BAB V
ANALISA HIDROMETER
18 v 18 L
D = ...(Pers 5.2)
S W S W t
jarak L
Dimana : v = kecepatan,
waktu t
L = Kedalaman efektif yang diukur.
t = Lamanya pengendapan berlangsung.
18 L
sehingga, D = atau bila t dalam menit, L dalam cm dan D
(Gs 1) W t
30 L
dalam mm, η dalam poise maka D = , kalau pembacaan
(Gs 1) W t
Caranya :
1. Melakukan pembacaan hydrometer dalam air suling = Rd
2. Melakukan pembacaan hydrometer dalam air suling yang
dicampur dengan larutan dispersi, Rr.
3. Maka x = Rr – Rd
Temperatur (°C) Ct
15 -1.10
16 -0.90
17 -0.70
18 -0.50
19 -0.30
20 0.0
21 0.20
22 0.40
23 0.70
24 1.00
25 1.30
26 1.65
27 2.00
28 2.50
29 3.05
30 3.08
5.9.2 Saran
1. Dalam pembacaan hidrometer, disarankan antara waktu dan
pembacaan hydrometer dilakukan dengan tepat, agar data yang
diperoleh lebih akurat.
2. Setelah penggetaran pada analisa saringan, saringan harus
dibersihkan dengan teliti sehingga butiran halus pada saringan
tidak banyak hilang atau terbuang.
3. Mengetahui bagaimana cara mengklasifikasikan tanah
berdasarkan gradasinya.
4. Mengikuti aturan daro labolatorium selama praktikum
berlangsung, untuk menghindari terjadinya berbagai kesalahan.