajukan pinjaman kredit KUR di


Bank BNI KCP Piyungan Bantul, kemudian saksi dan suaminya mengirimkan
ah

foto KTP kepada petugas customer service Bank untuk keperluan pengecekan
es

Informasi Debitur atau BI Cheking;


M

ng

on

Halaman 3 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 3
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa pada tanggal 29 November 2022 saksi HANI AULIA

si
LARASSAKTI mendapat informasi dari customer service Bank BNI KCP
Piyungan bahwa pengajuan kredit tidak dapat diproses karena setelah dilakukan

ne
ng
pengecekan informasi debitur terdapat beberapa pembiayaan yang macet,
bahwa dari informasi tersebut saksi HANI AULIA LARASSAKTI juga melakukan

do
gu pengecekan ke OJK DIY ternyata benar saksi HANI AULIA LARASSAKTI
terdapat pinjaman kepada PT Commerce Finance yg bekerjasama dengan PT.

In
A
Shopee Internasional Indonesia dengan layanan Spaylater pada
platform/aplikasi belanja online shopee dan kepada PT Bank Seabank
ah

lik
Indonesia yang bekerjasama dengan layanan Spinjam (pemberian fasilitas
pinjaman) pada platform/aplikasi belanja online shopee dan terhadap transaksi
am

ub
keuangan tersebut saksi HANI AULIA LARASSAKTI selaku debitur mengalami
kolektibilitas 5 (macet) padahal saksi HANI AULIA LARASSAKTI belum pernah
mengaktifkan layanan SPayLater dan Spinjam, belum pernah melakukan
ep
k

pembelanjaan dengan pembayaran secara Spaylater (beli sekarang bayar nanti)


ah

maupun mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam sehingga tidak pernah


R

si
mendapatkan tagihan atas layanan SPayLater maupun Spinjam;
 Bahwa ternyata penyebab dari BI cheking yang jelek atas nama

ne
ng

nasabah HANI AULIA LARASSAKTI karena perbuatan terdakwa BERLIAN


BESTARI tanpa sepengetahuan dan seijin pemilik Kartu Tanda Penduduk (KTP)

do
gu

yang berhak yaitu saksi HANI AULIA LARASSAKTI, pada tanggal 7 Desember
2021 melalui akun flavvish.shop milik terdakwa dengan nomor HP
In
A

085600588887 telah melakukan aktivasi layanan Spaylater (merupakan layanan


fasilitas pembiayaan pinjaman finansial dari PT.Commerce Finance bagi
ah

lik

nasabah yang merupakan pengguna aplikasi belanja online shopee) dengan


melakukan manipulasi ataupun perubahan data pada langkah-langkah dalam
m

ub

aktivasi Spaylater antara lain yaitu setelah menerima OTP dari layanan aplikasi
Shopee, selanjutnya terdakwa mengupload KTP milik saksi HANI AULIA
ka

ep

LARASSAKTI, memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP saksi


HANI AULIA LARASSAKTI dengan maksud agar Informasi Elektronik dan/atau
ah

Dokumen Elektronik berupa KTP milik orang lain tersebut seolah-olah data
R

es

otentik milik terdakwa, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK :


M

ng

3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir : Pontianak,


on

Halaman 4 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 4
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan memasukkan

si
informasi tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu dari saksi HANI
AULIA LARASSAKTI) yang sebelumnya telah dikenal terdakwa, setelah itu

ne
ng
terdakwa melakukan verifikasi wajah seolah-olah sebagai HANI AULIA
LARASSAKTI kemudian setelah layanan Spaylater aktif terdakwa melakukan

do
gu pembelanjaan online pada aplikasi shopee sebanyak 27 kali, dari pembelanjaan
tersebut sebanyak 9 (sembilan) kali dengan jumlah total nilai pokok pinjaman

In
A
atas pembelian di aplikasi belanja online shopee termasuk bunga dan denda
sebesar Rp.1.642.258,- (satu juta enam enam ratus empat puluh dua ribu dua
ah

lik
ratus lima puluh delapan rupiah) tidak dilakukannya pembayaran oleh terdakwa
dalam tenor waktu yang telah disepakati;
am

ub
 Selanjutnya pada tanggal 27 Januari 2022 dengan cara dan maksud
yang sama secara tanpa hak menggunakan identitas KTP milik saksi HANI
AULIA LARASSAKTI melakukan aktifasi layanan SPInjam yaitu layanan/produk
ep
k

pinjaman tunai yang ditawarkan untuk pengguna Paltform/aplikasi shopee


ah

dengan cara mengupload KTP milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI,


R

si
memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP saksi HANI AULIA
LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK : 3374064110970003,

ne
ng

Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir : Pontianak, Jenis Kelamin :


Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan memasukkan informasi

do
gu

tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu dari saksi HANI AULIA
LARASSAKTI), setelah itu terdakwa melakukan verifikasi wajah seolah-olah
In
A

sebagai HANI AULIA LARASSAKTI setelah itu memasukkan nomor rekening


untuk pencairan pinjaman yang diajukan pengguna Shopee;
ah

lik

 Bahwa oleh karena nomor rekening yang digunakan untuk pencairan


dana tunai Spinjam hanya dapat dilakukan ke rekening yang terdaftar sesuai
m

ub

dengan identitas KTP yang digunakan pengguna akun maka terdakwa meminta
nomor rekening milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI dengan alasan untuk
ka

ep

menerima transferan uang dari suaminya, setelah memperoleh nomor rekening


milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI Bank BRI nomor rekening
ah

663601024813531 selanjutnya terdakwa memasukkan nomor rekening tersebut


R

es

pada layanan Spinjam, dan setelah layanan SPInjam aktif pada tanggal 27
M

ng

Januari 2022 terdakwa mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam sebesar


on

Halaman 5 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 5
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk tenor pengembalian

si
selama 6 (enam) bulan dan pada tanggal 13 Pebruari 2022 sebesar Rp.
500.000,- (lima ratus ribu rupiah) untuk tenor selama 2 (dua) bulan dan dalam

ne
ng
tenor waktu yang disepakati tersebut ternyata terdakwa tidak melakukan
pembayaran sehingga muyncul tagihan dengan jumlah total pokok pinjaman,

do
gu bunga dan denda sebesar Rp. 4.989.885,- (empat juta sembilan ratus delapan
puluh sembilan ribu delapan ratus delapan puluh lima rupiah);

In
A
 Akibat dari perbuatan terdakwa, saksi HANI AULIA LARASSAKTI
mengalami kerugian karena tidak dapat mengajukan pinjaman ke Bank dan
ah

lik
dianggap sebagai debitur yang tidak patuh dengan predikat kolektibilitas 5
(terdapat tunggakan pembayaran yang tidak lancar atau macet) dari lembaga
am

ub
pembiayaan PT Commerce Finance dan PT Bank Seabank Indonesia dengan
jumlah total tagihan setidak-tidaknya sebesar Rp. 6.541.143,- (enam juta lima
ratus empat puluh satu seratus empat puluh tiga).
ep
k

------------ Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam


ah

pasal 35 jo pasal 51 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang


R

si
perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang Informasi dan
Transaksi Elektronik.

ne
ng

Atau
Kedua

do
gu

-------- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI Binti USMAN TRIYONO pada


waktu dan tempat sebagaimana tersebut dalam dakwaan kesatu tersebut diatas
In
A

dengan senqaja dan melawan hukum menggunakan data Pribadi yang bukan
miliknya sebagaimana dimaksud dalam Pasal 65 ayat (3) yaitu setiap orang
ah

lik

dilarang secara melawan hukum menggunakan data pribadi yang bukan


miliknya yang dilakukan oleh terdakwa dengan cara :
m

ub

 Bahwa sekira tanggal 28 November 2022 saksi HANI AULIA


LARASSAKTI/korban dan suaminya berniat mengajukan pinjaman kredit KUR di
ka

ep

Bank BNI KCP Piyungan Bantul, kemudian saksi dan suaminya mengirimkan
foto KTP kepada petugas customer service Bank untuk keperluan pengecekan
ah

Informasi Debitur atau BI Cheking;


R

es

 Bahwa pada tanggal 29 November 2022 saksi HANI AULIA


M

ng

LARASSAKTI mendapat informasi dari customer service Bank BNI KCP


on

Halaman 6 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 6
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Piyungan bahwa pengajuan kredit tidak dapat diproses karena setelah dilakukan

si
pengecekan informasi debitur terdapat beberapa pembiayaan yang macet,
bahwa dari informasi tersebut saksi HANI AULIA LARASSAKTI juga melakukan

ne
ng
pengecekan ke OJK DIY ternyata benar saksi HANI AULIA LARASSAKTI
terdapat pinjaman kepada PT Commerce Finance yg bekerjasama dengan PT.

do
gu Shopee Internasional Indonesia
platform/aplikasi belanja online shopee dan kepada PT Bank Seabank
dengan layanan Spaylater pada

In
A
Indonesia yang bekerjasama dengan layanan Spinjam (pemberian fasilitas
pinjaman) pada platform/aplikasi belanja online shopee dan terhadap transaksi
ah

lik
keuangan tersebut saksi HANI AULIA LARASSAKTI selaku debitur mengalami
kolektibilitas 5 (macet) padahal saksi HANI AULIA LARASSAKTI belum pernah
am

ub
mengaktifkan layanan SPayLater dan Spinjam, belum pernah melakukan
pembelanjaan dengan pembayaran secara Spaylater (beli sekarang bayar nanti)
maupun mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam sehingga tidak pernah
ep
k

mendapatkan tagihan atas layanan SPayLater maupun Spinjam;


ah

 Bahwa ternyata penyebab dari BI cheking yang jelek atas nama


R

si
nasabah HANI AULIA LARASSAKTI karena perbuatan terdakwa BERLIAN
BESTARI tanpa sepengetahuan dan seijin pemilik Kartu Tanda Penduduk (KTP)

ne
ng

yang berhak yaitu saksi HANI AULIA LARASSAKTI, pada tanggal 7 Desember
2021 melalui akun flavvish.shop milik terdakwa dengan nomor HP

do
gu

085600588887 telah melakukan aktivasi layanan Spaylater (merupakan layanan


fasilitas pembiayaan pinjaman finansial dari PT.Commerce Finance bagi
In
A

nasabah yang merupakan pengguna aplikasi belanja online shopee) antara lain
yaitu setelah menerima OTP dari layanan aplikasi Shopee, selanjutnya
ah

lik

terdakwa mengupload KTP milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI, memasukkan


informasi data yang terdapat dalam KTP saksi HANI AULIA LARASSAKTI, yaitu
m

ub

Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK : 3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-


1997, Tempat Lahir : Pontianak, Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan :
ka

ep

Private Employee dan memasukkan informasi tambahan nama Ibu Kandung


yaitu : Rinawati (Ibu dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI) yang sebelumnya
ah

telah dikenal terdakwa, setelah itu terdakwa melakukan verifikasi wajah seolah-
R

es

olah sebagai HANI AULIA LARASSAKTI kemudian setelah layanan Spaylater


M

ng

aktif terdakwa melakukan pembelanjaan online pada aplikasi shopee sebanyak


on

Halaman 7 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 7
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
27 kali, dari pembelanjaan tersebut sebanyak 9 (sembilan) kali dengan jumlah

si
total nilai pokok pinjaman atas pembelian di aplikasi belanja online shopee
termasuk bunga dan denda sebesar Rp.1.642.258,- (satu juta enam enam ratus

ne
ng
empat puluh dua ribu dua ratus lima puluh delapan rupiah) tidak dilakukannya
pembayaran oleh terdakwa dalam tenor waktu yang telah disepakati;

do
gu  Selanjutnya pada tanggal 27 Januari 2022 dengan cara yang sama
secara tanpa hak menggunakan identitas KTP milik saksi HANI AULIA

In
A
LARASSAKTI melakukan aktifasi layanan SPInjam yaitu layanan/produk
pinjaman tunai yang ditawarkan untuk pengguna Paltform/aplikasi shopee
ah

lik
dengan cara mengupload KTP milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI,
memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP saksi HANI AULIA
am

ub
LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK : 3374064110970003,
Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir : Pontianak, Jenis Kelamin :
Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan memasukkan informasi
ep
k

tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu dari saksi HANI AULIA
ah

LARASSAKTI), setelah itu terdakwa melakukan verifikasi wajah seolah-olah


R

si
sebagai HANI AULIA LARASSAKTI kemudian memasukkan nomor rekening
untuk pencairan pinjaman yang diajukan pengguna Shopee;

ne
ng

 Bahwa oleh karena nomor rekening yang digunakan untuk pencairan


dana tunai Spinjam hanya dapat dilakukan ke rekening yang terdaftar sesuai

do
gu

dengan identitas KTP yang digunakan pengguna akun maka terdakwa meminta
nomor rekening milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI dengan alasan untuk
In
A

menerima transferan uang dari suaminya, setelah memperoleh nomor rekening


milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI Bank BRI nomor rekening
ah

lik

663601024813531 selanjutnya terdakwa memasukkan nomor rekening tersebut


pada layanan Spinjam, dan setelah layanan SPInjam aktif pada tanggal 27
m

ub

Januari 2022 terdakwa mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam sebesar


Rp.2.500.000,- (dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk tenor pengembalian
ka

ep

selama 6 (enam) bulan dan pada tanggal 13 Pebruari 2022 sebesar Rp.
500.000,- (lima ratus ribu rupiah) untuk tenor selama 2 (dua) bulan dan dalam
ah

tenor waktu yang disepakati tersebut ternyata terdakwa tidak melakukan


R

es

pembayaran sehingga muncul tagihan dengan jumlah total pokok pinjaman,


M

ng

on

Halaman 8 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 8
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
bunga dan denda sebesar Rp. 4.989.885,- (empat juta sembilan ratus delapan

si
puluh sembilan ribu delapan ratus delapan puluh lima rupiah);
 Akibat dari perbuatan terdakwa, saksi HANI AULIA LARASSAKTI

ne
ng
mengalami kerugian karena tidak dapat mengajukan pinjaman ke Bank dan
dianggap sebagai debitur yang tidak patuh dengan predikat kolektibilitas 5

do
gu (terdapat tunggakan pembayaran yang tidak lancar atau macet) dari lembaga
pembiayaan PT Commerce Finance dan PT Bank Seabank Indonesia dengan

In
A
jumlah total tagihan setidak-tidaknya sebesar Rp. 6.541.143,- (enam juta lima
ratus empat puluh satu seratus empat puluh tiga).
ah

lik
------------ Perbuatan terdakwa sebagaimana diatur dan diancam pidana dalam
pasal 67 ayat (3) jo pasal 65 ayat (3) Undang-Undang Nomor : 27 Tahun 2022
am

ub
tentang Perlindungan Data Pribadi.
Menimbang, bahwa terhadap dakwaan Penuntut Umum, Terdakwa telah
mengerti isi dan maksudnya dan tidak mengajukan keberatan (eksepsi).
ep
k

Menimbang, bahwa untuk membuktikan dakwaannya Penuntut Umum


ah

telah mengajukan Saksi-saksi sebagai berikut:


R
1. HANI AULIA LARASSAKTI, dibawah disumpah pada pokoknya

si
menerangkan sebagai berikut:

ne
ng

- Bahwa Saksi kenal dengan Terdakwa Berlian Bestari karena sebagai


teman kerja di PT. IGB Internasional Piyungan Bantul.

do
gu

- Bahwa pada tanggal 27 Desember 2021 Terdakwa Berlian Bestari


menemukan KTP milik Saksi di toilet kantor.
Bahwa ada tanggal 27 Desember 2021 Terdakwa memberitahu bahwa
In
-
A

telah menemukan KTP Saksi, kemudian Terdakwa meminta kepada Saksi


untuk meminjam no rekening Saksi karena suami Saksi akan mentransfer
ah

lik

uang untuk biaya sekolah anaknya dan hanya bisa melalui rekening BRI,
kemudian Saksi memberikan Nomor Rekening BRI atas nama Saksi, dan
m

ub

tidak lama kemudian saldonya sudah bertambah sejumlah Rp250.000,00


(dua ratus lima puluh ribu rupiah) ke rekening Saksi dari suami Terdakwa
ka

Berlian Bestari, kemudian atas permintaan Terdakwa Saksi memberikan


ep

uang tersebut kepada Terdakwa dan Terdakwa memberikan kelebihan


ah

sebesar Rp50.000,00 (lima puluh ribu rupiah) kepada Saksi.


R

- Bahwa setelah beberapa waktu hampir 1 (satu) tahun kemudian karena


es

Saksi mendapat pekerjaan pengadaan konsumsi sekolah sehingga Saksi


M

ng

bermaksud mengajukan pinjaman bank sebagai modal namun pada


on

Halaman 9 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 9
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tanggal 29 November 2022 Saksi mendapatkan informasi dari customer servise

R
Bank BNI Kcp Piyungan jika pengajuan kredit tidak dapat diproses atau

si
dilanjutkan karena setelah dilakukan pengecekan informasi debitur jelek terdapat

ne
ng
beberapa pembiayaan dalam status macet atau tidak dibayar antara lain : PT
Commerce Finance sebanyak 2 (dua) pembiayaan dan PT Bank Seabank
Indonesia sebanyak 3 (tiga) pembiayaan yang mengalami kualitas atau

do
gu kolektibilitas 5 (macet).
- Bahwa Saksi tidak mengenali dan tidak merasa pernah mengajukan

In
A
pembiayaan dari dua pembiayaan PT Commerce Finance dan PT Bank
Seabank Indonesia, baik keluarga atau suami Saksi juga tidak ada yang
ah

mengajukan pinjaman dari kedua lembaga pembiayaan tersebut.

lik
- Bahwa pembiayaan yang telah macet atau mengalami kolektibitas 5 dari
lembaga pembiayaan PT Commerce Finance dan PT Bank Seabank
am

ub
Indonesia dengan rincian sebagai berikut :
1) Pinjaman PT Commerce Finance tanggal akad 22 Desember 2021,
ep
plafond awal Rp32.436,- kondisi macet, tanggal macet 4 Juli 2022,
k

tunggakan bunga Rp16.225,- denda Rp397.251,-;


ah

2) Pinjaman PT Commerce Finance tanggal akad 11 Februari 2022,


R

si
plafond awal Rp354,- kondisi macet, tanggal macet 4 Juli 2022,
tunggakan bunga Rp401,- denda Rp12.378,-;

ne
ng

3) Pinjaman PT Bank Seabank Indonesia tanggal akad 22 Desember


2021, plafond awal Rp1.121.604,- kondisi macet, tanggal macet 2

do
gu

September 2022, tunggakan bunga Rp24.097,- denda Rp0,-;


4) Pinjaman PT Bank Seabank Indonesia tanggal akad 27 Januari 2022,
plafond awal Rp2.700.000,- kondisi macet, tanggal macet 2
In
A

September 2022, tunggakan bunga Rp266.312,- denda Rp0,-;


5) Pinjaman PT Bank Seabank Indonesia tanggal akad 11 Februari
ah

lik

2022, plafond awal Rp34.996,- kondisi macet, tanggal macet 2


September 2022, tunggakan bunga Rp642,- denda Rp0,-.
m

ub

- Bahwa total pembiyaan macet yang tercatat atas nama Saksi namun
tidak pernah Saksi ajukan kurang lebih sekitar Rp4.891.258,-.
ka

- Bahwa pada sekitar 1 Desember 2022 Saksi mendapatkan penjelasan


ep

dari petugas Customer service OJK DIY bahwa beberapa pinjaman yang
ah

muncul yaitu dari PT Commerce Finance dan PT Bank Seabank Indonesia


R

bekerja sama dengan SPayLater dan SPinjam dalam platform jual beli
es

Shopee, namun Saksi belum pernah mengaktifkan SPayLater dan Spinjam


M

ng

dan tidak pernah mendapatkan tagihan dari SPayLater dan Spinjam.


on

Halaman 10 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 10
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Saksi mempunyai akun Shopee sejak sekira 2017 dengan user

R
ID larassaktihanii, nomor hp yang digunakan 081528684838, dan email

si
yang digunakan larassaktihani@gmail.com, akun Shopee terhubung

ne
ng
dengan media sosial Google.
- Bahwa Saksi mengakses akun Shopee larassaktihanii menggunakan
handphone merek Samsung A32, warna Violet, nomor IMEI1

do
gu 352160552923985 dan IMEI2 352320962923989, dan tidak pernah
mengakses akun Shopee dengan menggunakan perangkat lain.

In
A
- Bahwa sekira tanggal 28 bulan November 2022 saksi dan suami saksi
berniat mengajukan pinjaman kredit KUR di Bank BNI Kcp Piyungan,
ah

kemudian saksi dan suami mengirimkan foto KTP kepada petugas

lik
customer service Bank untuk keperluan pengecekan Informasi Debitur
atau BI Cheking, setelah dilakukan pengecekan oleh petugas customer
am

ub
service kemudian menjelaskan hasil dari pengecekan bahwa informasi
debitur atai BI cheking suami bersih tidak terdapat pinjaman kredit, namun
ep
dalam informasi debitur atau BI cheking saksi dalam keadaan jelek atau
k

kolektibitas 5 atau macet, sehingga pinjaman kredit yang saksi ajukan dan
ah

suami tidak dapat diproses lebih lanjut atau ditolak, hal itu juga sama
R

si
terjadi pada pengajuan pinjaman kredit saksi di Bank Mandiri, dan Bank
BRI, petugas customer servisnya memberikan penjelasan bahwa informasi

ne
ng

debitur atau BI cheking saksi jelek terdapat tunggakan yang tidak dibayar,
dan dari penjelasan petugas customer service agar saksi melakukan

do
gu

pengecekan informasi debitur ke OJK DIY, kemudian pada tanggal 1


Desember 2022 saksi ke OJK DIY menanyakan terkait informasi debitur,
dan kemudian diberikan hasil cetak dari informasi debitur atas nama saksi,
In
A

diketahui ada beberapa pinjaman kredit yang nunggak tidak dibayar,


antara lain dari pembiayaan PT. Commerce Finance dan PT. Bank
ah

lik

Seabank Indonesia yang saksi sama sekali tidak pernah mengajukan


pembiayaan atau pinjaman kredit tersebut.
m

ub

- Bahwa Saksi tidak pernah meminjamkan kartu identitas KTP ataupun


SPayLater dan SPinjam kepada siapapun, dan pun tidak pernah
ka

mengijinkan orang lain untuk memakai kartu identitas KTP untuk dipakai
ep

mendaftar atau mengaktifkan SPayLater dan Spinjam.


ah

- Bahwa Saksi tidak pernah meminjamkan KTP kepada orang lain,


R

namun pada sekitar tanggal 27 Desember 2021 terdakwa BERLIAN


es

BESTARI mengaku menemukan KTPnya di kamar mandi kantor PT. IGP


M

ng

Internasional – Piyungan.
on

Halaman 11 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 11
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kartu identitas KTP selalu dibawa dalam tas setiap bepergian

R
termasuk pada saat bekerja, dan ditempatkan bersama dengan kartu kartu

si
lain dalam dompet khusus kartu, dan sampai saat ini kartu identitas KTP

ne
ng
masih ada.
- Bahwa Saksi mulai mengenal terdakwa BERLIAN BESTARI pada
sekitar November 2021, awalnya ibu saksi (RINAWATI) yang kenal dengan

do
gu terdakwa BERLIAN BESTARI, kemudian saat menitipkan dokumen
lamaran pekerjaan di PT. IGP Internasional – Piyungan, yang mana

In
A
terdakwa BERLIAN BESTARI bekerja disana, Saksi dan terdakwa sempat
bekerja di tempat yang sama di PT. IGP Internasional – Piyungan sekitar
ah

Desember 2021 sampai dengan Februari 2022, dengan terdakwa

lik
BERLIAN BESTARI tidak ada hubungan keluarga.
- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI tinggal di rumah kos di dareah
am

ub
Kalasan, sedangkan rumah orang tuanya di daerah Pandowoharjo,
Sleman, Sleman.
ep
- Bahwa nomor Handphone yang digunakan oleh terdakwa BERLIAN
k

BESTARI adalah 085600588887.


ah

- Bahwa saksi tidak mengenal email flavvish.pudding@gmail.com, namun


R

si
ingat terdakwa BERLIAN BESTARI berjualan pudding melalui instagram
bernama tari.flavvishpudding,

ne
ng

- Bahwa Saksi tidak pernah mendapatkan notifikasi pemberitahuan


ataupun tagihan SPayLater dan SPinjam ke nomor handphone

do
gu

081528684838, alamat email larassaktihani@gmail.com ataupun akun


Shopeenya,
- Bahwa Saksi mempunyai rekening BRI dengan Nomor
In
A

663601024813531 atas nama HANI AULIA LARASSAKTI, yang dibuat di


Bank BRI Piyungan sejak sekira tahun 2018/2019.
ah

lik

- Bahwa pada tanggal 27 Januari 2022 pernah masuk uang sebesar


Rp2.475.000,00 (dua juta empat ratus tujuh puluh lima ribu rupiah) dan
m

ub

pada tanggal 13 Februari 2022 sebesar Rp495.000,00 (empat ratus


sembilan puluh lima ribu rupiah).
ka

- Bahwa terkait dengan uang yang masuk tanggal 27 Januari 2022 dan
ep

tanggal 13 Februari 2022 tersebut kata terdakwa BERLIAN BESTARI uang


ah

tersebut berasal dari sumainya dan rekening Saksi dipinjam untuk


R

menerima transfer dari suami Terdakwa tersebut, lalu pada hari yang sama
es

Terdakwa meminta uang tersebut ditranferkan ke nomor rekening BCA


M

ng

6975271963 atas nama BERLIAN BESTARI.


on

Halaman 12 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 12
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI sebelumnya menanyakan melalui

R
chat WA apakah mempunyai rek BNI atau BRI, yang akan digunakan untuk

si
menerima tranfer dari suaminya, karena transfer tersebut harus melalui

ne
ng
rekening BRI.
- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI tidak pernah memberitahukan
bahwa uang yang masuk pada tanggal 27 Januari 2022 dan tanggal 13

do
gu Februari 2022 merupakan uang hasil pencairan kredit dari Spinjam.
- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI tidak pernah memberitahukan dan

In
A
tidak meminta ijin untuk menggunakan kartu tanda penduduk (KTP)nya
untuk mengajukan SPayLater dan Spinjam.
ah

Bahwa dampak yang dialami terkait dengan munculnya beberapa

lik
-

pembiayaan dalam keadaan macet atau kolektibilitas 5 dalam informasi


debitur atas namanya padahal Saksi tidak pernah mengajukan
am

ub
pinjaman/pembiayaan tersebut, membuat semua pengajuan pembiayaan
atau kredit melalui perbankan yang Saksi dan suaminya ajukan selalu
ep
ditolak, dan mengakibatkan kesulitan mencari modal usaha.
k

- Bahwa kerugian yang saksi alami terkait dengan informasi debitur atas
ah

nama saksi dalam kondisi kolektibilitas 5 atau macet atau jelek jika
R

si
diuangkan bisa mencapai kurang lebih Rp. 100.000.000,- (seratus juta
rupiah),

ne
ng

- Bahwa saksi menghitung dari besaran pinjaman kredit yang saksi dan
suami ajukan, jika lancar dan dapat diproses maka saksi akan

do
gu

mendapatkan pencairan kredit, dan pencairan kredit tersebut saksi


gunakan untuk usaha, karena saksi sudah mempunyai usaha yang sudah
berjalan, yaitu berjualan minuman kemasan di kantin sekolah dan
In
A

perkantoran.
- Bahwa saksi yakin pengajuan kredit saksi dan suami akan disetujui
ah

lik

karena suami bekerja sebagai karyawan BUMN di PT. KAI (kereta api
Indonesia) yang mempunyai penghasilan tetap dan masih utuh tidak
m

ub

terdapat pinjaman kredit lain, serta jaminan yang saksi ajukan saat itu
berupa SHM sangatlah cukup dan masuk collateral.
ka

- Bahwa suami Saksi yang bernama ARY DINAL HAQI AHMAD bekerja
ep

sebagai pegawai tetap di PT. KAI sejak tahun 2019, kemudian pada
ah

tanggal 10 Februari 2023 bertugas sebagai Masinis di UPT. Crew KA


R

Kertapai Palembang Sumatera Selatan.


es

- Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa berpendapat keterangan Saksi


M

ng

tersebut benar dan Terdakwa tidak keberatan.


on

Halaman 13 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 13
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
2. Ir. RINAWATI, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan sebagai

R
berikut:

si
- Bahwa Saksi tidak mengetahui lembaga pembiayaan PT. Commerce

ne
ng
saksi HANI AULIA LARASSAKTI menggunakan fasilitas pembiayaan pada
kedua lembaga pembiayaan tersebut, namun pada sekitar bulan
November 2022 mendapatkan cerita bahwa pengajuan kreditnya di bank

do
gu ditolak karena Informasi Debiturnya jelek banyak tagihan dari kedua
pembiayaan tersebut yang tidak dibayar dan macet.

In
A
- Bahwa Saksi yakin jika saksi HANI AULIA LARASSAKTI tidak
mempunyai pinjaman di lembaga pembiayaan PT. Commerce Finance dan
ah

PT. Bank Seabank Indonesia karena setiap ada keperluan atau kebutuhan

lik
ekonomi lain selalu bercerita dan sepengetahuan Saksi, seperti pada saat
mengajukan pinjaman atau pembiayaan pada saat membeli motor untuk
am

ub
ayahnya melalui Adira Finance, yang saat ini kondisi angsurannya lancar
tidak pernah menunggak.
ep
- Bahwa Saksi mengetahui jika Terdakwa adalah teman kerja saksi HANI
k

AULIA LARASSAKTI pada saat bekerja di PT. IGP Internasinal Piyungan


ah

yang dikenalnya, terdakwa BERLIAN BESTARI yang akrab dipanggil mbak


R

si
TARI.
- Bahwa Saksi mulai mengenal terdakwa BERLIAN BESTARI pada

ne
ng

sekitar tahun 2020 pada saat berjualan onde-onde dan terdakwa BERLIAN
BESTARI berjualan Bubur Ayam menggunakan gerobak bertempat di

do
gu

depan Minimarket Salma depan rumah makan Jejamuran Pandowoharjo


Sleman, dari situ mulai kenal sebelum terdakwa BERLIAN BESTARI
bekerja di PT. IGP Internasinal Piyungan, dan pernah meminta bantuan
In
A

untuk memasukkan lamaran pekerjaan anak Saksi (saksi HANI AULIA


LARASSAKTI) di PT. IGP Internasinal Piyungan.
ah

lik

- Bahwa setahu Saksi, terdakwa BERLIAN BESTARI tinggal di daerah


Pandowoharjo Sleman dekat dengan Rumah makan Jejamuran, selama
m

ub

berinteraksi dengannya terdakwa BERLIAN BESTARI dulu pernah bekerja


dan tinggal di Surabaya Jawa Timur, dan akhirnya pindah ke Yogyakarta.
ka

- Bahwa terdakwa BERLIAN BESTARI sudah mengetahui nama lengkap


ep

Saksi.
ah

- Bahwa nomor telephone yang digunakan terdakwa BERLIAN BESTARI


R

adalah 085600588887.
es

- Terhadap keterangan Saksi, Terdakwa berpendapat keterangan Saksi


M

ng

tersebut benar dan Terdakwa tidak keberatan.


on

Halaman 14 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 14
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3. CHRISTY, dibawah sumpah/janji pada pokoknya menerangkan sebagai

R
berikut:

si
- Bahwa Saksi bekerja sebagai litigasi risk di PT. Shopee Internasional

ne
ng
Indonesia.
- Bahwa sebagai Litigation Risk, Saksi juga memiliki tugas dan tanggung

do
gu jawab menangani permasalahan berkenaan dengan resiko hukum
terhadap perusahaan termasuk berkaitan dengan permasalahan
penipuan/kejahatan lainnya pada PT. Commerce Finance dan PT Lentera

In
A
Dana Nusantara.
- Bahwa PT Commerce Finance berdiri berdasarkan akta pendirian
ah

lik
nomor: 07 tanggal 9 September 1991 dengan nomor ijin usaha KEP-
201/KM.10/2007, tanggal 11 Oktober 2007 dikeluarkan oleh BAPEPAM
am

ub
LK, merupakan perusahaan dalam bidang jasa keuangan yang terdaftar
dan diawasi oleh OJK yang menyediakan fasilitas pembiayaan kepada
nasabah. PT Commerce Finance beroperasional sejak tahun 1992.
ep
k

- Bahwa produk atau layanan PT Commerce Finance berupa fasilitas


ah

pembiayaan layanan pinjaman finansial ‘SPayLater’ yang tersedia bagi


R
pengguna aplikasi Shopee.

si
- Bahwa PT. Commerce Finance dengan PT Bank Seabank Indonesia

ne
ng

terdapat perjanjian kerjasama fasilitas pembiayaan bersama Nomor:


1530/E/LEG/SJ/CF/VI/2021, tanggal 17 Juni 2021 sebagaimana diubah
terakhir kali melalui adendum ke 4 (empat) perjanjian kerjasama

do
gu

pembiayaan bersama Nomor 1650/I/LEG/SJ/CF/I/2023, tanggal 26 Januari


2023.
In
A

- Bahwa berdasarkan Perjanjian Kerja Sama Fasilitas Pembiayaan yang


mana berlaku sejak tanggal 17 Juni 2021. Secara garis besar berisi :
ah

PT. Commerce Finance dengan PT Bank Seabank Indonesia


lik

bekerja sama dalam penyediaan fasilitas pembiayaan bersama (join


financing) untuk pengguna SPayLater;
m

ub

 SPaylater merupakan produk pembiayaan milik PT. Commerce


Finance yang tersedia di platform i-commerce Shopee yang dapat
ka

ep

digunakan sebagai salah satu metode pembayaran untuk transaksi


pembelian barang di i-commer Shopee oleh pengguna Shopee yang
ah

telah terdaftar sebagai pengguna SPayLater;


R

Melalui kerjasama ini masing masing pembiayaan yang


es


M

diberikan kepada pengguna PT. Seabank Indonesia memberikan


ng

on

Halaman 15 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 15
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
porsi pembiayaan sebesar 99% dan PT. Commerce Finance

R
memberikan porsi pembiayaan sebesar 1%;

si
 PT. Commerce Finance Merupakan salah satu pemberi

ne
ng
pinjaman (kreditur) sekaligus berperan sebagai pengelola fasilitas
dikarenakan PT. Commerce Finance merupakan pemilik produk
SPayLater sehingga pengelolaan atas pemberian pembiayaan

do
gu kepada pengguna dilakukan oleh PT. Commerce Finance termasuk
melakukan KYC, pencairan dana untuk pembayaran transaksi dan

In
A
penagihan kepada pengguna;
 PT. Seabank Indonesia dalam hal ini berperan hanya sebagai
ah

pemberi pinjaman.

lik
- Bahwa SPayLater adalah sebuah layanan fasilitas pembiayaan
pinjaman finansial dari PT Commerce Finance bagi nasabahnya yang
am

ub
merupakan pengguna di aplikasi Shopee dimana SPayLater tersebut
sehingga dapat menjadi salah satu metode pembayaran untuk pembelian
ep
produk pada dalam platform e-commerce Shopee yang memungkinkan
k

untuk bertransaksi pembelian barang dan pengguna yang bersangkutan


ah

dapat membayarnya secara dicicil di kemudian hari saat tanggal jatuh


R

si
tempo
- Bahwa syarat untuk menjadi nasabah SPaylater :

ne
ng

 Merupakan pengguna terpilih yang memiliki fitur SPaylater di


platform e-commerce Shopee; dan

do
gu

 WNI berusia minimal 18 tahun dan/atau memilliki KTP untuk


mengaktifkan SPaylater.
- Bahwa pengguna SPaylater hanya bisa mengaktifkan dengan
In
A

menggunakan satu kartu identitas KTP dan satu nomor handphone.


- Bahwa proses registrasi sebagai nasabah Spaylater, sebagai berikut:
ah

lik

 SPayLater dapat diaktifkan di aplikasi Shopee dengan: klik


'Saya' > 'SPayLater' > 'Aktifkan Sekarang' > Masukkan kode OTP >
m

ub

Unggah foto & foto KTP > Masukkan informasi tambahan >
Melakukan verifikasi wajah.
ka

 Setelah berhasil registrasi SPayLater, nasabah dapat


ep

menggunakan SPayLater sebagai salah satu metode pembayaran di


ah

platform e-commerce Shopee sesuai dengan limit yang dimiliki.


R

 Bahwa dalam proses verifikasi upload foto indentitas KTP dan


es

foto selfie wajah menggunakan fitur life kamera.


M

ng

on

Halaman 16 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 16
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa SOP pengajuan SPayLater diatur dalam pedoman kerja tim

R
KYC.

si
 Proses KYC Screening pada PT Commerce Finance terbagi

ne
ng
kedalam 2 tahap yaitu Uji Tuntas Nasabah (CDD) dan Uji Tuntas
Lanjut (EDD). Uji Tuntas Nasabah (CDD) dilakukan untuk
memastikan kesesuaian data yang ada pada formulir dengan kartu

do
gu identitas (KTP) Nasabah dengan cara melakukan pendekatan
identitas, verifikasi dan pemantauan. Selanjutnya, dilakukan proses

In
A
tahap Uji Tuntas Lanjut (EDD) melalui penelitian atau pemeriksaan
lebih lanjut terhadap Nasabah yang memiliki risiko tinggi.
ah

Customer Due Diligence (CDD):

lik

 Pemeriksaan Foto dan Kartu Identitas;


 Pengisian Data;
am

ub
 Pengecekan Daftar DTTOT (Daftar Terduga dan
Organisasi Teroris) dan Daftar Sanksi;
ep
 Pengecekan PEP (Politically Exposed Persons) dan
k

Regional Governor List;


ah

 Menentukan Resiko Pelanggan;


R

si
 Identifikasi Beneficial Owner:
 melakukan penarikan data atas pengguna yang memiliki

ne
ng

Beneficial Owner;
 mengirimkan push notifikasi pada akun Shopee

do
gu

nasabah yang memiliki Beneficial Owner yg mengarahkan pada


formulir yang harus dilengkapi;
Nasabah dan atau Beneficial Owner mengirimkan
In

A

informasi tambahan seperti: informasi dan dokumen identitas;


 Verifikasi nasabah oleh tim KYC;
ah

lik

 Calon Nasabah atau Nasabah harus menyatakan


kebenaran identitas data Beneficial Owner.
m

ub

 Enhanced Due Diligence (EDD):


 Pemeriksaan melalui search engine Google (Adverse
ka

News Check);
ep

 Verifikasi Telepon;
ah

 Daftar Periksa Untuk Tujuan Akun;


R

 Persetujuan Terhadap Calon Nasabah Dalam Proses


es

EDD.
M

ng

on

Halaman 17 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 17
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pemeriksaan dilakukan oleh tim internal terkait yaitu tim KYC

R
(Know Your Customer) PT Commerce Finance yang dipimpin oleh Sdr.

si
WINSON WINATA.

ne
ng
- Bahw untuk pengalaman terbaik buat calon nasabah, proses analisa
dilakukan dalam waktu 2x24 jam sejak registrasi dilakukan. Tahapan
pemeriksaan dilakukan dalam 2 tahap, yaitu :

do
gu 1. Uji Tuntas Nasabah : memastikan kesesuaian data yang ada
pada formulir dengan identitas nasabah;

In
A
2. Uji Tuntas Lanjutan: pemeriksaan lebih lanjut apabila calon
nasabah memiliki risiko tinggi.
ah

- Bahwa beberapa alasan penolakan antara lain: di bawah umur,

lik
termasuk dalam daftar Daftar Terduga dan Organisasi Teroris (DTTOT)
atau Proliferasi Senjata Pemusnah Massal.
am

ub
- Bahwa pertimbangan ketidak sesuainan antara upload foto KTP dengan
foto wajah masuk dalam pertimbangan Tim KYC, namun juga
ep
memperhatikan dengan data yang diperoleh berdasarkan kesesuaian data
k

yang diisi pada formulir pendaftaran.


ah

- Bahwa merujuk pada NIK 3374064110970003 atas nama Hani Aulia


R

si
Larassakti, terdapat pengajuan aktivasi dilakukan pada tanggal 7
Desember 2021 dengan akun flavvish.shop.

ne
ng

- Bahwa merujuk pada NIK 3374064110970003, pengguna melakukan


aktivasi SPaylater dengan akun flavvish.shop. Adapun aktivasi dilakukan

do
gu

pada tanggal 7 Desember 2021.


- Bahwa aktivasi dilakukan oleh akun flavvish.shop pada tanggal 7
Desember 2021. Adapun informasi data yang disampaikan oleh nasabah
In
A

dengan akun flavvish.shop, antara lain adalah data diri NIK


3374064110970003, alamat Klenggotan Piyungan Bantul D.I.Yogyakrta,
ah

lik

dan nama ibu kandung RINAWATI.


- Bahwa berdasarkan investigasi muncul data identitas sebagai berikut:
m

ub

Bahwa melalui akun flavvish.shop, calon nasabah melakukan aktivasi


dilakukan dengan nomor HP 085600588887 sebagai verifikasi awal
ka

dengan menyampaikan kode OTP. Selanjutnya, calon nasabah


ep

mencantumkan data identitas diri serta foto dan KTP, dengan informasi
ah

antara lain sebagai berikut:


R

 Nama : Hani Aulia Larassakti


es

 NIK : 3374064110970003
M

ng

 Tanggal Lahir : 01-10-1997


on

Halaman 18 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 18
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Tempat Lahir : Pontianak

R
Jenis Kelamin : Perempuan

si

 Nama Ibu Kandung : Rinawati

ne
ng
 Pekerjaan : Private Employee
Atas data diri yang telah disampaikan, verifikasi akan dilakukan paling
lambat 2 hari setelah pengajuan dan setelah verifikasi berhasil, calon

do
gu nasabah dengan akun flavvish.shope dapat menggunakan fasilitas
SPaylater.

In
A
- Bahwa untuk akun larassaktihanii tidak ada riwayat pengajuan
SPaylater hingga keterangan ini disampaikan.
ah

Bahwa nasabah dengan akun flavvish.shop diketahui telah

lik
-

memanipulasi data diri ketika pengajuan fasilitas SPaylater dengan


menggunakan data orang lain, maka saksi telah membantu proses koreksi
am

ub
data SLIK kepada OJK atas nama HANI AULIA LARASSAKTI.
- Atas keterangan Saksi, Terdakwa berpendapat keterangan Saksi
ep
tersebut benar dan Terdakwa tidak keberatan.
k

4. YOSEF PRIHANDONO, dibawah sumpah pada pokoknya menerangkan


ah

sebagai berikut:
R

si
- Bahwa posisi saksi adalah sebagai Litigation Risk, adapun tugas dan
tanggung jawab adalah menangani permasalahan berkenaan dengan

ne
ng

resiko bisnis perusahaan termasuk berkaitan dengan permasalahan


penipuan/kejahatan lainnya.

do
gu

- Bahwa setiap pengguna aplikasi Shopee dapat memilih SPayleter


sebagai salah satu metode pembayaran ketika bertransaksi di aplikasi
In
A

Shopee.
- Bahwa dalam hal ini Shopee hanya sebagai penyedia platfrom, untuk
ah

keseluruhan proses operasional produk SPaylater termasuk pendaftaran,


lik

KYC (Know Your Customer), hingga pencairan dana dilakukan oleh PT.
Commerce Finance.
m

ub

- Bahwa dalam penyediaan fitur layanan pinjaman online “SPinjam” oleh


PT Lentera Dana Nusantara melalui aplikasi/situs web Shopee
ka

ep

berdasarkan Perjanjian Kerjasama Untuk Layanan P2P Lending di mana


berlaku sejak tanggal 22 Januari 2019.
ah

- Bahwa yang diatur dalam perjanjian kerjasama antara PT. SHOPEE


R

INTERNATIONAL INDONESIA dengan PT. LENTERA DANA NUSANTARA


es
M

dalam layanan pinjaman online SPinjam antara lain :


ng

on

Halaman 19 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 19
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Bahwa produk SPinjam yang dimiliki PT. Lentera Dana

R
Nusantara dapat ditayangkan di aplikasi Shopee;

si
 Setiap pengguna aplikasi Shopee dapat memilih SPinjam untuk

ne
ng
mendapatkan pinjaman dana tunai melalui aplikasi Shopee;
 Dalam hal ini Shopee hanya sebagai penyedia platfrom, untuk
keseluruhan proses operasional produk SPinjam termasuk

do
gu pendaftaran, KYC (Know Your Customer), hingga pencairan dana
dilakukan oleh PT. Lentera Dana Nusantara.

In
A
- Yang dimakusd dengan SPayLater dan SPinjam adalah :
 SPayLater adalah fitur dan layanan metode pembayaran beli
ah

sekarang, bayar nanti yang disediakan oleh PT Commerce Finance di

lik
dalam aplikasi Shopee;
 SPinjam adalah fitur pinjaman online yang disediakan oleh PT
am

ub
Lentera Dana Nusantara di dalam aplikasi Shopee.
Kedua fitur tersebut, tersedia bagi pengguna terpilih pada aplikasi Shopee
ep
dimana dapat diaktifkan secara mandiri oleh pengguna sesuai
k

kebutuhannya.
ah

- Bahwa untuk mengakses kedua fitur tersebut SPayLater dan SPinjam,


R

si
pengguna harus terdaftar sebelumnya sebagai pengguna akun di aplikasi
Shopee.

ne
ng

- Bahwa kriteria pengguna akun Shopee terpilih yang bisa mengaktifkan


fitur layanan SPayLater dan SPinjam antara lain dilihat berdasarkan

do
gu

seringnya aktifitas transaksi menggunakan aplikasi Shopee.


- Bahwa pengguna terpilih akan mendapatkan notifikasi di akun Shopee
miliknya untuk dapat mengaktifkan kedua dan atau salah satu fitur
In
A

tersebut. Sesuai dengan kebutuhan pengguna, proses aktivasi dapat


dilakukan dengan masuk ke tab Saya pada laman utama aplikasi
ah

lik

pengguna Shopee dan pilih “SPayLater” dan/atau “SPinjam”.


- Bahwa tahapan yang harus ditempuh untuk mengaktifkan layanan
m

ub

SPayLater” dan/atau “SPinjam dapat dijelaskan oleh tim dari PT


Commerce Finance dan PT Lentera Dana Nusantara.
ka

- Bahwa proses verifikasi atas fitur layanan SPaylater dan SPinjam


ep

dilakukan masing-masing dari tim PT. Commerce Finance untuk SPayLater


ah

dan tim PT. Lentera Dana Nusantara untuk Spinjam.


R

- Bahwa secara garis besar, apabila pengguna ingin aktivasi SPayLater


es

dan SPinjam dapat disampaikan sebagai berikut:


M

ng

 Log in dan password akun Shopee;


on

Halaman 20 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 20
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
 Masuk ke tab Saya pada laman utama aplikasi pengguna

R
Shopee;

si
 Pilih “SPayLater” dan/atau “SPinjam”

ne
ng
 Pilih “Aktifkan Sekarang” dan masukan kode OTP
 Mengisi data serta informasi yang dibutuhkan seperti KTP untuk
proses verifikasi.

do
gu - Bahwa sepengetahuan Saksi, berdasarkan tautan pusat edukasi
Shopee di atas, verifikasi wajah diperlukan sebagai bagian tahapan

In
A
verifikasi. Adapun bentuk verifikasi foto wajah dengan pengambilan foto
KTP secara langsung melalui laman yang tersedia.
ah

- Bahwa berdasarkan penulusuran sampai dengan hari ini akun dengan

lik
nama akun larassaktihanii belum mengaktifkan fasilitas SPayLater dan
SPinjam, sehingga sampai saat ini tidak terdapat tagihan SPayLater
am

ub
maupun SPinjam milik akun larassaktihani.
- Bahwa berdasarkan penelusuran Saksi, pengguna nomor HP
ep
085600588887 terdaftar pada akun Shopee “flavvish.shop” yang
k

terhubung menjadi pengguna Shopee sejak 07 Juni 2021.


ah

- Bahwa riwayat perubahan alamat pada akun “flavvish.shop” antara lain:


R

si
 Pada tanggal 15-12-2021 menambahkan alamat Perum Merah
Delima Residence Blok G4, Ngasem, Kediri, Jawa Timur;

ne
ng

 Pada tanggal 18-12-2021 menambahkan alamat Igp


Internasional, Jalan Cikal, Sri Mulyo, Piyungan, Bantul, D.I.

do
gu

Yogyakarta;
 Pada tanggal 05-01-2022 menambahkan alamat Jalan Banyu
Urip Wetan 1C No.24, Banyu Urip, Sawahan (banyu urip);
In
A

 Pada tanggal 03-01-2022 menambahkan alamat Dukuh


Jetakan, RT.4/RW.17, Pandowoharjo, Sleman Timur Bumdes Amarta,
ah

lik

D.I. Yogyakarta;
 Pada tanggal 09-02-2022 menambahkan alamat JL. pemuda 9,
m

ub

Kota Kediri, Kediri Jawa Timur.


- Bahwa juga terdapat perubahan rekening utama pada tanggal 27
ka

Januari 2022 dari rekening BCA 6975271963 atas nama BERLIAN


ep

BESTARI menjadi rekening BRI 663601024813531 atas nama HANI


ah

AULIA LARASSAKTI. Kemudian untuk rekening BCA dihapus tanggal 22


R

Maret 2022,
es

- Bahwa aktifitas terakhir dari akun flavvis.shop pada 10 April 2022,


M

ng

on

Halaman 21 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 21
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa data yang muncul dari akun Shopee “flavvish.shop” yang muncul

R
dari email flavvish.pudding@gmail.com, nomor hp 085600588887 antara

si
lain :

ne
ng
- Nama Akun - flavvish.shop.
- Nomor Hp - 085600588887
- Alamat Utama - Puri Cempaka Guesthouse, Jl. Pakem Kalasan
No.502, Taman Martani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta

do
gu - Rekening Utama
55264
- BRI 663601024813531 an HANI AULIA
LARASSAKTI

In
- Bahwa riwayat pengaktifan dan penggunaan layanan SPayLater dari
A
akun “flavvish.shop” yang muncul dari email flavvish.pudding@gmail.com,
nomor hp 085600588887 antara lain :
ah

lik
 Pengaktifan SPayLater pada tanggal 7 Desember 2021;
 Mulai digunakan transaski pembelian pada tanggal 7 Desember
am

ub
2021, tercatat penggunaan SPaylater sebanyak 27 (dua puluh tujuh)
kali.
ep
- Atas keterangan Saksi, Terdakwa berpendapat keterangan Saksi
k

tersebut benar dan Terdakwa tidak keberatan.


ah

Menimbang, bahwa Terdakwa di persidangan telah memberikan


R

si
keterangan yang pada pokoknya sebagai berikut:

- Bahwa Terdakwa mengenal saksi HANI AULIA LARASSAKTI dan saksi

ne
ng

Ir. RINAWATI, awalnya pada sekitar tahun 2020 lebih dulu mengenal saksi
Ir. RINAWATI pada saat kami berjualan jajanan diteras minimarket depan

do
gu

rumah makan jejamuran dari situ kami mulai kenal satu sama lain,
sedangkan dengan anaknya yaitu saksi HANI AULIA LARASSAKTI
In
mengenalnya pada saat sudah bekerja di PT. IGP Internasional Piyungan,
A

bahwa saksi Ir. RINAWATI meminta tolong untuk membantu memasukkan


surat lamaran saksi HANI AULIA LARASSAKTI ke PT. IGP Internasional
ah

lik

Piyungan, yang akhirnya diterima pada bagian Admin Suplay Chain,


kemudian sering bertemu di kantor PT. IGP Internasional Piyungan,
m

ub

dengan keduanya tidak ada hubungan keluarga.


- Bahwa Terdakwa menggunakan nomor handphone 085600588887,
ka

mendapatkannya sudah aktif jadi tidak mengetahui terdaftar atas nama


ep

siapa, nomor ini digunakan sejak tahun 2020.


ah

- Bahwa terdakwa mempunyai alamat email lain yaitu


R

flavvish.pudding@gmail.com yang digunakan untuk jualan pudding


es

sebagai media promosi melalui medsos antara lain instagram bernama


M

ng

on

Halaman 22 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 22
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
tari.flavvishpudding, dan facebook bernama flavvish tari, serta untuk

R
membuat akun Shopee.

si
- Bahwa Terdakwa mempunyai rekening BCA 6975271963 a.n. BERLIAN

ne
ng
BESTARI dan Rekening BRI 008301137249501 a.n BERLIAN BESTARI.
- Bahwa Terdakwa pernah mempunyai akun shopee lain terdaftar dengan
nomor handphone 085600588887 dan dengan alamat email

do
gu flavvish.pudding@gmail.com dengan nama flavvis.shop.
- Bahwa saksi menggunakan handphone merek VIVO 1820 warna Biru

In
A
Hitam untuk mengaktifkan nomor hanphone 085600588887 dan
mengakses alamat email flavvish.pudding@gmail.com,
ah

- Bahwa nomor handphone 085600588887 dan alamat email

lik
flavvish.pudding@gmail.com yang digunakan untuk mendaftar Akun
Shopee flavvis.shop.
am

ub
- Bahwa Terdakwa membuat akun Shopee flavvis.shop dengan email
flavvish.pudding@gmail.com dan nomor handphone 085600588887 pada
ep
sekitar tahun 2021.
k

- Bahwa Terdakwa mengetahui SPayLater adalah fasilitas pembelian


ah

dengan cara pembayaran secara angsur, beli sekarang bayar nanti,


R

si
sedangkan SPinjam adalah fasilitas pinjaman uang tunai; kedua fasilitas
tersebut disediakan oleh Shopee.

ne
ng

- Bahwa Terdakwa sudah mengetahui tatacara dan ketentuan pengaktifan


fasilitas SPayLater dan SPinjam. Dan yang melakukan pengaktifan fasilitas

do
gu

SPayLater dan SPinjam pada akun Shopee flavvis.shop.


- Bahwa Terdakwa mengaktifkan SPayLater dalam akun Shopee
flavvis.shop pada sekitar Desember 2021.
In
A

- Bahwa untuk SPinjam dalam akun Shopee flavvis.shop diaktifkan pada


Januari 2022.
ah

lik

- Bahwa Terdakwa mengaktifkan fasilitas SPayLater dalam akun Shopee


flavvis.shop pada saat berada di Kantor PT. IGP Internasional Piyungan
m

ub

dengan menggunakan handphone lupa, dengan data KTP atau identitas


saksi HANI AULIA LARASSAKTI, cara melewati verifikasi wajah dengan
ka

menggunakan kerudung supaya mirip dengan KTP atau identitas milik


ep

saksi HANI AULIA LARASSAKTI. kemudian mengisi data sesuai dengan


ah

data identitas pada KTP serta nama Ibu Kandung saksi HANI AULIA
R

LARASSAKTI (RINAWATI) Setelah aktif dan terverifikasi dan digunakan,


es

selang kurang lebih satu bulan mengaktifkan fasilitas SPinjam dengan


M

ng

menggunakan data KTP milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI dan


on

Halaman 23 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 23
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
meminta nomor rekening dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI untuk

R
didaftarkan dalam Spinjam sebagai rekening pencairan.

si
- Bahwa Terdakwa dalam kehidupan sehari hari tidak memakai kerudung,

ne
ng
tampilan memakai kerudung tersebut sengaja dilakukan untuk proses
verifiaksi pada saat pengaktifan SpayLater.
- Bahwa data indentitas KTP saksi HANI AULIA LARASSAKTI dapatkan

do
gu di kolong wastafel depan kamar mandi kantor PT. IGP Internasional
Piyungan, dari situ terdakwa mempunyai niat untuk menggunakan KTP

In
A
tersebut untuk mendaftar SPayLater dan Spinjam.
- Bahwa Terdakwa mengetahui nama ibu kandung saksi HANI AULIA
ah

LARASSAKTI bernama RINAWATI, karena awalnya memang lebih dahulu

lik
mengenal ibu RINAWATI pada saat berjualan bubur ayam dan ibu
RINAWATI berjualan onde-onde menggunakan gerobak makan bertempat
am

ub
di depan Minimarket Salma depan rumah makan Jejamuran Pandowoharjo
Sleman, berawal dari perkenalan itu maka sudah hafal nama ibu kandung
ep
saksi HANI AULIA LARASSAKTI.
k

- Bahwa Terdakwa mengetahui nomor rekening BRI


ah

663601024813531 a.n HANI AULIA LARASSAKTI dengan cara


R

si
menanyakan melalui chat whatsapp kepada saksi HANI AULIA
LARASSAKTI dengan alasan meminjam/menumpang rekening BRI nya

ne
ng

untuk tujuan transfer suaminya. karena rekening BRI Terdakwa sedang


terblokir.

do
gu

- Bahwa nomor rekening BRI 663601024813531 a.n HANI AULIA


LARASSAKTI kemudian digunakan dalam rekening utama akun
flavvis.shop, dan digunakan untuk rekening pencairan, yang sebelumnya
In
A

menggunakan rekening BCA.


- Bahwa Terdakwa harus menggunakan rekening BRI
ah

lik

663601024813531 a.n HANI AULIA LARASSAKTI sebagai rekening tujuan


pencairan SPinjam karena syarat pencairan kredit SPinjam harus
m

ub

menggunakan atas nama rekening sama dengan data identitas pemohon


kredit pada saat pengaktifan Spinjam.
ka

- Bahwa fasilitas SPayLater pada akun Shopee flavvis.shop sudah


ep

pernah digunakan sekira tidak lebih dari 10 (sepuluh) kali.


ah

- Bahwa fasilitas SPayLater pada akun Shopee flavvis.shop yang


R

diaktifkan dengan menggunakan KTP saksi HANI AULIA LARASSAKTI


es

digunakan untuk membeli bermacam macam barang, termasuk kebutuhan


M

ng

anak serta ada beberapa casing handphone dan yang lain lupa.
on

Halaman 24 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 24
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa pembelian barang barang menggunakan fasilitas SPayLater

R
pada akun Shopee flavvis.shop yang diaktifkan dengan menggunakan

si
KTP saksi HANI AULIA LARASSAKTI tidak pernah dibayar angsurannya.

ne
ng
- Bahwa fasilitas SPinjam pada akun Shopee flavvis.shop yang diaktifkan
dengan menggunakan KTP saksi HANI AULIA LARASSAKTI sudah
pernah digunakan sebanyak 2 (dua) kali.

do
gu - Bahwa Terdakwa menggunakan fasilitas SPinjam pada akun Shopee
flavvis.shop yang diaktifkan dengan menggunakan KTP saksi HANI AULIA

In
A
LARASSAKTI pada tanggal 27 Januari 2022 sebesar Rp2.500.000,00 (dua
juta lima ratus ribu rupiah) dan tanggal 13 Februari 2022 sebesar
ah

Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah).

lik
- Bahwa pencairan SPinjam pada akun Shopee flavvis.shop dengan
menggunakan KTP saksi HANI AULIA LARASSAKTI yang diajukan pada
am

ub
tanggal 27 Januari 2022 sebesar Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu
rupiah) melalui rekening BRI 663601024813531 a.n HANI AULIA
ep
LARASSAKTI, namun sebelumnya Terdakwa menyampaikan kepada saksi
k

HANI AULIA LARASSAKTI bahwa suaminya akan mentranfer uang


ah

sejumlah Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) sehingga


R

si
percaya dan kemudian uang pencairan SPinjam tersebut ditransfer
kepadanya melalui rekening BCA 6975271963 atas nama BERLIAN

ne
ng

BESTARI.
- Bahwa pencairan SPinjam pada akun Shopee flavvis.shop dengan

do
gu

menggunakan KTP saksi. HANI AULIA LARASSAKTI yang Terdakwa


ajukan pada tanggal 13 Februari 2022 sebesar Rp500.000,00 (lima ratus
ribu rupiah) melalui rekening BRI 663601024813531 a.n HANI AULIA
In
A

LARASSAKTI kemudian disampaikan kepada HANI AULIA LARASSAKTI


bahwa suami telah salah transfer ke rekening BRInya dan kemudian uang
ah

lik

pencairan SPinjam tersebut ditransfer melalui rekening BCA 6975271963


atas nama BERLIAN BESTARI.
m

ub

- Bahwa dari kedua pengajuan SPinjam pada tanggal 27 Januari 2022


sebesar Rp2.500.000,00 (dua juta lima ratus ribu rupiah) dan tanggal 13
ka

Februari 2022 sebesar Rp500.000,00 (lima ratus ribu rupiah) angsurannya


ep

tidak dibayar.
ah

- Bahwa Terdakwa tidak pernah memberitahukan kepada saksi HANI


R

AULIA LARASSAKTI bahwa KTPnya telah digunakan untuk mengaktifkan


es

dan kemudian menggunakan fasilitas SPayLater dan SPinjam sehingga


M

ng

muncul beberapa tagihan yang tidak dibayar.


on

Halaman 25 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 25
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa Terdakwa terakhir menggunakan SPayLater atau SPinjam pada

R
akun Shopee flavvis.shop yang diaktifkan dengan menggunakan KTP

si
saksi HANI AULIA LARASSAKTI pada sekitar April 2022.

ne
ng
- Bahwa terdapat beberapa alamat akun flavvis.shop dengan email
flavvish.pudding@gmail.com, nomor hp 085600588887 antara lain sebagai
berikut:

do
gu  Perum Merah Delima Residence Blok G4, Ngasem, Kediri,
Jawa Timur merupakan alamat Mertua pada saat itu membeli casing

In
A
handphone dikirimkan ke alamat tersebut;
 Igp Internasional, Jalan Cikal, Sri Mulyo, Piyungan, Bantul, D.I.
ah

Yogyakarta merupakan alamat kantor tempat bekerja yang digunakan

lik
untuk tempat penerimaan barang pembelian melalui Shopee;
 Jalan Banyu Urip Wetan 1C No.24, Banyu Urip, Sawahan
am

ub
(banyu urip) untuk alamat tersebut lupa;
 Dukuh Jetakan, RT.4/RW.17, Pandowoharjo, Sleman Timur
ep
Bumdes Amarta, D.I. Yogyakarta merupakan alamat orang tua juga
k

pernah digunakan untuk alamat kirim barang;


ah

 Jl. pemuda 9, Kota Kediri, Kediri Jawa Timur merupakan alamat


R

si
orang tua dari mertua (buyut) yang saat itu juga pernah mengirimkan
barang;

ne
ng

 Puri Cempaka Guesthouse, Jl. Pakem Kalasan No.502, Taman


Martani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta 55264 untuk alamat tersebut

do
gu

lupa;
- Bahwa uang hasil pencairan SPinjam dari Shopee flavvis.shop dengan
email flavvish.pudding@gmail.com, nomor hp 085600588887, sebesar Rp.
In
A

2.500.000,- dan Rp. 500.000,- sudah habis digunakan untuk membayar


sekolah anak, membeli susu, membeli popok.
ah

lik

- Bahwa Terdakwa menyesali perbuatannya tersebut.


Menimbang, bahwa Terdakwa mengajukan saksi yang meringankan (a
m

ub

de charge) yaitu BIMANTA, dibawah janji pada pokoknya menerangkan sebagai


berikut :
ka

- Bahwa Saksi adalah suami dari Terdakwa.


ep

- Bahwa Saksi tidak mengetahui pada saat kejadian, Saksi baru


ah

mengetahui setelah ada panggilan dari pihak kepolisian.


R

- Bahwa dari pihak keluarga Terdakwa telah ada iktikad baik untuk
es

mengganti kerugian saksi korban.


M

ng

on

Halaman 26 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 26
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa dari keluarga sudah ada upaya mediasi untuk menyelesaikan

R
perkara ini akan tetapi pada waktu Saksi mendatangi rumah saksi HANI

si
AULIA LARASSAKTI tidak berada di rumah.

ne
ng
- Keluarga saksi korban tidak mau berdamai dengan Terdakwa karena
minta uang untuk mengganti kerugiannya sejumlah Rp100.000.000,00
(seratus juta rupiah).

do
gu - Bahwa kemudian setelah kami sekeluarga bermusyawarah dengan
Penasihat Hukum saksi HANI AULIA LARASSAKTI selanjutnya telah

In
A
mencapai kata sepakat untuk melakukan pembayaran sejumlah
Rp4.000.000,00 (empat juta rupiah) dicicil selama 5 (lima) kali angsuran.
ah

Bahwa Saksi sudah mengangsur sebesar Rp2.500.000,00 (dua juta

lik
-

lima ratus) sebanyak 5 (lima) kali yang dilakukan dengan cara mentransfer
ke rekening pengacara saksi HANI AULIA LARASSAKTI, namun Saksi
am

ub
belum pernah mengkonfirmasi kepada saksi HANI AULIA LARASSAKTI
secara langsung apakah uang tersebut telah diterima oleh saksi HANI
ep
AULIA LARASSAKTI atau belum.
k

- Bahwa pekerjaan Saksi sehari-hari sebagai sales di perusahaan


ah

elektronik di Yogyakarta.
R

si
- Bahwa saat peristiwa pidana ini terjadi posisi Saksi bekerja di Maluku
sebagai tukang batu dan setiap bulannya hanya mengirim sejumlah

ne
ng

Rp1.000.000,00 (satu juta rupiah).

Menimbang, bahwa Penuntut Umum mengajukan barang bukti sebagai

do
gu

berikut:
- 1 (satu) eksemplar Informasi Debitur sistem layanan infomasi keungan atas
In
A

nama HANI AULIA LARASSAKTI tanggal cetak 1 Desember 2022.


- 2 (dua) eksemplar Mutasi rekening BRI 663601024813531 atas nama HANI
ah

AULIA LARASSAKTI periode bulan Januari sampai dengan bulan Februari


lik

2022.
- 9 (sembilan) lembar Chat percakapan WA antara Sdri. HANI AULIA
m

ub

LARASSAKTI dengan Sdri. BERLIAN BESTARI.


- 2 (dua) lembar data informasi yang muncul dari pengguna Akun flavvis.shop
ka

ep

saat mengaktifkan fasilitas SPayLater dan SPinjam.


- 10 (sepuluh) eksemplar perjanjian pembiayaan multiguna dengan cara
ah

pembelian dengan pembayaran secara angsuran.


R

- 2 (dua) eksemplar perjanjian fasilitas pinjaman tunai.


es
M

- 1 (satu) akun email flavvish.pudding@gmail.com.


ng

on

Halaman 27 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 27
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) akun Shopee bernama flavvish.shop.

R
- 1 (satu) unit handphone Merk Vivo 1820 Warna Dark Blue Nomor Imei 1

si
(862516046753119) Nomor Imei 2 (862516046753101).

ne
ng
- 1 (satu) buah Kartu Sim Indosat Dengan Nomor 085600588887.
Barang-barang bukti tersebut telah disita secara sah menurut hukum dan tidak
dibantah oleh saksi-saksi maupun Terdakwa sehingga dapat dipergunakan

do
gu untuk mendukung pembuktian.
Menimbang, bahwa di persidangan Penuntut Umum juga mengajukan

In
A
bukti surat sebagai berikut:
- Laporan Hasil Pengujian Sampel Laboratorium Forensika Digital Pusat
ah

lik
Studi Forensika Digital Gedung KH. Mas Mansur Kampus Terpadu
Universitas Islam Indonesia No : L-002/06/2023 tanggal 27 Juni 2023 yang
ditandatangani oleh Pemeriksa Sampel Uji Doni Pradana S. Kom dan
am

ub
Penanggung Jawab Hasil Pemeriksaan/Kepala Laboratorium Forensika
Digital Dr. Yudi Prayudi, M. Kom.
ep
Menimbang, bahwa untuk mempersingkat uraian putusan ini maka
k

segala sesuatu yang tercatat dalam berita acara persidangan ini dianggap
ah

termuat dan menjadi satu kesatuan yang tidak terpisahkan dengan putusan ini.
R

si
Menimbang, bahwa berdasarkan alat bukti dan barang bukti yang
diajukan diperoleh fakta-fakta hukum sebagai berikut:

ne
ng

- Bahwa awalnya sekira tanggal 28 November 2022 saksi HANI AULIA


LARASSAKTI dan suaminya berniat mengajukan pinjaman kredit KUR di

do
gu

Bank BNI KCP Piyungan Bantul, kemudian saksi dan suaminya


mengirimkan foto KTP kepada petugas customer service Bank untuk
In
keperluan pengecekan Informasi Debitur atau BI Cheking.
A

- Bahwa pada tanggal 29 November 2022 saksi HANI AULIA


LARASSAKTI mendapat informasi dari customer service Bank BNI KCP
ah

lik

Piyungan bahwa pengajuan kredit tidak dapat diproses karena setelah


dilakukan pengecekan informasi debitur terdapat beberapa pembiayaan
m

ub

yang macet.
- Bahwa dari informasi tersebut saksi HANI AULIA LARASSAKTI juga
ka

melakukan pengecekan ke OJK DIY ternyata benar atas nama HANI


ep

AULIA LARASSAKTI terdapat pinjaman kepada PT Commerce Finance yg


ah

bekerjasama dengan PT. Shopee Internasional Indonesia dengan layanan


R

Spaylater pada platform/aplikasi belanja online shopee dan kepada PT


es

Bank Seabank Indonesia yang bekerjasama dengan layanan Spinjam


M

ng

(pemberian fasilitas pinjaman) pada platform/aplikasi belanja online


on

Halaman 28 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 28
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
shopee. Dan terhadap transaksi keuangan tersebut saksi HANI AULIA

R
LARASSAKTI selaku debitur mengalami kolektibilitas 5 (macet) padahal

si
saksi HANI AULIA LARASSAKTI merasa belum pernah mengaktifkan

ne
ng
layanan SPayLater dan Spinjam, belum pernah melakukan pembelanjaan
dengan pembayaran secara Spaylater (beli sekarang bayar nanti) maupun
mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam dan tidak pernah

do
gu mendapatkan tagihan atas layanan SPayLater maupun Spinjam.
- Bahwa ternyata terdakwa BERLIAN BESTARI tanpa sepengetahuan

In
A
dan seijin saksi HANI AULIA LARASSAKTI, pada tanggal 7 Desember
2021 melalui akun flavvish.shop milik Terdakwa dengan nomor HP
ah

085600588887 telah melakukan aktivasi layanan Spaylater (merupakan

lik
layanan fasilitas pembiayaan pinjaman finansial dari PT.Commerce
Finance bagi nasabah yang merupakan pengguna aplikasi belanja online
am

ub
shopee) antara lain yaitu setelah menerima OTP dari layanan aplikasi
Shopee, selanjutnya Terdakwa mengupload KTP milik saksi HANI AULIA
ep
LARASSAKTI, memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP
k

saksi HANI AULIA LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti,


ah

NIK : 3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir :


R

si
Pontianak, Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan
memasukkan informasi tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu

ne
ng

dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI) yang sebelumnya telah dikenal


Terdakwa, setelah itu terdakwa melakukan verifikasi wajah dengan

do
gu

menggunakan jilbab seolah-olah sebagai HANI AULIA LARASSAKTI.


- Bahwa kemudian setelah layanan Spaylater aktif Terdakwa melakukan
pembelanjaan online pada aplikasi shopee sebanyak 27 kali. Dan dari
In
A

pembelanjaan di aplikasi belanja online shopee tersebut, sebanyak 9


(sembilan) kali dengan jumlah total nilai pokok pinjaman termasuk bunga
ah

lik

dan denda sebesar Rp1.642.258,00 (satu juta enam enam ratus empat
puluh dua ribu dua ratus lima puluh delapan rupiah) tidak dibayar oleh
m

ub

Terdakwa dalam tenor waktu yang telah disepakati.


- Bahwa kemudia pada tanggal 27 Januari 2022 dengan cara yang sama
ka

secara tanpa hak menggunakan identitas KTP milik saksi HANI AULIA
ep

LARASSAKTI melakukan aktifasi layanan SPInjam yaitu layanan/produk


ah

pinjaman tunai yang ditawarkan untuk pengguna Paltform/aplikasi shopee


R

dengan cara mengupload KTP milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI,


es

memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP saksi HANI AULIA
M

ng

LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK :


on

Halaman 29 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 29
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir :

R
Pontianak, Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan

si
memasukkan informasi tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu

ne
ng
dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI), setelah itu terdakwa melakukan
verifikasi wajah seolah-olah sebagai HANI AULIA LARASSAKTI kemudian
memasukkan nomor rekening untuk pencairan pinjaman yang diajukan

do
gu pengguna Shopee.
- Bahwa oleh karena nomor rekening yang digunakan untuk pencairan

In
A
dana tunai Spinjam hanya dapat dilakukan ke rekening yang terdaftar
sesuai dengan identitas KTP yang digunakan pengguna akun maka
ah

Terdakwa meminta nomor rekening milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI

lik
dengan alasan untuk menerima transferan uang dari suaminya, setelah
memperoleh nomor rekening milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI Bank
am

ub
BRI nomor rekening 663601024813531 selanjutnya Terdakwa
memasukkan nomor rekening tersebut pada layanan Spinjam, dan setelah
ep
layanan SPInjam aktif pada tanggal 27 Januari 2022 Terdakwa
k

mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam sebesar Rp2.500.000,00


ah

(dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk tenor pengembalian selama 6
R

si
(enam) bulan dan pada tanggal 13 Pebruari 2022 sebesar Rp500.000,00
(lima ratus ribu rupiah) untuk tenor selama 2 (dua) bulan, dan dalam

ne
ng

tenor waktu yang disepakati tersebut ternyata Terdakwa tidak melakukan


pembayaran sehingga muncul tagihan dengan jumlah total pokok

do
gu

pinjaman, bunga dan denda sebesar Rp4.989.885,00 (empat juta sembilan


ratus delapan puluh sembilan ribu delapan ratus delapan puluh lima
rupiah).
In
A

- Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa, saksi HANI AULIA


LARASSAKTI mengalami kerugian karena tidak dapat mengajukan
ah

lik

pinjaman ke Bank dan dianggap sebagai debitur yang tidak patuh dengan
predikat kolektibilitas 5 (terdapat tunggakan pembayaran yang tidak lancar
m

ub

atau macet) dari lembaga pembiayaan PT Commerce Finance dan PT


Bank Seabank Indonesia dengan jumlah total tagihan setidak-tidaknya
ka

sebesar Rp6.541.143,00 (enam juta lima ratus empat puluh satu


ep

seratus empat puluh tiga rupiah).


ah

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan


R

mempertimbangkan apakah berdasarkan fakta-fakta hukum tersebut diatas,


es

Terdakwa dapat dinyatakan telah melakukan tindak pidana yang didakwakan


M

ng

kepadanya.
on

Halaman 30 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 30
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum

R
dengan dakwaan alternatif yaitu Kesatu : sebagaimana diatur dan diancam

si
pidana dalam Pasal 35 jo Pasal 51 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun

ne
ng
2016 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang
Informasi dan Transaksi Elektronik atau Kedua : sebagaimana diatur dan
diancam pidana dalam Pasal 67 ayat (3) jo Pasal 65 ayat (3) Undang-Undang

do
gu Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi.
Menimbang, bahwa Terdakwa telah didakwa oleh Penuntut Umum

In
A
dengan dakwaan yang berbentuk alternatif, sehingga Majelis Hakim dengan
memperhatikan fakta-fakta hukum tersebut diatas memilih langsung dakwaan
ah

alternatif Kedua sebagaimana diatur dalam Pasal 67 ayat (3) jo Pasal 65 ayat

lik
(3) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2022 tentang
Perlindungan Data Pribadi, yang unsur-unsurnya adalah sebagai berikut :
am

ub
1. Setiap Orang;
2. Dengan senqaja dan melawan hukum menggunakan Data
ep
Pribadi yang bukan miliknya;
k

Menimbang, bahwa terhadap unsur-unsur tersebut Majelis Hakim


ah

mempertimbangkan sebagai berikut :


R

si
Ad. 1. Unsur “Setiap Orang”;
Menimbang, bahwa pengertian “setiap orang” dalam Pasal 1 angka 7

ne
ng

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2022 tentang


Perlindungan Data Pribadi adalah orang perseorangan atau korporasi.

do
gu

Menimbang, bahwa dengan demikian terlebih dahulu harus ditentukan


dalam kapasitas yang mana Terdakwa didakwa dalam perkara ini, apakah
selaku perseorangan atau korporasi.
In
A

Menimbang, bahwa Penuntut Umum telah menghadapkan orang


dipersidangan yaitu seorang bernama BERLIAN BESTARI anak dari USMAN
ah

lik

TRIYONO yang identitasnya sebagaimana tercantum dalam surat dakwaan,


telah dibenarkan oleh Terdakwa dan berdasarkan keterangan saksi-saksi yang
m

ub

lain tidak terdapat sangkalan bahwa Terdakwa adalah subyek atau pelaku dari
tindak pidana yang didakwakan Penuntut Umum.
ka

Menimbang, bahwa dengan identitas tesebut di atas, dapat disimpulkan,


ep

bahwa Terdakwa didakwa atau diduga dalam kapasitasnya sebagai


ah

perseorangan.
R

Menimbang, bahwa selama dalam persidangan Majelis Hakim tidak


es

melihat adanya kekeliruan orang (error in persona) sebagai subyek atau pelaku
M

ng

tindak pidana yang didakwakan Penuntut Umum. Demikian juga keadaan dari
on

Halaman 31 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 31
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
terdakwa sendiri dalam keadaan sehat, baik jasmani maupun rohani serta dapat

R
menyadari perbuatannya, dan untuk itu ia mampu bertanggung jawab atas

si
perbuatannya sehingga dengan demikian Terdakwa bukan termasuk dalam

ne
ng
golongan orang yang tidak dapat mempertanggung jawabkan perbuatannya
sebagaimana dimaksud dalam Pasal 44 Kitab Undang-undang Hukum Pidana.
Menimbang, bahwa terbukti atau tidaknya terdakwa melakukan tindak

do
gu pidana yang didakwakan akan dibuktikan dan dipertimbangkan dalam
mempertimbangkan unsur-unsur tindak pidana yang didakwakan selebihnya.

In
A
Menimbang, bahwa berdasarkan pertimbangan tersebut, Majelis
berpendapat unsur “setiap orang” dalam tindak pidana ini telah terpenuhi.
ah

Ad. 2. Unsur “Dengan senqaja dan melawan hukum menggunakan Data

lik
Pribadi yang bukan miliknya”;
Menimbang, bahwa yang dimaksud dengan sengaja berarti dikehendaki
am

ub
atau dimaksudkan atau diniatkan oleh pelaku baik terhadap perbuatannya
maupun terhadap akibat perbuatanya (willens en wettens).
ep
Menimbang, bahwa unsur dengan sengaja adalah merupakan sikap
k

batin dari pelaku perbuatan yang tidak dapat dilihat oleh orang lain dengan mata
ah

telanjang, meskipun demikian unsur ini dapat dianalisa, dipelajari, dan


R

si
disimpulkan dari rangkaian perbuatan yang dilakukan Terdakwa, karena setiap
orang melakukan perbuatannya selalu sesuai dengan niat, kehendak atau

ne
ng

maksud hatinya kecuali ada dengan paksaan atau tekanan dari orang lain,
dengan kata lain sikap batin tercermin dari dari sikap lahir atau perilaku

do
gu

seseorang merupakan refleksi dari niatnya, sedangkan yang dimaksud dengan


secara melawan hukum berarti berarti suatu sikap yang bertentangan dengan
kewajiban hukum si pelaku dan melanggar hak orang lain.
In
A

Menimbang, bahwa berdasarkan ketentuan Pasal 1 angka 1 Undang-


Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2022, yang dimaksud “Data
ah

lik

Pribadi” adalah data tentang orang perseorangan yang teridentifikasi atau dapat
diidentifikasi secara tersendiri atau dikombinasi dengan informasi lainnya baik
m

ub

secara langsung maupun tidak langsung melalui sistem elektronik atau


nonelektronik.
ka

Menimbang, bahwa selanjutnya Majelis Hakim akan


ep

mempertimbangkan unsur a quo berdasarkan fakta-fakta hukum berikut :


ah

- Bahwa awalnya sekira tanggal 28 November 2022 saksi HANI AULIA


R

LARASSAKTI dan suaminya berniat mengajukan pinjaman kredit KUR di


es

Bank BNI KCP Piyungan Bantul, kemudian saksi dan suaminya


M

ng

on

Halaman 32 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 32
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
mengirimkan foto KTP kepada petugas customer service Bank untuk

R
keperluan pengecekan Informasi Debitur atau BI Cheking.

si
- Bahwa pada tanggal 29 November 2022 saksi HANI AULIA

ne
ng
LARASSAKTI mendapat informasi dari customer service Bank BNI KCP
Piyungan bahwa pengajuan kredit tidak dapat diproses karena setelah
dilakukan pengecekan informasi debitur terdapat beberapa pembiayaan

do
gu yang macet.
- Bahwa dari informasi tersebut saksi HANI AULIA LARASSAKTI juga

In
A
melakukan pengecekan ke OJK DIY ternyata benar atas nama HANI
AULIA LARASSAKTI terdapat pinjaman kepada PT Commerce Finance yg
ah

bekerjasama dengan PT. Shopee Internasional Indonesia dengan layanan

lik
Spaylater pada platform/aplikasi belanja online shopee dan kepada PT
Bank Seabank Indonesia yang bekerjasama dengan layanan Spinjam
am

ub
(pemberian fasilitas pinjaman) pada platform/aplikasi belanja online
shopee. Dan terhadap transaksi keuangan tersebut saksi HANI AULIA
ep
LARASSAKTI selaku debitur mengalami kolektibilitas 5 (macet) padahal
k

saksi HANI AULIA LARASSAKTI merasa belum pernah mengaktifkan


ah

layanan SPayLater dan Spinjam, belum pernah melakukan pembelanjaan


R

si
dengan pembayaran secara Spaylater (beli sekarang bayar nanti) maupun
mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam dan tidak pernah

ne
ng

mendapatkan tagihan atas layanan SPayLater maupun Spinjam.


- Bahwa ternyata terdakwa BERLIAN BESTARI tanpa sepengetahuan

do
gu

dan seijin saksi HANI AULIA LARASSAKTI, pada tanggal 7 Desember


2021 melalui akun flavvish.shop milik Terdakwa dengan nomor HP
085600588887 telah melakukan aktivasi layanan Spaylater (merupakan
In
A

layanan fasilitas pembiayaan pinjaman finansial dari PT.Commerce


Finance bagi nasabah yang merupakan pengguna aplikasi belanja online
ah

lik

shopee) antara lain yaitu setelah menerima OTP dari layanan aplikasi
Shopee, selanjutnya Terdakwa mengupload KTP milik saksi HANI AULIA
m

ub

LARASSAKTI, memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP


saksi HANI AULIA LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti,
ka

NIK : 3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir :


ep

Pontianak, Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan


ah

memasukkan informasi tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu


R

dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI) yang sebelumnya telah dikenal


es

Terdakwa, setelah itu terdakwa melakukan verifikasi wajah dengan


M

ng

menggunakan jilbab seolah-olah sebagai HANI AULIA LARASSAKTI.


on

Halaman 33 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 33
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- Bahwa kemudian setelah layanan Spaylater aktif Terdakwa melakukan

R
pembelanjaan online pada aplikasi shopee sebanyak 27 kali. Dan dari

si
pembelanjaan di aplikasi belanja online shopee tersebut, sebanyak 9

ne
ng
(sembilan) kali dengan jumlah total nilai pokok pinjaman termasuk bunga
dan denda sebesar Rp1.642.258,00 (satu juta enam enam ratus empat
puluh dua ribu dua ratus lima puluh delapan rupiah) tidak dibayar oleh

do
gu Terdakwa dalam tenor waktu yang telah disepakati.
- Bahwa kemudia pada tanggal 27 Januari 2022 dengan cara yang sama

In
A
secara tanpa hak menggunakan identitas KTP milik saksi HANI AULIA
LARASSAKTI melakukan aktifasi layanan SPInjam yaitu layanan/produk
ah

pinjaman tunai yang ditawarkan untuk pengguna Paltform/aplikasi shopee

lik
dengan cara mengupload KTP milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI,
memasukkan informasi data yang terdapat dalam KTP saksi HANI AULIA
am

ub
LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK :
3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir :
ep
Pontianak, Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan : Private Employee dan
k

memasukkan informasi tambahan nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu


ah

dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI), setelah itu terdakwa melakukan


R

si
verifikasi wajah seolah-olah sebagai HANI AULIA LARASSAKTI kemudian
memasukkan nomor rekening untuk pencairan pinjaman yang diajukan

ne
ng

pengguna Shopee.
- Bahwa oleh karena nomor rekening yang digunakan untuk pencairan

do
gu

dana tunai Spinjam hanya dapat dilakukan ke rekening yang terdaftar


sesuai dengan identitas KTP yang digunakan pengguna akun maka
Terdakwa meminta nomor rekening milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI
In
A

dengan alasan untuk menerima transferan uang dari suaminya, setelah


memperoleh nomor rekening milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI Bank
ah

lik

BRI nomor rekening 663601024813531 selanjutnya Terdakwa


memasukkan nomor rekening tersebut pada layanan Spinjam, dan setelah
m

ub

layanan SPInjam aktif pada tanggal 27 Januari 2022 Terdakwa


mengajukan pinjaman pada layanan Spinjam sebesar Rp2.500.000,00
ka

(dua juta lima ratus ribu rupiah) untuk tenor pengembalian selama 6
ep

(enam) bulan dan pada tanggal 13 Pebruari 2022 sebesar Rp500.000,00


ah

(lima ratus ribu rupiah) untuk tenor selama 2 (dua) bulan, dan dalam
R

tenor waktu yang disepakati tersebut ternyata Terdakwa tidak melakukan


es

pembayaran sehingga muncul tagihan dengan jumlah total pokok


M

ng

pinjaman, bunga dan denda sebesar Rp4.989.885,00 (empat juta sembilan


on

Halaman 34 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 34
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
ratus delapan puluh sembilan ribu delapan ratus delapan puluh lima

R
rupiah).

si
- Bahwa akibat dari perbuatan Terdakwa, saksi HANI AULIA

ne
ng
LARASSAKTI mengalami kerugian karena tidak dapat mengajukan
pinjaman ke Bank dan dianggap sebagai debitur yang tidak patuh dengan
predikat kolektibilitas 5 (terdapat tunggakan pembayaran yang tidak lancar

do
gu atau macet) dari lembaga pembiayaan PT Commerce Finance dan PT
Bank Seabank Indonesia dengan jumlah total tagihan setidak-tidaknya

In
A
sebesar Rp6.541.143,00 (enam juta lima ratus empat puluh satu
seratus empat puluh tiga rupiah).
ah

Menimbang, bahwa berdasarkan fakta – fakta hukum dimaksud, yang

lik
diperoleh dari persesuaian alat bukti yang diperiksa dan dihubungkan dengan
barang bukti di persidangan, perbuatan Terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari
am

ub
USMAN TRIYONO menggunakan informasi data yang terdapat dalam KTP
saksi HANI AULIA LARASSAKTI, yaitu Nama : Hani Aulia Larassakti, NIK :
ep
3374064110970003, Tanggal Lahir : 01-10-1997, Tempat Lahir : Pontianak,
k

Jenis Kelamin : Perempuan, Pekerjaan : Private Employee serta data berupa


ah

nama Ibu Kandung yaitu : Rinawati (Ibu dari saksi HANI AULIA LARASSAKTI)
R

si
dan nomor rekening Bank BRI 663601024813531 milik saksi HANI AULIA
LARASSAKTI termasuk kedalam pengertian kegiatan “menggunakan Data

ne
ng

Pribadi yang bukan miliknya” yang dimaksud dalam Pasal 65 Ayat (3) Undang-
Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2022.

do
gu

Menimbang, bahwa perbuatan Terdakwa menggunakan Data Pribadi


milik saksi HANI AULIA LARASSAKTI dilakukan tanpa sepengetahuan dan
tanpa izin saksi HANI AULIA LARASSAKTI sebagai pemilik data/informasi
In
A

tersebut, yang mana ternyata perbuatan Terdakwa tersebut dilakukan secara


sadar dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan berupa barang maupun
ah

lik

uang tunai melalui fasilitas SPaylater dan SPinjam. Dan atas perbuatannya
tersebut kemudian telah menimbulkan kerugian pada saksi HANI AULIA
m

ub

LARASSAKTI karena tidak dapat mengajukan pinjaman ke Bank dan dianggap


sebagai debitur yang tidak patuh dengan predikat kolektibilitas 5 (terdapat
ka

tunggakan pembayaran yang tidak lancar atau macet) dari lembaga


ep

pembiayaan PT Commerce Finance dan PT Bank Seabank Indonesia dengan


ah

jumlah total tagihan setidak-tidaknya sebesar Rp6.541.143,00 (enam juta lima


R

ratus empat puluh satu seratus empat puluh tiga rupiah). Dalam hal ini dapat
es

dikatakan bahwa perbuatan menggunakan Data Pribadi milik saksi HANI AULIA
M

ng

LARASSAKTI oleh Terdakwa tersebut, dilakukan secara melawan hukum.


on

Halaman 35 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 35
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa berdasarkan uraian pertimbangan hukum diatas

R
perbuatan Terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari USMAN TRIYONO telah

si
memenuhi unsur “dengan senqaja dan melawan hukum menggunakan Data

ne
ng
Pribadi yang bukan miliknya”.
Menimbang bahwa karena seluruh unsur dari dakwaan Penuntut Umum
Pasal 67 ayat (3) jo Pasal 65 ayat (3) Undang-Undang Republik Indonesia

do
gu Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi telah terpenuhi, maka
kepada Terdakwa harus dinyatakan telah terbukti secara sah menurut hukum

In
A
dan timbullah keyakinan bagi Majelis Hakim bahwa suatu tindak pidana telah
terjadi sedang Terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari USMAN TRIYONO
ah

adalah sebagai pelakunya.

lik
Menimbang, bahwa adapun perbuatan Terdakwa yang dinyatakan
terbukti secara sah dan meyakinkan tersebut adalah melakukan tindak pidana
am

ub
“dengan senqaja dan melawan hukum menggunakan Data Pribadi yang bukan
miliknya”, sebagaimana dalam dakwaan alternatif Kedua Penuntut Umum.
ep
Menimbang, bahwa dalam persidangan, Majelis Hakim tidak
k

menemukan hal-hal yang dapat menghapuskan pertanggungjawaban pidana,


ah

baik sebagai alasan pembenar dan atau alasan pemaaf, maka Terdakwa harus
R

si
mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa mampu bertanggung jawab,

ne
ng

maka harus dinyatakan bersalah dan dijatuhi pidana.


Menimbang, bahwa selain adanya kewajiban untuk menggali, mengikuti,

do
gu

dan memahami nilai-nilai hukum dan rasa keadilan yang hidup dalam
masyarakat, dalam mempertimbangkan berat ringannya pidana, Hakim wajib
memperhatikan pula sifat yang baik dan jahat dari terdakwa (Pasal 8 ayat (2)
In
A

Undang Undang No. 48 Tahun 2009 tentang Kekuasaan Kehakiman.


Menimbang, bahwa menurut ketentuan Pasal 67 ayat (3) Undang-
ah

lik

Undang Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2022, pidana yang harus


dijatuhkan kepada pelaku yang terbukti bersalah adalah pidana penjara paling
m

ub

lama 5 (lima) tahun dan/atau pidana denda paling banyak Rp5.000.000.000,00


(lima miliar rupiah). Oleh karena ketentuan mengenai pidana yang harus
ka

dijatuhkan menurut Pasal tersebut sifatnya pilihan, dapat diterapkan pidana


ep

penjara dan denda atau aternatif antara pidana penjara saja atau denda saja.
ah

Maka dengan dengan memperhatikan kadar kesalahan Terdakwa, adalah patut


R

dan adil untuk menjatuhkan pidana penjara saja terhadap Terdakwa.


es
M

ng

on

Halaman 36 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 36
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
Menimbang, bahwa untuk itu sebelum menjatuhkan pidana terhadap diri

R
terdakwa, Hakim terlebih dahulu telah memperhatikan keadaan-keadaan

si
sebagai berikut :

ne
ng
Keadaan yang memberatkan:
- Perbuatan Terdakwa merugikan saksi HANI AULIA LARASSAKTI dan
PT. Shopee Internasional Indonesia.

do
gu Keadaan yang meringankan:
- Terdakwa berterus terang sehingga memperlancar jalannya

In
A
persidangan;
- Terdakwa menyesali perbuatannya dan berjanji tidak akan
ah

mengulanginya;

lik
- Terdakwa belum pernah dihukum;
- Terdakwa mempunyai 3 (tiga) orang anak yang masih kecil.
am

ub
Menimbang, bahwa dalam perkara ini terhadap Terdakwa telah
dikenakan penahanan yang sah, maka masa penahanan tersebut harus
ep
dikurangkan seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.
k

Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa ditahan dan penahanan


ah

terhadap Terdakwa dilandasi alasan yang cukup, maka perlu ditetapkan agar
R

si
Terdakwa tetap berada dalam tahanan.
Menimbang, bahwa terhadap barang bukti yang diajukan di persidangan

ne
ng

untuk selanjutnya dipertimbangkan sebagai berikut:


Menimbang, bahwa barang bukti berupa :

do
gu

- 1 (satu) eksemplar Informasi Debitur sistem layanan infomasi keungan


atas nama HANI AULIA LARASSAKTI tanggal cetak 1 Desember 2022.
- 2 (dua) eksemplar Mutasi rekening BRI 663601024813531 atas nama
In
A

HANI AULIA LARASSAKTI periode bulan Januari sampai dengan bulan


Februari 2022.
ah

lik

- 9 (sembilan) lembar Chat percakapan WA antara Sdri. HANI AULIA


LARASSAKTI dengan Sdri. BERLIAN BESTARI.
m

ub

- 2 (dua) lembar data informasi yang muncul dari pengguna Akun


flavvis.shop saat mengaktifkan fasilitas SPayLater dan SPinjam.
ka

- 10 (sepuluh) eksemplar perjanjian pembiayaan multiguna dengan cara


ep

pembelian dengan pembayaran secara angsuran.


ah

- 2 (dua) eksemplar perjanjian fasilitas pinjaman tunai.


R

Karena merupakan bagian yang tidak terpisahkan dari pembuktian perkara ini
es
M

maka perlu ditetapkan untuk tetap terlampir dalam berkas perkara.


ng

Menimbang, bahwa barang bukti berupa :


on

Halaman 37 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 37
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 1 (satu) akun email flavvish.pudding@gmail.com.

si
- 1 (satu) akun Shopee bernama flavvish.shop.
- 1 (satu) buah Kartu Sim Indosat Dengan Nomor 085600588887.

ne
ng
Karena sudah tidak diperlukan lagi dalam pembuktian perkara ini dan
merupakan alat yang digunakan dalam tindak pidana maka perlu ditetapkan

do
untuk dimusnahkan.
gu Menimbang, bahwa barang bukti berupa :
- 1 (satu) unit handphone Merk Vivo 1820 Warna Dark Blue Nomor Imei 1

In
A
(862516046753119) Nomor Imei 2 (862516046753101).
Karena merupakan alat yang digunakan dalam tindak pidana, namun masih
ah

lik
mempunyai nilai ekonomis, maka perlu ditetapkan agar dirampas untuk negara.
Menimbang, bahwa oleh karena Terdakwa dijatuhi pidana maka
haruslah dibebani pula untuk membayar biaya perkara.
am

ub
Memperhatikan, Pasal 67 ayat (3) jo Pasal 65 ayat (3) Undang-Undang
Republik Indonesia Nomor 27 Tahun 2022 tentang Perlindungan Data Pribadi,
ep
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 1981 tentang Hukum Acara
k

Pidana serta peraturan perundang-undangan lain yang bersangkutan.


ah

MENGADILI:
R

si
1. Menyatakan Terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari USMAN

ne
TRIYONO terbukti secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak
ng

pidana “dengan sengaja dan melawan hukum menggunakan data pribadi


yang bukan miliknya” sebagaimana dalam dakwaan alternatif kedua

do
gu

Penuntut Umum.
2. Menjatuhkan pidana kepada Terdakwa BERLIAN BESTARI anak dari
In
USMAN TRIYONO oleh karena itu dengan pidana penjara selama 10
A

(sepuluh) bulan.
3. Menetapkan masa penahanan yang telah dijalani Terdakwa dikurangkan
ah

lik

seluruhnya dari pidana yang dijatuhkan.


4. Menetapkan Terdakwa tetap ditahan.
m

ub

5. Menetapkan barang bukti berupa:


- 1 (satu) eksemplar Informasi Debitur sistem layanan infomasi
ka

keungan atas nama HANI AULIA LARASSAKTI tanggal cetak 1


ep

Desember 2022.
ah

- 2 (dua) eksemplar Mutasi rekening BRI 663601024813531 atas


R

nama HANI AULIA LARASSAKTI periode bulan Januari sampai dengan


es
M

bulan Februari 2022.


ng

on

Halaman 38 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 38
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
- 9 (sembilan) lembar Chat percakapan WA antara Sdri. HANI

R
AULIA LARASSAKTI dengan Sdri. BERLIAN BESTARI.

si
- 2 (dua) lembar data informasi yang muncul dari pengguna Akun

ne
ng
flavvis.shop saat mengaktifkan fasilitas SPayLater dan SPinjam.
- 10 (sepuluh) eksemplar perjanjian pembiayaan multiguna
dengan cara pembelian dengan pembayaran secara angsuran.

do
gu - 2 (dua) eksemplar perjanjian fasilitas pinjaman tunai,
Tetap terlampir di dalam berkas perkara.

In
A
- 1 (satu) akun email flavvish.pudding@gmail.com.
- 1 (satu) akun Shopee bernama flavvish.shop.
ah

lik
- 1 (satu) buah Kartu Sim Indosat Dengan Nomor 085600588887.
Dimusnahkan.
am

ub
- 1 (satu) unit handphone Merk Vivo 1820 Warna Dark Blue
Nomor Imei 1 (862516046753119) Nomor Imei 2 (862516046753101).
Dirampas untuk negara.
ep
k

6. Membebankan kepada Terdakwa membayar biaya perkara sejumlah


Rp2.000,00 (dua ribu rupiah).
ah

R
Demikianlah diputuskan dalam sidang permusyawaratan Majelis Hakim

si
Pengadilan Negeri Bantul, pada hari Kamis, tanggal 19 Oktober 2023 oleh kami,

ne
ng

Eko Arief Wibowo, S.H., M.H. sebagai Hakim Ketua, Dian Yustisia Anggraini,
S.H.,M.Hum. dan Gatot Raharjo, S.H., M.H. masing-masing sebagai Hakim
Anggota, yang diucapkan dalam sidang terbuka untuk umum secara elektronik

do
gu

pada hari Senin, tanggal 23 Oktober 2023 oleh Hakim Ketua dengan didampingi
para Hakim Anggota tersebut, dibantu oleh Sudilah, S.H., Panitera Pengganti
In
A

pada Pengadilan Negeri Bantul, serta dihadiri oleh Irdhany Kusmarasari, S.H.,
Penuntut Umum dan Terdakwa.
ah

lik

Hakim-hakim Anggota, Hakim Ketua,


TTD
Dian Yustisia Anggraini, S.H., M.Hum. TTD
m

ub

Eko Arief Wibowo, S.H., M.H.


ka

ep

TTD
ah

Gatot Raharjo, S.H., M.H.


R

es

Panitera Pengganti,
M

ng

on

Halaman 39 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 39
am

u b
Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

ep
putusan.mahkamahagung.go.id
hk

a
TTD

si
Sudilah, S.H.

ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
am

ub
ep
k
ah

si
ne
ng

do
gu

In
A
ah

lik
m

ub
ka

ep
ah

es
M

ng

on

Halaman 40 dari 40 Putusan Nomor 270/Pid.Sus/2023/PN Btl


gu

d
In
A

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas
h

pelaksanaan fungsi peradilan. Namun dalam hal-hal tertentu masih dimungkinkan terjadi permasalahan teknis terkait dengan akurasi dan keterkinian informasi yang kami sajikan, hal mana akan terus kami perbaiki dari waktu kewaktu.
ik

Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : kepaniteraan@mahkamahagung.go.id Telp : 021-384 3348 (ext.318) Halaman 40

Anda mungkin juga menyukai